MORFOLOGI KOTA KERAJAAN BANTEN

MORFOLOGI KOTA KERAJAAN BANTEN
Oleh : Ir. Totok Roesmanto, M.Eng

KOTA KERAJAAN DI ABAD

kemungkinan

KE-16

perencana kota dan arsitek Demak.

Kota kota kerajaan di Jawa

besar

sebagi

Atas perintah sunan Gunung

diperkirakan


Jati, sultan Demak mengirimkan

mencontohkan tata kota dari ibu

Raden Sepat ke Cirebon. Sebelum

kota kerajaan Majapahit. (Graaf,

bermukim

1985:1980).

Beberapa

bagian

Gunung Jati adalah Raja pertama

gedung


Majapahit

bahkan

dikerajaan Banten.

pada

abad

ke-16

di

dipindah dan dipasangkan sebagai

di

Cirebon,


Sunan

Sunan Gunung Jati juga

elemen bangunan baru di Demak

memerintahkan

dan Kudus. Tiang-tiang bangunan

Hasanuddin atau Molana Judah,

dari kayu pada bagian serambi

membangun

Masjid

pintu


Penentuan

Demak,

dan

Majapahit

sebagi

peninggalan

bangunan

kuna

Kudus

memperkuat


penting

di

Seorang ahli bangunan di

kota

kerajaan.

letak
dan
dari

berdasarkan

pendapat tersebut.

putranya,


bangunan

bagian
kota

bagian
kerajaan

petunjuk

Sunan

Gunung Jati. Sehingga tata kota

Majapahit yang menjadi tawanan

kerajaan

perang di kerajaan Demak, Ki


dimungkinkan memiliki kesamaan

sepet (Graff, 1985-79) atau Raden

dengan tata kota kerajaan Demak

Sepat atau Raden Sapet (Hoesein

meskipun

Djajadiningrat,

bangunan Raden sepat di Cirebon

Modul Mei 1991

1983-35)

Banten


karya

desain

sangat

dan

58

adalah

kompleks

pemakaman

De

Barros


dalam

menyebut

untuk wali.

tulisannya

perkampungan

ini

pendatang

dengan dataran Fatahillah atau

pertama asal Portugis dan Belanda

Faletehan bersama tentara Demak


menuturkan bahwa kebanyakan

tahun 1525.

Pendatang

kota pelabuahn Jawa pada abad ke-

Penemuan perkakas batu,

16 dan permulaam abad ke-17

keramik Cina dari dinasti T’ang

diperkuat dengan kubu pertahanan,

dan sung abad ke-9 dan 10

pagar


dikampung odel di tepi sungai

bertiang

(kemungkinan

disebut pagaruyung) atau tombok.

Cibanten

Kota pelabuhan yang dimaksud

daerah aliran sungai Cibanten

adalah Demak, jepara, Cirebon,

sudah

Banten,

hunian

Pati,

Tuban,

Sidayu,

Gresik, Sjurabaya, Aros Baya,
Wirasaba,

dan

menunjukan

lama

bahwa

dijadikan

jauh

tempat

sebelum

masa

kerajaan Islam di Banten.
Odel

Pasuruan.(Graff,

merupakan

daerah

genangan limpahan banjir sungai

1985:80).

Cibanten dan setelah mengalami
pengendapan

KOTA BANTEN LAMA
Kota Banten yang sekarang
bermula

dari

sebuah

kanpung

dan

dijadikan daerah hunian. Odel
terletak 2 km di selatan dari masjid

nelayan yang tidak begitu penting

agung

dan berada di tepi teluk Banten.

Michrob,1990 : 9).

Modul Mei 1991

pengeringan

Banten

(halwany

59