SAMBUTAN BUPATI JRA
SAMBUTAN BUPATI AGAM
PADA ACARA SOSIALISASI JADWAL RETENSI ARSIP
DAN PERATURAN BUPATI AGAM TENTANG
JADWAL RETENSI ARSIP DI LINGKUNGAN
PEMERINTAH KABUPATEN AGAM
Kamis, 24 April 2014
1.
Yth. Kepala Badan Perpustakaan Dan Kearsipan
Provinsi Sumatera Barat.
2.
Yth. Bapak/Ibu Kepala Badan/Dinas/Kantor/Bagian dan
Camat se Kabupaten Agam.
3.
Yth. Bapak/Ibuk Narasumber seterusnya para undangan
yang saya muliakan, serta Saudara-saudara peserta
Sosialisasi Jadwal Retensi Arsip dan Peraturan Bupati
Agam tentang Jadwal Retensi Arsip di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Agam yang berbahagia.
1
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur
kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya pada hari
ini kita masih diberi kesempatan untuk hadir bersama-sama
dalam rangka acara “Sosialisasi Jadwal Retensi Arsip dan
Peraturan Bupati Agam tentang Jadwal Retensi Arsip di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam tahun 2014”.
Salawat dan salam tak henti-hentinya kita hadiahkan
untuk junjungan kita nabi besar Muhammad SAW, junjungan
ummat, suri tauladan umat manusia, semoga syafaat selalu
tercurah kepada beliau di yaummil akhir nantinya, aaamiin yaa
rabbal aalamin.
Hadirin dan hadirat yang berbahagia.
Pada kesempatan yang berbahagia ini satu lagi langkah
maju telah dilakukan oleh jajaran Kantor Arsip dan
Perpustakaan dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan
pemerintahan yang baik dan benar, untuk itu saya sampaikan
apresiasi yang tinggi kepada jajaran Kantor Arsip dan
Perpustakaan yang telah menyelenggarakan kegiatan ini
karena kegiatan ini memiliki arti yang sangat penting dan
2
strategis
dalam
upaya
mewujudkan
agenda
prioritas
pemerintah Kabupaten Agam disamping sebagai bagian dari
upaya dalam mencapai opini wajar tanpa pengecualian.
Semoga apa yang kita harapkan dari terselenggaranya kegiatan
ini dapat diwujudkan dan diaplikasikan dengan sungguhsungguh dan penuh rasa tanggung jawab.
Hadirin hadirat yang berbahagia.
Sebagaimana kita ketahui bahwa urusan Kearsipan
merupakan salah satu urusan wajib dalam penyelenggaraan
pemerintahan di negara kita. Sebagai urusan wajib tentunya
setiap individu/aparatur, Bagian, SKPD maupun lembaga
pemerintah
lainnya
yang
menyelenggarakan
urusan
pemerintahan wajib melaksanakan urusan kearsipan ini. Oleh
sebab itu mau tidak mau setiap kita yang setiap hari membuat
dan menghasilkan administrasi persuratan wajib memahami
bagaimana penyelenggaraan dan pengelolaan sebuah arsip
yang baik dan benar.
Berdasarkan kondisi yang kita lihat dan saksikan
sekarang ini, arsip masih dianggap sebagai sesuatu yang
3
kurang penting, kurang diminati dan bahkan banyak kita yang
tidak peduli. Arsip merupakan simpul pemersatu bangsa, roh
sebuah organisasi dan bukti otentik dari sebuah rekaman
kegiatan yang tidak terbantahkan.
Melalui sebuah arsip kita akan mengetahui sejauhmana
dan bagaimana sesuatu itu ada dan terjadi. Kita akan
memahami dan memaknai sesuatu tersebut setelah mengetahui
sejarah, proses dan perjalanannya, dan itulah arti penting dan
posisi sebuah arsip. Pemahaman seperti ini wajib kita punyai
sebagai seorang abdi negara dan abdi masyarakat yang
memiliki tugas, pekerjaan dan masa tugas yang panjang.
Hadirin hadirat yang berbahagia
Pemerintah daerah sendiri telah mempunyai komitmen
yang kuat dalam upaya penyelenggaraan urusan kearsipan ini,
mulai dari pembinaan yang dilakukan, bimbingan teknis
sampai kepada menerbitkan berbagai aturan dan ketentuan
yang terkait dengan kearsipan. Pemerintah daerah bersama
DPRD telah melahirkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun
2009 tentang Penyelenggaraan Kearsipan dan Peraturan Bupati
4
Nomor 55 Tahun 2009 tentang Petunjuk Pengelolaan Arsip
Dinamis.
Dalam hal pembinaan pengelola kearsipan telah
dilaksanakan secara bertahap dan bertingkat baik secara
langsung
maupun
tidak
langsung,
tahun
lalu
telah
dilaksanakan bimbingan teknis bagi pengelola kearsipan
SKPD, bagian dan camat dan dilanjutkan dengan pembinaan
langsung ke SKPD yang bersangkutan kemudian dilanjutkan
lagi dengan sosialisasi PP Nomor 28 Tahun 2012 tentang
Pelaksanaan UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan
serta Sosialisasi Penyusunan Jadwal Retensi Arsip (JRA) yang
melibatkan seluruh SKPD, kecamatan dan nagari.
Melalui
pola ini seluruh SKPD sampai ke nagari diharapkan dapat
mengaplikasikan dan mentransfernya kepada seluruh aparatur
yang ada di instansi masing-masing.
Tindak lanjut dari pada kegiatan Penyusunan JRA
tersebut, lahirlah peraturan bupati tentang Jadwal Retensi
Arsip di lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam yang terdiri
dari :
5
1. Peraturan Bupati Agam Nomor 40 Tahun 2013 tentang
Jadwal
Retensi Arsip
Keuangan
di
Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Agam,
2. Peraturan Bupati Agam Nomor 49 Tahun 2013 tentang
Jadwal Retensi Arsip Kepegawaian Pegawai Negeri
Sipil dan Pejabat Negara Pemerintah Kabupaten Agam
dan
3. Peraturan Bupati Agam Nomor 50 Tahun 2013 tentang
Jadwal Retensi Arsip Fasilitatif Non Keuangan dan Non
Kepegwaian.
Hadirin hadirat yang berbahagia
Jadwal Retensi Arsip (JRA) wajib dimiliki oleh setiap
pemerintah daerah. Hal ini merupakan amanat UndangUndang Nomor 43 Tahun 2009 pasal 48 ayat (1) dan PP
Nomor 28 Tahun 2012 pasal 53 ayat (1) yakni lembaga negara,
pemerintah daerah, perguruan tinggi negeri, serta BUMN
dan/atau BUMD wajib memiliki Jadwal Retensi Arsip. Jadwal
Retensi Arsip (JRA) adalah daftar yang berisi sekurangkurangnya jangka waktu penyimpanan, jenis arsip dan
6
keterangan yang berisi rekomendasi tentang penetapan suatu
jenis arsip dimusnahkan, dinilai kembali atau dipermanenkan
yang
dipergunakan
sebagai
pedoman
penyusutan
dan
penyelamatan arsip.
Retensi Arsip adalah jangka waktu penyimpanan yang
wajib dilakukan terhadap suatu jenis arsip. Retensi Arsip
ditentukan atas dasar nilai kegunaan dan fungsinya maka
untuk memudahkan dan mengetahui secara rinci maka perlu
dibuat daftar arsip sesuai dengan pengelompokkan dan aturan
yang telah ditetapkan.
Oleh sebab itu dengan adanya Perbup tentang JRA ini
dapat menjamin tertibnya penyusutan arsip yang dilakukan
Pemerintah Kabupaten Agam dan menjamin perlindungan,
keselamatan, keamanan dan ketersediaan arsip yang autentik
dan utuh pada Pemerintah Kabupaten Agam. Kita patut
bersyukur dan bangga dengan lahirnya ketiga Perbup tersebut
karena memiliki posisi dan peran yang sangat penting dalam
rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik
dan benar.
7
Hadirin hadirat yang berbahagia
Secara umum kita di Kabupaten belum memiliki tenaga
fungsional
arsiparis
namun
itu
tidak
menghambat
berkembangnya pemahaman kearsipan dan pengelolaannya
karena tenaga senior kearsipan dan pengelola kearsipan pada
masing-masing SKPD/unit sudah ada dan saat ini kita juga
sudah memiliki PNS arsiparis sebanyak tiga orang yang setiap
saat selalu siap untuk melakukan pembinaan.
Selanjutnya dalam hal pemahaman dan kepedulian akan
aturan kearsipan oleh SKPD saya melihat masih kurang dan
ini perlu menjadi perhatian kita bersama. Kenapa hal ini perlu
saya tegaskan? Karena pemerintahan yang akuntabel dan dapat
dipertanggungjawabkan
tercermin
dari
penataan
dan
pengelolaan arsip yang tertib, baik dan benar.
Oleh sebab itu kepada seluruh SKPD saya himbau dan
tegaskan kelolalah arsip dengan baik, tertib dan benar. Seluruh
SKPD benar-benar memberikan perhatian yang serius dalam
hal pengelolaan dan penyelamatan arsip ini. Melalui
pengelolaan, pemeliharaan dan penyelamatan arsip yang baik
dan benar akan dapat diketahui lebih cepat dan lebih awal
8
terhadap kelemahan dan kekurangan dalam penyelenggaraan
kearsipan.
Pengelolaan
dan
pemeliharaan
arsip
merupakan
pekerjaan yang mudah dan enak dilakukan ketika kita
memahami tata cara dan aturan yang ada namun berat untuk
dilaksanakan, kenapa? Karena kita sering memandang arsip itu
sesuatu yang tidak berguna, tidak perlu diperhatikan, tidak
menghasilkan apa-apa, padahal seperti yang saya jelaskan
diatas arsip itu memiliki arti penting dan strategis untuk
kelancaran dan keberlangsungan penyelenggaraan sebuah
organisasi.
Bahkan
apabila
pengelolaan
kearsipan
ini
dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan dijiwai maka akan
semakin ringan dan enak untuk dikerjakan.
Oleh sebab itu melalui pelaksanaan sosialisasi ini saya
harapkan akan tumbuh nilai-nilai kesungguhan, pemahaman
dan kemantapan akan arti penting pengelolaan arsip itu sendiri.
Pimpinan SKPD dan sekretaris/tata usaha dapat menjadi
motivator, penggerak dan sekaligus ujung tombak dalam
mendorong aparatur lainnya untuk peduli dan memberikan
perhatian terhadap pengelolaan kearsipan.
9
Hadirin hadirat yang berbahagia
Sosialisasi JRA ini merupakan salah satu upaya
pemerintah
daerah
guna
meningkatkan
kapasitas
dan
kemampuan aparatur dalam rangka mewujudkan pemerintahan
yang akuntabel dan bertanggungjawab sekaligus merupakan
agenda prioritas pemerintah daerah. Oleh sebab itu wajib
dipahami oleh setiap pencipta arsip terutama kepala SKPD
selaku
penanggung
jawab
pengelolaan
kearsipan
dan
sekretaris/tata usaha selaku koordinator pengelola kearsipan
pada SKPD yang khusus dihadirkan pada hari ini.
Untuk itu saya minta kepada seluruh peserta agar betulbetul serius dalam mengikuti kegiatan ini, pahami dengan
baik, apabila kurang paham atau mengerti tanyakan kepada
nara sumber.
Jadwal Retensi Arsip (JRA) sangat diperlukan sebagai
pedoman untuk melakukan penyusutan arsip. Penyusutan arsip
merupakan upaya untuk mengurangi jumlah arsip yang
tercipta. Selama organisasi melaksanakan fungsinya, selama
itu pula arsip akan senantiasa tercipta. Dengan demikian setiap
saat arsip akan meningkat jumlahnya dan peningkatan jumlah
10
arsip akan menimbulkan problema jika tidak diimbangi dengan
kebijakan pengurangan arsip.
Oleh sebab itu melalui kegiatan ini diharapkan pada
akhirnya nanti dapat mewujudkan penyelenggaraan kearsipan
yang sesuai dengan prinsip, kaidah, dan standar kearsipan,
khususnya
dalam
penyusutan
arsip
guna
terciptanya
penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan benar.
Hadirin hadirat yang berbahagia,
Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan
yang baik ini. Dengan memanjatkan doa dan mengucapkan
bismillahirrahmaanirrahim “Sosialisasi Jadwal Retensi Arsip
dan Peraturan Bupati tentang Jadwal Retensi Arsip di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam Tahun 2014 ‘’
secara resmi saya buka.
Semoga ALLAH SWT memberkati dan meredhai apa
yang kita kerjakan, amiin, Terima kasih.
Wassalamualaikum wr. Wb
BUPATI AGAM,
Ir. INDRA CATRI, MSP
11
PADA ACARA SOSIALISASI JADWAL RETENSI ARSIP
DAN PERATURAN BUPATI AGAM TENTANG
JADWAL RETENSI ARSIP DI LINGKUNGAN
PEMERINTAH KABUPATEN AGAM
Kamis, 24 April 2014
1.
Yth. Kepala Badan Perpustakaan Dan Kearsipan
Provinsi Sumatera Barat.
2.
Yth. Bapak/Ibu Kepala Badan/Dinas/Kantor/Bagian dan
Camat se Kabupaten Agam.
3.
Yth. Bapak/Ibuk Narasumber seterusnya para undangan
yang saya muliakan, serta Saudara-saudara peserta
Sosialisasi Jadwal Retensi Arsip dan Peraturan Bupati
Agam tentang Jadwal Retensi Arsip di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Agam yang berbahagia.
1
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur
kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya pada hari
ini kita masih diberi kesempatan untuk hadir bersama-sama
dalam rangka acara “Sosialisasi Jadwal Retensi Arsip dan
Peraturan Bupati Agam tentang Jadwal Retensi Arsip di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam tahun 2014”.
Salawat dan salam tak henti-hentinya kita hadiahkan
untuk junjungan kita nabi besar Muhammad SAW, junjungan
ummat, suri tauladan umat manusia, semoga syafaat selalu
tercurah kepada beliau di yaummil akhir nantinya, aaamiin yaa
rabbal aalamin.
Hadirin dan hadirat yang berbahagia.
Pada kesempatan yang berbahagia ini satu lagi langkah
maju telah dilakukan oleh jajaran Kantor Arsip dan
Perpustakaan dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan
pemerintahan yang baik dan benar, untuk itu saya sampaikan
apresiasi yang tinggi kepada jajaran Kantor Arsip dan
Perpustakaan yang telah menyelenggarakan kegiatan ini
karena kegiatan ini memiliki arti yang sangat penting dan
2
strategis
dalam
upaya
mewujudkan
agenda
prioritas
pemerintah Kabupaten Agam disamping sebagai bagian dari
upaya dalam mencapai opini wajar tanpa pengecualian.
Semoga apa yang kita harapkan dari terselenggaranya kegiatan
ini dapat diwujudkan dan diaplikasikan dengan sungguhsungguh dan penuh rasa tanggung jawab.
Hadirin hadirat yang berbahagia.
Sebagaimana kita ketahui bahwa urusan Kearsipan
merupakan salah satu urusan wajib dalam penyelenggaraan
pemerintahan di negara kita. Sebagai urusan wajib tentunya
setiap individu/aparatur, Bagian, SKPD maupun lembaga
pemerintah
lainnya
yang
menyelenggarakan
urusan
pemerintahan wajib melaksanakan urusan kearsipan ini. Oleh
sebab itu mau tidak mau setiap kita yang setiap hari membuat
dan menghasilkan administrasi persuratan wajib memahami
bagaimana penyelenggaraan dan pengelolaan sebuah arsip
yang baik dan benar.
Berdasarkan kondisi yang kita lihat dan saksikan
sekarang ini, arsip masih dianggap sebagai sesuatu yang
3
kurang penting, kurang diminati dan bahkan banyak kita yang
tidak peduli. Arsip merupakan simpul pemersatu bangsa, roh
sebuah organisasi dan bukti otentik dari sebuah rekaman
kegiatan yang tidak terbantahkan.
Melalui sebuah arsip kita akan mengetahui sejauhmana
dan bagaimana sesuatu itu ada dan terjadi. Kita akan
memahami dan memaknai sesuatu tersebut setelah mengetahui
sejarah, proses dan perjalanannya, dan itulah arti penting dan
posisi sebuah arsip. Pemahaman seperti ini wajib kita punyai
sebagai seorang abdi negara dan abdi masyarakat yang
memiliki tugas, pekerjaan dan masa tugas yang panjang.
Hadirin hadirat yang berbahagia
Pemerintah daerah sendiri telah mempunyai komitmen
yang kuat dalam upaya penyelenggaraan urusan kearsipan ini,
mulai dari pembinaan yang dilakukan, bimbingan teknis
sampai kepada menerbitkan berbagai aturan dan ketentuan
yang terkait dengan kearsipan. Pemerintah daerah bersama
DPRD telah melahirkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun
2009 tentang Penyelenggaraan Kearsipan dan Peraturan Bupati
4
Nomor 55 Tahun 2009 tentang Petunjuk Pengelolaan Arsip
Dinamis.
Dalam hal pembinaan pengelola kearsipan telah
dilaksanakan secara bertahap dan bertingkat baik secara
langsung
maupun
tidak
langsung,
tahun
lalu
telah
dilaksanakan bimbingan teknis bagi pengelola kearsipan
SKPD, bagian dan camat dan dilanjutkan dengan pembinaan
langsung ke SKPD yang bersangkutan kemudian dilanjutkan
lagi dengan sosialisasi PP Nomor 28 Tahun 2012 tentang
Pelaksanaan UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan
serta Sosialisasi Penyusunan Jadwal Retensi Arsip (JRA) yang
melibatkan seluruh SKPD, kecamatan dan nagari.
Melalui
pola ini seluruh SKPD sampai ke nagari diharapkan dapat
mengaplikasikan dan mentransfernya kepada seluruh aparatur
yang ada di instansi masing-masing.
Tindak lanjut dari pada kegiatan Penyusunan JRA
tersebut, lahirlah peraturan bupati tentang Jadwal Retensi
Arsip di lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam yang terdiri
dari :
5
1. Peraturan Bupati Agam Nomor 40 Tahun 2013 tentang
Jadwal
Retensi Arsip
Keuangan
di
Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Agam,
2. Peraturan Bupati Agam Nomor 49 Tahun 2013 tentang
Jadwal Retensi Arsip Kepegawaian Pegawai Negeri
Sipil dan Pejabat Negara Pemerintah Kabupaten Agam
dan
3. Peraturan Bupati Agam Nomor 50 Tahun 2013 tentang
Jadwal Retensi Arsip Fasilitatif Non Keuangan dan Non
Kepegwaian.
Hadirin hadirat yang berbahagia
Jadwal Retensi Arsip (JRA) wajib dimiliki oleh setiap
pemerintah daerah. Hal ini merupakan amanat UndangUndang Nomor 43 Tahun 2009 pasal 48 ayat (1) dan PP
Nomor 28 Tahun 2012 pasal 53 ayat (1) yakni lembaga negara,
pemerintah daerah, perguruan tinggi negeri, serta BUMN
dan/atau BUMD wajib memiliki Jadwal Retensi Arsip. Jadwal
Retensi Arsip (JRA) adalah daftar yang berisi sekurangkurangnya jangka waktu penyimpanan, jenis arsip dan
6
keterangan yang berisi rekomendasi tentang penetapan suatu
jenis arsip dimusnahkan, dinilai kembali atau dipermanenkan
yang
dipergunakan
sebagai
pedoman
penyusutan
dan
penyelamatan arsip.
Retensi Arsip adalah jangka waktu penyimpanan yang
wajib dilakukan terhadap suatu jenis arsip. Retensi Arsip
ditentukan atas dasar nilai kegunaan dan fungsinya maka
untuk memudahkan dan mengetahui secara rinci maka perlu
dibuat daftar arsip sesuai dengan pengelompokkan dan aturan
yang telah ditetapkan.
Oleh sebab itu dengan adanya Perbup tentang JRA ini
dapat menjamin tertibnya penyusutan arsip yang dilakukan
Pemerintah Kabupaten Agam dan menjamin perlindungan,
keselamatan, keamanan dan ketersediaan arsip yang autentik
dan utuh pada Pemerintah Kabupaten Agam. Kita patut
bersyukur dan bangga dengan lahirnya ketiga Perbup tersebut
karena memiliki posisi dan peran yang sangat penting dalam
rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik
dan benar.
7
Hadirin hadirat yang berbahagia
Secara umum kita di Kabupaten belum memiliki tenaga
fungsional
arsiparis
namun
itu
tidak
menghambat
berkembangnya pemahaman kearsipan dan pengelolaannya
karena tenaga senior kearsipan dan pengelola kearsipan pada
masing-masing SKPD/unit sudah ada dan saat ini kita juga
sudah memiliki PNS arsiparis sebanyak tiga orang yang setiap
saat selalu siap untuk melakukan pembinaan.
Selanjutnya dalam hal pemahaman dan kepedulian akan
aturan kearsipan oleh SKPD saya melihat masih kurang dan
ini perlu menjadi perhatian kita bersama. Kenapa hal ini perlu
saya tegaskan? Karena pemerintahan yang akuntabel dan dapat
dipertanggungjawabkan
tercermin
dari
penataan
dan
pengelolaan arsip yang tertib, baik dan benar.
Oleh sebab itu kepada seluruh SKPD saya himbau dan
tegaskan kelolalah arsip dengan baik, tertib dan benar. Seluruh
SKPD benar-benar memberikan perhatian yang serius dalam
hal pengelolaan dan penyelamatan arsip ini. Melalui
pengelolaan, pemeliharaan dan penyelamatan arsip yang baik
dan benar akan dapat diketahui lebih cepat dan lebih awal
8
terhadap kelemahan dan kekurangan dalam penyelenggaraan
kearsipan.
Pengelolaan
dan
pemeliharaan
arsip
merupakan
pekerjaan yang mudah dan enak dilakukan ketika kita
memahami tata cara dan aturan yang ada namun berat untuk
dilaksanakan, kenapa? Karena kita sering memandang arsip itu
sesuatu yang tidak berguna, tidak perlu diperhatikan, tidak
menghasilkan apa-apa, padahal seperti yang saya jelaskan
diatas arsip itu memiliki arti penting dan strategis untuk
kelancaran dan keberlangsungan penyelenggaraan sebuah
organisasi.
Bahkan
apabila
pengelolaan
kearsipan
ini
dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan dijiwai maka akan
semakin ringan dan enak untuk dikerjakan.
Oleh sebab itu melalui pelaksanaan sosialisasi ini saya
harapkan akan tumbuh nilai-nilai kesungguhan, pemahaman
dan kemantapan akan arti penting pengelolaan arsip itu sendiri.
Pimpinan SKPD dan sekretaris/tata usaha dapat menjadi
motivator, penggerak dan sekaligus ujung tombak dalam
mendorong aparatur lainnya untuk peduli dan memberikan
perhatian terhadap pengelolaan kearsipan.
9
Hadirin hadirat yang berbahagia
Sosialisasi JRA ini merupakan salah satu upaya
pemerintah
daerah
guna
meningkatkan
kapasitas
dan
kemampuan aparatur dalam rangka mewujudkan pemerintahan
yang akuntabel dan bertanggungjawab sekaligus merupakan
agenda prioritas pemerintah daerah. Oleh sebab itu wajib
dipahami oleh setiap pencipta arsip terutama kepala SKPD
selaku
penanggung
jawab
pengelolaan
kearsipan
dan
sekretaris/tata usaha selaku koordinator pengelola kearsipan
pada SKPD yang khusus dihadirkan pada hari ini.
Untuk itu saya minta kepada seluruh peserta agar betulbetul serius dalam mengikuti kegiatan ini, pahami dengan
baik, apabila kurang paham atau mengerti tanyakan kepada
nara sumber.
Jadwal Retensi Arsip (JRA) sangat diperlukan sebagai
pedoman untuk melakukan penyusutan arsip. Penyusutan arsip
merupakan upaya untuk mengurangi jumlah arsip yang
tercipta. Selama organisasi melaksanakan fungsinya, selama
itu pula arsip akan senantiasa tercipta. Dengan demikian setiap
saat arsip akan meningkat jumlahnya dan peningkatan jumlah
10
arsip akan menimbulkan problema jika tidak diimbangi dengan
kebijakan pengurangan arsip.
Oleh sebab itu melalui kegiatan ini diharapkan pada
akhirnya nanti dapat mewujudkan penyelenggaraan kearsipan
yang sesuai dengan prinsip, kaidah, dan standar kearsipan,
khususnya
dalam
penyusutan
arsip
guna
terciptanya
penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan benar.
Hadirin hadirat yang berbahagia,
Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan
yang baik ini. Dengan memanjatkan doa dan mengucapkan
bismillahirrahmaanirrahim “Sosialisasi Jadwal Retensi Arsip
dan Peraturan Bupati tentang Jadwal Retensi Arsip di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam Tahun 2014 ‘’
secara resmi saya buka.
Semoga ALLAH SWT memberkati dan meredhai apa
yang kita kerjakan, amiin, Terima kasih.
Wassalamualaikum wr. Wb
BUPATI AGAM,
Ir. INDRA CATRI, MSP
11