FORMAT RTBL KWS GOGAGUMAN & MOGOLAING
EVALUASI TIM TEKNIS (KMT KAL-SULA)
K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M
RENCANA TATA BANGUNAN DAN LINGKUNGAN T.A 2013
NAMA KEGIATAN : RTBL KAW. GOGAGUMAN & MOGOLAING KELURAHAN/KEC/KAW: GOGAGUMAN KABUPATEN/KOTA : KOTAMUBAGU NAMA KONSULTAN : PT. SOILEX SULUT SEJATI NILAI KONTRAK : Pp TAHAP KEGIATAN : LAPORAN PENDAHULUAN / ANTARA / DRAF FINAL / FINAL*)
No TINDAK SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI .
LANJUT
I. PENDATAAN : Data yang dikumpulkan oleh konsultan adalah segala jenis informasi yang
diperlukan untuk melakukan analisis kawasan dan wilayah sekitarnya, sehingga diperoleh hasil identifikasi kawasan yang lengkap dari segi fisik, sosial, budaya dan ekonomi serta perkem-bbangan di wilayah sekitarnya. Penyajian data tersebut harus dilengkapi gambar-bgambar, tabel-btabel dan penjelasan yang mudah dimengerti.
√
1. Peta & Foto Lokasi
Cukup
Sudah
lengkap
Belum Meliputi : informasi peta regional (tingkat propinsi), peta kota (tingkat
Lengkap
kota/kabupaten), delineasi peta kawasan perencanaan (lengkap
Kurang
gambar topograf, skala 1 : 1000) serta foto eksisting bangunan dan √
lengkap
lingk, foto-foto tsb dilengkapi key-map yang menunjukkan arah pengambilan foto.
√ √
2. Peraturan & Rencana Terkait Cukup Sudah
lengkap
Belum Meliputi : informasi segala peraturan yang dikeluarkan pemerintah
Lengkap
sesuai hirarkinya seperti : UU, PP, Permen, Perda/RTRW/RDTR, Perbup/
Kurang
Perwali, dan peraturan lain yang terkait dan menunjang kegiatan RTBL
lengkap ini serta rencana penanganan yang sedang dilakukan.
3. Sejarah & Signifkansi Historis Ka0asan Cukup Sudah
lengkap
Belum Meliputi : informasi sejarah perkembangan kawasan dari jaman dahulu √
Lengkap
sampai sekarang, termasuk bangunan-bangunan yang memiliki nilai
Kurang
√ signifkansi & kesejarahan serta situs-situs penting lainnya perlu didata
lengkap secara lengkap.
√
4. Kondisi Sosial & Budaya
Cukup
Sudah √
lengkap
Belum Meliputi : informasi kehidupan yang menggambarkan sosial budaya
Lengkap
setempat yang masih cukup kental dan masih dijadikan sebagai
Kurang
bagian dari kehidupan sehari-hari atau upacara-upacara adat. Data
lengkap tersebut dapat melalui pengamatan langsung, wawancara dll.
5. Kependudukan
Cukup
Sudah √
lengkap
Belum Meliputi : informasi data terbaru dari jumlah penduduk, distribusi usia,
Lengkap No .
SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI TINDAK LANJUT
kependudukan lainnya yang berkaitan dengan rencana pengembangan kawasan. Kelengkapan data dapat diperoleh dari kecamatan, kelurahan/desa dll.
Cukup lengkap Lengkap
√ √ √ √ √ √ √
Cukup baik Baik Kurang baik
Sudah Belum
3. Analisis Tingkat Ka0asan Meliputi : analisis distribusi kepadatan penduduk, daya dukung fsik dan lingkungan (topograf, peruntukan lahan, intensitas dan orientasi
Cukup baik Baik Kurang baik
Sudah Belum
2. Analisis Tingkat Wilayah Sekitar Ka0asan Meliputi : analisis rencana terkait, kehidupan sosial budaya, kepadatan dan profl penduduk, pertumbuhan ekonomi, perubahan penggunaan lahan, jaringan pergerakan dan akses ke kawasan, intensitas penggunaan lahan, jaringan Utilitas, RTH, situs dan bangunan bersejarah.
Cukup baik Baik Kurang baik
Sudah Belum
1. Analisis Tingkat Kota Meliputi : aspek fungsi-fungsi utama kota (hunian, sentra bisnis, kaws hiburan, industri dsb), aspek jaringan pergerakan (sistem pola sirkulasi & transportasi, jaringan jalan dsb), aspek rencana-rencana terkait seperti Perda/RTRW/RDTR, Perbup/Perwali, UDGL dll
berhasil dikumpulkan. Analisis dilakukan secara berjenjang dari tingkat kota, tingkat wilayah sekitar kawasan, sampai pada tingkat kawasan. Dari hasil analisis ini akan diperoleh arahan solusi atau konsep perencanaan atas permasalahan yang telah diidentifikasikan pada tahap pendataan.
Kurang lengkap
Sudah Belum
Kurang lengkap
9. Data Lain-lain Meliputi : informasi mengenai kondisi khusus yang spesifk pada kawasan atau terdapat potensi yang menonjol seperti bidang pariwisata, kawasan yang terletak pada zona rawan bencana gempa, tsunami, banjir, tanah longsor dsb.
Kurang lengkap
Cukup lengkap Lengkap
Sudah Belum
8. Prasarana & Fasilitas Meliputi : informasi jaringan jalan & drainase kawasan, jaringan listrik, jaringan air bersih, jaringan telepon, kantor-kantor pelayanan umum, taman, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas peribadatan, fasilitas transportasi publik dll.
Kurang lengkap
Cukup lengkap Lengkap
Sudah Belum
7. Kepemilikan Lahan Meliputi : informasi data batas-batas kepemilikan lahan oleh milik pemerintah, milik pribadi, milik swasta/perusahaan, lahan kosong, lahan hunian liar, lahan sengketa, lahan dapat dibangun dan atau tidak boleh dibangun dll.
Kurang lengkap
Cukup lengkap Lengkap
Sudah Belum
6. Pertumbuhan Ekonomi Meliputi : informasi data sektor ekonomi yang berkembang dan dilakukan oleh penduduk sekitar kawasan, pertumbuhan 5 (lima) tahun yang lalu, kelompok-kelompok ekonomi swadaya, koperasi & tingkat perhatian dinas-dinas untuk menggerakkan roda ekonomi kawasan dll
II. ANALISIS KAWASAN DAN WILAYAH PERENCANAAN : Pengkajian atas data-bdata yang telah
No TINDAK SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI .
LANJUT pergerakan), preservasi & konservasi, legalitas pertanahan & potensi pengembangan.
4. Analisis Pengembangan Pembangunan Berbasis Cukup baik Sudah Peran Masyarakat
Baik
Belum
Kurang baik
Meliputi : memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk beraspirasi dan berkontribusi merumuskan program-program bangunan & lingkungan sesuai dengan tingkat kebutuhannya. Menganalisis bentuk-bentuk partisipasi masyarakat, peran apa yang diberikan dll
III. PENYUSUNAN KONSEP : Hasil tahapan analisis program bangunan dan lingkungan akan memuat gambaran dasar
penataan pada kawasan perencanaan yang akan ditindak lanjuti dengan penyusunan konsep dasar perancangan tata bangunan yang merupakan visi pengembangan kawasan. Penetapan konsep disesuaikan dengan karakter wilayah kajian dan hasil analisis.
1. Visi Pembangunan
Cukup
Sudah
memadai
Belum Meliputi : gambaran spesifk karakter lingkungan di masa mendatang
Memadai
yang akan dicapai sebagai hasil akhir penataan suatu kawasan
Kurang
seperti : menghadirkan kawasan water front yang mampu
memadai
membangkitkan kegiatan ekonomi dengan pola pengembangan bisnis & komersial.
Cukup
2. Konsep Perancangan Struktur Tata Bangunan & Sudah
memadai
Lingkungan Belum
Memadai
Meliputi : konsep gagasan perancangan dasar pada skala makro dan
Kurang
intervensi desain struktur tata bangunan dan lingkungan yang hendak
memadai
dicapai pada kawasan perencanaan yang terintegrasi dengan kawasan sekitarnya mis : jalur arteri yang membelah kawasan atau sentra bisnis primer .
3. Konsep Komponen Perancangan Ka0asan Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : gagasan perancangan dasar yang dapat merumuskan
Memadai
komponen-komponen perancangan kawasan (peruntukan, intensitas
Kurang
dll) mis : jaringan jalan utama terdiri 3 hierarki dimana strip pertokoan
memadai sepanjang jalan hirarki-1, fasilitas umum hirarki-2, hunian hirarki-3.
Cukup
4. Blok-blok Pengembangan Ka0asan dan Program Sudah
memadai
Penanganannya Belum
Memadai
Meliputi : pembagian suatu kawasan perencanaan menjadi blok-blok
Kurang
pengembangan yang lebih kecil sehingga strategi dan program
memadai
pengembangannya dapat lebih terarah, mis : pembagian blok utama adalah pertokoan, fasilitas umum dan hunian.
IV. PENYUSUNAN RENCANA UMUM & RANCANG BANGUN : Merupakan ketentuan tata bangunan dan lingkungan
pada suatu kawasan yang bersifat lebih detail dan bersifat sebagai panduan atau arahan pengembangan rancangan yang melengkapi dan menjelaskan secara lebih rinci rencana umum yang telah ditetapkan, meliputi ketentuan dasar implementasi rancangan dan prinsip-bprinsip pengembangan.
Cukup
1. Struktur Peruntukan Lahan Sudah No TINDAK SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI .
LANJUT
Memadai
Meliputi : struktur lahan yang disusun melalui RTBL harus sesuai Belum dengan arahan penggunaan lahan RTRW yang terintegrasi peruntukan
Kurang
lahan makro dan lahan mikro atau draf RTRW yang sedang disusun
memadai atau sumber lain yang dapat dipertanggung jawabkan.
2. Intensitas Pemanfaatan Lahan Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : tingkat alokasi dan distribusi luas lantai maksimum
Memadai
bangunan terhadap lahan/tapak. Komponen penataan meliputi KDB,
Kurang
KLB, KDH, Koefsien Tapak Basement (KTB), sistem insentif-disinsentif,
memadai sistem pengalihan nilai.
3. Tata Bangunan
Cukup
Sudah
memadai
Belum Meliputi : aspek-aspek pembentukan citra/karakter kawasan fsik
Memadai
lingkungan, besaran dan konfgurasi dari elemen seperti blok,
Kurang
kaveling/petak lahan, bangunan serta ketinggian dan elevasi lantai
memadai
bangunan
4. Sistem Sirkulasi & Jalur Penghubung Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : jaringan jalan dan pergerakan, sistem sirkulasi kendaraan
Memadai
umum, sistem sirkulasi kendaraan pribadi, sistem sirkulasi kendaraan
Kurang
umum informal, sistem pergerakan transit, sistem parkir, jalur service,
memadai sirkulasi pejalan kaki dan sepeda, pedestrian linkage dll.
5. Sistem Ruang Terbuka & Tata Hijau Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : sistem ruang terbuka umum, ruang terbuka pribadi, pribadi
Memadai
yang dapat diakses umum, sistem penghijauan (pepohonan), bentang
Kurang
alam (ruang yang karakter fsiknya terbuka dan terkait dengan area
memadai
untuk publik dan pemanfaatannya sebagai bagian dari alam yang dilindungi.
6. Tata Kualitas Lingkungan
Cukup
Sudah
memadai
Belum Meliputi : konsep identitas lingkungan, konsep orientasi lingkungan,
Memadai
wajah jalan, yang secara keseluruhan dimaksudkan untuk
Kurang
meningkatkan kualitas lingkungan baik melalui intervensi revitalisasi,
memadai
penataan permukiman tradisional/bersejarah atau ruang terbuka hijau (RTH).
7. Sistem Prasarana & Utilitas Lingkungan Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : sistem jaringan air bersih, jaringan air limbah dan air kotor,
Memadai
jaringan drainase, jaringan persampahan, jaringan listrik, jaringan
Kurang
telepon, jaringan pengamanan kebakaran, jalur penyelamatan atau
memadai evakuasi.
V. PENYUSUNAN RENCANA INVESTASI : Proses ini akan memperhitungkan estimasi kebutuhan biaya para pemangku
kepentingan dalam proses pengendalian investasi dan pembiayaan dalam kawasan bersangkutan. Rencana ini menjadi rujukan untuk menghitung kelayakan investasi dan besaran biaya suatu program. Pendekatan investasi program PBL No TINDAK SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI .
LANJUT
& daerah harus tahu & mengerti setiap program yang tertulis beserta konsekwensinya mengingat program pembangunan terkait dengan dana sharing/DDUB.
1. Aspek Perencanaan Investasi Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : program jangka menengah, indikasi program investasi yang
Memadai
melibatkan lintas sektoral, penggalangan dana, tatacara penyiapan
Kurang
dan penyepakatan investasi serta pembiayaan, panduan bagi para
memadai
pelaku pemangku kepentingan dalam memperoleh justifkasi kelayakan ekonomi.
2. Kesepakatan Pemda dan Pusat Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : Keabsahan dari proigram investasi ini harus diwujudkan
Memadai
kedalam penandatanganan oleh Ketua Bappeda dan mengikat untuk
Kurang
dimasukkan dalam RPIJM. Untuk itu konsultan harus menjelaskan
memadai
secara rinci karena hal tersebut menjadi komitmen yang harus dipenuhi.
VI. KETENTUAN PENGENDALIAN : Mengatur tentang mekanisme pengendalian perencanaan dan pengendalian
pelaksanaan yang secara substansial dituangkan dalam peraturan bupati/walikota agar RTBL yang sudah disusun dapat menjadi pedoman rancang bangun seluruh pemangku kepentingan.
Cukup
1. Strategi Pengendalian Rencana Sudah
memadai
Belum Meliputi : pengaturan dalam pengendalian rencana dan program kerja,
Memadai
bagaimana program dilaksanakan, kesepakatan pengaturan
Kurang
wewenang hingga aspek administratif, seperti mekanisme pengurusan
memadai IMB.
2. Arahan Pengendalian Pelaksanaan Cukup Sudah
memadai
Belum Meliputi : aspek-aspek pengendalian, kriteria dan pertimbangan
Memadai
pengendalian, pengendalian kawasan diarahkan agar sesuai tujuan
Kurang
pengelolaan kawasan, lingkup pengelolaa, aset properti, pelaku
memadai
pengelolaan, aspek-aspek pengelolaan dan sistematika pedoman pengelolaan.
VII. PEMBINAAN PELAKSANAAN : Mengatur aspek-baspek bagaimana pembinaan pelaksanaan RTBL dilakukan
pemerintah dan pemerintah daerah agar tujuan dan kinerja kawasan menjadi lebih baik dan dapat memberi dampak positif masyarakat sekitar kawasan.
1. Pemerintah
Cukup
Sudah
memadai
Meliputi : penjelasan tugas dan tanggung jawab pemerintah pusat Belum
Memadai
agar fungsi pembinaan dari pusat dapat terlaksana dan RTBL dapat
Kurang diimplementasikan dengan benar. memadai
2. Pemerintah Daerah
Cukup
Sudah
memadai
Belum Meliputi : penjelasan tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah
Memadai
termasuk tatacara penerapan peraturan yang diberlakukan pada
Kurang
kawasan RTBL ini, pembentukan badan pengelola kawasan, konsep
memadai
struktur organisasi dll No .
SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI TINDAK LANJUT
berdasarkan pertimbangan Readiness Criteria Cipta Karya cukup memadai dan tidak bermasalah untuk dilaksanakan pembangunan fisiknya. Spot-bspot sub kawasan rancangan tersebut diusulkan oleh konsultan dalam rapat pembahasan dengan Pemda Kabupaten/kota bersama Tim Teknis Daerah (Kasatker PBL) yang telah ditunjuk.
5. Rancangan Tahapan Pelaksanaan Meliputi : 5 (lima) tahap pelaksanaan.
Kurang memenuhi
Cukup memenuhi Memenuhi
Sudah Belum
2. Tahap Konsultasi dengan Pemda Meliputi : sejauhmana tanggung jawab konsultan melakukan pendekatan dan konsultasi kepada Pemda agar Peraturan ini dapat ditandatangani secepatnya oleh bupati/walikota atau paling lambat pertengahan bulan nopember 2012 .
Kurang lengkap
Cukup lengkap Lengkap
Sudah Belum
1. Konsep Peraturan Meliputi : pasal-pasal yang dapat mendukung pemberlakuan dokumen RTBL secara bertanggung jawab dan menjadi panduan rancang bangun untuk dipedomani oleh seluruh pemangku kepentingan.
lambat pertengahan bulan Nopember 2012 untuk selanjutnya dapat disosialisasikan oleh Pemda sebelum pelaksanaan fisik tahun 2013.
Kurang memadai
Cukup memadai Memadai
Sudah Belum
Kurang memadai
1. Konsep dan Pra Rancangan Meliputi : konsep rancangan lebih detail dibahas dalam kajian sedangkan prancangan terdiri dari gambar spot kawasan, site plan, denah, tampak-tampak, potongan-potongan.
Cukup memadai Memadai
Sudah Belum
4. RKS dan RAB Meliputi : RKS memuat penjelasan secara administratif prosedur pengadaan (sesuai standar dokumen), spesifkasi teknis, kuaitas dan kuantitas sedangkan RAB dibuat 1 set terhadap total pembiayaan pelaksanaan dan 1 set RAB masing-masing sesuai tahap pelaksanaan.
Kurang memadai
Cukup memadai Memadai
Sudah Belum
3. Rancangan Gambar Detail Meliputi : gambar-gambar detail arsitektur, gambar detail struktur, gambar detail utilitas, gambar detail mekanikal & elektrikal, gambar detail lansekap, gambar detail elemen-elemen kawasan lainnya.
Kurang memadai
Cukup memadai Memadai
Sudah Belum
2. Pengembangan Rancangan Meliputi : pengembangan rancangan arsitektur, pengembangan struktur, pengembangan utilitas, mekanikal & elektrikal, pengembangan lansekap, pengembangan elemen-elemen kawasan lainnya.
Kurang memadai
Cukup memadai Memadai
Sudah Belum
II. PERATURAN BUPATI/WALIKOTA : Peraturan ini diharapkan sudah dapat ditandatangani oleh Bupati/Walikota paling
No TINDAK SUBSTANSI PROSES PENYUSUNAN RTBL EVALUASI .
LANJUT
3. Penandatanganan Peraturan oleh Cukup Sudah
memenuhi
Bupati/Walikota Belum
Memenuhi
Meliputi : bila sudah ditandatangani peraturan tersebut, maka menjadi
Kurang
kewajiban konsultan untuk menyampaikan/meneruskan kepada
memenuhi Kementerian Pekerjaan Umum.
Keterangan :
- ) Coret yang tidak perlu Pilihan diberi tanda
√ Jakarta, 2013 TIM TEKNIS :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.