Kerangka Teori Kerangka Konsep Hipotesis Penelitian

D. Kerangka Teori

Gambar 2. Kerangka Teori 2192122 Pijat Oksitosin Faktor yang mempengaruhi Involusi Uterus: 1. Umur 2. Senam Nifas 3. Mobilisasi Dini 4. Menyusui Dini 5. Gizi 6. Psikologis 1. Stressor Internal - Immature - Introvert - Emosi tidak stabil - Kecemasan dan ketakutan 2. Stressor External - Keretakan rumah tangga - Penggangguran - Kematian anggota keluarga Involusio Uteri 1. TFU 2. Kontraksi 3. Lochea Masa Nifas 37 BAB III METODE PENELITIAN

A. Kerangka Konsep

Konsep merupakan abstraksi yang terbentuk oleh generalisasi dari hal-hal khusus. Oleh karena itu, konsep merupakan abstraksi, maka konsep tidak dapat diamati atau diukur. Konsep hanya dapat diamati atau diukur melalui konstruk atau yang lebih dikenal dengan nama variabel. Jadi variabel adalah simbol atau lambang yang menunjukkan nilai atau bilangan dari konsep atau variabel suatu yang bervariasi. Kerangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian-penelitian yang akan dilakukan 30. Gambar 3. Kerangka Konsep Penelitian Variabel Independen Variabel Dependen

B. Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu penelitian, patokan duga, atau dalil sementara, yang kebenarannya akan dibuktikan dalam penelitian Pijat oksitosin Involusi Uterus tersebut. Setelah melalui pembuktian dari hasil penelitian, maka hipotesis dapat benar atau salah, dapat diterima atau ditolak 30. 1. Tipe Hipotesis Perbedaan tipe hubungan dan jumlah variable di identifikasikan dalam hipotesis. Penelitian mungkin mempunyai satu, tiga, atau lebih hipotesis. Bergantung pada kompleksnya suatu penelitian. a. Hipotesis nol HO Hipotesis yang digunakan untuk pengukuran statistik dan interpretasi hasil statistik. Hipotesis nol dapat sederhana atau kompleks dan bersifat sebab atau akibat. b. Hipotesis alternatif HaH1 Hipotesis penelitian. Hipotesis ini menyatakan adanya suatu hubungan, pengaruh, dan perbedaan antara dua atau lebih variabel. Hubungan, perbedaan, dan pengaruh tersebut dapat sederhana atau kompleks, dan bersifat sebab akibat. Hipotesis Alternatif dalam penelitian ini adalah: a. Ha : Ada perbedaan penurunan uterus pada ibu post partum yang diberikan tindakan pijat oksitosin dengan yang tidak diberikan pijat oksitosin. b. H0 : Tidak ada perbedaan penurunan uterus pada ibu post partum yang tidak diberikan tindakan pijat oksitosin dengan yang diberikan oksitosin.

C. Jenis dan Rancangan Penelitian