Pengaruh Karakteristik Pribadi dan Lingkungan Yang Kondusif Terhadap Indeks Prestasi Kumulatif (Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Teknik Industri UKM,Bandung).

(1)

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan di Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, jalan Prof. Drg. Surya Sumantri 65 Bandung. Penelitian ini merupakan kelanjutan penelitian Simarmata (2004) berjudul “Identifikasi Faktor-faktor yang Mempengaruhi IPK” yang hanya menghasilkan variansi IPK sebesar 7.4%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperbaiki hasil penelitian Simarmata (2004) melalui pengaruh variabel Karakteristik Pribadi serta Lingkungan yang Kondusif terhadap IPK karena mengingat IPK lulusan sangat penting sebagai persyaratan awal yang harus dipenuhi dalam perekrutan pegawai dan juga merupakan pencerminan keberhasilan seorang mahasiswa menempuh pendidikannya di perguruan tinggi. Variabel independen yang dipilih untuk diteliti pengaruhnya terhadap IPK adalah Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang Kondusif.

Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha angkatan 2001-2003 yang masih aktif. Kuesioner dibagikan kepada 240 responden dari populasi sebanyak 521 mahasiswa. Metode pangambilan sampel ialah Proportionate Stratified Random Sampling. Pengolahan data terdiri dari uji Validitas dan Reliabilitas, Analisis Faktor, dan Regresi Linier Berganda.

Model yang diuji ialah pengaruh antara faktor-faktor yang terbentuk dari variabel Karakteristik Pribadi dan faktor-faktor yang terbentuk dari variabel Lingkungan yang Kondusif terhadap IPK. Faktor-faktor variabel Karakteristik Pribadi yaitu: Kemampuan Bicara di Muka Umum, Upaya Memperoleh Hasil yang Baik, Pengendalian Diri terhadap Keadaan yang Kurang Menguntungkan, Kemampuan Bekerja Kelompok, Kemampuan Mengarahkan Berbagai Tipe Orang, Mudah Bergaul, Pemahaman Diri, Kesadaran akan Tekanan dari Luar, Kemampuan Berdiskusi, Kemandirian, Toleransi, dan Tanggung Jawab untuk Menepati Target Waktu. Faktor-faktor variabel Lingkungan yang Kondusif yaitu: Kesiapan untuk Perubahan, Adaptasi Aturan Baru, Keterlibatan Mahasiswa dalam Program Jurusan, Kelancaran Informasi pada Mahasiswa, Penghargaan terhadap Prestasi, dan Konsistensi Dalam Menjalankan Peraturan. Sedangkan untuk variabel Indeks Prestasi Kumulatif yaitu nilai IPK. Model yang diperoleh, yaitu: Zy = 0.242Zx4 – 0.184Zx1 – 0.159Zx17 dimana y adalah Indeks Prestasi Kumulatif, X4 adalah Kemampuan bekerja kelompok, X1 adalah Kemampuan bicara di muka umum, dan X17 adalah Penghargaan terhadap prestasi. Koefisien korelasi (R) adalah 0.308 dan R square untuk model ini adalah 0.095.

Usulan untuk meningkatkan IPK dari sisi Karakteristik Pribadi dalam hal Kemampuan Bekerja Kelompok yang dilakukan yaitu menyarankan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk memberikan nilai tambah, memperbanyak waktu untuk asistensi, membatasi waktu pengumpulan tugas, memberikan masalah-masalah yang up to date pada mahasiswa, dan memperbanyak waktu melakukan dialog dalam kelompok seperti melakukan game atau membahas kasus yang berhubungan dengan mata kuliah yang bersangkutan, membuat kerja sama dengan MSCC atau jurusan Psikologi, dan mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti seminar/training pengembangan kepribadian, serta bekerjasama dengan pihak Jurusan Psikologi dalam hal penyediaan dosen pembimbing/konseling bagi mahasiswa yang mungkin memiliki masalah pribadi. Untuk variabel Lingkungan yang Kondusif dalam Hal Penghargaan Terhadap Prestasi dan variabel Karakteristik Pribadi Mahasiswa dalam Hal Kemampuan Bicara di Muka Umum masih harus dikonfirmasi lagi melalui penelitian lebih mendalam, karena penulis tidak memperoleh data yang konkret mengenai kedua hal tersebut.


(2)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK... iv

KATA PENGANTAR... v

UCAPAN TERIMA KASIH... vi

DAFTAR ISI……….. viii

DAFTAR TABEL……….. xiii

DAFTAR GAMBAR………. xv

DAFTAR LAMPIRAN………. xvi

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah………...…………... 1 – 1 1.2 Identifikasi Masalah………... 1 – 2 1.3 Pembatasan Masalah ………...…... 1 – 6 1.4 Perumusan Masalah ………....………… 1 – 7 1.5 Tujuan Penelitian………...………..……… 1 – 7 1.6 Sistematika Penulisan………...…………...… 1 – 7

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Karakteristik Pribadi……… 2 – 1 2.2 Lingkungan yang Kondusif………. 2 – 7 2.3 Teori Sampling……….…………..……….….... 2 – 8 2.3.1 Populasi dan Sampel………... 2 – 8 2.3.2 Cara Penarikan Sampel………... 2 – 9 2.3.3 Menentukan Ukuran Sampel……….. 2 – 10 2.4 Teknik dan Metode Pengumpulan Data……….. 2 – 12 2.4.1 Wawancara...………..………... 2 – 12 2.4.2 Kuesioner...………...………... 2 – 12 2.4.3 Observasi...………... 2 – 13 2.5 Skala Pengumpulan………. 2 – 13 2.5.1 Tipe Skala Pengukuran..………. 2 – 14 2.6 Pengujian Validitas.……….……… 2 – 15 2.6.1 Pengujian Validitas Model Penelitian..….………. 2 – 15 2.6.2 PengujianValiditas Item Pernyataan………. 2 – 15 2.6.2 Pengujian Reliabilitas………….……… 2 – 16 2.7 Analsis Faktor……….. 2 – 16 2.7.1 Tahap Analisis Faktor...……….. 2 – 17 2.8 Analisis Regresi………..…………...……….. 2 – 19 2.8.1 Pengujian Hipotesis...………...….. 2 – 19 2.8.1.1 Uji Hipotesis Koefisien Regresi...………...2 – 19 2.8.1.2 Uji Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi...…... 2 – 20 2.8.1.3 Uji Hipotesis Hubungan Linearitas...…... 2 – 20


(3)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

Halaman BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tahap Perumusan Masalah dan Model Penelitian..…...…………. 3 – 3 3.2 Tahap Pengembangan Instrumen.……….………... 3 – 4 3.2.1 Pengembangan Variabel Laten……….……….. 3 – 4 3.2.2 Pengembangan Indikator (Variabel Manifes).……… 3 – 6 3.2.3 Pengembangan Skala Pengukuran……….……… 3 – 6 3.2.4 Validasi Model Penelitian.……….………… 3 – 7 3.2.5 Uji Coba Kuesioner.………...… 3 – 7 3.2.6 Uji Validitas Item Pernyataan dan Reliabilitas

Instrumen 30 Reponden... 3 – 8 3.3 Tahap Penyebaran Data………... 3 – 9 3.3.1 Penyusunan Rencana Sampling..……….……….. 3 – 9 3.3.2 Penyebaran Kuesioner………..……….………. 3 – 10 3.3.3 Pemeriksaan Data………..……….……… 3 – 11 3.4 Tahap Analisis……..………... 3 – 11 3.4.1 Validitas Item Pernyataan dan Reliabilitas.……….……….. 3 – 11 3.4.2 Validitas Model Penelitian (Lanjutan)………….……….………. 3 – 11 3.4.3 Revisi Model Penelitian………….……….……… 3 – 12 3.4.4 Analisis Komponen ……...……….……...… 3 – 12 3.4.5 Hipotesis.……….………...… 3 – 13 3.4.6 Perhitungan Skor Faktor………... 3 – 13 3.4.7 Analisis Regresi….……....……….………… 3 – 13 3.4.8 Kesimpulan Penelitian..……….………...… 3 – 14 3.4.9 Pengembangan Usulan..……….………...… 3 – 14 3.5 Penulisan Skripsi………...……….. 3 – 14

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian……… 4 – 1 4.1.1 Sejarah Singkat Universitas Kristen Maranatha..………... 4 – 1 4.1.2 Sejarah Singkat Jurusan teknik Industri...……….. 4 – 2 4.2 Pengembangan Variabel Laten…….……….. 4 – 2 4.2.1 Pengembangan Definisi…….……… 4 – 2 4.2.2 Pengembangan Indikator (Variabel Manifes)………. 4 – 3 4.2.3 Validasi Model Penelitian….………. 4 – 8 4.2.4 Desain Kuesioner….……….. 4 – 8 4.2.5 Uji Coba Kuesioner….………..……… 4 – 9 4.3 Teknik Sampling……….………. 4 – 10

4.3.1 Populasi……….………. 4 – 10 4.3.2 Ukuran Sampel………4 – 10 4.3.3 Metode Sampling………... 4 – 11


(4)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

Halaman

4.3.4 Pemeriksaan Data Kuesioner………. 4 – 11 4.4 Tabel Data Mentah Keseluruhan………. 4 – 12

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

5.1 Analisis Profil Responden………... 5 – 1 5.1.1 Analisis Validitas dan Reliabilitas Untuk Uji Coba Kuesioner..… 5 – 1 5.1.1.1 Analisis Validitas Item Pernyataan……… 5 – 1 5.1.1.2 Analisis Reliabilitas Instrumen………... 5 – 2 5.1.2 Analisis Validitas dan Reliabilitas Keseluruhan... 5 – 3 5.1.2.1 Analisis Validitas Item Pernyataan……… 5 – 3 5.1.2.2 Analisis Reliabilitas Instrumen………... 5 – 4 5.2 Validasi Model Penelitian (Lanjutan)..………... 5 – 5 5.2.1 Validasi Model Karakteristik Pribadi...……... 5 – 5 5.2.1.1 Analisis Nilai Matriks Korelasi...……... 5 – 5 5.2.1.2 Analisis Nilai KMO (Kaiser-Meyer-Olkin) ...………. 5 – 6 5.2.1.3 Analisis Communalities...………5 – 6 5.2.1.4 Analisis Total Variance Explained...……….5 – 8 5.2.1.5 Hasil Validasi Model Karakteristik Pribadi....……… 5 – 9 5.2.2 Validasi Model Lingkungan yang Kondusif...……... 5 – 9 5.2.2.1 Analisis Nilai Matriks Korelasi...………... 5 – 9 5.2.2.2 Analisis Nilai KMO (Kaiser-Meyer-Olkin) ...………. 5 – 9 5.2.2.3 Analisis Communalities...………5 – 10 5.2.2.4 Analisis Total Variance Explained...……….5 – 11 5.2.1.5 Hasil Validasi Model Lingkungan yang Kondusif……… 5 – 12 5.3 Revisi Model Awal Penelitian ...……… 5 – 12 5.3.1 Revisi Model Penelitian Karakteristik Pribadi...…... 5 – 13 5.3.1.1 Analisis Nilai Matriks Korelasi...……... 5 – 13 5.3.1.2 Analisis Nilai KMO (Kaiser-Meyer-Olkin) ...………. 5 – 13 5.3.1.3 Analisis Communalities...………5 – 14 5.3.1.4 Analisis Total Variance Explained...……….5 – 14 5.3.1.5 Hasil Analisis Faktor Karakteristik Pribadi……….... 5 – 16 5.3.1.6 Model Karakteristik Pribadi Berdasarkan Analisis Rotated

Component Matrix...……….. 5 – 17

5.3.2 Revisi Model Penelitian Lingkungan yang Kondusif...………... 5 – 19 5.3.2.1 Analisis Nilai Matriks Korelasi...……... 5 – 19 5.3.2.2 Analisis Nilai KMO (Kaiser-Meyer-Olkin) ...………. 5 – 20 5.3.2.3 Analisis Communalities...……....………5 – 20 5.3.2.4 Analisis Total Variance Explained...……….5 – 21 5.3.2.5 Hasil Analisis Faktor Lingkungan yang Kondusif ....…….5 – 22


(5)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

Halaman

5.3.2.6 Model Lingkungan yang Kondusif Berdasarkan Analisis

Rotated Component Matrix...………... 5 – 22 5.4 Analisis Komponen Faktor ………...……… 5 – 24

5.4.1 Variabel Karakteristik Pribadi...………... 5 – 25 5.4.1.1 Variabel Laten Kemampuan Bicara di Muka Umum... 5 – 25 5.4.1.2 Variabel Laten Upaya Memperoleh Hasil yang Baik....… 5 – 26 5.4.1.3 Variabel Laten Pengendalian Diri Terhadap Keadaan

yang Kurang Menguntungkan...………...5 – 27 5.4.1.4 Variabel Laten Kemampuan Bekerja Kelompok..………. 5 – 28 5.4.1.5 Variabel Laten Kemampuan Mengarahkan Berbagai

Tipe Orang... 5 – 29 5.4.1.6 Variabel Laten Mudah Bergaul...………... 5 – 29 5.4.1.7 Variabel Laten Pemahaman Diri ...………. 5 – 30 5.4.1.8 Variabel Laten Kesadaran Akan Tekanan Dari Luar...5 – 31 5.4.1.9 Variabel Laten Kemampuan Berdiskusi...……….5 – 31 5.4.1.10 Variabel Laten Kemandirian...………... 5 – 32 5.4.1.11 Variabel Laten Toleransi...……...…………. 5 – 33 5.4.1.12 Variabel Laten Tanggung Jawab Untuk

Menepati Target Waktu... 5 – 33 5.4.2 Variabel Lingkungan yang Kondusif...………... 5 – 34 5.4.2.1 Variabel Laten Kesiapan Untuk Perubahan... 5 – 34 5.4.2.2 Variabel Laten Adaptasi Aturan Baru....…...………. 5 – 35 5.4.2.3 Variabel Laten Keterlibatan Mahasiswa Dalam

Program Jurusan...5 – 36 5.4.2.4 Variabel Laten Kelancaran Informasi Pada Mahasiswa.... 5 – 37 5.4.2.5 Variabel Laten Penghargaan Terhadap Prestasi... 5 – 37 5.4.2.6 Variabel Laten Konsistensi Dalam Menjalankan Aturan... 5 – 38 5.5 Penyusunan Ulang Model Penelitian ………...……… 5 – 38 5.6 Dugaan Keterkaitan Antar Variabel………...……..…… 5 – 40

5.6.1 Hipotesis Pengaruh Karakteristik Pribadi Terhadap Indeks Prestasi Kumulatif...………... 5 – 40 5.6.2 Hipotesis Pengaruh Lingkungan yang Kondusif Terhadap Indeks

Prestasi Kumulatif...………... 5 – 44 5.7 Perhitungan Score Faktor………...……...…… 5 – 46 5.8 Analisis Regresi………...…………...… 5 – 46

5.8.1 Perhitungan Koefisien Regresi dan Signifikansi

Koefisien Regresi... 5 – 46 5.8.2 Uji Hipotesis Koefisien Regresi...…...5 – 47 5.8.3 Perhitungan Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi... 5 – 50


(6)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

Halaman

5.8.4 Uji Hipotesis Hubungan Linearitas (Uji Z) ... 5 – 51 5.8.5 Uji Hipotesis Hubungan Linearitas (Uji F) ... 5 – 52 5.8.6 Hasil Analisis Regresi...…... 5 – 53 5.9 Analisis Pengaruh Komponen-Komponen Karakteristik Pribadi dan

Lingkungan yang Kondusif Terhadap Indeks Prestasi Kumulatif... 5 – 54 5.9.1 Komponen Kemampuan Bekerja Kelompok... 5 – 54 5.9.2 Komponen Penghargaan Terhadap Prestasi...…... 5 – 56 5.9.3 Komponen Kemampuan Bicara di Muka Umum... 5 – 58 5.10 Pengembangan Usulan Untuk Meningkatkan Indeks Prestasi

Kumulatif... 5 – 59 5.10.1 Pengembangan Usulan Untuk Dosen-dosen Pengajar/Kepala

Laboratorium/Koordinator Praktikum... 5 – 59 5.10.2 Pengembangan Usulan Untuk Jurusan TI/Dosen Wali...…... 5 – 61

BAB 6 PENUTUP

6.1 Kesimpulan………...……….. 6 – 1 6.2 Saran……….... 6 – 2

6.2.1 Saran Kepada Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen

Maranatha... 6 – 2 6.2.2 Saran Untuk Penelitian Lebih Lanjut...…... 6 – 3

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

KOMENTAR NARASUMBER SEMINAR JUDUL KOMENTAR NARASUMBER SEMINAR ISI KOMENTAR NARASUMBER SIDANG DATA PENULIS


(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

3.1 Bagan Metodologi Penelitian 3 – 1

3.2 Model Awal Penelitian 3 – 6

5.1 Skala Skor Jawaban Responden 5 – 25

5.2 Model Penelitian (Revisi) 5 – 39

5.3 Kurva Distribusi Uji t Untuk α 5 – 47

5.4 Kurva Distribusi Uji t Untuk β 5 – 48

5.5 Kurva Distribusi Uji Z 5 – 51

5.6 Kurva Distribusi Uji F 5 – 52

5.7 Grafik Kemampuan Bekerja Kelompok 5 – 54

5.8 Grafik Penghargaan Terhadap Prestasi 5 – 56

5.9 Grafik Kemampuan Bicara di Muka Umum 5 – 58


(8)

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

2.1 Penentuan Jumlah Sampel Dari Populasi Tertentu Dengan

Taraf Kesalahan 1%, 5%, dan 10% 2 – 11

2.2 Interpretasi Nilai Koefisien Korelasi 2 – 20 4.1 Skala Likert Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang

Kondusif 4 – 9

5.1 Uji Validitas Untuk 30 Responden 5 – 1

5.2 Hasil Perhitungan Reliabilitas Untuk 30 Responden 5 – 2

5.3 Hasil Perhitungan Validitas 5 – 4

5.4 Hasil Perhitungan Reliabilitas 5 – 5

5.5 Nilai KMO Karakteristik Pribadi 5 – 6

5.6 Nilai Communalities Karakteristik Pribadi 5 – 7 5.7 Total Variance Explained Karakteristik Pribadi 5 – 8

5.8 Nilai KMO Lingkungan yang Kondusif 5 – 10

5.9 Nilai Communalities Lingkungan yang Kondusif 5 – 11 5.10 Total Variance Explained Lingkungan yang Kondusif 5 – 12

5.11 Nilai KMO Karakteristik Pribadi 5 – 14

5.12 Nilai Communalities Karakteristik Pribadi 5 – 15 5.13 Total Variance Explained Karakteristik Pribadi 5 – 16 5.14 Rotated Component Matrix Karakteristik Pribadi 5 – 17 5.15 Hasil Penamaan Faktor untuk Variabel Karakteristik Pribadi 5 – 18 5.16 Nilai KMO Lingkungan yang Kondusif 5 – 20 5.17 Nilai Communalities Lingkungan yang Kondusif 5 – 21 5.18 Total Variance Explained Lingkungan yang Kondusif 5 – 22 5.19 Rotated Component Matrix Lingkungan yang Kondusif 5 – 23 5.20 Hasil Penamaan Faktor untuk Variabel Lingkungan yang

Kondusif 5 – 24

5.21 Total Skor Jawaban Tiap Item Kemampuan Bicara di Muka

Umum 5 – 25

5.22 Total Skor Jawaban Tiap Item Upaya Memperoleh Hasil yang

Baik 5 – 26

5.23 Total Skor Jawaban Tiap Item Pengendalian Diri Terhadap 5 – 27 Keadaan yang Kurang Menguntungkan

5.24 Total Skor Jawaban Tiap Item Kemampuan Bekerja Kelompok 5 – 28 5.25 Total Skor Jawaban Tiap Item Kemampuan Mengarahkan

Berbagai Tipe Orang 5 – 29

5.26 Total Skor Jawaban Tiap Item Mudah Bergaul 5 – 29 5.27 Total Skor Jawaban Tiap Item Pemahaman Diri 5 – 30


(9)

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

Tabel Judul Halaman

5.28 Total Skor Jawaban Tiap Item Kesadaran Akan Tekanan

Dari Luar 5 – 31

5.29 Total Skor Jawaban Tiap Item Kemampuan Berdiskusi 5 – 31 5.30 Total Skor Jawaban Tiap Item Kemandirian 5 – 32 5.31 Total Skor Jawaban Tiap Item Toleransi 5 – 33 5.32 Total Skor Jawaban Tiap Item Tanggung Jawab Untuk Menepati

Target Waktu 5 – 33

5.33 Total Skor Jawaban Tiap Item Kesiapan Untuk Perubahan 5 – 34 5.34 Total Skor Jawaban Tiap Item Adaptasi Aturan Baru 5 – 35 5.35 Total Skor Jawaban Tiap Item Keterlibatan Mahasiswa Dalam

Program Jurusan 5 – 36

5.36 Total Skor Jawaban Tiap Item Kelancaran Informasi Pada

Mahasiswa 5 – 37

5.37 Total Skor Jawaban Tiap Item Penghargaan Terhadap Prestasi 5 – 37 5.38 Total Skor Jawaban Tiap Item Konsistensi Dalam Menjalankan

Aturan 5 – 38

5.39 Perhitungan Koefisien Regresi dan Signifikansi Koefisien

Regresi 5 – 47

5.40 Tabel Model Summary 5 – 50

5.41 Tabel Anova 5 – 52


(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul Halaman

1 Kuesioner Pendahuluan L1 – 1

Kisi-Kisi Pengembangan Instrumen Karakteristik Pribadi L1 – 3 Kisi-Kisi Pengembangan Instrumen Lingkungan yang

Kondusif L1 – 5

2 Komentar-Komentar Para Ahli (Validasi Konstruk) L2 – 1

3 Hasil Modifikasi Kuesioner L3 – 1

4 Data Mentah L4 – 1

Nilai Component Score Coefficient Matrix

Variabel Karakteristik Pribadi L4 – 17

Nilai Component Score Coefficient Matrix

Variabel Lingkungan yang Kondusif L4 – 18 Score Variabel Penelitian Untuk Proses Regresi L4 – 19

5 Tabel Nilai-nilai r Product Moment L5 – 1

Tabel Distribusi Normal L5 – 2

Tabel Nilai-nilai Distribusi t L5 – 4

Tabel Nilai-nilai Distribusi F L5 – 6

6 Komentar Narasumber pada Seminar Judul L6 – 1

7 Komentar Narasumber pada Seminar Isi L7 – 1

8 Komentar Narasumber pada Sidang L8 – 1


(11)

KUESIONER

Mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner ini untuk keperluan penelitian. Terima kasih. Berilah tanggapan Anda mengenai istilah-istilah dibawah ini dalam hubungannya dengan Kebijakan-kebijakan di Jurusan Teknik Industri!

Menurut Anda, apa yang sudah dilakukan Jurusan Teknik Industri dari istilah-istilah yang telah Anda uraikan yang berpengaruh terhadap IPK Anda dari segi :

Apa yang Anda harapkan dari Jurusan Teknik Industri yang menurut Anda memberikan pengaruh terhadap IPK Anda dari segi :

• Inovasi

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Stabilitas

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Strategis

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Fokus Operasional

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Orientasi hasil

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Orientasi proses

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Orientasi regu

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________


(12)

• Orientasi individu

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Pemusatan pada mahasiswa

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Pengendalian biaya

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Orientasi Internal

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Orientasi Eksternal

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Dukungan terhadap mahasiswa

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

• Dorongan pada prestasi mahasiswa

___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________


(13)

K U E S I O N E R

Jika Anda MELINGKARI ANGKA 5 : Anda SEPENUHNYA SEPENDAPAT (SS)

dengan pernyataan di bawah ini.

Jika Anda MELINGKARI ANGKA 1 : Anda MUTLAK TIDAK SEPENDAPAT (MTS)

dengan pernyataan dibawah ini.

Jika perasaan Anda kurang kuat, lingkari SALAH SATU ANGKA DI TENGAH.

4 = SEPENDAPAT (S); 3 = RAGU-RAGU (RG); 2 = TIDAK SEPENDAPAT (TS)

Tidak ada jawaban yang BENAR atau SALAH yang saya minta hanyalah jawaban yang mencerminkan PERASAAN Anda tentang pernyataan pada kuesioner tersebut.

Terima kasih atas kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner ini.

Hormat Saya, Muliawaty NRP : ____________

No PERNYATAAN SS S RG TS MTS

1 Saya mampu MEMAHAMI secara sadar setiap KELEMAHAN saya 5 4 3 2 1 2 Saya biasa MENCATAT SENDIRI setiap MATERI PERKULIAHAN

yang sedang disampaikan dosen 5 4 3 2 1

3 Pihak Jurusan MENERIMA KRITIK perbaikan yang ditujukan untuk

PENINGKATAN PELAYANAN kepada mahasiswa 5 4 3 2 1

4 Saya mampu BEKERJA SAMA DENGAN berbagai MACAM TIPE

ORANG 5 4 3 2 1

5 Saya biasa MENGINGATKAN seorang teman, ketika dia melakukan

KESALAHAN 5 4 3 2 1

6

Pihak Jurusan sering melakukan PERUBAHAN guna MENGIMBANGI LAJU PERKEMBANGAN Teknik Industri di UNIVERSITAS LAIN

5 4 3 2 1 7 Saya MENGETAHUI KELEBIHAN dan KEKURANGAN saya 5 4 3 2 1 8 Saya merasa dapat MENAMBAH WAWASAN TEMAN-TEMAN

SEKELAS setelah saya melakukan presentasi tugas 5 4 3 2 1 9 Pihak Jurusan MENYESUAIKAN ANGGOTA KELOMPOK

PRAKTIKUM dengan beban tugasnya 5 4 3 2 1

10 Saya sering melakukan KESALAHAN sama secara BERULANG 5 4 3 2 1 11 Saya berusaha untuk MEMPEROLEH NILAI UJIAN yang BAIK 5 4 3 2 1 12

Pihak Jurusan selalu MENGADAKAN PENELITIAN dalam usaha MENCARI PEMECAHAN PERSOALAN AKADEMIK (seperti adanya penilaian kinerja dosen setiap semesternya)

5 4 3 2 1 13 Saya memiliki KESULITAN untuk BERTEMAN DENGAN ORANG

yang memiliki BUDAYA yang BERBEDA 5 4 3 2 1

14 Saya selalu BERTANGGUNGJAWAB TERHADAP TUGAS dari


(14)

No PERNYATAAN SS S RG TS MTS 15 Pihak Jurusan MENGUMUMKAN SECARA TERBUKA BEASISWA

dari perusahaan luar kepada mahasiswa 5 4 3 2 1

16 Saya mampu MEMELIHARA HUBUNGAN TIMBAL BALIK dengan

teman-teman 5 4 3 2 1

17 Saya selalu mampu MENGGUNAKAN PIKIRAN RASIONAL,

walaupun DALAM KEADAAN SEDIH 5 4 3 2 1

18

Pihak Jurusan MENGARAHKAN MAHASISWA MENGEMBANGKAN POTENSI DIRI sesuai dengan keahliannya seperti memperkerjakan mahasiswa sebagai asisten laboratorium

5 4 3 2 1 19 REKAN DIALOG saya MENGERTI dengan JELAS apa YANG SAYA

SAMPAIKAN 5 4 3 2 1

20 Pihak Jurusan MENERAPKAN METODE PENGAJARAN MODERN

(seperti pengajaran dengan penggunaan alat bantu laptop dan LCD) 5 4 3 2 1 21 Pihak Jurusan dengan cepat memberikan TANGGAPAN terhadap

PROSES KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR yang TIDAK SESUAI 5 4 3 2 1 22 Saya mampu memberikan INSPIRASI dalam kelompok kerja untuk

MENCAPAI PERFORMASI KERJA TERBAIK 5 4 3 2 1

23 Saya merasa TEGANG KETIKA menghadapi UJIAN 5 4 3 2 1 24 Pihak Jurusan mengarahkan MAHASISWA untuk TERLIBAT

DALAM TIM KERJA ATAU KELOMPOK (praktikum) 5 4 3 2 1

25 Saya TIDAK pernah MAMPU MENGENDALIKAN AMARAH 5 4 3 2 1 26 Saya merasa PENDENGAR TERTARIK terhadap presentasi tugas

yang saya bawakan 5 4 3 2 1

27 Pihak Jurusan selalu mampu MENYELESAIKAN PERMASALAHAN

akibat perubahan kebijakan baru 5 4 3 2 1

28 REKAN DIALOG saya dapat MENGERTI dengan BENAR apa

YANG SAYA SAMPAIKAN 5 4 3 2 1

29 Saya akan MENGERJAKAN TUGAS jika sudah MENDEKATI HARI

PENGUMPULAN 5 4 3 2 1

30 Tindakan mahasiswa yang tidak sesuai peraturan diberikan SANKSI

oleh pihak Jurusan 5 4 3 2 1

31 Saya mampu MENYELESAIKAN TUGAS kelompok bagian saya

TEPAT WAKTU 5 4 3 2 1

32 Tugas yang saya buat dapat dimengerti oleh dosen (NILAI TUGAS

BAIK) 5 4 3 2 1

33

Pengambilan KEPUTUSAN MELIBATKAN PARTISIPASI

MAHASISWA (seperti mahasiswa diberi kesempatan memilih mata kuliah pilihan sesuai keinginan)

5 4 3 2 1 34 Saya merasa TERTANTANG MEMPEROLEH IPK yang LEBIH BAIK

dibandingkan teman kuliah saya 5 4 3 2 1

35 Dalam suatu kelompok kerja, saya selalu MENDORONG setiap

ANGGOTA untuk AKTIF BERPARTISIPASI DALAM setiap DIALOG 5 4 3 2 1 36 PENINGKATAN FASILITAS yang menunjang proses belajar dan

mengajar 5 4 3 2 1

37 Pikiran saya TERBUKA untuk MENERIMA KRITIK dari orang lain 5 4 3 2 1 38 Saya merasa TEMAN-TEMAN SEKELAS dapat MENGERTI

PRESENTASI TUGAS YANG SAYA SAMPAIKAN di depan kelas 5 4 3 2 1 39 Pihak Jurusan memberikan BEASISWA SESUAI dengan PRESTASI

yang dihasilkan mahasiswa 5 4 3 2 1

40 Saya sering berbuat SALAH KETIKA saya GUGUP 5 4 3 2 1 41 Saya mempu MEMAHAMI KEANEKARAGAMAN PENDAPAT 5 4 3 2 1


(15)

No PERNYATAAN SS S RG TS MTS 42 HASIL PENILAIAN baik tugas, quiz, UTS atau UAS DIUMUMKAN

kepada mahasiswa 5 4 3 2 1

43 Saya selalu RAMAH terhadap siapa saja 5 4 3 2 1

44 Saya selalu memiliki PRIORITAS KEGIATAN, untuk mencapai

tujuan 5 4 3 2 1

45 Pihak Jurusan selalu MENERAPKAN PERATURAN BARU yang

telah diperbaharui atau disesuaikan 5 4 3 2 1

46 Saya mampu MEMBANGUN INTERAKSI dengan teman-teman

SAAT BERDISKUSI 5 4 3 2 1

47 Pihak Jurusan cepat tanggap MENYELESAIKAN

PERMASALAHAN AKADEMIK yang dialami MAHASISWA 5 4 3 2 1 48 Pihak Jurusan sering melakukan PERUBAHAN guna

MENGIMBANGI LAJU PERKEMBANGAN JURUSAN LAIN di UKM 5 4 3 2 1 49 Saya dapat MENYAMPAIKAN PENDAPAT DENGAN BENAR pada

saat kuliah 5 4 3 2 1

50 Saya CEPAT BERADAPTASI dengan ritme belajar DI KELAS 5 4 3 2 1 51 Pihak Jurusan selalu mengadakan PERBAIKAN KURIKULUM

untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan 5 4 3 2 1 52 Dalam diskusi, saya selalu BERUSAHA untuk MEYAKINKAN orang

lain tentang IDE/PENDAPAT saya 5 4 3 2 1

53 Saya dapat MENJELASKAN MATERI KULIAH yang ditanyakan

oleh dosen dengan baik 5 4 3 2 1

54 Pemberian SKS SESUAI HAK TEMPUH dijalankan secara

konsisten 5 4 3 2 1

55 DAYA INGAT saya akan MENURUN jika CEMAS SEWAKTU akan

DIUJI 5 4 3 2 1

56 Saya MUDAH AKRAB dengan teman-teman 5 4 3 2 1

57 Jumlah Dan Kualitas Ide Perbaikan kebijakan yang berasal dari

pihak jurusan, selalu MENINGKAT SETIAP TAHUNNYA 5 4 3 2 1 58 Saya MENGHINDAR ketika harus BERPERAN SEBAGAI

PEMIMPIN KELOMPOK 5 4 3 2 1

59 Pikiran saya TERBUKA untuk MENERIMA SARAN dari orang lain 5 4 3 2 1 60 Pihak Jurusan MENERIMA SARAN perbaikan yang ditujukan untuk

PENINGKATAN PELAYANAN kepada mahasiswa 5 4 3 2 1

61 Saya biasa meminta BANTUAN TEMAN untuk MENDAPATKAN

BUKU-BUKU REFERENSI yang diperlukan 5 4 3 2 1

62 KEGAGALAN dalam suatu mata kuliah dapat MEMACU DIRI saya

untuk BELAJAR LEBIH GIAT pada semester berikutnya 5 4 3 2 1 63 Pihak Jurusan TERBUKA untuk BEKERJASAMA DENGAN PIHAK

LUAR (perusahaan atau universitas lain) 5 4 3 2 1

64 Saya biasa BERBAGI IDE/PENDAPAT dengan teman diskusi 5 4 3 2 1 65 NILAI UTS akan MEMACU saya MEMPEROLEH NILAI UAS yang

lebih baik 5 4 3 2 1

66 Pihak Jurusan selalu MENGUMUMKAN PERATURAN BARU yang

telah diperbaharui atau disesuaikan 5 4 3 2 1

67 Saya selalu berusaha menyelesaikan KOMITMEN yang disepakati

dengan kelompok kerja saya 5 4 3 2 1

68 PRESTASI BELAJAR yang BAIK akan MENDAPATKAN PUJIAN

dari pihak Jurusan 5 4 3 2 1


(16)

Tabel L1.1

Kisi-Kisi Pengembangan Insrumen Variabel Karakteristik Pribadi Variabel Variabel

Laten Variabel Manifes

No Item

• Saya sering berbuat salah ketika saya gugup 12

• Saya merasa tegang ketika menghadapi ujian 37

• Daya ingat saya akan menurun jika cemas sewaktu akan dites 14

• Saya mengetahui kelebihan dan kekurangan saya 25

• Pikiran saya terbuka untuk menerima kritik dari orang lain 19 • Pikiran saya terbuka untuk menerima saran dari orang lain 8

• Saya sering melakukan kesalahan sama secara berulang 4

• Dalam diskusi, saya selalu berusaha untuk meyakinkan orang lain tentang ide/pendapat saya 31 • Saya biasa mencatat sendiri setiap materi perkuliahan yang sedang disampaikan dosen 19 • Saya biasa meminta bantuan teman untuk mendapatkan buku-buku referensi yang diperlukan 7

• Saya biasa mengerjakan sendiri tugas yang diberikan 41

• Saya merasa tertantang memperoleh IPK yang lebih baik dibandingkan teman kuliah saya 5 • Saya berusaha untuk memperoleh nilai ujian yang baik dibandingkan teman kuliah saya 28 • Kegagalan dalam suatu mata kuliah dapat memacu diri saya untuk belajar lebih giat pada

semester berikutnya 15

• Saya akan mengerjakan tugas jika sudah mendekati hari pengumpulan 22 Kesadaran

Diri

• Nilai UTS akan memacu saya memperoleh nilai UAS yang lebih baik 22

• Saya tidak pernah mampu mengendalikan amarah 10

• Saya selalu mampu menggunakan pikiran rasional, walaupun dalam keadaan sedih 11 • Saya selalu memiliki prioritas kegiatan, untuk mencapai tujuan 33

• Saya mampu memahami secara sadar setiap kelemahan saya 2

• Saya mampu menyelesaikan tugas kelompok bagian saya tepat waktu 16 • Saya selalu berusaha menyelesaikan komitmen yang disepakati dengan kelompok kerja saya 17 • Saya selalu bertanggungjawab terhadap tugas dari kelompok kerja saya 2 Karakteristik

Pribadi

Manajemen Diri

• Saya cepat beradaptasi dengan ritme belajar di kelas 18


(17)

Tabel L1.1

Kisi-Kisi Pengembangan Insrumen Variabel Karakteristik Pribadi (Lanjutan) Variabel Variabel

Laten Variabel Manifes

No Item • Saya mampu memberikan inspirasi dalam kelompok kerja untuk mencapai performasi kerja

terbaik 9

• Saya menghindar ketika harus berperan sebagai pemimpin kelompok 29 • Saya biasa mengingatkan seorang teman, ketika dia melakukan kesalahan 3

• Saya biasa berbagi ide/pendapat dengan teman diskusi 34

• Saya mampu membangun interaksi dengan teman-teman saat berdiskusi 43 • Saya mampu memelihara hubungan timbal balik dengan teman-teman 24

• Saya mudah akrab dengan teman-teman 13

• Saya selalu ramah terhadap siapa saja 32

• Saya mampu bekerja sama dengan berbagai macam tipe orang 10 • Dalam suatu kelompok kerja, saya selalu mendorong setiap anggota untuk aktif berpartisipasi

dalam setiap dialog 40

• Saya mempu memahami keanekaragaman pendapat 26

Keahlian Sosial

• Saya memiliki kesulitan untuk berteman dengan orang yang memiliki budaya yang berbeda 12 • Saya merasa pendengar tertarik terhadap presentasi yang saya bawakan 5 • Saya merasa teman-teman sekelas dapat mengerti presentasi tugas yang saya sampaikan di

depan kelas 30

• Saya merasa dapat menambah wawasan teman-teman sekelas setelah saya melakukan

presentasi tugas 21

• Tugas yang saya buat dapat dimengerti oleh dosen (nilai tugas baik) 1 • Rekan dialog saya mengerti dengan jelas apa yang saya sampaikan 27 • Rekan dialog saya dapat mengerti dengan benar apa yang saya sampaikan 20 • Saya dapat menjelaskan materi kuliah yang ditanyakan oleh dosen dengan baik 24 Karakteristik

Pribadi

Kemampuan Verbal


(18)

Tabel L1.2

Kisi-Kisi Pengembangan Insrumen Variabel Lingkungan yang Kondusif Variabel Variabel

Laten Variabel Manifes

No Item • Pihak Jurusan selalu mengadakan perbaikan kurikulum untuk mengikuti perkembangan ilmu

pengetahuan 7

• Pihak Jurusan penerapan metode pengajaran modern seperti pengajaran dengan penggunaan alat

bantu laptop dan LCD 21

• Pihak Jurusan selalu mampu menyelesaikan permasalahan akibat perubahan kebijakan baru 17 • Jumlah dan kualitas ide perbaikan kebijakan yang berasal dari pihak jurusan, selalu meningkat

setiap tahunnya 9

• Pihak Jurusan selalu mengadakan penelitian dalam usaha mencari pemecahan persoalan akademik seperti adanya penilaian kinerja dosen setiap semesternya 36 • Pihak Jurusan selalu mengumumkan peraturan baru yang telah diperbaharui atau disesuaikan 16 • Pihak Jurusan selalu menerapkan peraturan baru yang telah diperbaharui atau disesuaikan 1 • Pihak Jurusan sering melakukan perubahan guna mengimbangi laju perkembangan Teknik Industri

di universitas lain 8

Inovasi

• Pihak Jurusan sering melakukan perubahan guna mengimbangi laju perkembangan jurusan lain di

UKM 35

• Pengambilan keputusan melibatkan partisipasi mahasiswa seperti mahasiswa diberi kesempatan

memilih mata kuliah pilihan sesuai keinginan 25

• Pihak Jurusan mengarahkan mahasiswa mengembangkan potensi diri sesuai dengan keahliannya

seperti memperkerjakan mahasiswa sebagai asisten laboratorium 3 • Peningkatan fasilitas yang menunjang proses belajar dan mengajar 23 • Pihak Jurusan menerima saran perbaikan yang ditujukan untuk peningkatan pelayanan kepada

mahasiswa 4

• Pihak Jurusan menerima kritik perbaikan yang ditujukan untuk peningkatan pelayanan kepada

mahasiswa 18

• Pihak Jurusan terbuka untuk bekerjasama dengan pihak luar (perusahaan atau universitas lain) 6 • Pihak Jurusan dengan cepat memberikan tanggapan terhadap proses kegiatan belajar mengajar

yang tidak sesuai 13

Lingkungan yang Kondusif

Pemusatan pada mahasiswa

• Pihak Jurusan cepat tanggap menyelesaikan permasalahan akademik yang dialami mahasiswa 38 (Dilanjutkan ke Halaman Berikutnya)


(19)

Tabel L1.2

Kisi-Kisi Pengembangan Insrumen Variabel Lingkungan yang Kondusif (Lanjutan) Variabel Variabel

Laten Variabel Manifes

No Item • Pihak Jurusan mengarahkan mahasiswa untuk terlibat dalam tim kerja atau kelompok (praktikum) 42 • Pihak Jurusan menyesuaikan anggota kelompok praktikum dengan beban tugasnya 15 • Hasil penilaian baik tugas, quiz, UTS atau UAS diumumkan kepada mahasiswa 20 • Pihak Jurusan memberikan beasiswa sesuai dengan prestasi yang dihasilkan mahasiswa 44 • Pihak Jurusan mengumumkan secara terbuka beasiswa dari perusahaan luar kepada mahasiswa 6 • Prestasi belajar yang baik akan mendapatkan pujian dari pihak jurusan 14 • Tindakan mahasiswa yang tidak sesuai peraturan diberikan sanksi 23 Lingkungan

yang Kondusif

Dukungan pada mahasiswa

untuk berprestasi


(20)

Tabel L4.2

Nilai Component Score Coefficient Matrix Variabel Karakteristik Pribadi

Component Score Coefficient Matrix

-.052 -.093 -.017 .000 .041 .034 .521 .000 -.071 .029 .002 .005 .017 .066 -.160 .067 .045 -.064 .130 .143 -.007 .004 -.176 .261 .063 -.099 .083 -.018 .071 .094 .091 .060 -.043 .026 .016 -.148 .084 -.028 .053 .019 .020 .373 -.029 -.003 -.177 -.092 -.087 -.020 -.007 .012 .033 -.010 -.109 -.056 .445 -.005 -.075 -.037 .037 -.094 .226 -.082 -.043 -.022 -.027 .125 .051 .048 -.099 -.071 -.026 .139 -.012 -.078 .365 -.089 -.086 -.053 .002 .033 .040 .097 .188 .085 -.034 .108 -.080 .289 .012 -.088 .036 .036 -.088 -.131 -.055 -.061 -.099 -.056 .210 .111 .226 -.002 .001 -.036 -.054 .061 -.015 -.162 .136 .053 -.005 .165 .128 .085 -.087 -.133 -.220 -.100 -.151 .151 -.039 -.093 .030 .006 .112 .235 .096 .000 .194 -.172 .075 .017 .088 -.079 .233 -.039 -.042 .027 .128 -.120 -.073 .136 -.050 -.065 .078 .000 .028 -.162 .243 -.010 -.024 -.143 .211 .031 -.231 .010 .072 -.124 -.048 .099 .036 .074 .067 .049 .035 .131 -.028 .060 .066 .078 .126 -.057 .020 -.148 .044 .215 -.082 -.195 .028 -.082 -.035 -.004 .403 .003 -.027 .079 -.012 -.037 .050 -.039 -.147 .072 .236 .035 .020 -.012 -.123 -.097 -.090 .052 .130 -.095 -.131 .034 .057 -.008 .037 -.160 -.024 -.159 -.031 -.052 .420 .052 .016 .005 .015 .000 .106 -.044 -.035 .036 -.091 .023 .014 -.016 .093 .488 -.023 -.118 .006 .509 -.023 .003 .005 -.036 -.050 .032 -.044 -.010 -.035 -.047 .092 .298 -.155 -.130 -.025 .015 .013 .269 .048 -.083 .044 .223 .064 -.143 -.030 -.003 .044 -.104 .047 -.169 -.145 .176 .063 -.170 -.102 .185 .089 .050 -.084 .036 .199 -.055 .132 .071 .056 .083 .066 .003 .089 -.059 -.005 -.091 -.062 -.187 .138 .095 .254 -.038 -.028 .067 -.068 -.093 -.009 -.014 -.002 -.145 .022 -.011 -.027 -.059 .009 .049 -.030 .065 -.004 .415 .142 .044 -.052 .076 .030 -.067 .054 -.003 -.101 -.042 -.008 -.040 .035 -.102 .480 .069 -.021 .195 .121 -.012 -.130 .087 -.102 -.031 .003 .082 -.182 -.151 -.013 .246 .021 -.183 -.075 -.058 -.109 -.035 -.100 .188 .078 .075 -.095 .049 -.027 .051 -.021 .065 -.089 .030 .356 -.086 .097 -.010 .214 .036 -.031 -.100 -.012 -.129 -.063 -.012 -.132 .020 .145 -.004 .084 .192 -.025 -.126 .013 -.052 -.068 .019 -.178 .097 -.012 -.068 .060 -.014 -.076 -.110 .091 -.082 .029 -.022 -.104 .152 .263 -.094 .057 -.037 -.089 -.018 -.030 .048 -.072 .115 .015 .302 .000 -.105 .041 .035 -.073 -.047 .047 .060 -.016 .413 -.126 -.098 .005 .029 -.028 .173 -.052 .163 -.091 .070 -.075 .125 .037 -.065 -.143 -.254 -.075 -.096 -.056 -.022 .497 -.107 -.032 .103 .107 .087 .001 .000 .021 .097 -.057 -.034 .295 .036 -.020 -.057 -.095 -.073 -.047 .085 -.102 -.016 -.003 -.093 -.132 .469 .007 .048 .059 .063 .011 .028 -.087 .199 .020 .003 -.089 -.046 .129 -.002 .086 -.009 -.110 .046 .007 .151 -.106 .017 -.011 .056 -.020 .022 -.131 -.073 .110 -.089 -.119 .248 -.094 -.003 -.033 -.141 .023 .092 .085 .036 .033 .049 -.183 .016 -.091 -.046 .077 .136 .064 .063 .105 .037 .296 .009 -.056 -.014 .064 -.012 .079 -.025 .047 -.105 -.037 .422 -.134 .056 X1 X2 X4 X5 X7 X8 X10 X11 X13 X14 X16 X17 X19 X22 X23 X25 X26 X28 X29 X31 X32 X34 X35 X37 X38 X40 X41 X43 X44 X46 X49 X50 X52 X53 X55 X56 X58 X59 X61 X62 X64 X65 X67 X69

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Component

Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.


(21)

Tabel L4.3

Nilai Component Score Coefficient Matrix Variabel Lingkungan yang Kondusif

Component Score Coefficient Matrix

.267 -.048 -.015 -.171 .169 -.038 .361 .000 -.215 .005 .045 -.126 .255 -.174 -.025 .049 .187 -.030 .288 -.090 -.103 -.034 -.023 .219 .009 -.054 .004 .436 .094 -.254 -.087 -.115 .340 .068 -.163 .047 -.031 -.127 -.030 .519 -.065 .196 .035 -.122 .236 .107 -.159 .013 -.124 -.182 .395 -.140 .160 .240 .078 -.121 .118 .222 -.265 .037 -.158 .166 .113 -.034 -.011 .047 .087 .001 -.096 -.043 .264 .307 .055 -.089 -.009 .012 .548 -.025 -.078 .084 .162 .035 .145 -.211 -.114 .269 -.188 .229 .121 -.061 -.007 .304 -.238 .090 -.034 .082 .107 -.016 .057 .103 -.039 -.100 .153 .190 -.147 -.033 -.177 .036 .012 .275 .016 -.334 -.002 -.005 -.055 .007 -.034 -.031 -.060 .638 -.025 .228 .107 -.177 -.089 -.164 .041 -.035 .265 -.120 .127 -.198 -.026 .276 -.080 -.112 .021 .058 -.076 .254 -.050 .084 -.145 .017 -.050 -.016 .195 .003 .071 -.017 X3 X6 X9 X12 X15 X18 X20 X21 X24 X27 X30 X33 X36 X39 X42 X45 X47 X48 X51 X54 X57 X60 X63 X66 X68

1 2 3 4 5 6

Component

Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.


(22)

DATA PENULIS

Nama : Muliawaty

Alamat di Bandung : Jl. Sukakarya II no.7 Bandung

Alamat Asal : Jl. Tembesu no. 981 Palembang 30126 No. Telp Bandung : (022) 2012414

No. Telp Asal : (0711) 358395 No. Handphone : 0819 3129 1130

Pendidikan : SMU Xav 1 Bangau Palembang

Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha Nilai Tugas Akhir : A


(23)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Maranatha merupakan sebuah Univeristas yang terletak di Kota Bandung. Universitas yang didirikan pada tanggal 11 September 1965 ini telah memiliki enam fakultas dan empat belas jurusan, termasuk Jurusan Teknik Industri. Visi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha yaitu “Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha menjadi CENTER OF EXCELLENCE dalam keilmuan dan pendidikan di bidang Teknik Industri dengan memegang teguh PROFESIONALISME dan NILAI-NILAI KRISTIANI“. Sedangkan misi Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha adalah “Mendidik Sarjana Teknik Industri yang profesional dan handal, mengembangkan keilmuan di bidang Teknik Industri, dan memanfaatkan keilmuan di bidang Teknik Industri untuk menciptakan nilai tambah bagi masyarakat”. Sesuai dengan Visi dan Misinya maka pendidikan di Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha diarahkan untuk menghasilkan Sarjana Teknik Industri yang profesional dan handal.

Dalam kaitannya sarjana Teknik Industri yang profesional, Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lulusan sangat penting sebagai persyaratan awal yang harus dipenuhi dalam perekrutan pegawai. IPK juga merupakan pencerminan keberhasilan seorang mahasiswa menempuh pendidikannya di perguruan tinggi. Mahasiswa dikatakan berhasil jika memiliki nilai IPK yang tinggi dan begitu pula sebaliknya. Sampai sejauh ini, penelitian tentang IPK yang telah dilakukan di Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha belum menghasilkan faktor-faktor penentu IPK yang berpengaruh signifikan. Seperti penelitian Simarmata (2004) dengan judul “Identifikasi Faktor-faktor yang Mempengaruhi IPK” hanya mampu menjelaskan variansi terhadap IPK sebesar 7.4%. Oleh karena itu, penulis merasa tertarik untuk melanjutkan penelitian tentang hal-hal yang


(24)

1-2

mempengaruhi prestasi akademik mahasiswa di Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha secara lebih mendetail.

1.2 Identifikasi Masalah

Penulis menduga rendahnya variansi IPK hasil penelitian Simarmata (2004), disebabkan oleh:

1. Adanya faktor-faktor yang belum dipertimbangkan oleh Simarmata (2004), antara lain:

• Faktor-faktor yang dihasilkan oleh penelitian Simarmata (2004) (aktivitas diluar kampus, motivasi internal, motivasi eksternal/prospek masa depan, fasilitas fisik dan informasi kampus, kurangnya dukungan dosen, dukungan keluarga, kondisi fisik dan mental, ketepatan waktu perkuliahan, orang tua, hubungan dengan teman, peralatan laboratorium, status lulusan dimasyarakat, rutinitas olahraga, minat terhadap jurusan, kebersihan, besarnya biaya uang kuliah) terlalu global, tidak detail. Bahkan faktor-faktor signifikan pengaruhnya terhadap IPK hanya motivasi eksternal/prospek masa depan, kurangnya dukungan dosen, dan besarnya biaya uang kuliah.

• Variabel Karakteristik Pribadi seperti Intellectual Intelligence dan Emotional Intelligence masih belum dipertimbangkan dalam penelitian Simarmata (2004). Padahal menurut Goleman (1998) faktor Intellectual Intelligence dan Emotional Intelligence sangat mempengaruhi karakteristik pribadi seseorang dalam berprestasi.

• Variabel Lingkungan yang kondusif tidak dimasukkan oleh Simarmata (2004). Menurut Scholl (2003) faktor-faktor yang dapat membentuk Lingkungan yang kondusif adalah inovasi vs stabilitas, strategis vs fokus operasional, orientasi hasil vs orientasi proses, orientasi regu vs orientasi individu, pemusatan pada pelanggan vs pengendalian biaya, orientasi internal vs orientasi eksternal, dukungan terhadap individu, dan dorongan pada prestasi.


(25)

1-3

2. Untuk mendukung hasil penelitian Simarmata (2004), penulis melakukan studi pendahuluan dengan menggunakan teori dari Goleman (1998) dan Scholl (2003) dengan melakukan wawancara dan penyebaran kuesioner pendahuluan. Selain itu penulis juga mengamati bahwa terjadi perbedaan antara keinginan mahasiswa dengan kebijakan yang inovatif, pemusatan pada mahasiswa, dan dukungan mahasiswa untuk berprestasi. Perbedaan keinginan mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha tersebut djabarkan per point. Kuesioner disebar ke 30 orang mahasiswa yang dipilih secara Accidental Sampling, menunjukkan bahwa:

¾ Variabel karakteristik pribadi seperti Intellectual Intelligence dan Emotional Intelligence sangat penting karena sebagian besar mahasiswa masih belum mengetahui atau memahami dengan jelas tujuannya memilih jurusan yang diminatinya yang berkaitan dengan bakatnya. Hal ini akan berakibat mahasiswa tersebut merasa tertekan ketika menjalani perkuliahan yang tidak sesuai dengan kemampuannya, sehingga berpengaruh ke nilai IPK yang dihasilkan.

¾ Faktor inovasi masih belum berkembang dengan baik karena mahasiswa merasa belum ada kemajuan yang tampak, kurangnya kreativitas yang dihasilkan, bahkan kebijakan yang ditetapkan jurusan cenderung bersifat stabil. Hal ini dilihat dari metode pengajaran yang sama tiap semesternya membuat mahasiswa merasa bosan. Rasa bosan yang ditimbulkan ini akan menurunkan keinginan mahasiswa untuk berprestasi, yang pada akhirnya akan berpengaruh ke nilai IPK yang dihasilkan.

Keinginan-keinginan mahasiswa terhadap kebijakan yang inovatif diantaranya:

• Perbaikan kurikulum

• Penerapan sistem informasi berdasarkan perkembangan baru teknologi seperti memperoleh informasi IPK lewat internet

• Penerapan fasilitas modern

• Proses perwalian dengan mengunakan internet.

• Pengaturan jadwal kuliah yang teratur


(26)

1-4

• Penempatan dosen sesuai dengan bidang keahlian pada mata kuliah yang diajarkannya

¾ Faktor strategis kurang dirasakan mahasiswa karena kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan jurusan kadang tidak diketahui oleh mahasiswa secara menyeluruh bahkan cenderung dirasakan mahasiswa tidak efektif dan mempersulit. Mahasiswa lebih merasakan adanya kebijakan jurusan yang lebih pada fokus operasional karena mahasiswa lebih diarahkan pada praktek yaitu praktikum dan responsi mata kuliah. Praktek yang dilakukan ini cenderung menguras waktu dan tenaga mahasiswa tersebut sehingga waktu untuk belajar dihabiskan untuk mengerjakan tugas yang diberikan. Hal ini akan berdampak kurang baik pada nilai IPK yang dihasilkan.

¾ Faktor orientasi hasil lebih dirasakan mahasiswa karena mahasiswa hanya dinilai dari hasil yang diperolehnya seperti nilai UTS dan nilai UAS, belum tentu nilai dari hasil UTS dan UAS yang diperoleh tersebut merupakan cerminan mahasiswa tersebut mengerti dan memahami mata kuliah tersebut, sedangkan faktor orientasi proses belum tampak karena proses bimbingan dan asistensi yang dilakukan mahasiswa tidak banyak berpengaruh, bahkan mahasiswa lebih cenderung mencari alternatif memecahkan masalah sendiri. Hal ini mungkin disebabkan banyaknya orang yang bimbingan atau asistensi yang dipegang oleh satu orang dosen atau asisten sehingga tidak dapat memberikan perhatian penuh pada mahasiswa tersebut, membuat mahasiswa tidak dihargai dan cenderung mengerjakan tugas asal-asalan, pada akhirnya menurunkan keingian untuk berprestasi.

¾ Faktor orientasi regu lebih dirasakan mahasiswa karena sebagian besar tugas yang dibuat adalah hasil kerja kelompok. Faktor orientasi individu kurang tampak karena jarang pengerjaan tugas dilakukan sendiri. Akibat yang ditimbulkan adanya ketidakmerataan pembagian tugas antara mahasiswa dalam kelompok. Hal ini membuat mahasiswa yang tidak mendapatkan bagian tugas kelompok tersebut akan tidak mengerti tugas yang diberikan, padahal mungkin saja tugas tersebut menjadi materi ujian


(27)

1-5

dan mengakibatkan mahasiswa tersebut tidak dapat mengerjakan dan akhirnya berpengaruh pada nilai ujian yang dihasilkannya.

¾ Faktor pemusatan pada mahasiswa masih dirasakan kurang karena masih banyak mahasiswa yang mengeluh tidak puas dengan pelayanan yang diberikan oleh jurusan, bahkan mahasiswa lebih merasakan adanya faktor pengendalian biaya, contohnya kurangnya buku-buku yang tersedia diperpustakaan. Hal ini akan mempengaruhi dorongan untuk berprestasi dari mahasiswa tersebut, karena kepuasan merupakan salah satu dorongan berprestasi.

Keinginan-keinginan mahasiswa yaitu:

• Penentapan peraturan baru selalu diumumkan kepada mahasiswa

• Pengawas ujian UTS dan UAS yang datang tepat waktu

• Kemudahan memperoleh informasi tentang nilai-nilai hasil ujian

• Peningkatan fasilitas laboratorium dan kelas

• Peningkatan jumlah buku-buku baru di perpustakaan

• Adanya bagian khusus yang menangani mahasiswa yang bermasalah

¾ Faktor orientasi internal belum berkembang, hal ini dilihat kurang sesuainya beberapa dosen yang dipilih mengajar mata kuliah sesuai dengan keahliannya. Orientasi eksternal baru mulai berkembang karena pihak jurusan sudah mulai bekerja sama dengan universitas lain, contohnya adanya penyelengaraan praktikum di luar kampus. Dengan adanya kesesuaian dosen terhadap keahlian pada mata kuliah yang diajarkannya, membuat mahasiswa mengerti sehingga dapat siap ketika dihadapkan pada ujian yang diselenggarakan, dan akhirnya dapat memperoleh nilai ujian yang baik.

¾ Faktor dukungan terhadap mahasiswa sudah mulai berkembang, hal ini dilihat adanya penyelenggaraan semester padat yang dapat membantu mahasiswa memperbaiki nilai.

Keinginan-keinginan mahasiswa yaitu:

• Penentuan jumlah anggota praktikum yang disesuaikan

• Pembobotan nilai tugas, UTS dan UAS yang disesuaikan


(28)

1-6

• Pemberian beasiswa untuk mahasiswa yang berprestasi

• Penyelenggaraan seminar-seminar akademik

• Pemberian dispensasi bagi mahasiswa yang berprestasi.

• Perbaikan nilai mahasiswa dengan penyelenggaraan crash program.

• Pendaftaran semester padat yang tidak terbatas.

• Pemisahan mata kuliah dengan praktikum

• Pemberian kesempatan mahasiswa bekerja di kampus seperti menjadi asisten laboratorium

• Penyelenggaraan responsi untuk mata kuliah hitungan

• Perubahan modul praktikum setiap tahunnya

• Pemberian dosen pembimbing KP atau TA yang sesuai dengan bidang keahliannya

• Penyesuaian waktu UTS dan UAS dengan soal yang diberikan

• Penetapan sistem Drop Out bagi mahasiswa yang bermasalah

¾ Faktor dorongan pada prestasi masih kurang berkembang karena pemberian beasiswa masih kurang merata bahkan hanya sebagian kecil mahasiswa yang berprestasi saja yang memperolehnya. Padahal dengan memberikan beasiswa pada mahasiswa sesuai dengan prestasi yang dihasilkannya akan mendorong mahasiswa tersebut untuk terus berprestasi.

Jika faktor-faktor diatas ditingkatkan, maka mahasiswa berpendapat akan mampu meningkatkan prestasi akademik yang dihasilkannya sehingga berakibat positif terhadap IPK mereka.

1.3 Pembatasan Masalah

Untuk mempermudah penyelesaian masalah dengan baik dan tidak menyimpang dari pokok permasalahan yang akan dibahas, penulis memutuskan untuk memilih variabel dependen yang diteliti adalah IPK, sementara variabel independen yang dipilih adalah Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang Kondusif.


(29)

1-7

1.4 Perumusan Masalah

Berdasarkan penjelasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka penulis merumuskan beberapa masalah yang akan diteliti dan dibahas, antara lain :

1. Seberapa besar pengaruh Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang Kondusif terhadap IPK mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha?

2. Apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan IPK mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha tersebut ?

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini, yaitu: Mengetahui seberapa besar pengaruh Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang Kondusif terhadap IPK mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha dan mengetahui hal-hal apa saja yang dapat dilakukan untuk meningkatkan IPK mahasiswa Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha tersebut.

1.6 Sistematika Penelitian

Untuk memperoleh gambaran menyeluruh, maka dapat diinformasikan secara garis besar sistematika penulisan Skripsi ini setelah BAB 1 adalah sebagai berikut:

BAB 2 Tinjauan Pustaka

Berisikan landasan teori yang di dalamnya memuat semua teori yang diperlukan atau teori yang dipakai selama melakukan penelitian ini. Teori-teori tersebut diperoleh dari studi literatur.

BAB 3 Metodologi Penelitian

Berisikan tahapan-tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian serta mengemukakan metode-metode atau teknik yang digunakan selama penyusunan laporan penelitian ini.

BAB 4 Pengumpulan Data

Berisikan data yang akan diolah, termasuk sejarah singkat dan kondisi Universitas Kristen Maranatha.


(30)

1-8

BAB 5 Pengolahan Data dan Analisis

Berisi pengolahan data-data hasil penyebaran kuesioner dan uraian tentang interprestasi hasil pengolahan data serta analisis-analisis terhadap hasil interprestasi tersebut.

BAB 6 Penutup

Berisikan kesimpulan yang didapat dari keseluruhan penelitian dan pengolahan data dan juga berisi saran-saran yang dikemukakan sehubungan dengan hasil akhir dari kesimpulan yang didapat agar menjadi masukan yang berarti bagi pihak-pihak yang berkepentingan.


(31)

BAB 6

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Setelah melalui beberapa tahap seperti pengumpulan data, pengolahan data dan analisis diperoleh kesimpulan hasil penelitian adalah sebagai berikut:

1. Terdapat 18 komponen yang mempengaruhi Indeks Prestasi Kumulatif yang terdiri atas 12 faktor Karakteristik Pribadi dan 6 faktor Lingkungan yang Kondusif, yaitu:

¾ Faktor-faktor yang terbentuk dari variabel Karakteristik Pribadi

• Kemampuan bicara di muka umum

• Upaya memperoleh hasil yang baik

• Pengendalian diri terhadap keadaan yang kurang menguntungkan

• Kemampuan bekerja kelompok

• Kemampuan mengarahkan berbagai tipe orang

• Mudah bergaul

• Pemahaman diri

• Kesadaran akan tekanan dari luar

• Kemampuan berdiskusi

• Kemandirian

• Toleransi

• Tanggung jawab untuk menepati target waktu

¾ Faktor-faktor yang terbentuk dari variabel Lingkungan yang Kondusif

• Kesiapan untuk perubahan

• Adaptasi peraturan baru

• Keterlibatan mahasiswa dalam program jurusan

• Kelancaran informasi pada mahasiswa

• Penghargaan terhadap prestasi

• Konsistensi dalam menjalankan peraturan


(32)

6-2

2. Dari 18 komponen tersebut, komponen yang berpengaruh signifikan terhadap Indeks Prestasi Kumulatif adalah:

¾ Kemampuan bekerja kelompok berpengaruh posif terhadap Indeks Prestasi Kumulatif

¾ Penghargaan terhadap prestasi berpengaruh negatif terhadap Indeks Prestasi Kumulatif

¾ Kemampuan bicara di muka umum berpengaruh negatif terhadap Indeks Prestasi Kumulatif

3. Variansi Komponen-komponen tersebut mampu menjelaskan variansi Indeks Prestasi Kumulatif sebesar 9.5%, sedangkan sisanya 90.5% disebabkan oleh faktor-faktor lain yang belum tercakup dalam model awal penelitian ini. Hasil penelitian ini juga menunjukkan perbaikan dari penelitian Simarmata sebesar 2.1%.

6.2 Saran

6.2.1 Saran Kepada Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha

Dari hasil penelitian, penulis dapat mengajukan saran untuk dapat diterapkan oleh pihak jurusan sehingga dapat memperbaiki kondisi yang ada agar dapat lebih meningkatkan Indeks Prestasi Kumulatif dari sisi Karakteristik Pribadi mahasiswa dalam hal kemampuan bekerja kelompok, upaya yang dilakukan oleh pihak jurusan, yaitu:

• Menyarankan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk memberikan nilai tambah bagi kelompok yang dapat menyelesaikan tugas kelompoknya sebelum waktu yang ditetapkan dan memberikan sanksi yang tegas kepada kelompok yang terlambat mengumpulkan tugas kelompoknya.

• Menyarankan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk memperbanyak waktu untuk asistensi, sehingga mereka dapat menilai mahasiswa mana yang memiliki komitmen tinggi terhadap kelompoknya dan dapat memberikan nilai tambah bagi mahasiswa tersebut.


(33)

6-3

• Mewajibkan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk membatasi waktu pengumpulan tugas serta mewajibkan para anggota kelompok untuk melaporkan anggota kelompok yang tidak mengerjakan tugas bagiannya.

• Mewajibkan kepada dosen-dosen untuk memperbanyak waktu melakukan dialog dalam kelompok seperti melakukan game atau membahas kasus yang berhubungan dengan mata kuliah yang bersangkutan.

• Mewajibkan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum agar memberikan masalah-masalah yang up to date bagi para mahasiswanya, sehingga mahasiswa tersebut dapat mengembangkan inspirasinya dalam kelompok.

• Menyarankan kepada dosen-dosen untuk memperbanyak tugas kelompok daripada tugas perorangan sehingga memperbanyak kemungkinan untuk saling berbagi ide/pendapat antara anggota kelompok.

• Membuat kerja sama dengan MSCC atau jurusan Psikologi, dan mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti seminar/training pengembangan kepribadian agar kemampuan yang dimiliki mahasiswa dalam hal Kemampuan Bekerja Kelompok dapat meningkat.

• Bekerjasama dengan pihak Jurusan Psikologi dalam hal penyediaan dosen pembimbing/konseling bagi mahasiswa yang mungkin memiliki masalah pribadi hingga dapat meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa dalam bidang akademik.

6.2.2 Saran Untuk Penelitian Lebih Lanjut

Untuk dapat lebih meningkatkan Indeks Prestasi Kumulatif maka penulis mengajukan saran untuk penelitian lebih lanjut:

¾ Penelitian ini hanya dibatasi pada Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang Kondusif sedangkan masih banyak variabel-variabel Simarmata (2003) yang mungkin berpengaruh masih belum diteliti. Sehingga perlu ditindaklanjuti lebih detail agar dapat meningkatkan IPK mahasiswa.


(34)

6-4

¾ Beberapa variabel yang belum diteliti pada penelitian Simarmata mengenai pengaruh faktor motivasi eksternal dan faktor besarnya biaya kuliah.

¾ Hasil regresi berupa Lingkungan yang Kondusif dalam hal Penghargaan terhadap Prestasi yang berbanding terbalik terhadap IPK masih perlu diteliti lebih ulang lanjut secara lebih mendetail, karena variabel ini merupakan salah satu faktor cukup yang berpengaruh terhadap IPK.

¾ Hasil regresi berupa Karakteristik Pribadi mahasiswa dalam hal Kemampuan Bicara di Muka Umum yang berbanding terbalik terhadap IPK masih perlu diteliti lebih lanjut secara lebih mendetail, karena variabel ini merupakan salah satu faktor cukup yang berpengaruh terhadap IPK.

¾ Dibutuhkan konfirmasi atas variabel Lingkungan yang Kondusif dalam Hal Penghargaan Terhadap Prestasi dan variabel Karakteristik Pribadi Mahasiswa dalam Hal Kemampuan Bicara di Muka Umum yang penulis kembangkan yang diperoleh dari hasil penelitian.

¾ Lingkungan yang Kondusif lebih dipertajam, karena pada penelitian ini variabel yang diteliti yaitu variabel kebijakan jurusan. Sehingga perlu ditindaklanjuti lebih jauh agar IPK mahasiswa dapat lebih meningkat karena lingkungan yang kondusif tidak hanya di kampus saja.

¾ Penelitian ulang menggunakan sampel IPK mahasiswa berdasarkan ekstrim IPK tinggi dan ekstrim IPK rendah dengan bantuan Analisis Diskriminan.

¾ Penelitian ulang dengan melihat peningkatan IPK berdasarkan perkembangan IP setiap semesternya.


(35)

DAFTAR PUSTAKA

1. Badudu, J. S. & Zain, Sutan Mohammad, Kamus Umum Bahasa Indonesia, PT. Intergrafika, Ctetakan Pertama, Jakarta, 1994

2. Dillon, William R; Goldstein, Matthew; Multivariate Analysis: Method And Application, John Wiley & Sons Inc., Canada, 1984.

3. Lewin, K., The Conceptual Representation and the Measurement of Psychological Forces, Durham, N.C.:Duke University Press, 1938.

4. Goleman, Daniel., 1995, Emotional Intellegence, Terjemahan. 2001, Jakarta : Gramedia.

5. Goleman, Daniel., 1995, Working With Emotional Intellegence, Terjemahan. 2000, Jakarta : Gramedia.

6. Hair, J., Anderson, T., and William, B., 1998, Multivariate Data Analysis, Macmillan Publishing Company.

7. Kachigan, Sam Kash, Statistical Analysis : An Interdisciplinary Introduction to Univariate and Multivariate Methods, Radius Press, New York, 1997. 8. Muis, Rudijanto., Diktat Analisis Data Statistik, Jurusan Teknik Industri

Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2004.

9. Mulya, Rahman., Pengaruh Kecerdasan Emosi dan Kemampuan Verbal Terhadap Pembentukan Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Institut Teknologi Bandung, Jurusan Teknik Industri ITB, Bandung, 2003.

10.Ray, J.J., A New Reliability Maximization Procedure for Likert Scales, Australian Psychologist, Volume 7 no. 1, March 1972, 40-46.

11.Sekaran, Uma., Research Methods For Business, John Wiley & Sons Inc., United Stated of America, 2004.

12.Simarmata, Pendi., Identifikasi faktor-faktor yang Mempengaruhi IPK, Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2004.

13.Sugiyono, 2005, Metode Penelitian Administrasi, Cetakan ke-12, Alfabeta, Jakarta.

14.Walpole, Ronald E, Raymond H Myers, Ilmu Peluang Dan Statistika Untuk Insinyur Dan Ilmuwan, Edisi ke-4, Penerbit ITB Bandung, 1995.


(1)

1-8

BAB 5 Pengolahan Data dan Analisis

Berisi pengolahan data-data hasil penyebaran kuesioner dan uraian tentang interprestasi hasil pengolahan data serta analisis-analisis terhadap hasil interprestasi tersebut.

BAB 6 Penutup

Berisikan kesimpulan yang didapat dari keseluruhan penelitian dan pengolahan data dan juga berisi saran-saran yang dikemukakan sehubungan dengan hasil akhir dari kesimpulan yang didapat agar menjadi masukan yang berarti bagi pihak-pihak yang berkepentingan.


(2)

Setelah melalui beberapa tahap seperti pengumpulan data, pengolahan data dan analisis diperoleh kesimpulan hasil penelitian adalah sebagai berikut:

1. Terdapat 18 komponen yang mempengaruhi Indeks Prestasi Kumulatif yang terdiri atas 12 faktor Karakteristik Pribadi dan 6 faktor Lingkungan yang Kondusif, yaitu:

¾ Faktor-faktor yang terbentuk dari variabel Karakteristik Pribadi • Kemampuan bicara di muka umum

• Upaya memperoleh hasil yang baik

• Pengendalian diri terhadap keadaan yang kurang menguntungkan • Kemampuan bekerja kelompok

• Kemampuan mengarahkan berbagai tipe orang • Mudah bergaul

• Pemahaman diri

• Kesadaran akan tekanan dari luar • Kemampuan berdiskusi

• Kemandirian • Toleransi

• Tanggung jawab untuk menepati target waktu

¾ Faktor-faktor yang terbentuk dari variabel Lingkungan yang Kondusif • Kesiapan untuk perubahan

• Adaptasi peraturan baru

• Keterlibatan mahasiswa dalam program jurusan • Kelancaran informasi pada mahasiswa

• Penghargaan terhadap prestasi


(3)

6-2

2. Dari 18 komponen tersebut, komponen yang berpengaruh signifikan terhadap Indeks Prestasi Kumulatif adalah:

¾ Kemampuan bekerja kelompok berpengaruh posif terhadap Indeks Prestasi Kumulatif

¾ Penghargaan terhadap prestasi berpengaruh negatif terhadap Indeks Prestasi Kumulatif

¾ Kemampuan bicara di muka umum berpengaruh negatif terhadap Indeks Prestasi Kumulatif

3. Variansi Komponen-komponen tersebut mampu menjelaskan variansi Indeks Prestasi Kumulatif sebesar 9.5%, sedangkan sisanya 90.5% disebabkan oleh faktor-faktor lain yang belum tercakup dalam model awal penelitian ini. Hasil penelitian ini juga menunjukkan perbaikan dari penelitian Simarmata sebesar 2.1%.

6.2 Saran

6.2.1 Saran Kepada Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha

Dari hasil penelitian, penulis dapat mengajukan saran untuk dapat diterapkan oleh pihak jurusan sehingga dapat memperbaiki kondisi yang ada agar dapat lebih meningkatkan Indeks Prestasi Kumulatif dari sisi Karakteristik Pribadi mahasiswa dalam hal kemampuan bekerja kelompok, upaya yang dilakukan oleh pihak jurusan, yaitu:

• Menyarankan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk memberikan nilai tambah bagi kelompok yang dapat menyelesaikan tugas kelompoknya sebelum waktu yang ditetapkan dan memberikan sanksi yang tegas kepada kelompok yang terlambat mengumpulkan tugas kelompoknya.

• Menyarankan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk memperbanyak waktu untuk asistensi, sehingga mereka dapat menilai mahasiswa mana yang memiliki komitmen tinggi terhadap kelompoknya dan dapat memberikan nilai tambah bagi mahasiswa tersebut.


(4)

• Mewajibkan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum untuk membatasi waktu pengumpulan tugas serta mewajibkan para anggota kelompok untuk melaporkan anggota kelompok yang tidak mengerjakan tugas bagiannya.

• Mewajibkan kepada dosen-dosen untuk memperbanyak waktu melakukan dialog dalam kelompok seperti melakukan game atau membahas kasus yang berhubungan dengan mata kuliah yang bersangkutan.

• Mewajibkan kepada dosen-dosen/kepala laboratorium/koordinator praktikum agar memberikan masalah-masalah yang up to date bagi para mahasiswanya, sehingga mahasiswa tersebut dapat mengembangkan inspirasinya dalam kelompok.

• Menyarankan kepada dosen-dosen untuk memperbanyak tugas kelompok daripada tugas perorangan sehingga memperbanyak kemungkinan untuk saling berbagi ide/pendapat antara anggota kelompok.

• Membuat kerja sama dengan MSCC atau jurusan Psikologi, dan mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti seminar/training pengembangan kepribadian agar kemampuan yang dimiliki mahasiswa dalam hal Kemampuan Bekerja Kelompok dapat meningkat.

• Bekerjasama dengan pihak Jurusan Psikologi dalam hal penyediaan dosen pembimbing/konseling bagi mahasiswa yang mungkin memiliki masalah pribadi hingga dapat meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa dalam bidang akademik.

6.2.2 Saran Untuk Penelitian Lebih Lanjut

Untuk dapat lebih meningkatkan Indeks Prestasi Kumulatif maka penulis mengajukan saran untuk penelitian lebih lanjut:

¾ Penelitian ini hanya dibatasi pada Karakteristik Pribadi dan Lingkungan yang Kondusif sedangkan masih banyak variabel-variabel Simarmata (2003) yang mungkin berpengaruh masih belum diteliti. Sehingga perlu ditindaklanjuti lebih detail agar dapat meningkatkan IPK mahasiswa.


(5)

6-4

¾ Beberapa variabel yang belum diteliti pada penelitian Simarmata mengenai pengaruh faktor motivasi eksternal dan faktor besarnya biaya kuliah.

¾ Hasil regresi berupa Lingkungan yang Kondusif dalam hal Penghargaan terhadap Prestasi yang berbanding terbalik terhadap IPK masih perlu diteliti lebih ulang lanjut secara lebih mendetail, karena variabel ini merupakan salah satu faktor cukup yang berpengaruh terhadap IPK.

¾ Hasil regresi berupa Karakteristik Pribadi mahasiswa dalam hal Kemampuan Bicara di Muka Umum yang berbanding terbalik terhadap IPK masih perlu diteliti lebih lanjut secara lebih mendetail, karena variabel ini merupakan salah satu faktor cukup yang berpengaruh terhadap IPK.

¾ Dibutuhkan konfirmasi atas variabel Lingkungan yang Kondusif dalam Hal Penghargaan Terhadap Prestasi dan variabel Karakteristik Pribadi Mahasiswa dalam Hal Kemampuan Bicara di Muka Umum yang penulis kembangkan yang diperoleh dari hasil penelitian.

¾ Lingkungan yang Kondusif lebih dipertajam, karena pada penelitian ini variabel yang diteliti yaitu variabel kebijakan jurusan. Sehingga perlu ditindaklanjuti lebih jauh agar IPK mahasiswa dapat lebih meningkat karena lingkungan yang kondusif tidak hanya di kampus saja.

¾ Penelitian ulang menggunakan sampel IPK mahasiswa berdasarkan ekstrim IPK tinggi dan ekstrim IPK rendah dengan bantuan Analisis Diskriminan. ¾ Penelitian ulang dengan melihat peningkatan IPK berdasarkan perkembangan

IP setiap semesternya.


(6)

Application, John Wiley & Sons Inc., Canada, 1984.

3. Lewin, K., The Conceptual Representation and the Measurement of Psychological Forces, Durham, N.C.:Duke University Press, 1938.

4. Goleman, Daniel., 1995, Emotional Intellegence, Terjemahan. 2001, Jakarta : Gramedia.

5. Goleman, Daniel., 1995, Working With Emotional Intellegence, Terjemahan. 2000, Jakarta : Gramedia.

6. Hair, J., Anderson, T., and William, B., 1998, Multivariate Data Analysis, Macmillan Publishing Company.

7. Kachigan, Sam Kash, Statistical Analysis : An Interdisciplinary Introduction to Univariate and Multivariate Methods, Radius Press, New York, 1997. 8. Muis, Rudijanto., Diktat Analisis Data Statistik, Jurusan Teknik Industri

Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2004.

9. Mulya, Rahman., Pengaruh Kecerdasan Emosi dan Kemampuan Verbal Terhadap Pembentukan Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Institut Teknologi Bandung, Jurusan Teknik Industri ITB, Bandung, 2003.

10. Ray, J.J., A New Reliability Maximization Procedure for Likert Scales, Australian Psychologist, Volume 7 no. 1, March 1972, 40-46.

11. Sekaran, Uma., Research Methods For Business, John Wiley & Sons Inc., United Stated of America, 2004.

12. Simarmata, Pendi., Identifikasi faktor-faktor yang Mempengaruhi IPK, Jurusan Teknik Industri Universitas Kristen Maranatha, Bandung, 2004.

13. Sugiyono, 2005, Metode Penelitian Administrasi, Cetakan ke-12, Alfabeta, Jakarta.

14. Walpole, Ronald E, Raymond H Myers, Ilmu Peluang Dan Statistika Untuk Insinyur Dan Ilmuwan, Edisi ke-4, Penerbit ITB Bandung, 1995.


Dokumen yang terkait

Gambaran Gaya Belajar Dan Indeks Prestasi Mahasiswa Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung Dumai

15 153 72

Hubungan Antara Tipe Kepribadian Dengan Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Program A Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara

13 90 103

Identifikasi Pengaruh Motivasi Akademik Terhadap Rata-Rata Indeks Prestasi (IP) Mahasiswa (studi kasus Mahasiswa Teknik Industri Universitas Komputer Indonesia Bandung)

0 11 1

Identifikasi Pengaruh Motivasi Akademik Terhadap Rata-Rata Indeks Prestasi (IP) Mahasiswa (studi kasus Mahasiswa Teknik Industri Universitas Komputer Indonesia Bandung)

0 3 1

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP INDEKS PRESTASI KUMULATIF (IPK) MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI UPI.

1 1 52

ANALISIS JALUR TERHADAP FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI KUMULATIF (IPK) MAHASISWA

0 6 9

SKRIPSI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI DALAM MEMILIH JURUSAN (Studi Kasus: Jurusan Teknik Industri UKWMS)

0 0 16

Pengaruh Karakteristik Pribadi dan Lingkungan Yang Kondusif Terhadap Indeks Prestasi Kumulatif (Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Teknik Industri UKM,Bandung) - MCUrepository

0 0 10

Pengaruh Karakteristik Pribadi dan Lingkungan Yang Kondusif Terhadap Indeks Prestasi Kumulatif (Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Teknik Industri UKM,Bandung) - MCUrepository

0 0 12

BAB 1 PENDAHULUAN - Pengaruh Karakteristik Pribadi dan Lingkungan Yang Kondusif Terhadap Indeks Prestasi Kumulatif (Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Teknik Industri UKM,Bandung) - MCUrepository

0 0 8