Kalkulasi Harga Pokok Ekspor

  Kalkulasi Harga Pokok Ekspor

  • Pertemuan ke-5

KALKULASI EKSPOR

  • • Tujuan menghitung HP ( Harga Pokok)

    sebagai dasar untuk hitung harga jual

    dan anggaran biaya produksi
  • Komponen biaya dlm kalkulasi / perhitungan ekspor:

  1. Biaya promosi / pameran

  2. Biaya pembuatan / pembelian dan atau pengadaan

  3. Biaya pengelolaan ( handling charges)

  4. Pungutan negara / pajak / cukai

  KOMPONEN BIAYA PENGADAAN ( PROCUREMENT COSTS)

  1. Biaya produksi ( Production costs

  )

  2. Nilai beli barang ( buying in cost

  )

  Komponen Biaya Handling

  1. Biaya pengepakan

  • Bahan pengepak
  • upah mengepak
  • ongkos

  printing / marking / trade marks

  2. Upah angkut dari dalam gudang ke pintu gudang

  3. Upah muat barang dari pintu gudang ke atas alat angkut atau ke dalam peti kemas

  4. Ongkos angkut dari gudang penimbunan sampai ke:

  • Sisi kapal ( )

  

Along side Ship

  • Terminal peti kemas ( ( FCL)

  container yard

  5. Ongkos bongkar dari atas alat angkut ke :

  • Sisi kapal ( Along side Ship )
  • Terminal peti kemas ( container yard ( FCL)
  • Dermaga peti kemas ( container freight

  station )

  6. Ongkos muat barang dari dermaga ke atas kapal

  7. Sewa gudang

  • – sewa peti kemas – shipping charges
  • – OPP (ongkos pelabuhan pemuatan

PUNGUTAN-2 NEGARA

  1. Pajak Ekspor ( PE)

2. Pajak Ekspor Tambahan (PET).

  3. Bea Statistik

  4. Bea barang

  

5. Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

  Komponen biaya / Jasa-2 Pihak Ke-3

  1. Biaya jasa transportasi ( EMKL / EMKU/PPJK )

  2. Provisi dan atau bunga bank

  3. Premi asuransi (

  insurance premium

  )

  4. Biaya surveyor (

  inspection certificate

  )

  5. Biaya sertifikat mutu ( quality certificate )

  6. Biaya SKA Negara / COO

  7. Biaya sertifikasi (

  veterinary / helt sertificate

  )

  8. Biaya karantina tanaman ( phitosanitary )

KALKULASI EKSPOR

  • K BARANG EKSPOR :
  • Dihitung dari harga beli barang di dlm negeri &

    semua beban sampai barang tsb siap untuk dikirim

    kpd importir luar negeri.tujuan agar dpt meminta kembali PPN yg melekat pd

  Barang Kena Pajak yg diekspor

  ( BKP)

  • KALKULASI HARGA POKOK BARANG EKSPOR :

    Dihitung dari harga beli barang di dlm negeri & semua

    beban sampai barang tsb siap untuk dikirim kpd

PERHITUNGAN FOB

  Contoh :

  1. Total FOB dalam rupiah = Rp 13.200.000,

  

2. Kurs konversi (kurs beli), US $ 1 = Rp

9.000

3. Total Kuantum = 10.000 unit.

  Berapa harga FOB dalam valuta ( US $) ? Dan Berapa harga satuan (FOB) ?

  Harga FOB dalam valuta ( US $)

TOTAL FOB DLM RUPIAH

  • X US $ 1 KURS KONVERSI Atau Rp 13.200.000
    • x US $ 1 = US $ 1,466.666 9.000

  Harga Satuan (unit) FOB

TOTAL FOB DLM VALAS

  • X US $ 1 TOTAL KUANTUM Atau US $ 1,466.666
    • x US $ 1 = US $ 0.1466666 10.000 Dibulatkan ke atas = 0.15

  BAGAN PERHITUNGAN EKSPOR

  9. Pajak ekspor … % x FOB Price (Sales) x Kurs Selling = (Rp …)

  15.

  14. Transportation costs : Rp … x Quantities = Rp …..

  13. Buying costs : Rp …. X Quantities = Rp …..

  Others charges / costs :

  12. Hasil Wesel Ekspor (HWE) = Rp ….

  11. Provisi bank … % x FOB Price (Sales) x Kurs Selling = (Rp …)

  10. Pajak ekspor tambahan (bila ada) …% x FOB Price (Sales) = (Rp …)

  8. Devisa umum = 100% x FOB Price (Sales) x Kurs Buy = Rp ….

  1. Nama barang (commodity) = ….

  = US $ …..

  7. FOB Price (Sales) ……………………..

  6. TOTAL (3+4+5) = US $ …. ( + )

  5. Bunker Surcharge … % = US $ …( + ) (BS)

  4. Discount … % = US $ … ( - ) Jika ada

  3. Freight = US $ … / Metrix Ton

  2. C & F Price = US $ ….

  …. dst Pembelian dan biaya lain-lain:

  15. Gunny Bag Price : Rp … x Quantities = Rp ….

  14. Forwarder Fee : = Rp … % x US $ … ….

  15. Bank interest : … % x … Bulan x US $ …. = Rp ….

  16. EMKL Fee : = Rp …… x Quantities … ….

  17. Unplanning Cost : = Rp … % x US $ … ….

  18. Others costs : = Rp …..

  ….. (+)

  19. Total Costs / Harga pokok FOB ( 13. s.d. 18. ) = Rp … ( - )

  20. Laba ( Rugi) … ( selisih poin 12. – 19 ) … = Rp ... 21. % Laba (Rugi) :

  Laba (Rugi) (20.)

  • x 100 % = … % Harga Pokok FOB (19)

HAL LAIN YG PERLU DIHITUNG DALAM KALKULASI EKSPOR:

  • FOB (Total ) dalam US $ dihitung dari :

  

Total Commodity (Metrix Ton) x FOB Price (Sales)

  § FREIGHT TOTAL dalam US $: dihitung dari:

  Total Commodity (Metrix Ton) x (Freight + BS

  • Discount )

  § PAJAK EKSPOR (PE) TOTAL (dalam rupiah)

  

Total Commodity (Metrix Ton) x PAJAK EKSPOR Pola Hitungan Harga Ekspor

  1. Pola Umum : dihitung dari sejak pengadaan/pembelian, HPP di gudang, HPP Penjualan, hitung faktur penjualan, harga jual dalam rupiah

  2. Pola Progresif : hitung harga FOB Pelabuhan muat-eksportir, hitung premi asuransi & hitung harga CIF pelabuhan bongkar (pembeli-importir).

  3. Pola Reaktif : menghitung hasil konversi (valas-rupiah), HPP FOB (pelabuhan muat-

  CONTOH SOAL – Pola Umum PT ABC di Pontianak mengekspor rotan ke AS sebanyak 10.000 ton. Rotan tersebut dibeli dari PT PQR perusahaan penadah hasil hutan di Kalimantan Barat. Harga rotan basah di pinggir hutan tempat penampungan seharga Rp 500 per kg. Biaya muat ke truk Rp 5.000 per ton. Biaya angkut dan penurunan sampai di gudang PT ABC Rp 10.000 per ton. Upah pengeringan Rp 2.000 per ton. Upah menyortir Rp 1.000 per ton. Setelah kering susut dan rusak 20%. Rotan diekspor setelah kering dgn kondisi FOB Tanjung Priok dg harga US $ 4 per kg. Premi asuransi 1% dari total harga barang. Biaya tambang kapal US $ 150 per ton sampai di Pelabuhan New York

  • – AS ( syarat penyerahan barang CIF- Pelabuhan New York). Kurs beli Rp 9.000 / US $ & kurs Jual
Dari data tsb Saudara diminta untuk menghitung: 1) Berapa ton kah yg hrs dibeli oleh PT ABC utk dpt memenuhi ekspor 10.000 ton rotan kering ?

  2) Berapa harga pokok per kg rotan kering sampai di gudang PT ABC ! 3) Hitunglah harga pokok penjualan per kg rotan kering bagi PT ABC ! 4) Susunlah faktur penjualan rotan tersebut ! 5) Berapa harga jual rotan dlm rupiah tsb ?

  JAWAB

  1) Pesanan rotan kering 10.000 ton : Susut 20 % Misal, rotan belum kering = 100 X Susut 20% x 100 X = 20 X - Rotan kering = 80 X = 10.000 ton

  Jadi Rotan yg hrs dibeli (dalam keadaan basah) : 100

  • x 10.000 ton = 12.500 ton

  80

2) Harga 12.500 ton

  12.500.000 kg @ Rp 500 = Rp 6.250.000.000 Biaya memuat ke truk:

  12.500 ton @ Rp 5000 = Rp 62.500.000 Ongkos angkut & bongkar ke gudang : 12.500 ton @ Rp 10.000 = Rp 125.000.000 = Rp 187.500.000 + Harga pokok rotan sampai di gudang = Rp 6.437.500.000 Jadi harga pokok rotan per kg = 6.437.500.000

  • x Rp 1, = Rp 515 12.500.000

3) Harga pokok penjualan per kg

  Rotan yg dikeringkan = 12.500 ton Susut 20% = 2.500 ton - Rotan keringnya = 10.000 ton

  Harga rotan basah = Rp 6.437.500.000 Upah mengeringkan 12.500 @ 2.000 = 25.000.000

  

Upah sortir 12.500 ton @ 1.000 = 12.500.000 = Rp 37.500.000 +

Harga pokok 10.000 ton rotan kering = Rp 6.475.000.000 Maka harga pokok per kg rotan kering = 6.475.000.000

  • x Rp 1, = Rp 647,50 dibulatkan Rp 650,- 10.000.000

  4) Faktur penjualan : FOB Tanjung Priok :

10.000 ton atau 10.000.000 kg @ $ 4 = US $ 40,000,000.00

Premi asuransi 1% x 40.000.000 = US $ 400,000.00

  = US $ 40,400,000.00 Biaya tambang kapal 10.000 ton @ US $ 150 = US $ 1,500,000.00

Jadi harga jual di New York-Port ( CIF ) = US $ 41,900,000.00

  5) Harga jual rotan dalam rupiah : US $ 41,900,000 x Rp 9.000 = Rp 377.100.000.000

  

Hal-hal yg harus diperhatikan dlm kalkulasi

Ekspor

  1. Sales Price ( FAS; C&F/CNF; FOB-SP/FOB-D;CIF) atau lainnya yg disepakati oleh eksportir dg importir

  2. Ongkos angkut ( ) dr pelabuhan (muat)

  Freight

  eksportir ke pelabuhan (bongkar) importir (menambah)

  3. Diskon … % (mengurangi) dr /

  sales price

  kesepakatan (BS) dr / kesepakatan

4. Bunkers Surcharge sales price

  (menambah) penjumlahan (no 1 + s.d.+ 4)

  5. (FOB) price (Sales)

  6. Devisa umum = 100% x x (FOB)

  buying rates price (sales)

  7. Provisi bank …% x x (FOB)

  seling rates price (sales)

  mengurangi

  8. Export tax … %

  x nilai ekspor mengurangi

  9. Additional export tax … % x nilai ekspor mengurangi

  10. Export Draft Result

  penjumlahan (devisa umum + beban-beban / biaya)

  11. Persyaratan harga, pembayaran dan jenis

L/C

12. Benefit (Profit) yang diharapkan

  13. Harga Pokok Ekspor (HPE)biasanya harus dihitung per satuan, misal

  Contoh Soal - Pola Progresif

  PT Dunia Garment di Jakarta akan melakukan ekspor pakaian jadi kepada Van Denfeed Ltd di Rotterdam Belanda, dengan data sbb:

  1. Nama Barang : Boy ’s Blouse HS No. …

  2. Quantity : 5.000 lusin dimuat dalam satu peti kemas kapasitas 20 kaki (

  twenty-foot equivalent units

  ( )

  TEU

  3. Harga pokok produksi Rp 25.000 / potong

  4. Biaya pengurusan ekspor sampai barang dimuat di atas kapal di Tanjung Priok Rp 30.000 / lusin

  5. Bunga bank : 2% per bulan selama 2 bulan

  6. Keuntungan (profit) 10% dari total biaya

7. Freight dari Tanjung Priok- Rotterdam : US $ 1,500

  8. Asuransi :

  a. Nilai pertanggungan : 100% x Nilai CIF Rotterdam

  b. Syarat pertanggungan : All Risk

  c. Premi asuransi : 2,5% x Nilai Pertanggungan

  9. Kurs konversi : Kurs beli US $ 1 = Rp 9.000

  10. Kurs Jual US $ 1 = Rp 9.500 Pertanyaan : 1) Hitung Harga FOB Tanjung Priok dalam US $ ! 2) Hitung premi asuransi dalam US $ ! 3) Hitung harga pemasaran CIF Rotterdam US $ ! Jawab :

1. Harga Pokok :

a. Harga pokok produksi : 5.000 x 12 x Rp 25.000 = Rp 1.500.000.000

  

b. Biaya pengelolaan: 5.000 x Rp 30.000 = Rp 150.000.000 +

Total Biaya = Rp 1.650.000.000 c. Bunga bank : 2 x 2% x Rp 1.650.000.000 = Rp 66.000.000 + Total Biaya + Bunga bank = Rp 1.716.000.000 d. Keuntungan : 10% x Rp 1.716.000.000 = Rp 171.600.000 + Nilai FOB Tanjung Priok = Rp 1.887.000.000 v Harga FOB Tj Priok dlm US $ = 1.887.000.000 : 9.000 = US $ 209,666.67

2. Premi asuransi :

  a. Nilai FOB Tanjung Priok = US $ 209,666.67

  b. Freight ke Rotterdam = US $ 1,500.00 v Nilai C & F = US $ 211,166.67

  Total CIF Rotterdam = 100,00 X Premi asuransi 2,5% CIF = 2,50 X

  • – = 97,50 X v US $ 211,166.67 = 97,50 X X = 211,166.67 : 97,50 X = US $ 2,165.812 v

  Jadi Premi 2,5 X = 2,5 x X 2,165.812 = US $ 5.414.53

3. Harga Penawaran CIF Rotterdam adalah:

  Harga FOB Tanjung Priok = US $ 209,666.67

  Insurance

  = US $ 5,414.53

  Freight Tanjung Priok

  • – Rotterdam

    = US $ 1,500.00

  Contoh Soal - Pola REAKTIF

Perusahaan Van Den Saar Ltd di Amsterdam Belanda, bersedia membeli

Lada Putih dari Geraldus HN – Eksportir Indonesia dengan harga

  ( Note : 1 kg = 2.20462262185 lbs CIF Amsterdam US $ 1,20 / lbs. ( libra ).

  Hitunglah berapa laba yang akan diperoleh eksportir tersebut bila data lainnya sbb:

  1. Nama Barang : Lada Putih HS No. 0904.11.200

  2. Quantity : Non Asta / FAQ

  3. Per bag 60 kilogram (karung goni baru) per container 20 kaki ( twenty-foot equivalent units ( TEU ) memuat 16.000 kilogram

  4. Freight dari Tanjung Priok- Amsterdam : US $ 1,940 / container

  • – 20 Feet (TEU).

  5. Harga pokok pembelian Rp 18.000 / kg FOB Tanjung Priok

  6. Kuantum / Quantity : 16.000 kg atau 35.200 lbs

  7. Harga patokan : US $ 1,15 / lb

  8. Pungutan Ekspor 10%

  9. Premi asuransi : 2% x harga CIF Amsterdam Jawab :

  1. Nilai Sale ’s Contract - CIF Amsterdam 16.000 kgs : 35.200 lbs x @ US$ 1,20 = US $ 42,240.00

  2. Insurance Premium : 2% x CIF Amsterdam : 2% x US$ 42,240.00 = US $ 814.80 - v Nilai Cost & Fright ( C&F) = US $ 41,395.20

  • – 3. Freight ke Amsterdam : = US $ 1,940.00 …… v Nilai FOB Tanjung Priok = US $ 39,455.20

  4. Pungutan Ekspor – 10% x Harga patokan : 10% x (35.200 lbs x US $ 1,15) = US $ 4,048.00 - Nilai FOB bersih = US $ 35,407.20

  5. Hasil (konversi) Rp : US$ 35,407.20 x 9.000 = Rp 318.664.800

  6. Harga pokok FOB Tanjung Priok : 16.000 kgs x Rp 18.000 = Rp 288.000.000 -

  5. Keuntungan Eksportir - Geraldus : = Rp 30.664.800

  Pekerjaan Rumah

  

SOAL - PRAKTEK KALKULASI EKSPOR – Pola

umum

green tea

  Seorang eksportir mengekspor sebagai devisa umum sebanyak 500 metrix ton dipak ke dalam 40 gunny ,

  HS. 1234.56.78, C & F Price USD 1,000. Freight US$ 200, Bunker Surchage (BS) 20%, buying rate Rp 8.000 dari C&F Price, & selling rate Rp 8.500, Pajak Ekspor 10%, Provisi Bank 0,5%, Buying price Rp 3.000, Gunny bag price Rp 6.500 /gunny, biaya transpor Rp 200 dari C&F

Price, Forwarder’s fee 12% dari total buying price, bunga

bank untuk 4 bulan besarnya 24% per tahun, unplanning cost 12%. Pertanyaan : Hitunglah :

  

1. Hasil Wesel Ekspor (HWE) !

  2. Harga pokok FOB !

  

3. Laba atau rugi dari transaksi

tersebut ! 4. % Laba / rugi !

  5. FOB totalnya ! totalnya !

  6. Freight