UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VIII SMP N 3 BAYAT KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015 - UNWIDHA Repository

  

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VIII SMP N 3

BAYAT KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI

  Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu Kependidikan Program Studi Pendidikan Matematika Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

  Disusun Oleh: Nama : ANNA INTAN SARI Nim : 1113102329 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN 2015

  

HALAMAN PERSETUJUAN

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VIII SEMESTER

GENAP SMP N 3 BAYAT KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015

  Diajukan Oleh: ANNA INTAN SARI

  1113102329 Telah disetujui Pembimbing Untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji

  Skripsi Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten.

  Pada Tanggal: 13 Juli 2015 ii

  

HALAMAN PENGESAHAN

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VIII SEMESTER

GENAP SMP N 3 BAYAT KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015

  Disetujui oleh: ANNA INTAN SARI

  1113102329 Telah dipertahankan dan disetujui oleh Dewan Penguji Skripsi Program Studi

  Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten dan diterima untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

  Program Studi Pendidikan Matematika Pada Tanggal: 14 Agustus 2015 iii

SURAT PERNYATAAN

  Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : ANNA INTAN SARI NIM : 1113102329 Jurusan/ Program Studi : PMIPA/ Pendidikan Matematika Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

  Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul:

  

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR

MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS VIII SMP N 3

BAYAT KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015

  adalah benar-benar karya saya sendiri dan bebas dari plagiat. Hal-hal yang bukan merupakan karya saya dalam skripsi ini telah diberi tanda sitasi dan ditunjukkan dalam Daftar Pustaka.

  Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan ijazah dan pencabutan gelar saya peroleh dari karya skripsi ini.

  Klaten, Juli 2015 iv v

  

MOTTO

  Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanya karena Allah SWT (Q.S. Al-A n’am:162)

  Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum sampai kaum itu sendiri yang mengubah nasib atau keadaan yang ada pada dirinya

  (Q.S. Ar- Ra’d:11) Jadilah seperti pohon kayu yang lebat buahnya, tumbuh di tepi jalan. Dilempar buahnya dengan batu, tetapi tetap dibalas dengan buah. (Abu Bakar As- Siddig Radhiyallahu’anhu)

  Kegagalan terjadi bila kita menyerah (Penulis)

  Mustahil adalah bagi mereka yang tidak pernah mencoba (jim Goodwin) Pendidikan merupakan perlengkapan paling baik untuk hari tua.

  (Aristoteles)

  

PERSEMBAHAN

  Skripsi ini saya persembahkan kepada: 1.

  Orang tuaku tercinta (Bapak Agus Purwanto dan Ibu Sugiyem), yang selalu mendoakan anaknya, mengingatkan untuk sholat. Orang tua yang selalu sabar, terimakasih atas segala cinta kasih sayang yang tulus untukku. Orang tua yang selalu menjadi inspirasi, motivasi, dan guru terbaikku.

2. Adikku Anita Kusumawati yang selalu membantu dan membuatku selalu ceria.

  3. Pakde Sariman dan Bude Dwi yang selalu memberikan dorongan kepada saya, serta Mbak Eni dan Mas Ridha terimakasih atas segala kebaikan selama ini.

  4. Keluarga besar Family MM dan Bunga Baby Shop terimaksih telah menjadi teman, sahabat dan keluarga yang selalu memberikan motivasi dan semangat kepada saya 5. Teman-temanku Mbak Purna, Aryani, Joan, Mbk Mega, yang berjuang bersama-sama dalam menyelasaikan skripsi ini.

  6. Teman-temanku Faizah, Avivah, Rina, Aryani, Fitri yang selalu menghabiskan waktu bersama, terimakasih atas persahabatan ini semoga

  7. Keluarga besar UKMI terutama untuk angkatan 2011-2012 banyak pengalaman berharga yang saya dapatkan. Semoga selalu dimudahkan vi jalan dakwahnya, dan Allah SWT memberikan balasan yang terbaik utuk kerja kerasnya di jalan Allah.

  8. Teman-temanku Matematika kelas A, bukan hanya persahabatan tapi kalian adalah keluarga saya. Terimakasih atas persahabatan yang indah ini. Semoga kita selalu bersama dan persabatan ini tidak berhenti di sini.

9. Almamaterku Universitas Widya Dharma Klaten, semoga tambah maju.

  vii

KATA PENGANTAR

  Segala Puji bagi Allah yang senantiasa mencurahkan nikmat iman, sehat dan sempat, sehingga skripsi “Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil

  

BelajarMatematika Melalui model pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball

Throwing Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Bayat Tahun Ajaran

2014/2015 ” dapat diselesaikan dengan baik.

  Penulis menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penyusunan skripsi ini, namun berkat bimbingan dari berbagai pihak skripsi ini dapat diselesaiakan dengan baik. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:

  1. Bapak Prof. Dr. H. Triyono M.Pd, Rektor Universitas Widya Dharma Klaten.

  2. Bapak Drs. H. Udiyono M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten.

  3. Bapak Tasari S.Si., M.Si, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmi Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten 4. Ibu Dr. Th. Kriswianti N, M. Si, dosen pembimbing I yang telah memberikan bimbingan selama proses penyusunan skripsi ini.

  Bapak Joko Sungkono S. Si. M. Sc, dosen pembimbing II yang telah memberikan arahan selama proses penyususnan skripsi ini.

  6. Bapak Agus Tri Purwanto, S. Pd kepala sekolah SMP N 3 Bayat yang viii ix telah memberikan izin untuk mengadakan penelitian.

  7. Bapak Joko Waluyo, S. Si, guru matematika kelas VIII C yang telah membantu selama proses penelitian di SMP N 3 Bayat.

  8. Siswa-siswi kelas VIII C yang telah berpartisipasi aktif selama proses penelitian di SMP N 3 Bayat.

  9. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.

  Semoga Allah membalas dengan kebaikan kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna karena keterbatasan pengetahuan penulis. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca, penulis menerima dengan senang hati kritik dan saran yang bersifat membangun kemampuan penulis.

  Klaten, Agustus 2015 Penulis

  DAFTAR ISI

  Halaman HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii HALAMAN SURAT PERNYATAAN ........................................................ iv HALAMAN MOTTO .................................................................................... v HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... vi KATA PENGANTAR ................................................................................ viii DAFTAR ISI .................................................................................................. x DAFTAR TABEL ........................................................................................ xii DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xiii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xiv ABSTRAK ................................................................................................ xviii

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1 B. Identifikasi Masalah ..................................................................... 6 C. Pembatasan Masalah .................................................................... 7 D. Rumusan Masalah ........................................................................ 7 E. Tujuan Penelitian ......................................................................... 8 F. Manfaat Penelitian ....................................................................... 8 BAB II LANDASAN TEORI x

  xi A. Kajian Teori............................................................................... 10 1.

  Pengertian Belajar ............................................................... 10 2. Aktivitas Belajar Siswa ....................................................... 11 3. Hasil Belajar ........................................................................ 13 4. Pengertian Matematika ........................................................ 15 5. Pengertian Model Pembelajaran.......................................... 16 6. Model Pembelajaran Kooperatif ......................................... 19 7. Model Pembelajaran Snowball Throwing ........................... 19 8. Penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing. ........ 22 9. Aktivitas Siswa yang Diamati ............................................. 23 10.

  Kubus dan Balok ................................................................. 24 B. Penelitian Yang Relevan ........................................................... 34 C. Kerangka Berfikir ...................................................................... 35 D. Hipotesis tindakan ..................................................................... 37

  BAB III METODE PENELITIAN A. Bentuk Penelitian ...................................................................... 39 B. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................... 39 1. Tempat Penelitian ................................................................ 39 2. Waktu Penelitian ................................................................. 39 C. Subyek dan Obyek Penelitian ................................................... 40 D. Prosedur Penelitian .................................................................... 41 E. Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 43 F. Instrumen Penelitian .................................................................. 45 G. Teknik Analisis Data ................................................................. 45 H. Indikator Keberhasilan .............................................................. 46 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ......................................................................... 48 B. Hasil Validasi Instrumen Pembelajaran .................................... 50 1. Hasil Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ............ 51

  xii 2. Hasil Validasi Lembar Kegiatan Siswa ............................... 53 3.

  Hasil Validasi Soal Evaluasi Siklus .................................... 52 C. Hasil Penelitian Siklus I ............................................................ 56 D. Hasil Penelitian Siklus II ........................................................... 64 E. Pembahasan ............................................................................... 74 1.

  Aktivitas Siswa .................................................................... 74 2. Hasil Belajar Siswa ............................................................. 78

  BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ...................................................................................... 84 B. Implikasi ........................................................................................... 88 C. Saran ................................................................................................. 89 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL

No Judul Halaman

  3.1.Jadwal Kegiatan Penelitian .................................................................... 40

  4.1.Jadwal Pelajaran Matematika Kelas VIII C SMP N 1 Bayat ................. 36

  4.2 Jadwal Pelaksanaan Tindakan Kelas ...................................................... 49

  4.3.Hasil Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I ...... 51

  4.4.Hasil Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ..... 52

  4.5.Hasil Validasi Lembar Kegiatan Siswa Siklus I .................................... 53

  4.6.Hasil Validasi Lembar Kegiatan Siswa Siklus II ................................... 54

  4.7.Hasil Validasi Soal Evaluasi Siklus I ..................................................... 55

  4.8.Hasil Validasi Soal Evaluasi Siklus II ................................................... 55

  4.9.Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Segi Positif Siklus I ........................ 60

  4.10.Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Segi NegatifSiklus I ..................... 60

  4.11.Hasil Pengamatan Pembelajaran Siklus I ............................................. 67

  4.12 Hasil Evaluasi Siklus I ......................................................................... 62

  4.13.Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Segi Positif Siklus II .................... 69

  4.14.Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa Segi Negatif Siklus II ................... 69

  4.15. Hasil Pengamatan Pembelajaran Siklus II .......................................... 71

  4.16.Hasil Evaluasi Siklus II ....................................................................... 72 xiii

  4.17.Rekapitulasi Aktivitas Siswa Segi Positif Siklus I dan Siklus II ........ 75

  4.18.Rekapitulasi Aktivitas Siswa Segi Positif Siklus I dan Siklus II ........ 75

  4.19.Hasil Belajar Matematika Siswa Siklus I dan Siklus II ...................... 79

  4.20 Hasil Pngamatan Pembelajaran Siswa Siklus I dan Siklus II ............. 80 xiv

  DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman

  2.1 Sisi, rusuk dan titik sudut kubus dan balok ............................................... 24

  2.2 Balok ABCD.EFGH .................................................................................. 25

  2.3 Kubus ABCD.EFGH ................................................................................. 26

  2.4. Diagonal bidang dan diagonal ruang kubus .............................................. 27

  2.5.Kubus dan jaring-jaring kubus ................................................................... 30

  2.6.Balok dan jaring-jaring balok..................................................................... 31

  2.7.Satuan Kubus ............................................................................................. 32

  2.8. Satuan Balok ............................................................................................. 33

  3.1.Skema penelitian tindakan kelas .............................................................. 40 xv

  DAFTAR LAMPIRAN

No Judul Halaman

1.

  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus ............................... 94 2. Lembar Validasi RPP Siklus I ............................................................ 106 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II .......................... 115 4. Lembar Validasi RPP Siklus II ........................................................... 126 5. Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Siklus I .............................................. 135 6. Kunci Jawaban LKS Siklus I .............................................................. 143 7. Lembar Validasi LKS Siklus I ............................................................ 145 8. Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Siklus II ............................................ 151 9. Kunci Jawaban LKS Siklus II ............................................................. 158 10.

  Lembar Validasi LKS Siklus II ........................................................... 159 11. Soal Evaluasi Siklus I ......................................................................... 165 12. Kunci Jawaban Evaluasi Siklus I ........................................................ 167 13. Lembar Validasi Evaluasi Siklus I ...................................................... 169 14. Soal Evaluasi Siklus II ........................................................................ 175 15. Kunci Jawaban Evaluasi Siklus II ....................................................... 176 16. Lembar Validasi Evaluasi Siklus II .................................................... 179 17. Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa Siklus I ................................... 185 18. Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa Siklus II ................................... 189 19. Lembar Pengamatan Pembelajaran Siklus I ....................................... 193 20. Lembar Pengamatan Pembelajaran Siklus II ...................................... 198 21. Hasil Evaluasi Siklus I ........................................................................ 203 22. Hasil Evaluasi Siklus II ....................................................................... 204 23. Hasil Rekapitulasi Evaluasi Siklus I dan II ......................................... 205 24. Daftar Nama Siswa ............................................................................. 206 25. Pembagian Kelompok Siklus I ............................................................ 208 26. Pembagian Kelompok Siklus II .......................................................... 209 27. Surat-surat ........................................................................................... 210 xvi

  

ABSTRAK

  ANNA INTAN SARI, 1113102329. Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil

  

Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball

Throwing Pada Siswa Smp Negeri 3 Bayat Klaten Tahun Ajaran 2014/2015 .

  Program Studi Pendidikan Matematika Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten.

  Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika melalui Snowball Throwing pada siswa kelas VIII SMP N 3 Bayat tahun ajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Siklus I dilaksanakan dengan 3 kali pertemuan dan siklus II dilaksanakan dengan 3 kali pertemuan.

  Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII C SMP N 3 Bayat Klaten sebanyak 35 siswa, dimana siswa laki-laki sebanyak 17 siswa dan siswa perempuan sebanyak 18 siswa. Data pengamatan aktivitas siswa diambil melalui observasi aktivitas siswa dan pelaksanaan pembelajaran. Sedangkan hasil belajar siswa diambil dari tes akhir siklus

  Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II diantaranya memperhatikan, mencatat materi, bertanya, kreativitas membuat soal, menjawab soal, mempresentasikan di depan kelas, mengemukakan pendapat (2) Hasil belajar matematika siswa meningkat dari rata-rata 70,2 menjadi 85,74 dengan persentase ketuntasan klasikal dari 65,71% menjadi 91,42%. Hasil tes siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu apabila di kelas terdapat 85

  % yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu ≥ 70. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika kelas VIII SMP Negeri 3 bayat tahun ajaran 2014/2015.

  Kata kunci: Snowball Throwing, Aktivitas, Hasil Belajar xvii

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Memasuki abad ke-21, sistem pendidikan nasional menghadapi

  tantangan yang sangat kompleks dalam menyiapkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Sehinnga sistem pendidikan nasional mampu bersaing di era global. Upaya yang tepat untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan satu-satunya wadah yang dapat dipandang dan seyogyanya berfungsi sebagai alat untuk membangun SDM yang bermutu tinggi adalah pendidikan (Trianto, 2009: 4).

  Pendidikan adalah salah satu bentuk perwujudan kebudayaan manusia yang dinamis dan sarat perkembangan (Trianto, 2009: 1). Oleh karena itu, perubahan atau perkembangan pendidikan adalah hal yang memang seharusnya terjadi sejalan dengan perubahan budaya kehidupan. Perubahan dalam arti perbaikan pendidikan pada semua tingkat perlu terus-menerus dilakukan sebagai antisipasi kepentingan masa depan. Upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan antara lain dengan cara memperbaiki dan mengembangkan kurikulum, sistem evaluasi, sarana pendidikan serta pengadaan dan pengembangan materi ajar bagi guru dan tenaga pendidik yang

  Pendidikan yang mampu mendukung pembangunan di masa mendatang adalah pendidikan yang mampu mengembangkan potensi peserta

  2 didik, sehingga yang bersangkutan mampu menghadapi dan memecahkan problem kehidupan yang dihadapinya. Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang tidak hanya mempersiapkan para siswanya untuk suatu profesi atau jabatan, tetapi untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari.

  Dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyebutkan, Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehiduapan bangsa. Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab

  Kegiatan pembelajaran matematika di kelas terdapat dua kegiatan yang sinergis, yakni guru mengajar dan siswa belajar. Guru mengajarkan bagaimana siswa harus belajar. Sementara siswa harus belajar bagaimana seharusnya belajar melalui berbagai pengalaman belajar hingga terjadi perubahan dalam dirinya dari aspek kognitif, psikomotorik dan efektif (Marno dan M. idris, 2009: 149). Belajar hakikatnya adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Perubahan sebagai hasil dari proses pemahaman, sikap, tingkah laku, kecakapan, ketrampilan dan kemampuan serta aspek-aspek yang lain yang ada pada individu yang belajar.

  3 Dalam kegiatan belajar mengajar tidak semua siswa mampu berkonsentrasi secara bersamaan. Dalam artian tidak semua siswa dapat memusatkan daya pikiran dan perbuatan pada suatu obyek yang dipelajari dalam waktu tertentu. Sehingga daya serap siswa terhadap bahan yang diberikan juga bermacam-macam, ada yang cepat, ada yang sedang, ada pula yang lambat. Faktor intelegensi mempengaruhi daya serap siswa terhadap bahan ajar yang diberikan oleh guru. Cepat lambatnya penerimaan siswa terhadap bahan pelajaran yang diberikan menghendaki pemberian waktu yang bervariasi, sehingga penguasaan penuh dapat tercapai.

  Berdasarkan hasil observasi di SMP N 3 Bayat pada kelas VIII. Metode pembelajaran yang digunakan pada pelajaran matematika adalah ceramah, tanya jawab, dan pemberian tugas. Dimana guru menyampaikan materi di depan dan siswa mendengarkan di belakang serta mengerjakan soal- soal dari guru. Tetapi, terlihat ada beberapa siswa yang tampak jenuh, kadang ada yang mengobrol, serta mengerjakan pekerjaan di luar materi pembelajaran.

  Dari hasil wawancara dengan guru, guru biasanya menyampaikan materi pelajaran dengan model ceramah. Guru menyampaikan materi di depan dan siswa mendengarkan dibelakang. Dan hasil wawancara dengan beberapa siswa, siswa menganggap pelajaran matematika adalah pelajaran yang sulit berkonsentrasi dalam menerima pelajaran. Kegiatan belajar seperti ini merupakan model pembelajaran konvensional yang biasa digunakan di

  4 sekolah-sekolah pada umumnya dan membuat siswa menjadi pasif. Dari dokumen yang diberikan oleh guru tentang hasil belajar matematika siswa kelas VIII sebanyak 50% siswa belum mencapai KKM dan 50% nya sudah mencapai KKM. Dari hasil belajar tersebut, kelas VIII C termasuk kelas yang sebagian siswanya menunjukkan hasil belajar yang belum maksimal. Dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 70,00, sebanya 20% siswa sudah memenuhi KKM, dan sebanyak 80% siswa belum mencapai KKM.

  Dengan demikian menunjukan bahwa belum tercapainya kriteria ketuntasan belajar yang ditetapkan oleh pihak sekolah. Permasalahannya adalah bagaimana mengaktifkan siswa agar secara sukarela tumbuh kesadaran agar senang belajar matematika. Dengan demikian, guru harus merancang kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa untuk melakukan kegiatan belajar secara aktif, baik fisik maupun mental.

  Merupakan hal yang sangat penting bagi para pengajar untuk mempelajari dan menambah wawasan tentang model pembelajaran yang telah diketahui. Karena dengan menguasai model pembelajaran, maka seorang guru akan merasakan adanya kemudahan di dalam pelaksanaan pembelajaran dikelas, sehingga tujuan pembelajaran yang hendak dicapai dalam proses pembelajaran dapat tercapai dan tuntas sesuai yang diharapkan.

  Model pembelajaran berperan penting dalam menyusun skenario diharapkan yaitu dengan pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran yang dirancang untuk membelajarkan kecakapan

  5 (academic skill) sekaligus sosial (social skill). Model pembelajaran kooperatif akan mencapai hasil yang maksimal dengan memperhatikan lima unsur yaitu saling ketergantungan positif, tanggung jawab perseorangan, tatap muka, komunikasi antar anggota dan evaluasi proses kelompok.

  Untuk itu diperlukan suatu model pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Peneliti berpendapat bahwa model pembelajaran snowball throwing tepat dugunakan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika

  Karena model pembelajaran snowball throwing merupakan pembelajaran yang diadopsi pertama kali dari game fisik dimana segumpal salju dilempar dengan maksud memukul orang lain. Dalam konteks pembelajaran, snowball throwing diterapkan dengan melempar segumpal kertas untuk menunjuk siswa yang diharuskan menjawab soal. Strategi ini digunakan untuk meningkatkan keaktifan belajar murid, mengembangkan potensi intelektual sosial, dan emosional siswa. Pada pembelajaran snowball

  

throwing , siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang masing-masing

  kelompok diwakili seorang ketua kelompok untuk mendapatkan tugas dari guru. Kemudian, masing-masing siswa membuat partanyaan diselembar kertas yang dibentuk seperti bola (kertas pertanyaan) lalu dilempar kesiswa lain. Siswa yang mendapat lemparan kertas harus menjawab pertanyaan dalam

  Pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing dimaksud untuk memotivasi belajar siswa. Apabila siswa termotivasi untuk belajar maka

  6 tujuan pengajaran kapada siswa tidak mengalami kesulitan. dengan demikian siswa mampu menyerap dan memahami informasi dari guru dengan cepat dan menguasai informasi tersebut. Selain itu siswa dilatih belajar aktif baik fisik maupun mental. Sehingga hasil belajar matematika siswa akan lebih meningkat.

  Berdasarkan uraian di atas, maka penulis membuat penelitian dengan judul Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Melalui

  Model Pembelajaran Kooeratif Tipe Snowball Throwing Pada Siswa Kelas VIII SMP N 3 Bayat Klaten Tahun Ajaran 2014/2015.

B. Identifikasi Masalah

  Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasikan beberapa permasalahan sebagai berikut:

1. Pembelajaran yang digunakan guru masih menggunakan metode ceramah.

  2. Masih rendahnya aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran matematika karena penerapan model pembelajaran yang kurang mengikutsertakan siswa selama proses pembelajaran berlangsung 3. Sebagian besar hasil belajar siswa masih dibawah Kriteri Kentutasan Minimum yaitu 70,00.

  Metode Snowball Throwing sebagai salah satu model pembelajaran yang bisa jadi alternatif dalam mengajarkan materi kepada siswa untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

  7

C. Pembatasan Masalah

  Untuk menghindari terlalu luasnya masalah yang dibahas serta agar proses penelitian dapat terarah, maka diperlukan adanya pembatasan masalah.

  Dalam penelitian ini model mengajar matematika yang digunakan dibatasi pada aktivitas dan hasil belajar siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Bayat Semester Genap tahun pelajaran 2014/2015 pada pokok bahasan kubus dan balok.

D. Perumusan Masalah

  Dari beberapa masalah yang telah diuraikan dalam latar belakang maupun identifikasi masalah, penulis merumuskan permasalahan sebagai berikut: 1.

  Apakah model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan aktivitas belajar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Bayat tahun

  pelajaran 2014/2015? 2. Apakah model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Bayat tahun

  pelajaran 2014/2015? 3. Bagaimana langkah-langkah pembelajaran dengan model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar

  8

  E. Tujuan Penelitian

  Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah: 1.

  Untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan aktivitas belajar matematika siswa dengan menggunakan metode Snowball Throwing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Bayat tahun pelajaran 2014/2015 2. Untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan metode Snowball Throwing pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Bayat tahun pelajaran 2014/2015.

  3. Siswa dapat menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing sesuai langkah-langkah yang sudah dirumuskan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.

  F. Manfaat Penelitian

  Manfaat penelitian yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

  Secara teoritis, hasil dari penelitian ini dapat memberi manfaat kepada kualitas pembelajaran matematika, dan untuk meningkatkan hasil belajar matematika melalui model pembelajaran snowball

  . Dengan penelitian ini diharapakan memberi input positif

  throwing model ini dapat memberikan variasi dalama KBM.

  9

2. Manfaat Praktis

  Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak antara lain: a.

  Bagi Siswa Penelitian ini diharapkan agar siswa senang dalam belajar matematika dapat meningkatkan aktivitas belajar dan kemampuan siswa berdiskusi, melatih untuk kerja sama, dan mengungkapkan keberanian dalam mengungkapkan kritik, saran, pendapat, gagasan yang positif, dan dapat menyampaikan pemikiran yang telah diperoleh b.

  Bagi Guru Penelitian ini bagi guru diharapkan dapat dijadikan masukan atau rujukan dalam mengajarkan matematika, selain itu untuk menarik perhatian siswa agar cenderung aktif dalam proses belajar c.

  Bagi Sekolah Penelitian ini dapat memberi masukan pengetahuan pengelolaan pembelajaran dalam rangka meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika pada khususnya.

  d.

  Bagi Peneliti

  throwing sebagai pijakan untuk mengukur hasil belajar dalam pembelajaran matematika siswa.

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah disajikan,

  maka dapat ditarik kesimpulan menurut Bruce Joyce sebagai antara lain: 1.

  Sistem Pendukung (Support System) Berdasarkan hasil pengamatan terhadap siswa aktivitas siswa mengalami peningkatan. Secara kualitatif aktivitas siswa mengalami peningkatan yang lebih baik dari siklus I ke siklus II yaitu: a.

  Siswa yang aktif memperhatikan pembelajaran di kelas Adanya peningkatan aktivitas siswa dalam memperhatikan pembelajaran dikelas. Pada awal siklus siswa cenderung gaduh dan ada yang sibuk dengan tugas mata pelajaran lain. dengan adanya pendampingan dari guru secara menyeluruh pada siklus selanjutnya siswa sudah mulai memperhatikan dengan baik.

  b.

  Siswa yang aktif mencatat materi yang disampaikan guru Pada aktivitas ini siswa cenderung bergantung dengan teman sebangku, yang memilih untuk meminjam sehingga pada awal siklus aktivitas ini masih rendah. Kemudian pada siklus selanjutnya aktivitas

  84

  85 ini meningkat karena guru meminta siswa untuk mencatat materi yang diberikan, untuk selanjutnya catatan tersebut dinilai.

  c.

  Siswa ada kemauan untuk bertanya materi yang belum jelas Siswa yang pasif cenderung diam dan tidak berani untuk bertanya, ini terlihat pada awal siklus dimana aktivitas ini masih rendah. Pada siklus selanjutnya guru mendekati siswa agar lebih berani untuk bertanya dan aktivitas ini meningkat karena siswa yang pasif berani bertanya.

  d.

  Kreativitas siswa dalam membuat soal Pada awal siklus semua siswa bisa membuat soal dengan mudah, tetapi ada beberapa siswa yang soalnya tidak bisa dikerjakan.

  Kemudian pada siklus selanjutnya guru memberi arahan dan memberi motivasi untuk siswa lebih kreatif dalam membuat soal serta bisa dikerjakan.

  e.

  Adanya kemauan siswa untuk menjawab soal Pada siklus I siswa dapat menerjakan soal yand dibuat oleh temannya, akan tetapi ada beberapa siswa mengalami kesulitan karena ada beberapa soal yang tidak bisa di kerjakan. Dan pada siklus II siswa lebih kreatif membuat soal serta soal tersebut dapat dikerjakan.

  f.

  Siswa berani Mengemukakan pendapat pada siklus pertama hanya siswa yang aktif dan pintar yang berani

  86 mengemukakan pendapat kepada temannya yang sedang presentasi. Tetapi guru memberi motivasi kepada semua siswa untuk berani memberikan pendapat kepada temannya yang sedang presentasi.

  Karena aktivitasn siswa tersebut akan dinilai.

  2. Dampak Intruksional (Intructional Effect) Peningkatan hasil belajar siswa ditunjukkan dengan adanya peningkatan hasil evaluasi siklus. Rata-rata evaluasi siklus I dan siklus II mengalami peningkatan yaitu dari 70,2% menjadi 85,74%. Hasil evaluasi siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu apabila dikelas tersebut terdapat 85% yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 70,00. Pada siklus II diperoleh ketuntasan belajar klasikal 91, 42%.

  3. Sintaks (Syntax) a.

  Pelaksanaan penelitian selama dua siklus sudah berjalan sesuai dengan langkah-langkah penerapan model Snowball Throwing. Adapun langkah-langkahnya adalah: 1)

  Kegiatan Pendahualuan: guru membuka pelajaran, guru mengkondisikan kelas dan siswa pada situasi belajar yang kondusif, guru mengadakan apersepsi, guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

  Kegiatan Inti: guru menjelaskan aturan permainannya yaitu: guru memberikan penekanan materi kepada masing-masing ketua

  87 kelompok kemudian ketua kelompok menjelaskan kepada anggotanya, siswa membuat soal berdasarkan apa yang telah disampaikan guru dan ketua kelompoknya, selanjutnya soal yang telah dibuat dilempar kepada teman yang lain dalam satu kelompok tersebut, siswa mengerjakan soal tersbut kemudian guru bersama siswa membahas tentang soal serta penyelesaiannya, guru memberikan poin-poin penting sebagai bahan tambahan belajar siswa. Kemudian pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Snowball Throwing dilanjut dengan peninjauan ulang atau penguatan materi dari guru.

  3) Kegiatan penutup: guru bersama siswa membuat ringkasan yang telah dipelajari.

  4. Prinsip Reaksi (Principles Of Reaction) Pada penelitian yang telah dilakukan oleh guru, guru telah memperlakukan siswa dengan adil tanpa membedakan siswa yang satu dengan siswa yang lain. Guru memberikan bimbingan kepada siswa pada saat pembelajaran berlangsung secara menyeleluruh tanpa membedakan siswa satu dengan siswa yang lain.

  5. Sistem Sosial (The Social System) Pada penelitian yang menggunakan model pembelajaran Snowball sebagai transaksi. Komunikasi yang tidak hanya melibatkan antara guru

  88 dan siswa atau sebaliknya dalam setiap pembelajaran, tetapi juga melibatkan interaksi yang dinamis antara siswa dengan siswa pada saat diskusi tentang materi dalam setiap kelompok. Proses belajar mengajar dengan pola komunikasi ini mengarah pada proses pembelajaran yang mengembangkan kegiatan siswa yang optimal, sehingga menumbuhkan siswa aktif. Diskusi dan simulasi merupakan strategi dalam mengembangkan komunikasi banyak arah ini.

  Kesimpulan di atas menunjukan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika pada siswa kelas VIII SMP N 3 Bayat tahun ajaran 2014/2015.

B. Implikasi

  Hasil penelitian tindakan kelas menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Snowball Throwing meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP N 3 Bayat tahun ajaran 2014/2015. Hal tersebut berpengaruh positif pada guru dalam mempertimbangkan dan mencoba model pembelajaran ini untuk digunakan dipembelajaran selanjutnya.

  89

C. Saran

  Berdasarakan hasil penelitian tindakan kelas di atas, maka penulis dapat dapat mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:

1. Untuk siswa, apabila guru mengajarkan dengan metode Snowball

  Throwing sebaiknya siswa: a.

  Lebih sering latihan membuat soal-soal serta penyelesaiannya. Dengan memperbanyak referensi contoh-contoh soal dari yang mudah sampai yang sulit. Sehingga siswa ada gambaran dalam membuat soal yang lebih kreatif beserta penyelasainnya.

  b.

  Lebih aktif dalam meminta saran , bertanya kepada guru apabila ada materi yang belum dipahami.

  c.

  Lebih aktif dan bertanya kepada teman atau siapa saja ketika mengalami kesulitan dalam megerjakan pekerjaan rumah atau PR mengenai penyelasaiannya.

  d.

  Selalu fokus dan memperhatikan guru pada saat mengikuti pelajaran serta bertanya kepada guru apabila ada mteri yang belum dipahami atau di mengerti. Sehingga pada saat membuat soal dan penyelesaianya tidak mengalami kesulitan.

  2. Untuk guru, jika mengajar dengan model pembelajaran Snowball sebaiknya:

  Throwing

  Lebih memperhatikan siswa pada saat menyampaikan materi dan memberikan pemahaman, dari porsi yang banyak karena biasanya

  90 pada awal-awal siswa belum ada gambaran tentang materi yang akn dipelajari. Dan lambat laun sebaiknya materi tersebut dikurangi seiring bertambahnya pemahaman siswa. Jadi guru tidak langsung membiarkan siswa belajar sendiri, karena siswa pasti akan mengalami kesulitan b. Sebainkya sebelum memulai setiap lemparan, guru memberikan pemahaman materi kepada siswa. Sehingga siswa tidak asal membuat soal tanpa tau penyelesainnya.

  c.

  Lebih sering memberikan stimulus kepada siswa agar siswa mau bertanya, misalnya dipancing dengan memberikan contoh-contoh soal yang berbeda modelnya sehingga siswa ada gambaran dalam mebuat soal lebih kreatif lagi beserta penyelesaiannya.

  d.

  Lebih memotivasi siswa supaya lebih aktif mengikuti pembelajaran dengan memberikan poin tambahan kepada siswa yang aktif.

  e.

  Lebih lemperhitungkan waktu sebaik mungkin agar pembelajaran berjalan efektif.

  91

3. Kepada Peneliti

  Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk melakukan pengembangan penelitian. Agar proses belajar mengajar di sekolah dapat berjalan efektif sesuai dengan yang diharapkan.

DAFTAR PUSTAKA

  Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakart: PT Rineka Cipta. Arikunto, Suharsimi. dkk. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Rineka Cipta. Baharuddindan Esa Nur Wahyuni. 2010. Teori Belajar Dan pembelajara.

  Jogjakarta: Ar-Ruzz Media Bloom, Benjamin S. 1981. Evaluation to Improve Learning. New York: Mc Graw

  Hill Book Campony Bruce Joyce, Marsha Weil, dan Emely Calhoun. 1986. Models Of Teahing. Englewood Cliffs, New Jers Hall, Inc

  Djamarah, Saiful Bahri. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Banjarmasin: Rinela Cipta

  Hamdani, A. M. 2011. Strategi Belajar dan Mengajar. Bandung: Pustaka Setia Hamzah B Uno dan Masri Kuadrat. 2009. Mengelola Kecerdasan Dalam Pembelajaran Sebuah Konsep Pembelajaran Berbasis Kecerdasan .

  Jakarta: Bumi Aksara Hizbullah. 2011. Diakses pada tanggal 10 Januari

  2015 Marno dan M. Idris. 2009. Strategi dan Metode Pengajaran. Yogyakarta: Ar Ruzz

  Media Utami, Retno. 2010. Efektivitas Model Pembelajaran Kooeratif Tipe Snowball

  Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X SMA N 3 Bantul (Penelitian Quasi Eksperimen Pada Pokok Bahassan Bentuk Akar). Skripsi Yogyakarta: Fakultas Saintek Uin Suka. Poerwadarminta. 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Purwanto. 2010. Evaluasi Hasil Belajar Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Rosman hartiny Sam’s. 2010. Model Pembelajaran. Jakarta: kencana Persada Media Grup.

  93 Sardiman A. M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja

  Grafindo Persada Sudjhana, Nana. 2006. Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung:

  Remaja Rosdakarya Sugiyono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja

  Rosdakarya Suherman, Erman. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer dan

  Praktiknya . Jakarta: Bumi Aksara Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM.

  Yogyakarta: Pustaka Pelajar Trianto. 2008. Mendesain Model Pembeajaran Kooperatif Progresif: Konsep,

  Landasan dan Implementasi. Jakarta: Kencana Wahyu Hardaningsih, Tri. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Group To Group

  Exchange Untuk Meningkatklan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika pada SiswaKelas VIII SMP IT HIDAYAH Klaten Tahun Pelajaran 2012/2013. Klaten: Tidak diterbitkan

  Winkel, W. S 2007. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE SNOWBALL THROWING PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI KELAS VA SDN 02 METRO SELATAN TAHUN AJARAN 2011/2012

1 19 59

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL SNOWBALL THROWING PADA PESERTA DIDIK KELAS IV SD NEGERI 3 NEGERI SAKTI KABUPATEN PESAWARAN T.P 2012-2013

2 28 44

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS IV SDN 3 PANJANG UTARA BANDAR LAMPUNG

1 13 46

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI)

0 6 88

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS IV SDN 2 SUKABUMI KECAMATAN SUKABUMI KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 4 50

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIPE NUMBERED HEADS TOGHETHER SISWA KELAS VIII SMP N 1 ALIAN

0 0 8

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE SISWA KELAS VIII D SMP N 1 PLERET

0 0 8

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEAKTIFAN SISWA KELAS VII SMP N 2 TEMPURAN TAHUN AJARAN 20132014

0 0 12

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING MELALUI PEMANFAATAN PRIZED CHART TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP N 11 YOGYAKARTA

0 0 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS

0 22 8