HALAMAN PERSETUJUAN “PELAKSANAAN TINDAKAN MEDIS PERAWAT TERHADAP PASIEN DALAM KEADAAN GAWAT DARURAT DITINJAU DARI UNDANG- UNDANG NOMOR 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN”
PELAKSANAAN TINDAKAN MEDIS OLEH PERAWAT TERHADAP PASIEN GAWAT DARURAT BERDASARKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN ” (STUDI KASUS DI RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK)
SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Hukum dan Komunikasi
Program Studi Ilmu Hukum Guna memenuhi salah satu syarat untuk
Memperoleh gelar sarjana Strata 1 Dalam Ilmu Hukum
Disusun Oleh Catharina Sinta Anindya Istining Tyas
13.20.0017
SEMARANG
2018
HALAMAN PERSETUJUAN
“PELAKSANAAN TINDAKAN MEDIS PERAWAT TERHADAP PASIEN
DALAM KEADAAN GAWAT DARURAT DITINJAU DARI UNDANG- UNDANG NOMOR 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN”
SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Hukum dan Komunikasi
Program Studi Ilmu Hukum Guna Memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Strata 1 Ilmu hukum Disusun Oleh:
Catharina Sinta Anindya Istining Tyas 13.20.0017
Semarang, Disetujui Oleh:
Dosen Pembimbing Skripsi (Dr. Endang Wahyati Y SH. MH)
FAKULTAS HUKUM DAN KOMUNIKASI
PROGRAM STUDI ILMU HUKUM
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG
2018
PENGESAHAN
Skripsi disusun oleh : Nama : Catharina Sinta Anindya Istining Tyas
NIM : 13.20.0017 Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal : 19 Maret 2018 Dosen Penguji :
1. Dr. Endang Wahyati Y SH. MH ( )
2. Valensius Suroto, S.H., M.Hum ( )
3. Dr.Y.Budi Sarwo, S.H.,M.H. ( )
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya : Nama : Catharina Sinta Anindya Istining Tyas NIM : 13.20.0017 Fakultas : Hukum dan Komunikasi Program Studi : Ilmu Hukum menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “PELAKSANAAN TINDAKAN MEDIS PERAWAT TERHADAP PASIEN DALAM KEADAAN GAWAT
DARURAT DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN” bukan merupakan plagiat
Apabila suatu saat nanti saya terbukti melakukan plagiat, maka saya akan menerima sanksi yang telah ditetapkan.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebnar-benarnya.
Semarang, Yang membuat pernyataan (Catharina Sinta Anindya Istining Tyas)
Motto dan Persembahan
Motto :
“You Can do it if you do and always truth your God will give You the best Way”- Catharina Sinta
Persembahan :
“Kupersembahkan Skripi atau karya tulis yang sederhana dan belum sempurna ini untuk orang- orang yang Ku Kasihi”
1. Untuk Tuhan Yang Maha Esa
2. Untuk Dua Pasang Eyang Putri dan Eyang Kakung yang telah berada di Surga 3. Untuk Semua Keluargaku.
4. Untuk Semua Sahabat, orang yang saya cintai dan teman-teman saya.
PRAKATA Puji Syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pelaksanaan Tindakan Medis Perawat Terhadap Pasien Dalam Keadaan Gawat Darurat Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 Tentang K eperawatan” (Studi Kasus Di RSUD Sunan Kalijaga Demak) ”. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katholik Soegijapranata (UNIKA) Semarang. dalam menyelesaikan skripsi ini banyak pihak yang telah membantu baik secara moril maupun spiritual, oleh karena itu penulis ingin mengcapkan terimakasih kepada: 1.
Dr. Marcella E.S, SH. CN. M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katholik Soegijapranata (UNIKA) Semarang.
2. Dr.Endang Wahyati Y.,SH.,MH selaku dosen pembimbing yang telah dengan sabar mendampingi dan membimbing penulis, memberikan masukan untuk membangun, dan memberikan respon yang cepat dalam penyusunan skripsi.
Soegijapranata (UNIKA) Semarang yang telah mendidik dan membekali ilmu pengetahuan.
4. Para Staf Fakultas Hukum dan Komunikasi Universitas Katholik Soegijapranata (UNIKA) Semarang yang telah membantu selama masa perkuliahan.
5. RSUD Sunan Kalijaga Demak sebagai Instasi yang telah bersedia dijadikan tempat penelitian oleh penulis.
6. Kedua Pasang Almarhum dan Almarhumah Eyang Putri dan Eyang Kakung saya yang sudah berada di Surga untuk menepati kata terakhirnya.
7. Orangtua saya tercinta yang telah memberikan kasih sayang dan senantiasa membantu baik secara moril maupun materiil yang tak dapat terhitung, mendidik dan membesarkan saya dengan doa yang terbaik dan nasehat serta memberikan pendidikan dan banyak lagi yang telah penulis terima selama ini dengan tulus dan tanpa pamrih.
8. Yoloent yaitu Mbak Yemima, Rissa, Lissa, Maximillia, Wiwi, Kristi sebagai sahabat penulis yang telah berjasa menghibur penulis disaat jenuh dan tidak memiliki inspirasi .
9. Annisa Sulistyaningsih dan Mbak Ellya Rakhmawati yang memberikan hiburan serta inspirasi dalam mengerjakan skripsi ini.
10. Cindya Nataya, Nafiri Lady dan Candera Perwita Sari, SH seagai sahabat yang telah memberikan infomasi berkaitan dengan perkuliahan serta telah memberikan semangat terus menerus kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi.
11. Ursula Flora dan Cina yang telah mambantu dalam proses dan juga memberika n semangat serta waktunya dalam mengerjakan skripsi ini.
12. Para Dokter DPJP serta Kepala Ruang IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak sebagai narasumber yang telah meluangkan waktu dan memberikan jawaban terbaik guna melengkapi data dalam menyusun skripsi.
13. Para Perawat Serta Para Dokter jaga yang sedang bertugas di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak sebagai Responden yang telah meluangkan waktu dan memberikan jawaban terbaik guna guna melengkapi data dalam menyusun skripsi.
14. Para Staf RSUD Snan Kalijaga Demak yang telah bersedia meluangkan waktu dalam pencarian data.
15. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah dengan tulus ikhlas memberikan doa dan motivasi sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
Dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, karena itu segala kritik dan saran yang membangun akan mnyempurnakan skripsi ini. Akhir kata, saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis dan pembaca
Semarang, (Catharina Sinta Anindya Istining Tyas) Abstrak Pengaturan tindakan medis serta pelimpahan wewenang dalam melakukan tindakan medis didasarkan pada peraturan perundang-undangan antara lain
Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran, Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan. Selain itu diatur pula didalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 17 Tahun 2013 tentang Izin Penyelenggaraan Praktik Perawat dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2052 Tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran yang memperbolehkan Perawat melakukan tindakan medis di Instalasi Gawat Darurat dengan pelimpahan wewenang dari Dokter yang dilakukan secara tertulis. Namun, pada umumnya pelimpahan wewenang tersebut dilakukan secara lisan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan spesifikasi deskriptif dan metode analisis kualitatif analitis. Dalam pelaksanaan pelimpahan wewenang tersebut dipengaruhi oleh adanya faktor- faktor yang menghambat antara lain ketentuan hukumnya masih kurang detail atau jelas, Dokter dan Perawat yang masih kurang memahami peraturan yang ada, jumlah Perawat yang lebih banyak dibandingkan jumlah Dokter serta kurangnya kesadaran hukum dari Dokter maupun Perawat dalam melaksanakan pelimpahan wewenang untuk melakukan tindakan medis.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut tidak menghalangi pelaksanaan pemeriksaan terhadap Pasien di Instalasi Gawat Darurat. Hal tersebut dikarenakan pelimpahan wewenang yang dilakukan secara Lisan untuk mempermudah dalam praktek serta dipengaruhi oleh kondisi yang tidak dapat diprediksi. Namun, dalam pelaksanaannya jika dalam keadaan gawat darurat diperbolehkan tanpa ada pelimpahan wewenang.
Kata kunci : Pelimpahan wewenang, Instalasi Gawat Darurat, Perawat, Tindakan
medis, Dokter yang sedang berjaga di Instalasi Gawat Darurat.DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... ii PENGESAHAN ........................................................................................... iii PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ....................................................... vi MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................ v PRAKATA ............................................................................................ vi ABSTRAK ............................................................................................ ix DAFTAR ISI ............................................................................................ x DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................
91 Bab I PENDAHULUAN ......................................................................
1 A.
1 Latar Belakang ......................................................................
B.
Rumusan Masalah ................................................................ 10 C. Tujuan Penelitian ................................................................. 11 D.
Manfaat Penelitian ............................................................... 11 E.
Metode Penelitian ................................................................ 12 1. Metode Pendekatan ..........................................................
13 2. Spesifikasi Penelitian ........................................................
13 3. Objek Penelitian ................................................................
14 4. Lokasi Penelitian ...............................................................
14 5. Teknik Pengumpulan Data dan Jenis Data .........................
14 6. Metode Pengambilan Sample/Metode Sampling................
18 7. Metode Penyajian Data .....................................................
19
8. Metode Analisa Data .........................................................
19 F. Sistematika Penelitian .......................................................... 19 G.
Tatakala Penelitian ............................................................... 20 Bab II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................
21 A. Pelayanan Kesehatan ............................................................ 21 B. Tenaga Kesehatan ................................................................ 23 C. Tenaga Keperawatan ............................................................. 25 D.
Tenaga Medis ....................................................................... 29 E. Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit ................................... 33 F. Tindakan Gawat Darurat ...................................................... 41 G.
Pelimpahan Wewenang ........................................................ 44 Bab III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................
51 A. Hasil Penelitian ....................................................................... 51 1.
Gambaran Umum Objek Penelitian ................................... 51 2. Data Tenaga Kesehatan RSUD Sunan Kalijaga Demak .. 54 3. Data Pasien di Instalasi Gawat Darurat RSUD Sunan Kalijaga Demak ..............................................................
54 4. Standar Operasional Prosedur (SOP) Instalasi Gawat Darurat RSUD Sunan Kalijaga Demak ...........................
55 5. Hasil Wawancara dengan Narasumber ............................ 62 a. Kepala Ruang IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ......
62 b. Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) ...................
65 6.
Hasil Wawancara dengan Responden.............................. 67 a. Perawat ......................................................................
67 a. Dokter .........................................................................
68
B.
Pembahasan ............................................................................ 70 1.
Pengaturan Tentang Tindakan Medis Yang Dilakukan Oleh Perawat Terhadap Pasien Dalam Keadaan gawat Darurat di RSUD Sunan Kalijaga Demak .......................
70 2. Pelaksanaan Tentang Tindakan Medis Yang Dilakukan
Oleh Perawat Terhadap Pasien Dalam Keadaan gawat Darurat di RSUD Sunan Kalijaga Demak .......................
77 3. Hambatan Dalam Pelaksanaan Melakukan Tindakan Medis Dalam Keadaan Gawat Darurat ............................
84 Bab IV KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................
88 A. Kesimpulan ............................................................................. 89 B.
Saran ....................................................................................... 94 DAFTAR PUSTAKA...................................................................................
96
16.) Masalah apa sajakah yang Bapak/Ibu/saudara alami didalam melaksanankan praktek keperawatan selama di IGD ini?
DOKTER 1.)
Kapan Bapak/ibu/saudara mulai praktek dokter dan apakah sudah sesuai dengan SIP yang dimiliki? 2.)
Berapakah nomor SIP Bapak/Ibu/Saudara? 3.)
Mulai kapan Bapak/Ibu/ saudara bekerja di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ini?
4.) Sudah berapa lama bekerja di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ini?
5.) Apa yang bapak/ibu/saudara apa yang diketahui tentang tindakan medis?
6.) Dalam melakukan pekerjaan sebagai dokter di IGD ini apakah anda bekerja secara individu/tim?
7.) Apakah bapak/ibu/saudara mengetahui bahwa sudah ada peraturan yang mengatur tentang standart pelayanan di IGD?
8.) Apakah pelayanan yang dilakukan di IGD ini sudah sesuai dengan peraturan tersebut?
9.) Apakah ada sosialisasi oleh manajemen/direktur Rumah Sakit terkait dengan SOP pelaksanaan tindakan di IGD?
10.) Apakah ada klasifikasi tentang Pasien gawat darurat di IGD ini?
11.) Apakah didalam melakukan pelayanan kesehatan medis di IGD telah memenuhi hak pasien?
12.) Bagaimana pelaksanaan inform consent dalam menangani pasien dalam keadaan gawat darurat?
13.) Apakah bapak/ibu/saudara pernah melakukan pelimpahan wewenang kepada perawat untuk melakukan tindakan medis terhadap Pasien?
14.) Jika bapak/ibu/saudara pernah melakukan pelimpahan wewenang tersebut, dalam bentuk apakah pelimpahan wewenang tersebut diberikan?
15.) Tindakan medis apa sajakah yang Bapak/Ibu/Saudara berikan dalam pelimpahan wewenang tersebut?
16.) Apakah ada peraturan SOP yang mengatur tentang pelimpahan wewenang dari dokter kepada perawat?
NARASUMBER KEPALA RUANG IGD 1.)
Mulai kapan Bapak/Ibu/ saudara bekerja/ditetapkan sebagai Kepala ruang di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ini? 2.)
Sebelumnya, apakah jabatan sebelumnya dari Bapak/Ibu/Saudara? 3.)
Sudah berapa lama bekerja di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ini? 4.)
Bagaimana prosedur pelayanan yang ada di IGD? 5.)
Bagaimana peran sebagai Kepala Ruang IGD? 6.)
Apa sajakah batasan ruang lingkup sebagai kepala ruang IGD? 7.)
Bagaimana bapak/ibu/saudara dalam melakukan pengawasan di ruang
IGD? 8.)
Apakah ada klasifikasi tentang Pasien gawat darurat di IGD ini? 9.)
Dalam pelayanan di IGD bila terjadi pelimpahan wewenang tindakan medis dari dokter terhadap perawat, apa yang dilakukan oleh Bapak/Ibu/Saudara?
10.) Bagaimana bentuk dan prosedur pemberian pelimpahan wewenang yang biasa diberikan dari dokter kepada Perawat ?
11.) apakah didalamnya Bapak/Ibu/Saudara ikut menjadi penanggung jawab? 12.)
Bagaimana Prosedur pelimpahan wewenang tersebut? 13.)
Apakah dalam pemberian pelimpahan wewenang harus melalui kepala ruang atau langsung melalui Perawat? 14.)
Apakah Bapak/Ibu/Saudara sudah mengetahui tentang peraturan mengenai standar pelayanan di IGD? 15.)
Jika Bapak/Ibu/saudara telah mengetahuinya, apakah ada SOP yang terkait dengan pelayanan di IGD ini sudah sesuai dengan peraturan yang ada? 16.)
Dalam bentuk seperti apakah SOP tersebut dan apakah SOP yang ada sudah mencukupi dalam mengatur tugas/wewenang sebagai kepala ruang
IGD ? 17.)
Apakah sudah pernah dilakukan sosialisasi tentang SOP yang berlaku di
IGD ini?
18.) Apakah hambatan atau dukungan pelaksaan tugas dalam kaitannya dengan pelayanan pasien gawat darurat? DOKTER PENANGGUNG JAWAB PELAYANAN (DPJP) / KEPALA
INSTALASI IGD/ DOKTER SPESIALIS BEDAH 1.)
10.) Dalam bentuk seperti apakah pelimpahan wewenang tersebut diberikan ?
DPJP? 16.)
15.) Bagaimana pelaksanaan SOP tersebut dalam melaksanakan tugas sebagai
14.) Jika Bapak/Ibu/saudara telah mengetahuinya, apakah ada SOP yang terkait dengan pelayanan di IGD ini sudah sesuai dengan peraturan yang ada?
13.) Apakah Bapak/Ibu/Saudara sudah mengetahui tentang peraturan mengenai standar pelayanan di IGD?
12.) Seberapa banyak telah terjadi pelimpahan wewenang tersebut?
11.) Dokumen apa sajakah yang biasa disiapkan terkait dengan pelaksanaan tugas sebagai DPJP dalam pelayanan di IGD?
9.) Bagaimana prosedur pelimpahan wewenang terhadap tindakan medis dari dokter kepada perawat?
Mulai kapan Bapak/Ibu/ saudara bekerja/ditetapkan sebagai DPJP di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ini?
8.) Apakah ada klasifikasi tentang Pasien gawat darurat di IGD ini?
7.) Apa sajakah ruang lingkup tugas sebagai DPJP IGD?
6.) Apa sajakah batasan ruang lingkup sebagai DPJP IGD?
5.) Bagaimana peran sebagai DPJP IGD?
4.) Bagaimana prosedur pelayanan yang ada di IGD?
3.) Selain mejadi DPJP, menjabat sebagai apakah Bapak/Ibu/Saudara?
2.) Sudah berapa lama bekerja di IGD RSUD Sunan Kalijaga Demak ini?
Apakah ada kesulitan/ hambatan dalam pelaksaan tugas tersebut, khususnya dalam keadaan pasien gawat darurat?