magang melatih sepakbola

MAGANG
MELATIH
SEPAKBOLA

Subagyo Irianto, M.Pd
Subagyo_Irianto@uny.ac.id



PENDAHULUAN

Pendidikan memiliki peran yang sangat penting
dalam
membentuk
keterampilan
dan
kecakapan
seseorang untuk memasuki dunia kerja. Pendidikan yang
dilakukan di perguruan tinggi masih terbatas pada
pemberian teori dan praktik dalam skala kecil dengan
intensitas yang terbatas. Agar dapat memahami dan

memecahkan setiap permasalahan yang muncul di dunia
kerja, maka mahasiswa perlu melakukan kegiatan
pelatihan kerja secara langsung di instansi atau lembaga
yang relevan dengan program pendidikan yang diikuti.
Sehingga setelah lepas dari ikatan akademi di perguruan
tinggi
yang
bersangkutan,
mahasiswa
bisa
memanfaatkan ilmu dan pengalaman yang telah
diperoleh selama masa pendidikan dan masa pelatihan
kerja untuk melanjutkan kiprahanya di dunia kerja yang
sebenarnya. Sebab, untuk dapat terjun langsumg di
masyarakat tidak hanya dibutuhkan pendidikan formal

 magang melatih adalah kegiatan akademik
(intrakurikuler) sebagai salah satu mata
kuliah
kepelatihan

sepak
bola
yang
dilakukan
oleh
mahasiswa
dengan
melakukan praktek kerja lapangan secara
langsung pada lembaga atau instansi yang
relevan dengan prodi PKO kecabangan
olahraga. Bentuk kegiatan yang dilakukan
adalah kerja praktek dengan mengikuti
semua aktifitas di klub atau perkumpulan
cabang olahraga mulai dari penyiapan alatalat, program latihan, pelaksanaan program
dilapangan
hingga
menganalisis
dan
mengevaluasi
dari

proses
latihan,
pertandingan, sampai pada pengambilan

MANFAAT DAN TUJUAN MAGANG
1.

Manfaat Magang
a. Memperoleh gambaran tentang kondisi klub
dari
segi sarana dan prasarana, kepengurusan,
proses latihan, program latihan, dan sistem evaluasi.
b. Memperoleh pengalaman kerja secara langsung
tentang aktifitas klub, cara melatih, penyiapan
alat-alat, pengelolaan kelas, cara
memotivasi,
penyiapan tim untuk bertanding sampai pada
menganalisis dan mengevaluasi dari setiap proses
latihan maupun pertandingan.


2. Tujuan Magang
a. Mengembangkan wawasan dan pengalaman
mahasiswa dalam melakukan pekerjaan yang sesuai
dengan keahlian yang dimiliki.
b. Agar mahasiswa memperoleh keterampilan dan
pengalaman kerja praktek sehingga secara langsung
dapat memecahkan permasalahan yang dihadapi di
lapangan.
c. Agar mahasiswa dapat melakukan dan
membandingkan antara teori dengan praktek di
lapangan.
d. Meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai
proses berlatih melatih secara langsung.
e.
Menjalin kerjasama yang lebih erat antara
perguruan tinggi, pemerintah,klub, dan masyarakat yang
kompeten.

PERSIAPAN DAN PERENCANAAN MAGANG
A. Persiapan Magang

Sebelum mahasiswa diterjunkan di lokasi magang maka
mahasiswa terlebih dahulu diberi pembekalan magang agar
memperoleh gambaran dan konsep secara menyeluruh
kondisi di lapangan. Pembekalan ini meliputi: kegiatan
tutorial, diskusi, pembagian kelompok kerja, mengurus
perijinan, sampai pada penerjunan ke lokasi magang.

B. Perencanaa
Kegiatan ini meliputi:
1. Observasi kondisi klub
2. Mencatat semua kegiatan klub
3. Membantu pelatih utama di lapangan
4. Menyiapkan tim dalam uji coba maupun pertandingan
resmi
5. Menganalisis proses berlatih melatih, uji coba, dan
pertandingan resmi

PELAKSANAAN MAGANG MELATIH
Selama pelaksanaan magang yang berlangsung 1
semester diharapkan mahasiswa mampu memanfaatkan

secara optimal kegiatan di lokasi magang agar memperoleh
bekal pengalaman dalam hal proses kepelatihan secara
menyeluruh antara lain: organisasi klub, mekanisme kerja
klub, sarana prasarana, perencanaan program latihan,
pelaksanaan program latihan di lapangan, sistem evaluasi,
penyiapan tim dalam pertandingan uji coba maupun
pertandingan resmi. Mencatat semua hasil kegiatan selama
proses magang sampai pada membuat laporan magang.
Mengadakan pertemuan secara periodik dengan dosen
pembimbing magang untuk menyampaikan hasil kegiatan
selama waktu tertentu dan mencari solusi terhadap
hambatan-hambatan/ permasalahan yang dihadapi selama
di lapangan.

MENYUSUN LAPORAN

Setelah menyelesaikan kegiatan magang
selama
satu
semester,

kemudian
mahasiswa membuat laporan kegiatan
magang sesuai dengan buku panduan
yang telah ada. Selanjutnya mahasiswa
mempresentasikan hasil laporan didalam
diskusi kelompok. Mengisi buku laporan
kegiatan yang disahkan oleh pihak klub
atau SSB.