GAMBARAN HISTOPATOLOGI DAN TAMPILAN IMUNOHISTOKIMIA FIBRONEKTIN PADA SELAPUT KETUBAN PEREMPUAN HAMIL YANG MENDAPAT ACETYLSALICYLIC ACID (ASA)
GAMBARAN HISTOPATOLOGI DAN TAMPILAN IMUNOHISTOKIMIA FIBRONEKTIN PADA SELAPUT KETUBAN PEREMPUAN HAMIL
YANG MENDAPAT ACETYLSALICYLIC ACID (ASA)
DOSIS RENDAHTESIS Oleh: CUT MOURISA 107008005 PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU BIOMEDIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
GAMBARAN HISTOPATOLOGI DAN TAMPILAN IMUNOHISTOKIMIA FIBRONEKTIN PADA SELAPUT KETUBAN PEREMPUAN HAMIL YANG MENDAPAT ACETYLSALICYLIC ACID (ASA) DOSIS RENDAH TESIS
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Biomedik dalam Program Studi Magister Ilmu Biomedik pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Oleh CUT MOURISA 107008005 PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU BIOMEDIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Judul Tesis : GAMBARAN HISTOPATOLOGI DAN TAMPILAN IMUNOHISTOKIMIA FIBRONEKTIN PADA SELAPUT KETUBAN PEREMPUAN HAMIL YANG MENDAPAT ACETYLSALICYLIC ACID (ASA) DOSIS RENDAH Nama Mahasiswa : Cut Mourisa No Induk Mahasiswa : 107008005 Program Studi : Ilmu Biomedik Menyetujui, Komisi Pembimbing Ketua (Prof. Dr. dr. Rozaimah Zain-Hamid, MS, Sp.FK) Anggota (dr. Betty, M.Ked (PA), Sp.PA) Ketua Program Studi NIP. 19550807 198503 2 001 (dr. Yahwardiah Siregar, Ph.D) Dekan NIP. 19540220 198011 1 001 (Prof. dr. Gontar A Siregar, Sp.PD,KGEH) Tanggal lulus : 18 Juni 2014
Telah diuji pada tanggal :18 Juni 2014 __________________________________________________________________ PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Prof. Dr. dr. Rozaimah Zain-Hamid, MS, Sp.FK Anggota : 1. dr. Betty, M.Ked (PA), Sp.PA 2. dr. Makmur Sitepu, Sp.OG(K) 3. dr. Soekimin, Sp.PA
LEMBARAN PERSETUJUAN Gambaran histopatologi dan tampilan imunohistokimia fibronektin pada selaput ketuban perempuan hamil yang mendapat acetylsalicylic acid (ASA) dosis rendah Oleh: Cut Mourisa 107008005 Medan, Juni 2014 Disetujui oleh : Pembimbing I Pembimbing II
Prof. Dr. dr. Rozaimah Zain-Hamid, MS, Sp.FK dr. Betty, M.Ked (PA), Sp.PA
ABSTRAK
(ASA)/aspirin adalah obat yang banyak digunakan dengan
Acetylsalicylic acid
berbagai khasiat, diantaranya sebagai antitrombotik (pada dosis rendah yaitu 80-325mg) dengan indikasi pada penatalaksanaan strok, infark miokard, trombosis, sindrom antiphospholipid dan pencegahan pre-eklamsia dan eklamsia selama kehamilan. Pemberian ASA jangka panjang pada perempuan hamil menyebabkan keadaan defisiensi vitamin C melalui mekanisme hambatan absorpsi, transpor, peningkatan ekskresi vitamin C, sehingga mengganggu sintesa protein (kolagen, fibronektin) pada matriks ekstraseluler (MES) selaput ketuban.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan gambaran struktur histopatologi (ketebalan lapisan amnion-korion) dan tampilan imunohistokimia fibronektin pada selaput ketuban perempuan hamil yang mendapat ASA dosis rendah. Jenis penelitian ini adalah cross sectional dengan menggunakan 81 subjek yang dipilih dengan teknik consecutive sampling. Sebanyak 27 subjek (kelompok kasus) mendapat ASA dosis rendah dan 54 subjek (kelompok kontrol) tanpa ASA dosis rendah. Pada saat persalinan dilakukan pengambilan selaput ketuban untuk diperiksa. Hasil penelitian menunjukkan selaput ketuban pada kelompok kasus (85,18±15,98) lebih tipis dibandingkan kelompok kontrol (111,68±27,19) (p<0,05). Tampilan imunohistokimia fibronektin pada kelompok kasus (1,85±0,53) lebih lemah dibandingkan kelompok kontrol (2,49±0,63) (p<0,05). Pemberian ASA dosis rendah jangka panjang pada perempuan hamil terbukti menurunkan ketebalan selaput ketuban dan tampilan imunohitokimia fibronektin pada selaput ketuban.
Kata kunci : ASA dosis rendah, ketebalan selaput ketuban, tampilan imunohistokimia fibronektin
ABSTRACT
Acetylsalicylic acid (ASA)/aspirin, a drug that is widely used, has a variety of
properties. One such property permits an antithrombotic use (at low doses are 80-
325 mg) indicating treatment of stroke, myocardial infarction, thrombosis,
antiphospholipid syndrome and prevention of pre-eclampsia and eclampsia
during pregnancy. Long-term use of ASA during pregnancy causes vitamin C
deficiency via a mechanism of disturbance absorption, distribution and increased
excretion of vitamin C, thereby disrupting the synthesis of proteins (collagen,
fibronectin) in the extracellular matrix (ECM) of fetal membranes. This study aims to determine histopathological changes in the structural overview (amnion- chorion layer thickness) and immunohistochemical appearance of fibronectin on the fetal membranes of pregnant women who receive low-dose ASA. This studyfollows a cross sectional design with 81 subjects selected using a consecutive
sampling technique. A total of 27 subjects (cases) received low-dose ASA and 54
subjects (control group) without low-dose ASA. The fetal membranes were
collected at experiment end as per results delivery and next were to be examined. The results showed that the fetal membranes in the case group (85.18 ± 15.98)were thinner than the control group (111.68 ± 27.19) (p <0.05). Further, the
immunohisto-chemical appearance of fibronectin in the case group (1.85 ± 0.53) was weaker than the control group (2.49 ± 0.63) (p <0.05). The provision of long- term low-dose ASA in pregnant women was shown to decrease the thickness of fetal membranes and weaken the immunohistochemical appearance of fibronectin.Keywords: low-dose ASA, thickness of fetal membranes, immunohistochemical appearance of fibronectin
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul “Gambaran Histopatologi dan Tampilan Imunohistokimia Fibronektin
Selaput Ketuban pada Perempuan Hamil yang Mendapat Acetylsalicylic Acid
(ASA) Dosis Rendah”Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi Magister Ilmu Biomedik pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
Rektor Universitas Sumatera Utara Prof.Dr.dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K) dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Prof. dr. Gontar. A. Siregar, Sp.PD-KGEH dan jajarannya atas kesempatan Program Studi Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Rasa terima kasih yang besar dan tulus kepada Ketua Program Studi S2 Ilmu Biomedik Universitas Sumatera Utara dr. Yahwardiah Siregar Ph.D dan terima kasih tak terhingga serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada ketua komisi pembimbing Prof. Dr. dr. Rozaimah Zain-Hamid, MS, Sp.FK serta anggota komisi pembimbing dr. Betty, M.Ked (PA), Sp.PA yang telah menyediakan waktu, memberikan motivasi, bimbingan dan arahan sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini. Terima kasih yang tak terhingga pula penulis sampaikan kepada dr. Makmur Sitepu, Sp.OG(K), dr. Soekimin, Sp.PA yang telah meluangkan waktu untuk memberikan saran dan masukan serta ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi penulis.
Terima kasih yang besar penulis sampaikan juga kepada dr. Harkingto Wibisono, Sp.PA , dr. J.S. Khoman, Sp.OG(K) dan dr. Milvan Hadi, Sp.OG untuk dukungan dan fasilitas yang telah diberikan selama penulis melaksanakan penelitian ini. Selanjutnya ucapan terimakasih kepada seluruh dosen, staf dan semua pihak yang terkait di lingkungan program studi Magister Ilmu Biomedik pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang begitu banyak membantu penulis dalam menjalani pendidikan.
Persembahan dengan rasa hormat dan terima kasih yang tulus penulis sampaikan kepada Ayahanda H. T. Zainal Arifin dan Ibunda tersayang Hj. Siti Zainab yang telah melahirkan, membesarkan dan mendidik penulis sehingga menjadi manusia yang berguna. Teristimewa untuk suami tercinta Meristika Valeri, ST yang selalu memberikan dorongan moril dan materil serta anak-anakku tersayang, Rayyan dan Rifat yang selalu memberikan senyuman dan rasa bahagia sehingga menjadi semangat bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan ini.
Semoga segenap bantuan, bimbingan dan arahan yang telah diberikan kepada penulis mendapat imbalan yang setimpal dari Allah SWT. Akhirnya penulis menyadari dengan keterbatasan yang ada, untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi penyempurnaan tulisan ini. Kiranya tulisan ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan di bidang kesehatan dan kita
Medan, Mei 2014 Penulis Cut Mourisa
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.DATA PRIBADI
Nama : dr. Cut Mourisa Tempat/tanggal lahir : Sigli, 23 Mei 1980 Pekerjaan : Staf Bagian Farmakologi dan Terapeutik FK UISU Alamat : Jl. Garu II B komplek VHI No. 80 Medan Agama : Islam Status : Menikah Telp/HP : 08126906510
II.RIWAYAT PENDIDIKAN
Tahun 1986-1987 : Taman kanak-kanak Aisyiah Sigli Tahun 1987-1993 : SDN 3 Sigli Tahun 1993-1995 : SLTPN 1 Sigli Tahun 1995-1998 : SMAN 1 Sigli Tahun 1998-2005 : Pendidikan dokter Universitas Syiah Kuala B.Aceh Tahun 2010-sekarang : Peserta Program Magister Ilmu Biomedik FK USU
III.PENGALAMAN KERJA
Tahun 2006 s/d 2007 : PTT di Puskesmas Padang Tiji Tahun 2008 s/d sekarang : Staf Pengajar Bagian Farmakologi dan Terapeutik
FK UISU
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK ............................................................................................ i ABSTRACT ........................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .......................................................................... iii
RIWAYAT HIDUP .............................................................................. vDAFTAR ISI ........................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................... ix
DAFTAR SINGKATAN ...................................................................... xDAFTAR LAMPIRAN......................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN .................................................................18
2.10 Kerangka konsep .............................................................
8
9
9
10
12
15
18
19
2.8 Fibronektin dan vitamin C ...............................................
20 BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...........................................
22 3.1 Desain penelitian ..............................................................
3.2 Lokasi dan waktu penelitian ..............................................
3.3 Populasi dan sampel penelitian .........................................
3.3.1 Populasi penelitian.....................................................
22
22
22
2.9 Kerangka teori ..................................................................
2.7 Fibronektin .......................................................................
1 1.1 Latar belakang ...................................................................
5
1.2 Rumusan masalah ..............................................................
1.3 Tujuan penelitian...............................................................
1.3.1 Tujuan umum ............................................................
1.3.2 Tujuan khusus...........................................................
1.4 Hipotesis ..........................................................................
1.5 Manfaat penelitian ..............................................................
1
4
5
2.6 Kolagen ...........................................................................
5
6
7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .........................................................
8 2.1 Antiphospholipid syndrome (APS) ....................................
2.2 Antibodi antiphospholipid (aPL) ....................................
2.3 Pre-eklamsia dan eklamsia................................................
2.4 Acetylsalicylic acid ..........................................................
2.5 Selaput ketuban ................................................................
22
3.3.2 Sampel penelitian.......................................................
37
27
29
30
30
30
31
33
34
36
37
26
38
38 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...........................................
39 4.1 Hasil penelitian ..............................................................
4.2 Pembahasan ...................................................................
39
47 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...........................................
53 5.1 Kesimpulan.....................................................................
53 5.2 Saran...............................................................................
53 DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................
55 LAMPIRAN .........................................................................................
27
26
3.3.3 Cara pengambilan sampel.......................................
3.10.2 Prosedur perlakuan jaringan ……………………..
3.4 Besar sampel ...................................................................
3.5 Kriteria inklusi & eksklusi ...............................................
3.5.1 Kriteria inklusi.........................................................
3.5.2 Kriteria eksklusi.........................................................
3.6 Kerangka operasional ........................................................
3.7 Identifikasi variabel penelitian ........................................
3.8 Definisi operasional ..........................................................
3.9 Bahan & alat penelitian ....................................................
3.10 Prosedur penelitian .........................................................
3.10.1 Pengumpulan data….............................................
3.10.3 Prosedur pembuatan sediaan histopatologi……...
25
3.10.4 Pengukuran ketebalan jaringan …………………..
3.10.5 Prosedur pembuatan sediaan imunohistokimia …..
3.10.6 Interpretasi tampilan imunohistokimia fibronektin 3.10.7 Keandalan ………………………………………...
3.11 Pengolahan dan analisis data ..........................................
3.12 Etik penelitian ................................................................
3.13 Jadwal penelitian.............................................................
23
23
23
25
63
DAFTAR TABEL Tabel Halaman 3.1 Jadwal penelitian ..................................................................
40
4.1 Rerata dan simpangan baku ketebalan selaput ketuban pada kelompok kontrol dan kelompok kasus…………………….
42
4.2 Rerata dan simpangan baku intensitas pewarnaan imunohistokimia fibronektin pada selaput ketuban kelompok kontrol dan kelompok kasus…………………………………
44
4.3 Rerata dan simpangan baku luas tampilan imunohistokimia fibronektin pada selaput ketuban kelompok kontrol dan kelompok kasus………………………………………………
46
4.4 Rerata dan simpangan tampilan imunohistokimia fibronektin pada selaput ketuban kelompok kontrol dan kelompok kasus.
48
DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman 2.1 Rumus bangun acetylsalicylic acid......................................
13
2.2 Mikroskopik selaput ketuban pewarnaan HE……………. 15 2.3 Struktur mikroskopis selaput ketuban……………............
17 2.4 Biosintesa kolagen ………….……………………………...
19 2.5 Kerangka teori ……………………………………………..
21 2.6 Kerangka konsep …………………………………………..
22 3.1 Kerangka operasional..………………………....................
28 3.2 Pembuatan gulungan selaput ketuban.…………………….
33
4.1 Grafik rerata ketebalan selaput ketuban (lapisan amnion
43 dan korion) pada kelompok kasus dan kontrol……………
4.2 Grafik rerata kekuatan intensitas pewarnaan
45 imunohistokimia fibronektin pada kelompok kasus dan kontrol ……………………………………………………..
4.3 Grafik rerata luas tampilan imunohistokimia fibronektin
47 pada kelompok kasus dan kontrol ………………………..
4.4 Grafik rerata tampilan imunohistokimia fibronektin pada
49 kelompok kasus dan kontrol ………………………………
DAFTAR SINGKATAN
ACA Anticardiolipin antibody aCL Anticardiolipin ASA Acetylsalicylic acid aPL Antiphospholipid APS Antiphospholipid syndrome β2GP I
oxygen spesies
2
Tanggal taksiran persalinan
TTP Tx A
Recurrent spontaneous abortion/ abortus spontan berulang Tris Buffered Saline
TBS
RSA
Beta-2 glycoprotein I
Reactive
(KPD) MCI Myocardial infarct NHS Normal Horse Serum RGD Arginin-glisin- ROS asam aspartat
LA Lupus anticoagulant MES Matriks ekstraseluler PROM Premature rupture of the membrane/ selaput ketuban pecah dini
Immunohistochemistry
IHC
COX Cyclo-oxygenase DAB Diamino benzidine HE Hematoxylin Eosin