PEDOMAN TERM OF REFERENCE (TOR) IAIN PURWOKERTO
PEDOMAN TERM OF REFERENCE (TOR)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO
2017
PEDOMAN TERM OF REFERENCE (TOR)
IAIN PURWOKERTO
TIM PENYUSUN
Penanggung Jawab
Dr. H. A. Luthfi Hamidi, M.Ag
Ketua
Achmad Djunaidi, S.E., M.Si.Anggota
Dyah Ratri Fiyani, S.E., M.Si.Fauziyah, S.H.I Rabi’atul Adawiyah, S.E. Eko Kurniawati, S.E.
Eli Yuli Astuti, S.E.
Pujiati, S.E. Taufiqurrohman, S.E.
Editor
Edi Pujiono, S.Pd.I
Penerbit
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto
Jl. Jend. A. Yani No. 40 A Purwokerto Telp. 0281-635624, 628250
Fax. 0281-636553
All Right Reserved
Hak Cipta dilindungi Undang-undang
KATA PENGANTAR
KAK/TOR adalah penjelasan mengenai proses pencapaian keluaran (output) kegiatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan tugas dan fungsi kementerian/lembaga. KAK/TOR berisi uraian tentang latar belakang, tujuan, ruang lingkup, masukan yang dibutuhkan, dan hasil yang diharapkan dari suatu kegiatan
Selain itu, KAK/TOR menjelaskan secara lengkap untuk setiap suatu keluaran (ouput) dalam suatu kegiatan, yang akan dilaksanakan dari mulai awal sampai akhir pelaksanaan kegiatan, yang memuat di dalamnya jenis kegiatan, penanggung jawab kegiatan, alasan mengapa diperlukan kegiatan tersebut, strategi pencapaiannya, sampai dengan besaran biaya yang diperlukan dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
Dengan selesainya Pedoman Term Of Reference (TOR) ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim penyusun, serta segenap unsur pimpinan yang telah mendukung dan memfasilitasi penyelenggaraan anggaran dalam penyusunan dan pencetakan Pedoman ini. Semoga Pedoman Term Of Reference (TOR) ini bermanfaat bagi institusi sekaligus seluruh civitas akademika IAIN Purwokerto.
Purwokerto, Maret 2017 Tim Penyusun
SK REKTOR
DAFTAR ISI
Hal HALAMAN JUDUL ........................................................................... i TIM PENYUSUN ............................................................................. ii SK DEKAN ...................................................................................... iii KATA PENGANTAR ....................................................................... iv DAFTAR ISI .................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN A. Pendahuluan ........................................................................ 1 B. Istilah-istilah ......................................................................... 1 C. Pengertian ........................................................................... 2 D. Fungsi TOR ......................................................................... 2 E. Jenis TOR ............................................................................ 3 BAB II PEDOMAN PEMBUATAN TOR A. Format Pembuatan TOR Untuk Pengusulan Rencana Anggaran ............................................................................. 4 B. Format Pembuatan TOR untuk Acuan Pelaksanaan Kegiatan ............................................................................... 6 C. Contoh TOR Secara Keseluruhan ........................................ 7 BAB III PENUTUP ......................................................................... 17
BAB I PENDAHULUAN A. Pendahuluan KAK/TOR adalah penjelasan mengenai proses pencapaian
keluaran (output) kegiatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan tugas dan fungsi kementerian/lembaga. KAK/TOR menjelaskan secara lengkap untuk setiap suatu keluaran (ouput) dalam suatu kegiatan, yang akan dilaksanakan dari mulai awal sampai akhir pelaksanaan kegiatan.
KAK/ TOR merupakan gambaran umum dan penjelasan mengenai keluaran kegiatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan tugas dan fungsi Kementerian Negara/Lembaga, dan merupakan dokumen perencanaan kegiatan yang berisikan penjelasan terkait dengan 5 (lima) W dan 2 (dua) H, yaitu terkait dengan apa (what), mengapa (why),siapa (Who), kapan (When), lokasi (Where), bagaimana (How), dan berapa perkiraan biayanya (How Much) dari suatu keluaran suatu kegiatan.
Untuk itu TOR sangat dibutuhkan untuk sebuah informasi bagaimana sebuah kegiatan akan dilaksanakan, mulai dari awal sampai akhir kegiatan selesai. Di dalam sebuat TOR akan memuat jenis kegiatan, penanggungjawab kegiatan, latar belakang meliputi dasar hukum dan gambaran umum, penerima manfaat, strategi pencapaian keluaran, waktu yang diperlukan dan biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut.
B. Istilah-Istilah
Ada beberapa istilah penting dalam panduan ini, yakni:
1. TOR (Term Of Reference) atau KAK (Kerangka Acuan Kerja adalah dokumen perencanaan kegiatan yang berisi
penjelasan/keterangan mengenai apa, mengapa, siapa, kapan, di mana, bagaimana, dan berapa perkiraan biayanya suatu kegiatan .
2. RAB (Rincian Anggaran Biaya) adalah suatu dokumen yang berisi tahapan pelaksanaan, rincian komponen-komponen masukan dan besaran biaya dari setiap komponen suatu kegiatan.
3. Institut yang dimaksud adalah IAIN Purwokerto.
4. KPA/Eselon II yang dimaksud yakni rektor IAIN Purwokerto.
C. Pengertian
1. TOR (Term Of Reference) atau KAK (Kerangka Acauan Kerja) adalah suatu dokumen yang menginformasikan gambaran umum dan penejelasan menganai keluaran kegiatan yang akan dicapai sesuai dengan tugas dan fungsi.
2. KAK/ TOR merupakan gambaran umum dan penjelasan mengenai keluaran kegiatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan tugas dan fungsi Kementerian Negara/Lembaga, dan merupakan dokumen perencanaan kegiatan yang berisikan penjelasan terkait dengan 5 (lima) W dan 2 (dua) H, yaitu terkait dengan apa (what), mengapa (why), siapa (Who), kapan (When), lokasi (Where), bagaimana (How), dan berapa perkiraan biayanya (How Much) dari suatu keluaran suatu kegiatan.
D. Fungsi TOR
1. Alat bagi pimpinan untuk melakukan pengendalian kegiatan yang dilakukan bawahannya.
2. Alat bagi para Perencana Anggaran untuk menilai urgensi pelaksanaan kegiatan tersebut dari sudut pandang keterkaitan dengan Tugas Pokok dan Fungsi.
3. Alat bagi pihak-pihak pemeriksa untuk melakukan pemeriksaan realisasi kegiatan tersebut.
4. Sebagai informasi bagaimana output kegiatan dilaksanakan/ didukung oleh komponen input, serta apa saja input (tahapan-tahapan) yang dibutuhkan dan bagaimana pelaksanaannya untuk mencapai output.
E. Jenis TOR
1. TOR untuk pengusulan rencana anggaran TOR untuk usulan anggaran dibuat untuk pengajuan rencana kerja dan anggaran (sebelum DIPA disetujui/disahkan)
2. TOR untuk acuan pelaksanaan kegiatan TOR acuan pelaksanaan dibuat setelah DIPA disahkan/ disetujui sebelum pekerjaan dilaksanakan.
BAB II
PEDOMAN PEMBUATAN TORA. Format Pembuatan TOR Untuk Pengusulan Rencana
Anggaran KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE)KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : ..........................(1) UNIT ESELON II : ..........................(2) PROGRAM : ..........................(3) HASIL (OUTCOME) : ..........................(4) KEGIATAN : ..........................(5)
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : ..........................(6) JENIS KELUARAN (OUTPUT) : ..........................(7)
VOLUME KELUARAN : ..........................(8) SATUAN UKURAN KELUARAN : ..........................(9)
A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum ............................................................. (10)
2. Gambaran Umum ....................................................... (11)
B. Penerima Manfaat (12)
C. Strategi Pencapaian Keluaran
1. Metode Pelaksanaan .................................................. (13)
2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan .............................. (14)
D. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran (15)
E. Biaya yang diperlukan (16) Penanggungjawab Kegiatan Nama (17) NIP (18)
PETUNJUK PENGISIAN KAK/TOR
No Uraian
(1) Diisi nama Kementerian/ Lembaga (2) Diisi nama unit eselon II sebagai penanggungjawab program (3) Diisi nama program sesuai dengan dokumen Renja K/L (4) Diisi dengan hasil (Outcome) yang akan dicapai dalam program (5) Diisi nama kegiatan sesuai dengan dokumen Renja K/L (6) Diisi uraian indikator kinerja kegiatan (7) Diisi nama/nomenklatur keluaran secara spesifik (8) Diisi mengenai jumlah/banyaknya kuantitas keluaran yang dihasilkan (9) Diisi uraian mengenai satuan ukuran yang digunakan dalam rangka pengukuran kuantitas keluaran sesuai dengan karakteristiknya
(10) Diisi dengan dasar hukum tugas fungsi dan/atau ketentuan yang terkait langsung dengan keluaran kegiatan yang akan dilaksanakan
(11) Diisi gambaran umum mengenai keluaran kegiatan dan volume yang akan dilaksanakan dan dicapai (12) Diisi dengan penerima manfaat baik internal dan/atau eksternal K/L (13) Diisi dengan cara pelaksanaannya berupa kontraktual atau swakelola (14) Diisi dengan komponen/tahapan yang digunakan dalam pencapaian keluaran kegiatan, termask jadwal waktu
(time table) pelaksanaan dan keterangan sifat
komponen/tahapan tersebut termasuk biaya utama atau biaya penunjang (15) Diisi dengan kurun waktu pencapaian pelaksanaan (16) Diisi dengan total anggaran yang dibutuhkan untuk pencapaian keluaran dan penjelasan bahwa rincian biaya sesuai dengan RAB terlampir
(17) Diisi dengan nama penanggungjawab kegiatan (18) Diisi dengan NIP penanggungjawab kegiatan
B. Format Pembuatan TOR Untuk Acuan Pelaksanaan
Kegiatan TERM OF REFERENCE (TOR) KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : ......................................UNIT ORGANISASI : ...................................... PROGRAM : ...................................... KEGIATAN : ...................................... SUB KEGIATAN : ...................................... DETAIL KEGIATAN : ......................................
A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
2. Gambaran Umum
B. Kegiatan yang dilaksanakan
1. Uraian kegiatan
2. Batasan kegiatan
C. Maksud dan Tujuan
D. Nama Kegiatan
E. Indikator Keluaran dan Jenis Keluaran
F. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan
G. Penerima Manfaat
H. Narasumber
I. Materi Kegiatan J. Strategi Pencapaian Keluaran
K. Kepanitiaan L. Biaya M. Penutup
C. Contoh TOR Secara Keseluruhan
TERM OF REFERENCE MAHASISWA BARU TAHUN ANGGARAN 2018
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PURWOKERTO 2017
KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFFERENCE)
MAHASISWA BARU
TAHUN ANGGARAN 2018
KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA : Kementerian Agama UNIT ESELON I/II : IAIN Purwokerto (423651) PROGRAM : Pendidikan Islam HASIL (OUTCOME) : PenyelenggaraanPendidikan KEGIATAN : Peningkatan Akses, Mutu,
Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (2132)
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : Menyelenggarakan Kegiatan pendidikan mulai dari sosialisasi penerimaan mahasiswa baru sampai penyelenggaraan ujian masuk mahasiswa baru
JENIS KELUARAN (OUTPUT) : Mahasiswa Baru(2132.031)
VOLUME KELUARAN (OUTPUT) : 2.001 (dua ribu satu) SATUAN UKUR KELUARAN (OUTPUT) :
Orang
A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara c. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
d. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
e. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 493 Tahun 2002, Tanggal 31 Desember 2002 tentang Statuta STAIN Purwokerto
f. Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang Jasa Pemerintah
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 58 Tahun 2012 tentang Bantuan Operasional Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah
h. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan i. PeraturanMenteri Keuangan RI Nomor 33/PMK.02/2016 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2017 j. Peraturan Presiden RI Nomor 139 Tahun 2014 Tentang
Perubahan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Purwokerto Menjadi Institut Agama Islam Negeri Purwokerto. k. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 3 Tahun 2015
Tentang Organisasi dan Tata Kerja IAIN Purwokerto
2. Gambaran Umum Singkat
Dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan pendidikan di Perguruan Tinggi, peningkatan mahasiswa baru pada PTKI merupakan sesuatu yang mutlak keberadaannya. Untuk itu, di tahun 2018 IAIN Purwokerto akan meningkatkan peningkatan mahasiswa baru, dimana peningkatan mahasiswa baru yang akan dilaksanakan oleh
IAIN Purwokerto pada tahun 2018 meliputi :
a. Sosialisasi penerimaan mahasiswa baru
b. Penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri
B. Penerima Manfaat
Penerima manfaat dari layanan mahasiswa baru ini adalah seluruh civitas akademika IAIN Purwokerto.
C. Strategi Pencapaian Keluaran
1. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan mahasiswa baru adalah Swakelola dengan melalui kegiatan yang beragam; sosialisasi, seleksi.
2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
Tahapan Pelaksanaan peningkatan mutu akademik PTKI adalah sebagai berikut.
BULAN NO KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 2132.031 Mahasiswa Baru
[Base Line] A Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru
1 Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (RKP)
B Penerimaan Mahasiswa Baru
1 Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Mandiri
Waktu pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru ini akan dilaksanakan mulai dari Januari s/d Juli 2018 dengan menyesuaikan kegiatan masing-masing pada lembaga.
D. Kurun Waktu Pencapaian Keluaran
Pelaksanaan Penerimaan Mahasiswa baru tersebut dapat dilaksanakan dengan kurun waktu7( tujuh) bulan.
E. Biaya Yang Diperlukan
Perkiraan total biaya untuk pelaksanaan penerimaan mahasiswa baruiniadalah sebesar Rp. 154.022.000 (Seratus lima puluh
empat juta dua puluh dua ribu rupiah) yang bersumber dari
anggaran RM dan PNBP adapun penjelasan
“rincian biaya sesuai Rencana A nggaran Biaya (RAB) terlampir”.
Purwokerto, Oktober 2017 Rektor IAIN Purwokerto Dr. H. A. Luthfi Hamidi, M.Ag NIP. 19670815 199203 1 003
RENCANA ANGGARAN BELANJA
Mahasiswa Baru
Tahun Anggaran 2018
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : Kementerian Agama UNIT ESELON II/ SATKER : IAIN PURWOKERTO
(423651) KEGIATAN : Peningkatan Akses, Mutu,
Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (2132)
JENIS KELUARAN (OUTPUT) : Mahasiswa baru
(2132.031)
VOLUME KELUARAN (OUTPUT) : 2.001 (dua ribu satu) SATUAN UKUR KELUARAN (OUTPUT) : orang ALOKASI DANA : Rp. 154.022.000,-
Tahun Anggaran 2018
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : Kementerian Agama UNIT ESELON II/ SATKER : IAIN PURWOKERTO (423651) KEGIATAN : Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing
Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (2132) JENIS KELUARAN (OUTPUT) : Mahasiswa baru(2132.031)
VOLUME KELUARAN (OUTPUT) : 2.001 (dua ribu satu) SATUAN UKUR KELUARAN (OUTPUT) : orang ALOKASI DANA : Rp. 154.022.000,-
13 Sumber
Kode Uraian Vol Sat Harga Sat Jumlah Dana
2132.031 Mahasiswa Baru 2001 Orang - 154,022,000 [Base Line]
- 2132.031.200 Penerimaan Mahasiswa Baru 100,000,000 (RM)
- 051 Seleksi Nasional Penerimaan 100,000,000 Mahasiswa Baru
1
- AA Sosialisasi Penerimaan 100,000,000 Mahasiswa Baru (RKP)
- 521211 Belanja Bahan
50,000,000 A
1 KEG 50,000,000 50,000,000
- Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru - 521213 Honor Output Kegiatan 50,000,000 A
1 KEG 50,000,000 50,000,000
- Honor Pelaksana Sosialisasi Penerimaan
14 Mahasiswa Baru
- 2132.031.400 Penerimaan Mahasiswa Baru 142,747,000 (PNBP/BLU)
- 053 Penerimaan Mahasiswa Baru 0 142,747,000
- RA Penerimaan Mahasiswa Baru 54,022,000 Jalur Mandiri Mikwa PNBP
521211
- Belanja Bahan
18,122,000 D
5 BUAH 300,000 1,500,000
- Banner
1 KEG 3,691,000 3,691,000
- Fotocopy
3 RIM 700,000 2,100,000
- Brosur
- Perlengkapan ujian
- Konsumsi panitia dan pengawas ujian 170 ORG 30,000 5,100,000
- Konsumsi sidang penentu kelulusan
- Snack sidang penentu kelulusan
- 15,250,000
- Penanggungjawab
- Ketua
- Sekretaris
- Anggota
- 5,100,000
- Peserta sidaang
1 KEG 5,000,000 5,000,000
17 ORG 30,000 510,000
17 ORG 13,000 221,000 521213 Honor Output Kegiatan - 35,900,000 D Honorarium panitia ujian masuk
1 OK 450,000 450,000
1 OK 400,000 400,000
1 OK 300,000 300,000
47 OK 300,000 14,100,000 Honorarium sidang
15
- 15,550,000
- Penanggungjawab
- Ketua
- Sekretaris
- Anggota
Purwokerto, Oktober 2017 Rektor IAIN Purwokerto Dr. H. A. Luthfi Hamidi, M.Ag NIP. 19670815 199203 1 003 penentu kelulusan
17 OK 300,000 5,100,000 Honorarium panitia verifikasi mahasiswa baru
1 OK 450,000 450,000
1 OK 400,000 400,000
1 OK 300,000 300,000
48 OK 300,000 14,400,000
16
BAB III PENUTUP Term Of Reference (TOR) merupakan sebuah alat untuk
melakukan pegendalian sebuah kegiatan agar kegiatan berjalan
sesuai perencanaan. Selain itu TOR juga digunakan untuk menilai
urgensi pelaksanaan kegiatan tersebut dari sudut pandang keterkaitan dengan Tugas Pokok dan Fungsi.
Buku Pedoman Term Of Reference (TOR) IAIN Purwokerto ini
merupakan salah satu referensi serta panduan praktis untuk
membuat TOR secara tepat.Selanjutnya, disadari penyusunan Pedoman Term Of
Reference (TOR) tentu masih banyak kekurangsempurnaan. Untuk
itu kami harapkan saran dan masukan membangun dari berbagai
pihak guna lebih sempurnanya dokumen pedoman ini.