HUBUNPENYA Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja dan Ditinjau dari Struktur Keluarga.

HUBUN
NGAN ANTA
ARA KELE
EKATAN ORANG
O
TU
UA DENGAN
N RISIKO
PENYA
ALAHGUNA
AAN NAPZ
ZA PADA REMAJA
R
DA
AN DITINJJAU DARI
STRUK
KTUR KEL
LUARGA

SKRIPSII
U

Untuk
Memennuhi Sebagiaan Persyaraatan
dalam
m Mencapai Derajat
D
Sarjjana (S-1) Psikologi
P

D
Diajukan
oleeh :
I Nurjann
Ida
nah
F 100 100 007

FAKUL
LTAS PSIK
KOLOGI
UNIVER

RSITAS MU
UHAMMAD
DIYAH SUR
RAKARTA
2014

HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN ORANG TUA DENGAN RISIKO
PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA DAN DITINJAU DARI STRUKTUR
KELUARGA

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
dalam Mencapai Derajat Sarjana (S-1) Psikologi

Diajukan oleh :
Ida Nurjannah
F 100 100 007


FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2014

KtrLEKATAN ORANG TUA SEBAGAI MEDIATOR ANTARA
STRUKTUR KELUARGA DENGAN RISIKO PENYALAHGUNAAN
NAPZA P.A.DA REMAJA

Yang Diajukan oleh:
Ida Nur:iannah

F 100i00007

Telah disetujui untuk dipertahankan
c1i

depan f)ewan Penguji

Telah disetujui oleh:


Pembimbing

EnyPul

Surakarta, 1 juli 2014

\
HUBUNGAN ANTARA KBLEKATAN OR}-ITG TUA DENGAN RISIKO

PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA DAN DITINJAU DARI
STRUKTUR KELUARGA

Yang diajukan oleh

:

Ida Nuriannah

Fl00


100 007

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal 23 Oktober 2014
dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Penguji Utama

Eny Purwandari, S.Psi., M.Si.
Penguji Pendamping I

Yudhi Satria Restu, S.Psi.,S.E., M.Si.
Penguji Pendamping II

Santi Sulandari, S.Psi., M.Ger.

Surakarta, 12 November 2014

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Fakultas Psikologi

6fxqe
*7,F. r.\
3- 6,

aufik. M.Si

ST]RAT PERITYATAAI\I

B is

mi I I qhir r ahmani rr a him

Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

Ida Nurjannah

Nim


F 100100007

Fakultas /jurusan

Psikologi/ Psiiologi

Universitas

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Judul

: KELEKATAN ORANG TUA SEBAGAI MEDIATOR
ANTARA STRUKTUR KELUARGA DENGAN RISIKO
PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA

Menyatakan bahwa skripsi

ini


adalah hasil karya sendiri dan bukan skripsi dari

jasa pembuat skripsi. Apabila saya mengutip dari karya orang lain maka saya
mencantumkan sumbernya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Saya bersedia

menerimasanksi apabila melakukan plagiat dalam menyusun karya ini
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan segala kesungguhan.

Surakarta, 5 j,aLi 2014

Yang menyatakan,

WXTER

I N*/

TEMPEL W

&gJur.iannah

085 647 116062

Motto

Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un
(Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jugalah kami kembali)

“Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia (Allah)”
(Q.S. Al-Ikhlas : 4)

“Katakanlah (Muhammad), “Seandainya lautan menjadi tinta untuk (menulis)
kalimat-kalimat Tuhanku, maka pasti habislah lautan itu sebelum selesai (penulisan)
kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula)”
(Q.S. Al-Kahf : 109)

“Setetes tinta Ulama lebih berat timbangannya di sisi Allah daripada ribuan darah
syuhada’ yang meninggal di medang perang”
(Imam Al Ghazali)

vi


Persembahan

Karya

sederhana

ini

penulis

persembahkan untuk :
¾ Ayah Murtadho, Ibu Atikah, serta kakak dan
adik, dan keponakan-keponakan kecilku.
¾ Ibu Eny Purwandari
¾ Maha, Nanik, Anggi, Adi, Erina dan tim
penelitian PSD3 lainnya
¾ Pembelajar pada umumnya

vii


KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillahirobbil’alamin. Segala puji bagi Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penelitian dan penulisan skripsi ini dengan baik. Shalawat serta salam penulis aturkan
kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.
Skripsi ini merupakan sebuah bentuk tugas akhir dari studi S-1 Psikologi di
Universitas Muhammadiyah Surakarta. Adapun selama penulisan skripsi ini penulis
telah mendapat bantuan, bimbingan, dan pengarahan dari berbagai pihak, maka
dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Dr. Taufik, M.Si selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan dukungan selama
penulisan skripsi.
2. Ibu Eny Purwandari, S.Psi., M.Si selaku pembimbing skripsi yang telah
meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga untuk membimbing dan
mengarahkan peneliti dalam menyusun skripsi ini, serta kesempatan yang
diberikan untuk turut serta dalam penelitiannya.
3. Ibu Santi Sulandari, S.Psi.,M.Ger selaku penguji skripsi yang telah
memberikan saran dan masukan untuk membuat karya tulis skripsi ini
menjadi lebih baik.
4. Bapak Yudhi Satria Restu, S.Psi.,S.E.,M.Si selaku penguji skripsi yang
telah membantu memberikan saran sebagai koreksi atas keterbatasan
peneliti dalam proses penyelesaian skripsi.
5. Kepada Ayah (Murtadho) dan Ibu (Atikah) yang keduanya telah
memberikan dukungan secara moril dan materiil dalam mendukung
penyelesaian skripsi sekaligus pelaksanaan studi hingga sampai pada hari
ini.
ix

6. Kepada kakak (Majid, Nina, Yuni, Lu’ayin), adik (Noval), serta
keponakan kecil (Rasya, Enzi, Kayla) yang telah menjadi keluarga
sekaligus rekan yang menyenangkan dan mendukung penyelesaian tugas
ini.
7. Kepada rekan selama penulisan skripsi (Maha, Nanik, Anggi, Adi, Afi,
Erinna) yang telah menjadi partner yang menyenangkan dan membangun
sehingga penulisan skripsi ini dapat berjalan hingga selesai. Serta temanteman tim penelitian PDS3 Bu Eny Purwandari lainnya yang telah
menjadi tim yang solid.
8. Kepada pihak-pihak lain yang terlibat dalam penyelesaian skripsi ini yang
tidak penulis sebutkan satu persatu tetapi sangat berjasa bagi penulis.
Penulis menyadari bahwa hasil karya tulis ini tidak cukup sempurna
dan tentunya memiliki kekurangan-kekurangan, oleh karenanya penulis
mengucapkan maaf atas keterbatasan tersebut dan penulis tentunya bersedia
menerima kritik dan saran untuk hasil yang lebih baik. Harapan penulis
semoga karya skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

x

DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL DEPAN ………………………………………………

i

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………..

ii

HALAMAN PERSETUJUAN…………………………………………………

iii

HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………………

iv

HALAMAN PERNYATAAN ………………………………………………...

v

HALAMAN MOTTO …………………………………………………………

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………………………

vii

KATA PENGANTAR …………………………………………………………

ix

DAFTAR ISI …………………………………………………………………..

xi

DAFTAR TABEL ……………………………………………………………..

xv

DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………………..

xvi

ABSTRAKSI …………………………………………………………………...

xvii

BAB I. PENDAHULUAN……………………………………………………..

1

A. Latar Belakang Masalah ………………………………………………..

1

B. Tujuan …………………………………………………………………..

6

xi

C. Manfaat …………………………………………………………………

6

BAB II. LANDASAN TEORI …………………………………………………

8

A. Risiko Penyalagunaan NAPZA ………………………………………..

8

1. Pengertian Risiko Penyalagunaan NAPZA ………………………..

8

2. Faktor Risiko Penyalagunaan NAPZA …………………………....

13

B. Struktur Keluarga ……………………………………………………...

19

1. Pengertian Struktur Keluarga ……………………………………...

19

2. Aspek Struktur Keluarga …………………………………………..

24

3. Pengaruh Struktur Keluarga ………………………………………..

26

C. Kelekatan Orang Tua …………………………………………………..

27

1. Pengertian Kelekatan Orang Tua …………………………………..

27

2. Aspek Kelekatan Orang Tua ……………………………………….

30

3. Manfaat Kelekatan Orang Tua ……………………………………..

32

D. Remaja …………………………………….........……………………...

34

E. Hubungan antara Kelekatan Orang Tua dengan Risiko Penyalahgunaan
NAPZA pada Remaja dan ditinjau dari Struktur Keluarga ……………..

37

F. Hipotesis ………………………………………………………………..

43

BAB III. METODE PENELITIAN …………………………………………….

44

A. Identifikasi Variabel …………………………………………………….

44

B. Definisi Operasional …………………………………………………….

44

xii

C. Sample dan Tekhnik Sampling ………………………………………....

47

D. Metode dan Alat Pengumpul Data ………………………………………

47

E. Estimasi Validitas Aitem dan Reliabilitas Alat Ukur …... ……………...

51

F. Metode Analisis Data ……………………………………………………

52

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ………………………

53

A. Persiapan Penelitian ……………………………………………………… 53
1. Orientasi Kancah …………………………………………………….. 53
2. Perizinan ……………………………………………………………… 53
3. Persiapan Alat Pengumpulan Data …………………………………… 54
4. Estimasi Alat Ukur ………………………………………………….

55

B. Pelaksanaan Penelitian ………………………………………………….

59

1. Penentuan Subjek Penelitian ………………………………………..

59

2. Pelaksanaan Pengumpulan Data …………………………………….. 59
3. Pelaksanaan Skoring ………………………………………………… 59
C. Analisis Data …………………………………………………………….

61

1. Uji Asumsi …………………………………………………………..

61

2. Uji Hipotesis ………………………………………………………...

63

3. Sumbangan Efektif …………………………………………………..

64

4. Kategorisasi ………………………………………………………….

64

D. Pembahasan ……………………………………………………………..

65

xiii

BAB V. PENUTUP……………………………………………………………..

69

A. Kesimpulan ……………………………………………………………...

69

B. Saran …………………………………………………………………….

70

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………...

72

xiv

 

DAFTAR TABEL
Tabel 1.

Skor Aitem Skala Risiko Penyalahgunaan NAPZA …………

47

Tabel 2.

Tabulasi Skala Risiko Penyalahgunaan NAPZA ……………

47

Tabel 3.

Skor Aitem Struktur Keluarga ……………………………….

48

Tabel 4.

Skor Aitem Skala Kelekatan Orang Tua-Anak ………………

49

Tabel 5.

Tabulasi Skala Kelekatan Ibu-Anak …………………………

49

Tabel 6.

Tabulasi Skala Kelekatan Ayah-Anak ………………………

50

Tabel 7.

Daya Beda Aitem dan Reliabilitas Skala Risiko
Penyalahgunaan NAPZA ……………………………………..

Tabel 8.

Daya Beda Aitem dan Reliabilitas Skala Kelekatan
Ayah-Anak ….………………………………………………..

Tabel 9.

59

60

Daya Beda Aitem dan Reliabilitas Skala Kelekatan
Ibu-Anak …………………………………………………….

61

Tabel 10.

Kategorisasi Risiko Penyalahgunaan NAPZA ……………….

68

Tabel 11.

Kategorisasi Kelekatan Orang Tua-Anak …………………….

69

xv

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A. Uji Daya Beda Aitem dan Reliabilitas Skala …………………

76

Lampiran B. Uji Asumsi ……………………………………………………

83

Lampiran C. Uji Hipotesis ………………………………………………….

87

Lampiran D. Data Penelitian ………………………………………………..

90

Lampiran E.

Kategorisasi Skala ………………………………………….....

103

Lampiran F.

Skala dan Kuisioner Penelitian ………………………………..

108

Lampiran G. Surat Keterangan Penelitian ………………………………….

119

xvi

HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN ORANG TUA DAN RISIKO
PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA DENGAN DITINJAU DARI
STRUKTUR KELUARGA
Ida Nurjannah
Eny Purwandary
Idanurjannah@ymail.com
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Abstrak. Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa remaja terutama pada
tingkat SLTA merupakan kelompok risiko tinggi penyalahgunaan NAPZA. Tidak
adanya hubungan antara remaja dan keluarga diantaranya merupakan salah satu
faktor pendukung remaja menyalahgunakan NAPZA. Beberapa pendapat menyatakan
bahwa remaja dengan orang tua tunggal memiliki risiko yang lebih besar terhadap
penyalahgunaan NAPZA, hal ini disebabkan karena remaja dirasa tidak mendapatkan
pengasuhan yang maksimal sebagaimana yang terjadi pada struktur keluarga dengan
orang tua utuh. Pendapat lain menyatakan bahwa efek struktur keluarga terhadap
risiko cenderung tidak langsung, faktor lain dalam keluarga yang lebih berpegngauh
adalah kelekatan orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
antara risiko penyalahgunaan NAPZA dengan kelekatan orang tua-anak dan untuk
mengetahui risiko penyalahgunaan NAPZA ditinjau dari struktur keluarga. Hipotesis
yang diajukan adalah ada hubungan negatif antara kelekatan orang tua risiko
penyalahgunaan NAPZA pada remaja, serta, adanya perbedaan risiko
penyalahgunaan NAPZA ditinjau dari stuktur keluarga. Penelitian terhadap risiko
penyalahgunaan NAPZA dilakukan terhadap 52 subjek yang terdiri dari 26 subjek
memiliki struktur keluarga dengan orang tua lengkap dan 26 subjek yang memiliki
struktur keluarga dengan orang tua tunggal. Metode penelitian menggunakan metode
kuantitatif. Analisa data menggunakan analisis korelasi Product Moment dan
Indepent Sample T-Test. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat
hubungan negatif antara risiko penyalahgunaan NAPZA pada remaja dengan
kelekatan orang tua-anak yang dapat dilihat dari adanya nilai korelasi (r) sebesar 0,320 dengan p = 0,021 ( p0,05). Hasil kategorisasi
menunjukkan nilai bahwa kelekatan subjek pada RE = 66,15 tergolong sedang,
sementara hasil kategorisasi pada risiko penyalahgunaan NAPZA menunjukkan
bahwa subjek memiliki risiko penyalahgunaan NAPZA yang tergolong rendah
dengan RE = 11,38. Kelekatan orang tua-anak berkontribusi sebesar 10,2% terhadap
risiko penyalahgunaan NAPZA, ini berarti bahwa terdapat 89,2% faktor lain yang
berpengaruh terhadap risiko penyalahgunaan NAPZA.
Kata Kunci

: Kelekatan, Struktur Keluarga, Risiko Penyalahgunaan NAPZA

xvii

Dokumen yang terkait

RISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA DITINJAU DARI KELEKATAN ORANGTUA-ANAK DAN KELEKATAN TEMAN SEBAYA Risiko Penyalahgunaan Napza Ditinjau Dari Kelekatan Orangtua-Anak Dan Kelekatan Teman Sebaya.

3 8 16

RISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA DITINJAU DARI KELEKATAN ORANG TUA-ANAK DAN KELEKATAN TEMAN SEBAYA Risiko Penyalahgunaan Napza Ditinjau Dari Kelekatan Orangtua-Anak Dan Kelekatan Teman Sebaya.

0 4 16

PENDAHULUAN Risiko Penyalahgunaan Napza Ditinjau Dari Kelekatan Orangtua-Anak Dan Kelekatan Teman Sebaya.

0 3 8

BAB 1 PENDAHULUAN Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja dan Ditinjau dari Struktur Keluarga.

0 1 7

HUBUNPENYA Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja dan Ditinjau dari Struktur Keluarga.

0 3 15

HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN ORANG TUA DENGAN RISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja.

0 1 15

PENDAHULUAN Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja.

0 1 8

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja.

0 2 5

HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN ORANG TUA DENGAN RISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA Hubungan Antara Kelekatan Orang Tua Dengan Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja.

0 1 18

RISIKO PENYALAHGUNAAN NAPZA PADA REMAJA DITINJAU DARI RELASIONAL GURU Risiko Penyalahgunaan Napza Pada Remaja Ditinjau Dari Relasional Guru.

0 1 18