Tugas Etika Bisnis id. doc
Kasus Suap Impor Daging PT. Indoguna
A. Mengenal PT. Indoguna
PT Indoguna Utama adalah perusahaan yang cabang usahanya berada di Singapura,
Dubai (Uni Emirat Arab), Makau (China), Hongkong (China).an ekspor-impor makanan
dan minuman. PT Indoguna menawarkan produk makanan segar antara lain seafood dan
daging, caviar, susu, keju, dan lain-lain.
B. Kasus PT. Indoguna
Pada tahun 2013 lalu PT. Indoguna ini terkena kasus suap impor daging, yang diduga
memberikan uang pelicin terkait pengaturan penambahan kuota impor daging sapi di
Kementan.
Dalam kasus ini, Luthfi dituding menggunakan kekuasaannya sebagai anggota DPR
untuk mempengaruhi Menteri Pertanian Suswono, yang juga merupakan kader Partai
Keadilan Sejahtera. Sedangkan Fathanah disebut menghubungkan Luthfi dengan
Elizabeth, termasuk menerima duit darinya. Luthfi dan Fathanah juga didakwa
melakukan pencucian uang. Jaksa KPK menduga Luthfi telah mencuci uang sejak
menjabat sebagai anggota DPR pada 2004. Sedangkan Fathanah diduga mencuci uang
mulai 2011.
Selain persoalan kasus suap kuota impor sapi, PT. Indoguna juga memiliki persoalan
terkait pengelolaan limbah yang di keluhkan warga sekitar.
Murni seorang warga di Jalan Taruna, RT 02/04, Kelurahan Pondok Bambu, Duren
Sawit, Jakarta Timur, Selasa (2/7/13) mengatakan, semenjak dirinya tinggal di kawasan
itu 15 tahun lalu, persoalan limbah ini sudah terjadi. Namun, dua tahun belakangan
limbah semakin dirasakan warga setelah kegiatan PT Indoguna Utama semakin
meningkat seiring pembangunan gudang baru yang berada di seberang perusahaan lama.
"Memang nggak setiap hari keluar air limbahnya, tapi setiap air limbah keluar selalu bau,
apalagi kalau nggak hujan dan cuaca lagi panas," katanya.
C. Prinsip-Prinsip Etika Bisnis
Dengan terjadinya contoh-contoh kasus tersebut diatas, PT. Indoguna telah melanggar
Prinsip-Prinsip Etika Bisnis yang antara lain :
Prinsip Otonomi
Seharusmya perusahaan berorientasi serta tetap ikut serta untuk memakmurkan dan
mensejahterakan masyarakat dengan taat pada undang-undang negara dalam bentuk
bisnis yang telah di jalankannya. Yaitu dengan mengadakan pangan dalam bentuk daging
dan usaha lainnya.
Prinsip Kejujuran
Sangat jelas terkait kasus suap yang dilakukan perusahaan untuk menggolkan
tambahan kuota impor melalui uang pelicin 1,3 Milyar yang dimaksudkan untuk pejabat
Kementan telah mecederai prinsip kejujuran etika bisnis.
Prinsip Keadilan
Jika/misal uang 1,3 Milyar tersebut benar masuk kepada pejabat yang terkait dengan
urusan pemberian kuota pada perusahaan-perusahaan pengimpor, maka PT. Indoguna
akan bertambah kuota impornya serta keuntungannya, sedang perusahaan lain yang
sejenis tidak mendapat tambahan. Maka ini merusak prinsip keadilan pada etika bisnis.
Prinsip Saling Menguntungkan
Perusahaan untung, masayakat sekitarpun juga harus ikut merasakan. Namun terkait
limbah, warga sekitar PT. Indoguna telah merasa resah tentang hal ini. Artinya warga
sekitar merasa dirugikan. Seharusya limbahnya sudah dikelola dengan baik dan warga
sekitar mendapat kesejahteraan dari PT. Indoguna, misal santunan warga kurang mampu
dari PT. Indoguna, pembagian daging gratis setiap bulan atau tahun, maupun dengan cara
yang lain.
Prinsip Intregitas Moral
Di Singapura, Perusahaan
ini pernah mendapat sebuah penghargaan yaitu 2012
Entreprise 50 Award. Tiap tahun penghargaan itu diberikan kepada 50 perusahaan paling
menonjol di Singapura. Namun dengan adanya kasus suap di Indonesia pada tahun 2013
lalu integritas PT. Indoguna menjadi dipertanyakan atau mungkin justru hilang begitu
saja, walaupun mungkin yang mendapatkan penghargaan tersebut adalah perusahaannya
yang berada di Singapura.
D. Kesimpulan
Kasus-kasus yang telah mengenai PT. Indoguna ini telah mencederai etika bisnis yang
dijalankannya serta merusak integritas moral perusahaannya dan akan menimbulkan
kehilangan kepercayaan dari pelangganya terutama masyarakat. Misalnya mungkin dari
pemerintah karena pernah terlibat kasus suap, maka pemerintah mengurangi atau bahkan
menyetop kegiatan impor daging, sehingga mengurangi keuntungan dari perusahaan
tersebut.
Pelajaran yang didapat dari kasus PT. Indoguna ini adalah bahwa ketika kita berada di
jalur sebuah bisnis/usaha/industri maka kita harus taat pada aturan undang-undang
sehingga kita akan tetap andil untuk ikut serta dalam mensejahterakan masayarakat
banyak serta membantu pemerintah khususnya dalam bidang ekonomi dengan selalu
membawa integritas moral.
Sumber :
http://bisnis.news.viva.co.id/news/read/386677-profil-pt-indoguna--perusahaan
dalam-kasus-suap-presiden-pks
http://news.okezone.com/read/2014/03/25/339/960583/fathanah-minta-maaf-ke-
bos-indoguna-utama/large
http://pemilu.tempo.co/read/news/2013/07/30/063500915/Lobi-Pejabat-
Kementan-Fathanah-Pakai-Nama-Luthfi
http://www.beritasatu.com/megapolitan/123227-selain-kasus-korupsi-limbahindoguna-juga-dikeluhkan-warga.html
A. Mengenal PT. Indoguna
PT Indoguna Utama adalah perusahaan yang cabang usahanya berada di Singapura,
Dubai (Uni Emirat Arab), Makau (China), Hongkong (China).an ekspor-impor makanan
dan minuman. PT Indoguna menawarkan produk makanan segar antara lain seafood dan
daging, caviar, susu, keju, dan lain-lain.
B. Kasus PT. Indoguna
Pada tahun 2013 lalu PT. Indoguna ini terkena kasus suap impor daging, yang diduga
memberikan uang pelicin terkait pengaturan penambahan kuota impor daging sapi di
Kementan.
Dalam kasus ini, Luthfi dituding menggunakan kekuasaannya sebagai anggota DPR
untuk mempengaruhi Menteri Pertanian Suswono, yang juga merupakan kader Partai
Keadilan Sejahtera. Sedangkan Fathanah disebut menghubungkan Luthfi dengan
Elizabeth, termasuk menerima duit darinya. Luthfi dan Fathanah juga didakwa
melakukan pencucian uang. Jaksa KPK menduga Luthfi telah mencuci uang sejak
menjabat sebagai anggota DPR pada 2004. Sedangkan Fathanah diduga mencuci uang
mulai 2011.
Selain persoalan kasus suap kuota impor sapi, PT. Indoguna juga memiliki persoalan
terkait pengelolaan limbah yang di keluhkan warga sekitar.
Murni seorang warga di Jalan Taruna, RT 02/04, Kelurahan Pondok Bambu, Duren
Sawit, Jakarta Timur, Selasa (2/7/13) mengatakan, semenjak dirinya tinggal di kawasan
itu 15 tahun lalu, persoalan limbah ini sudah terjadi. Namun, dua tahun belakangan
limbah semakin dirasakan warga setelah kegiatan PT Indoguna Utama semakin
meningkat seiring pembangunan gudang baru yang berada di seberang perusahaan lama.
"Memang nggak setiap hari keluar air limbahnya, tapi setiap air limbah keluar selalu bau,
apalagi kalau nggak hujan dan cuaca lagi panas," katanya.
C. Prinsip-Prinsip Etika Bisnis
Dengan terjadinya contoh-contoh kasus tersebut diatas, PT. Indoguna telah melanggar
Prinsip-Prinsip Etika Bisnis yang antara lain :
Prinsip Otonomi
Seharusmya perusahaan berorientasi serta tetap ikut serta untuk memakmurkan dan
mensejahterakan masyarakat dengan taat pada undang-undang negara dalam bentuk
bisnis yang telah di jalankannya. Yaitu dengan mengadakan pangan dalam bentuk daging
dan usaha lainnya.
Prinsip Kejujuran
Sangat jelas terkait kasus suap yang dilakukan perusahaan untuk menggolkan
tambahan kuota impor melalui uang pelicin 1,3 Milyar yang dimaksudkan untuk pejabat
Kementan telah mecederai prinsip kejujuran etika bisnis.
Prinsip Keadilan
Jika/misal uang 1,3 Milyar tersebut benar masuk kepada pejabat yang terkait dengan
urusan pemberian kuota pada perusahaan-perusahaan pengimpor, maka PT. Indoguna
akan bertambah kuota impornya serta keuntungannya, sedang perusahaan lain yang
sejenis tidak mendapat tambahan. Maka ini merusak prinsip keadilan pada etika bisnis.
Prinsip Saling Menguntungkan
Perusahaan untung, masayakat sekitarpun juga harus ikut merasakan. Namun terkait
limbah, warga sekitar PT. Indoguna telah merasa resah tentang hal ini. Artinya warga
sekitar merasa dirugikan. Seharusya limbahnya sudah dikelola dengan baik dan warga
sekitar mendapat kesejahteraan dari PT. Indoguna, misal santunan warga kurang mampu
dari PT. Indoguna, pembagian daging gratis setiap bulan atau tahun, maupun dengan cara
yang lain.
Prinsip Intregitas Moral
Di Singapura, Perusahaan
ini pernah mendapat sebuah penghargaan yaitu 2012
Entreprise 50 Award. Tiap tahun penghargaan itu diberikan kepada 50 perusahaan paling
menonjol di Singapura. Namun dengan adanya kasus suap di Indonesia pada tahun 2013
lalu integritas PT. Indoguna menjadi dipertanyakan atau mungkin justru hilang begitu
saja, walaupun mungkin yang mendapatkan penghargaan tersebut adalah perusahaannya
yang berada di Singapura.
D. Kesimpulan
Kasus-kasus yang telah mengenai PT. Indoguna ini telah mencederai etika bisnis yang
dijalankannya serta merusak integritas moral perusahaannya dan akan menimbulkan
kehilangan kepercayaan dari pelangganya terutama masyarakat. Misalnya mungkin dari
pemerintah karena pernah terlibat kasus suap, maka pemerintah mengurangi atau bahkan
menyetop kegiatan impor daging, sehingga mengurangi keuntungan dari perusahaan
tersebut.
Pelajaran yang didapat dari kasus PT. Indoguna ini adalah bahwa ketika kita berada di
jalur sebuah bisnis/usaha/industri maka kita harus taat pada aturan undang-undang
sehingga kita akan tetap andil untuk ikut serta dalam mensejahterakan masayarakat
banyak serta membantu pemerintah khususnya dalam bidang ekonomi dengan selalu
membawa integritas moral.
Sumber :
http://bisnis.news.viva.co.id/news/read/386677-profil-pt-indoguna--perusahaan
dalam-kasus-suap-presiden-pks
http://news.okezone.com/read/2014/03/25/339/960583/fathanah-minta-maaf-ke-
bos-indoguna-utama/large
http://pemilu.tempo.co/read/news/2013/07/30/063500915/Lobi-Pejabat-
Kementan-Fathanah-Pakai-Nama-Luthfi
http://www.beritasatu.com/megapolitan/123227-selain-kasus-korupsi-limbahindoguna-juga-dikeluhkan-warga.html