Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

A. Pengukuran Validitas dan Reliabilitas

Pengujian instrument meliputi uji validitas dan uji reliabilitas. Menurut Arikunto, 2002:144 validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat- tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrument. Suatu instrument yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi, sebaliknya instrument yang kurang valid memiliki validitas rendah. Tinggi rendahnya validitas instrument menunjukan sejauh mana data terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud. Sejalan dengan Sugiyono, 2011:121 menyatakan bahwa instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mndapatkan data megukur itu valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Uji validitas pada penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIIIC SMP N 3 Kalasan yang berjumlah 30 siswa pada tanggal 16 Maret 2015. Selanjutnya data uji validitas dalam penelitian ini di analisis dengan menggunakan rumus korelasi producy moment dengan angka kasar yang dikemukakan oleh Pearson Arikunto, 2006:170 rumus tersebut sebagai berikut : Keterangan : r = angka indeks korelasi product moment ∑X = jumlah skor butir ∑Y = jumlah skor total ∑XY = jumlah perkalian X dan Y N = jumlah subyeksampel Setelah dilakukan uji validitas pada instrumen faktor-faktor yang mempengaruhi siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler ansambel musik dari 36 butir pertanyaan yang diajukan terdapat 34 yang dinyatakan valid karena diperoleh nilai validitas r hitung lebih dari r tabel untuk n= 30 yaitu 0,361 dengan kata lain memiliki nilai signifikansi yang kurang dari 0,05 dan 2 butir pertanyaan dinyatakan tidak valid karena memiliki nilai signifikansi yang lebih dari 0,05. Instrumen yang valid dan reliabel merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliabel Sugiono, 2011:122. Syarat lain instrumen layak digunakan untuk penelitian adalah mempunyai reliabilitas yang baik. Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut baik Arikunto:2002. Instrumen yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan data yang dapat dipercaya juga. Uji hasil reliabilitas yang dapat dilakukan antara lain dengan menggunakan rumus Alpha Arikunto, 2006:196 Rumus Alpha adalah sebagai berikut : r 11 =                  2 2 1 1 t b k k σ σ Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen k = banyak butir soal  2 b σ = jumlah variansi butir soal 2 t σ = variansi total Arikunto 2006:276 juga menjelaskan criteria besarannya koefisien reliabilitas adalah sebagai berikut : Tabel 2 Tingkat Reliabilitas Berdasarkan Koefisien Reliabilitas Alpha Koefisien Reliabiltas Alpha Tingkat Reliabilitas 0,00 r11 ≤ 0,20 Sangat Rendah 0,21 r11 ≤ 0,40 Rendah 0,40 r11 ≤ 0,60 Cukup 0,60 r11 ≤ 0,80 Tinggi 0,80 r11 ≤ 1,00 Sangaat Tinggi Berdasarkan uji reliabilitas yang dilakukan dengan menggunakan program SPSS 17,0 for windows menggunakan rumus Alpha, diperoleh nilai koefisien reliabilitas instrumen faktor-faktor yang mempengaruhi keikutsertaan siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler ansambel musik sebesar 0,940. Hal ini berarti instrumen penelitian memiliki tingkat reliabilitas yang sangat tinggi.

A. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif. Menurut Sugiyono, 2012:147 statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendiskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Analisis yang didapatkan nantinya akan berupa angka-angka dan dilengkapi dengan tabel dan pie atau histogram. Untuk instrumen faktor yang mempengaruhi keikutsertaan siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler ansambel musik pertama-tama hasil penelitian akan dianalisis per indikator secara keseluruhan. Langkah pertama peneliti akan menghitung nilai rata-rata keseluruhan dari setiap faktor dan aspek, setelah itu peneliti menghitung nilai perolehan, apabila nilai perolehan tersebut lebih dari sama dengan rata-rata maka berarti termasuk katagori mempengaruhi keikutsertaan siswa terhadap ekstrakurikuler ansambel, akan tetapi apabila perolehan kurang dari nilai rata-rata ini berarti termasuk pada katagori tidak mempengaruhi keikutsertaan siswa terhadap ekstrakurikuler ansambel. Analisi deskriptif untuk masing-masing aspek penelitian yang digunakan untuk menentukan rata-rata hitung Mean, dan standar deviasi SD dengan rumus sebagai berikut :