139485600 Laporan Pendampingan Eds Sdn Cikalongkulon 1

LAPORAN EVALUASI DIRI SEKOLAH SDN CIKALONGKULON I TAHUN PELAJARAN 2010 – 2011

LEMBAR PENGESAHAN DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN CIANJUR DAN TPS ( TIM PENGEMBANG SEKOLAH ) & TIM EDS ( EVALUASI DIRI SEKOLAH ) SEKOLAH DASAR NEGERI CIKALONGKULON I TELAH MENGESAHKAN DAN MELAKSANAKAN EDS ( EVALUASI DIRI SEKOLAH ) DI SEKOLAH DASAR NEGERI CIKALONGKULON I TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011 PADA TANGGAL , 22 JUNI 2011

Pengawas Bina

Ketua Komite Sekolah

Kepala Sekolah

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Kami Panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Berkat Penyertaian dan pertolongan Nya lah kami dapat melaksanakan EDS ( Evaluasi Diri Sekolah ) di Sekolah Kami dengan baik.

EDS ( Evaluasi Diri Sekolah ) yang dimuat dalam laporan ini hanyalah Merupakan Standar Pendidikan Sekolah SDN Cikalongkulon I yang mengacu pada SNP (Standar Nasional Pendidikan) dan merupakan Hasil Evaluasi TPS Sekolah Dasar Negeri Cikalongkulon I dan Pengawas di Sekolah Kami . Yang bertujuan meningkatkan kemampuan Kepala Sekolah dan TPS Dalam Mengevaluasi diri Sekolah yang di pimpinNya.

Hasil Evaluasi Diri Sekolah ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan,motivasi,materi serta fasilitas pendukung lainnya. Untuk itu melalui kesempatan ini,disampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak/Ibu Widya Iswara LPMP Provinsi Jawa Barat, Selaku Nara Sumber yang telah membantu memberikan Penjelasan dalam pembuatan EDS ini.

2. Bpk. Drs Jamaludin, M.MPd. Selaku Pengawas Bina SDN Cikalongkulon I yang selalu membimbing TIM dalam pelaksanaan EDS ini.

3. Bpk. O. KODIR. Selaku Ketua Komite SDN Cikalongkulon I, telah mengijinkan penilai melaksanakan EDS Di Sekolah ini.

4. Guru-guru SDN Cikalongkulon I yang telah menyediakan kondisi dan fasilitas pelaksanaan penilai , sehingga seluruh kegiatan EDS dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana. sampai pelaporan hasil EDS ini dapat terselesaikan . Dalam Penyusunan

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dan Kementerian Agama (Kemenag) telah menunjukkan komitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia melalui pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP) sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 63 tahun 2009. SPMP mendefinisikan penjaminan mutu sebagai kegiatan sistemik dan terpadu oleh satuan/program pendidikan, penyelenggara satuan/program pendidikan, pemerintah daerah, Pemerintah, dan masyarakat untuk menaikkan tingkat kecerdasan kehidupan bangsa melalui pendidikan.

Pada tataran operasional, penjaminan mutu dilakukan melalui serangkaian proses dan sistem yang saling terkait untuk mengumpulkan, menganalisa, dan melaporkan data mengenai kinerja dan mutu dari tenaga kependidikan, program dan lembaga. Proses penjaminan mutu mengindentifikasi bidang-bidang pencapaian dan prioritas untuk perbaikan, menyediakan data untuk pembuatan keputusan berbasis bukti dan membantu membangun budaya perbaikan yang berkelanjutan. Pencapaian mutu pendidikan dikaji berdasarkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP).

Sekolah/Madrasah adalah pelaku utama dalam proses penjaminan dan peningkatan mutu pendidikan di tingkat satuan pendidikan. Salah satu alat untuk mengkaji kemajuan peningkatan mutu sekolah secara komprehensif yang berbasis Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP) adalah Evaluasi Diri Sekolah dan Madrasah (EDS/M). EDS/M sebagai salah satu komponen SPMP diharapkan dapat membangun semangat dan kultur penjaminan dan peningkatan mutu secara berkelanjutan.

C. Tujuan

Tujuan utama Evaluasi Diri Sekolah dan Madrasah (EDS/M) adalah:

1. Sekolah menilai kinerjanya berdasarkan SPM dan SNP.

2. Sekolah mengetahui tahapan pengembangan dalam pencapaian SPM dan SNP sebagai dasar peningkatan mutu pendidikan yang bermuara pada peningkatan mutu peserta didik.

3. Sekolah dapat menyusun Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) atau Rencana Kegiatan Sekolah (RKS) sesuai kebutuhan nyata menuju ketercapaian implementasi SPM dan SNP.

D. Sistematika

Permusan dan pelaksanaan EDS disusun berdasarkan sistematika sebagai berikut :

1. Menjelaskan visi, misi dan tujuan sekolah ;

2. Memaparkan pofil sekolah Mengolah data pelaksanaan EDS yang terdiri dari kelemahan, kekurangan, tingkat pengembangan dan

rekomendasi dari setiap indikator pada delapan standar pendidikan.

Profil SD Negeri Cikalongkulon I

1. Identitas Sekolah

TINGKAT SEKOLAH : SEKOLAH DASAR STATUS

: NEGERI. AKREDITASI A TAHUN 2008

TAHUN PENDIRIAN : 1911 ALAMAT

: JL. KAUM TENGAH DESA SUKAGALIH

KEC. CIKALONGKULON KAB.CIANJUR – JAWA BARAT. 43291

: sdncikalongkulon@yahoo.co.id

2. Data Guru dan Kepala Sekolah SD Negeri Cikalongkulon 1

Kepala Sekolah

: D A L R O J I, SPd.SD

Guru kelas VI

: Iis Rohmawati, SPd

Guru Kelas V

: Eni Sukaesih, AM.Pd

Guru Kelas IV

: Ruli Bakhtiar R.S

Guru Kelas III

: Neni Nuraeni, SPd.SD

Guru Kelas III B

: Silvi Iriyanti, AMa.Pd

Guru Kelas II

: Hj. Heryani, SPd.SD

Guru Kelas II B

: Rosma Wulandari, SPd

Guru Kelas I

: Ani Nuryani, AM.Pd

Guru Kelas I B

: Enur N Gunawan

4. Visi dan Misi SDN CIKALONGKULON I

Visi

 Terbentuknya watak dan karakter siswa yang cerdas, terampil, mandiri menguasai IPTEK & IMTAQ

Misi

1. Meningkatkan profesional guru dalam kemampuan, keterampilan dan bersikap

2. Menempatkan nilai – nilai agama & bernegara dalam kehidupan sehari – hari

3. Meningkatkan pelayanan terhadap siswa dalam pembelajaran secara interaktif, aspiratif, menyenangkan agar siswa menjadi aktif, kreatif & mandiri

4. Meningkatkan kegiatan pengembangan diri melalui kegiatan ektrakulkuler

5. Meningkatkan daya dukung sarana prasarana yang mendukung pembelajaran

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN CIANJUR PUSAT PEMBINAAN PENDIDIKAN TK / SD KEC. CIKALONGKULON SEKOLAH DASAR NEGERI CIKALONGKULON I

Jl. Kaum Tengah Telp. (0263)318373 Kec. Cikalongkulon – Cianjur (43291)

KEPUTUSAN KEPALA SD NEGERI CIKALONGKULON I NOMOR : 421.1/001/SK/SD-01/VI/2011

TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENGEMBANG SEKOLAH PROGRAM EVALUASI DIRI SEKOLAH TAHUN 2011

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kepala SD Negeri Cikalongkulon I Menimbang :

1. Bahwa penjaminan mutu pendidikan dilaksanakan melalui suatu sitem yang terarah, terpadu,komprehensif, dan berkelanjutan.

2. Bahwa system penjaminan mutu pendidikan adalah kegiatan sistemik dan terpadu oleh satuan atau program pendidikan, penyelenggara satuan atau program pendidikan, pemerintah daerah, pemerintah, dan masyarakat untuk menaikkan tingkat kecerdasan kehidupan bangsa melalui pendidikan.

3. Bahwa salah satu komponen sistem penjaminan mutu pendidikan adalah melakukan kegiatan evaluasi diri sekolah secara internal untuk mengukur kinerja sekolah.

4. Sehubungan dengan poin 1 s.d. 3, maka untuk melaksanakan evaluasi diri sekolah, perlu dibentuk sebuah tim pengembang sekolah yang terdiri atas kepala Sekolah, Unsur Guru, Unsur Komite Sekolah, wakil Orang Tua Siswa, dan Pengawas Sekolah.

Mengingat : 1. Undang – undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang – Undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 4. Permendiknas RI Nomor 63 Tahun 2009 tentang system Penjaminan Mutu Pendidikan. 5. Permendiknas RI Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal.

Memperhatikan : Hasil keputusan rapat dinas sekolah tanggal 22 Juni 2011

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan Kepala SDN Cikalongkulon I tentang Pembentukan Tim Pengembangan Sekolah dalam Program Kegiatan Evaluasi Diri Sekolah SDN Cikalongkulon I Tahun 2011.

Pertama : Susunan dan personalia Tim Pengembang Sekolah program kegiatan Evaluasi Diri Sekolah SDN Cikalongkulon I tercantum dalam lampiran keputusan ini.

Lampiran Keputusan Kepala Sekolah SDN Cikalongkulon I Nomor 421.1/001/SK/SD-01/VI/2011 Tanggal 22 Juni 2011

SUSUNAN DAN PERSONALIA TIM PENGEMBANG SEKOLAH PROGRAM EVALUASI DIRI SEKOLAH SD NEGERI CIKALONGKULON I TAHUN 2011

1. Penasehat : Kepala Pusat Pembinaan Pendidikan TK/SD Kec. Cikalongkulon

2. Pendamping : Pengawas Bina ( Pengawas Pusbindik TK/SD Cikalongkulon )

3. Penanggung Jawab

: D a l r o j i, S.Pd.SD ( Kepala Sekolah )

4. Ketua

: Iis Rohmawati, SPd ( Guru )

5. Wakil Ketua

: O. KODIR ( Ketua Komite )

6. Sekretaris

: Ruli Bakhtiar R.S ( Operator )

7. Wakil Sekretaris : Ririn Nurdayanti, ( wakil orangtua Siswa/tokoh Masyarakat )

8. Sub TPS

a. Penanggung jawab Standar Isi : Eni Sukaesih, A.Ma.Pd

b. Penanggung jawab Standar Proses : Silvi Iriyanti, A.Ma.Pd

d. Penanggung jawab Standar Kelulusan : Enur N Gunawan, A.Ma.Pd

e. Penanggung jawab Standar Pendidik & Kependidikan : A n e m, S.Pd

f. Penanggung jawab Standar Sarana & Prasarana : Hj. Heryani, S.Pd

g. Penanggung jawab Standar Pengelola : Risma Wulandari, S.Pd

h. Penanggung jawab Standar Pembiayaan : Neni Nuraeni, S.Pd.SD

i. Penanggung jawab Standar Penilaian : Ani Nuryani, A.Ma.Pd

LAPORAN *) EVALUASI DIRI SEKOLAH

(EDS)

*) atau madrasah

Nama Sekolah

: SD NEGERI CIKALONGKULON 1

Alamat

: JL. KAUM TENGEH SUKAGALIH Kecamatan

CIKALONG KULON KAB. CIANJUR JAWA BARAT

1. STANDAR ISI

Komponen

Indikator

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP.

1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.

1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa.

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan 1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk

pribadi peserta didik

memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

1. ISI

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP. Bukti-bukti fisik:

a.Buku/dokumen I KTSP, uraian program sekolah b.Buku/dokumen II KTSP, siabus dan RPP c.Daftar hadir penyusunan KTSP d.Notula rapat e.Berita acara penyusunan KTSP

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - Penyusunan Kurikulum Sekolah Kami menggunakan panduan penyusun kurikulum dari BNSP - Kurikulum Kami memuat 9 mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri - Pengembangan kurikulum sekolah kami menggunakan 7 prinsip pengembangan KTSP - Pembelajaran dikelas rendah Sekolah kami menggunakan pendekatan tematik - Kurikulum Kami memuat 5 kelompok mata pelajaran - Dokumen kurikulum sekolah kami disahkan oleh Dinas pendidikan sebelum diberlakukan

KELEMAHAN - Sekolah kami belum mempunyai TPK yang terorganisir - Sekolah kami perlu merefisi secara countinu dan menyeluruh ( 1 tahun sekali ) - Sekolah kami belum di sosialisasikan ke warga sekolah

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi: - Sekolah kami perlu membentukan TPK yang terorganisir dengan SK Kepala Sekolah - Sekolah kami perlu merefisi secara countinu dan menyeluruh ( 1 tahun sekali ) - Sekolah kami belum di sosialisasikan ke warga sekolah - Sekolah kami perlu bimbingan dalam mengembangkan kurikulum agar sesuai dengan panduan BSNP - Sekolah kami perlu mensosialisasikan kurikulum terhadap warga sekolah

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.

Bukti-bukti fisik:

- a.Dokumen Buku I - b.Dokumen Buku II

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - Kurikulum sekolah kami mencantumkan muatan lokal yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan daerah, kebutuhan sosial masyarakat, dan budaya seperti B. Sunda dan Penca silat,serta kebutuhan pembelajaran seperti B,Inggris

Kelemahan - Guru di Sekolah kami baru 63% menyusun kurikulum berdasarkan kebutuhan pada siswa - Guru di Sekolah kami baru37% menyusun kurikulum yang mempertimbangkan isu keanekaragaman budaya

Tahapan Pengembangan : 2 Rekomendasi:

Sekolah kami perlu menyusun kurikulum berikut perangkatnya ( silabus dan RPP ) untuk muatan lokal

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa. Bukti-bukti fisik:

- Dokumen 1 KTSP - Program tahunan dan semester - Jadwal pelajaran

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan Kurikulum sekolah memuat 11 Mata pelajaran, Muatan Lokal dan Pengembangan diri Alokasi waktu satu jam pelajaran adalah 35 menit Minggu efektif dalam satu tahun (2 semester) adalah 37 minggu. Kurikulum memuat rencana program remedial dan pengayaan terhadap peserta didik

Kelemahan - Sekolah kami sudah melaksanakan pengayaan, perbaikan dan percepatan namun belum termuat dalam KTSP

Tahapan Pengembangan : 4

Rekomendasi: Penambahan jadwal pengayaan dan jadwal remedial harus disesuaikan dengan waktu yang ada. Memaksimalkan minggu efektif agar bisa menghasilkan produk yang maksimal.

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik

1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik. Bukti-bukti fisik:

· Buku Bimbingan siswa - Buku konseling - Buku kejadian siswa

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan -Sekolah melaksanakan bimbingan konseling ( belajar, pribadi, sosial, sosial, dan karir) bagi semua siswa -Sekolah melayani siswa dalam menghadapi kesulitan belajar -Sekolah menangani siswa yang hiper aktif

Kelemahan - Sekolah kakmi belum memiliki program bimbingan konseling mulai dari perencanaan, pelaksanaan evaluasi dan tindak lanjut

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi: Sekolah kakmi perlu menyusun program bimbingan konseling mulai dari perencanaan, pelaksanaan evaluasi dan tindak lanjut

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik

1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik. Bukti-bukti fisik:

- Rencana program ekstrakurikuler, evaluasi dan rencana tindak lanjut. - Jadwal ekstrakulikuler - Foto kegiatan ekstrakurikuler - Daftar hadir ekstrakurikuler - Ringkasan materi

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN Sekolah melaksanakan bimbingan dengan mencari minat dan bakat siswa seperti : - Pembinaan olah raga, paskibra, Pramuka ( untuk siswa putra ) - Degungan, dan Jaipongan ( untuk siswa putri ) - Pembiasaan rutin Nasyidul islami ( Semua siswa ) - Siswa melaksanakan latihan sesuai jadwal yang telah diatur dalam program kerja. - Mengevaluasi segala kegiatan yang telah dilaksanakan dan dibuat rencana tindak lanjut

KELEMAHAN - Sekolah kami dalam melaksanakan bimbingan seperti di atas masih belum terprogram

Tahapan Pengembangan : 4

Rekomendasi: - Sekolah memerlukan pengembangan kegiatan ekstrakurikuler agar peserta didik dapat berkembang secara maksimal - Sekolah kami dalam melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler masih belum terprogram

2. STANDAR PROSES

Komponen

Indikator

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar

2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar

Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.

2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau

berkelompok.

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan

2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada

sesuai dengan kebutuhan peserta didik

prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran. 2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan

sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.

2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan

2.3.1. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi,

digunakan secara tepat

dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode

2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana

yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif,

pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan

menantang dan memotivasi peserta didik

menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. 2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan

2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap

secara berkala dan berkelanjutan

tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.

2. PROSES

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar

2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP. Bukti-bukti fisik:

Dokumen 2 KTSP Silabus

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan

1. Semua guru sudah memiliki silabus dan dikembangkan mengacu pada pedoman berdasarkan : - Standar Isi (SI) - Standar Kompetensi Lulusan (SKL) - Panduan penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Kelemahan

1. Sekolah kami tidak mempunyai silabus mulok 2 ( Pencak Silat )

2. Sebagian silabus di sekolah kami masih ada hasil mengadopsi seperti silabus B. Inggris

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi:

1. Sekolah kami perlu menyusun silabus mulok 2 ( Pencak Silat ), melalui peran serta KKG

2. Sekolah kami perlu merivew silabus setiap tahun di sesuaikan dengan perkembangan pendidikan

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar

2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok. Bukti-bukti fisik:

- Dokumen II KTSP - Notula rapat - Daftar hadir - Silabus hasil refisi

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - 100 % Sekolah kami menyusun pengembangan silabus secara berkelompok di KKG

KELEMAHAN - Pengembangan silabus di sekolah kami belum di susun secara mandiri - Pengembangan silabus di sekolah kami perlu di dampingi pengawas bina ( nara sumber )

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: - Penyusunan silabus di sekolah kami perlu bimbingan dan arahan dari pengawas bina - Penyusunan dan pengembangan silabus di sekolah kami perlu di kaji secara mandiri

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran. Bukti-bukti fisik:

RPP setiap mata pelajaran

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN

1. Sebagian guru di sekolah kami sudah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP yang disiapkan

2. Sebagian guru kami sudah melaksanakan pengelolaan kelas secara efektif dlm Kegiatan Pembelajaran

3. 100% RPP permen diknas 2007

KELEMAHAN Adanya perubahan - perubahan komponen dalam RPP

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi: Sekolah melaksanakan IHT penyusunan RPP Berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran dan perlu mereview secara berkala

2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.

Bukti-bukti fisik: Dokumen II ( RPP, Silabus )

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN guru kami dalam menyusun RPP kurang memperhatikan - Kemampuan awal - Tahap intelektual

KELEMAHAN - guru kami dalam menyusun RPP kurang memperhatikan perbedaan Jender, karakteristik, Kebutuhan khusus pada siswa

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi:

1. Sekolah mengundang pengawas pembina untuk melakukan pembinaan tentang implementasi pengembangan SBM

2. Sekolah perlu mendatangkan tenaga khusus untuk siswa yang berkebutuhan khusus

2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat

2.3.1. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.

Bukti-bukti fisik: - perpustakaan - LKS - Daftar kunjungan siswa - Kartu kunjungan - Buku pinjaman

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - Sebagian siswa di sekolah kami sudah dapat mengakses buku panduan selain buku pelajaran yang ada - Sebagian besar siswa memanfaatkan perpustakaan - Sudah dibuatkan jadwal kunjungan siswa ke perpustakaan

KELEMAHAN - Kurangnya minat baca untuk sebagian siswa - Kurangnya pemanffaatan lingkungan sebagai sumber belajar - Siswa belum bisa sepenuhnya mengakses sumber belajar melalui IT

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi: - Guru selalu memberikan arahan / motivasi untuk selalu menggunakan sumber belajar lain yang ada dilingkungan setempat dan yang d sediakan d perpustakaan - Sekolah berusaha meningkatkan minat baca siswa - Sekolah berusaha mempasilitasi siswa untuk dapat mengakses sumber belajar melalui IT - Pemerintah daerah dapat mempasilitasi pengadaan perangkat komputer di sekolah agar siswa dapat mengakses sumber belajar melalui IT

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik

2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.

Bukti-bukti fisik:

1. RPP

2. Hasil supervise klinis yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas

3. LKS

4. Model pembelajaran sederhana

5. Hasil karya siswa

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan

1. 100% Pelaksanaan pembelajaran sudah mencakup kegiatan pendahuluan, inti dan penutup

2. 75% Guru di sekolah kami sudah menggunakan metoda PAIKEM

3. 100 % guru memberikan respon positif terhadap pendapat siswa dan selalu menciptakan hubungan baik dengan siswa.

Kelemahan

1. 25% Guru di sekolah kami sudah menggunakan metoda PAIKEM

2. Guru di sekolah kami belum bisa memberikan jam tambahan diluar jam sekolah

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: - Sekolah kami perlu bimbingan pengembangan dan pembuatan RPP dan implementasinya supaya guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan lebih baik - Sekolah mempasilitasi guru untuk mengikuti bintek mengenai berbagai model pembelajaran - Pemerintah daerah mempasilitasi guru untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan dalam menerapkan berbagai model pembelajaran dalam bentuk pelatihan

2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik

2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi. Bukti-bukti fisik:

1. RPP yang dibuat guru.

2. melaksanakan proses pembelajaran dengan melakukan eksplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi

3. Tropi juara beserta piagam

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN

1. 47 % guru kami baru melakukan eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi kepada siswa di sekolah kami

2. Mengikut sertakan siswa dalam porseni tingkat Kecamatan dan tingkat Kabupaten

3. Mempasilitasi peserta didik dalam melakukan percobaan dengan materi sederhana seperti KIT, IPA kegiatan ekplorasi

KELEMAHAN - Hanya sebagian siswa yang di ikut sertakan guru dalam kegiatan porseni

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi:

1. Sekolah kami perlu mengadakan pembinaan kepada guru-guru untuk dapat menggukan metode interaktif dalam proses pembelajaran.

2. Sekolah kami perlu bimbingan dari pihak terkait dalam hal ini mengenai metode pembelajaran yang interaktif

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan

2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

Bukti-bukti fisik: - RPP Silabus - Kisi-kisi Soal - KKM - Naskah Soal - Kunci Jawaban - portopolio siswa

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - RPP sudah sesuai dengan acuan BSNP namun jarang di kaji ulang setiap tahunnya - Semua guru memiliki silabus sesuai dengan standar BSNP tapi jarang di kaji ulang setiap tahunnya - Semua guru melaksanakan perencanaan penilaian secara berkala namun hanya sebagian guru yang mereviu untuk di jadikan acuan untuk kemajuan hasil belajar siswa

Kelemahan - Baru sebagian guru yang melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan RPP dan metode pembelajaran yang interaktif, inspiratif dan menyenangkan. - Sekolah melaporkan sebagian hasil penilaian mata pelajaran kepada orang tua siswa

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi:

1. Sekolah perlu melaksanakan sepervisi dan evaluasi pada tiap tahap proses pembelajaran

2. Sekolah mengadakan rapat koordinasi semua guru untuk menyamakan persepsi dan proses pembelajaran agar sesuai dengan acuan

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan

2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas. Bukti-bukti fisik:

1. SK dan jadwal mengajar untuk guru

2. Revisi 1 tahun pembuatan Kurikulum Sekolah

3. Hasil pengembangan diri dan bukti evaluasinya

4. Silabus setiap mata pelajaran

5. Program Pembelajaran Semester

6. Program Pembelajaran satu tahun

7. RPP

8. Bahan ajar

9. Sarana Belajar

10. Lingkungan belajar

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - Kepala seklah melakukan siperfisi dan evaluasi pembelajaran secara insiden - Pengawas melakukan superfisi dan evaluasi 1 kali dalam sebulan - Ada penghargaan bagi yang kinerjanya baik

KELEMAHAN - Sekolah kami belum semuanya melaksanakan program supervisi

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi:

1. Perlu adanya pengkajian dari hasil pembuatan KTSP, silabus dan RPP

2. Peningkatan kemampuan guru dalam pembalajaran yang lebih interaktif, inspiratif untuk memotivasi peserta didik.

3. Perlu meningkatkan nilai siswa dengan sistem pembelajaran yang didukung oleh sarana dan prasarana.

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Komponen

Indikator

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang

3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam

diharapkan

mencapai target yang ditetapkan SKL.

3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri.

3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh

3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik.

mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup.

3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.

3. KOMPETENSI LULUSAN

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL. Bukti-bukti fisik:

- Rekapitulasi hasil ujian nasional - Buku induk - Data penelusuran lulusan - KKM - SKHU - Dokumen kelulusan - RPP - Rekap nilai dari kela 1 sampai dengan kelas 6

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN

1. 90 % Hasil belajar siswa mencapai target yang ditetapkan pada KKM untuk seluruh mata pelajaran dari seluruh tingkat

2. 100 % siswa lulus dalam ujian nasional dengan rata-rata nilai ujian 7.50 dan melebihi standar ketuntasan belajar nasional pada seluruh mata pelajaran

3. Prestasi akademik siswa mengalami kemajuan dari tahun ke tahun ditandai dengan diterimanya lulusan di sekolah lanjutan pertama negeri

KELEMAHAN Tidak terpogram langkah - langkah untuk meningkatkan nilai hasil untuk tahun berikutnya

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi:

Sekolah perlu untuk melakukan penguatan motivasi siswa untuk lebih percaya diri dan memiliki kompetensi serta harapan yang tinggi dalam berprestasi melalui proses kbm

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri. Bukti-bukti fisik:

· Daftar Nilai Siswa · RPP · Hasil Kerja Siswa - Daftar kunjungan perpustakaan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - 90% didik memperoleh pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk mencari informasi/pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber belajar dan - 75% Peserta didik dapat memanfaatkan perpustakaan yang ada -

KELEMAHAN - 40 % kegiatan belajar melibatkan peserta didik dengan analisis dan pemecahan masalah-masalah kompleks. - 25 % Peserta didik yang dapat memanfaatkan perpustakaan yang ada

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi:

Sekolah kami perlu diadakan pelatihan penyusunan tugas - tugas yang bervariasi agar peserta didik semakin menjadi lebih mandiri

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi. Bukti-bukti fisik:

· Program BK · Buku Kasus · Dokumen I · Jadwal - Daftar hadir ekstrakulikuler

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan · Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk menumbuhkan dan mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab melalui kegiatan ekskul · Siswa memperoleh pengalaman belajar yang mampu memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab melalui kegiatan ekskul · Siswa memperoleh pengalaman mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya melalui kegiatan ekskul dan perlombaan porseni di tingkat kecamatan dan kabupaten

Kelemahan 45% Peserta didik di sekolah kami yang memperlihatkan motivasi belajar dan yang mempunyai rasa percaya diri

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi:

- Sekolah perlu untuk terus memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan ekskul serta terus membiasakan siswa untuk mengungkapkan pendapat dengan santun dan jelas

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik. Bukti-bukti fisik:

Rpp ( PPkn,IPS ) Nilai kpribadian Jadwal Tata tertib Piagam & piala

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - Sekolah melaksanakan upacara bendera setiap hari senin - Sekolah kami menerapkan disiplin bagi semua warga sekolah - Sekolah kami selalu mengadakan perayaan hari besar agama - Sekolah kami beberapa kali mendapat kejuaraan dalam mengikuti lomba-lomba tingkat kabupaten, provensi

Kelemahan Sekolah kami belum memiliki penjadwalan yang di khususkan di luar jam pelajaran untuk mengembangkan kepribadian peserta didik

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi:

- Sekolah perlu untuk membina siswa untuk terjun langsung dalam kegiatan riil yang melibatkan siswa dalam masyarakat agar lebih membangun kepribadian dalam ruang lingkup yang lebih luas

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup. Bukti-bukti fisik:

· Piala dan piagam kejuaraan · Sertifikat · Jadwal kegiatan Perpustakaan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - Sekolah kami melaksanakan pengembangan ktrampilan hidup bagi peserta didik - Sekolah kami melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial - Sekolah kami melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan - Sekolah kami melaksanakan bimbingan

Kelemahan Sekolah kami belum optimal dalam penggunaan perpustakaan Dalam melaksanakan kegiatan Rohani ( Shalat ) sekolah kami belum bisa melaksanakan di lokasi sekolah karena belum memiliki mesjid

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi: - Sekolah perlu untuk membina potensi dan minat peserta didik untuk dapat bisa mengembangkan keterampilan yang sdh ada maupun yang belum nampak - Sekolah perlu memerlukan fasilitas rumah ibadah ( Mesjid / Musola )

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima. Bukti-bukti fisik:

· Piala · Piagam Kejuaraan · Jadwal kegiatan · Rpp ( Agama,PPKn ) · Lingkungan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan

1. Semua siswa berprilaku sesuai dengan norma yang berlaku dan menerapkan ajaran agama dalam kehidupan secara konsisten

2. Dengan mewajibkan berpakaian busana muslim setiap hari jum'at

Kelemahan Sekolah tidak mempunyai fasilitas khusus kegiatan rohani seperti mesjid

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: Sekolah kami harus meningkatkan terus tentang pemahaman - pemahaman nilai - nilai agama dan budaya

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Komponen

Indikator

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan

4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar.

sudah memadai

4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah

4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar

memadai

4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah

4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar

memadai

4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar

4. PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar. Bukti-bukti fisik:

- Daftar 1 - SK Mengajar - Ijazah - File guru

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - Jumlah tenaga pendidik di sekolah kami terdiri dari 11 orang termasuk 2 guru mata pelajaran - 7 orang tenaga pendidik di sekolah kami PNS

Kelemahan - Jumlah tenaga pendidik di sekolah kami tidak sama dengan jumlah rombel yang ada yakni 10 rombel - Sekolah kami memerlukan tenagan pendidik khusus untuk peserta didik yang berkebutuhan khusus

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi: sekolah kami perlu penambahan pendidik agar sesuai dengan standar yang di tentukan

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar. Bukti-bukti fisik:

SK Tenaga Kependidikan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan Sekolah kami memiliki 2 orang tenaga kependidikan terdiri dari 1 orang pesuruh sekolah non PNS dan Perpustakawati 1 orang

Kelemahan Sekolah kami tidak memiliki tenaga kependidikan yang di khususkan sebagai TU

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi: sekolah kami perlu menambah tenaga kependidikan seperti - Tenaga khusus bagian Tata Usaha (TU) - Penjaga Sekolah PNS

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar. Bukti-bukti fisik:

- SK Kepala Sekolah - Profil sekolah - Ijazah - Sertifikat

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan - Kepala sekolah S1 bersertifikat - 70% (7 orang) guru di sekolah kami sudah S1 dan 1 orang yang sudah bersertifikat - 25% (3 orang) ijazah D2 sedang melanjutkan S1

Kelemahan - 5% (1 orang) Ijazah SLTA sedang melanjutkan S1

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi:

- Sekolah memberikan dukungan bagi pendidik yang sedang melanjutkan S1 di sekolah kami agar memiliki kualifikasi pendidikan yang sesuai - Pemerintah daerah dapat memfasilitasi kepada guru untuk mencapai pendidikan yang lebih tinggi (minimal S1)

4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar. Bukti-bukti fisik:

- SK tenaga kependidikan - Ijazah

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Kekuatan Satu orang pustakawan di sekolah kami berijazah D1

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi: Sekolah kami memerlukan tenaga kependidikan yang memenuhi kualifikasi yang sesuai

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar. Bukti-bukti fisik:

- SK tenaga pendidik - Ijazah pendidik - Sertifikat pendidik - Sertrifikat pelatihan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN

1. Kepala sekolah sudah bersertifikat pendidik

2. Kepala Sekolah telah memenuhi standar kompetensi

KELEMAHAN

1. Sebagian guru masih ada yang di perbantukan kedalam tenaga kependidikan

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: sekolah kami seharusnya tidak melibatkan guru untuk tugas tenaga kependidikan

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar Bukti-bukti fisik:

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi:

1. Sekolah kami memerlukan tenaga kependidikan

2. Sekolah kami memerlukan Laboratorium IPA dan tenaga laboratorium yang berkualitas tinggi bagi semua peserta didik

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

Komponen

Indikator

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.

5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar.

5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar

5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus.

5. SARANA DAN PRASARANA

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya. Bukti-bukti fisik:

luas lahan 1. 240.5 m2 Ruang Kelas Ruang Guru Ruang Perpustakaan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN

1 ruang perpus 56m2, 1 ruang gudang 6 m2, wc 28 m2, koridor dgn pencahayaan, tempat bermain olah raga 450 m2 . dan 6 ruangan untuk kelas masing - masing adalah 56 m2 dan halaman sekeliling lingkungan sekolah kami 322 m2 KELEMAHAN Ruang Kepsek, ruang komputer (TU) , dan ruang Guru berada dalam satu ruangan yang berukuran 42 m2

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: 1.Sekolah kami perlu penambahan ruangan sesuai dengan SPM 22,8 m2 Rasio minimum luas lahan terhadap peserta didik( m2 / pesertadidik )

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar. Bukti-bukti fisik:

1. Ada 10 rombel dengan jumlah siswa 318 siswa

2. 6 Ruang Kelas

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN Jumlah rombel 6 dengan kapasitas kelas masing - masing sebanyak 30 siswa KELEMAHAN Kapasitas kelas tidak memenuhi jumlah peserta didik per kelas maksimal 28 orang Jumlah rombel yang ada 10 tidak sesuai dengan ruangan yang ada (6 kelas)

Tahapan Pengembangan : 4

Rekomendasi: Sekolah kami memerlukan penambahan jumlah ruangan supaya sesuai dengan rasio minimum luas lantai. Jadi sekolah membutuhkan 4 RKB dan sekolah kami perlu memperhatikan jumlah kuota dalam per rombel

5.1. Sarana sekolah sudah memadai

5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran. Bukti-bukti fisik:

Papan tulis Buku teks Buku pengayaan Buku referensi Perpustakaan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN Jumlah papan tulis sesuai dengan rombel Jumlah Buku teks cukup untuk satu siswa satu buku sesuai dengan rasio minimum. Sementara guru di sekolah kami meningkatkan terus daya minat membaca agar siswa sepenuhnya memiliki kesadaran dalam memanfaatkan perpustakaan, dan lingkungan sebagai sumber belajar Beberapa mata pelajaran disekolah kami telah memiliki alat peraga KELEMAHAN Sekolah belum mempunyai alat peraga dan lab IPA

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi:

Menambah dan melengkapai alat dan sumber belajar. Mengadakan kegiatan pembinaan dan motifasi terhadap guru dan siswa dalam memanfaatkan sumber belajar agar semakin tumbuh minat baca pada guru dan siswa

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar. Bukti-bukti fisik:

Program pemeliharaan Program 5K Anggaran pemeliharaan masuk RAPBS

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - Sekolah kami memiliki program pemeliharan / peruatan ringan sarana prasarana sekolah setiap tahunnya Pembiayaan diambil dari dana BOS dan BOSDA Melakukan program 5K (keamanan, kebersihan,ketertiban,keindahan, kekeluargaan) KELEMAHAN Keterbatasan lahan sekolah

Tahapan Pengembangan : 4

Rekomendasi: Melaksanakan, memaksimalkan, dan mempertahankan etos budaya sadar yang ada di sekolah.

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus. Bukti-bukti fisik:

1. Program Pemeliharaan bangunan dilakukan setiap 1 tahun sekali berupa pengecatan dan Program 5 K

2. Kondisi bangunan baik dan bersih,tempat sampah cukup, memiliki TPAS dan transfortasi umum mudah di jankau

3. Halaman yang luas yang di kelilingi benteng srta pintu gerbang masuk

4. Laporan BOS

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN Sekolah memiliki program perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana, minimum jangka 5 tahun. Sekolah melaksanakan perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana pada kurun waktu 5 tahun terakhir. Jalan menuju sekolah mudah diakses karena lokasi di pusat kecamatan dan mudah dijangkau dengan transportasi umum. Kondisi bangunan baik dan terpelihara dengan baik Sekolah dalam keadaan bersih dan memiliki pembuangan akhir KELEMAHAN Sekolah belum memiliki bangunan khusus untuk peserta didik yang berkebutuhan khusus

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi:

- Melaksanakan dan memaksimalkan program kemanan, kenyamanan program sekolah berwawasan lingkungan, agar sekolah menjadi lebih bersih, tertib, indah, sehat, rindang dan memiliki sirkulasi udara yang lebih baik - Sekolah kami perlu permintaan dari orang tua siswa mengenai bangunan yang aman dan nyaman melalui saran -saran dari para orang tua siswa

6. STANDAR PENGELOLAAN

Komponen

Indikator

6.1. Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim

6.1.1. Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah

dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang

dan pemangku kepentingan.

jelas dan diketahui oleh semua pihak

6.1.2. Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi,

keterbukaan, dan akuntabilitas.

6.2. Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan

6.2.1. Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk

perbaikan berkelanjutan

peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.

6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja

6.3.1. Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran

Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil

sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah (renstra)

belajar

6.3.2. Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar

6.3.3. Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri dengan memfokuskan pada peningkatan hasil belajar

6.4. Pengumpulan dan penggunaan data yang handal

6.4.1. Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif,

dan valid

efisien dan dapat dipertanggungjawabkan 6.4.2. Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses

6.5. Pemberian dukungan dan kesempatan

6.5.1. Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan

pengembangan profesi bagi para pendidik dan

dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan

tenaga kependidikan

6.5.2. Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan

standar nasional

6.6. Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan

6.6.1. Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan

sekolah

nonakademis. 6.6.2. Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan

nonakademis.

6. PENGELOLAAN

6.1. Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak

6.1.1. Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan. Bukti-bukti fisik:

- Rapat kerja sekolah - Undangan rapat - Daftar hadir - Notula rapat

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - Visi sekolah dirumuskan dan ditetapkan berdasarkan hasil musyawarah yang melibatkan Kepala Sekolah, Dewan guru, dan komite sekolah - Misi Sekolah disusun dan ditetapkan berdasarkan rapat dewan pendidik yang dipimpin kepala Sekolah - Visi dan Misi belum disosialisasikan dan belum secara berkala ditinjau dan dirumuskan kembali sesuai dengan perkembangan KELEMAHAN Visi Misi Sekolah tidak di pangpang di area Sekolah

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: - Sekolah memerlukan kegiatan peninjauan kembali dan pengembangan visi dan misi sesuai perkembangan dan tantangan di masyarakat. - Sekolah memerlukan kegiatan sosialisasi terhadap warga sekolah, orang tua siswa dan masyarakat secara berkala.

6.1. Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak

6.1.2. Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. Bukti-bukti fisik:

·Renstra ·RKS ·Kalender Sekolah ·RAPBS/ RKAS -Natulen Rapat

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN - Sekolah kami mendorong kemandirian dan ketrampilan dengan semua pihak dalam menyusun RKAS - RKAS Sekolah kami sebelum diberlakukan divalidasi oleh TIM Dinas Pendidikan Kabupaten - RKAS kami disusun secara akuntabel dan kolaboratif dan partisifasif stokholder sekolah secara tahunan - RKAS Sekolah kami terbuka dibaca umum dengan di tempatkan di papan informasi BOS/BOSDA sekolah KELEMAHAN - Sekolah kami belum optimal melibatkan orang tua wali murid dalam penyusunan RKAS

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: - Sekolah membutuhkan kegiatan untuk mensosialisasikan Rencan Kerja terhadap dewan pendidik dan Komite Seklah sehingga disetujui oleh seuruh dewan Pendidik sebelum disahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

6.2. Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan

6.2.1. Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.

Bukti-bukti fisik: - RKS - Rencana Kerja 4 Tahun - Rencana Kerja Tahunan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN Sekolah Kami telah memiliki RKS / RKAS Sekolah kami memiliki Visi dan Misi sekolah dalam bentuk Renstra

Tahapan Pengembangan : 2

Rekomendasi: Renstra sekolah kami perlu di Update secara berkala

6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar

6.3.1. Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah (renstra)

Bukti-bukti fisik: - RKAS - Rencana Kerja jangka menengah - Rencana kerja Tahunan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Rencana kerja tahunan sudah tercantum dalam RKAS dan dilaksanakan berdasarkan rencana kerja jangka menengah

Tahapan Pengembangan : 3

Rekomendasi: - Rencana Kerja tahunan perlu dikembangkan dan disosialisasikan kepada semua pemangku kepentingan

6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar

6.3.2. Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar.

Bukti-bukti fisik: - Instrumen EDS - UTS, UAS, UKK SK TPS

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

Evaluasi diri Sekolah baru dilaksanakan Sekolah kami memiliki Tim TPS

Tahapan Pengembangan : 1

Rekomendasi: Sekolah harus melakukan Evaluasi Diri Sekolah secara berkala dan berkelanjutan

6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar

6.3.3. Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri dengan memfokuskan pada peningkatan hasil belajar.

Bukti-bukti fisik: - KKM - Program remedial - Program pengayaan

Deskripsi ringkasan indikator berdasarkan bukti fisik:

KEKUATAN Sekolah sudah menetapkan KKM setiap mata pelajaran, ketercapaian KKM setiap mata pelajaran, meningkatkan rata-rata hasil belajar. KELEMAHAN hanya sebagian guru yang memberitahukan KKM kepada pesrta didik di awal ajaran baru

Tahapan Pengembangan : 2