BAB II U M U M
Petunjuk Pelaksanaan Penerima Siswa baru SD, SMP, SMA, dan SMK tahun Pelajaran 20142015 dalam lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua sebagai berikut :
Pasal 1
Pada awal tahun pelajaran 20152016 Pemerintah Provinsi Papua menerima siswa baru bagi SDMI, SDLB, SMPMTS, SMPLB, SMAMA, SMALB, dan SMK di lingkungan Dinas Pendidkan dan
Kebudayaan Provinsi Papua.
Pasal 2
Penerimaan Siswa Baru memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi Warga Negara usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang layak, bermutu dan sebaik-baiknya.
Pelaksanaan penerimaan siswa baru bersifat terbuka dan dapat diketahui oleh masyarakat termasuk orang tua siswa.
Pasal 3
Calon peserta didik yang memenuhi syarat tertentu pada prinsipnya diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk memperoleh pendidikan pada satuan pendidikan, jenjang dan jenis sekolah
yang berlaku. Menerima peserta didik pemenang olimpiade kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi, Lomba dan atau Festival Seni, dan Kejuaraan Olahraga diberbagai tingkatan dapat melanjutkan sekolahnya ke tingkat satuan pendidikan berikutnya tanpa hambatan sesuai dengan
pilihannya.
Pasal 4
Dengan memperhatikan pasal 2 dan 3 diatas, pada dasarnya tidak ada penolakan dalam hal Penerimaan Peserta Didik Baru di sekolah, kecuali daya tampung sekolah terbatas dan waktu yang
tidak memungkinkan.
BAB III PERSYARATAN
Pasal 5
1. Calon peserta didik yang akan melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi wajib
memiliki STTBIjasah dan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional SKHUN, Program Kesetaraan Paket A, B, C atau Surat Keterangan yang berpenghargaan sama dengan
STTBIjasah, sekolah luar negeri yang dinilai dihargai sama atau setingkat dengan STTB kecuali untuk masuk Sekolah Dasar.
2. Calon peserta didik yang diterima wajib mentaati pelaksanaan Wiyatamandala, termasuk
ketentuan Peraturan Sekolah, Osis, dan Pelaksanaan Hari-hari Pertama Masuk Sekolah. 3.
Calon peserta didik disamping mentaati ketentuan tersebut pada ayat 2, wajib mentaati peraturan tentang Pakaian Seragam Sekolah kecuali bagi peserta didik yang orang tuanya
mengalami hambatan sosial ekonomi, agar dibantu melalui Komite Sekolah bersangkutan. a.
Orang Tua Wali Calon peserta didik yang diterima di SD Negeri ataupun Inpres wajib menandatangani Surat P
ernyataan untuk mengikuti “ Pendidikan Agama yang dianut ”. lampiran 1
b. Calon peserta didik yang diterima di SMPMTs, SMAMA dan SMK Negeri wajib
menandatangani Surat Pernyataan untuk mengikuti “ Pendidikan Agama yang dianut”
lampiran 2
Pasal 6
Persyaratan calon peserta didik kelas I SDMI dan SDLB adalah sebagai berikut : 1.
Telah berusia 7 tujuh sampai dengan 12 dua belas tahun wajib diterima dalam rangka penuntansan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun
2. Telah berusia 6 enam tahun kelahiran mulai bulan Juli 2009 ke bawah dapat diterima
sebab akan mencapai usia 7 tujuh tahun pada tahun yang akan datang semester Genap.
Pasal 7
Persyaratan calon peserta didik kelas VII atau Kelas I SMPMTs dan SMPLB adalah sebagai berikut:
1. Telah tamat dan lulus SDMI , SDLB dan program Paket A Setara SD dan memiliki STTB dan
Surat keterangan Hasil Ujian Nasional SKHUN 2.
Peserta didik berusia setinggi-tingginya 18 delapan belas tahun pada awal tahun pelajaran baru wajib diterima dalam rangka penuntansan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9
Tahun.
Pasal 8
Persyaratan calon peserta didik kelas X atau kelas I SMAMA, SMALB dan SMK adalah sebagai berikut :
1. Peserta didik yang diterima di SMA diprioritaskan kepada yang akan melanjutkan ke
Perguruan Tinggi, sedangkan yang lain lebih diarahkan ke SMK sehingga jika memungkinkan peserta didik SMK yang akan diterima lebih banyak dari pada peserta didik SMA.
2. Calon peserta didik kelas X atau kelas I SMAMA dan SMALB adalah telah tamat dan lulus
SMPMts, SMPLB dan Paket B Setara SMP dan memiliki STTB dan SKHUN dan berusia setinggi- tingginya 21 tahun pada awal tahun pelajaran.
3. Calon peserta didik kelas X atau kelas I SMK adalah telah tamat dan lulus SMPMts, SMPLB
dan Paket B Setara SMP dan memiliki STTB dan SKHUN, berusia setinggi- tingginya 21 tahun pada awal tahun pelajaran dan memenuhi syarat sesuai dengan spesifikasi program
keahlian yang ditujui.
Pasal 9
Pada kondisi tertentu jika persyaratan usia masuk SDMI, SDLB, SMPMTs, SMPLB, SMAMA, SMALB dan SMK tidak dapat dipenuhi maka sekolah diberikan wewenang atas persetujuan Kepala
Dinas Pendidikan KabupatenKota untuk mengatur sesuai kebutuhan masyarakat setempat.
BAB IV JADWAL KEGIATAN