Berbagai penjelasan dapat disimpulkan bahwa olahraga adalah kegiatan yang bersifat fisik yang dilakukan secara terprogram dan teratur
guna menjaga kesehatan dan meningkatkan kebugaran jasmani.
b. Tujuan olahraga
Dalam kehidupan manusia tidak terlepas dari aktivitas sehari-hari, salah satunya adalah aktivitas fisik yang disebut dengan olahraga.
Olahraga merupakan kegiatan yang bisa dilakukan oleh setiap orang dengan kemampuan, kesenangan, dan kesempatan. Dijelaskan oleh
Ichsan dalam Suherman Slamet 2006: 80 bahwa olahraga berisi kegiatan yang berorientasi pada gerak, pelaksanaan tergantung pada
kemampuan dan tujuan yang ingin dicapai pelakunya. Menurut Arma Abdullah yang dikutip oleh Suherman Slamet
2006: 14 tujuan olahraga dijelaskan sebagai berikut: 1 Memelihara kesehatan dan kondisi jasmani yang baik
2 Memperoleh kesenangan dan kegembiraan 3 Memperoleh kepercayaan diri
4 Memperoleh kepercayaan diri 5 Memperoleh latihan yang teratur
6 Membentuk kebiasaan menggunakan waktu untuk aktivitas yang menyenangkan
7 Mencegah, mengetahui dan mengoreksi kelemahan dan cacat jasmani
Menurut Rusli Lutan 2000: 23 berdasarkan penekanan tujuan olahraga dibagi menjadi empat yaitu sebagai berikut:
1 Olahraga prestasi yang menekankan pada pencapaian prestasi, kemenangan atau keunggulan dalam perlombaan atau pertandingan.
2 Olahraga pendidikan yang menekankan pada pencapaian tujuan pendidikan.
3 Olahraga profesional yang menekankan pencapaian tujuan yang bersipat material.
4 Olahraga kesehatan untuk pencapaian derajat sehat yang lebih baik Berdasarkan pendapat tersebut, maka intensitas olahraga itu
sendiri akan sangat ditentukan oleh tujuan apa yang hendak dicapai, seseorang melakukan olahraga memiliki tujuan seperti untuk
mendapatkan pestasi, kesenangan atau kegembiraan, pendidikan, pemeliharaan kesehatan, atau sebagai mata pencaharian. Apabila
olahraga tersebut dilakukan secara teratur, terarah, dan terkendali maka akan memberikan manfaat kepada diri seseorang.
c. Manfaat Olahraga
Olahraga pada dasarnya berisi kegiatan yang berorientasi pada gerak, pelaksanaannya tergantung pada kemampuan dan tujuan apa yang
hendak dicapai oleh pelakunya, seperti yang dijelaskan oleh Giriwijoyo 2005: 80 mengatakan
“Melalui aktivitas jasmani akan terjadi perubahan berupa pegaruh positif terhadap kesehatan. Sebaliknya, akibat yang
negatif akandiperoleh jika olahraga itu dilakukan dengan cara yang