Uji Validitas Uji reliabilitas

xlv xlv 6 Menentukan skala nilai setiap alternatif jawaban Skala nilai untuk alternatif jawaban dengan menggunakan skala nilai 4 untuk kategori baik, nilai 3 untuk kategori cukup baik, nilai 2 untuk kategori kurang baik dan nilai 1 untuk kategori tidak baik. 7 Uji coba angket Try Out Uji coba try out angket dilaksanakan untuk mengetahui kelemahan angket yang dibuat dengan tingkat kesulitan yang ada serta mengetahui validitas dan reliabilitas. 8 Revisi angket Dasar dari revisi angket adalah hasil daripada try out yang telah dilaksanakan. Revisi angket dilaksanakan dengan cara menghitung item pertanyaan yang tidak valid tersebut didrop selama ada instrumen yang mewakili. 9 Memperbanyak angket Setelah item yang tidak valid tersebut dihilangkan atau di revisi, maka langkah selanjutnya adalah memperbanyak angket sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan.

2. Obeservasi

Menurut Anwar Sutoyo 2009: 73 ”observasi meliputi pengamatan yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung terhadap obyek yang sedang diteliti”.

E. Teknik Analisis Data

1. Uji Validitas

xlvi xlvi Data dianalisis secara kuantitatif dengan bantuan analisis statistik deskriptif. Insrumen diujicobakan try out untuk keperluan validitas insrumen itu sendiri. Setelah didapatkan instrument yang valid, baru digunakan untuk memperoleh data langsung dilapangan atau subyek penelitian. Metode analisis data yang digunakan untuk menguji validitas tiap butir instrument menggunakan korelasi product moment pearson Suharsimi Arikunto, 2000:72. Uji validitas dilakukan dengan mengkorelasikan skor masing-masing butir dengan skor total, menggunakan rumus product moment pearson sebagai berikut: Suharsimi Arikunto, 2002:171 r xy : koefisien korelasi antara x dan y x : nilai masing-masing item y : nilai total ∑xy : jumlah perkalian antara x dan y ∑x 2 : jumlah kuadrat x ∑y 2 : jumlah kuadrat y N : jumlah subyek Dari hasil perhitungan r

2. Uji reliabilitas

Metode analisis data yang digunakan untuk menguji reabilitas dalam penelitian dilakukan dengan formula belah dua dengan panjang sama. Pengujian reabilitas instrument dengan panjang sama digunakan formula belah dua dari Spearman Brown. Skor dijumlah menjadi dua belahan, yaitu belah ganjil dan genap kemudian dihitung dengan menggunakan rumus product moment xlvii xlvii sebagai berikut : Suharsimi Arikunto, 2002 : 171 Keterangan : = korelasi antara X dan Y X = belahan ganjil Y = belahan genap N = Jumlah sampel ∑ = Jumlah Hasil penghitungan koefisien korelasi kemudian dimasukkan ke dalam formula reabilitasi dari Spearman Brown sebagai berikut : Keterangan : r = koefisien korelasi = koefisien korelasi antara X dan Y Untuk mengetahui kategori koefisien reliabilitas test tersebut menggunakan pedoman tabel koefisien reliabilitas dari Strand B.N. Wuilson. R 1993 : 11 , yaitu : Tabel 2. Rage Kategori Relliabilitas Kategori Reliabilitas Excellent 0,95 – 0,99 xlviii xlviii Very Good Acceptable Poor Quisonable 0,90 – 0,94 0,80 – 0,89 0,70 – 0,79 0,60 – 0,69 Untuk kepentingan tersebut, masing-masing data yang diperoleh dari analisis data, di hitung frekuensi dan persentasenya dari setiap pilihan jawaban atau untuk perilaku dalam setiap butir dan indikator. Hasil perhitungan frekuensi dan persentase yang diperoleh dari alat pengumpulan data yang disajikan dalam bentuk tabel dan kemudian dilanjutkan interprestasi dalam bentuk uraian deskriptif untuk masing-masing butir instrumen pada setiap indikator dan kawasan evaluasi yang digunakan. Teknik analisis data diperlukan untuk mendiskripsikan hasil penelitian tentang problematika dalam proses pembelajaran praktek pendidikan jasmani olah raga kesehatan di SMA Negeri se-Kabupaten Kebumen, maka teknik analisis data yang dipakai adalah teknik persentase, menurut Suryanta, 1979: 29. Bahwa: “bila suatu penelitian bertujuan untuk mendapatkan gambaran atau menemukan sebagai mana adanya tentang suatu obyek yang diteliti, maka teknik analisis data akan dilakukan dengan perhitungan persentase ”. Data yang diperoleh kemudian dianalisis sesuai dengan tujuan dan pertanyaan penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Mengecek kelengkapan data 2. Mentabulasikan masing-masing item. 3. Menghitung persentase jawaban dengan formula sebagai berikut: P = x 100 Keterangan : P = Presentasi jawaban F = Frekwensi xlix xlix N = Jumlah sample Hasil perhitungan frekuensi dan presentase yang diperoleh dari alat pengumpul data yang digunakan disajikan dalam bentuk tabel dan kemudian dilanjutkan interpretasi dalam bentuk uraian destriptif untuk masing-masing butir instrumen pada setiap indicator dan kawasan evaluasi yang digunakan . l l BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

Dokumen yang terkait

SURVEI PELAKSANAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES DI SMP SE KECAMATAN GUBUG KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2010 2011

0 4 161

SURVEI PELAKSANAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) MATA PELAJARAN PENJASORKES DI SMP NEGERI SE KECAMATAN JENAWI KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2010 2011

0 5 130

STUDI TENTANG PENERAPAN PEMBELAJARAN AKTIF, INOVATIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN (PAIKEM) MATA PELAJARAN PENJASORKES DI SMA NEGERI SE KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2010

0 4 107

PROBLEMATIKA PENERAPAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN PROBLEMATIKA PENERAPAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (Studi Kasus Di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Pelajaran 2009/2010).

0 2 13

(ABSTRAK) SURVEI PELAKSANAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) MATA PELAJARAN PENJASORKES DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN JENAWI KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2010/ 2011.

0 0 2

(ABSTRAK) KESIAPAN KONSELOR UNTUK MELAKSANAKAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING SESUAI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DI SMA NEGERI SE-KABUPATEN JEPARA TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 2

KESIAPAN KONSELOR UNTUK MELAKSANAKAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING SESUAI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DI SMA NEGERI SE-KABUPATEN JEPARA TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 1 106

Pelaksanaan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Mata Pelajaran Penjasorkes di SMA Sederajat Kota Salatiga Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 60

Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada pembelajaran IPS SMP Negeri se-Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten Tahun Ajaran 2008/2009.

0 1 2

Analisis kesesuaian antara pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan di SMA Dominikus Wonosari dengan ujian nasional pada mata pelajaran matematika tahun ajaran 2009/2010 - USD Repository

0 2 151