PENGGUNAAN EKSTRAK BUAH SENDUDUK (Melastoma malabathricum L.) SEBAGAI PEWARNA DALAM SEDIAAN LIPSTIK

  PENGGUNAAN EKSTRAK BUAH SENDUDUK (Melastoma malabathricum L.) SEBAGAI PEWARNA DALAM SEDIAAN LIPSTIK SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara OLEH: SEPTIA NARTI NIM 081501002

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  PENGGUNAAN EKSTRAK BUAH SENDUDUK (Melastoma malabathricum L.) SEBAGAI PEWARNA DALAM SEDIAAN LIPSTIK SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara OLEH: SEPTIA NARTI NIM 081501002

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  

PENGGUNAAN EKSTRAK BUAH SENDUDUK

(Melastoma malabathricum L.) SEBAGAI PEWARNA DALAM

SEDIAAN LIPSTIK

  

OLEH:

SEPTIA NARTI

081501002

  Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi

  Universitas Sumatera Utara Pada Tanggal: Juni 2012

  Pembimbing I, Panitia Penguji: Dra. Lely Sari Lubis, M.Si., Apt. Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt.

  NIP 195404121987012001 NIP 195807101986012001 Pembimbing II, Dra. Lely Sari Lubis, M.Si., Apt.

  NIP 195404121987012001 Drs. Suryanto, M.Si., Apt. Dra. Anayanti Arianto, M.Si., Apt.

  NIP 196106191991031001 NIP 195306251986012001 Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt.

  NIP 196005111989022001 Medan, Juni 2012 Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Dekan, Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt.

  NIP 195311281983031002

KATA PENGANTAR

  Bismillahirrohmaanirrohiim, Alhamdulillah, penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan kemudahan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini yang berjudul

  “Penggunaan Ekstrak Buah

Senduduk (Melastoma malabathricum L.) Sebagai Pewarna Dalam Sediaan

Lipstik sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi di

  Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

  Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang tulus kepada Ayahanda dan Ibunda tercinta, Ayahanda Almarhum Darman, ibunda tercinta Yasni yang menjadi satu-satunya penyemangat bagi penulis, adik tersayang Muhammad Ilham dan kakak tercinta Rahmiati, Risnawati dan Junhendri, terima kasih atas semua doa, kasih sayang, keikhlasan, semangat dan pengorbanan baik moril maupun materil.

  Pada kesempatan ini, penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

  2. Ibu Dra. Lely Sari Lubis, M.Si., Apt., dan Bapak Drs. Suryanto, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing yang telah memberikan waktu, bimbingan dan nasehat selama penelitian hingga selesainya penyusunan skripsi ini.

  3. Bapak/Ibu Pembantu Dekan, Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU yang telah mendidik penulis selama masa perkuliahan dan Ibu Dra.

  Anayanti Arianto, M.Si., Apt., selaku dosen penasehat akademik yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis selama ini.

  4. Ibu Prof. Dr. Julia Reveny M.Si., Apt., Ibu Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Anayanti Arianto M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan saran, arahan, kritik dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

  5. Sahabat-sahabat penulis, khususnya teman-teman Farmasi Klinis Komunitas stambuk 2008 yang selalu mendoakan, menyayangi, memberi nasehat dan memotivasi penulis.

  Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda dan pahala yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna perbaikan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang Farmasi.

  Medan, Juli 2012 Penulis,

  (Septia Narti)

  

PENGGUNAAN EKSTRAK BUAH SENDUDUK

(Melastoma malabathricum L.) SEBAGAI PEWARNA DALAM

SEDIAAN LIPSTIK

ABSTRAK

   Buah senduduk (Melastoma melabathricum L.) memiliki potensi untuk

  dimanfaatkan sebagai alternatif pewarna alami karena memiliki warna yang menarik. Warna ungu gelap dari buah senduduk disebabkan adanya pigmen antosianin yang merupakan turunan senyawa flavonoid. Antosianin ini memiliki berbagai manfaat, salah satunya sebagai pewarna alami yang dapat menggantikan bahan pewarna sintetik terutama untuk pewarna dalam sediaan lipstik.

  Pada kosmetik, pewarna merupakan salah satu penyebab iritasi dan alergi di kulit, sehingga peneliti berkeinginan memformulasi sediaan lipstik dengan menggunakan pewarna dari ekstrak buah senduduk.

  Pembuatan ekstrak dari buah senduduk dilakukan dengan metode maserasi menggunakan etanol 96% dengan penambahan 2% asam sitrat. Formulasi sediaan lipstik terdiri dari komponen-komponen seperti cera alba, vaselin alba, setil alkohol, carnauba wax, oleum ricini, lanolin, propilen glikol, titanium dioksida, butil hidroksitoluen, tween 80, parfum dan nipagin serta penambahan pewarna ekstrak buah senduduk dengan konsentrasi 12,5%, 15%, 17,5%, 20% dan 22,5%. Pengujian terhadap sediaan yang dibuat meliputi pemeriksaan mutu fisik sediaan mencakup pemeriksaan homogenitas, titik lebur lipstik, kekuatan lipstik, uji stabilitas terhadap perubahan bentuk, warna, dan bau selama penyimpanan 30 hari pada suhu kamar, uji oles, pemeriksaan pH, uji iritasi dan uji kesukaan (Hedonic

  Test ).

  Formulasi ekstrak buah senduduk dalam sediaan lipstik, menunjukkan

  o

  bahwa sediaan yang dibuat homogen, titik lebur 52

  C, memiliki kekuatan lipstik yang baik yaitu 80-86 g, cukup stabil, mudah dioleskan dengan warna yang merata, pH berkisar antara 3,7-3,9, tidak menyebabkan iritasi sehingga cukup aman untuk digunakan dan sediaan yang disukai adalah sediaan dengan konsentrasi ekstrak buah senduduk 17,5%, 20% dan 22,5%. Kata kunci: Buah senduduk (Melastoma malabathricum L.), Lipstik, Komponen Lipstik.

  

USING OF FRUIT EXTRACT MELASTOMA

MALABATHRICUM L. AS DYES IN LIPSTICK

PREPARATIONS

ABSTRACK

Melastoma malabathricum L. has the potential to be used as an alternative

  to natural dyes because it has an attractive colour. The dark purple colour of the

  Melastoma malabathricum L. is caused by anthocyanin pigments which are

  flavonoid compounds. Anthocyanins have with various benefits, one of the benefit as a natural dye that can replace synthetic dyes, especially for dyes in lipstick preparations.

  In cosmetic, dye is one cause of skin irritation and allergies, so the researches want to formulate lipstick by using natural dye from of fruit ekstract . Preparation of extracts from fruit senduduk performed by the method of maceration using ethanol 96% with the addition of 2% citric acid. Lipstick formulation consisting of components as cera alba, petroleum jelly alba, cetyl alcohol, carnauba wax, castor oil, lanolin, propylene glycol, titanium dioxide, butylated hydroxytoluen, tween 80, parrfum and nipagin also added with concentration 12.5%, 15%, 17.5%, 20%, and 22.5% Melastoma malabathricum L. fruit extract. Test of product include physical quality inspection such as homogenity test, melting point, breaking point, stability test of shape alteration, colour and odor during storage in 30 days at room temperature, smear test, pH test, irritation and hedonic test.

  The formulation of fruit extract singapore rhododendron in lipstick,

  o

  showed that the product is homogeneous, melting point is 52

  C, the power of lipstick is 80-86 g, the stability of product easily applied with a uniform colour, pH ranging between 3.7-3.9, does not cause irritation so it is safe enaugh to use and the preferred product is fruit extract Melastoma malabathricum L. which concentration are 17.5%, 20% and 22.5%.

  Keyword: Melastoma malabathricum L, Lipstick, Lipstick Components.

  DAFTAR ISI Halaman

  JUDUL ....................................................................................................... i HALAMAN JUDUL .................................................................................. ii PENGESAHAN SKRIPSI ......................................................................... iii KATA PENGANTAR ............................................................................... iv ABSTRAK ................................................................................................. vi ABSTRACT ............................................................................................... vii DAFTAR ISI .............................................................................................. viii DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xi DAFTAR TABEL ...................................................................................... xii

  BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1

  1.1 Latar belakang ..................................................................... 1

  1.2 Perumusan Masalah ............................................................. 3

  1.3 Hipotesis .............................................................................. 4

  1.4 Tujuan Penelitian ................................................................. 4

  1.5 Manfaat Penelitian ............................................................... 5

  BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................. 6

  2.1 Uraian Tumbuhan ................................................................ 6

  2.1.1 Habitat tumbuhan ...................................................... 6

  2.1.2 Morfologi tumbuhan .................................................. 6

  2.1.3 Sistematika tumbuhan ............................................... 7

  2.1.4 Kandungan kimia ....................................................... 7

  2.1.5 Antosianin .................................................................. 8

  2.1.6 Ekstraksi ................................................................ 8

  3.2.1 Pengumpulan sampel .............................................. 27

  3.5.1 Pemeriksaan Homogenitas ...................................... 34

  3.5 Pemeriksaan Mutu Fisik Sediaan ........................................ 34

  3.4.2 Prosedur Pembuatan Lipstik ................................... 33

  3.4.1 Formula .................................................................. 28

  3.4 Pembuatan Lipstik Menggunakan Ekstrak Buah Sendu- duk Sebagai Pewarna Dalam Berbagai Konsentrasi ........... 28

  3.3 Pembuatan Ekstrak Buah Senduduk .................................... 27

  3.2.3. Pengolahan sampel ................................................. 27

  3.2.2 Determinasi tumbuhan ............................................ 27

  3.2 Penyiapan Sampel ................................................................ 27

  2.2 Kulit ..................................................................................... 10

  3.1.2 Bahan ...................................................................... 26

  3.1.1 Alat .......................................................................... 26

  3.1 Alat dan Bahan .................................................................... 26

  BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 26

  2.5.2 Evaluasi lipstik ........................................................ 20

  2.5.1 Komposisi lipstik .................................................... 17

  2.4.1 Penggolongan kosmetik .......................................... 12 2.5 lipstik ................................................................................... 14

  2.4 Kosmetika ............................................................................ 11

  2.3 Bibir ..................................................................................... 11

  3.5.2 Pemeriksaan Titik Lebur Lipstik ............................. 35

  3.5.3 Pemeriksaan Kekuatan Lipstik ............................... 35

  3.5.4 Pemeriksaan Stabilitas Sediaan ............................... 35

  3.5.5 Uji Oles ................................................................... 36

  3.5.6 Penentuan pH .......................................................... 36

  3.6 Uji Iritasi dan Uji Kesukaan (Hedonic Test) ....................... 37

  3.6.1 Uji Iritasi ................................................................. 37

  3.6.2 Uji Kesukaan (Hedonic Test) .................................. 38

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................. 40

  4.1 Hasil Ekstraksi ..................................................................... 40

  4.2 Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Sediaan ............................... 40

  4.2.1 Homogenitas Sediaan .............................................. 40

  4.2.2 Titik Lebur Lipstik .................................................. 40

  4.2.3 Kekuatan Lipstik ..................................................... 41

  4.2.4 Stabilitas Sediaan .................................................... 43

  4.2.5 Uji Oles ................................................................... 44

  4.2.6 Pemeriksaan pH ...................................................... 44

  4.3 Hasil Uji Iritasi .................................................................... 45

  4.4 Hasil Uji Ksukaan (Hedonic Test) ....................................... 47

  BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................. 49

  4.1 Kesimpulan .......................................................................... 49

  4.2 Saran .................................................................................... 49 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 50 LAMPIRAN ............................................................................................... 52