Latar Belakang Perumusan Masalah Batasan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini, berbagai teknologi telah dikembangkan untuk membantu dalam kehidupan manusia. Salah satunya dalam Pengolahan Citra Digital. Pengolahan citra digital telah banyak dikembangkan untuk membantu dalam berbagai bidang, antara lain dalam bidang: hukum, teknik, kedokteran dan pertanian. Dalam perkembangan kebutuhan pengolahan citra digital, berbagai metode telah banyak di kembangkan oleh para peneliti, salah satunya adalah metode deteksi tepi. Deteksi Tepi adalah proses untuk menemukan perubahan intensitas yang berbeda nyata dalam sebuah bidang citra. Sebuah operator deteksi tepi merupakan operasi bertanngga, yaitu sebuah operasi yang memodifikasi nilai keabuan sebua titik yang ada di sekitarnya tetangganya yang masing-masing mempunyai bobot tersendiri. Sutoyo, 2009. Saat ini banyak metode yang sering digunakan dalam melakukan deteksi tepi dalam pengolahan citra digital, diantaranya Metode Robert, Metode Prewitt, Metode sobel, dan Metode laplace. Diantara metode-metode yang sering digunakan dalam deteksi tepi edge detection, penulis menggunakan metode Sobel dikarenakan tepi gambar yang dihasilkan lebih tajam Berdasarkan pemaparan di atas, dan berkaitan dengan penggunaan pengolahan citra digital, penulis tertarik untuk membahas tentang bagaimana metode deteksi tepi edge detection bekerja dalam identifikasi bibit unggul dengan deteksi tepi daun karet.

1.2 Perumusan Masalah

Permasalahan yang akan dibahas adalah bagaimana mengidentifikasi jenis tanaman karet berdasarkan bentuk tepi daun karet dengan menggunakan Metode Sobel

1.3 Batasan Masalah

Untuk membuat permasalahan lebih terarah dan mecegah meluasnya permasalahan, maka dilakukan pembatasan-pembatasan masalah antara lain: 1. Pada penelitian ini hanya mengambil daun yang sehat 2. Tanaman Karet yang diambil daunnya berusia 2 tahun 3. Citra yang dibahas adalah citra hasil pemotretan daun yang sudah diubah dalam bentuk citra digital. 4. Pembahasan hanya pada identifikasi tepi daun. 5. Daun yang dideteksi adalah daun hasil pemotretan dari depan tampak depan. 6. Bagian daun yang diambil adalah bagian daun pada helai ke dua tengah

1.4 Tujuan Penelitian