Geography Perdagangan sektor jagung Transportas

Geography Perdagangan sektor
Transportasi
Sesi 8 9

Kondisi Proses dan Mekanisme Usaha Perdagangan di
Indonesia.

MANAJEMEN RANTAI SUPLAI
Produk

Produk
Pemasok
(Supplier)

Produk
Manufaktur
(Produsen)

Produk
Gudang


Produk
Pengecer
(Retailer)

Mata rantai pemasok dan produsen

Mata rantai produsen dan konsumen

Mata rantai kegiatan ekspor-impor (perdagangan internasional)

Sistem dan prosedur

Komponen Perdagangan Internasional
Ekspor

Impor

A, B

Penjual


B,C,E

Pembeli
Pelayanan Umum
( Pelabuhan
Pelabuhan))

Pelayanan Umum
( Pelabuhan
Pelabuhan))

Penjamin

Penjamin

Bank

Bank
C, D


Jasa
Angkutan

C, F
Jasa
Angkutan

Transportasi
Pabean

Transportasi
Pabean

Gudang
A: P erjanjia n Jual-b eli
B: P enguru san pembayaran (finansial)
C: Peng urusan tran spo rtasi

Gudang

D: Peng urusan Asu ransi
E: K liring Eksp or (P abean)
F: Klirin g Impor (Pabea n)

Peranan sektor perdagangan melibatkan sektor
keuangan, transportasi dan telekomunikasi.

Permasalahan Strategis di Sektor Perdagangan

Tiga Sumber Unggulan :
Harga bersaing

Mutu tinggi

Ketepatan waktu sampai ke pasar

Permasalahan Strategis :

Persaingan perdagangan antar negara
Percepatan teknologi


Prosedur dan birokrasi yang rumit

Waktu proses penyelesaian relatif lama
Biaya yang tinggi

Kualitas pelayanan

Promosi dan akses pasar masih terbatas

Apa itu Region?
• Lokasi yang terdefinisi dengan skala (besarannya)
yang diketahui dan lingkup yang spesifik

• Suatu area yang saling berkaitan (berinteraksi)
dengan kondisi karakteristik umum dan juga
komplementer atau berhubungan dengan interaksi
atau aliran yang intensif
• Suatu instrumen kerja untuk menghasilkan suatu
yang berhubungan dengan analisis spasial


Apa itu Geografi Ekonomi?
• Pola kegiatan ekonomi di suatu region (dalam satu kurun
waktu tertentu)
• Perubahan (kecenderungan) kegiatan ekonomi di suatu region
• Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan kegiatan
ekonomi di suatu region
• Pola pertukaran antar region (termasuk perdagangan, migrasi,
dan investasi); dalam satu kurun waktu tertentu
• Perubahan (kecenderungan) pertukaran antar daerah

• Faktor-faktor yang berubah dalam proses pertukaran antar
region

Mengapa Geografi Ekonomi Penting?
• Tidak hanya membicarakan transportasi dan komunikasi
• Ada diskusi tentang keunggulan kompetisi dari hasil
efisiensi geografis dari jejaring produksi (clustering/
pengelompokan kegiatan ekonomi)
• Inovasi membutuhkan kontak sosial


• Spesialisasi region dapat menimbulkan daya tarik bagi
investasi, tenaga ahli, dan reputasi regional
• Retailing & logistics= location, location, location

Perkembangan Lingkungan Global E-Commerce

Transformasi bisnis transportasi akibat dampak perkembangan Teknologi
Market acceptance

Convergence

Client/Server

OLTP

Task
Automation

Business

Process
Reengineering

Business &
Industry
Transformation

time

Third Wave

Tiga Fase Inovasi E-Commerce

A d a p ta tio n

E x p a n s io n

T r a n s fo r m a tio n

Adaptation : Penghematan biaya semata


Expansion : Penghematan biaya yang besar dan peningkatan performansi
Transformation : mempunyai nilai tambah baru

Bidang Aplikasi E-Commerce

P u b lish in g

In te r a c tio n

B u sin e ss
T r a n sa c tio n s

E x a m p le s :
B u s in e s s to
Consum er

D ire c to rie s

B ill R e n d e rin g


C u s to m e r S e lf S e rv ic e

B u s in e s s to
B u s in e s s
(o r In te rn a l)

F ie ld s e rv ic e /
In v e n to ry

N e tw o rk
M anagem ent and
C o n tro l

IS P /H o s tin g
T ra n s a c tio n s

W o rld w id e $ (B illion s)

Perkembangan Lingkungan bisnis/pasar (World-wide)


- W o rld w ide eC om m erce S pen din g 120

($ B illions)

100

B usin ess to
B usin ess

80
60
40
20

B usin ess to
C on su m er

0
1995

1996

1997

1998

1999

2000

IN P U T
Forrester

B usiness to
B usiness

C onsum er
R etail

Financial
Services

Total

1996

$600 m illion

$530 m illion

$240 m illion

$1 Billion

2000

$66 billion

$7 billion

$22 billion

$90+ Billion

- M organ Stanley

Perkembangan Jumlah Pengguna PC dan Internet (World
Wide)

Worldwide Users
(in millions)

60

45%
40%

50

35%

40

30%

30

25%

20

20%

10

15%

Internet/Online Services

Interactive
Television

0

10%

PC Household Penetration

5%

1996

1995

1994

1992

1991

1990

1993

- Gilder Report

0%

1989

Percent of US Households

50%

1995

1996

1997

1998

1999

2000

Forrester Research; Paul Kagan; Donaldson, Lufkin
and Jenrette Securities; and Andersen Consulting
Analysis

Pasar Potensial Melalui Telepon di Asia Pasifik

T e le p h o n e lin e p e n e t r a t io n r a te s

D ig it is e d
Hong Kong
S in g a p o r e

Hong Kong

N e w Z e a la n d

A u s tr a lia

T a iw a n

N e w Z e a la n d

Japan

Japan

S o u th K o r e a

S in g a p o r e

A u s tr a lia

T a iw a n

USA

S o u th K o r e a

V ie tn a m

USA

M a la y s ia

M a la y s ia

T h a ila n d

T h a ila n d

In d o n e s ia

C h in a

In d ia

P h ilip p in e s

P h ilip p in e s

In d o n e s ia

P a k is t a n

In d ia

11999955
22000000

C a m b o d ia
C h in a

0
50
100
D ig ita l lin e s a s % o f to t a l
S o u r c e : IT U , 1 9 9 5

0

10

20

30

40

50

60

70

T e le p h o n e s p e r 1 0 0 p e o p le

Segmen Geografis

Japan
France
Italy
Gross Dom estic
Product
per Capita

Spain
M exico

United Kingdom
Singapore
Korea

Brazil
Czech
Rep

Scandanavia
Germ any
United
Hong Kong
Australia States

High IT-Growth
NICs
(China, India)
Internet Penetration

ARSITEKTUR JARINGAN APLIKASI PERDAGANGAN
ELEKTRONIS
Flow Informasi Perdagangan Elektronis

PEDAGANG
Bag.

manufaktur

Bag.
Penjualan

Bag.
Keuangan

PEMBELI
Bag.

Bag.

Pengiriman

Komputer

Penerimaan

Jaringan Aplikasi
Perdagangan
Elektronis

Komputer

Pengadaan &

penyimpanan

Bag.
Pembelian

Bag.
Keuangan

Permintaan
pengadaan

Sasaran:
1. Efisiensi Biaya
2. Efisiensi Siklus

3. Percepatan Respon ke pelanggan
4. Peningkatan Kualitas Pelayanan

Kategori:
1. Transaksi Perusahaan - Pelanggan
2. Transaksi Perusahaan - Perusahaan

3. Transaksi Pengumpulan Data
4. Transaksi Penyebaran Informasi

Karakteristik Konsumen :
Pedesaan/Pertanian :
•Penjualan hasil pertanian/laut atau hasil utama daerah

•Pembelian sembilan bahan pokok
Perkotaan :
•Heterogen
•Mencakup hampir semua jenis barang
Industri :
•Jalur distribusi hasil industri

•Suplai bahan mentah
Perdagangan :
•Menyerupai pola daerah perkotaan
•Distribusi menyebar

Aksesabilitas Pelayanan :

•Pola dan karakteristik konsumsi
•Tingkat kontribusi daerah

•Pola penyebaran penduduk
•Tingkat kepadatan penduduk

•Sarana perdagangan elektronis
•Warung E-Commerce
•Akses satelit

Kebijaksanaan Pembangunan Jaringan Aplikasi

 Pembangunan jaringan harus dilakukan secara
terencana dan bertahap.

 Pembangunan jaringan harus senantiasa dilaksanakan
berdasarkan konsep kesisteman jaringan.

Kaidah-kaidah yang diperlukan.
•Aspek bisnis/pasar : akseptabilitas, adaptibilitas, usahabilitas,
aksesabilitas.
•Aspek pengaturan/hukum : Simplisitas, fleksibilitas, standarisasi
•Aspek teknologi : skalabilitas, mudah, aplikatif komersial

Tolok Ukur Keberhasilan Implementasi
1. Dari sisi pandang pengguna:

Peningkatan kualitas pelayanan

Penghematan biaya
Peningkatan hasil

2. Dari sisi pandang penyedia/pengelola jaringan:

Peningkatan jumlah pengguna dan efek sebar aplikasi
Utilisasi pemanfaatan jaringan

Kesimpulan

 Jaringan & Aplikasi Perdagangan Elektronis
peningkatan daya saing produk Indonesia.

(E-Commerce)

untuk

multi
sektor
:
retail,
industri,
 Bersifat
keuangan/kepabeanan/pembayaran/asuransi, transportasi/pelayanan umum,
telekomunikasi.
 Ketatnya persaingan pemasaran, cepatnya perubahan teknologi dan daur
produk menjadi pendorong pembenahan sektor perdagangan.
 Transformasi proses bisnis: efesiensi operasi -> performansi -> penciptaan
nilai tambah.
 Korelasi positip terhadap penetrasi penggunaan komputer (PC) dan jumlah
pelanggan Internet.
 Percepatan adopsi E-Commerce berada pada wilayah-wilayah dengan:
pendapatan besar, adaptif terhadap budaya kerja baru & adaptif terhadap
perubahan regulasi.
 Transformasi lebih mudah terjadi pada industri dengan instrumen yang
mudah divirtualisasikan.

Kesimpulan ..
 Salah satu daya dorong utama E-Commerce adalah penerapan teknologi
baru di lingkungan rumah tangga.
 Transaksi perusahaan dengan konsumennya merupakan pasar utama ECommerce.
 Isu-isu pasar Asia Pasifik: akses infrastruktur, kemakmuran/pendapatan,
sosial budaya.
 Inisiatif-inisiatif baru infrastruktur informasi meliputi aspek aplikasi, jasa &
infrastruktur fisik.
 E-Commerce berdampak kepada peninjauan ulang lingkungan regulasi.

E-Commerce
:
pasar
baru,
produk/pelayanan
baru,
 Peluang
proses/mekanisme/usaha baru. Kendala: bandwidth, keamanan, harga,
aksesabilitas, struktur sosial-ekonomi-demografi, politik/hukum, sensor,
edukasi/sosialisasi.
 Rancangan arsitektur jaringan aplikasi E-Commerce dikembangkan
berdasarkan konsepsi infrastruktur Nusantara 21 dengan mendukung aplikasi
transaksi antar perusahaan dan transaksi perusahaan dengan pelanggan.

Kesimpulan ..









Bentuk rancangan meliputi hirarki untuk kemudahan, jangkauan pelayanan
dan akses informasi, berupa simpul-simpul pelayanan dan pusat akses.
Pelaku utama menunjuk kepada Keppres 30/1997 dengan keterlibatan
instansi swasta & pemerintah.
Rencana strategis harus didukung oleh inisiatif-insiatif untuk melakukan
perubahan proses dan mekanisme kerja seluruh unsur perdagangan.
Kebijaksanaan
pembangunan
dikembangkan
berdasarkan
siklus
pengembangan dan potensi pertumbuhan secara konsisten dan mengikuti
kaidah-kaidah yang tepat.
Pada tahap awal, penerapan aplikasi berorientasi transaksi antar perusahaan
dengan teknologi EDI: dengan teknologi cryptography untuk keamanan
transaksi.
Pada tahap selanjutnya, orientasi kepada transaksi perusahaan dengan
konsumennya dengan skala lebih luas.
Dalam jangka panjang, seluruh kategori transaksi berkembang dengan
aksesabilitas dari daerah-daerah pelosok.
Program pembangunan disusun dengan pemanfaatan seluruh sumber daya
dengan memperhatikan faktor-faktor kritis : SDM, edukasi masyarakat,
produktivitas tenaga kerja, infrastruktur, proses transformasi.

Dokumen yang terkait

Analisis deskriptif pengembangan sektor ekonomi guna peningkatan sumbangan terhadap PDRB kabupaten Jember

1 38 66

Dinamika Perdagangan Priority Integration Sectors (PIS) dari Indonesia ke ASEAN-4 (Trade Dynamic of Priority Integration Sectors (PIS) from Indonesia to ASEAN-4)

0 14 9

Anomali Pasar Bulan Perdagangan Terhadap Return Saham Dan Abnormal Return (Studi Kasus Saham-saham Sektor Basic Industry and Chemicals, Miscallaneus, and Consumer Goods yang terdaftar di BEI Periode 2007-2012)

0 5 119

Analisis peran sektor pertanian dalam pembangunan daerah di Kabupaten Batang : Pendekatan location quotient dan shift share analysis

2 23 0

Uji pertumbuhan tanaman jagung (zea mays l.) dan ka liandra mera h ( calliandra calothyrsus meisn.) pada tegakan acacia mangium willd. parung panjang bogor

2 22 56

Pengaruh Profitabilitas Dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan (studi kasus pada perusahaan sektor farmasi yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2013)

1 19 74

Perancangan Sistem Informasi Penjualan, Pembelian Dan Persediaan Perlengkapan Alat-Alat Tulis Kantor Dan Perdagangan Umum Pada PD. Andica Mulya Bandung

0 6 1

Pembangunan Portal E-Commerce Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Bandung Berbasis Web Studi Kasus Di Dinas Koperasi,UKM Dan Perindustrian Perdagangan Bandung

4 26 183

Pengaruh penyaluran kredit dan rasio BOPO terhadap perolehan laba pada perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

9 27 61

Peran Migrant Care Dalam Mengatasi Masalah Perdagangan Manusia yang Terjadi Terhadap Pekerja Migran Indonesia di Malaysia 2011-2015

4 35 74