Wiwiek Dwi Astuti Ririen Ekoyanantiasih

s~
.

-

R: IGL O



...,

, SfA

__

-

-

~ R I .U 1M


_.

-

I.

__

~.

GLOSARIUM

~iUR

P[NDIDIKAN

TEMN

PUSAT BAHASA
PENDIDIKAN NASIONAL


GLOSARIUM

PENDIDIKAN

Seri Glosarium; GL 025

GLOSARIUM

PENDIDIKAN

Penyunting;
Ki Supriyoko

Cormentyna Sitanggang
Wiwiek Dwi Astuti

Ririen Ekoyanantiasih

PERPUSTAKAAN


PUSAT BAHASA
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
0001 631 7

PUSAT BAHASA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
JAKARTA
2005

PERPUSTAKAAM PUSAT BAHASA
Klasifikasi

No. Induk

Tgi.
(bL A

Ttd.


GLOSARIUM PENDIDIKAN

ISBN 979 685 522 4

Pusat Bahasa

Departemen Pendidikan Nasiona!
Jalan Daksinapati Barat IV
Rawamangun, Jakarta 13220

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG

Isi buku ini, baik sebagian maupun seluruhnya, dilarang diperbanyak
dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari penerbit, kecuali
dalam hal pengutipan untuk keperluan penulisan artikel
atau karangan ilmiah.

Katalog dalam Terbitan(KDT)
370.3

GLO

g

Glosarium Pendidikan/Ki Supriyoko dan Cormentyna
Sitanggang.—Jakarta: Pusat Bahasa, 2005,
ISBN 979 685 522 4

I. PENDIDIKAN-PERISTILAHAN

KATAPENGANTAR

KERALA PUSAT BAHASA

Penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara yang

menempatkan bahasa itu sebagai bahasa resmi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan bahasa pengantar pendidikan nasional serta bahasa pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memerlukan pengembangan kata dan istilah dalam berba-

gai bidang ilmu. Kekayaan kosakata suatu bahasa dapat menjadi


indikasi kemajuan peradaban bangsa pemilik bahasa itu karena

kosakata, termasuk istilah, merupakan sarana pengungkap ilmu
dan teknologi serta seni. Sejalan dengan perkembangan yang

terjadi dalam kehidupan masyarakat Indonesia dari waktu ke

waktu, perkembangan kosakata terus menunjukkan kemajuan.
Kemajuan itu makin dipacu ketika kerja sama pengembangan
bahasa kebangsaan antara Pusat Bahasa dan Malaysia serta
Brunei Darussalam diarahkan pada pengembangan peristilahan.

Pengembangan peristilahan itu dilakukan dengan memanfaatkan

pakar bidang ilmu untuk bersama-sama pakar bahasa mengumpulkan istilah dari berbagai sumber. Istilah berbagai bidang ilmu
dalam bahasa asing itu dibahas dalam Rapat Kerja Panitia Kerja

Sama Kebahasaan (Pakersa) untuk memperoleh istilah Indone
sia yang tepat. Istilah asing dan padanannya, sebagai hasil Ra
pat Kerja Pakersa itu, dibawa dalam Sidang Pakar Majelis Baha


sa Brunei Darussalam-lndonesia-Malaysia (Mabbim). Sidang Pa
kar itu membahas padanan istilah bahasa Indonesia dan Melayu

bersama pakar bidang ilmu dan pakar bahasa ketiga negara

anggota untuk mendapatkan istilah yang paling tepat sesuai de-

ngan makna konsep istilah bahasa sumber. Pengembangan per-

istilahan itu dilakukan berdasarkan panduan yang berlaku di ke

tiga negara anggota Mabbim. Di Indonesia panduan itu bemama

Pedoman Umum Pembentukan Istilah dari edisi pertama terbit
tahun 1975, edisi kedua terbit tahun 1989, hingga edisi ketiga
terbit 2004.

Perubahan tatanan kehidupan dunia yang baru, globalisasi,


telah mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat. Seluruh

sendi kehidupan masyarakat mengalami perubahan, terutama

mengarah pada persiapan memasuki tatanan baru tersebut.
Penggunaan bahasa asing, terutama bahasa Inggris, memasuki
berbagai sendi kehidupan, terutama dalam perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Perubahan itu memacu perkem
bangan kosakata/istilah, bahasa Indonesia. Kosakata/istilah ba
hasa asing masuk ke dalam bahasa Indonesia bersama masuknya ilmu pengetahuan dan teknologi ke dalam kehidupan ma
syarakat Indonesia. Berbagai perkembangan kosakata/istilah itu
perlu ditampung dalam proses pengalihan kosakata/istilah dari

bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia. Untuk keperluan pemadanan kata umum atau ungkapan bahasa asing ke dalam ba
hasa Indonesia itu, disediakan buku Pedoman Pengindonesiaan
Kata dan Ungkapan Asing. Pedoman itu dapat dijadikan acuan
dalam memadankan kata-kata asing ke dalam bahasa Indonesia

mengingat pemadanan kata asing harus dipercepat kalau ingin


bahasa Indonesia tetap kukuh mengemban fungsi kenegaraan,

kebangsaan, dan kemasyarakatan. Dengan pedoman itu diharapkan masyarakat dapat mengalihkan sendiri kata dan ungkap
an asing ke dalam bahasa Indonesia, baik dalam keperluan ko-

munikasi maupun dalam kaitan dengan penamaan merek daVI

gang, badan usaha, bangunan/gedung, pusat belanja, dan penamaan permukiman.

Pengembangan peristilahan baik melalui kerja sama
Mabbim maupun pengindonesiaan kata umum dan ungkapan
kini telah memperoleh sekitar 400.000 istilah dan kata umum.

Hasil pengembangan istilah bidang ilmu dimasyarakatkan me
lalui penerbitan glosarium, baik oleh Pusat Bahasa maupun oleh
penerbit buku, agar istilah bahasa Indonesia itu dapat cepat
sampai ke masyarakat pengguna bahasa Indonesia. Melalui pe
nerbitan glosarium istilah bidang ilmu itu, diharapkan masyara
kat, khususnya lingkungan masyarakat akademik, menggunakan
istilah itu dalam aktivitas pemelajaran dan pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi.

Penerbitan Glosarium Pendidikan yang memuat daftar
istilah bahasa Inggris dan padanannya dalam bahasa Indonesia

ini diharapkan dapat memenuhi harapan tersebut. Sehubungan
dengan penerbitan glosarium ini, kepada pakar bidang ilmu dan
pakar bahasa yang bekerja untuk istilah bidang ilmu ini, saya
menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang tulus. Demikian juga kepada staf Pusat Bahasa yang menyiapkan
penerbitan glosarium ini, saya menyampaikan terima kasih. Pe

nerbitan glosarium ini diharapkan dapat mempercepat penyebaran istilah bidang ilmu ke berbagai lapisan masyarakat, khusus
nya di lingkungan perguruan tinggi. Pengembangan istilah itu di
harapkan mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa Indone
sia, terutama sebagai bahasa ilmu dan teknologi.
Kritik dan saran pembaca dan pengguna buku ini amat dinantikan demi perbaikan dan penyempurnaan selanjutnya.

Jakarta, 5 November 2005

Dendy Sugono

VII

PRAKATA

Penerbitan Glosarium Pendidikan ini tidak terlepas dari ke-

giatan Majelis Bahasa Brunei Darussalam-lndonesia-Malaysia
(Mabbim) dan Panitia Kerja Sama Kebahasaan (Pakersa) yang
mempersiapkan bahan untuk Mabbim dan menindaklanjuti keputusan Mabbim.

Penyusunan daftar istilah ini diprakasai oleh Pusat Bahasa,

yang dilakukan bersama-sama dengan pakar pendidikan. Para
pakaryang berperan serta dalam penyusunan glosarium ini, antara

lain, Prof. Dr. Dali S. Naga, Prof. Dr. Munandir, Prof. Dr. Tb. Abin
Sjamsudin Makmun, M.A., Dra. Netty Hartati, M.Psi., Dr. Hermana
Somantrie, M.A., Drs. R.A. Hirmana Wargahadibroto, M.Sc.Ed.,
Dra. Jumariam, M.Ed., dan Drs. Ari Andrasyah.

Penerbitan glosarium ini merupakan salah satu upaya untuk
membakukan istilah pendidikan yang diharapkan dapat membantu

para pendidik dan masyarakat umum untuk meningkatkan penge-

tahuan umum di bidang pendidikan.

Semoga glosarium ini dapat memberikan arah yang tepat

agar kita dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan

benar serta sesuai dengan fungsi dan kedudukannya. Kami meng-

harapkan kritik dan saran dari pembaca untuk perbaikan dan penyempurnaan glosarium ini.

Jakarta, Oktober 2005

Penyunting

VIII

abecedarian program

program abecederian

ability

abilitas; kebiasaan; kemampuan
pengelompokan abilitas; pengelompokan kemampuan; pengelom
pokan kebiasaan; kemampuan

ability grouping

ability test

abilitas

tes kemampuan; uji kemampuan

abscissa

absisa

absolute deviation
absolute difference

simpangan mutlak

absolute marking

penetapan nilai mutlak

beda mutlak

absolute marks

nilai mutlak; angka mutlak

absolute scales

skala mutlak

absolute score
absolute standard
absolute value

standar mutlak

abstract

abstrak

abstract data type

Jenis data abstrak
bahan abstrak; materi abstrak

abstract materials

abstracting journal

skor mutlak
nilai mutlak

pengabstrakan jurnal

abuses of testing

pelecehan; penyalahgunaan
penyalahgunaan testing; penyalah

academic achievement

capaian akademis; prestasi akade-

academic approach

pendekatan

abuses

gunaan ujian

academic aptitude
academic aptitude test
academic curriculum

mis; prestasi akademik

akademik; ancangan

akademik

bakat akademis
tes bakat akademis
kurikulum akademik

academic education•achievement grade
academic education

pendidikan akademik

academic freedom

kebebasan akademik

academic
academic

language
learning time

academic orientation

bahasa akademis

waktu ajaran akademik
orientasi akademik

academic tasks

potensi akademik
tugasan akademik

academic year

tahun akademik

academic

potential

academic-•subject

designs

desain mata ajaran akademik; rancangan mata ajaran akademik

acceleration

belajar percepatan
akselerasi; percepatan

acceleration program

program percepatan; program akse

acceptance

penerimaan

accelerated learning

lerasi

acceptance region

daerah penerimaan; wilayah pene

acceptance, feelings of

penerimaan; perasaan

access time

waktu

rimaan

accidental sampling

pensampelan aksidental

accomodation

akomodasi

accomplishment quotient

kuosien penyelesaian (tugas)

accountability

akuntabiiitas

accreditation

akreditasi

accrediting council

badan akreditasi

accuracy

accuracy standard

akurasi; kecermatan; ketelitian
standar ketelitian; stansar akurasi;

achievement

nilai capaian; nilai prestasi; prestasi;

achievement age

capaian belajar
umur keberhasilan; umur prestasi
baterai keberhasilan; baterai prestasi

standar kecermatan

achievement batteries
achievement batteries test

achievement behaviour

achievement grade

baterai tes prestasi; tes capaian
(belajar)
perilaku keberhasilan; perilaku pres
tasi; tingkah laku keberhasilan;
tingkah laku prestasi
tingkat keberhasilan; tingkat capaian;

achievement motivation•adaptive technology

achievement motivation

tingkat prestasi
motivasi prestasi; motivasi keber-

achievement rating

kiraan prestasi

achievement score

skor prestasi; skor capaian
tes capaian belajar; tes prestasi
belajar; tes hasil belajar; uji keberhasilan; uji prestasi
testing hasil belajar; testing prestasi

hasilan; motivasi berprestasi

achievement test

achievement testing
achievement tests

ach ievement-aptitude

belajar
tes prestasi; capaian (belajar)
prestasi bakat; capaian bakat; nilai
bakat

acquiescence
acquisition
acting
action learning
action pattern

persesuaian; kecocokan
pemerolehan

akting

action verb

belajar tindakan; belajar aksi
pola aksi; pola tindakan
kaji tindak; riset aksi
kata kerja tindakan

action research
activation

aktivasi

active learning
active learning methods

belajar aktif
metode belajar aktif

active sentences

kalimat aktif

active training

pelatihan aktif

activity
activity analysis

aktivitas

analisis aktivitas

activity planning
activity reinforcers
activity-based intervention
activity-centered movement
actual parameter

gerakan pusat aktivitas
parameter sebenarnya; parameter

adaptation

adaptasi

adaptation and adjustment
adaptation-level theory
adaptive problem solving
adaptive technology

penyesuaian dan adaptasi
teori aras adaptasi
pemecahan masalah adaptif
teknologi adaptif

perencanaan aktivitas
penguat aktivitas
intervensi basis aktivitas

aktual

adaptive testing^aesthetic
adaptive testing
additivity
adequacy of environment
adjective checklists
adjunct
adjusted data
adjustment
adjustment inventory

testing adaptif; pengujian adaptif
aditivitas

kecukupan lingkungan
daftar cocokan adjektiva
pendukung/pembantu
data tersesuaikan

penyesuaian
inventori penyesuaian pribadi

administrative characteristics

karakteristik administratif

administrative effect

efek administratif

administrative functions.

fungsi administratif

administrative model

model administratif

admission

penerimaan siswa baru
kriteria penerimaan
tes penerimaan siswa baru; ujian pe

admission criteria
admission test

nerimaan siswa baru
adolescence

adolescent

adolescent development
adolescent egocentrism
adolescent values

adoption of innovation
adult education
adult learner

adult learning

remaja
remaja
perkembangan remaja
egosentrisme remaja
nilai remaja
adopsi inovasi; adopsi pembaruan
pendidikan orang dewasa
pembelajar orang dewasa; pembelajar dewasa
belajar orang dewasa; belajar de
wasa

model belajar orang dewasa
adult learning model
tutoran
orang dewasa
adult tutoring
organizer
depan; organizer awal;
advance organizer
organiser pendahulu; pengorganisasi pendahulu
pelajaran
penempatan lanjut
advance placement course
kemampuan kapasitas lanjut
advanced capability
adversary evaluation of curriculum evaluasi judisial terhadap kurikulum
dewan penasihat
advisory council
kelompok advokasi
advocacy group
aesthetic

estetika

aesthetic dimension•aims
aesthetic dimension
aesthetic education
aesthetic need

dimensi estetika

pendidikan estetika

afective objective

keperluan estetika
tujuan efektif

affective

afektif

affective assessment

affective attitude component

penilaian afektif

affective domain

komponen sikap afektif
ranah afektif; matra afektif; wilayah

affective domain

domain afektif; ranah afektif; matra

affective factors

faktor afektif

afektif
afektif

affective growth
affective integration
affective learning
affective measurement

pertumbuhan afektif

integrasi afektif
belajar afektif
pengukuran afektif

affective program
affective taxonomy

taksonomi afektif

affective test

uji afektif; tes afektif

affiliation approach
affiliation theory

teori afiliasi

after effect

afterimage

program afektif

pendekatan afiliasi; ancangan afiliasi
pengaruh purna
imej tertinggal
ekuivalensi usia; ekuivalensi umur

age equivalence
age equivalent

ekuivalen usia; ekuivalen umur

age equivalent score

skor kesetaraan umur; skor tara

age factors

faktor usia; faktor umut

age norm
age scores

norma usia; norma umur
skor usia; faktor umur

age-related needs

keperluan berkait usia; keperluan

aggregation
aggression
aggression reaction
aggressive behavior

agregasi
agresi
reaksi agresi

agree-disagree format

format setuju-tak setuju

aims

tujuan umum

umur

berkait umur

perilaku agresif

alcohol abuse•analysis of content
alcohol abuse
alertness

algebraic coding theory
algebraic correction

penyalahgunaan alkohol
kewaspadaan
teori pengodean aljabar

algorithmic machine
alignment tool

koreksi aljabar
algoritma
mesin algoritma
alat kesegarisan

alpha

alfa

algorithm

alpha coefficient

koefisien alfa

alpha error
alpha rhythm

kekeliruan alfa
irama alfa

alternating conditions design
alternating-•asymmetry

jenis data alfanumerik
reliabilitas bentuk pengganti; reliabllltas form pengganti
uji reliabilitas bentuk pengganti; uji
reliabilitas form pengganti
rancangan kondisi pilihan
pilihan asimetri

alternative

alternatif

alphanumeric data type
alternate-form reliability
alternate-form test of reliability

alternative assessment

penilaian alternatif

alternative curriculum

kurikulum alternatif

alternative

hypothesis

alternative indicator
alternative

response format

alternative scheduling

alternative text-book

ambiguity
ambiguity

hipotesis alternatif
indikator alternatif

format respon alternatif
penjadwalan alternatif
buku ajar alternatif
ambiguitas

error

analogical thinking
analogue signal
analysing
analysis

kegalatan

ambiguitas;

kekeliruan

ambiguitas
berpikir analogis
isyarat analog
penganalisisan
analisis

analysis design
analysis level of learning
analysis objective

rancangan analisis
aras analisis belajar

analysis of content

analisis isi

tujuan khusus analisis; objektif ana
lisis

analysis of covariance (ANCOVA)*answer-changing effects
analysis of covariance (ANCOVA) analisis kovariansi (ANAKOVA)
analysis of data
analisis data
analysis of multidimensional
analisis penskalaan multidimensi
scaling

analysis of natural occuring results analisis
analysis of problem
analisis
analysis of product moment
analisis

hasil alamiah
masalah

momen

produk; analisis

momen tangkar

analysis of regression
analysis of student's test

analisis regresi

analisis ujian siswa; analisis ujian
pelajar; analisis tes siswa; analisis
Uji Studen

analysis of system
analysis of task

analisis sistem

analysis of variance (ANOVA)
analysis phase
analysis, in creative problem
solving
analytic intelligence
analytic scoring
analytic scoring scheme
analytical approach

analisis variansi

analisis tugas
fase analisis

analisis, dalam pemecahan masalah
kreatif

kecerdasan analitik

penskoran analitis

skema penskoran analitis
ancangan analitik; pendekatan ana
litik

analytical scoring

penskoran analitis

anchor item

butir soal; butir sauh; butir gandeng

anchored instruction

pembelajaran tambatan
andragogi

andragogy
anecdotal method

metode anekdotal

anecdotal record

catatan anekdot; rekod anekdot

annual grade

indeks prestasi tahunan;angka nilai

anomia score

tahunan
skor anomia

anonymity in essay scoring
anonymity in noncognitive

anonimitas penskoran esei
anonimitas ukuran nonkognitif

measures

anorexia nervosa

anoreksia nervos

answer sheet

lembar jawaban
efek ubahan-jawaban

answer-changing effects

antecedent stimuli•aptitude measurement
antecedent stimuli

stimulus

anteseden;

rangsangan

anteseden

anthropocentrism

antroposentrisme

anticipated achievement
anticipated achievement scores

prestasi antisipasi
skor prestasi antisipasi; skor capaian

anticipated need

antisipasi
kebutuhan terantisipasi; keperluan
terantisipasi

antisocial behaviour

perilaku antisosial; tingkah laku anti-

anti-testing movement

gerakan anti-ujian

sosial

antithesis

antitesis

anxiety

ansietas; kecemasan

anxiety-inducing material

bahan pemicu ansietas; materi ke

aphasia

gangguan pemahaman pembicaraan;

application

aplikasi; penerapan
aras aplikasi belajar; aras penerapan
belajar

cemasan

afasi

application level of learning
application objective
application software
applied behavior analysis
applied knowledge
applied research
applied statistics
appraising
apprehension
approach
approach tendency

approach-avoidance respon
appropriateness

tujuan khusus aplikasi
perangkat lunak aplikasi
analisis perilaku terapan
pengetahuan terapan
penelitian terapan; riset terapan
statistika terapan
penilaian
kekhuatir

ancangan; pendekatan
kecenderungan pendekatan;tendensi
pendekatan
respons mendekat-menghindar
kecocokan; kesesuaian

appropriateness of objective
approximate distribution

kecocokan tujuan khusus
distribusi pendekatan

aptitude

bakat

aptitude batteries
aptitude measurement

baterai bakat

pengukuran bakat

aptitude test•associate shifting
aptitude test
aptitude treatment interaction
archival data

tes bakat; uji bakat
interaksi perlakuan bakat
data arsip

arcsin transformation

transformasi arc-sinus

area sampling
argriculturai society

pensampelan luas
masyarakat pertanian
argumen; alasan

argument
arithmetic correction

koreksi aritmetik

arousal phenomena

fenomena pemicu; fenomena peng-

articulated test

tes artikulasi

katan

articulation disorders

gangguan artikulasi

articulation of curriculum

artikulasi kurikulum

artifact

artefak

Artifical Intelligence (Al)

kecerdasan buatan; intelegensi buat-

artificial neural network

jejaring syaraf tiruan; jejaring syaraf

artistic approach to evaluation

ancangan artistik pada evaluasi pe-

arts education

pendidikan seni

A-scale

skala-A

ascending series
assertive discipline

deret naik

an

buatan
nilaian

assessing products

disiplin asertif
pengaksesan produk

assessment

penilaian

assessment bias

bias penilaian

assessment centre

assessment method

pusat penilaian
metode penilaian

assessment of abilities

penilaian

abilitas;

mampuan

assessment procedures
assessment program

prosedur penilaian
program penilaian

assessor

asesor

assignment

tugas

assimilation

asimilasi

assisted learning
associate shifting

belajar berbantu
pindahan pengeseran

penilaian

ke-

PERPUSTA5