Populasi dan Sampel Teknik Pengumpulan Data

likert sering digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan skala likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif, yang berupa kata-kata antara lain: 1. Sangat setuju 2. Setuju 3. Kurang setuju 4. Tidak setuju 5. Sangat tidak setuju Untuk keperluan analisis kuantitatif, maka jawaban tersebut dapat diberi skor sebagai berikut: 1. Sangat setuju diberi skor 5 2. Setuju diberi skor 4 3. Kurang setuju diberi skor 3 4. Tidak setuju diberi skor 2 5. Sangat tidak setuju diberi skor 1 Sugiyono, 2012: 94

J. Teknik Pengujian Instrumen

Untuk mendapatkan data yang benar, maka instrumen harus memenuhi persyaratan tertentu. Instrumen yang baik dalam peneltian harus memenuhi dua persyaratan yaitu valid dan reliabel. Maka, instrumen harus melalui tahap uji validitas dan reliabilitas sebagai berikut:

1. Uji Validitas Kuesioner

Validitas adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrumen dalam mengukur apa yang ingin diukur. Untuk mengukur tingkat validitas instrumen, penulis menggunakan rumus product moment sebagai berikut: = { }{ } Keterangan: r = koefisien korelasi antara variabel X dengan variabel Y X = skor item Y = skor total item N = jumlah sampel penelitian NY = skor item dikalikan dengan skor total items.

2. Uji Reliabilitas Kuesioner

Uji relibilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang. Untuk megukur tingkat relibilitas instrumen peneliti menggunakan teknik alpa, yaitu: = 1 Keterangan: α = nilai relibilitas k = jumlah item pertanyaan = nilai varian masing-masing item = nilai varian total Instrumen tersebut cukup dapat diterima, jika koefisien alpha 0.6, maka instrumen dinyatakan reliabel.

K. Teknik Analisis Data

Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik kuantitatif, data yang diperoleh dilapangan dimasukan ke dalam tabel tunggal untuk melihat ada tidaknya tingkat ketergantungan remaja pada penggunaan smartphone, kemudian dihitung persentasenya, dengan rumus: = × 100 Keterangan: P = persentase F = frekuensi N = jumlah frekuensi seluruh kategori variasi Kemudian data dianalisis dengan meggunakan analisis korelasi, yang merupakan studi yang membahas tentang derajat pengaruh hubungan antara dua variabel atau lebih.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN PENGGUNAAN SMARTPHONE DENGAN KUALITAS TIDUR MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

35 166 23

PENGARUH MEREK PRODUK DAN GAYA HIDUP TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2 47 20

PENGARUH PENGGUNAAN FASHION BRANDED TERHADAP PERSEPSI KELAS SOSIAL PADA KALANGAN MAHASISWA (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Sosiologi Fisip Universitas Lampung)

4 16 65

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN SMARTPHONE DENGAN KETERGANTUNGAN BERINTERAKSI DI DUNIA MAYA (Studi Pada Mahasiswa Pengguna Smartphone Jurusan Sosiologi Angkatan Tahun 2011-2014 FISIP Universitas Lampung)

7 21 86

PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP MINAT PEMBELIAN PADA SMARTPHONE ASUS Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Minat Pembelian Pada Smartphone Asus (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta ).

0 5 15

PENDAHULUAN Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Minat Pembelian Pada Smartphone Asus (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta ).

0 5 8

PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP MINAT PEMBELIAN PADA SMARTPHONE ASUS Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Minat Pembelian Pada Smartphone Asus (Studi Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta ).

0 4 14

PENDAHULUAN Pengaruh Citra Merek, Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone (Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 1 7

NASKAH PUBLIKASI Pengaruh Citra Merek, Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone (Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 2 18

ANALISIS BEHAVIOR SEGMENTATION KONSUMEN SMARTPHONE (Studi Pada Mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta) cover

0 1 15