3 SQL Group Function
C H A P T E R
SQL
(2)
Tujuan:
Mengenal perintah SQL dalam :
- Operasi Himpunan
- Fungsi Agregat
- Kondisi JOIN
(3)
S Q L – Operasi Himpunan
• Pada ekspresi SQL, terdapat operasi yang berhubungan dengan himpunan pada atribut yang sama.
• Operasi SQL tersebut yaitu: UNION, INTERSECT dan EXCEPT, yang masing-masing memiliki hubungan erat dengan operasi
aljabar relasional , dan . Contoh:
• Terdapat 2 himpunan data, yaitu semua nasabah yang memiliki rekening pada suatu bank, dengan SQL:
SELECT nama_nasabah FROM penabung
• Dan himpunan semua pelanggan yang memiliki pinjaman dari suatu bank, dengan SQL:
(4)
S Q L – Operasi Himpunan
Operasi UNION (Penggabungan)
• Untuk menemukan semua nasabah yang memiliki pinjaman,
rekening atau keduanya pada suatu bank tertentu, dapat dituliskan query berikut: (SELECT nama_nasabah FROM penabung) UNION (SELECT nama_nasabah FROM peminjam)
• Operasi UNION tidak seperti pada klausa SELECT, secara
otomatis mengeliminasi duplikat record. Maka pada query diatas, jika seorang nasabah bernama ‘Mike’ yang memiliki beberapa
rekening atau pinjaman (atau keduanya), maka ‘Mike’ hanya muncul sekali record data saja.
(5)
S Q L – Operasi Himpunan
Operasi UNION (Penggabungan)
• Jika ingin mempertahankan adanya duplikasi, maka dapat digunakan operasi UNION ALL sebagai penggani UNION.
(SELECT nama_nasabah FROM penabung)
UNION ALL
(SELECT nama_nasabah FROM peminjam)
• Dengan demikian, semua rekening dan pinjaman atas nama Mike akan muncul. Jika Mike memiliki 3 rekening dan 2 pinjaman pada bank, maka akan terdapat 5 record data atas nama Mike.
(6)
S Q L – Operasi Himpunan
Operasi INTERSECT (Irisan)
• Untuk menemukan semua nasabah yang memiliki baik rekening maupun pinjaman pada bank, maka dapat digunakan query berikut:
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM penabung)
INTERSECT
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM peminjam)
• Seperti pada operasiUNION, operasi INTERSECT juga mengeliminasi adanya duplikat data.
(7)
S Q L – Operasi Himpunan
Operasi INTERSECT (Irisan)
• Jika ingin ditampilkan semua data yang memenuhi, sehingga mempertahankan adanya duplikat data pada record-recordnya, maka dapat digunakan operasi INTERSECT ALL query berikut:
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM penabung)
INTERSECT ALL
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM peminjam)
• Jadi, jika Mike memiliki 3 rekening dan 2 pinjaman, maka data yang muncul ada 2 record.
(8)
S Q L – Operasi Himpunan
Operasi EXCEPT (Perkecualian)
• Untuk menemukan semua nasabah yang memiliki rekening tapi tidak memiliki pinjaman pada suatu bank, maka bentuk query:
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM penabung)
EXCEPT
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM peminjam)
• Seperti pada operasiUNION dan INTERSECT sebelumnya, operasi EXCEPT juga mengeliminasi adanya duplikat data.
• Pada query diatas, nasabah dengan nama Mike akan muncul sekali jika Mike hanya memiliki rekening di bank saja dan tidak memiliki pinjaman.
(9)
S Q L – Operasi Himpunan
Operasi EXCEPT (Perkecualian)
• Jika ingin mempertahankan adanya duplikasi data, maka dapat digunakan operasi EXCEPT ALL dengan bentuk query:
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM penabung)
EXCEPT ALL
(SELECT [Distinct] nama_nasabah FROM peminjam)
• Dengan query diatas, jika Mike memiliki 3 rekening dan 1 pinjaman, maka akan dihasilkan 2 record data saja.
• Sebaliknya, jika Mike memiliki rekening dan 3 pinjaman, maka tidak akan dihasilkan data record (kosong).
(10)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
• Fungsi agregat adalah fungsi-fungsi yang mengambil kumpulan (collection) suatu himpunan data atau beberapa himpunan data dan mengembalikan suatu nilai tunggal.
• Terdapat 5 fungsi agregasi (agregat) baku, yaitu:
1. AVG 2. COUNT 3. MAX
4. MIN 5. SUM
• Contoh: The maximum salary in the EMPLOYEES
table.
(11)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
• Syntax dari Group Function, yaitu:
SELECT [column,] group_function(column), ...
FROM table
[WHERE condition]
[GROUP BY column]
(12)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Fungsi AVG dan SUM
• Fungsi AVG digunakan untuk mencari nilai rata-rata pada suatu kolom data.
• Fungsi SUM digunakan untuk mencari nilai jumlah total pada suatu kolom
SELECT AVG(salary), MAX(salary), MIN(salary), SUM(salary) FROM employees
(13)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Fungsi MIN dan MAX
• Fungsi MIN digunakan untuk mencari nilai data paling kecil (minimum).
• Fungsi MAX digunakan untuk mencari nilai data paling besar (Maximum).
SELECT MIN(hire_date), MAX(hire_date)
(14)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Fungsi COUNT
• Fungsi COUNT digunakan untuk mencari jumlah record data row (jumlah baris data yang dihasilkan dari query/banyaknya data).
SELECT COUNT(*)
FROM employees
(15)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Fungsi COUNT
• Fungsi COUNT mengabaikan adanya data yang sifatnya NULL VALUE.
• Contoh berikut menampilkan jumlah data record pada suatu kolom.
SELECT COUNT(commission_pct) FROM employees
(16)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Group Data
• Ada keadaan penggunaan fungsi agregat untuk menghasilkan beberapa record data sekaligus berdasarkan kondisi khusus atau group dari suatu kolom tertentu.
• Maka dapat digunakan klausa GROUP BY.
SELECT column, group_function(column)
FROM table
[WHERE condition]
[GROUP BY group_by_expression]
[ORDER BY column];
• Membagi rows (baris-baris) dalam tabel menjadi group-group data yang lebih kecil dengan klausa GROUP BY.
(17)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Group Data
EMPLOYEES The average salary in EMPLOYEES table for each department. 4400 … 9500 3500 6400 10033
(18)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Group Data
SELECT department_id, AVG(salary) FROM employees
(19)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Group Data
SELECT AVG(salary) FROM employees
(20)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Group Data
Grouping by More Than One Column
EMPLOYEES
“Add up the salaries in the EMPLOYEES
table for each job,
grouped by department.
(21)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Group Data
Using the GROUP BY Clause on Multiple Columns
SELECT department_id dept_id, job_id, SUM(salary) FROM employees
(22)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Pembatasan Group Data
• Fungsi GROUP BY dapat dibuat pembatasan dari data yang akan dihasilkan dengan menggunakan fungsi HAVING.
Dengan klausa HAVING dapat membatasi groups data: 1. Rows (baris-baris) akan di group.
2. Fungsi group dapat diaplikasikan.
3. Groups matching the HAVING clause are displayed.
SELECT column, group_function
FROM table
[WHERE condition]
[GROUP BY group_by_expression]
[HAVING group_condition]
(23)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Pembatasan Group Data
The maximum salary
per department when it is greater than
$10,000
EMPLOYEES
(24)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Pembatasan Group Data
SELECT department_id, MAX(salary) FROM employees
GROUP BY department_id
(25)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Pembatasan Group Data
SELECT job_id, SUM(salary) PAYROLL FROM employees
WHERE job_id NOT LIKE '%REP%' GROUP BY job_id
HAVING SUM(salary) > 13000 ORDER BY SUM(salary);
(26)
S Q L – Fungsi Agregat dan Group Function
Membuat Pembatasan Group Data
Nesting Group Functions
Display the maximum average salary.
SELECT MAX(AVG(salary)) FROM employees
(27)
Question ?
(1)
•
Fungsi GROUP BY dapat dibuat pembatasan dari data yang akan
dihasilkan dengan menggunakan fungsi HAVING.
Dengan klausa
HAVING
dapat membatasi groups data:
1. Rows (baris-baris) akan di group.
2. Fungsi group dapat diaplikasikan.
3. Groups matching the
HAVING
clause are displayed.
SELECT column, group_function
(2)
Copyright © 2005 PENS-ITS
The maximum salary
per department when it is greater than
$10,000
(3)
SELECT department_id, MAX(salary) FROM employees
GROUP BY department_id
(4)
Copyright © 2005 PENS-ITS SELECT job_id, SUM(salary) PAYROLL
FROM employees
WHERE job_id NOT LIKE '%REP%' GROUP BY job_id
HAVING SUM(salary) > 13000 ORDER BY SUM(salary);
(5)
Nesting Group Functions
Display the maximum average salary.
SELECT MAX(AVG(salary)) FROM employees
(6)
Copyright © 2005 PENS-ITS