Peningkatan Keterampilan Bermain Musik melalui Pengalaman Musik pada Siswa Sekolah Dasar.
(B. Pendidikan)
Peningkatan Keterampilan Bermain Musik melalui Pengalaman Musik pada Siswa Sekolah
Dasar
Kata kunci: pengalaman musik, keterampilan, bermain
Suhartono
Fakultas KIP UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Penelitian Program Sarjana, 2012
Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan langkah-langkah belajar musik melalui
pengalaman musik yang dapat meningkatkan keterampilan bermain musik siswa sekolah dasar; (2)
meningkatkan keterampilan bermain musik siswa sekolah dasar melalui pengalaman musik.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah
Dasar Negeri 1 Brecong, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen. Waktu pelaksanaannya yaitu
pada semester II Tahun Ajaran 2011/2012. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V semester II SD
Negeri 1 Brecong Tahun Ajaran 2011/2012 yang berjumlah 35 siswa yang terdiri dari 16 siswa
perempuan dan 19 siswa laki-laki. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data kuantitatif
berupa hasil evaluasi belajar seni musik dan data kualitatif berupa keefektifan pembelajaran di kelas
ketika guru mengajarkan Seni Musik dengan menggunakan pengalaman musik. Sumber data pada
penelitian ini yaitu siswa, guru, dan teman guru sejawat. Teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah tes perbuatan, obsrvasi, dan angket. Validasi/keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik
triangulasi sumber, tiangulasi metode, dan triangulasi instrumen. Adapun analisis data yang digunakan
adalah analisis data kualitatif meliputi tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan dan terus
menerus selama dan setelah pengumpulan data, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan atau verifikasi. Indikator kinerja sebagai bentuk keberhasilan penelitian ini yaitu: (1)
Pelaksanaan pembelajaran menggunakan pengalaman musik sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran; dan (2) Minimal 85% dari jumlah siswa mengalami peningkatan keterampilan bermain
musik ansambel. Penelitian ini dalaksanakan dengan tiga siklus yang terdiri atas empat komponen yaitu:
perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pengalaman musik yang dapat meningkatkan keterampilan
bermain musik sesuai dengan langkah-langkah: mendengarkan musik, bernyanyi, bermain musik,
membaca musik, bergerak mengikuti lagu, dan kreativitas musik. Penggunaan metode pengalaman
musik dapat meningkatkan keterampilan bermain musik siswa SD. Hal ini ditunjukkan dengan adanya
peningkatan dari siklus I sampai dengan siklus III, hasil nilai pretest rata-rata 68, pada siklus I meningkat
menjadi 73, pada siklus II 78, dan pada siklus III menjadi 80.
Peningkatan Keterampilan Bermain Musik melalui Pengalaman Musik pada Siswa Sekolah
Dasar
Kata kunci: pengalaman musik, keterampilan, bermain
Suhartono
Fakultas KIP UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Penelitian Program Sarjana, 2012
Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan langkah-langkah belajar musik melalui
pengalaman musik yang dapat meningkatkan keterampilan bermain musik siswa sekolah dasar; (2)
meningkatkan keterampilan bermain musik siswa sekolah dasar melalui pengalaman musik.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah
Dasar Negeri 1 Brecong, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen. Waktu pelaksanaannya yaitu
pada semester II Tahun Ajaran 2011/2012. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V semester II SD
Negeri 1 Brecong Tahun Ajaran 2011/2012 yang berjumlah 35 siswa yang terdiri dari 16 siswa
perempuan dan 19 siswa laki-laki. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data kuantitatif
berupa hasil evaluasi belajar seni musik dan data kualitatif berupa keefektifan pembelajaran di kelas
ketika guru mengajarkan Seni Musik dengan menggunakan pengalaman musik. Sumber data pada
penelitian ini yaitu siswa, guru, dan teman guru sejawat. Teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah tes perbuatan, obsrvasi, dan angket. Validasi/keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik
triangulasi sumber, tiangulasi metode, dan triangulasi instrumen. Adapun analisis data yang digunakan
adalah analisis data kualitatif meliputi tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan dan terus
menerus selama dan setelah pengumpulan data, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan atau verifikasi. Indikator kinerja sebagai bentuk keberhasilan penelitian ini yaitu: (1)
Pelaksanaan pembelajaran menggunakan pengalaman musik sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran; dan (2) Minimal 85% dari jumlah siswa mengalami peningkatan keterampilan bermain
musik ansambel. Penelitian ini dalaksanakan dengan tiga siklus yang terdiri atas empat komponen yaitu:
perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pengalaman musik yang dapat meningkatkan keterampilan
bermain musik sesuai dengan langkah-langkah: mendengarkan musik, bernyanyi, bermain musik,
membaca musik, bergerak mengikuti lagu, dan kreativitas musik. Penggunaan metode pengalaman
musik dapat meningkatkan keterampilan bermain musik siswa SD. Hal ini ditunjukkan dengan adanya
peningkatan dari siklus I sampai dengan siklus III, hasil nilai pretest rata-rata 68, pada siklus I meningkat
menjadi 73, pada siklus II 78, dan pada siklus III menjadi 80.