Eksperimentasi Model Pembelajaran Group Investigation dan Numbered Head Together dengan Pendekatan Saintifik pada Materi Segiempat dan Segitiga Ditinjau dari Kecerdasan Emosional Siswa Kelas VII SMP Negeri Se-Kabupaten Karanganyar - UNS Institutional Repo
INVESTIGATION DAN NUMBERED HEAD TOGETHER
DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI
SEGIEMPAT DAN SEGITIGA DITINJAU DARI
KECERDASAN EMOSIONAL SISWA KELAS
VII SMP NEGERI SE-KABUPATEN
KARANGANYAR
TESIS
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika
Oleh:
Dwi Indarti
NIM S851602012
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2018
MOTTO
”Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai dari suatu urusan, kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
” (Qs. Al Insyirah: 6-8)
“Sebaik-baiknya manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, Thabrani, dan Ad-Daruquthni)
“Tak ada kehidupan yang berdasarkan kebahagiaan semata, namun kehidupan sebenarnya adalah hasrat dan kekuatan tekad “
(Kahlil Gibran)
PERSEMBAHAN
Tesis ini saya persembahkan untuk: Kedua Orangtuaku serta Keluarga Besar, yang telah menjadi motivasi dan inspirasi serta tiada henti memberikan dukungan, doa, semangat dan kasih sayang yang tak terhingga.
Dwi Indarti. S851602012. Eksperimentasi Model Pembelajaran Group
Investigation dan Numbered Head Together dengan Pendekatan Saintifik
pada Materi Segiempat dan Segitiga Ditinjau dari Kecerdasan Emosional
Siswa Kelas VII SMP Negeri Se-Kabupaten Karanganyar. Tesis. Pembimbing
I: Dr. Mardiyana, M.Si., Pembimbing II: Dr. Ikrar Pramudya, M.Si. Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik, siswa yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe GI dengan pendekatan saintifik (GI-PS), NHT dengan pendekatan saintifik (NHT-PS) atau langsung, (2) manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi, sedang, atau rendah, (3) pada masing-masing tipe model pembelajaran (GI-PS, NHT-PS, dan langsung), manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi, sedang, atau rendah, (4) pada masing-masing kategori kecerdasan emosional siswa (tinggi, sedang, dan rendah), manakah yang mem- punyai prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe GI-PS, tipe NHT-PS atau langsung.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3×3. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri di Kabupaten Karanganyar. Pengambilan sampel dilakukan dengan
stratified cluster random sampling . Sampel yang digunakan adalah sebanyak 288
siswa dengan 96 siswa dibelajarkan menggunakan model GI-PS, 96 siswa dibelajarkan menggunakan model NHT-PS, dan 96 siswa dibelajarkan menggu- nakan model pembelajaran langsung. Uji keseimbangan menggunakan analisis variansi satu jalan sel sama. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes prestasi belajar matematika dan angket kecerdasan emosional. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama yang dilakukan setelah dilakukan uji normalitas dengan metode Liliefors dan uji homogenitas dengan metode Bartlett. Uji komparasi ganda menggunakan metode scheffe.
Berdasarkan uji hipotesis, diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) siswa yang dikenai model pembelajaran GI-PS mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran NHT-PS dan model pembelajaran langsung. Siswa yang dikenai model NHT-PS mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran langsung, (2) Siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik dibandingkan siswa yang memiliki kecerdasan emosional sedang dan rendah. Siswa yang memiliki kecerdasan emosional sedang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik diban- dingkan siswa dengan kecerdasan emosional rendah, (3) pada model pembelajaran GI-PS, NHT-PS dan Langsung, siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik dibandingkan siswa yang memiliki kecerdasan emosional sedang dan rendah. Demikian juga untuk siswa yang memiliki kecerdasan emosional sedang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik dibandingkan siswa dengan kecerdasan emosional rendah, (4) pada siswa dengan kecerdasan emosional tinggi, sedang, dan rendah, siswa yang dikenai model GI-PS mempunyai prestasi belajar lebih baik daripada siswa yang dikenai model NHT-PS dan Langsung, siswa yang dikenai model NHT-PS mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran langsung.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Kooperatif, Group Investigation, Numbered Head Together, Pendekatan Saintifik, Kecerdasan Emosional Siswa.
Dwi Indarti. S851602012. An Experimentation of Group Investigation and
Numbered Head Together Learning Model with Scientific Approach on
Quadrilateral and Triangle Material Viewed from Emotional Intelligence of
Grade VII Students of SMP Negeri at Karanganyar Regency. Thesis.
Consultant I: Dr. Mardiyana, M.Si., Consultant II: Dr. Ikrar Pramudya, M.Si. Mathematics Education Magister Department, Faculty of Teacher Training and Education, Sebelas Maret University of Surakarta.
ABSTRACT
The purposes of this study are to know: (1) which one of learning models that can lead to student ’s better achievement in learning mathematics among GI with scientific approach (GI-PS), NHT with scientific approach (NHT-PS), and direct learning (2) which one of students who have better achievement in learning mathematics among students with high emotional intelligence, moderate emotional intelligence, and low emotional intelligence; (3) in each learning model (GI-SA, NHT-SA, and direct learning), which one of students with various emotional intelligence category which are high, moderate, and low, who have better achievement in learning mathematics; and (4) in each emotional intelligence category (high, moderate, and low), which one of learning models that has better achievement in learning mathematics among GI-PS, NHT -PS, and direct learning.
This study was included to quasi experiment with 3x3 of factorial design. Population in this study was all of VII grade students of junior high school in Karanganyar. This study was using stratified cluster random sampling. Sample used in this study was taken from three classes within 288 students. Instruments to collect data used in this study were paper and pencil test and questionnaire of emotional intelligence. Samples were tested using one way analysis of variance with equal cells content. Before data were analyzed using data analysis technique, they had been tested required pre-analysis test of sample
’s normality using Liliefors method and homogenity using Bartlett method. Data then were analyzed using two way analysis of variance with unequal cells content. Double comparison test was using Scheffe method.
The conclusions of this study are: (1) Teaching and learning with model GI- SA leads to better achievement in learning mathematics than using NHT-SA and direct learning, teaching and learning with cooperative model NHT-PS lead to better achievement in learning mathematics than using direct learning; (2) Students with high emotional intelligence have better achievement in learning mathematics than students with moderate emotional intelligence and students with low emotional intelligence, students with moderate emotional intelligence have better achievement in learning mathematics than students with low emotional intelligence; (3) In teaching and learning mathematics using learning model GI- SA, NHT-SA, and direct learning, students with high emotional intelligence have better achievement in learning mathematics than students with moderate and low emotional intelligence, students with moderate emotional intelligence have better achievement in learning mathematics than students with low emotional intelligence; (4) In students who have high, moderate, and low emotional intelligence, students who have been taught with learning model GI-SA have better achievement in learning mathematics than students who have been taught with learning model NHT-SA, and direct learning, students who have been taught with learning model NHT-SA have better achievement in learning mathematics than students who have been taught with direct learning.
Keywords: cooperative learning model, Group Investigation, Numbered Head Together, scientific approach, emotional intelligence.
PRAKATA
Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian tesis ini. Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penelitian tesis ini tidak terlepas dari bimbingan, saran, dukungan, dan dorongan dari berbagai pihak yang sangat membantu. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada segenap pihak antara lain:
1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd, Dekan FKIP UNS yang telah memberikan ijin menyusun tesis.
2. Dr. Mardiyana, M.Si, Kepala Program Studi Magister Pendidikan Mate- matika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret sekaligus Dosen Pembimbing I yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini dan penuh kesabaran membimbing, memotivasi dan memberi masukan kepada penulis sehingga tesis ini terselesaikan dengan baik.
3. Dr. Ikrar Pramudya, M.Si, Dosen Pembimbing II yang yang telah memberikan bimbingan, pengarahan, dan motivasi sehingga tesis ini terselesaikan dengan baik.
4. Seluruh Dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang sangat berguna bagi penulis.
5. Getut Pramesti, S.Si, M.Si., Fauziyah Warjanti, S.Si, M.Pd dan Christina Kartika Sari, S.Pd. M.S yang telah menjadi validator intrumen tes prestasi belajar.
6. Pratista Arya Satwika, S.Psi, M.Psi, Psi, Berliana W. S, S.Psi, M.Psi, Psi, dan Laelatus Syifa S. A., S.Psi, M.Psi, Psi.yang telah menjadi validator intrumen angket kecerdasan emosional siswa.
7. Dra. Sri lestari, M.Pd, Kepala SMP Negeri 2 Kebakkramat yang telah memberikan ijin kepada penulis mengadakan penelitian.
8. Dra. Endang Wuryandari, MPd, Kepala SMP Negeri 2 Jaten yang telah memberikan ijin kepada penulis mengadakan penelitian.
9. Kusairi, S.Pd, S.Kom, Kepala SMP Negeri 3 Gondangrejo yang telah memberikan ijin kepada penulis mengadakan penelitian.
10. Seluruh siswa SMP Negeri di Kabupaten Karanganyar, khususnya siswa kelas VII SMP N 2 Kebakkramat, SMP N 2 Jaten Karanganyar, dan SMP N 3 Gondangrejo yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian.
11. Seluruh rekan-rekan Program Studi Magister Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret, khususnya angkatan Februari 2016 yang telah memberikan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan tesis ini.
Semoga penelitian ini bermanfaat.
Surakarta, Februari 2018 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI............................................. ii PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................................. iii PENGESAHAN PENGUJI ....................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah .................................................................................. 1 B. Identifikasi Masalah ........................................................................................ 8 C. Pembatasan Masalah ........................................................................................ 9 D. Rumusan Masalah............................................................................................ 9 E. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 10 F. Manfaat penelitian ......................................................................................... 10
1. Manfaat Teoritis ........................................................................................ 10
2. Manfaat Praktis .......................................................................................... 11
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS ........ 12 A. Kajian Pustaka ............................................................................................... 12
1. Prestasi Belajar Matematika ...................................................................... 12
2. Pendekatan Saintifik .................................................................................. 14
3. Model Pembelajaran .................................................................................. 16
4. Kecerdasan Emosional .............................................................................. 25
B. Kajian Penelitian yang Relevan ..................................................................... 28
C. Kerangka Berpikir ......................................................................................... 30
D. Hipotesis ........................................................................................................ 36
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................... 38 A. Tempat dan Waktu Penelitian........................................................................ 38
1. Tempat Penelitian ...................................................................................... 38
2. Waktu Penelitian ....................................................................................... 38
B. Rancangan Penelitian .................................................................................... 39
1. Jenis Penelitian .......................................................................................... 39
2. Rancangan Penelitian ................................................................................ 39
3. Pelaksanaan Eksperimen ........................................................................... 41
4. Variabel Penelitian .................................................................................... 41
C. Populasi, Sampel dan Sampling .................................................................... 43
1. Populasi ..................................................................................................... 43
2. Sampel ....................................................................................................... 43
3. Sampling .................................................................................................... 43
D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 45
1. Metode Pengumpulan Data ....................................................................... 45
2. Instrumen Penelitian .................................................................................. 47
E. Teknik Analisis Data ..................................................................................... 52
1. Uji Persyaratan Eksperimen ...................................................................... 52
2. Uji Prasyarat Analisis ................................................................................ 57
3. Uji Hipotesis .............................................................................................. 57
4. Uji Komparasi Ganda ................................................................................ 61
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ......................................... 65 A. Hasil Uji Coba Instrumen .............................................................................. 65
1. Instrumen Tes Prestasi Belajar Matematika .............................................. 65
2. Instrumen Angket Kecerdasan Emosional ................................................ 66
B. Deskripsi Data ............................................................................................... 68
1. Data Kemampuan Awal Siswa .................................................................. 68
2. Data Kecerdasan Emosional ...................................................................... 68
3. Data Tes Prestasi Belajar Matematika ....................................................... 69
C. Hasil Analisis Data ........................................................................................ 70
1. Analisis Data Kemampuan Awal .............................................................. 70
2. Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ................................... 71
D. Pembahasan Hasil penelitian ......................................................................... 77
1. Hipotesis Pertama ...................................................................................... 77
2. Hipotesis Kedua ........................................................................................ 78
3. Hipotesis Ketiga ........................................................................................ 80
4. Hipotesis Keempat .................................................................................... 81
E. Keterbatasan Penelitian ................................................................................. 82
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN ................................................. 84 A. Simpulan ........................................................................................................ 84 B. Implikasi ........................................................................................................ 85
1. Implikasi Teoritis ...................................................................................... 85
2. Implikasi Praktis ........................................................................................ 85
C. Saran .............................................................................................................. 86 DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 87
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman 1.1 Hasil Ujian Nasional SMP Negeri di Kabupaten Karanganyar ..............
2
2.1 Langkah-langkah Model Kooperatif Tipe Group Investigation dengan Pendekatan Saintifik
20
2.2 Langkah-langkah Model Pembelajaran NHT-PS.................................... 23 2.3 Indikator Kecerdasan Emosional ............................................................
27
3.1 Jadwal Penelitian ..................................................................................... 38
3.2 Rancangan Faktorial Penelitian............................................................... 40
3.3 Kategori Populasi .................................................................................... 44
3.4 Penyebaran Kelas Pelaksanaan Pembelajaran ........................................ 45
4.1 Data Kemampuan Awal Matematika Siswa ........................................... 68
4.2 Deskripsi Siswa Berdasarkan Kategori kecerdasan Emosional .............. 69
4.3 Data Prestasi Belajar Matematika Siswa pada Masing-masing Model Pembelajaran dan Kategori Kecerdasan Emosional ............................... 69
4.4 Rangkuman Hasil Uji Normalitas Kemampuan Awal ............................ 70
4.5 Rangkuman Hasil Uji Normalitas Data Tes Prestasi Belajar Matematika ..............................................................................................
71
4.6 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ............ 72
4.7 Rerata dan Rerata Marginal Data Tes Prestasi Belajar Matematika ....... 73 4.8 Rangkuman Uji Komparasi Ganda antar Baris .......................................
74 4.9 Rangkuman Uji Komparasi Ganda antar Kolom ....................................
75