Hubungan ASI Eksklusif terhadapKejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Bayi di Puskesmas Padang Bulan, Medan

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP KEJADIAN

  INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BAYI DI PUSKESMAS PADANG BULAN, MEDAN Oleh: SUCI SORAYA SINAGA 110100182

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP KEJADIAN

  

INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BAYI

DI PUSKESMAS PADANG BULAN, MEDAN

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

kelulusan Sarjana Kedokteran

  

Oleh:

SUCI SORAYA SINAGA

110100182

  

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2014

  

LEMBAR PENGESAHAN

  Hubungan ASI Eksklusif terhadapKejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Bayi di Puskesmas Padang Bulan, Medan

  Nama : Suci Soraya Sinaga NIM : 110100182

  Pembimbing Penguji I (dr. Masyitah, Sp. A) (dr. Jessy Chrestella, M. Ked (PA), Sp. PA) NIP. 11197505012005022005 NIP. 198201132008012006

  Penguji II ( dr. Aliandri, Sp. THT-KL)

  NIP. 196603092000121007 Medan, 10 Januari 2015

  Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

  (Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH) NIP. 195402201980111001

  

Abstrak

  Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus atau bakteri dan berlangsung selama 14 hari yang menyerang saluran pernapasan bagian atas dan bagian bawah. Bayi sering mengalami ISPA karena dipengaruhi oleh imunitas yang belum sempurna. Pemberian ASI eksklusif berperan penting dalam menunjang sistem kekebalan bagi bayi sehingga mampu memberikan pencegahan terhadap berbagai macam penyakit.

  Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemberian ASI eksklusif terhadap kejadian ISPA pada bayi. Penelitian bersifat analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah bayi yang dibawa ibunya berkunjung ke Puskesmas Padang Bulan, Medan. Sampel penelitian berjumlah 100 orang yang diambil dengan jenis consecutive sampling. Data tentang pemberian ASI eksklusif dan kejadian ISPA diperoleh dengan wawancara. Data diolah dengan uji chi square.

  Hasil penelitian menunjukkan 32% bayi diberi ASI eksklusif dan 64% tidak diberi ASI eksklusif. Didapati bayi yang mengalami ISPA sebesar 74% dan tidak mengalami ISPA sebesar 26%. Berdasarkan analisis uji hipotesis didapati (RP=1,5; 95%CI=1,30-1,63; p=0,006) yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan.

  Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif terhadap kejadian ISPA pada bayi.

  Kata kunci: Infeksi Saluran Pernapasan Akut, ASI eksklusif, bayi

  

Abstract

  Acute Respiratory Infection (ARI) is an infection disease caused by a virus or bacteria and lasts for 14 days that attacks the upper and the lower of respiratory tract. Infants often suffer by ARI because they have incomplete immunity. Exclusive breastfeeding has an important role to support the immune system for the infants that it can provide prevention from various infection diseases.

  This study aimed to analyze the relationship of exclusive breastfeeding with ARI in infants. This survey study was analytic, used a cross sectional design. The population of study was infants whom their mothers brought them to visit Puskesmas Padang Bulan, Medan. The selection of 100 respondent was performed by consecutive sampling. Data on exclusive breastfeeding and ARI in infants collected by interview using structured questionnaire. Data were analyzed by chi square.

  The result found 32% of infants were given by exclusive breastfeeding and 64% infants weren’t. Infants with ARI were found 74% and without ARI were found 26%. Based on analysis of the hypothesis test were found p < 0.05 (RP=1.5; 95%CI=1.30 to 1.63; p=0,006) which indicates that there is a relationship between exclusive breastfeeding with ARI.

  From the study can be concluded that there is a relationship between exclusive breastfeeding with ARI in infants.

  Keywords: Acute Respiratory Infection, exclusive breastfeeding, infants

KATA PENGANTAR

  Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas petunjuk ilmu yang telah dikaruniakan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah (KTI) ini dengan judul “Hubungan Pemberian ASI Eksklusif terhadap

  

Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Bayi di Puskesmas

Padang Bulan, Medan”. Besar harapan penulis, penelitian ini dapat bermanfaat.

  Penelitian ini bisa diselesaikan karena adanya dukungan dari banyak pihak, kepada mereka penulis mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga, semoga Allah memberikan balasan yang sebaik-baiknya, diantaranya: 1. dr. Masyitah, Sp. A, selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu dan pikirannya dalam membimbing, mendukung dan memberikan masukan kepada penulis sehingga penelitian karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan.

  2. H. Syahril Antoni Sinaga dan Illam Syawati Simbolon, kedua orang tua tercinta yang selalu mendampingi walaupun terpisahkan oleh jarak, memberikan motivasi dan tak pernah lupa menyebutkan nama penulis dalam setiap doa agar segala urusan selalu dipermudah oleh-Nya.

  3. dr. Jessy Chrestella, Sp. PA dan dr. Aliandri, Sp. THT, dosen penguji yang telah memberikan saran-saran yang mendukung dalam perbaikan penelitian.

  4. Dosen-dosen serta staff Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, terutama dosen dari Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas.

  5. Ahmad Syahidin Sinaga, Putri Sari Sinaga, Siti Fatimah Sinaga, dan Sopia Adelina Sinaga, saudara-saudari kandung penulis yang selalu memberikan semangat, doa, hiburan kepada penulis.

  6. Pihak Pusksmas Padang Bulan yang telah membatu penulis dalam proses penelitian sehingga target sampel dalam penelitian tercapai.

  7. Rima Novia Sardini, Trisna Dwi Lestari, Monalisa Chaniago, Fannie Rizki Ananda, Winda Wahyuni, Fatmadina Burhan, Romana Andelia, Fauziah Zambak, dan para sahabat seperjuangan yang dengan tulus membantu melalui diskusi-diskusi, memberikan saran, dan menyemangati selama ini.

8. Hafiz Nurdiansyah, partner bimbingan dan ujian terima kasih atas bantuan dan kerjasamanya selama ini.

  9. Teman-teman seperjuangan yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu namun memberikan dukungan dalam proses penelitian karya tulis ilmiah ini. Meskipun berbagai pemikiran dan upaya telah dilakukan dalam penelitian ini, penulis yakin bahwa penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk memperbaiki kesalahan yang ada dalam karya tulis ilmiah ini sehingga mendekati kesempurnaan. Semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat.

  Medan, 8 Desember 2014 Penulis,

  Suci Soraya Sinaga

  

DAFTAR ISI

  2.1.1. Definisi ............................................................................... 5

  2.1.8. Penatalaksanaan ................................................................. 15

  2.1.7. Diagnosis ............................................................................ 14

  2.1.6. Manifestasi Klinis .............................................................. 13

  2.1.5. Faktor Risiko ...................................................................... 9

  2.1.4. Klasifikasi .......................................................................... 7

  2.1.3. Etiologi ............................................................................... 7

  2.1.2. Epidemiologi ...................................................................... 5

  2.1. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) ..................................... 5

  Halaman

  BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA .................................................................... 5

  1.4. Manfaat Penelitian ....................................................................... 4

  Tujuan Umum .................................................................... 3 1.3.2. Tujuan Khusus ................................................................... 3

  1.3. Tujuan Penelitian ......................................................................... 3 1.3.1.

  1.2. Rumusan Masalah ........................................................................ 3

  1.1. Latar Belakang ............................................................................. 1

  HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... i ABSTRAK ..................................................................................................... ii ABSTRACT ................................................................................................... iii KATA PENGANTAR ................................................................................... iv DAFTAR ISI .................................................................................................. vi DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... ix DAFTAR TABEL ......................................................................................... x DAFTAR SINGKATAN ............................................................................... xi DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xii BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................. 1

  2.1.9. Pencegahan ......................................................................... 18

  2.2. Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif ....................................................... 19

  2.2.1. Definisi ............................................................................... 19

  2.2.2. Komposisi ASI ................................................................... 19

  2.2.3. Manfaat ASI ....................................................................... 21

  2.2.4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemberian ASI ........... 24

  BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ......... 25

  3.1. Kerangka Konsep ......................................................................... 25

  3.2. Variabel Dan Definisi Operasional .............................................. 26

  3.3. Hipotesis ....................................................................................... 27

  BAB 4 METODE PENELITIAN ................................................................. 28

  4.1. Jenis Penelitian ............................................................................. 28

  4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................ 28

  4.2.1. Lokasi Penelitian ................................................................ 28

  4.2.2. Waktu Penelitian ................................................................ 28

  4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ................................................... 28

  4.3.1. Populasi Penelitian ............................................................. 28

  4.3.2. Sampel Penelitian ............................................................... 28

  4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi .............................................. 28

  4.3.4. Estimasi Besar Sampel ....................................................... 29

  4.4. Metode Pengumpulan Data .......................................................... 29

  4.5. Metode Pengolahan dan Analisis Data ......................................... 30

  4.5.1. Metode Pengolahan Data ................................................... 30

  4.5.2. Analisis Data ...................................................................... 30 BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...............................

  5.1. Hasil Penelitian ............................................................................ 31

  5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian ................................................ 31

  5.1.2. Deskripsi Karakteristik Sampel .......................................... 31

  5.1.3. Distribusi Frekuensi Pemberian ASI Eksklusif .................. 33

  5.1.4. Distribusi Frekuensi ISPA .................................................. 33

  5.1.5. Distribusi Kejadian ISPA berdasarkan Pemberian ASI

  Eksklusif ........................................................................... 34

  5.1.6 Hubungan Pemberian ASI Eksklusif terhadap Kejadian

  ISPA ................................................................................... 34

  5.2. Pembahasan .................................................................................. 35

  BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 38

  6.1. Kesimpulan .................................................................................. 38

  6.2. Saran ............................................................................................. 38

  DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 39 LAMPIRAN

  

DAFTAR GAMBAR

  No Judul Halaman

  2.1. Angka Kejadian ISPA berdasarkan provinsi di Indonesia 6 tahun 2012 dan 2013

  2.2. Klasifikasi ISPA berdasarkan lokasi anatomi

  7 terkena infeksi

  2.3. Tatalaksana ISPA berdasarkan umur < 2 bulan

  15

  2.4. Tatalaksana ISPA berdasarkan umur 2 bulan - < 5 tahun

  16

  3.1. Kerangka Konsep Penelitian

  25

  

DAFTAR TABEL

  No Judul Halaman

  5.1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden

  32

  5.2. Distribusi Frekuensi Pemberian ASI Eksklusif

  33

  5.3. Distribusi Frekuensi Kejadian ISPA

  33

  5.4. Distribusi Kejadian ISPA berdasarkan Pemberian ASI Eksklusif

  34

  5.5. Hubungan antara Pemberian ASI Eksklusif terhadap Kejadian ISPA

  34

DAFTAR SINGKATAN DAN AKRONIM

  AA : Arachidonat Acid ASI : Air Susu Ibu BALT : Bronchus Assosiated Immunocompotent Lymphoid

  Tissue BBLR : Berat Badan Lahir Rendah DHA : Docosahexaenoic Acid Dirjend PP dan PL : Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan

  Penyehatan Lingkungan

  IDAI : Ikatan Dokter Anak Indonesia

  ISPA : Infeksi Saluran Pernapasan Akut KIA : Kesehatan Ibu dan Anak MTBS : Manajemen Terpadu Balita Sakit PLP : Penyehatan Lingkungan Pemukiman PP-ASI : Peningkatan Pemberian ASI Riskesdas : Riset Kesehatan Dasar TTDK : Tarikan dinding dada ke dalam WHO : World Health Organization WLF : World Lung Foundation

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Pangaribuan Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2012

0 58 123

Hubungan Paparan Asap Rumah Tangga dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut Bagian Atas pada Balita di Puskesmas Tegal Sari-Medan Tahun 2014

2 115 78

Hubungan Status Imunisasi dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Balita Sakit (1-5 tahun) di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014

1 46 60

Hubungan ASI Eksklusif terhadapKejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Bayi di Puskesmas Padang Bulan, Medan

5 83 76

Hubungan Karakteristik Individu dengan Tindakan Ibu dalam Pencegahan Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di Puskesmas Amplas Tahun 2005

6 50 96

Hubungan Peran Orang Tua dalam Pencegahan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dengan Kekambuhan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Martubung Medan

17 141 71

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dan Penanggulangannya

0 38 8

Pemodelan Proporsi Kasus Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) bagian Atas pada Balita di Kabupaten Gresik dengan Geographically Weighted Regression

0 0 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) 1. Defenisi - Hubungan Status Imunisasi dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Balita Sakit (1-5 tahun) di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014

0 1 13

Hubungan ASI Eksklusif terhadapKejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Bayi di Puskesmas Padang Bulan, Medan

0 0 20