Profil Balai Besar Wilayah Sungai Serayu
Profil Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak
DAM KONSOLIDASI KALI OPAK
DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM
DaftarIsi
A. Informasi Umum
1
B. Potensi dan Prasarana Sumber Daya Air
1. Sungai
2. Bendungan
3. Irigasi
4. Pantai
5. Air Baku
9
6. Cekungan Air Tanah dan Mata Air
10
7. Sungai Bawah Tanah
8. Potensi PLTA
15
9. Penanggulangan Bencana Gunung Merapi
16
C. Pengembangan Sumber Daya Air
1. Pekerjaan Fisik 2008
2
5
7
8
12
17
InformasiUmum│A
Wilayah Sungai Serayu-Opak, terletak di
Provinsi Jawa Tengah bagian selatan dan Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan luas
12.338,4583 km2. Secara administratif, daerah yang
berada di WS Serayu-Opak adalah sebagai berikut:
Prov. Jawa Tengah
:
Cilacap, Banyumas,
Purbalingga, Banjarnegara,
Wonosobo, Temanggung,
Magelang, Purworejo,
Kebumen.
: Kodya Yogyakarta, Sleman,
Provinsi DIY
Kulonprogo, Bantul,
Gunungkidul
Kondisi topografi secara umum terdiri dari wilayahwilayah pegunungan, perbukitan dan dataran
rendah.
Kab.
Banjarne-
Kab.
Purbal-
Kab.
Wonosobo
Kab. Banyumas
Kab. Cila-
Kab.
Temanggung
Kab.
Kebu-
Kab.
Purworejo
Provinsi Jawa Ten-
Curah hujan per tahun bervariasi antara 1.700 mm
s.d. 4.000 mm per tahun, dengan variasi hujan
bulanan antara 33 s.d. 385 mm dan jumlah hari
hujan antara 57 sampai 102 hari per tahun.
Kab. Sleman
Suhu udara rata-rata berkisar antara 25°C s.d. 27°
C. Sedangkan kelembaban rata-rata yang terjadi
berkisar antara 80% s.d. 85%. Kecepatan angin
rata-rata berkisar antara 0,96 m/detik s.d 1,81 m/
detik dan penyinaran matahari rerata bervariasi
dari 37% s.d. 65%.
Formasi Pra Tersier sampai Kuarter di WS SerayuBogowonto berupa lipatan, kekar dan sesar. Struktur Pra Tersier berupa sesar naik, turun dan geser
dengan orientasi tidak beraturan akibat tumbukan
Kab.
Magelang
Kab.
Kulon-
Kota Yogyakarta
1
Kab. Bantul
Kab.
Gunungkidul
Provinsi
Daerah Istimewa
Yogyakarta
1
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
1. SUNGAI
Wilayah kerja Balai Besar Wilayah
Sungai Serayu Opak meliputi Wilayah
Sungai :
1.
WS Serayu Bogowonto,
7.344,6083 km2 (DAS Serayu,
Bogowonto, Bengawan, Ijo, Luk
Ulo, Cokroyasan, Sempor,
Padegolan, Tipar Wawar,
Telomoyo, Watugemulung, Pasir,
Tuk, Yasa, Srati, Donan
2.
WS Progo-Opak-Serang,
4.993,85 km2 (DAS Progo,
Opak, Serang, Tangsi, Elo, Oyo)
Peta Wilayah Sungai
Sungai-Sungai Besar, di WS SerayuOpak adalah sebagai berikut:
Panjang
Sungai
(Km)
Kabupaten
No
Nama Sungai
Panjang
Sungai
(Km)
No
Nama Sungai
Kabupaten
1
Donan
19,50
Cilacap
8
Bedegolan
15
Kebumen, Wonosobo
2
Serayu
176,00
Banjarnegara, Cilacap
9
Bogowonto
65
3
Pancasan/
Tajum
25
Cilacap
Purworejo, Temanggung
10
Progo
138
DIY, Jawa Tengah
4
Logawa
25
Banyumas
11
Serang
28
Kulon Progo
5
Telomoyo
12
Kebumen
12
Opak
65
DIY, Jawa Tengah
6
Jatinegara
20
Kebumen
13
Oyo
107
DIY, Jawa Tengah
7
Wawar
62
Purworejo
2
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
POTENSI
PENGEMBANGAN
DAN KONSER-
3
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
KETERSEDIAAN AIR WILAYAH SUNGAI SERAYU-
Sumber: Identifikasi Potensi WS Serayu-
4
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
2. BENDUNGAN
Data bendungan di Wilayah BBWS Serayu Opak:
Tahun
No Lokasi/Kab
1
Nama
Bendungan
Fungsi
Selesai
Daerah
Tipe
Panjang Tinggi Kapasitas Pemanfaatan
TangkaBendun- BendunAir
Bendungan
Tampung Irigasi
Baku
pan
gan
gan
Konstruksi
(Km2)
Kulon Progo
Sermo
Irigasi
1996
22
2 Banjarnegara
Mrica
Listrik 580
GWH/tahun
1989
1022
(m)
Urugan Batu
dengan inti
tanah
Urugan Batu
dengan inti
tanah
(m)
(103m3)
(Ha)
190
52,6
25.000
3.550
832
110
47.000
(m)
3
Wonosobo
Garung
Listrik 48 GWH/
tahun
1983
47
Beton graviti
98
34
14.900
4
Kebumen
Sempor
Irigasi dan listrik
6 GWH/tahun
1978
43
Urugan dengan inti tanah
220
58
47.000
17.000
5
Kebumen
Wadaslintang
Irigasi dan listrik
92 GWH/tahun
1087
196
Urugan Batu
dengan inti
tanah
650
122
408.000
31.634
Kebumen
Afterbay, regulator wadaslintang
Pejengkolan
listrik 9,3 GWH/
tahun
1986
196
Beton graviti
27,5
130
6
BENDUNGAN WADAS LIN-
180
l/det
BENDUNGAN PEJENG-
5
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
BENDUNGAN SERMO
INFORMASI UMUM
Lokasi bendungan di Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo.
Diresmikan 20 November 1996. Dibangun Maret
1994 sampai dengan Maret 1996.
Sungai yang dibendung Kali Ngrancah, Luas
DAS 2.200 Ha
Konsultan perencana ELC Electroconsult, PT
Bina Karya dan PT Wiratman
Ass. Kontraktor Pelaksana Hyundai dan Duta
Graha Indah.
Daerah kritis / lahan kritis : sangat kritis 376,87
Ha, Kritis 5.247,13 Ha, Agak Kritis 7.089,50 Ha,
potensi kritis 17.990,84 Ha.
Tipe bendungan urugan batu
DATA TEKNIS
dengan inti tanah, Volume 25
juta m3
Tinggi bendungan 52,60 m,
lebar puncak 8 m, dan panjang puncak bendungan 190
m.
Manfaat : mengairi irigasi
3.550 Ha
Biaya Rp. 17,65 milyar
Pemindahan penduduk 556
BENDUNGAN SERMO
SPILLWAY
6
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
3. IRIGASI
Berikut adalah daerah irigasi di WS Serayu-Opak menurut Kepmen PU 390/KPTS/M/2007 tentang Penetapan
status daerah irigasi yang pengelolaannya menjadi Wewenang dan tanggung jawab pemerintah, pemerintah
provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota
DAFTAR DAERAH IRIGASI KEWENANNo.
Daerah Irigasi
1 Tuk Kuning
2 Serayu
3 Banjarcahyana
Lokasi
Luas (Ha)
Klaten & Sleman
Banyumas,
Cilacap,
Kebumen
Banjarnegara & Purbalingga
264
Keterangan
Lintas Provinsi
20.795
Lintas Kab./Kota
5.001
Lintas Kab./Kota
31.853
Lintas Kab./Kota
3.663
Lintas Kab./Kota
Sleman, Kota Yogyakarta
5.159
Lintas Kab./Kota
4 Waduk Wadaslintang
Progomanggis5
Kalibening
Karang Talun
6 (Vanderwijck+Matara
m)
7 Singomerto
Purworejo, Kebumen
Temanggung, Magelang, Kota Magelang
Banjarnegara
5.863
Dalam satu Kab./Kota
8 Tajum
Banyumas
3.200
Dalam satu Kab./Kota
9 Waduk Sempor
Kebumen
6.478
Dalam satu Kab./Kota
10 Boro
Purworejo
5.136
Dalam satu Kab./Kota
11 Kedung Putri
Purworejo
4.341
Dalam satu Kab./Kota
12 Sistem Kalibawang
TOTAL
Kulonprogo
7.152
Dalam satu Kab./Kota
SIPHON LUKULO
98.875
BANGUNAN PEMBAGI SAL. INDUK SEM-
REKAP DAERAH IRINo.
Daerah Irigasi
Jumlah DI
Luas (Ha)
A. KEWENANGAN PUSAT
12
98.875
B.
KEWENANGAN PROPINSI
62
34.584,04
C.
KEWENANGAN
KABUPATEN / KOTA
6463
217.742,61
TOTAL
6537
351.201,65
BENDUNG KARET JATI-
7
Potensi & Prasarana Sumber Daya Air│B
4. PANPengembangan dan pemanfaatan pantai
dilakukan dengan pengamanan pantai pada
WS Serayu Opak yang dititik-beratkan pada :
1. Pembuatan Pemecah Gelombang Glagah
Bagian Timur
2. O&P Muara Sungai Progo
3. O&P Jetty Bagian Selatan BBWS SO
4. Pembuatan Groundsill di Muara Sungai
Serang
5. Pembuatan Krib Pantai Glagah
6. O&P Pemecah Gelombang Glagah Bagian
Barat
7. O&P Pemecah Gelombang Glagah Bagian
Timur
8. Perbaikan Pantai Samas
9. Pembuatan Tanggul Barat Pantai Samas
10.Galian Alur Pelabuhan
11.Krib Pantai Glagah
JETI MUARA WAWAR
JETI MUARA S. BOGOWONTO
8
Potensi & Prasarana Sumber Daya Air│B
5. AIR BAKU
PEMBANGUNAN AIR BAKU PEDESAAN
DI KAB. BANJARNEGARA, KEBUMEN, PURWOREJO (16
Kegiatan yang dilakukan:
-
Pengambilan dari Waduk Sempor sebesar 100 lt/dt, dan telah
dimanfaatkan oleh PDAM seluruhnya;
-
Pengambilan dari Waduk Wadaslintang sebesar 800 lt/dt, baru
dimanfaatkan untuk kota Prembun dan sekitarnya sebesar 200
lt/dt;
-
Bendung Gerak Serayu telah dimanfaatkan untuk air baku Cilacap sebesar 3 m³/dt dari kapasitas 5 m³/dt;
DATA PDAM SAAT INI
PDAM YANG MENGAMBIL AIR PERMU-
9
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
6. CEKUNGAN AIR TANAH DAN
MATA AIR
MATA AIR
No
Mata Air
Kecamatan
Kabupaten/Kota
Debit (l/
1
Gending
Mertoyudan
Kab. Magelang
dt)
698,0
2
Kanoman
Candimulyo
Kab. Magelang
380,0
3
Tuk Lanang
Candimulyo
Kab. Magelang
155,0
4
Tuk Putri/
Candimulyo
Kab. Magelang
97,0
Kapasitas (m3/
5
Wadon
Clebungan
Candimulyo
Kab. Magelang
178,7
th)
6
Kledhokan
Candimulyo
Kab. Magelang
450,3
128.990.000
7
Treko / Tirtosari
Sawangan
Kab. Magelang
324,0
Cekungan Air Tanah Progo
4.953.060.000
8
Kalibening
Secang
Kab. Magelang
500,0
Cekungan Air Tanah Opak
1.298.290.000
9
Kalimas
Grabag
Kab. Magelang
300,0
10
Gedad
Grabag
Kab. Magelang
250,0
11
Pisangan
Tegalrejo
Kab. Magelang
400,0
12
Jumprit
Ngadirejo
Kab.
158,0
Temanggung
Temanggung
Kab.
75,0
CEKUNGAN AIR TANAH
Nama Cekungan
Cekungan Air Tanah Serang
Cekungan Air Tanah Oyo
125.600.000
Cekungan Air Tanah Gunung
Sewu
Cekungan MagelangTemanggung (air tanah dangkal)
833.020.000
Cekungan MagelangTemanggung (air tanah dalam)
424.260.000
2.710.000
14
Pikatan
15
Semadu
Bulu
Temanggung
Kab.
22,0
16
Clereng
Pengasih
Temanggung
Kulonprogo
75,0
17
Tuk Mudal
Jatimulyo
Kulonprogo
11,5
18
Tuk Ngembel
Wonosari
Gunungkidul
70,0
19
Branjang
Karangmojo
Gunungkidul
40,0
20
Umbul Wadon
Pakem
Sleman
90.0
1
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
PETA CEKUNGAN AIR TANAH DI WS SERAYU-BOGOWONTO
11
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
7. SUNGAI BAWAH TANAH
Pada tahun 1982 sampai 1984, dengan dana Grant Pemerintah Inggris
serta dibantu konsultan Sir M. McDonald & Partner melakukan
eksplorasi sungai bawah tanah di wilayah Pegunungan Seribu,
Kabupaten Gunungkidul.
Terdata bahwa pola aliran air tanah di Zona Cekungan Wonosari
berubah dan menyatu dengan sistem pengeringan ( drainage )
membentuk pola aliran sungai bawah tanah di Zona Pegunungan
Seribu.
Dalam kurun waktu 1990 sampai 1995, dalam rangka menanggulangi
kekeringan di zona Pegunungan Seribu, Departemen Pekerjaan Umum
telah membangun jaringan penyediaan air baku pedesaan bagi 75.000
jiwa di pegunungan Seribu melalui sistem pompanisasi dengan sumber
air baku dari sungai bawah tanah, antara lain Sistem Bribin ( 80 lt/dt),
Bendung Sungai Bawah
Potensi Sungai Bawah
Nama Sungai
Kapasitas ratarata
Sungai Bawah Tanah Bribin
Sungai
Bawah
Tanah
956 liter/det
700 liter/det
Ngobaran
Sungai
Bawah
800 liter/det
Tanah
Seropan
Sungai Bawah Tanah Baron
100 liter/det
Pengukuran kedalaman sungai bawah
Sketsa Sistem Turbin dan Bendungan Bawah
12
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
13
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
14
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
8. POTENSI PLTA
POTENSI PLTA DI WS SERAYU-
15
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
9. PENANGGULANGAN BENCANA GUNUNG
Tabel fasilitas
Gunung Merapi
adalah salah satu
gunung aktif yang sewaktu-waktu dapat
meletus. Salah satu karakter letusannya
menghasilkan
material
lepas
yang
menumpuk di bagian lereng puncak gunung,
sehingga apabila terjadi hujan deras di
bagian lereng puncak gunung dengan
intensitas yang tinggi dan dalam waktu yang
panjang dapat terjadi banjir lahar dingin yang
membahayakan permukiman penduduk di
kaki lereng Gunung Merapi.
Perencanaan pengendalian banjir lahar di
kawasan lereng Gunung Merapi selalu
mengaitkan
dengan
pengembangan
perdesaan seperti Sabo Dam yang
dilengkapi dengan intake irigasi, jalan
pengungsian
dan
jembatan,
serta
manajemen pertambangan.
Gunung
Merapi
(Yogyakart
a)
Pendanaa
n
APBN
Sand
Pocke
t
Sabo/
Check
Dam
18
Consolidati
on Dam
40
Groun
dsill
Dispersion
Dam
Tanggul
(Km)
OECF/
JBIC
6
29
66
5
6
65
Tahun
Pekerjaan
Sabo
1970
DAM KONSOLIDASI KALI OPAK
DAM KONSOLIDASI KALI KUNING
SUB DAM PENAHAN SEDIMEN KALI BOYONG
16
Dokumentasi Prasarana Air
1. EMBUNG PAKEL, KAB. GUNUNG KIDUL
2. EMBUNG KALI OYO
3. BANGUNAN PENGENDALI SEDIMEN KALI
4. BANGUNAN PENGENDALI SEDIMEN KALI
22
Dokumentasi Prasarana Air
6. BENDUNG BORO
5. JARINGAN IRIGASI DI GONDANG
7. BENDUNG BOJONG
23
Dokumentasi Prasarana Air
8. PERKUATAN TEBING SUNGAI JATINE-
9. PERKUATAN TEBING DAS LUK ULO
24
DAM KONSOLIDASI KALI OPAK
DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM
DaftarIsi
A. Informasi Umum
1
B. Potensi dan Prasarana Sumber Daya Air
1. Sungai
2. Bendungan
3. Irigasi
4. Pantai
5. Air Baku
9
6. Cekungan Air Tanah dan Mata Air
10
7. Sungai Bawah Tanah
8. Potensi PLTA
15
9. Penanggulangan Bencana Gunung Merapi
16
C. Pengembangan Sumber Daya Air
1. Pekerjaan Fisik 2008
2
5
7
8
12
17
InformasiUmum│A
Wilayah Sungai Serayu-Opak, terletak di
Provinsi Jawa Tengah bagian selatan dan Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan luas
12.338,4583 km2. Secara administratif, daerah yang
berada di WS Serayu-Opak adalah sebagai berikut:
Prov. Jawa Tengah
:
Cilacap, Banyumas,
Purbalingga, Banjarnegara,
Wonosobo, Temanggung,
Magelang, Purworejo,
Kebumen.
: Kodya Yogyakarta, Sleman,
Provinsi DIY
Kulonprogo, Bantul,
Gunungkidul
Kondisi topografi secara umum terdiri dari wilayahwilayah pegunungan, perbukitan dan dataran
rendah.
Kab.
Banjarne-
Kab.
Purbal-
Kab.
Wonosobo
Kab. Banyumas
Kab. Cila-
Kab.
Temanggung
Kab.
Kebu-
Kab.
Purworejo
Provinsi Jawa Ten-
Curah hujan per tahun bervariasi antara 1.700 mm
s.d. 4.000 mm per tahun, dengan variasi hujan
bulanan antara 33 s.d. 385 mm dan jumlah hari
hujan antara 57 sampai 102 hari per tahun.
Kab. Sleman
Suhu udara rata-rata berkisar antara 25°C s.d. 27°
C. Sedangkan kelembaban rata-rata yang terjadi
berkisar antara 80% s.d. 85%. Kecepatan angin
rata-rata berkisar antara 0,96 m/detik s.d 1,81 m/
detik dan penyinaran matahari rerata bervariasi
dari 37% s.d. 65%.
Formasi Pra Tersier sampai Kuarter di WS SerayuBogowonto berupa lipatan, kekar dan sesar. Struktur Pra Tersier berupa sesar naik, turun dan geser
dengan orientasi tidak beraturan akibat tumbukan
Kab.
Magelang
Kab.
Kulon-
Kota Yogyakarta
1
Kab. Bantul
Kab.
Gunungkidul
Provinsi
Daerah Istimewa
Yogyakarta
1
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
1. SUNGAI
Wilayah kerja Balai Besar Wilayah
Sungai Serayu Opak meliputi Wilayah
Sungai :
1.
WS Serayu Bogowonto,
7.344,6083 km2 (DAS Serayu,
Bogowonto, Bengawan, Ijo, Luk
Ulo, Cokroyasan, Sempor,
Padegolan, Tipar Wawar,
Telomoyo, Watugemulung, Pasir,
Tuk, Yasa, Srati, Donan
2.
WS Progo-Opak-Serang,
4.993,85 km2 (DAS Progo,
Opak, Serang, Tangsi, Elo, Oyo)
Peta Wilayah Sungai
Sungai-Sungai Besar, di WS SerayuOpak adalah sebagai berikut:
Panjang
Sungai
(Km)
Kabupaten
No
Nama Sungai
Panjang
Sungai
(Km)
No
Nama Sungai
Kabupaten
1
Donan
19,50
Cilacap
8
Bedegolan
15
Kebumen, Wonosobo
2
Serayu
176,00
Banjarnegara, Cilacap
9
Bogowonto
65
3
Pancasan/
Tajum
25
Cilacap
Purworejo, Temanggung
10
Progo
138
DIY, Jawa Tengah
4
Logawa
25
Banyumas
11
Serang
28
Kulon Progo
5
Telomoyo
12
Kebumen
12
Opak
65
DIY, Jawa Tengah
6
Jatinegara
20
Kebumen
13
Oyo
107
DIY, Jawa Tengah
7
Wawar
62
Purworejo
2
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
POTENSI
PENGEMBANGAN
DAN KONSER-
3
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
KETERSEDIAAN AIR WILAYAH SUNGAI SERAYU-
Sumber: Identifikasi Potensi WS Serayu-
4
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
2. BENDUNGAN
Data bendungan di Wilayah BBWS Serayu Opak:
Tahun
No Lokasi/Kab
1
Nama
Bendungan
Fungsi
Selesai
Daerah
Tipe
Panjang Tinggi Kapasitas Pemanfaatan
TangkaBendun- BendunAir
Bendungan
Tampung Irigasi
Baku
pan
gan
gan
Konstruksi
(Km2)
Kulon Progo
Sermo
Irigasi
1996
22
2 Banjarnegara
Mrica
Listrik 580
GWH/tahun
1989
1022
(m)
Urugan Batu
dengan inti
tanah
Urugan Batu
dengan inti
tanah
(m)
(103m3)
(Ha)
190
52,6
25.000
3.550
832
110
47.000
(m)
3
Wonosobo
Garung
Listrik 48 GWH/
tahun
1983
47
Beton graviti
98
34
14.900
4
Kebumen
Sempor
Irigasi dan listrik
6 GWH/tahun
1978
43
Urugan dengan inti tanah
220
58
47.000
17.000
5
Kebumen
Wadaslintang
Irigasi dan listrik
92 GWH/tahun
1087
196
Urugan Batu
dengan inti
tanah
650
122
408.000
31.634
Kebumen
Afterbay, regulator wadaslintang
Pejengkolan
listrik 9,3 GWH/
tahun
1986
196
Beton graviti
27,5
130
6
BENDUNGAN WADAS LIN-
180
l/det
BENDUNGAN PEJENG-
5
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
BENDUNGAN SERMO
INFORMASI UMUM
Lokasi bendungan di Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo.
Diresmikan 20 November 1996. Dibangun Maret
1994 sampai dengan Maret 1996.
Sungai yang dibendung Kali Ngrancah, Luas
DAS 2.200 Ha
Konsultan perencana ELC Electroconsult, PT
Bina Karya dan PT Wiratman
Ass. Kontraktor Pelaksana Hyundai dan Duta
Graha Indah.
Daerah kritis / lahan kritis : sangat kritis 376,87
Ha, Kritis 5.247,13 Ha, Agak Kritis 7.089,50 Ha,
potensi kritis 17.990,84 Ha.
Tipe bendungan urugan batu
DATA TEKNIS
dengan inti tanah, Volume 25
juta m3
Tinggi bendungan 52,60 m,
lebar puncak 8 m, dan panjang puncak bendungan 190
m.
Manfaat : mengairi irigasi
3.550 Ha
Biaya Rp. 17,65 milyar
Pemindahan penduduk 556
BENDUNGAN SERMO
SPILLWAY
6
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
3. IRIGASI
Berikut adalah daerah irigasi di WS Serayu-Opak menurut Kepmen PU 390/KPTS/M/2007 tentang Penetapan
status daerah irigasi yang pengelolaannya menjadi Wewenang dan tanggung jawab pemerintah, pemerintah
provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota
DAFTAR DAERAH IRIGASI KEWENANNo.
Daerah Irigasi
1 Tuk Kuning
2 Serayu
3 Banjarcahyana
Lokasi
Luas (Ha)
Klaten & Sleman
Banyumas,
Cilacap,
Kebumen
Banjarnegara & Purbalingga
264
Keterangan
Lintas Provinsi
20.795
Lintas Kab./Kota
5.001
Lintas Kab./Kota
31.853
Lintas Kab./Kota
3.663
Lintas Kab./Kota
Sleman, Kota Yogyakarta
5.159
Lintas Kab./Kota
4 Waduk Wadaslintang
Progomanggis5
Kalibening
Karang Talun
6 (Vanderwijck+Matara
m)
7 Singomerto
Purworejo, Kebumen
Temanggung, Magelang, Kota Magelang
Banjarnegara
5.863
Dalam satu Kab./Kota
8 Tajum
Banyumas
3.200
Dalam satu Kab./Kota
9 Waduk Sempor
Kebumen
6.478
Dalam satu Kab./Kota
10 Boro
Purworejo
5.136
Dalam satu Kab./Kota
11 Kedung Putri
Purworejo
4.341
Dalam satu Kab./Kota
12 Sistem Kalibawang
TOTAL
Kulonprogo
7.152
Dalam satu Kab./Kota
SIPHON LUKULO
98.875
BANGUNAN PEMBAGI SAL. INDUK SEM-
REKAP DAERAH IRINo.
Daerah Irigasi
Jumlah DI
Luas (Ha)
A. KEWENANGAN PUSAT
12
98.875
B.
KEWENANGAN PROPINSI
62
34.584,04
C.
KEWENANGAN
KABUPATEN / KOTA
6463
217.742,61
TOTAL
6537
351.201,65
BENDUNG KARET JATI-
7
Potensi & Prasarana Sumber Daya Air│B
4. PANPengembangan dan pemanfaatan pantai
dilakukan dengan pengamanan pantai pada
WS Serayu Opak yang dititik-beratkan pada :
1. Pembuatan Pemecah Gelombang Glagah
Bagian Timur
2. O&P Muara Sungai Progo
3. O&P Jetty Bagian Selatan BBWS SO
4. Pembuatan Groundsill di Muara Sungai
Serang
5. Pembuatan Krib Pantai Glagah
6. O&P Pemecah Gelombang Glagah Bagian
Barat
7. O&P Pemecah Gelombang Glagah Bagian
Timur
8. Perbaikan Pantai Samas
9. Pembuatan Tanggul Barat Pantai Samas
10.Galian Alur Pelabuhan
11.Krib Pantai Glagah
JETI MUARA WAWAR
JETI MUARA S. BOGOWONTO
8
Potensi & Prasarana Sumber Daya Air│B
5. AIR BAKU
PEMBANGUNAN AIR BAKU PEDESAAN
DI KAB. BANJARNEGARA, KEBUMEN, PURWOREJO (16
Kegiatan yang dilakukan:
-
Pengambilan dari Waduk Sempor sebesar 100 lt/dt, dan telah
dimanfaatkan oleh PDAM seluruhnya;
-
Pengambilan dari Waduk Wadaslintang sebesar 800 lt/dt, baru
dimanfaatkan untuk kota Prembun dan sekitarnya sebesar 200
lt/dt;
-
Bendung Gerak Serayu telah dimanfaatkan untuk air baku Cilacap sebesar 3 m³/dt dari kapasitas 5 m³/dt;
DATA PDAM SAAT INI
PDAM YANG MENGAMBIL AIR PERMU-
9
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
6. CEKUNGAN AIR TANAH DAN
MATA AIR
MATA AIR
No
Mata Air
Kecamatan
Kabupaten/Kota
Debit (l/
1
Gending
Mertoyudan
Kab. Magelang
dt)
698,0
2
Kanoman
Candimulyo
Kab. Magelang
380,0
3
Tuk Lanang
Candimulyo
Kab. Magelang
155,0
4
Tuk Putri/
Candimulyo
Kab. Magelang
97,0
Kapasitas (m3/
5
Wadon
Clebungan
Candimulyo
Kab. Magelang
178,7
th)
6
Kledhokan
Candimulyo
Kab. Magelang
450,3
128.990.000
7
Treko / Tirtosari
Sawangan
Kab. Magelang
324,0
Cekungan Air Tanah Progo
4.953.060.000
8
Kalibening
Secang
Kab. Magelang
500,0
Cekungan Air Tanah Opak
1.298.290.000
9
Kalimas
Grabag
Kab. Magelang
300,0
10
Gedad
Grabag
Kab. Magelang
250,0
11
Pisangan
Tegalrejo
Kab. Magelang
400,0
12
Jumprit
Ngadirejo
Kab.
158,0
Temanggung
Temanggung
Kab.
75,0
CEKUNGAN AIR TANAH
Nama Cekungan
Cekungan Air Tanah Serang
Cekungan Air Tanah Oyo
125.600.000
Cekungan Air Tanah Gunung
Sewu
Cekungan MagelangTemanggung (air tanah dangkal)
833.020.000
Cekungan MagelangTemanggung (air tanah dalam)
424.260.000
2.710.000
14
Pikatan
15
Semadu
Bulu
Temanggung
Kab.
22,0
16
Clereng
Pengasih
Temanggung
Kulonprogo
75,0
17
Tuk Mudal
Jatimulyo
Kulonprogo
11,5
18
Tuk Ngembel
Wonosari
Gunungkidul
70,0
19
Branjang
Karangmojo
Gunungkidul
40,0
20
Umbul Wadon
Pakem
Sleman
90.0
1
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
PETA CEKUNGAN AIR TANAH DI WS SERAYU-BOGOWONTO
11
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
7. SUNGAI BAWAH TANAH
Pada tahun 1982 sampai 1984, dengan dana Grant Pemerintah Inggris
serta dibantu konsultan Sir M. McDonald & Partner melakukan
eksplorasi sungai bawah tanah di wilayah Pegunungan Seribu,
Kabupaten Gunungkidul.
Terdata bahwa pola aliran air tanah di Zona Cekungan Wonosari
berubah dan menyatu dengan sistem pengeringan ( drainage )
membentuk pola aliran sungai bawah tanah di Zona Pegunungan
Seribu.
Dalam kurun waktu 1990 sampai 1995, dalam rangka menanggulangi
kekeringan di zona Pegunungan Seribu, Departemen Pekerjaan Umum
telah membangun jaringan penyediaan air baku pedesaan bagi 75.000
jiwa di pegunungan Seribu melalui sistem pompanisasi dengan sumber
air baku dari sungai bawah tanah, antara lain Sistem Bribin ( 80 lt/dt),
Bendung Sungai Bawah
Potensi Sungai Bawah
Nama Sungai
Kapasitas ratarata
Sungai Bawah Tanah Bribin
Sungai
Bawah
Tanah
956 liter/det
700 liter/det
Ngobaran
Sungai
Bawah
800 liter/det
Tanah
Seropan
Sungai Bawah Tanah Baron
100 liter/det
Pengukuran kedalaman sungai bawah
Sketsa Sistem Turbin dan Bendungan Bawah
12
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
13
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
14
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
8. POTENSI PLTA
POTENSI PLTA DI WS SERAYU-
15
Potensi & PrasaranaSumber Daya Air│B
9. PENANGGULANGAN BENCANA GUNUNG
Tabel fasilitas
Gunung Merapi
adalah salah satu
gunung aktif yang sewaktu-waktu dapat
meletus. Salah satu karakter letusannya
menghasilkan
material
lepas
yang
menumpuk di bagian lereng puncak gunung,
sehingga apabila terjadi hujan deras di
bagian lereng puncak gunung dengan
intensitas yang tinggi dan dalam waktu yang
panjang dapat terjadi banjir lahar dingin yang
membahayakan permukiman penduduk di
kaki lereng Gunung Merapi.
Perencanaan pengendalian banjir lahar di
kawasan lereng Gunung Merapi selalu
mengaitkan
dengan
pengembangan
perdesaan seperti Sabo Dam yang
dilengkapi dengan intake irigasi, jalan
pengungsian
dan
jembatan,
serta
manajemen pertambangan.
Gunung
Merapi
(Yogyakart
a)
Pendanaa
n
APBN
Sand
Pocke
t
Sabo/
Check
Dam
18
Consolidati
on Dam
40
Groun
dsill
Dispersion
Dam
Tanggul
(Km)
OECF/
JBIC
6
29
66
5
6
65
Tahun
Pekerjaan
Sabo
1970
DAM KONSOLIDASI KALI OPAK
DAM KONSOLIDASI KALI KUNING
SUB DAM PENAHAN SEDIMEN KALI BOYONG
16
Dokumentasi Prasarana Air
1. EMBUNG PAKEL, KAB. GUNUNG KIDUL
2. EMBUNG KALI OYO
3. BANGUNAN PENGENDALI SEDIMEN KALI
4. BANGUNAN PENGENDALI SEDIMEN KALI
22
Dokumentasi Prasarana Air
6. BENDUNG BORO
5. JARINGAN IRIGASI DI GONDANG
7. BENDUNG BOJONG
23
Dokumentasi Prasarana Air
8. PERKUATAN TEBING SUNGAI JATINE-
9. PERKUATAN TEBING DAS LUK ULO
24