Perbandingan Pemeriksaan Mandibula Pada Kasus Post Trauma Menggunakan Bone Window Dan 3D Pada Alat CT-SCAN64 SLICE (MSCT)

DAFTAR PUSTAKA
Bajpai, 1991”Osteologi Tubuh Manusia”,Binarupa Aksara, Jakarta
Bontrager, Kenneth L. 2001. Textbook of Radiographic Positioning and
Related Anatomy.Missouri : Mosby, Inc.
C. Pearce, Evelyn, Anatomi Fisiologi untuk Paramedis, Jakarta: Gramedia,
2002
Iswadi.
2007. Faktor-faktor yang berpengaruh pada fungsi Mandibula
pasca Interdental Wiring dan Intermaxillary Wiring pada Fraktur
mandibula satu sisi di RSUP DR Sardjito. Tidak dipublikasikan. Karya
Ilmiah Paripurna. Yogyakarta : Bagian Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran
Universitas Gajah Mada
Rasad, Sjahriar. 2005. Radiologi Diagnostik. Balai Penerbit Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia: Jakarta.
Suhartati. T, 2003,Tinjauan Anatomi Fraktur Kompleks Zigomatikus dan
Masalah Yang ditimbulkan.
Thaib, M. R., Satoto , D., dan Syamsudin ,E. 1985. Masalah Anastesia
pada Trauma Maksilofacial.S”Cermin Dunia Kedokteran”.
Tiago. A, Fereira, Wayne Rasband, 2011. The Image User Guide-version
1.44,Centre For Research In Neuroscience McGill University, Montreal, QC,
Canada.

Tortorici M, Apfe. P, 1995”Advanced Radiographic and Angiographic
Procedures Philadelphia, F.A davis
Jurnal ilmiah dan teknologi kedokteran gigi FKG UPDM.

Universitas Sumatera Utara