LAPORAN PRAKTIKUM BASIS DATA MODUL 3 SQL

LAPORAN MODUL III

PRAKTIKUM BASIS DATA
Disusun untuk Memenuhi Matakuliah Praktikum Basis Data
Dibimbing oleh Triyanna Widyaningtyas, S.T., M.T.

Oleh:
Eva Yulia Safitri

(160533611462)

Karina Aulia Faradilla

(160533611413)

S1 PTI’16 OFF B

UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PRODI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

Februari 2017

Modul 3
SQL
A. TUJUAN




Memahami SQL, komponen-komponen, dan penggunaannya



Mampu melakukan operasi-operasi retrieve yang spesifik



Mengenal operasi-operasi DML menggunakan phpmyadmin

Mampu penguraikan dan mentranslasikan pernyataan-pernyataan SQL


B. PETUNJUK


Awali setiap aktivitas dengan do’a, semoga berkah dan mendapatkan



kemudahan



benar



Pahami tujuan, dasar teori, dan latihan-latihan praktikum dengan baik dan

Kerjakan tugas-tugas praktikum dengan baik, sabar, dan jujur
Tanyakan kepada asisten atau dosen apabila ada hal-hal yang kurang jelas


C. DASAR TEORI
MySQL
Ketika aplikasi yang dibuat membutuhkan informasi yang cukup banyak dan kompleks, maka
perlu adanya suatu tempat untuk menyimpan berbagai informasi atau data yang dibutuhkan
dengan terstruktur yang sering disebut dengan database. Penggunaan database dimaksudkan
agar informasi yang ditampilkan dapat lebih fleksibel. Data terbaru dapat diakses oleh
pengunjung dan terdokumentasi dengan baik.
MySQL adalah salah satu jenis database server yang banyak digunakan dan sangat terkenal.
Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk
mengakses database yang terbagi menjadi tiga bagian, yaitu DDL, DML dan DCL. Selain itu,
MySQL bersifat free (tidak perlu membayar untuk menggunakannya).

1. Data Definisi Language (DDL)
DDL merupakan bahasa atau perintah pada SQL yang digunakan untuk
mendefinisikan data seperti menulis, menghapus dan mengatur atau mengubah data.
Perintah – perintah yang ada pada komponen DDL yaitu CREATE, DROP, dan
ALTER.




CREATE
digunakan untuk membuat database, membuat tabel, membuat view dan membuat
index.
Membuat database
Contoh sintak :
Create database namadatabase

Membuat tabel lengkap dengan kolomnya
Contoh sintak :
Create table namatabel
(namakolom1 typedata1,
namakolom2 typedata2,
namakolom3 typedata3)

Type data dapat berupa char(), int, numerik dan sebagainya sesuai denga nama kolom.

Membuat view
view merupakan bentuk alternatif penyajian data dari satu tabel atau lebih, beberapa
tujuan membuat view adalah meningkatkan keamanan data serta penyederhanaan bagi

para pengguna.

Contoh sintak :
Create view namaview (kolom1, kolom2, . . . .)
as select statement from namatabel
[with check option]

Keterangan :
Namaview : nama view yang dibuat
Column : nama atribut untuk view
Statement : atribut yang dipilih dari tabel database
Namatabel : nama tabel yang ada pada basis data
Membuat index
yaitu berfungsi untuk membuat index

Contoh sintak :
create [unique] index namaindex
on namatabel (namakolom)



DROP
Drop pada SQL adalah perintah yang di gunakan untuk menghapus data – data yang
telah di simpan pada database.

Drop tabel yaitu menghapus tabel
Contoh sintak :
Drop table namatabel

Drop view yaitu menghapus view yang telah di buat
Contoh sintak :
Drop view namaview

Drop index yaitu Menghapus index
Contoh sintak
Drop index namaindex

hal yang perlu di ingat adalah penghapusan atau penggunaan perintah view tidak


dapat di urungkan.

ALTER
kegunaan dari perintah alter adalah untuk merubah atribut pada suatu tabel

Contoh sintak :

Alter table namatabel
Modify (namakolom typekolom) untuk mengganti type kolom dan nama
kolom.

alter table namatabel
add (namakolom type kolom[[before, namakolom]])menambah kolom.

alter table namatabel
drop (namakolom typekolom) untuk menghapus kolom pada sebuah
tabel.

2. Data Manipulation Language (DML)
DML (Data Manipulation Language) adalah kelompok perintah yang berfungsi untuk
memanipulasi data dalam database, misalnya untuk pengambilan, penyisipan,
pengubahan, dan penghapusan data.



INSERT
insert berfungsi untuk menambah niali pada suatu tabel.
Contoh sintak :
i sert i to a atabel values value , value , ...



keterangan : value adalah nilai yang ingin dimasukkan ke dalam kolom
UPDATE
Berfungsi untuk merubah record atau nilai didalam suatu kolom
Contoh sintak :
Update namatabel SET namakolom = recordbaru where kondisi



keterangan recordbaru di ubah sesuai dengan nama nilai baru yang akan di ubah
DELETE
Menghapus record atau nilai didalam suatu kolom pada tabel tertentu

Contoh sintak :
DELETE namakolom from namatabel where kondisi



SELECT
select adalah perintah yang di gunakan untuk menampilkan nilai atau recor yang di
pilih
Contoh sintak
select namakolom from namatabel

3. Data Control Language (DCL)
Sebuah perintah atau sintak yang digunakan atau dipergunakan untuk mengontrol hak
akses (privillage) atas sebuah database, dimana Administrator dapat memberikan akses
kepada user - user dan membatasinya, atau bahkan mencabut hak - hak tersebut. Ada dua
perintah utama dalam penanganan hak akses, yaitu : Grant dan Revoke.


GRANT
grant berfungsi untuk memberikan izin akses kepada pengguna

Contoh sintak :
Grant privilages on namatabel to namapengguna



artinya memebrikan izin akses kepada namapengguna
REVOKE
yaitu untuk mencabut izin akses kepada pengguna yang telah di beri izin akses
Contoh sintak :
REVOKE privileges ON namatabel from namapengguna



Macam – macam fungsi pada SQL
Tanda * digunakan untuk memilih semua isi tabel
Contoh sintak :
select * from namatabel




FungsiWHERE berfungsi untuk menentkan suatu pilihan atau kondisi tertentu
Contoh sintak :
select * from namatabel where namakolom = “kondisi”



Fungsi DISTINC digunakan untuk menghilangakan nilai ganda pada suatu kolom atau
tabel
Contoh sintak :
select distinct namakolom from namatabel



Operator AND digunakan untuk memilih nilai yang memiliki kondisi sama antara
kondisi1 dan kondisi2
contoh sintak :
select * from namatabel where kondisi1=’..’ AND kondisi2 = ‘...’



Operator OR digunakan untuk memilih suatu tabel atau kolom dan menampilkan nilai
jika salah satu kondisi dari kondisi yang di tentukan memenuhi
Contoh sintak :
select * from namatabel where kondisi1=’..’ OR kondisi2 = ‘...’



Fungsi NOT di gunakan untuk memilih suatu nilai pada tabel atau kolom yang tidak
sama dengan kondisi yang telah di tentukan
Contoh sintak :
select * from namatabel where namakolom not = ‘kondisi’



Fungsi ORDER BY digunakan untuk memilih suatu nilai dari tabel atau kolom dan
mengurutkan data tersebut

Contoh sintak :
select namakolom from nama tabel
where namakolom = ‘kondisi’
order by namakolompengurut desc/asc
keterangan : namakolompengurut adalah dasar pengurutan


Fungsi GROUP BY berfungsi untuk menelompokkan suatu data, namun pada pada
fungsi ini juga biasanya paling banyak melibatkan operator pembanding dan fungsi
perhitungan
Contoh sintak :
select namakkolom from namatabel
group by namakolomyangakandikelompokkan
having count namakolom >4
keterangan having count adalah fungsi yang digunakan untuk mendukung fungsi
group by.



Funsi BETWEEN fungsi between digunakan untuk memilih nilai di antara kondisi
yang di tentukan
Contoh sintak :
select * from namatabel where ‘kondisi’ between ‘kondisi’ – ‘kondisi’



Fungsi PERHITUNGAN
a.

Count untuk mengitung jumlah baris atau kolom

b.

Sum di gunakan untuk menjumlahkan suatu nilai yag memiliki type data numerik

c.

Avg berfungsi untuk membuat nilai rata – rata

d.

Max berfungsi untuk mencari nilai terbesar dan

e.

Min untuk mencri nilai terkecil

Contoh sintak :
select avg namakolom from namatabel



Fungsi JOIN

 INNER JOIN (SIMPLE JOIN)
yaitu bentuk kondisi join dimana di antara 2 atau lebih tabel yang ingin di join
memiliki hubungan sehingga semua isi tabel yang di pilih bisa di tampilkan
Contoh sintak :
select * from namatabel1 inner join namatabel2
where namatabel1.kondisisama = namatabel1. kondisisama
 NON-EQUIJOIN
adalah kondisi join yang tidak menagndung opertor sama dengan (=)
Contoh sintak :
select * from namatabel1 inner join namatabel2
where namatabel1.kondisisama and namatabel1. kondisisama
 OUTER JOIN
yaitu bentuk nilai join yang memenuhi daari kedua tabel, Outer join terdiri dari 2
yaitu,


LEFT OUTER JOIN
yaitu di tandai dengan operator (+), tabel asal atau yang memiliki tanda (+)
akan dilengkapi dengan tabel yang lainnya dan berada pada sebelah kiri.
Contoh sintak :
select tabel1.kolom, tabel2.kolom
from tabel1, tabel2
where tabel1.kolom (+) = tabel2.kolom

atau

select tabel1.kolom, tabel2.kolom
from tabel1 left outer join tabel2
on tabel1.kolom = tabel2.kolom



RIGHT OUTER JOIN
Sama dengan left outer join namun peletakan data atai nilai dari tabel lain
berada pada sebelah kanan tabel asal.
Contoh sintak :
select tabel1.kolom, tabel2.kolom
from tabel1, tabel2
where tabel1.kolom = tabel2.kolom(+)

atau
select tabel1.kolom, tabel2.kolom
from tabel1 right outer join tabel2
on tabel1.kolom = tabel2.kolom
 SELF JOIN
Self join adalah suatu bentuk kondisi join tau penggabungan yang terjadi pada dua
tabel yang sama kondisinya dari kedua tabel tersebut dan menambahkan suatu kata
dengan kondisi yang sama antara kedua tabel
Contoh sintak :
Select tabel1.namakolom ||’ works for’ || tabel2.namakolom
from namatabel1, namatabel2
where namatabel1.kolompersmaantabel1 = namakolom2.kolompersamaantabel2

misalkan akan menghasilkan = rola works for hengki
Keterangan :
Rola adalah kondisi yang dipilih pada tabel1
Hengki adalah kondisi dipilih pada tabel2
works for adalah kata yang di tambah dari perintah di atas

LATIHAN

 Menciptakan Objek Query
1. Pada halaman awal phpMyadmin

2. Maka akan muncul halaman editor SQL. Di editor SQL inilah kita menuliskan
pernyataan SQL.

3. Eksekusi pernyataan SQL dengan klik tombol “GO”

 Sebagai contoh, buat table jurusan dengan struktur sebagai berikut :
No Nama Field

Tipe Data

Keterangan

1

Kd_jurusan

Interger

Primary Key

2

Nama

Varchar

Nama Jurusan

Langkah-langkah
1. Klik Database “modul2” yang telah dibuat pada latian 1
2. Tuliskan Pernyataan SQL berikut

3. Eksekusi pernyataan SQL.
4. Periksa hasil pembuatan tabel pada sidebar. Dalam contoh diatas sengaja
menggunakan tipe data INT dan VARCHAR karena lebih general. Sebenarnya
penggunaan tipe data NUMBER dan TEXT juga diterima, namun kurang
standar.

 Menciptakan dan Menghapus Tabel
Untuk menghapus tabel, ikuti langkah-langkah berikut :
1. Klik Database “modul2” yang telah dibuat pada latihan 1.
2. Buah pernyataan SQL seperti berikut :

3. Eksekusi pernyataan SQL

 Penambahan data

1. Klik Database “modul2” yang telah dibuat pada latihan 1.
2. Buat pernyataan SQL seperti berikut :

3. Eksekusi pernyataan SQL.

 Modifikasi Data

1. Klik Database “modul2” yang telah dibuat pada latihan 1.
2. Buat pernyataan SQL seperti berikut :

3. Eksekusi pernyataam SQL.

 Seleksi data

1. Klik Database “modul2” yang telah dibuat pada latihan 1.
2. Buat pernyataan SQL seperti berikut :

3. Eksekusi pernyataan SQL

 Seleksi dengan Kriteria

Manfaatkan kembali tabel matakuliah yang sudah dibuat sebelumnya pada pertemuan
pertama. Selanjutnya, isikan data sebagai berikut :
Kode_mk

Nama_mk

sks

Semester

PTI447

Praktikum Basis Data

1

3

TIK342

Praktikum Basis Data

1

3

PTI333

Basis Data Terdistribusi

3

5

TIK123

Sistem Operasi

2

5

TIK333

Jaringan Komputer

3

5

PTI123

Grafika Multimedia

3

5

PTI777

Sistem Informasi

2

3

1. Dapatkan kode_mk, nama_mk, dan semester yang sksnya 3.

Ket :
Data yang dimasukkan pada laporan 1 menjadi satu dengan data yang baru dimasukkan

1. Dapatkan kode_mk, nama_mk, dan semester yang sksnya 3

Dengan hasil :

2. Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang 2 dan semeter 3

Dengan Hasil :

3. Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang sksnya kurang dari sama
dengan 2.

Dengan Hasil :

 Seleksi dengan Operator LIKE
Operator LIKE memungkinkan pengambilan data yag mirip atau mendekati kata
kunci.
1. Dapatkan kode_mk, nama_mk,sks dan semester yang matakuliahnya berawalan
“Sistem”

Dengan Hasil :

2. Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang matakuliahnya berakhiran
“Data”

Dengan hasil :

3. Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang nama matakuliahnya
mengandung kata “Basis”

Dengan Hasil :

 Pengurutan Data
Untuk mengurutkan data, kita memanfaatkan

klausa ORDER BY, dimana nilai

defautlnya adalah ASC (ascending atau pengurutan menaik).
1. Urutkan data matakuliah berdasarkan nama matakuliah dengan urutan menaik
(ascending)

Dengan Hasil :

2. Urutkan data matakuliah berdasarkan nama matakuliah dengan urutan menaik
(ascending)

Dengan Hasil :

TUGAS PRAKTIKUM

1. Tuliskan pernyataan SQL untuk menciptakan tabel mahasiswa2 dengan struktur
seperti tabel mahasiswa di modul pertama. Masukkan 10 data tabel mahasiswa2.
No

Nama field

Tipe data

Keterangan

1

Nim

Varchar

Primary Key

2

Nama

Varchar

Nama Mahasiswa

3

Jenis_kelamin

Varchar

Jenis Kelamin

4

Alamat

Varchar

Alamat Mahasiswa

Penjelasan :
Langkah yang pertama untuk melakukan tahapan diatas adalah membuka database
db2_6_praktikum, kemuadian klik “SQL”kita tuliskan perintah CREATE TABLE
mahasiswa2 yaitu kita membuat table baru dengan nama “mahasiswa2” setelah itu
kita mengisikan “Nim VARCHAR (12)” ini merupakan nama pada kolom
pertama dan tipe data apa yang digunakan untuk tipe data kolom pertama ,“Nama
VARCHAR (20) ini merupakan nama pada kolom kedua dan tipe data apa yang
digunakan untuk tipe data kolom kedua, “Jenis_kelamin VARCHAR (1) ini
merupakan nama pada kolom ketiga dan tipe data apa yang digunakan untuk tipe
data kolom ketiga, alamat VARCHAR (50) ini merupakan nama pada kolom
keempat dan tipe data apa yang digunakan untuk tipe data kolom keempat. Tipe
data yang kita gunakan ada VARCHAR yaitu dengan karakter yang fleksibel atau
dapat diubah sesuai keinginan user. Dan gunanya tanda koma (,) yaitu untuk
menambahkan kolom yang lebih dari satu. Kemudian kita kodekan Nim dengan
mengetikan PRIMARY KEY (Nim) yang artinya dengan seperti itu kita sebagai
user mengidentifikan pada baris Nim tersebut dengan sifat unik. Setelah itu kita
klik “GO” untuk mengeksekusi perintah tersebut dan hasilnya seperti ini :

Penjelasan :
Pada tahapan ini kita sebagai user menginputkan Nim, Nama, Jenis_kelamin dan
alamat untuk 10 mahasiswa dengan data secara acak. Kemuadian kita klik “GO”
untuk mendapatkan hasilnya seperti dibawah ini

2. Tuliskan pernyataan SQL untuk mendapatkan data matakuliah yang sksnya 1 atau
2.

Kode_mk

Nama_mk

sks

Semester

PTI447

Praktikum Basis Data

1

3

TIK342

Praktikum Basis Data

1

3

TIK123

Jaringan Komputer

2

5

TIK123

Jaringan Komputer

2

5

Penjelasan :
Pada tahap ini kita sebagai user diperintahkan untuk mendapatkan data matakuliah
yang sksnya 1 atau 2. Dengan mengetikkan pada SQL yaitu SELECT * FROM
matakuliah WHERE sks=1 OR sks=2. Perintah SELECT digunakan untuk
menampikan semua isi yang terdapat dalam tabel ang telah dituju yaitu tabel
matakuliah dan WHERE digunakan untuk menentukan suatu pilihan atau kondisi
tertentu yaitu sks sama dengan 1, OR yang artinya untuk memilih suatu tabel atau
kolom dan menampilkan nilai jika salah satu kondisi dari kondisi yang di tentekan
memenuhi dengan sks sama dengan 2

3. Tuliskan pernyataan SQL untuk mendapatkan data matakuliah yang nama
depannya TIDAK SAMA DENGAN “Praktikum”
Kode_mk

Nama_mk

sks

Semester

PTI333

Basis Data Terdistribusi

3

5

TIK123

Jaringan Komputer

2

5

TIK333

Sistem Operasi

3

5

PTI123

Grafika Multimedia

3

5

PTI777

Sistem Informasi

2

3

Penjelasan :
Pada tahan ini kita sebagai user diminta untuk mendapatkan data matakuliah yang
nama depannya TIDAK SAMA DENGAN “Praktikum.. Dengan menggunakan
perintah SELECT * FROM matakuliah WHERE nama_mk NOT LIKE
“%Praktikum%”. SELECT adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan
semua isi yang terdapat dalam tabel.jadi perintah diatas untuk menampilkan nilai
yang dipilih oleh user pada semua tabel matakuliah dan WHERE digunakan untuk
menentukan suatu pilihan atau kondisi tertentu yaitu nama_mk yang tidak sama
dengan “Praktikum”. Pada SQL tersebut keluar simbol “silang merah” tetapi
masih bisa dieksekusi. Fungsi dari NOT untuk memilih suatu nilai pada tabel atau
kolom yang tidak sama dengan kondisi yang telah ditentukan. Setelah itu klik
“GO” untuk melanjutkan ke tahapan seperti dibawah ini. Setelah itu klik “GO”
untuk mengetahui hasil eksekusinya.

Penjelasan :
Pada hasl eksekusi di atas dapat kita lihat bahwa nama_mk tidak ada yang
memiliki kata “Praktikum” yang diambil dari data tabel matakuliah yang telah
dibuat pada tahapan selajutnya.

TUGAS RUMAH
1. Buatlah dan tuliskan pernyataan SQL untuk membuat tabel dengan nama
mahasiswa_nim (NIM anda masing-masing) dengan field sebagai berikut :



Langkah – langkah :
Pertama kita klik pada modul2 kemudian pilih SQL lalu tulis sintax seperti dibawah
kemudian klik Go
CREATE TABLE mahasiswa _160533611462(
Nim type data CHAR lenght (12)
Nama type data VARCHAR lenght (30)
Jenis_kelamin type data VARCHAR lenght (30)
Tempat_lahir type data DATE,
Alamat type data VARCHAR lenght (50),
PRIMARY KEY (Nim)
);



Kemudian hasilnya akan mucul seperti di bawah ini
\

Isikan Record pada tabel yang anda buat di atas dengan data sebagai berikut :

Langkah –langkah :


Pilih database modul2 lalu pilih SQL kemudian isikan sintax seperti dibawah, setelah
itu pilih Go.



Setelah itu akan muncul hasilnya seperti di bawah ini

Penjelasan :
Tipe data VARCHAR = tipe data karakter yang panjangnya tidak tetap (variable_lenght).
Ini berarti SQL server akan mengalokasikan memori pada media penyimpananhanya sebesar
atau sepanjang ukuran data aktual yang diisikan. Contoh pada saat kita mendeklarasikan
varchar(5) dan pada field tersebut kita isi 3 karakter maka pada media penyimpanan hanya
akan mengalokasikan sebesar 3 karakter saja.
Tipe data CHAR = digunakan pada field atau data yang sifat panjangnya tetap .
Tipe data DATE = digunakan untuk menyimpan data yang berkaitan dengan tanggal dan
waktu.
PRIMARY KEY = suatu aturan yang berguna untuk memastikan bahwa setiap baris data
pada tabel bersifat unik(berbeda antara baris satu dengan baris lainnya). Oleh karena itu kita
menggunakan kode matakuliah sebagai primary key. Karena kode matakuliah tidak akan
sama antara satu dengan yang lain.
Pada tugas rumah 1 ini kita menggunakan type data char pada Nim karena jumlah
karakter Nim adalah tetap yaitu 12. Kemudian kita juga menggunakan tipe data DATE bukan
DATETIME, mengapa? Karena kalau menggunakan DATETIME maka hasil keluarannya
akan disertai dengan jam sedangkan pada contoh keluaran data tidak terdapat data jam.

2. Jika diketahui NIM mahasiswa adalah 130533608145, maka:
- 2 digit NIM pertama adalah kode tahun angkatan
- 2 digit NIM berikutnya adalah kode fakultas
- 1 difit NIM berikutnya adalah kode jurusan
- 1 digit NIM berikutnya adalah kode prodi
- 1 digit NIM berikutnya adalah kode jenjang
- - 5 digit NIM terakhir adalah nomor urut mahasiswa
Tuliskan pernyataan SQL untuk mendapatkan data mahasiswa dengan kode tahun
angkatan-16, kemudian urutkan secara ascenddinng!




Langkah –langkah :
Pilih database modul2 kemudian klik SQL lalu tuliskan sintax :
SELECT * FROM mahasiswa_160533611462 WHERE Nim LIKE ‘16%’ ORDER
BY Nim ASC;
Lalu pilih Go

Kemudian hasil nya akan muncul seperti di bawah ini

Penjelasan :
Pada tugas rumah 2 yaang diminta adalah tahun angkatan = 16 , tahun angkatan terletak pada
karakter no 1 dan 2 sehingga untuk perintah LIKE kita menggunakan ‘16%’ atau ‘16_’
karena letak data yang dicari di depan sedangkan untuk letak data yang dicari ada ditengah
atau mengandung kata itu maka perintah yang digunakan’ %16%’ sedangkan jika data yang
dicari dibelakang maka yang digunakan ‘%16’. Kemudian untuk mengurutkan secara
ascending kita hanya menambahi perintah ORDER BY Nim ASC; di belakang LIKE ‘16%’.
Ascending merupakan pengurutan data dari nilai terkecil ke nilai terbesar.
3. Tuliskan pernyataan SQL untuk mendapatkan data mahasiswa dengan kode fakultas =
05 DAN jenis kelamin = laki-laki. Urutkan berdasarkan nim secara descending!
Langkah – langkah :
 Pertama kita pilih database modul2 kemudian klik SQL, lalu tuliskan syntax:
SELECT * FROM mahasiswa_160533611462 WHERE Nim LIKE ‘%05%’ AND
Jenis_kelamin = ‘laki-laki’ ORDER BY Nim DESC;
Lalu pilih Go



Kemudian hasilnya akan muncul sebagai berikut :

Penjelasan :
Pada tugas rumah 3 kita diminta menampilkan data dengan Nim yang mengansung kode
fakultas 05 dan berjenis kelamin laki laki, dimana kode fakultas terletak di tengah. Sehingga
kita menggunakan perintah Nim LIKE ‘%05%. Kemudian untuk menggabungnya kita
menggunakan sintax AND diikuti perintah jenis kelamin = ‘laki-laki’. Kemudian untuk
mengurutkan data secara descending yaitu pengurutan data dari nilai terbesar ke nilai yang
terkecil, kita hanya menambahkan perintah ORDER BY Nim DESC;
Jika kita menggunkan tipe data CHAR,VARCHAR, atau TEXT, maka LIKE akan bersifat
case insensitif, dalam arti huruf besar dan kecil dianggap sama dan tidak dibedakaan. Namun
untuk tipe data binary seperti BINARY,VARBINARY, atauBLOB, pencarian LIKE akan
bersifat case sensitif, dimana huruf keci dan besar dianggap tidak sama.

4. Tuliskan pernyataan SQL untuk mendapatkan data nim, nama, jenis kelamin, dan
alamat pada tabel mahasiswa yang memiliki nim dengan kode tahun angkatan = 14
dan alamat ”jalan mangga”.
Langkah – langkah :
 Pilih database modul2 kemudian klik SQL lalu tuliskan syntax:
SELECT * FROM mahasiswa_160533611462 WHERE Nim LIKE ‘%14% AND
alamat “jalan mangga” kemudian klik Go



Kemudian hasilnya akan keluar sebagai berikut :

Penjelasan :
Untuk mencari data dengan angkatan 14 kita hanya menggunakan fungsi LIKE dengan
menggunakan ‘14%’ karena tahun angkatan letaknya di depan. Kemudian untuk
menampilkan alamat yang tidak sama dengan jalan mangga kita menambahkan AND alamat
“jalan mangga”; kemudian klik Go maka hasil data yang dicari akan ditampilkan.
5. Analisis query terdapat pada nomor 2,3, dan 4 !
Jawab :
Analisis yang didapat dari nomor 2,3, dan 4 bahwa kita bisa menggabungkan
beberapa Query tergantung dari apa yang kita butuhkan, asalkan dalam penambahan
syntax harus sesuai prosedur agar bisa dieksekusi. Kemudian untuk mencari beberapa
data bersyarat yang sesuai dengan keinginan ,kita bisa menggunakan query LIKE.
MySQL menyediakan 2 karakter khusus untuk pencarian LIKE, yaitu karakter
‘_’ dan ‘%’, penjelasannya:

_ : karakter ganti yang cocok untuk satu karakter apa saja.

% : karakter ganti yang cocok untuk karakter apa saja dengan panjang karakter
tidak terbatas, termasuk tidak ada karakter.
‘A%’ = data yang dicari berada di depan.
‘%A’= data yang dicari berada dibelakang.
‘%A%’ = data yang dicari berada di tengah atau mengandung kata kunci itu.

6. Tulislah query untuk menampilkan data mahasiswa yang mempunyai usia 18+ (
terhitungwaktu sekarang). Tampilkan hasil dari query yang di buat dan analisislah.
Langkah – langkah :
 Pilih database modul2 kemudian pilih SQL lalu tuliskan perintah:



Lalu pilih Go maka akan ditampilkan hasilnya yaitu:

Penjelasan :
Untuk mencari yang berumur 18 th ke atas kita menggunakan rumus tahun sekarang
dikurangi tahun lahir. Kemuadian kita menggunakan query YEAR. Oleh karena itu hari dan
bulan tidak diperhatikan. Contohnya pada Cintya, menurut tahun Cintya telah berusia 19
namun menurut bulan, Cintya masih berusia 18.
SELECT
*,
YEAR
(now())YEAR
(Tanggal_lahir)AS
umur
FROM
mahasiswa_160533611462, merupakan perintah untuk menyeleksi dan menampilkan seluruh

tabel yang ada pada mahassiswa_160533611462 dan juga sekaligus menambahkan tabel
umur yang datanya diperoleh dari tahun sekarang – tahun lahir pada massing-masing record.
Tabel umur ini sebenarnya tidak di simpan dalam database, melainkan hanya ditampilkan
saja. Tabel umur ditampilkan menurut tanggal_lahir, jadi melalui tanggal_lahirlah tabel umur
ditampilkan.
KESIMPULAN
1. MySQL adalah salah satu jenis database server yang banyak digunakan dan sangat
terkenal. Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa
dasar untuk mengakses database yang terbagi menjadi tiga bagian, yaitu DDL, DML
dan DCL.
2. Perintah – perintah yang ada pada komponen DDL yaitu CREATE, DROP, dan
ALTER.
3. DML (Data Manipulation Language) adalah kelompok perintah yang berfungsi untuk
memanipulasi data dalam database, misalnya untuk pengambilan, penyisipan,
pengubahan, dan penghapusan data.
4. Data Control Language (DCL) adalah Sebuah perintah atau sintak yang digunakan
atau dipergunakan untuk mengontrol hak akses (privillage) atas sebuah database,
dimana Administrator dapat memberikan akses kepada user - user dan membatasinya,
atau bahkan mencabut hak - hak tersebut.
5. Kita bisa menggabungkan beberapa query untuk menghasilkan data yang kita
inginkan.
6. Dalam menentukan usia kita bisa menggunakan rumus tahun sekarang dikurangi
tahun lahir. Namun pada praktikum ada usia yang dihitung secara manual tidak cocok,
karena kita menggunakan query tahun.

DAFTAR PUSTAKA








Kadir, Abdul. 2013. Pemrograman Database MySQL untuk Pemula. Yogyakarta:
MediaKom.
Andre.2013. Tutorial Belajar MySQL Part 22
http://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-mysql-pencarian-data-dari-tabel-mysqlselect-like/
Andriansyah. 2016. Seleksi Data My SQL
https://andriansyahwebsite.wordpress.com/2016/02/04/seleksi-data-mysql/
Azmiraja.2013.Perintah SQL dengan Menggunakan Select
http://azmiraja.blogspot.co.id/2013/04/perintah-sql-dengan-menggunakanselect_3299.html
Reza Indra.2014. Tipe Data Tanggal (DATE) pada MySQL
http://www.dumetschool.com/blog/Tipe-Data-Tanggal-Date-Pada-MySQL
Ustna Huswatun.2013. Perintah Dasar My SQL
http://ustnahuswatun.blogspot.co.id/2013/11/perintah-dasar-pada-mysql.html