ISOLASI DAN SELEKSI ISOLAT Bradyrhizobium japonicum DI BAWAH TEGAKAN JATI
ISOLASI DAN SELEKSI ISOLAT Bradyrhizobium japonicum DI BAWAH
TEGAKAN JATI
Oleh: Aziz Kurniawan ( 02710030 )
Agronomy
Dibuat: 2008-08-04 , dengan 3 file(s).
Keywords: Isolasi,Bradyrhizobium japonicum,Tanaman Jati
Penelitian ini bertujuan mengisolasi, menyeleksi, dan mendeskripsikan Bradyrhizobium
japanicum di bawah tegakan jati. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Landungsari Kecamatan
Dau Kabupaten Malang dan di Laboratorium Bioteknologi Universitas Muhammadiyah Malang,
mulai tanggal 24 april 2007 sampai Agustus 2007. Metode pelaksanaan penelitian ini adalah
Pengukuran Lokasi Penanaman Kedelai, Penanaman Tanaman Kedelai, Isolasi B. Japonicum,
Pemurnian B. Japonicum, Uji Pewarnaan Gram, Pemotretan Bakteri B. japonicum. Secara umum
strain bakteri B. japonicum dibawah tegakan jati dapat bersimbiosis mutualisme dengan tanaman
kedalai, dan bersifat gram negatif, berbentuk basilus, memiliki pertumbuhan yang cepat dan
mampu melakukan proses fiksasi nitrogen biologis. koloni B. japonicum di bawah tegakan jati
mempunyai warna bervariasi antara putih, kuning dan coklat, ketebalan koloni bervariasi dari
tipis sampai sangat tebal, koloni bervariasi dari berlendir sampai sangat berlendir, ujung koloni
bervariasi dari cabang sampai sangat bercabang. Dari seleksi bakteri yang sudah dilakukan
diperoleh 6 strain B. japonicum yang tumbuh baik pada media pepton agar dengan suhu
penyimpanan 28°C yang ditumbuhkan selama 7 hari. Karakter keenam strain B. japonicum
tersebut adalah untuk koloni Sinabung 1 mempunyai karakter warna coklat, tebal, berlendir,
ujung cembung. Wilis 1 mempunyai karakter warna putih, sangat tebal, berlendir, ujung
bercabang, dan berwarna coklat ditengahnya. Sinabung 3 mempunyai karakter warna putih,
sangat tebal, berlendir, ujung sangat bercabang. Kaba 1 mempunyai karakter kuning, tipis, tidak
berlendir, ujung sedikit bercabang dan agak kuning dibagian tengahnya. Anjasmoro mempunyai
karakter warna putih kecoklatan, sangat tebal, berlandir, ujung bercabang dan agak coklat
dibagian tengahnya. Kaba 2 mempunyai karakter warna putih kecoklatan, sangat tebal, berlendir,
ujung cembung. Hal ini sesuai dengan pernyataan Sattya Arimurti (2000) bahwa isolat rhizobia
yang diisolasi memiliki tipe koloni wild ( berair dan cembung).
This research aim to insulation, selecting, and isn't Bradyrhizobium japanicum under strightened
of teake. This research is executed in Village Landungsari Dau District of Malang and in
Laboratory of Bioteknologi Muhammadiyah University of Malang, from date 24 April 2007 until
August 2007. Method execution of this research is Measurement Of Location Cultivation Of
Soy, Cultivation Of Crop Soy, Insulation B. Japonicum, Purification B. Japonicum, Test
Coloration Of Gram, Photograph of Bacterium B. japonicum. In general bacterium strain B.
japonicum under strightened of symbiosis teak can mutualisme with crop of soy, and have the
character of negative gram, in form of basilus, owning growth which quickly and can do process
of fiksasi nitrogen of biologis. colony B. japonicum under strightened of teak have colour vary
between turning white, yellow and chocolate, thick of colony vary from attenuating until very
thick, colony vary from muccous until very muccous, colony back part vary from branch until
very branch. From bacterium selection which have been conducted to be obtained 6 strain B.
japonicum which grow good at media of pepton to be with depository temperature 28°C which
grown during 7 day. Sixth character of strain B. japonicum is to colony of Sinabung 1 having
brown character, thick, muccous, convex back part. Wilis 1 having white colour character, very
thick, muccous, tip of branching, and adjoining tan. Sinabung 3 having white colour character,
very thick, muccous, tip of very branch. Kaba 1 having character yellow, flimsy, not muccous,
back part a little a little and rather yellow middle shares of him. Anjasmoro have brown white
colour character, very thick, muccous, tip of branching and rather brown is middle shares of him.
Kaba 2 having brown white colour character, very thick, muccous, convex back part. This matter
as according to statement of Sattya Arimurti (2000) that rhizobia isolat which is insulation have
colony type of wild (having water and convex).
TEGAKAN JATI
Oleh: Aziz Kurniawan ( 02710030 )
Agronomy
Dibuat: 2008-08-04 , dengan 3 file(s).
Keywords: Isolasi,Bradyrhizobium japonicum,Tanaman Jati
Penelitian ini bertujuan mengisolasi, menyeleksi, dan mendeskripsikan Bradyrhizobium
japanicum di bawah tegakan jati. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Landungsari Kecamatan
Dau Kabupaten Malang dan di Laboratorium Bioteknologi Universitas Muhammadiyah Malang,
mulai tanggal 24 april 2007 sampai Agustus 2007. Metode pelaksanaan penelitian ini adalah
Pengukuran Lokasi Penanaman Kedelai, Penanaman Tanaman Kedelai, Isolasi B. Japonicum,
Pemurnian B. Japonicum, Uji Pewarnaan Gram, Pemotretan Bakteri B. japonicum. Secara umum
strain bakteri B. japonicum dibawah tegakan jati dapat bersimbiosis mutualisme dengan tanaman
kedalai, dan bersifat gram negatif, berbentuk basilus, memiliki pertumbuhan yang cepat dan
mampu melakukan proses fiksasi nitrogen biologis. koloni B. japonicum di bawah tegakan jati
mempunyai warna bervariasi antara putih, kuning dan coklat, ketebalan koloni bervariasi dari
tipis sampai sangat tebal, koloni bervariasi dari berlendir sampai sangat berlendir, ujung koloni
bervariasi dari cabang sampai sangat bercabang. Dari seleksi bakteri yang sudah dilakukan
diperoleh 6 strain B. japonicum yang tumbuh baik pada media pepton agar dengan suhu
penyimpanan 28°C yang ditumbuhkan selama 7 hari. Karakter keenam strain B. japonicum
tersebut adalah untuk koloni Sinabung 1 mempunyai karakter warna coklat, tebal, berlendir,
ujung cembung. Wilis 1 mempunyai karakter warna putih, sangat tebal, berlendir, ujung
bercabang, dan berwarna coklat ditengahnya. Sinabung 3 mempunyai karakter warna putih,
sangat tebal, berlendir, ujung sangat bercabang. Kaba 1 mempunyai karakter kuning, tipis, tidak
berlendir, ujung sedikit bercabang dan agak kuning dibagian tengahnya. Anjasmoro mempunyai
karakter warna putih kecoklatan, sangat tebal, berlandir, ujung bercabang dan agak coklat
dibagian tengahnya. Kaba 2 mempunyai karakter warna putih kecoklatan, sangat tebal, berlendir,
ujung cembung. Hal ini sesuai dengan pernyataan Sattya Arimurti (2000) bahwa isolat rhizobia
yang diisolasi memiliki tipe koloni wild ( berair dan cembung).
This research aim to insulation, selecting, and isn't Bradyrhizobium japanicum under strightened
of teake. This research is executed in Village Landungsari Dau District of Malang and in
Laboratory of Bioteknologi Muhammadiyah University of Malang, from date 24 April 2007 until
August 2007. Method execution of this research is Measurement Of Location Cultivation Of
Soy, Cultivation Of Crop Soy, Insulation B. Japonicum, Purification B. Japonicum, Test
Coloration Of Gram, Photograph of Bacterium B. japonicum. In general bacterium strain B.
japonicum under strightened of symbiosis teak can mutualisme with crop of soy, and have the
character of negative gram, in form of basilus, owning growth which quickly and can do process
of fiksasi nitrogen of biologis. colony B. japonicum under strightened of teak have colour vary
between turning white, yellow and chocolate, thick of colony vary from attenuating until very
thick, colony vary from muccous until very muccous, colony back part vary from branch until
very branch. From bacterium selection which have been conducted to be obtained 6 strain B.
japonicum which grow good at media of pepton to be with depository temperature 28°C which
grown during 7 day. Sixth character of strain B. japonicum is to colony of Sinabung 1 having
brown character, thick, muccous, convex back part. Wilis 1 having white colour character, very
thick, muccous, tip of branching, and adjoining tan. Sinabung 3 having white colour character,
very thick, muccous, tip of very branch. Kaba 1 having character yellow, flimsy, not muccous,
back part a little a little and rather yellow middle shares of him. Anjasmoro have brown white
colour character, very thick, muccous, tip of branching and rather brown is middle shares of him.
Kaba 2 having brown white colour character, very thick, muccous, convex back part. This matter
as according to statement of Sattya Arimurti (2000) that rhizobia isolat which is insulation have
colony type of wild (having water and convex).