LAMPIRAN 1 Kuesioner Penelitian IDENTITAS RESPONDEN
LAMPIRAN 1
Kuesioner Penelitian
IDENTITAS RESPONDEN
Nama Responden *
tidak diisi)
:
……………………………………………
Umur
: ……………………………………………
Jenis Kelamin
:
Jabatan
: ……………………………………………
Lama Bekerja
: …… tahun …… bulan
Latar Belakang Pendidikan
:
Perempuan
D3
S1
(*boleh
Laki-laki
S2
S3
lainnya
Petunjuk Pengisian Kuesioner
Bapak / Ibu diminta untuk memberikan pendapatatas pernyataan dibawah ini,
kemudian berilah tanda checklist (√) satu dari lima alternatif jawaban pada pilihan
yang tersedia sebagai berikut :
Penilaian :
STS
: Sangat Tidak Setuju
TS
: Tidak Setuju
N
: Netral
S
: Setuju
SS
: Sangat Setuju
No.
Sifat Machiavellian
1 Jangan pernah mengatakan pada orang lain
alasan yang sebenarnya tentang apa yang
telah anda lakukan, kecuali jika sangat
dibutuhkan.
2 Cara terbaik untuk mengendalikan orang lain
adalah dengan mengatakan apa yang ingin
mereka harapkan (sesuai dengan yang
diharapkan).
3 Orang melakukan suatu tindakan hanya jika
ia yakin bahwa tindakan itu secara moral
benar.
4 Sebagian besar orang pada dasarnya adalah
baik dan menyenangkan.
5 Lebih aman bila kita mengasumsikan bahwa
semua orang termasuk saya memiliki sisi
jahat (buruk) yang akan dapat muncul jika
diberi kesempatan.
6 Kejujuran adalah hal terbaik dalam kondisi
apapun.
7 Tidak ada alasan apapun untuk berbohong
pada orang lain.
8 Secara umum dapat dikatakan bahwa orang
tidak mau bekerja keras, kecuali jika dipaksa
untuk melakukannya.
9 Dalam segala hal, rendah hati dan jujur lebih
baik daripada terpandang (berkuasa) dan tidak
jujur.
10 Ketika seseorang meminta orang lain untuk
melakukan sesuatu untuk dirinya, maka cara
terbaik adalah dengan mengungkapkan alasan
yang sebenarnya daripada memberikan alasan
yang lain walaupun alasan itu dapat
mempengaruhi orang tersebut.
11 Kebanyakan orang yang dapat mencapai
kemajuan didunia yang dipimpin dengan
bersih, kehidupan moralnya baik.
12 Seseorang yang sepenuhnya percaya pada
orang lain akan mendapatkan kesulitan.
13 Perbedaan terbesar antara narapidana dengan
orang lain adalah bahwa narapidana tidak
sepandai orang lain sehingga dapat tertangkap
STS
TS
N
S
SS
14
15
Kebanyakan orang adalah pemberani.
Memuji orang yang penting dalam karir kita
adalah perbuatan bijaksana.
16 Kebaikan mungkin untuk dilakukan dalam
segala hal.
17 Barnum (nama orang) mengatakan setiap
menit lahir seorang yang tolol atau mudah
kena tipu adalah salah besar.
18 Sulit untuk maju tanpa melakukan jalan
pintas.
19 Seseorang yang menderita sakit yang tidak
dapat disembuhkan seharusnya mempunyai
pilihan untuk meninggal (mati) tanpa rasa
sakit.
20 Kebanyakan orang lebih mudah melupakan
kesedihan karena kematian orang tuanya
daripada kesedihan karena kehilangan
hartanya.
Sumber: Christie dan Geis (1970)
No.
Pelatihan Auditor
1 Mengikuti pelatihan auditor dapat berguna
dalam menunjang kinerja yang baik.
2 Mengikuti pelatihan dapat
menunjang
keberhasilan
sebagai
auditor
yang
profesional.
3 Saya sering mengikuti pelatihan audit yang
intensif.
4 Saya sering mengikuti pelatihan yang dibiayai
oleh kantor akuntan publik tempat saya
bekerja.
5 KAP tempat saya bekerja pernah mengadakan
pelatihan audit dan menambah pengetahuan
baru.
6 Saya sering mengikuti pelatihan audit dan
memberikan
kemampuan
baru
untuk
menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
7 Pelatihan yang diadakan oleh KAP dibuat
secara sistematis dan berjenjang sesuai
dengan tingkatan auditor.
8 Saya sering mengikuti seminar / simposium
yang dapat meningkatkan kemampuan kinerja
STS
TS
N
S
SS
9
Saya mengikuti pelatihan agar dapat
memperbaiki prestasi kerja pada pekerjaan
yang menjadi tanggung jawab saya.
10 Kegiatan pelatihan setidaknya dilaksanakan
minimal dua kali setahun.
11 Untuk auditor yang baru bekerja perlu
mengikuti pelatihan karena belum memahami
secara benar bagaimana melakukan pekerjaan
dalam penugasan audit.
Sumber: (Cholifah, 2010 dalam Adinda,2011)
No.
Komitmen Profesional
Komitmen Profesional Afektif
1 Saya
merasa
bahagia
jika
dapat
menghabiskan karir sebagai auditor.
2 Saya sangat antusias menceritakan profesi
auditor kepada pihak lain di luar profesi
auditor.
3 Saya merasakan masalah yang terjadi pada
profesi auditor sama seperti masalah pribadi
saya sendiri.
4 Saya memiliki keterikatan emosional dengan
profesi auditor.
5 Saya merasa bangga menjadi bagian dari
profesi auditor.
6 Profesi sebagai auditor memiliki arti atau
makna yang sangat penting bagi saya.
Komitmen Profesional Kontinu
7 Saya merasa rugi jika saya beralih dari profesi
auditor pada profesi lain
8 Beralih dari profesi auditor pada profesi lain
mengakibatkan pengorbanan personal.
9 Bekerja sebagai auditor pada KAP merupakan
suatu kebutuhan dan keinginan saya.
10 Banyak yang terganggung dalam kehidupan
kami, jika saya beralih dari profesi auditor
pada profesi lain.
11 Beralih dari profesi auditor pada profesi lain
merupakan suatu hal yang sulit untuk saya
lakukan pada saat ini.
12 Banyak hal yang sudah saya lakukan pada
STS
TS
N
S
SS
profesi auditor, dan hal tersebut menjadi
pertimbangan saya untuk tidak beralih
profesi.
Komitmen Profesional Normatif
13 Saya meyakini bekerja sebagai auditor
merupakan suatu kewajiban.
14 Saya memiliki loyalitas pada profesi, dan oleh
karena itu saya tetap menekuni profesiauditor.
15 Saya memiliki tanggungjawab moral untuk
tetap berada pada profesi auditor.
16 Saya merasa bersalah jika meninggalkan atau
keluar dari pekerjaan saya sebagai auditor.
17 Meskipun terdapat kesempatan atau peluang
yang menguntungkan saya, kesempatan
tersebut bukan merupakan alasan untuk
meninggalkan profesi auditor.
18 Saya meyakini seseorang yang telah dididik
dalam profesi auditor memiliki suatu
tanggungjawab untuk tidak beralih pada
profesi lain selama periode atau kurun waktu
tertentu.
Sumber : (Meyer et al., 1993) dalam Nugroho (2011)
No.
ESQ
Emotional Quotient (EQ)
1 Kesadaran diri yang tinggi, saya butuhkan untuk
menyelesaikan tugas sebagai auditor.
2 Dalam berbagai kondisi kerja saya harus
menjadi pribadi yang mampu menguasai diri
sendiri.
3 Dalam mencapai target kerja saya membutuhkan
kemampuan dalam memotivasi diri..
4 Saya memiliki rasa empati terhadap klien serta
rekan kerja.
5 Menjaga hubungan baik dengan rekan kerja
serta orang lain, saya butuhkan dalam bekerja.
Spiritual Quotient (SQ)
6 Sebagai auditor dibutuhkan bersikap jujur.
7 Dalam bekerja sebagai auditor bersikap fair
harus dimiliki.
8 Sebagai auditor saya harus memiliki kualitas
STS
TS
N
S
SS
hidup yang diilhami oleh visi dan nilai yang
baik.
9 Tanggung jawab terhadap tugas saya butuhkan
dalam menjalankan pekerjaan.
10 Dalam menjalankan pekerjaan sebagai auditor
saya harus memiliki kemampuan dalam
menghadapi tekanan kerja.
Sumber: Marta (2016)
No.
Kompleksitas Tugas
1 Saya kurang mengetahui dengan jelas bahwa
semua tugas yang diberikan kepada saya dapat
diselesaikan.
2 Setiap rencana dan tujuan pekerjaan yang saya
lakukan sangat jelas sesuai aturan yang ada.
3 Saya mengetahui tanggung jawab saya dalam
setiap penugasan audit.
4 Saya sering merasa bahwa mengerjakan
sejumlah tugas yang tidak penting dan tidak
terkait dengan tugas saya sehari-hari.
5 Deskripsi jabatan menunjukan apa yang harus
dikerjakan dalam setiap penugasan audit.
6 Alat bantu dalam menyelesaikan tugas sangat
mempengaruhi kinerja saya.
Sumber : Jamilah (2007) dalam Muhshyi (2013)
STS
TS
N
S
SS
No.
Locus of Control
1 Pekerjaan adalah apa yang saya kerjakan.
2 Pada kebanyakan pekerjaan, saya dapat dengan
mudah menyelesaikan apa pun yang saya
tetapkan untuk diselesaikan.
3 Jika saya tahu apa yang saya inginkan dari
pekerjaan, saya bisa menyelesaikan pekerjaan
dengan baik
4 Jika auditor tidak setuju dengan keputusan
atasan, mereka seharusnya melakukan sesuatu
untuk menunjukkan ketidaksetujuan.
5 Mendapatkan pekerjaan yang saya inginkan
lebih merupakan suatu keberuntungan.
6 Menghasilkan uang adalah semata-mata
masalah keberuntungan.
7 Kebanyakan orang mampu mengerjakan
STS
TS
N
S
SS
tugasnya dengan baik jika mereka berusaha.
Promosi
biasanya
merupakan
masalah
keberuntungan.
9 Promosi akan diberikan pada pegawai yang
berkinerja baik.
10 Untuk menghasilkan banyak uang, saya harus
mengenal orang-orang yang tepat
11 Diperlukan banyak keberuntungan untuk
menjadi karyawan yang terkenal di banyak
pekerjaan.
12 Reward seharusnya diberikan kepada auditor
yang berkinerja baik.
13 Perbedaan utama antara orang yang
menghasilkan uang banyak dan uang sedikit
adalah keberuntungan.
Sumber: Husna et al., (2012) dalam Wahyudi (2013)
8
No.
Tekanan Anggaran Waktu
1 Auditor sering dihadapkan pada pengalokasian
waktu pemeriksaan yang sangat ketat dan kaku.
2 Auditor dituntut untuk dapat menyelesaikan
pekerjaannya tepat waktu, sesuai dengan waktu
yang telah disepakati dengan klien.
3 Auditor sering menghadapi tekanan dari
pengalokasian waktu yang sangat ketat oleh
klien, akibatnya dapat mengancam kualitas
audit.
4 Adanya tekanan anggaran waktu dapat
mengakibatkan penghentian audit secara dini
(premature sign off).
5 Tekanan anggaran waktu menyebabkan
menurunnya efektivitas serta efisiensi kegiatan
pengauditan.
6 Adanya tekanan anggaran waktu dapat
menyebabkan gagal menginvestasi isu-isu
relevan,
yang
pada
gilirannya
dapat
menghasilkan laporan audit dengan kualitas
rendah.
7 Kualitas audit bisa menjadi semakin buruk, bila
alokasi waktu yang dianggarkan tidak realistis
dengan kompleksitas audit yang diterimanya.
waktu
yang
stabil
dapat
8 Anggaran
meningkatkan kualitas jasa audit.
STS
TS
N
S
SS
Proses audit yang lama berpengaruh terhadap
kualitas audit.
Sumber: Kelley & Seiler (1982) dalam Sampetoding (2014)
9
No.
Komitmen Organisasi
STS
1 Saya berkeinginan memberikan segala upaya
yang ada untuk membantu KAP ini menjadi
sukses.
2 Saya membanggakan KAP ini kepada temanteman saya sebagai suatu KAPyang baik untuk
bekerja.
3 Saya akan menerima hampir setiap jenis
penugasan pekerjaan agar tetap bekerja pada
KAP ini.
4 Saya menemukan bahwa sistem nilai (values)
saya sama dengan sistem nilai (values) KAP
ini.
5 Saya bangga mengatakan kepada orang lain
bahwa saya bekerja pada KAP ini.
6 KAP ini memberikan peluang yang terbaik
bagi saya dalam meningkatkan kinerja KAP
ini.
7 Saya merasa pilihan saya untuk bekerja pada
KAP ini sangat tepat dibandingkan dengan
KAP lain yang sudah saya pertimbangkan
sebelumnya.
8 Kepedulian saya terhadap masa depan KAP
tempat saya bekerja sangat besar.
9 Bagi saya KAP ini adalah yang terbaik dari
semua kemungkinan KAP yang dipilih untuk
bekerja.
Sumber : Mowday et al., (1979) dalam Nugroho (2011)
TS
N
S
SS
No.
Turnover Intention
1 Saya merasa bahwa kebijakan sistem promosi
yang berlaku di KAP ini tidak fair, sehingga
saya ingin bekerja di tempat lain
2 Saya tidak yakin bahwa karir saya dapat terus
meningkat apabila saya masih bekerja di KAP
ini.
3 Kedudukan saya di KAP ini tidak jelas,
sehingga saya merasa lebih baik mencari
TS
N
S
SS
STS
pekerjaan di KAP lain .
Saya merasa bahwa di KAP ini tidak
memperhatikan kesejahteraan karyawannya,
sehingga saya merasa tidak betah dan ingin
pindah ke KAP lain.
5 Saya berpikir untuk keluar atau melamar kerja
di tempat lain yang menawarkan gaji yang lebih
tinggi.
6 Saya tertarik pindah kerja atau memutuskan
keluar dari pekerjaan ini .
Sumber : Rachmawati (2011) dalam Putra (2014)
4
Moralitas
Kasus : Helen seorang auditor muda, diberikan tugas untuk mengevaluasi sistem
pengendalian suatu instansi. Ia kemudian menemukan beberapa kelemahan signifikan
dalam sistem tersebut. Namun, Mike sebagai atasan Helen memerintahkan Helen
untuk memodifaksi temuan tersebut dikarenakan ia ingin menghindari tekanan
ketaatan dari klien. Tindakan: Helen menuruti perintah atasannya dikarenakan ia
tidak ingin dipindah tugaskan ke tempat lain.
Pernyataan : Menurut Anda tindakan Helen tersebut
Adil
1
2
3
4
5
Tidak Adil
Wajar
Tidak Wajar
Secara moral benar
Secara moral tidak benar
Diterima keluarga saya
Tidak Diterima keluarga
saya
Secara kultural diterima
Secara kultural ditolak
Secara tradisonal diterima
Secara tradisional ditolak
Promosi diri si pelaku
Bukan
promosi
si
diri
pelaku
Secara personal memuaskan
Secara
personal
tidak
si pelaku
Menghasilkan
memuaskan si pelaku
manfaat
Menghasilkan
manfaat
terbesar
terkecil
Memaksimalkankeuntungan
Meminimalkan keuntungan
meminimalkan kerugian
dan
memaksimalkan
kerugian
Tidak melanggar kontrak
Melanggarkan kontrak tak
tertulis
tertulis
Tidak melanggar janji yang
Melanggar janji yang tak
tak terucap
terucap
Sumber: Januarti dan Faisal (2010) dalam Alkam (2013)
No.
Etika Auditor
STS
1 Melakukan prosedur audit yang lebih berfokus
karena tersedianya anggaran atau biaya audit
yang sesuai.
2 Auditor memberitahukan klien yang lain
tentang kemungkinan bangkrut yang di alami
kliennya.
3 Auditor menggunakan nama KAP-nya untuk
mengumpulkan
dana
sumbangan
ke
perusahaan-perusahaan.
4 Saya berhak mengingatkan auditor lain, jika
melanggar kode etik akuntan
5 Saya wajib melaporkan setiap tindakan yang
melanggar kode etik.
6 Keputusan anggota dalam melaksanakan kode
etik sebagai dasar penyempurnaan pelaksanaan
kode etik dalam menjalankan tugas.
7 Menjadi seorang auditor adalah sebuah profesi
yang membanggakan dalam hidup saya.
8 Seorang auditor profesional harus memenuhi
kode etik dalam melaksanakan tugasnya.
9 Auditor adalah profesi terbaik yang selalu saya
banggakan.
Sumber : Ida Suraida (2003) dalam Nasution (2013)
TS
N
S
SS
No.
Self Esteem
STS
1 Saya merasa diperhitungkan di KAP ini.
2 Saya merasa menjadi bagian penting dari KAP
ini.
3 Saya merasa dihargai bekerja pada KAP ini.
4 Saya membuat perubahan pada KAP ini.
5 Secara keseluruhan, saya puas dengan diri
saya sendiri.
6 Saya merasa bahwa saya memiliki kualitas
yang bagus.
7 Saya merasa saya mempunyai sesuatu yang
dibanggakan.
8 Saya merasa bahwa saya adalah orang yang
berguna, paling tidak sama dengan orang lain.
9 Setelah saya pertimbangkan semuanya, saya
cenderung merasa bahwa saya sukses.
Sumber: Gardner et.al., (2004) dalam Ertanto (2011)
TS
N
No.
Self Rate Employee Performance
1 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan perencanaan (seperti menentukan
tujuan dan kebijakan,penganggaran, serta
penjadwalan kerja)
2 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan investigasi (seperti mengumpulkan
dan menyampaikan informasi, laporan
keuangan, dan menentukan persediaan)
3 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan pengkoordinasian (seperti bertukar
informasi dengan lainnya, dan menyiapkan
pertemuan)
4 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan pengawasan (seperti mengarahkan,
memimpin,membimbing,danmelatih
bawahan)
5 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan pemilihan staf (seperti merekrut,
menginterview,
dan
mempromosikan
pegawai)
6 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan perwakilan (seperti mewakili
kepentingan instansi)
BR
R
SBR
S
SS
AR SAR
7
Penilaian kinerja Bapak/Ibu/Saudara secara
menyeluruh
Keterangan : SBR (sangat dibawah rata-rata); BR (dibawah rata-rata); R (rata-rata);
AR (diatas rata-rata); SAR (sangat diatas rata-rata)
Sumber: Chrisman (2010)
Intesitas Moral
KASUS 1 :
Daniel Potter adalah seorang staf akuntan di sebuah kantor akuntan publik, Baker
Greenleaf. Dia diberi tugas melakukan audit pada perusahaan yang sepenuhnya
dimiliki anak perusahaan real estate yang merupakan klien penting dari perusahaan.
Oliver Freeman adalah manajer proyek sekaligus orang yang memberikan tugas audit
untuk Daniel. Pada saat mengaudit, Daniel menemukan perbedaan nilai pada bagian
terbesar dari property real estate. Dalam laporan keuangan, klien mencatat nilai
property jauh lebih tinggi dari nilai yang diperkirakan oleh Daniel. Daniel berbicara
dengan manajer bagian untuk menurunkan nilai properti sesuai dengan apa yang telah
diperkirakan Daniel berdasarkan peraturan akuntansi yang berlaku, namun manajer
menolaknya. Oliver ingin melihat "opini bersih" dalam kasus audit ini, namun Daniel
menolak untuk mengubahnya karena itu melanggar peraturan akuntansi. Jika Daniel
tidak akan mengubah analisisnya, Oliver akan membawa laporan audit tersebut untuk
menarik analisis Daniel dan mengubahnya menjadi “pendapat yang bersih” dan juga
mengeluarkan evaluasi negatif terhadap kinerja audit Daniel. Seandainya anda berada
di posisi Daniel, apa yang akan anda lakukan?
No.
Intensitas Moral
STS
1 Saya tidak akan menuruti permintaan klien untuk
memberikan pendapat yang tidak sesuai dengan
kewajaran laporan keuangan yang diaudit karena
dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi
perusahaan.
2 Saya sepakat bahwa tindakan klien tersebut
merupakan tindakan yang salah.
3 Saya akan bertanggung jawab terhadap kasus
yang terjadi karena dapat beresiko bagi masa
depan.
4 Dengan pertimbangan moral yang terjadi, saya
TS
N
S
SS
akan tetap berpegang teguh pada pendapat saya
karena keputusan ini tidak akan menyebabkan
kerugian dimasa mendatang.
5 Saya tetap menentang keputusan dari klien
meskipun klien tersebut merupakan klien yang
penting bagi perusahaan.
6 Saya tidak akan menyerah menghadapi masalah
tersebut karena dapat merugikan banyak pihak.
Sumber : Dewi dan Gudono (2007) dalam Lumanto (2014)
No.
Perilaku Disfungsional Auditor
1 Saya sering kurang memberi perhatian
terhadap validitas dan keakuratan dokumen
klien.
2 Saya sering melakukan pengujian hanya pada
sebagian item sampel dari item sampel yang
ditentukan pada program audit .
3 Saya sering tidak memperluas scope
pengujian ketika terdeteksi suatu pos atau
akun yang meragukan.
4 Saya sering menggunakan penjelasan klien
sebagai pengganti bukti yang tidak dapat
diperoleh selama pelaksanaan audit.
5 Saya sering tidak melakukan investigasi lebih
lanjut atas kesesuaian perlakuan akuntansi
yang diterapkan auditee dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum.
6 Saya sering mengurangi pekerjaan audit dari
yang seharusnya dilaksanakan sebagaimana
ditetapkan pada program audit.
7 Saya sering mengubah atau mengganti
prosedur audit dari ketentuan yang ditetapkan
pada program audit.
8
9
10
Saya sering mengandalkan hasil pekerjaan
auditee sebagai pengganti prosedur audit
yang ditetapkan pada program audit.
Saya sering tidak melakukan dokumentasi
bukti audit atas pelaksanaan suatu prosedur
audit yang disyaratkan sesuai program audit.
Saya sering melaporkan waktu audit yang
lebih singkat dari waktu aktual yang
STS
TS
N
S
SS
digunakan atas pelaksanaan tugas audit .
Saya sering melaksanakan tugas audit di luar
jam kerja (waktu personal) serta tidak
melaporkan waktu audit yang digunakan
tersebut .
Sumber: Rachmawati (2011) dalam Putra (2014)
11
LAMPIRAN
DATA RESPONDEN
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
3
3
2
3
5
2
1
3
4
3
5
4
2
4
4
4
5
3
4
4
4 2 4 4
4 3 4 4
4 3 3 3 2
4 3 3 3 3
4 4 4 3
4 4 4 3
4 3 4 4
4 3 4 4
4
4
4
5
4
4
4
3
5
4
5
4
4
4
4
4
4
2
4
4
5
3
2
3
4
5
4
5
4
5
4
4
3
3
3
3
4
3
4
4
4
5
4
4
4
3
5
4
5
4
5
4
3
4
3
3
4
5
4
3
3
2
5
5
4
4
5
5
4
4
2
3
3
3
4
3
4
5
5
5
5
3
5
4
5
3
4
4
5
4
4
3
3
4
4
5
5
5
5
4
4
4
5
4
5
4
5
4
5
4
5
3
4
4
5
4
4
5
4
4
4
5
1
4
4
3
5
4
3
4
3
5
4
5
5
4
4
5
4
5
3
5
5
4
5
4
3
2
4
3
3
4
4
4
4
5
5
4
3
4
5
3
5
4
5
4
4
4
4
2
4
5
4
5
2
4
3
3
4
5
5
5
4
4
4
5
4
3
4
4
5
5
4
5
3
3
5
3
2
4
2
3
2
3
3
3
3
3
4
2
2
4
3
2
2
2
3
2
2
2
4
4
2
3
2
2
4
4
4
4
4
2
4
3
5
3
3
5
4
4
5
3
2
4
3
4
4
4
4
3
3
2
4
4
3
4
2
4
3
3
4
3
4
3
4
4
3
3
2
2
4
4
5
3
4
4
5
4
5
5
5
5
5
4
4
4
5
3
5
4
5
4
3
3
4
3
3
5
4
4
3
3
5
5
4
3
4
5
5
4
3
4
3
4
4
4
6
4
5
4
5
4
KOMITMEN PROFESSIONAL
7 8 9 10 11 12 13
2 4 3 2 4 4 2
4 5 3 4 4 4 5
3 3 4 3 3 4 3
4 4 5 5 5 3 3
3 2 3 2 2 4 2
5
4
3
4
4
4
4
3
1
4
5
3
3
4
4
4
4
5
5
5
4
3
4
5
5
5
3
4
3
5
4
4
2
3
3
3
3
3
5
4
3
4
5
4
5
2
5
4
4
2
5
4
3
3
3
5
4
4
4
3
4
5
4
4
2
5
5
4
5
4
3
3
4
3
3
3
5
5
4
5
4
4
4
5
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
3
3
3
4
4
4
4
4
4
3
4
3
3
3
3
3
3
5
3
4
4
5
3
5
4
1
4
5
3
5
3
3
3
3
5
4
5
4
5
4
5
5
5
3
5
5
5
4
4
4
5
4
3
3
4
5
5
4
5
5
4
4
5
1
4
3
3
4
4
3
3
3
2
4
5
4
4
2
4
4
3
3
3
4
3
4
4
2
3
4
3
3
4
4
4
4
5
4
4
4
5
1
3
2
4
5
3
4
3
4
4
5
5
5
5
4
3
3
3
4
4
5
2
2
2
4
4
4
3
5
4
14
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
4
4
3
5
3
4
4
4
4
4
3
4
3
3
4
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
3
3
3
4
15
3
5
4
4
3
16
4
5
3
5
2
5
5
4
5
5
4
4
4
1
3
2
3
2
3
3
2
2
2
5
5
5
5
2
3
4
4
3
2
2
2
2
2
2
3
3
3
4
4
17
3
4
4
4
3
5
4
4
4
4
4
3
4
1
3
4
2
2
3
3
3
3
2
4
4
4
5
2
4
5
5
2
2
2
4
5
4
2
3
4
3
3
4
18
4
3
3
5
4
4
5
4
4
5
3
5
2
5
3
5
4
3
3
4
4
3
3
5
5
5
4
3
2
4
4
4
3
3
4
5
4
3
3
2
3
3
4
Σ
60
73
61
81
54
63
65
83
78
71
85
79
68
76
66
54
64
71
62
72
65
62
59
59
58
73
81
75
73
55
65
72
73
63
67
71
70
73
68
53
61
60
53
64
67
1
5
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4
5
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
4
3
4
5
4
4
4
4
4
2
4
4
4
4
5
4
4
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
3
5
4
3
2
3
4
4
2
5
4
4
5
5
5
4
5
5
5
4
4
5
5
4
4
5
5
5
3
3
1
4
4
5
4
3
3
3
4
1
4
5
5
4
5
4
4
4
5
4
5
4
5
4
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
4
4
4
5
2
5
5
4
5
4
4
4
5
5
4
5
4
4
4
5
5
5
4
4
3
4
4
5
5
4
5
4
4
5
4
5
5
5
5
5
5
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
4
5
4
5
4
5
4
4
4
3
5
5
5
3
4
5
4
4
5
5
5
4
ESQ
6
5
4
2
4
4
5
5
4
4
5
4
4
5
4
4
4
5
5
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
5
4
4
5
4
5
4
4
3
5
4
4
4
5
4
4
5
7
4
5
3
4
4
5
5
5
5
5
5
4
4
4
3
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
5
5
5
3
3
4
4
4
5
4
5
5
5
4
8
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
4
4
4
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
5
5
5
5
5
5
4
5
5
4
5
5
9
4
5
5
5
4
5
5
5
4
5
4
4
4
4
4
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
5
5
4
4
5
4
5
3
5
5
4
4
4
10
4
5
5
5
5
5
5
5
4
5
4
4
3
4
5
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
5
3
5
4
4
5
4
4
5
5
5
5
Σ
45
46
39
42
40
47
45
43
44
47
41
42
42
41
41
42
48
46
40
41
41
46
43
41
49
42
49
43
45
37
45
42
42
47
39
41
39
43
42
41
43
47
42
45
44
KOMPLEKSITAS TUGAS
1 2 3 4 5 6 Σ
3 4 2 3 2 3 17
4 4 3 3 2 3 19
3 4 4 5 4 3 23
2 4 5 4 4 4 23
4 4 3 3 2 3 19
5 4 3 3 2 2 19
4 4 4 4 3 3 22
4 4 3 3 4 3 21
4 4 4 4 4 4 24
3 4 3 3 3 3 19
4 4 4 4 2 4 22
4 4 4 4 2 4 22
4 4 3 3 3 4 21
4 5 2 4 4 3 22
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 4 24
4 4 3 4 4 3 22
4 4 3 3 3 3 20
4 4 3 3 4 3 21
4 4 3 3 4 4 22
4 4 4 4 3 4 23
4 4 4 4 4 5 25
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 3 23
4 4 4 4 4 5 25
4 4 4 4 4 2 22
3 1 2 3 4 3 16
4 4 3 3 3 3 20
4 4 3 3 3 3 20
4 4 3 3 3 3 20
4 3 2 2 4 3 18
4 3 2 1 3 3 16
4 4 3 3 3 3 20
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 4 24
5 4 5 4 5 4 27
5 4 5 4 5 4 27
4 3 2 4 3 3 19
4 4 3 3 3 4 21
3 4 3 2 3 3 18
4 5 3 3 3 3 21
4 5 4 3 3 2 21
3 4 4 3 3 3 20
3 4 3 3 3 3 19
LAMPIRAN PENGUJIAN SPSS
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Sifat Machiavellian
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in
the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
.786
Cronbach's
Alpha Based on
Standardized
Items
N of Items
.776
20
Scale Statistics
Mean
Variance
67.4889
Std. Deviation
80.346
N of Items
8.96362
20
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Sifat Machiavellian
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.826
N of Items
.833
14
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
SM1
41.2889
64.574
.273
.462
.825
SM2
41.5111
60.483
.451
.541
.815
SM3
40.8222
63.104
.305
.635
.824
SM6
40.5333
61.800
.462
.706
.815
SM7
41.2000
56.345
.655
.718
.799
SM8
41.8222
59.831
.448
.690
.815
SM10
41.0000
57.682
.634
.665
.802
SM11
40.7333
61.609
.516
.705
.812
SM12
41.9333
58.018
.606
.719
.804
SM13
41.8000
59.527
.397
.746
.820
SM14
41.4444
60.389
.563
.713
.809
SM17
41.8222
62.059
.256
.527
.832
SM18
42.4000
60.745
.527
.602
.811
SM20
42.3556
59.053
.413
.565
.819
Scale Statistics
Mean
44.6667
Variance
69.091
Std. Deviation
8.31209
N of Items
14
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Pelatihan
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
Excludeda
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.642
N of Items
.661
11
Inter-Item Correlation Matrix
PL1
PL2
PL3
PL4
PL5
PL6
PL7
PL8
PL9
PL10
PL11
PL1
1.000
.625
.000
.074
-.131
.344
-.028
.186
.103
-.089
.238
PL2
.625
1.000
-.020
-.090
-.112
.190
.064
.280
.287
.321
.172
PL3
.000
-.020
1.000
.459
.144
.388
.313
.534
.012
.379
-.083
PL4
.074
-.090
.459
1.000
.469
.377
.315
.204
-.205
-.139
-.018
PL5
-.131
-.112
.144
.469
1.000
.147
.516
-.086
-.203
.000
-.132
PL6
.344
.190
.388
.377
.147
1.000
.232
.320
.186
.000
-.030
PL7
-.028
.064
.313
.315
.516
.232
1.000
.127
.144
.185
.056
PL8
.186
.280
.534
.204
-.086
.320
.127
1.000
.182
.231
.053
PL9
.103
.287
.012
-.205
-.203
.186
.144
.182
1.000
.297
.407
PL10
-.089
.321
.379
-.139
.000
.000
.185
.231
.297
1.000
.083
PL11
.238
.172
-.083
-.018
-.132
-.030
.056
.053
.407
.083
1.000
Item-Total Statistics
Scale
Corrected
Squared
Cronbach's
Scale Mean if
Variance if
Item-Total
Multiple
Alpha if Item
Item Deleted
Item Deleted
Correlation
Correlation
Deleted
PL1
40.1111
13.283
.204
.583
.635
PL2
40.1778
12.922
.306
.615
.620
PL3
40.6222
11.740
.488
.632
.585
PL4
40.8667
12.118
.350
.518
.609
PL5
40.9778
12.068
.167
.472
.663
PL6
40.4667
11.845
.440
.401
.593
PL7
40.5333
11.164
.466
.392
.581
PL8
40.3556
12.189
.392
.408
.603
PL9
40.2667
13.200
.206
.402
.635
PL10
40.5111
12.256
.236
.508
.635
PL11
40.2222
13.586
.109
.282
.650
Scale Statistics
Mean
Variance
44.5111
Std. Deviation
14.483
N of Items
3.80563
11
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Pelatihan
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Cronbach's Alpha
Standardized Items
.667
N of Items
.662
6
Item Statistics
Mean
Std. Deviation
N
PL2
4.3333
.56408
45
PL3
3.8889
.68165
45
PL4
3.6444
.74332
45
PL6
4.0444
.70568
45
PL7
3.9778
.83907
45
PL8
4.1556
.67270
45
Inter-Item Correlation Matrix
PL2
PL3
PL4
PL6
PL7
PL8
PL2
1.000
-.020
-.090
.190
.064
.280
PL3
-.020
1.000
.459
.388
.313
.534
PL4
-.090
.459
1.000
.377
.315
.204
PL6
.190
.388
.377
1.000
.232
.320
PL7
.064
.313
.315
.232
1.000
.127
PL8
.280
.534
.204
.320
.127
1.000
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
PL2
19.7111
6.074
.120
.169
.700
PL3
20.1556
4.589
.572
.468
.562
PL4
20.4000
4.791
.425
.301
.614
PL6
20.0000
4.727
.489
.258
.591
PL7
20.0667
4.791
.335
.152
.654
PL8
19.8889
4.919
.454
.379
.605
Scale Statistics
Mean
24.0444
Variance
6.725
Std. Deviation
2.59331
N of Items
6
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Pelatihan
Case Processing Summary
N
Cases
%
Valid
45
100.0
0
.0
45
100.0
Excludeda
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.700
N of Items
.708
5
Item Statistics
Mean
Std. Deviation
N
PL3
3.8889
.68165
45
PL4
3.6444
.74332
45
PL6
4.0444
.70568
45
PL7
3.9778
.83907
45
PL8
4.1556
.67270
45
Inter-Item Correlation Matrix
PL3
PL4
PL6
PL7
PL8
PL3
1.000
.459
.388
.313
.534
PL4
.459
1.000
.377
.315
.204
PL6
.388
.377
1.000
.232
.320
PL7
.313
.315
.232
1.000
.127
PL8
.534
.204
.320
.127
1.000
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
PL3
15.8222
3.922
.625
.445
.583
PL4
16.0667
4.064
.486
.286
.638
PL6
15.6667
4.227
.465
.229
.648
PL7
15.7333
4.200
.340
.144
.709
PL8
15.5556
4.480
.401
.308
.673
Scale Statistics
Mean
Variance
19.7111
Std. Deviation
6.074
N of Items
2.46450
5
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Komitmen Profesional
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
a.
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
Listwise deletion based on all variables in
the proced
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.844
N of Items
.850
18
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
KP1
63.3778
63.422
.412
.777
.837
KP2
63.3556
62.234
.479
.729
.834
KP3
64.2222
62.495
.341
.604
.842
KP4
63.7556
61.462
.535
.639
.832
KP5
63.1778
62.013
.540
.752
.832
KP6
62.9556
65.043
.326
.623
.841
KP7
63.5556
61.934
.424
.730
.837
KP8
63.4667
63.345
.323
.619
.842
KP9
63.6222
61.831
.619
.793
.830
KP10
63.3556
60.325
.462
.732
.835
KP11
63.2889
60.028
.561
.755
.830
KP12
63.6000
60.245
.579
.766
.829
KP13
63.5556
64.253
.217
.791
.849
KP14
63.4222
64.613
.434
.697
.837
KP15
63.2222
64.495
.306
.652
.842
KP16
63.9333
56.745
.606
.809
.826
KP17
63.8000
60.209
.506
.847
.832
KP18
63.4889
62.710
.391
.677
.838
Scale Statistics
Mean
67.2444
Variance
68.962
Std. Deviation
8.30431
N of Items
18
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Komitmen Profesional
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
Excludeda
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.849
N of Items
.855
17
Scale Statistics
Mean
63.5556
Variance
64.253
Std. Deviation
8.01577
N of Items
17
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel ESQ
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel ESQ
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Kompleksitas Tugas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Kompleksitas Tugas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Locus Of Control
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Locus Of Control
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Locus Of Control
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Tekanan Anggaran Waktu
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Tekanan Anggaran Waktu
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Komitmen Organisasi
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Turnover Intention
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Moralitas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Moralitas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas IV Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Self Esteem
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Self Rate Employee Performance
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Intensitas Moral
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Intensitas Moral
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Perilaku Disfungsional Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Perilaku Disfungsional Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Perilaku Disfungsional Auditor
STATISTIK DESKRIPTIF
UJI ASUMSI KLASIK
UJI NORMALITAS
UJI HETEROKEDASTISITAS
UJI MULTIKOLINEARITAS DAN UJI HIPOTESIS
UJI MODEL FIT
UJI KOEFISIEN DETERMINASI (ADJUSTED R2)
UJI HIPOTESIS
Kuesioner Penelitian
IDENTITAS RESPONDEN
Nama Responden *
tidak diisi)
:
……………………………………………
Umur
: ……………………………………………
Jenis Kelamin
:
Jabatan
: ……………………………………………
Lama Bekerja
: …… tahun …… bulan
Latar Belakang Pendidikan
:
Perempuan
D3
S1
(*boleh
Laki-laki
S2
S3
lainnya
Petunjuk Pengisian Kuesioner
Bapak / Ibu diminta untuk memberikan pendapatatas pernyataan dibawah ini,
kemudian berilah tanda checklist (√) satu dari lima alternatif jawaban pada pilihan
yang tersedia sebagai berikut :
Penilaian :
STS
: Sangat Tidak Setuju
TS
: Tidak Setuju
N
: Netral
S
: Setuju
SS
: Sangat Setuju
No.
Sifat Machiavellian
1 Jangan pernah mengatakan pada orang lain
alasan yang sebenarnya tentang apa yang
telah anda lakukan, kecuali jika sangat
dibutuhkan.
2 Cara terbaik untuk mengendalikan orang lain
adalah dengan mengatakan apa yang ingin
mereka harapkan (sesuai dengan yang
diharapkan).
3 Orang melakukan suatu tindakan hanya jika
ia yakin bahwa tindakan itu secara moral
benar.
4 Sebagian besar orang pada dasarnya adalah
baik dan menyenangkan.
5 Lebih aman bila kita mengasumsikan bahwa
semua orang termasuk saya memiliki sisi
jahat (buruk) yang akan dapat muncul jika
diberi kesempatan.
6 Kejujuran adalah hal terbaik dalam kondisi
apapun.
7 Tidak ada alasan apapun untuk berbohong
pada orang lain.
8 Secara umum dapat dikatakan bahwa orang
tidak mau bekerja keras, kecuali jika dipaksa
untuk melakukannya.
9 Dalam segala hal, rendah hati dan jujur lebih
baik daripada terpandang (berkuasa) dan tidak
jujur.
10 Ketika seseorang meminta orang lain untuk
melakukan sesuatu untuk dirinya, maka cara
terbaik adalah dengan mengungkapkan alasan
yang sebenarnya daripada memberikan alasan
yang lain walaupun alasan itu dapat
mempengaruhi orang tersebut.
11 Kebanyakan orang yang dapat mencapai
kemajuan didunia yang dipimpin dengan
bersih, kehidupan moralnya baik.
12 Seseorang yang sepenuhnya percaya pada
orang lain akan mendapatkan kesulitan.
13 Perbedaan terbesar antara narapidana dengan
orang lain adalah bahwa narapidana tidak
sepandai orang lain sehingga dapat tertangkap
STS
TS
N
S
SS
14
15
Kebanyakan orang adalah pemberani.
Memuji orang yang penting dalam karir kita
adalah perbuatan bijaksana.
16 Kebaikan mungkin untuk dilakukan dalam
segala hal.
17 Barnum (nama orang) mengatakan setiap
menit lahir seorang yang tolol atau mudah
kena tipu adalah salah besar.
18 Sulit untuk maju tanpa melakukan jalan
pintas.
19 Seseorang yang menderita sakit yang tidak
dapat disembuhkan seharusnya mempunyai
pilihan untuk meninggal (mati) tanpa rasa
sakit.
20 Kebanyakan orang lebih mudah melupakan
kesedihan karena kematian orang tuanya
daripada kesedihan karena kehilangan
hartanya.
Sumber: Christie dan Geis (1970)
No.
Pelatihan Auditor
1 Mengikuti pelatihan auditor dapat berguna
dalam menunjang kinerja yang baik.
2 Mengikuti pelatihan dapat
menunjang
keberhasilan
sebagai
auditor
yang
profesional.
3 Saya sering mengikuti pelatihan audit yang
intensif.
4 Saya sering mengikuti pelatihan yang dibiayai
oleh kantor akuntan publik tempat saya
bekerja.
5 KAP tempat saya bekerja pernah mengadakan
pelatihan audit dan menambah pengetahuan
baru.
6 Saya sering mengikuti pelatihan audit dan
memberikan
kemampuan
baru
untuk
menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
7 Pelatihan yang diadakan oleh KAP dibuat
secara sistematis dan berjenjang sesuai
dengan tingkatan auditor.
8 Saya sering mengikuti seminar / simposium
yang dapat meningkatkan kemampuan kinerja
STS
TS
N
S
SS
9
Saya mengikuti pelatihan agar dapat
memperbaiki prestasi kerja pada pekerjaan
yang menjadi tanggung jawab saya.
10 Kegiatan pelatihan setidaknya dilaksanakan
minimal dua kali setahun.
11 Untuk auditor yang baru bekerja perlu
mengikuti pelatihan karena belum memahami
secara benar bagaimana melakukan pekerjaan
dalam penugasan audit.
Sumber: (Cholifah, 2010 dalam Adinda,2011)
No.
Komitmen Profesional
Komitmen Profesional Afektif
1 Saya
merasa
bahagia
jika
dapat
menghabiskan karir sebagai auditor.
2 Saya sangat antusias menceritakan profesi
auditor kepada pihak lain di luar profesi
auditor.
3 Saya merasakan masalah yang terjadi pada
profesi auditor sama seperti masalah pribadi
saya sendiri.
4 Saya memiliki keterikatan emosional dengan
profesi auditor.
5 Saya merasa bangga menjadi bagian dari
profesi auditor.
6 Profesi sebagai auditor memiliki arti atau
makna yang sangat penting bagi saya.
Komitmen Profesional Kontinu
7 Saya merasa rugi jika saya beralih dari profesi
auditor pada profesi lain
8 Beralih dari profesi auditor pada profesi lain
mengakibatkan pengorbanan personal.
9 Bekerja sebagai auditor pada KAP merupakan
suatu kebutuhan dan keinginan saya.
10 Banyak yang terganggung dalam kehidupan
kami, jika saya beralih dari profesi auditor
pada profesi lain.
11 Beralih dari profesi auditor pada profesi lain
merupakan suatu hal yang sulit untuk saya
lakukan pada saat ini.
12 Banyak hal yang sudah saya lakukan pada
STS
TS
N
S
SS
profesi auditor, dan hal tersebut menjadi
pertimbangan saya untuk tidak beralih
profesi.
Komitmen Profesional Normatif
13 Saya meyakini bekerja sebagai auditor
merupakan suatu kewajiban.
14 Saya memiliki loyalitas pada profesi, dan oleh
karena itu saya tetap menekuni profesiauditor.
15 Saya memiliki tanggungjawab moral untuk
tetap berada pada profesi auditor.
16 Saya merasa bersalah jika meninggalkan atau
keluar dari pekerjaan saya sebagai auditor.
17 Meskipun terdapat kesempatan atau peluang
yang menguntungkan saya, kesempatan
tersebut bukan merupakan alasan untuk
meninggalkan profesi auditor.
18 Saya meyakini seseorang yang telah dididik
dalam profesi auditor memiliki suatu
tanggungjawab untuk tidak beralih pada
profesi lain selama periode atau kurun waktu
tertentu.
Sumber : (Meyer et al., 1993) dalam Nugroho (2011)
No.
ESQ
Emotional Quotient (EQ)
1 Kesadaran diri yang tinggi, saya butuhkan untuk
menyelesaikan tugas sebagai auditor.
2 Dalam berbagai kondisi kerja saya harus
menjadi pribadi yang mampu menguasai diri
sendiri.
3 Dalam mencapai target kerja saya membutuhkan
kemampuan dalam memotivasi diri..
4 Saya memiliki rasa empati terhadap klien serta
rekan kerja.
5 Menjaga hubungan baik dengan rekan kerja
serta orang lain, saya butuhkan dalam bekerja.
Spiritual Quotient (SQ)
6 Sebagai auditor dibutuhkan bersikap jujur.
7 Dalam bekerja sebagai auditor bersikap fair
harus dimiliki.
8 Sebagai auditor saya harus memiliki kualitas
STS
TS
N
S
SS
hidup yang diilhami oleh visi dan nilai yang
baik.
9 Tanggung jawab terhadap tugas saya butuhkan
dalam menjalankan pekerjaan.
10 Dalam menjalankan pekerjaan sebagai auditor
saya harus memiliki kemampuan dalam
menghadapi tekanan kerja.
Sumber: Marta (2016)
No.
Kompleksitas Tugas
1 Saya kurang mengetahui dengan jelas bahwa
semua tugas yang diberikan kepada saya dapat
diselesaikan.
2 Setiap rencana dan tujuan pekerjaan yang saya
lakukan sangat jelas sesuai aturan yang ada.
3 Saya mengetahui tanggung jawab saya dalam
setiap penugasan audit.
4 Saya sering merasa bahwa mengerjakan
sejumlah tugas yang tidak penting dan tidak
terkait dengan tugas saya sehari-hari.
5 Deskripsi jabatan menunjukan apa yang harus
dikerjakan dalam setiap penugasan audit.
6 Alat bantu dalam menyelesaikan tugas sangat
mempengaruhi kinerja saya.
Sumber : Jamilah (2007) dalam Muhshyi (2013)
STS
TS
N
S
SS
No.
Locus of Control
1 Pekerjaan adalah apa yang saya kerjakan.
2 Pada kebanyakan pekerjaan, saya dapat dengan
mudah menyelesaikan apa pun yang saya
tetapkan untuk diselesaikan.
3 Jika saya tahu apa yang saya inginkan dari
pekerjaan, saya bisa menyelesaikan pekerjaan
dengan baik
4 Jika auditor tidak setuju dengan keputusan
atasan, mereka seharusnya melakukan sesuatu
untuk menunjukkan ketidaksetujuan.
5 Mendapatkan pekerjaan yang saya inginkan
lebih merupakan suatu keberuntungan.
6 Menghasilkan uang adalah semata-mata
masalah keberuntungan.
7 Kebanyakan orang mampu mengerjakan
STS
TS
N
S
SS
tugasnya dengan baik jika mereka berusaha.
Promosi
biasanya
merupakan
masalah
keberuntungan.
9 Promosi akan diberikan pada pegawai yang
berkinerja baik.
10 Untuk menghasilkan banyak uang, saya harus
mengenal orang-orang yang tepat
11 Diperlukan banyak keberuntungan untuk
menjadi karyawan yang terkenal di banyak
pekerjaan.
12 Reward seharusnya diberikan kepada auditor
yang berkinerja baik.
13 Perbedaan utama antara orang yang
menghasilkan uang banyak dan uang sedikit
adalah keberuntungan.
Sumber: Husna et al., (2012) dalam Wahyudi (2013)
8
No.
Tekanan Anggaran Waktu
1 Auditor sering dihadapkan pada pengalokasian
waktu pemeriksaan yang sangat ketat dan kaku.
2 Auditor dituntut untuk dapat menyelesaikan
pekerjaannya tepat waktu, sesuai dengan waktu
yang telah disepakati dengan klien.
3 Auditor sering menghadapi tekanan dari
pengalokasian waktu yang sangat ketat oleh
klien, akibatnya dapat mengancam kualitas
audit.
4 Adanya tekanan anggaran waktu dapat
mengakibatkan penghentian audit secara dini
(premature sign off).
5 Tekanan anggaran waktu menyebabkan
menurunnya efektivitas serta efisiensi kegiatan
pengauditan.
6 Adanya tekanan anggaran waktu dapat
menyebabkan gagal menginvestasi isu-isu
relevan,
yang
pada
gilirannya
dapat
menghasilkan laporan audit dengan kualitas
rendah.
7 Kualitas audit bisa menjadi semakin buruk, bila
alokasi waktu yang dianggarkan tidak realistis
dengan kompleksitas audit yang diterimanya.
waktu
yang
stabil
dapat
8 Anggaran
meningkatkan kualitas jasa audit.
STS
TS
N
S
SS
Proses audit yang lama berpengaruh terhadap
kualitas audit.
Sumber: Kelley & Seiler (1982) dalam Sampetoding (2014)
9
No.
Komitmen Organisasi
STS
1 Saya berkeinginan memberikan segala upaya
yang ada untuk membantu KAP ini menjadi
sukses.
2 Saya membanggakan KAP ini kepada temanteman saya sebagai suatu KAPyang baik untuk
bekerja.
3 Saya akan menerima hampir setiap jenis
penugasan pekerjaan agar tetap bekerja pada
KAP ini.
4 Saya menemukan bahwa sistem nilai (values)
saya sama dengan sistem nilai (values) KAP
ini.
5 Saya bangga mengatakan kepada orang lain
bahwa saya bekerja pada KAP ini.
6 KAP ini memberikan peluang yang terbaik
bagi saya dalam meningkatkan kinerja KAP
ini.
7 Saya merasa pilihan saya untuk bekerja pada
KAP ini sangat tepat dibandingkan dengan
KAP lain yang sudah saya pertimbangkan
sebelumnya.
8 Kepedulian saya terhadap masa depan KAP
tempat saya bekerja sangat besar.
9 Bagi saya KAP ini adalah yang terbaik dari
semua kemungkinan KAP yang dipilih untuk
bekerja.
Sumber : Mowday et al., (1979) dalam Nugroho (2011)
TS
N
S
SS
No.
Turnover Intention
1 Saya merasa bahwa kebijakan sistem promosi
yang berlaku di KAP ini tidak fair, sehingga
saya ingin bekerja di tempat lain
2 Saya tidak yakin bahwa karir saya dapat terus
meningkat apabila saya masih bekerja di KAP
ini.
3 Kedudukan saya di KAP ini tidak jelas,
sehingga saya merasa lebih baik mencari
TS
N
S
SS
STS
pekerjaan di KAP lain .
Saya merasa bahwa di KAP ini tidak
memperhatikan kesejahteraan karyawannya,
sehingga saya merasa tidak betah dan ingin
pindah ke KAP lain.
5 Saya berpikir untuk keluar atau melamar kerja
di tempat lain yang menawarkan gaji yang lebih
tinggi.
6 Saya tertarik pindah kerja atau memutuskan
keluar dari pekerjaan ini .
Sumber : Rachmawati (2011) dalam Putra (2014)
4
Moralitas
Kasus : Helen seorang auditor muda, diberikan tugas untuk mengevaluasi sistem
pengendalian suatu instansi. Ia kemudian menemukan beberapa kelemahan signifikan
dalam sistem tersebut. Namun, Mike sebagai atasan Helen memerintahkan Helen
untuk memodifaksi temuan tersebut dikarenakan ia ingin menghindari tekanan
ketaatan dari klien. Tindakan: Helen menuruti perintah atasannya dikarenakan ia
tidak ingin dipindah tugaskan ke tempat lain.
Pernyataan : Menurut Anda tindakan Helen tersebut
Adil
1
2
3
4
5
Tidak Adil
Wajar
Tidak Wajar
Secara moral benar
Secara moral tidak benar
Diterima keluarga saya
Tidak Diterima keluarga
saya
Secara kultural diterima
Secara kultural ditolak
Secara tradisonal diterima
Secara tradisional ditolak
Promosi diri si pelaku
Bukan
promosi
si
diri
pelaku
Secara personal memuaskan
Secara
personal
tidak
si pelaku
Menghasilkan
memuaskan si pelaku
manfaat
Menghasilkan
manfaat
terbesar
terkecil
Memaksimalkankeuntungan
Meminimalkan keuntungan
meminimalkan kerugian
dan
memaksimalkan
kerugian
Tidak melanggar kontrak
Melanggarkan kontrak tak
tertulis
tertulis
Tidak melanggar janji yang
Melanggar janji yang tak
tak terucap
terucap
Sumber: Januarti dan Faisal (2010) dalam Alkam (2013)
No.
Etika Auditor
STS
1 Melakukan prosedur audit yang lebih berfokus
karena tersedianya anggaran atau biaya audit
yang sesuai.
2 Auditor memberitahukan klien yang lain
tentang kemungkinan bangkrut yang di alami
kliennya.
3 Auditor menggunakan nama KAP-nya untuk
mengumpulkan
dana
sumbangan
ke
perusahaan-perusahaan.
4 Saya berhak mengingatkan auditor lain, jika
melanggar kode etik akuntan
5 Saya wajib melaporkan setiap tindakan yang
melanggar kode etik.
6 Keputusan anggota dalam melaksanakan kode
etik sebagai dasar penyempurnaan pelaksanaan
kode etik dalam menjalankan tugas.
7 Menjadi seorang auditor adalah sebuah profesi
yang membanggakan dalam hidup saya.
8 Seorang auditor profesional harus memenuhi
kode etik dalam melaksanakan tugasnya.
9 Auditor adalah profesi terbaik yang selalu saya
banggakan.
Sumber : Ida Suraida (2003) dalam Nasution (2013)
TS
N
S
SS
No.
Self Esteem
STS
1 Saya merasa diperhitungkan di KAP ini.
2 Saya merasa menjadi bagian penting dari KAP
ini.
3 Saya merasa dihargai bekerja pada KAP ini.
4 Saya membuat perubahan pada KAP ini.
5 Secara keseluruhan, saya puas dengan diri
saya sendiri.
6 Saya merasa bahwa saya memiliki kualitas
yang bagus.
7 Saya merasa saya mempunyai sesuatu yang
dibanggakan.
8 Saya merasa bahwa saya adalah orang yang
berguna, paling tidak sama dengan orang lain.
9 Setelah saya pertimbangkan semuanya, saya
cenderung merasa bahwa saya sukses.
Sumber: Gardner et.al., (2004) dalam Ertanto (2011)
TS
N
No.
Self Rate Employee Performance
1 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan perencanaan (seperti menentukan
tujuan dan kebijakan,penganggaran, serta
penjadwalan kerja)
2 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan investigasi (seperti mengumpulkan
dan menyampaikan informasi, laporan
keuangan, dan menentukan persediaan)
3 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan pengkoordinasian (seperti bertukar
informasi dengan lainnya, dan menyiapkan
pertemuan)
4 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan pengawasan (seperti mengarahkan,
memimpin,membimbing,danmelatih
bawahan)
5 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan pemilihan staf (seperti merekrut,
menginterview,
dan
mempromosikan
pegawai)
6 Kinerja Bapak/Ibu/Saudara berhubungan
dengan perwakilan (seperti mewakili
kepentingan instansi)
BR
R
SBR
S
SS
AR SAR
7
Penilaian kinerja Bapak/Ibu/Saudara secara
menyeluruh
Keterangan : SBR (sangat dibawah rata-rata); BR (dibawah rata-rata); R (rata-rata);
AR (diatas rata-rata); SAR (sangat diatas rata-rata)
Sumber: Chrisman (2010)
Intesitas Moral
KASUS 1 :
Daniel Potter adalah seorang staf akuntan di sebuah kantor akuntan publik, Baker
Greenleaf. Dia diberi tugas melakukan audit pada perusahaan yang sepenuhnya
dimiliki anak perusahaan real estate yang merupakan klien penting dari perusahaan.
Oliver Freeman adalah manajer proyek sekaligus orang yang memberikan tugas audit
untuk Daniel. Pada saat mengaudit, Daniel menemukan perbedaan nilai pada bagian
terbesar dari property real estate. Dalam laporan keuangan, klien mencatat nilai
property jauh lebih tinggi dari nilai yang diperkirakan oleh Daniel. Daniel berbicara
dengan manajer bagian untuk menurunkan nilai properti sesuai dengan apa yang telah
diperkirakan Daniel berdasarkan peraturan akuntansi yang berlaku, namun manajer
menolaknya. Oliver ingin melihat "opini bersih" dalam kasus audit ini, namun Daniel
menolak untuk mengubahnya karena itu melanggar peraturan akuntansi. Jika Daniel
tidak akan mengubah analisisnya, Oliver akan membawa laporan audit tersebut untuk
menarik analisis Daniel dan mengubahnya menjadi “pendapat yang bersih” dan juga
mengeluarkan evaluasi negatif terhadap kinerja audit Daniel. Seandainya anda berada
di posisi Daniel, apa yang akan anda lakukan?
No.
Intensitas Moral
STS
1 Saya tidak akan menuruti permintaan klien untuk
memberikan pendapat yang tidak sesuai dengan
kewajaran laporan keuangan yang diaudit karena
dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi
perusahaan.
2 Saya sepakat bahwa tindakan klien tersebut
merupakan tindakan yang salah.
3 Saya akan bertanggung jawab terhadap kasus
yang terjadi karena dapat beresiko bagi masa
depan.
4 Dengan pertimbangan moral yang terjadi, saya
TS
N
S
SS
akan tetap berpegang teguh pada pendapat saya
karena keputusan ini tidak akan menyebabkan
kerugian dimasa mendatang.
5 Saya tetap menentang keputusan dari klien
meskipun klien tersebut merupakan klien yang
penting bagi perusahaan.
6 Saya tidak akan menyerah menghadapi masalah
tersebut karena dapat merugikan banyak pihak.
Sumber : Dewi dan Gudono (2007) dalam Lumanto (2014)
No.
Perilaku Disfungsional Auditor
1 Saya sering kurang memberi perhatian
terhadap validitas dan keakuratan dokumen
klien.
2 Saya sering melakukan pengujian hanya pada
sebagian item sampel dari item sampel yang
ditentukan pada program audit .
3 Saya sering tidak memperluas scope
pengujian ketika terdeteksi suatu pos atau
akun yang meragukan.
4 Saya sering menggunakan penjelasan klien
sebagai pengganti bukti yang tidak dapat
diperoleh selama pelaksanaan audit.
5 Saya sering tidak melakukan investigasi lebih
lanjut atas kesesuaian perlakuan akuntansi
yang diterapkan auditee dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum.
6 Saya sering mengurangi pekerjaan audit dari
yang seharusnya dilaksanakan sebagaimana
ditetapkan pada program audit.
7 Saya sering mengubah atau mengganti
prosedur audit dari ketentuan yang ditetapkan
pada program audit.
8
9
10
Saya sering mengandalkan hasil pekerjaan
auditee sebagai pengganti prosedur audit
yang ditetapkan pada program audit.
Saya sering tidak melakukan dokumentasi
bukti audit atas pelaksanaan suatu prosedur
audit yang disyaratkan sesuai program audit.
Saya sering melaporkan waktu audit yang
lebih singkat dari waktu aktual yang
STS
TS
N
S
SS
digunakan atas pelaksanaan tugas audit .
Saya sering melaksanakan tugas audit di luar
jam kerja (waktu personal) serta tidak
melaporkan waktu audit yang digunakan
tersebut .
Sumber: Rachmawati (2011) dalam Putra (2014)
11
LAMPIRAN
DATA RESPONDEN
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
3
3
2
3
5
2
1
3
4
3
5
4
2
4
4
4
5
3
4
4
4 2 4 4
4 3 4 4
4 3 3 3 2
4 3 3 3 3
4 4 4 3
4 4 4 3
4 3 4 4
4 3 4 4
4
4
4
5
4
4
4
3
5
4
5
4
4
4
4
4
4
2
4
4
5
3
2
3
4
5
4
5
4
5
4
4
3
3
3
3
4
3
4
4
4
5
4
4
4
3
5
4
5
4
5
4
3
4
3
3
4
5
4
3
3
2
5
5
4
4
5
5
4
4
2
3
3
3
4
3
4
5
5
5
5
3
5
4
5
3
4
4
5
4
4
3
3
4
4
5
5
5
5
4
4
4
5
4
5
4
5
4
5
4
5
3
4
4
5
4
4
5
4
4
4
5
1
4
4
3
5
4
3
4
3
5
4
5
5
4
4
5
4
5
3
5
5
4
5
4
3
2
4
3
3
4
4
4
4
5
5
4
3
4
5
3
5
4
5
4
4
4
4
2
4
5
4
5
2
4
3
3
4
5
5
5
4
4
4
5
4
3
4
4
5
5
4
5
3
3
5
3
2
4
2
3
2
3
3
3
3
3
4
2
2
4
3
2
2
2
3
2
2
2
4
4
2
3
2
2
4
4
4
4
4
2
4
3
5
3
3
5
4
4
5
3
2
4
3
4
4
4
4
3
3
2
4
4
3
4
2
4
3
3
4
3
4
3
4
4
3
3
2
2
4
4
5
3
4
4
5
4
5
5
5
5
5
4
4
4
5
3
5
4
5
4
3
3
4
3
3
5
4
4
3
3
5
5
4
3
4
5
5
4
3
4
3
4
4
4
6
4
5
4
5
4
KOMITMEN PROFESSIONAL
7 8 9 10 11 12 13
2 4 3 2 4 4 2
4 5 3 4 4 4 5
3 3 4 3 3 4 3
4 4 5 5 5 3 3
3 2 3 2 2 4 2
5
4
3
4
4
4
4
3
1
4
5
3
3
4
4
4
4
5
5
5
4
3
4
5
5
5
3
4
3
5
4
4
2
3
3
3
3
3
5
4
3
4
5
4
5
2
5
4
4
2
5
4
3
3
3
5
4
4
4
3
4
5
4
4
2
5
5
4
5
4
3
3
4
3
3
3
5
5
4
5
4
4
4
5
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
3
3
3
4
4
4
4
4
4
3
4
3
3
3
3
3
3
5
3
4
4
5
3
5
4
1
4
5
3
5
3
3
3
3
5
4
5
4
5
4
5
5
5
3
5
5
5
4
4
4
5
4
3
3
4
5
5
4
5
5
4
4
5
1
4
3
3
4
4
3
3
3
2
4
5
4
4
2
4
4
3
3
3
4
3
4
4
2
3
4
3
3
4
4
4
4
5
4
4
4
5
1
3
2
4
5
3
4
3
4
4
5
5
5
5
4
3
3
3
4
4
5
2
2
2
4
4
4
3
5
4
14
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
4
4
3
5
3
4
4
4
4
4
3
4
3
3
4
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
3
3
3
4
15
3
5
4
4
3
16
4
5
3
5
2
5
5
4
5
5
4
4
4
1
3
2
3
2
3
3
2
2
2
5
5
5
5
2
3
4
4
3
2
2
2
2
2
2
3
3
3
4
4
17
3
4
4
4
3
5
4
4
4
4
4
3
4
1
3
4
2
2
3
3
3
3
2
4
4
4
5
2
4
5
5
2
2
2
4
5
4
2
3
4
3
3
4
18
4
3
3
5
4
4
5
4
4
5
3
5
2
5
3
5
4
3
3
4
4
3
3
5
5
5
4
3
2
4
4
4
3
3
4
5
4
3
3
2
3
3
4
Σ
60
73
61
81
54
63
65
83
78
71
85
79
68
76
66
54
64
71
62
72
65
62
59
59
58
73
81
75
73
55
65
72
73
63
67
71
70
73
68
53
61
60
53
64
67
1
5
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4
5
5
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
2
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
4
4
3
4
5
4
4
4
4
4
2
4
4
4
4
5
4
4
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
3
5
4
3
2
3
4
4
2
5
4
4
5
5
5
4
5
5
5
4
4
5
5
4
4
5
5
5
3
3
1
4
4
5
4
3
3
3
4
1
4
5
5
4
5
4
4
4
5
4
5
4
5
4
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
4
4
4
5
2
5
5
4
5
4
4
4
5
5
4
5
4
4
4
5
5
5
4
4
3
4
4
5
5
4
5
4
4
5
4
5
5
5
5
5
5
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
4
5
4
5
4
5
4
4
4
3
5
5
5
3
4
5
4
4
5
5
5
4
ESQ
6
5
4
2
4
4
5
5
4
4
5
4
4
5
4
4
4
5
5
4
4
4
5
4
4
5
4
5
4
5
4
4
5
4
5
4
4
3
5
4
4
4
5
4
4
5
7
4
5
3
4
4
5
5
5
5
5
5
4
4
4
3
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
5
5
5
3
3
4
4
4
5
4
5
5
5
4
8
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
4
4
4
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
5
5
5
5
5
5
4
5
5
4
5
5
9
4
5
5
5
4
5
5
5
4
5
4
4
4
4
4
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
5
5
4
4
5
4
5
3
5
5
4
4
4
10
4
5
5
5
5
5
5
5
4
5
4
4
3
4
5
4
5
5
4
4
4
5
5
4
5
4
5
5
5
4
5
4
4
5
3
5
4
4
5
4
4
5
5
5
5
Σ
45
46
39
42
40
47
45
43
44
47
41
42
42
41
41
42
48
46
40
41
41
46
43
41
49
42
49
43
45
37
45
42
42
47
39
41
39
43
42
41
43
47
42
45
44
KOMPLEKSITAS TUGAS
1 2 3 4 5 6 Σ
3 4 2 3 2 3 17
4 4 3 3 2 3 19
3 4 4 5 4 3 23
2 4 5 4 4 4 23
4 4 3 3 2 3 19
5 4 3 3 2 2 19
4 4 4 4 3 3 22
4 4 3 3 4 3 21
4 4 4 4 4 4 24
3 4 3 3 3 3 19
4 4 4 4 2 4 22
4 4 4 4 2 4 22
4 4 3 3 3 4 21
4 5 2 4 4 3 22
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 4 24
4 4 3 4 4 3 22
4 4 3 3 3 3 20
4 4 3 3 4 3 21
4 4 3 3 4 4 22
4 4 4 4 3 4 23
4 4 4 4 4 5 25
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 3 23
4 4 4 4 4 5 25
4 4 4 4 4 2 22
3 1 2 3 4 3 16
4 4 3 3 3 3 20
4 4 3 3 3 3 20
4 4 3 3 3 3 20
4 3 2 2 4 3 18
4 3 2 1 3 3 16
4 4 3 3 3 3 20
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 4 24
4 4 4 4 4 4 24
5 4 5 4 5 4 27
5 4 5 4 5 4 27
4 3 2 4 3 3 19
4 4 3 3 3 4 21
3 4 3 2 3 3 18
4 5 3 3 3 3 21
4 5 4 3 3 2 21
3 4 4 3 3 3 20
3 4 3 3 3 3 19
LAMPIRAN PENGUJIAN SPSS
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Sifat Machiavellian
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in
the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
.786
Cronbach's
Alpha Based on
Standardized
Items
N of Items
.776
20
Scale Statistics
Mean
Variance
67.4889
Std. Deviation
80.346
N of Items
8.96362
20
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Sifat Machiavellian
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.826
N of Items
.833
14
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
SM1
41.2889
64.574
.273
.462
.825
SM2
41.5111
60.483
.451
.541
.815
SM3
40.8222
63.104
.305
.635
.824
SM6
40.5333
61.800
.462
.706
.815
SM7
41.2000
56.345
.655
.718
.799
SM8
41.8222
59.831
.448
.690
.815
SM10
41.0000
57.682
.634
.665
.802
SM11
40.7333
61.609
.516
.705
.812
SM12
41.9333
58.018
.606
.719
.804
SM13
41.8000
59.527
.397
.746
.820
SM14
41.4444
60.389
.563
.713
.809
SM17
41.8222
62.059
.256
.527
.832
SM18
42.4000
60.745
.527
.602
.811
SM20
42.3556
59.053
.413
.565
.819
Scale Statistics
Mean
44.6667
Variance
69.091
Std. Deviation
8.31209
N of Items
14
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Pelatihan
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
Excludeda
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.642
N of Items
.661
11
Inter-Item Correlation Matrix
PL1
PL2
PL3
PL4
PL5
PL6
PL7
PL8
PL9
PL10
PL11
PL1
1.000
.625
.000
.074
-.131
.344
-.028
.186
.103
-.089
.238
PL2
.625
1.000
-.020
-.090
-.112
.190
.064
.280
.287
.321
.172
PL3
.000
-.020
1.000
.459
.144
.388
.313
.534
.012
.379
-.083
PL4
.074
-.090
.459
1.000
.469
.377
.315
.204
-.205
-.139
-.018
PL5
-.131
-.112
.144
.469
1.000
.147
.516
-.086
-.203
.000
-.132
PL6
.344
.190
.388
.377
.147
1.000
.232
.320
.186
.000
-.030
PL7
-.028
.064
.313
.315
.516
.232
1.000
.127
.144
.185
.056
PL8
.186
.280
.534
.204
-.086
.320
.127
1.000
.182
.231
.053
PL9
.103
.287
.012
-.205
-.203
.186
.144
.182
1.000
.297
.407
PL10
-.089
.321
.379
-.139
.000
.000
.185
.231
.297
1.000
.083
PL11
.238
.172
-.083
-.018
-.132
-.030
.056
.053
.407
.083
1.000
Item-Total Statistics
Scale
Corrected
Squared
Cronbach's
Scale Mean if
Variance if
Item-Total
Multiple
Alpha if Item
Item Deleted
Item Deleted
Correlation
Correlation
Deleted
PL1
40.1111
13.283
.204
.583
.635
PL2
40.1778
12.922
.306
.615
.620
PL3
40.6222
11.740
.488
.632
.585
PL4
40.8667
12.118
.350
.518
.609
PL5
40.9778
12.068
.167
.472
.663
PL6
40.4667
11.845
.440
.401
.593
PL7
40.5333
11.164
.466
.392
.581
PL8
40.3556
12.189
.392
.408
.603
PL9
40.2667
13.200
.206
.402
.635
PL10
40.5111
12.256
.236
.508
.635
PL11
40.2222
13.586
.109
.282
.650
Scale Statistics
Mean
Variance
44.5111
Std. Deviation
14.483
N of Items
3.80563
11
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Pelatihan
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Cronbach's Alpha
Standardized Items
.667
N of Items
.662
6
Item Statistics
Mean
Std. Deviation
N
PL2
4.3333
.56408
45
PL3
3.8889
.68165
45
PL4
3.6444
.74332
45
PL6
4.0444
.70568
45
PL7
3.9778
.83907
45
PL8
4.1556
.67270
45
Inter-Item Correlation Matrix
PL2
PL3
PL4
PL6
PL7
PL8
PL2
1.000
-.020
-.090
.190
.064
.280
PL3
-.020
1.000
.459
.388
.313
.534
PL4
-.090
.459
1.000
.377
.315
.204
PL6
.190
.388
.377
1.000
.232
.320
PL7
.064
.313
.315
.232
1.000
.127
PL8
.280
.534
.204
.320
.127
1.000
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
PL2
19.7111
6.074
.120
.169
.700
PL3
20.1556
4.589
.572
.468
.562
PL4
20.4000
4.791
.425
.301
.614
PL6
20.0000
4.727
.489
.258
.591
PL7
20.0667
4.791
.335
.152
.654
PL8
19.8889
4.919
.454
.379
.605
Scale Statistics
Mean
24.0444
Variance
6.725
Std. Deviation
2.59331
N of Items
6
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Pelatihan
Case Processing Summary
N
Cases
%
Valid
45
100.0
0
.0
45
100.0
Excludeda
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.700
N of Items
.708
5
Item Statistics
Mean
Std. Deviation
N
PL3
3.8889
.68165
45
PL4
3.6444
.74332
45
PL6
4.0444
.70568
45
PL7
3.9778
.83907
45
PL8
4.1556
.67270
45
Inter-Item Correlation Matrix
PL3
PL4
PL6
PL7
PL8
PL3
1.000
.459
.388
.313
.534
PL4
.459
1.000
.377
.315
.204
PL6
.388
.377
1.000
.232
.320
PL7
.313
.315
.232
1.000
.127
PL8
.534
.204
.320
.127
1.000
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
PL3
15.8222
3.922
.625
.445
.583
PL4
16.0667
4.064
.486
.286
.638
PL6
15.6667
4.227
.465
.229
.648
PL7
15.7333
4.200
.340
.144
.709
PL8
15.5556
4.480
.401
.308
.673
Scale Statistics
Mean
Variance
19.7111
Std. Deviation
6.074
N of Items
2.46450
5
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Komitmen Profesional
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excludeda
Total
a.
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
Listwise deletion based on all variables in
the proced
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.844
N of Items
.850
18
Item-Total Statistics
Cronbach's
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple
Item Deleted
Total Correlation
Correlation
Alpha if Item
Deleted
KP1
63.3778
63.422
.412
.777
.837
KP2
63.3556
62.234
.479
.729
.834
KP3
64.2222
62.495
.341
.604
.842
KP4
63.7556
61.462
.535
.639
.832
KP5
63.1778
62.013
.540
.752
.832
KP6
62.9556
65.043
.326
.623
.841
KP7
63.5556
61.934
.424
.730
.837
KP8
63.4667
63.345
.323
.619
.842
KP9
63.6222
61.831
.619
.793
.830
KP10
63.3556
60.325
.462
.732
.835
KP11
63.2889
60.028
.561
.755
.830
KP12
63.6000
60.245
.579
.766
.829
KP13
63.5556
64.253
.217
.791
.849
KP14
63.4222
64.613
.434
.697
.837
KP15
63.2222
64.495
.306
.652
.842
KP16
63.9333
56.745
.606
.809
.826
KP17
63.8000
60.209
.506
.847
.832
KP18
63.4889
62.710
.391
.677
.838
Scale Statistics
Mean
67.2444
Variance
68.962
Std. Deviation
8.30431
N of Items
18
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Komitmen Profesional
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
%
45
100.0
0
.0
45
100.0
Excludeda
Total
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's
Standardized
Alpha
Items
.849
N of Items
.855
17
Scale Statistics
Mean
63.5556
Variance
64.253
Std. Deviation
8.01577
N of Items
17
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel ESQ
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel ESQ
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Kompleksitas Tugas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Kompleksitas Tugas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Locus Of Control
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Locus Of Control
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Locus Of Control
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Tekanan Anggaran Waktu
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Tekanan Anggaran Waktu
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Komitmen Organisasi
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Turnover Intention
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Moralitas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Moralitas
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas IV Variabel Etika Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Self Esteem
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Self Rate Employee Performance
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Intensitas Moral
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Intensitas Moral
Pengujian Validitas dan Reliabilitas I Variabel Perilaku Disfungsional Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas II Variabel Perilaku Disfungsional Auditor
Pengujian Validitas dan Reliabilitas III Variabel Perilaku Disfungsional Auditor
STATISTIK DESKRIPTIF
UJI ASUMSI KLASIK
UJI NORMALITAS
UJI HETEROKEDASTISITAS
UJI MULTIKOLINEARITAS DAN UJI HIPOTESIS
UJI MODEL FIT
UJI KOEFISIEN DETERMINASI (ADJUSTED R2)
UJI HIPOTESIS