103950 MQFM 2009 08 Fokus Pagi 01 Agustus 2009

Fokus Pagi Edisi Sabtu, 1 Agustus 2009
Tema : Pendidikan
Topik : Membangun Karakter Bangsa Dengan Pendidikan

Sahabat MQ/
Sudah sejak merdeka bahkan jauh sebelumnya/ kita melakukan
pembangunan// dari segi pembangunan fisik memang terlihat kemajuan yang cukup
signifikan//
Namun pada kenyataannya saat ini/ terdapat pulakesenjangan
fundamental antara yang kaya dan miskin// Masih terdapat ketidak adilan di negara
ini/ tanpa malu-malu melakukan KKNdan perbuatan yang merugikan bangsa// Etos
kerja kita pun sangat lemah// Sebagai bangsa yang kononmenjunjung tinggi tata
krama dan sopan-santun serta berbudi luhur/ ada juga yangmelakukan tindak
kekerasan yang dinilai melanggar hak asasi manusia//
Dalam laporan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk bidang pendidikan/
United Nation Educational/ Scientific/ and Cultural Organization UNESCO yang dirilis
pada tahun 2007 menunjukkan/ peringkat Indonesia dalam hal pendidikan turun dari
58 menjadi 62 di antara 130 negara di dunia// Alih-alih akan mencerdaskan kehidupan
bangsa/ yang terjadi hanya sebuah utopia// Lalu siapa yang harus disalahkan?// Kita
harus banyak introspeksi//
Pemerintah tidaklah 100 persen disalahkan dalam

kemajuan pendidikan di Indonesia// kendati pemerintah tetap harus bertanggung
jawab atas malapetaka tersebut//
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan mengapa kualitas pendidikan kita bernasib
sedemikian tragis// salah satunya adalah kondisi pemerintah yang sangat kental politis
punya peran penting serta signifikan untuk memperkeruh keadaan// Tatkala keadaan
pemerintah berpolitis/ itu akan menyebabkan atmosfer pendidikan labil/ sebut saja
dalam hal kebijakan pendidikan yang dilahirkan pemerintah// Banyak gedung sekolah
untuk pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar/ fasilitas pendidikan berupa lapangan
olahraga/ bukupelajaran/ dan buku bacaaan/ yang keberadaannya tidak merata di
Indonesia//
Sahabat MQ/ Pelaksanaan sistem pendidikan belum mampu memandirikan anak didik
kita// Itu antara lain karena profesionalisme dan kesejahteraan pendidik dan
tenaga kependidikan/ khususnya guru/ relatif rendah// Walaupun pemerintah telah
melakukan program sertifikasi guru guna meningkatkan kesejahtraan dan kemampuan
profesional guru/ namun semua itu belum menjadi solusi yang tepat dapat
memperbaiki masalah pendidikan di Indonesia// Tak kurang masyarakat Indonesia
berpendidikan
sekolah
dasar//
Padahal

sekarang
ini
dan
ke
depan/ dihadapkan pada tantangan global yang sangat dahsyat yaitu kehidupan yang
semakin transparan sehingga batas-batas budaya tidak jelas lagi//
Tantangan memajukan bangsa dapat dilihat dari pembangunan karakter bangsa yang
handal// Hal ini merupakan tantanganbagi pemerintahan kedepan/ untuk mewujudkan
kesejahteraan masyarakat/ antara lain sangat ditentukan oleh upaya meletakan
fondasi
memajukan
pendidikan
nasional//
Muaranya
adalah
peningkatan
profesionalisme dan peningkatan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan

yang memadai// Struktur kurikulum pun harus terpadu antara pendidikan umum,
keahlian/keterampilan, dan individual.

Nah sahabat MQ/ Sejauh mana pendidikan karakter dapat dibutuhkan bangsa ini?//
Sejauh mana pendidikan karakter dapat melejitkan potensi daya saing manusia
Indonesia di tingkat global ?// Dapatkah pendidikan karakter ini berjalan dengan baik
di Indoensia?// Untuk itu dalam Program Fokus Magi MQ FM Kali ini/ kita akan
mendiskusikannya bersama dengan sejumlah nara sumber yaitu :

1. Pakar Pendidikan–Prof Dr H Arief Rachman2. Divisi Pendidikan Hizbut Tahir Indonesia HTI -Ummi Khair3. Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia – Hadi SupenoNarsum I 8.15

Pakar Pendidikan
–Prof Dr H Arief Rachmanpak arief hanya bisa 10 menit sebabbeliau mau take off dari bandara
1. Pendidikan karakter/ anda mengartikannya seperti apa prof?//
2. Selama ini pendidikian di Indonesia hanya menonjolkan pencerdasan secara
Individu semata// Apakah anda mengamini hal ini?//
3. Lalu pendidikan seperti apa idealnya yang dapat berkontribusi pada pembentukan
karakter bangsa/ dan menjadi identitas kolektif bangsa?//
4. Lembaga lembaga pendidikan saat ini banyak yang mengatakan sudah terkena
imbas komoditi pasar// Apkah hal ini akan mempengaruhi pembentukkan
pendidikan karakter tersebut?//
5. Apakah pendidikan barat yang masuk ke sistem pembelajaran di Indonesia
porsinya memang tidak seimbang dengan karakter watak orang Indonesia?//

6. Jika anda melihat secara indeks kualitas pendidikan di indonesia di dunia berada
pada tingkat yang mengkhawatirkan/ masih dibawah malaysia/ dan singapura//
Apa yang menjadi problem ini?//
7. Apakah pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintahan saat ini/ sudah yang
sesuai?//
8. lalu Pesan anda kepada masyarakat agar meningkatkan kualitas individu sehingga
berperan di masyarakat seperti apa?//
Narsum 2. 8.45

Divisi Pendidikan Hizbut Tahir Indonesia HTI
-Ummi Khair1. Pendidikan karakter yang dapat membangun integritas bangsa/ pendidikan karakter seprti
apa yang dibutuhkan Indonesia saat ini?//
2. Apakah anda melihat nilai nilai yang ada pada pendidikan Indonesia sudah memiliki nilai nilai
ke arah pembangunan bangsa yang lebih baik?//
3. Jika anda melihat pendidikan secara Indeks pendidikan Indonesia/ masih dibawah negara
negara seperti malaysia dan singapura// Anda melihat adakah yang salah?//

4. Tanggapan anda apakah pemerintah telah berupaya serius untuk menangani masalah
pendidikan di Indosia?//
5. Pendidikan di Indonesia/ saat ini masih sebatas pencetak tenaga tenaga kebutuhan pasar//

Tanggapan anda?//
6. Apakah ini merupakan salah satu tidak majunya pendidikan di Indonesia?//
7. Dari Hti sendiri menawarkan pendidikan yang seperti apa untuk membangun pendidikan
karakter bangsa Indoensia?//
8. Apakah anda melihat dengan sertifikasi dan kesejahtraan guru dapat dijadikan solusi
pemecahan masalah di Inddonesia?//

Narsum 3. 9.15

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia
– Hadi Supeno-Dilihat dari tinjauan negara dalam menjamin hak ahak anak1. Apakah anda melihat negara saat ini sudah menjamin hak atas pendidikan
anak?//
2. Sebenarnya apa kendala untama yang dihadapi atas hak pendidikan anak yang
dirampas?//
3. Apakah ini dikarenakan pergeseran pendidikan sebagai sebuah komoditi jual
sehingga orientasinya bisnis?//
4. Selama ini apakah pendidikan pada anak sudah dapat mendidik mereka menjadi
manusia yang memiliki karakter yang kuat?//
5. Sebenarnya pendidikans seperti apa yang layak diajarkan pada anak anak
Indonesia?//

6. Pendidikan hari anak seminggu lalu/ apakah sudah dijadikan momentum untuk
kebangkitan pendidikan di indonesia terutama membangun karakter mereka dari
usia dini?//
7. Apakah anda melihat pendidikan sudah mengakar dimasyarakat?//

Fokus Pagi Edisi Sabtu, 1 Agustus 2009
Tema : Pendidikan
Topik : Membangun Karakter Bangsa Dengan Pendidikan

Sahabat MQ/
Sudah sejak merdeka bahkan jauh sebelumnya/ kita melakukan
pembangunan// dari segi pembangunan fisik memang terlihat kemajuan yang cukup
signifikan//
Namun pada kenyataannya saat ini/ terdapat pulakesenjangan
fundamental antara yang kaya dan miskin// Masih terdapat ketidak adilan di negara
ini/ tanpa malu-malu melakukan KKNdan perbuatan yang merugikan bangsa// Etos
kerja kita pun sangat lemah// Sebagai bangsa yang kononmenjunjung tinggi tata
krama dan sopan-santun serta berbudi luhur/ ada juga yangmelakukan tindak
kekerasan yang dinilai melanggar hak asasi manusia//
Dalam laporan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk bidang pendidikan/

United Nation Educational/ Scientific/ and Cultural Organization UNESCO yang dirilis
pada tahun 2007 menunjukkan/ peringkat Indonesia dalam hal pendidikan turun dari
58 menjadi 62 di antara 130 negara di dunia// Alih-alih akan mencerdaskan kehidupan
bangsa/ yang terjadi hanya sebuah utopia// Lalu siapa yang harus disalahkan?// Kita
harus banyak introspeksi//
Pemerintah tidaklah 100 persen disalahkan dalam
kemajuan pendidikan di Indonesia// kendati pemerintah tetap harus bertanggung
jawab atas malapetaka tersebut//
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan mengapa kualitas pendidikan kita bernasib
sedemikian tragis// salah satunya adalah kondisi pemerintah yang sangat kental politis punya
peran penting serta signifikan untuk memperkeruh keadaan// Tatkala keadaan pemerintah
berpolitis/ itu akan menyebabkan atmosfer pendidikan labil/ sebut saja dalam hal kebijakan
pendidikan yang dilahirkan pemerintah// Banyak gedung sekolah untuk pelaksanaan kegiatan
belajar-mengajar/ fasilitas pendidikan berupa lapangan olahraga/ bukupelajaran/ dan buku
bacaaan/ yang keberadaannya tidak merata di Indonesia//

Nah sahabat MQ/ Sejauh mana pendidikan karakter dapat dibutuhkan bangsa ini?//
Sejauh mana pendidikan karakter dapat melejitkan potensi daya saing manusia
Indonesia di tingkat global ?// Dapatkah pendidikan karakter ini berjalan dengan baik
di Indoensia?//

Untuk itu dalam Program Fokus Magi MQ FM Esok/ kita kan
mendiskusikannya dengan sejumlah narasumber/ mereka adalah:
4. Pakar Pendidikan–Prof Dr H Arief Rachman5. Divisi Pendidikan Hizbut Tahir Indonesia HTI -Ummi Khair-

6. Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia – Hadi Supeno-

Nah Sahabat MQ/ jangan lewatkan Program Fokus Pagi Senin, 8 Juni 2009, pada pukul 8 sampai dengan 10
Waktu Indonesia Barat// Kami nantikan juga partisipasi sahabat/ dengan bergabung melalui line telpon

884205/ atau melalui sms di 0815 78 600 923/ hanya di Media Bening Hati MQ/ Gali Potensi Diri/ Bersama
Meraih

Prestasi///

Fokus Pagi Edisi Sabtu, 1 Agustus 2009
Tema : Pendidikan
Topik : Membangun Karakter Bangsa Dengan Pendidikan

Narsum I 8.15
Pakar Pendidikan

–Prof Dr H Arief Rachman0812 934 3075

Narsum II. 8.45
Divisi Pendidikan Hizbut Tahir Indonesia HTI
-Ummi Khair-

0812 1056 35 41

Narsum 3. 9.15
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia
– Hadi Supeno-

0858 144 81110