Studi Perbandingan Biaya dan Waktu Pelaksanaan Konstruksi Rumah Tinggal Dua Lantai Menggunakan Pondasi Tiang Strauz Dengan Pondasi Setempat Beton Bertulang.

STUDI PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU

PELAKSANAAN KONSTRUKSI RUMAH TINGGAL DUA

LANTAI MENGGUNAKAN PONDASI TIANG STRAUZ

DENGAN PONDASI SETEMPAT BETON BERTULANG

Kriswan Carlan Harefa NRP : 0321015

Pembimbing : Ir. Maksum Tanubrata, MT

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

ABSTRAK

Pada pelaksanaan suatu proyek konstruksi, akan selalu berpatokan pada kondisi ekonomi pemilik proyek, dimana faktor tersebut merupakan salah satu kendala dalam kelancaran proyek konstruksi. Adapun tujuan penulisan tugas akhir adalah untuk mempelajari dan mengetahui bagaimana cara memilih jenis pondasi yang lebih efisien dan efektif pada pelaksanaan konstruksi rumah tinggal dua lantai yang ditinjau dari biaya dan waktu.

Pada dasarnya pemilihan pondasi yang efisien dan efektif dalam hal biaya dan waktu pelaksanaan tidaklah mudah. Oleh karena itu diperlukan beberapa literatur atau referensi yang didukung dengan teori-teori serta standarisasi dari instansi yang berwenang dalam hal ini Departemen Pekerjaan Umum Wilayah Jawa Barat.

Untuk lebih memahami penentuan jenis pondasi yang akan dipakai maka dilakukan studi kasus, studi kasus dilakukan di proyek pembangunan Rumah Tinggal di Komplek Muara Timur No.9c Bandung. Dijelaskan juga tentang prosedur pelaksanaan serta tercantum data proyek seperti data sondir, data material, dimensi pondasi, poer dan sloof.

Perhitungan dimensi serta penulangan dilakukan pada kedua jenis pondasi, dengan cara melakukan perhitungan pada Pondasi Tiang Strausz lalu membandingkannya dengan Pondasi Setempat Beton Bertulang. Pada kedua jenis pondasi ini dilakukan perhitungan biaya dan waktu sampai sloof untuk keseluruhan bangunan.

Dari hasil analisis didapat bahwa untuk proyek pembangunan Rumah Tinggal di Komplek Muara Timur No.9c Bandung pemilihan jenis pondasi strausz sampai sloof untuk keseluruhan bangunan lebih murah sekitar 13,321% dan waktu pelaksanaam Pondasi Tiang Strausz sampai sloof untuk keseluruhan bangunan lebih cepat 34,482% dibanding dengan Pondasi Setempat Beton Bertulang.

DAFTAR ISI

Halaman

SURAT KETERANGAN TUGAS AKHIR... i

SURAT KETERANGAN SELESAI TUGAS AKHIR... ii

ABSTRAK... iii

PRAKATA... iv

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN...x

DAFTAR GAMBAR... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN... xvi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ...1

1.2 Tujuan Penulisan ...2

1.3 Pembatasan Masalah ...2

1.4 Sistematika Penulisan ...3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pondasi ... 5

2.1.1 Pondasi Tiang Strausz ... 6

2.1.2 Jenis – Jenis Pondasi Telapak ... 8

2.1.3 Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 10

2.2 Daya Dukung Pondasi ... 12

2.2.1 Pondasi Tiang Strausz ... 12

2.3 Prosedur Pelaksanaan Pondasi ... 14

2.3.1 Pondasi Tiang Strausz ... 14

2.3.2 Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 16

2.4 Bahan Pondasi ... 16

2.4.1 Pondasi Tiang Strausz ... 16

2.4.2 Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 17

2.5 Pengujian Tanah ... 17

2.6 Penggunaan Kelompok Tiang ... 17

2.6.1 Efisiensi Kelompok Tiang ... 18

2.6.2 Daya Dukung Kelompok Tiang ... 21

2.7 Pekerjaan Struktur ... 21

2.7.1 Pendimensian Pondasi Tiang Straus ... 21

2.7.2 Pendimensian Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 22

2.7.3 Pekerjaan Pembesian Struktur ... 23

2.8 Jenis – Jenis Estimasi ... 25

2.9 Resiko Dalam Estimasi ... 28

2.10 Rencana Anggaran Biaya ... 31

2.11 Unsur – Unsur Biaya Dalam Konstruksi ... 33

2.11.1 Biaya Bahan Atau Material ... 33

2.11.2 Biaya Peralatan Konstruksi ... 34

2.11.3 Upah Tenaga Kerja ... 34

2.11.4 Biaya Lain Lain ... 35

2.12 Analisa Harga Satuan Pekerjaan ... 38

2.12.1 Analisa Harga Satuan Pekerjaan Pondasi Tiang Straus ... 38

2.12.2 Analisa Harga Satuan Pekerjaan Pondasi Setempat Beton

Bertulang ... 40

2.13 Waktu Pelaksanaan Pondasi ... 41

2.13.1 Pelaku Lapangan ... 41

2.13.2 Ketergantungan Sumber Daya ... 43

2.13.3 Produktivitas Tenaga Kerja ... 43

2.13.4 Tenaga Kerja Langsung Dan Borongan ... 47

2.14. Program ETABS ... 48

BAB 3 STUDI KASUS 3.1 Deskripsi Proyek ...49

3.2 Penyajian Data Proyek ……….. .51

3.2.1 Data Pembebanan Yang Bekerja Pada Kolom, Balok Dan Pelat ... 51

3.2.2 Data Pondasi Tiang Strausz Dilapangan ...…………. 51

3.3 Data Penyelidikan Tanah ... 52

BAB 4 ANALISIS MASALAH 4.1 Reaksi Perletakan Yang Bekerja Pada Tiap Kolom Dengan Menggunakan Program ETABS ... 56

4.2 Pendimensian Pondasi Tiang Strausz ... 58

4.2.1 Pendimensian Pondasi ... 58

4.2.2 Pendimensian Poer ( Pile Cap ) ... 60

4.3 Penulangan Pondasi Tiang Strausz ... 61

4.3.1 Penulangan Tiang Pondasi ... 62

4.4. Data Spesifikasi Dan Analisa Biaya Pondasi Tiang Strausz ... 65

4.4.1 Data Dimensi Pondasi Tiang Strausz ... 65

4.4.2 Analisa Biaya Pondasi Tiang Strausz ... 65

4.5 Perhitungan Volume Pondasi Tiang Strausz ... 66

4.6 Perkiraan Biaya Pondasi Tiang Strausz ... 71

4.7 Pendimensian Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 72

4.8 Penulangan Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 73

4.8.1 Penulangan Pondasi ... 73

4.9 Data Spesifikasi Dan Analisa Biaya Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 80

4.9.1 Data Dimensi Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 80

4.9.2 Analisa Biaya Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 80

4.10 Perhitungan Volume Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 81

4.11 Perkiraan Biaya Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 86

4.12 Waktu Pelaksanaan Pekerjaan Pondasi ... 93

4.12.1 Pondasi Tiang Strausz ... 93

4.12.2 Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 96

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 99

5.2 Saran... 100

DAFTAR PUSTAKA ... 101

LAMPIRAN

DAFTAR NOTASI DAN SINGKATAN

A = Luas penampang

Af = Luas dari tulangan di dalam konsol pendek yang memikul momen terfaktor

As = Luas tulangan tarik non-prategang, mm2

bo = Keliling dari penampang kritis pada pelat dan fondasi telapak, mm

C = Kohesi

CPM = Metoda Jalur Kritis ( Critical Path Method )

C1, C2 = Ukuran dari kolom persegi D = Diameter tulangan beton berulir

Df = Dalamnya pondasi diukur dari elevasi dasar pondasi d = Diameter pondasi

d = Tinggi efektif penampang pada perhitungan penulangan poer db = Diameter batang tulangan, mm

Eg = Efisiensi

ETABS = Extended Threedimension Analysis Of Building Structure

FK = Faktor keamanan (3) FX = Reaksi perletakan arah X FY = Reaksi perletakan arah Y FZ = Reaksi perletakan arah Z fc' = Kuat tekan beton

fy = Kuat leleh untuk tulangan h = Tebal pondasi

Kell = Keliling

Kg = Kilogram

K-225 = Beton dengan mutu 18,7 MPa ℓd = Panjang penyaluran, mm

ls = Lungsum

Mu = Momen maksimum yang bekerja MX = Momen arah X

MY = Momen arah Y MZ = Momen arah Z

m = Jumlah tiang pada deretan baris

Nc, Nj, Nq = Faktor daya dukung ( merupakan Fungsi dari φ ) n = Jumlah tiang pada deretan kolom

org = Orang

P = Beban total

P = Keliling penampang tiang Pu = Beban terfaktor

Qall = Daya dukung aksial pondasi tiang Qf = Daya dukung selimut

Qp = Daya dukung ujung Qult = Daya dukung ultimit tiang Q1tiang = Daya dukung 1 tiang q = Beban merata

qall = Daya dukung yang diijinkan, KN/m2 qc = Cone resistant atau tekanan ujung, kg/cm2

Rp = Rupiah

S = Spasi tul geser atau puntir dalam arah paralel dengan tul longtudinal,mm

Sat = Satuan

Sc, Sj = Faktor bentuk penampang pondasi telapak s = Jarak antar tiang (cm)

Tf = Total friction, kg/cm

U.24 = Tulangan beton mutu 240 MPa U.39 = Tulangan beton mutu 390 Mpa Vc = Kuat geser

Vu = Gaya geser

Wp = Berat tiang

Ø = Diameter tulangan beton polos

αs = Konstanta yang digunakan untuk menghitung Vc

= Rasio antara sisi panjang terhadap sisi pendek pondasi telapak = Faktor ukuran tulangan

θ = arc tan (d/s)

λ = Faktor beton agregat ringan π = 3,14 atau 22/7

Φ = Faktor reduksi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Contoh Detail Poer Pada Pondasi Tiang Strausz Dilapangan ... 7

Gambar 2.2 Jenis – Jenis Pondasi Telapak ...……… 9

Gambar 2.3 Contoh Detail Pondasi Setempat Beton Bertulang ………...….. 10

Gambar 2.4 Contoh Dalamnya Pemasangan Pondasi ... 11

Gambar 2.5 Pola Kelompok Pondasi Tiang Strausz Pile ... 20

Gambar 2.6 Diagram Alir Perhitungan Estimasi Biaya Proyek ... 32

Gambar 3.1 Diagram Alir Pelaksanaan Kerja ...………... 50

Gambar 3.2 Contoh Detail Poer Pada Pondasi Tiang Strausz Dilapangan .... 54

Gambar 3.3 Detail Penulangan Pondasi Tiang Strausz Dan Sloof Dilapangan... 55

Gambar 4.1 Detail Penulangan Pondasi Tiang Strausz Dan Poer ... 63

Gambar 4.2 Denah Pondasi Tiang Strausz ... 64

Gambar 4.3 Detail Penulangan Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 78

Gambar 4.4 Denah Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 79

Gambar 4.5 Perbandingan Biaya Pondasi Strausz Dengan Pondasi Setempat Beton Bertulang Keseluruhan ... 92

Gambar 4.6 CPM Pondasi Tiang Strausz ...95

Gambar 4.7 CPM Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 98

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Jarak Minimum Tiang ... 18 Tabel 2.2 Berat Besi Beton ... 25 Tabel 2.3 Biaya-Biaya Dalam Pelaksanaan Pondasi Tiang Strausz ... 38 Tabel 2.4 Biaya-Biaya Dalam Pelaksanaan Pondasi Setempat Beton

Bertulang ... 40 Tabel 4.1 Tabel Hasil Reaksi Perletakan Dengan Menggunakan Program

ETABS ... 56 Tabel 4.2 Jumlah Tiang Yang Dipakai Berdasarkan Perhitungan Daya

Dukung Pondasi Dalam ... 58 Tabel 4.3 Total Biaya Pondasi Tiang Strausz Dan Sloof Untuk Keseluruhan

Bangunan ... 71 Tabel 4.4 Total Biaya Pondasi Setempat Beton Bertulang Dan Sloof Untuk

Keseluruhan Bangunan ... 86 Tabel 4.5 Perbandingan Jumlah Tiang Pondasi Tiap Titik Antara Pondasi

Tiang Strausz Dengan Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 87 Tabel 4.6 Perbandingan Spesifikasi Pondasi Tiang Strausz Dengan Pondasi

Setempat Beton Bertulang ... 89 Tabel 4.7 Volume Dan Harga Satuan 1 Titik Pondasi Tiang Strausz Tanpa

Sloof ... 90 Table 4.8 Volume Dan Harga Satuan 1 Titik Pondasi Setempat Beton

Tabel 4.9 Perbandingan Harga 1 Titik Pondasi Strausz Dengan 1 Titik

Pondasi Setempat Beton Bertulang Tanpa Sloof ... 91

Tabel 4.10 Waktu Pelaksanaan Pondasi Tiang Strausz... 93

Tabel 4.11 Kegiatan Pelaksanaan Pondasi Tiang Strausz ... 95

Tabel 4.12 Waktu Pelaksanaan Pondasi Setempat Beton Bertulang ... 96

Tabel 4.13 Kegiatan Pelaksanaan Pondasi Setempat Beton Bertulang... 98

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Data Sondir ... 102

Lampiran 2 Analisa Harga Satuan Pekerjaan ... 104

Lampiran 3 Gambar Program ETABS ... 112

Lampiran 4 Berat Volume Tanah ... 116

Lampiran 5 Faktor Daya Dukung Terzaghi ... 117

Universitas Kristen Maranatha

DIAGRAM SONDIR PADA RENCANA PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL KOMPLEKS MUARA TIMUR BANDUNG

Test Point : S-1 Form No. : II/2

Elevation : ± 0.00 m dari Elevasi D a t e : 30 Januari 2006

Muka Tanah Setempat

DIAGRAM SONDIR PADA RENCANA PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL KOMPLEKS MUARA TIMUR BANDUNG

Test Point : S-2 Form No. : II/2

Elevation : ± 0.00 m dari Elevasi D a t e : 30 Januari 2006

Test Point 1

Universitas Kristen Maranatha 1 m2 Papan Nama Proyek

HARGA SATUAN JUMLAH HARGA UPAH JUMLAH HARGA BAHAN JUMLAH HARGA TOTAL URAIAN

PEKERJAAN SAT INDEX

(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)

1 2 3 4 5 6 7

1 m2 Pembersihan Lapangan

Pekerja org 0.0750 27700.00 2077.50 2077.50

Mandor org 0.0035 46200.00 161.70 161.70

TOTAL 2239.20 2239.20

1 m2 Pek. Pengukuran Kembali ( Site )

Tukang batu terampil org 0.0100 36900.00 369.00 369.00

Pekerja terampil org 0.0200 31600.00 632.00 632.00

Peralatan ls 0.5000 1001.00 500.50 500.50

TOTAL 1001.00 500.50 1501.50

1 m2 Pek. Pas Bouwplank

Kayu borneo m3 0.0100 2500000.00 25000.00 25000.00

Paku 5-7 kg 0.0380 8500.00 323.00 323.00

Pekerja org 0.0700 27700.00 1939.00 1939.00

Tukang kayu terampil org 0.2000 38200.00 7640.00 7640.00

Kepala tukang kayu org 0.0200 40900.00 818.00 818.00

Mandor org 0.0035 46200.00 161.70 161.70

TOTAL 10558.70 25323.00 35881.70

1 m2 Pek. Kantor Direksikeet

Kayu borneo m3 0.1000 3626655.00 362665.50 362665.50

Paku 5-7 kg 0.2500 8500.00 2125.00 2125.00

Seng glb. (80x180 cm) lbr 1.1000 18000.00 19800.00 19800.00

Triplek 3 mm lbr 0.5000 44000.00 22000.00 22000.00

PC ( 50 kg ) zak 0.1000 35000.00 3500.00 3500.00

Pasir pasang m3 0.2500 90000.00 22500.00 22500.00

Bata merah bh 70.0000 300.00 21000.00 21000.00

Peralatan ls 0.0200 453590.00 9071.80 9071.80

Ongkos pasang ls 0.1500 462662.00 69399.30 69399.30

TOTAL 69399.30 462662.30 532061.60

1 m2 Los Kerja Gudang

Kayu borneo m3 0.1000 3626655.00 362665.50 362665.50

Paku 5-7 kg 0.2500 8500.00 2125.00 2125.00

Seng glb. BJLS 30 lbr 1.1000 18000.00 19800.00 19800.00

Triplek 3 mm lbr 0.5000 44000.00 22000.00 22000.00

PC ( 50 kg ) zak 0.1000 35000.00 3500.00 3500.00

Peralatan ls 0.0250 410090.00 10252.25 10252.25

Ongkos pasang ls 0.1250 420342.00 52542.75 52542.75

TOTAL 52542.75 420342.75 472885.50

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN DINAS BANGUNAN KOTA BANDUNG

1 m2 Papan Nama Proyek

Kayu borneo m3 0.1300 3626655.00 471465.15 471465.15

Paku 5-7 kg 0.2500 8500.00 2125.00 2125.00

Cat minyak kg 1.0000 30549.00 30549.00 30549.00

Penulisan ls 0.1250 504139.15 63017.39 63017.39

Ongkos pasang ls 0.1250 567156.54 70894.57 70894.57

TOTAL 70894.57 567156.54 638051.11

1 m2 Pagar Pengaman Proyek

Kayu borneo m3 0.0360 3140300.00 113050.80 113050.80

Paku 5-7 kg 0.2000 8500.00 1700.00 1700.00

Seng glb. BJLS 28

(80x180 cm) lbr 1.4300 17500.00 25025.00 25025.00

Pengecatan cat minyak

2x bagian luar kg 1.8000 20966.00 37738.80 37738.80

Ongkos Pasang ls 0.2000 177514.60 35502.92 35502.92

TOTAL 35502.92 177514.60 213017.52

1 m2 Pek. Perataan Tanah

Pekerja org 0.0750 27700.00 2077.50 2077.50

Mandor org 0.0035 46200.00 161.70 161.70

Alat bantu ls 0.0500 15568.00 778.40 778.40

TOTAL 2239.20 778.40 3017.60

1 m3 Pek.Galian Tanah Biasa Max kedalaman 1 m'

Tukang Gali org 0.4000 34300.00 13720.00 13720.00

Mandor org 0.0400 46200.00 1848.00 1848.00

Alat bantu lt 0.0500 15568.00 778.40 778.40

TOTAL 15568.00 778.40 16346.40

1 m3 Pek.Galian Tanah Biasa Max Kedalaman 2 m'

Tukang Gali org 0.5260 34300.00 18041.80 18041.80

Mandor org 0.0520 46200.00 2402.40 2402.40

Alat bantu lt 0.0500 20444.20 1022.21 1022.21

TOTAL 20444.20 1022.21 21466.41

1 m3 Pek.Galian Tanah Biasa Max Kedalaman 3 m'

Tukang Gali org 0.7350 34300.00 25210.50 25210.50

Mandor org 0.0730 46200.00 3372.60 3372.60

Alat bantu lt 0.0500 28583.10 1429.16 1429.16

TOTAL 28583.10 1429.16 30012.26

1 m3 Pek.Galian Tanah Biasa max Kedalaman 4 m'

Tukang Gali org 0.9440 34300.00 32379.20 32379.20

Mandor org 0.0940 46200.00 4342.80 4342.80

Alat bantu lt 0.0500 36722.00 1836.10 1836.10

1 m3 Pek.Galian Tanah Biasa max Kedalaman 5 m'

Universitas Kristen Maranatha

Mandor org 0.1150 46200.00 5313.00 5313.00

Alat bantu lt 0.0500 44860.90 2243.05 2243.05

TOTAL 44860.90 2243.05 47103.95

1 m3 Pek.Galian Tanah Berbatu / Tanah Keras Max Kedalaman 1 m

Tukang Gali org 0.6250 34300.00 21437.50 21437.50

Mandor org 0.1250 46200.00 5775.00 5775.00

Alat bantu lt 0.2500 27212.50 6803.13 6803.13

TOTAL 27212.50 6803.13 34015.63

1 m3 Pek.Galian Tanah Cadas Max Kedalaman 1 m

Tukang Gali org 0.7500 34300.00 25725.00 25725.00

Mandor org 0.1250 46200.00 5775.00 5775.00

Alat Bantu lt 0.2500 31500.00 7875.00 7875.00

TOTAL 31500.00 7875.00 39375.00

1 m3 Pek.Galian Tanah Lumpur Max Kedalaman 1 m

Tukang Gali org 0.5250 34300.00 18007.50 18007.50

Mandor org 0.1250 46200.00 5775.00 5775.00

Alat Bantu lt 0.2500 23782.50 5945.63 5945.63

TOTAL 23782.50 5945.63 29728.13

1 m2 Pek.Striping Tanah Tebal = 20 cm

Tukang Gali org 0.0500 34300.00 1715.00 1715.00

Mandor org 0.0050 46200.00 231.00 231.00

Alat Bantu lt 0.3500 1946.00 681.10 681.10

TOTAL 1946.00 681.10 2627.10

1 m3 Pek.Pembuangan Dalam Radius 150 m

Tukang Gali org 0.2500 34300.00 8575.00 8575.00

Mandor org 0.0500 46200.00 2310.00 2310.00

Alat Bantu lt 0.1000 10885.00 1088.50 1088.50

TOTAL 10885.00 1088.50 11973.50

1 m3 Urugan Tanah Kembali

Tukang Gali org 0.1920 34300.00 6585.60 6585.60

Mandor org 0.0190 46200.00 877.80 877.80

Alat Bantu lt 0.1000 7463.40 746.34 746.34

TOTAL 7463.40 746.34 8209.74

1 m3 Pek.Pemadatan Tanah Setiap 20 cm

Tukang Gali org 0.5000 34300.00 17150.00 17150.00

Mandor org 0.0500 46200.00 2310.00 2310.00

Alat Bantu lt 0.1250 19460.00 2432.50 2432.50

1 m3 Pek.Lapisan Pudel 1 KP : 3 TS : 7 TL

Pasir Pasang m3 0.3300 90000.00 29700.00 29700.00

Kapur Padam m3 0.1000 77000.00 7700.00 7700.00

Tanah Liat m3 0.7630 42500.00 32427.50 32427.50

Tukang Gali org 0.8330 34300.00 28571.90 28571.90

Tk.Batu Setengah Terampil

org 0.4160 34300.00 14268.80 14268.80

Kep.Tukang Batu org 0.0400 39600.00 1584.00 1584.00

Mandor org 0.0083 46200.00 383.46 383.46

TOTAL 44808.16 69827.50 114635.66

1 m3 Pek.Lapisan Pudel 1 KP : 5 TL

Kapur Padam m3 0.2000 77000.00 15400.00 15400.00

Tanah Liat m3 1.0000 42500.00 42500.00 42500.00

Tukang Gali org 0.8330 34300.00 28571.90 28571.90

Tk.Batu Setengah Terampil

org 0.4160 34300.00 14268.80 14268.80

Kep.Tukang Batu org 0.4100 39600.00 16236.00 16236.00

Mandor org 0.0830 46200.00 3834.60 3834.60

TOTAL 62911.30 57900.00 120811.30

1 m3 Pek.Lapisan Pudel 1 KP : 5 TS

Pasir Pasang m3 1.0000 90000.00 90000.00 90000.00

Kapur Padam m3 0.2000 77000.00 15400.00 15400.00

Tukang Gali org 0.8330 34300.00 28571.90 28571.90

Tk.Batu Setengah Terampil

org 0.4160 34300.00 14268.80 14268.80

Kep.Tukang Batu org 0.0410 39600.00 1623.60 1623.60

Mandor org 0.0830 46200.00 3834.60 3834.60

TOTAL 48298.90 105400.00 153698.90

1 m2 Pek.Pemasangan Lapisan Injuk t =10 cm

Injuk kg 6.0000 7500.00 45000.00 45000.00

Pekerja org 0.1500 27700.00 4155.00 4155.00

Mandor org 0.0150 46200.00 693.00 693.00

TOTAL 4848.00 45000.00 49848.00

1 m3 Pek.Perkerasan Sirtu Dipadatkan Setiap 20 cm

Sirtu ( Membeli Sirtu ) m3 1.2000 67000.00 80400.00 80400.00

Tukang Gali org 0.2500 34300.00 8575.00 8575.00

Mandor org 0.0250 46200.00 1155.00 1155.00

Alat Bantu lt 0.1000 90130.00 9013.00 9013.00

TOTAL 9730.00 89413.00 99143.00

1 m2 Pek.Pembuatan Jalan Sementara Tebal 20 cm

Batu Belah m3 0.2500 85000.00 21250.00 21250.00

Kerikil m3 0.0300 87000.00 2610.00 2610.00

Pasir Pasang m3 0.0500 90000.00 4500.00 4500.00

Universitas Kristen Maranatha

Alat Bantu lt 0.0600 50130.00 3007.80 3007.80

TOTAL 21770.00 31367.80 53137.80

1 m3 Pek.Galian Tanah Sumuran Max Kedalaman 10 m'

Tukang Gali org 1.1500 34300.00 39445.00 39445.00

Mandor org 0.0250 46200.00 1155.00 1155.00

Alat Bantu lt 0.2000 40600.00 8120.00 8120.00

TOTAL 40600.00 8120.00 48720.00

1 m3 Urugan Pakai Alat Besar Tanah Dari luar Dipadatkan ( 5000m3 )

Pek.Galian 50 % m3 0.6000 21466.41 12879.85 12879.85

Pek.Gal Tnh berbatu m3 0.6000 34015.63 20409.38 20409.38

Pek.Groding Plant m3 5.0000 4378.50 21892.50 21892.50

Beli Tanah + Angkut m3 1.2000 35000.00 42000.00 42000.00

TOTAL 42000.00 55181.72 69590.86

1 m3 Urugan Pasir Urug

Pasir Urug m3 1.2000 75000.00 90000.00 90000.00

Pekerja org 0.1500 27700.00 4155.00 4155.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

TOTAL 4617.00 90000.00 94617.00

1 m3 Lantai Kerja 1 PC : 3 PS : 5 KRL

Semen PC ( 50 kg ) Zak 3.9560 35000.00 138460.00 138460.00

Pasir Beton m3 0.5500 125000.00 68750.00 68750.00

Split Pecah mesin 2/3 m3 0.9300 125000.00 116250.00 116250.00

Pekerja org 2.0000 27700.00 55400.00 55400.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.5000 34300.00 17150.00 17150.00

Kep. Tukang Batu org 0.0500 39600.00 1980.00 1980.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

Peralatan lt 0.0750 398452.00 29883.9 29883.90

TOTAL 74992.00 353343.90 428335.90

1 m3 Pas.Beton Clycoof + 40 % Batu Belah

Batu Belah 40 % m3 0.4800 85000.00 40800.00 40800.00

Beton Site Mix K-175 m3 0.6000 503319.44 301991.66 301991.66

Upah Kerja ls 0.0400 342791.66 13711.67 13711.67

TOTAL 13711.67 342791.66 356503.33

1 m3 Cor Beton Site Mix K 175

Semen PC ( 50 kg ) Zak 6.8000 35000.00 238000.00 238000.00

Pasir Beton m3 0.5400 125000.00 67500.00 67500.00

Split Pecah mesin 2/3 m3 0.8300 125000.00 103750.00 103750.00

Pekerja org 1.5000 27700.00 41550.00 41550.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.5000 34300.00 17150.00 17150.00

Kep. Tukang Batu org 0.0500 39600.00 1980.00 1980.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

TOTAL 61142.00 442177.44 503319.44

1 m3 Cor Beton Site Mix K 225

Semen PC ( 50 kg ) Zak 7.8960 35000.00 276360.00 276360.00

Pasir Beton m3 0.4900 125000.00 61250.00 61250.00

Split Pecah mesin 2/3 m3 0.8100 125000.00 101250.00 101250.00

Pekerja org 1.5000 27700.00 41550.00 41550.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.5000 34300.00 17150.00 17150.00

Kep. Tukang Batu org 0.0500 39600.00 1980.00 1980.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

Peralatan lt 0.0700 500002.00 35000.14 35000.14

TOTAL 61142.00 473860.14 535002.14

1 m3 Cor Beton Site Mix K 300

Semen PC ( 50 kg ) Zak 8.6960 35000.00 304360.00 304360.00

Pasir Beton m3 0.4900 125000.00 61250.00 61250.00

Split Pecah mesin 2/3 m3 0.8100 125000.00 101250.00 101250.00

Pekerja org 1.5000 27700.00 41550.00 41550.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.5000 34300.00 17150.00 17150.00

Kep. Tukang Batu org 0.0500 39600.00 1980.00 1980.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

Peralatan lt 0.0700 528002.00 36960.14 36960.14

TOTAL 61142.00 503820.14 564962.14

1 m3 Cor Beton K-175 Ready Mix Min 6 m3 Berikut Slang

Adukan K-175

Readymix m3 1.0000 515000.00 515000.00 515000.00

Pekerja org 2.5000 27700.00 69250.00 69250.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.2500 34300.00 8575.00 8575.00

Kep. Tukang Batu og 0.1000 39600.00 3960.00 3960.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

Alat Bantu lt 0.0450 597247.00 26876.115 26876.12

TOTAL 82247.00 541876.12 624123.12

1 m3 Cor Beton K-225 Ready Mix Min 6 m3 Berikut Slang

Adukan K-175

Readymix m3 1.0000 540000.00 540000.00 540000.00

Pekerja org 2.5000 27700.00 69250.00 69250.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.2500 34300.00 8575.00 8575.00

Kep. Tukang Batu og 0.1000 39600.00 3960.00 3960.00

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

Alat Bantu lt 0.0450 622247.00 28001.115 28001.12

TOTAL 82247.00 568001.12 650248.12

1 m3 Cor Beton K-300 Ready Mix Min 6 m3 Berikut Slang

Adukan K-175

Readymix m3 1.0000 560000.00 560000.00 560000.00

Pekerja org 2.5000 27700.00 69250.00 69250.00

Tk. Batu ½ Terampil org 0.2500 34300.00 8575.00 8575.00

Universitas Kristen Maranatha

Mandor org 0.0100 46200.00 462.00 462.00

Alat Bantu lt 0.0450 642247.00 28901.115 28901.12

TOTAL 82247.00 588901.12 671148.12

1 Kg Besi Beton Terpasang U-24

Besi Beton rata - rata kg 1.0500 5600.00 5880.00 5880.00

Kawat Beton kg 0.0100 9500.00 95.00 95.00

Tk. Besi Beton ½

Terampil org 0.0250 34300.00 857.50 857.50

Tk. Besi Beton

Terampil org 0.0150 38200.00 573.00 573.00

Kep. Tukang Besi

Terampil org 0.0100 42200.00 422.00 422.00

Mandor org 0.0050 46200.00 231.00 231.00

Peralatan, Spancer lt 0.0200 8058.50 161.17 161.17

TOTAL 2083.50 6136.17 8219.67

1 Kg Besi Beton Terpasang U-39

Besi Beton rata - rata kg 1.0500 5600.00 5880.00 5880.00

Kawat Beton kg 0.0100 9500.00 95.00 95.00

Tk. Besi Beton ½

Terampil org 0.0360 34300.00 1234.80 1234.80

Tk. Besi Btn Trampil org 0.0160 38200.00 611.20 611.20

Kep. Tk Besi Trampil org 0.0110 42200.00 464.20 464.20

Mandor org 0.0050 46200.00 231.00 231.00

Peralatan, Spancer lt 0.0200 8516.20 170.32 170.32

TOTAL 2541.20 6145.32 8686.52

1 Kg Pek.Erection Konst Kuda-Kuda Besi

Pekerja Terampil org 0.0010 31600.00 31.60 31.60

Tk Besi Profil Trmpil org 0.0010 40900.00 40.90 40.90

Kpl Tk Besi Profil org 0.0002 46200.00 9.24 9.24

Mandor org 0.0001 46200.00 4.62 4.62

Operator alat Besar org 0.0002 30300.00 6.06 6.06

Pembantu Operator org 0.0200 26400.00 528.00 528.00

Sewa Alat ls 0.0002 11000.00 2.20 2.20

Bahan Bakar Solar lt 0.0100 4300.00 43.00 43.00

Pelumas lt 0.0010 25000.00 25.00 25.00

Alat Bantu lt 0.0002 690.62 0.14 0.14

TOTAL 620.42 70.34 690.76

1 m2 Bekisting Dengan Papan

Kaso 5/7 Borneo sp 50 % m3 0.0170 2500000.00 21250.00 21250.00

Papan Terlentang 75 % m3 0.0240 1150000.00 20700.00 20700.00

Paku kg 0.4000 8500.00 3400.00 3400.00

Pekerja org 0.1200 27700.00 3324.00 3324.00

Tk. Kayu Terampil org 0.1500 38200.00 5730.00 5730.00

Kepala Tukang Kayu org 0.1500 40900.00 6135.00 6135.00

Mandor org 0.0500 46200.00 2310.00 2310.00

TOTAL 21771.00 45350.00 67121.00

1 m2 Bekisting Multiplex 9 mm

Kaso 5/7 Borneo sp 50 % m3 0.0170 2500000.00 21250.00 21250.00

Multiplek 9 mm 75 % m3 0.3470 100000.00 26025.00 26025.00

Paku kg 0.4000 8500.00 3400.00 3400.00

Pekerja org 0.1200 27700.00 3324.00 3324.00

Tk. Kayu Terampil org 0.1500 38200.00 5730.00 5730.00

Kepala Tukang Kayu org 0.1500 40900.00 6135.00 6135.00

Mandor org 0.0500 46200.00 2310.00 2310.00

Tk. Kayu ½ Terampil org 0.1200 35600.00 4272.00 4272.00

TOTAL 21771.00 50675.00 72446.00

1 m2 Bekisting Multiplex 12 mm

Kaso 5/7 Borneo sp 50 % m3 0.0170 2500000.00 21250.00 21250.00

Multiplek 12 mm 75 % m3 0.3470 128000.00 33312.00 33312.00

Paku kg 0.4000 8500.00 3400.00 3400.00

Pekerja org 0.1200 27700.00 3324.00 3324.00

Tk. Kayu Terampil org 0.1500 38200.00 5730.00 5730.00

Kepala Tukang Kayu org 0.1500 40900.00 6135.00 6135.00

Mandor org 0.0500 46200.00 2310.00 2310.00

Tk. Kayu ½ Terampil org 0.1200 35600.00 4272.00 4272.00

Universitas Kristen Maranatha • Earth Pressures And Retaining Walls ( Whitney Clark Huntington )

• Faktor Konversi dari satuan Inggris ke satuan SI ( Braja M Das )

Jenis tanah lempung, sebagai pendekatan dengan menggunakan jenis tanah Clay, soft, inorganic, didapat Drained Weight = 110 lb/ft3

Setelah dikonversikan didapat γ = 110 × 0,1572 = 17,29 KN/m3

• Faktor daya dukung untuk persamaan Terzaghi pada pendimensian pondasi setempat beton bertulang

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Setiap proyek konstruksi memiliki rencana pelaksanaan dan jadwal pelaksanaan tertentu, kapan waktunya pelaksanaan proyek tersebut akan dimulai, kapan proyek tersebut harus diselesaikan dan bagaimana proyek tersebut akan dikerjakan, serta bagaimana dengan pengaturan penyediaan sumber dayanya.

Pembuatan rencana dan jadwal pelaksanaan proyek selalu mengacu pada kondisi anggapan – anggapan dan perkiraan yang ada pada saat rencana dan jadwal tersebut dibuat.

Dalam pelaksanaan suatu konstruksi, contohnya bangunan rumah tinggal, memerlukan suatu ketelitian untuk mendesain struktur maupun pondasinya. Pada umumnya semua konstruksi yang bertumpu pada tanah harus didukung oleh pondasi. Demikian juga dengan sloof dan bagian - bagian struktur lainnya sangat berpengaruh pada suatu konstruksi bangunan.

Pelaksanaan proyek konstruksi yang akan dilakukan selalu berpatokan pada kondisi ekonomi pemilik proyek, dimana faktor tersebut merupakan salah satu kendala dalam kelancaran proyek konstruksi. Akibat dari situasi ekonomi yang tidak menentu, hal ini mendorong perusahaan jasa konstruksi untuk melakukan efesiensi dan peningkatan efektifitas kerja, oleh karena itu dalam menjalankan suatu proyek perlu memperhatikan struktur dan pondasi dari segi biaya dan waktu pelaksanaannya.

Hal ini juga sangat dipengaruhi oleh faktor lainnya, seperti ketersediaan material, peralatan dan sumber daya manusia.

1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan Tugas Akhir ini untuk mengetahui perbedaan biaya konstruksi rumah tinggal dua lantai dengan menggunakan pondasi tiang strausz dan menggunakan pondasi setempat beton bertulang.

1.3 Pembatasan Masalah

Adapun item-item pekerjaan yang dibahas yaitu :

• Perhitungan biaya dan waktu pelaksanaan untuk pondasi dilakukan sampai

dengan sloof.

Universitas Kristen Maranatha

• Menghitung dimensi serta penulangan pondasi tiang strausz dan pondasi setempat beton bertulang.

• Dimensi dan penulangan sloof untuk kedua pondasi diambil sama dari

lapangan.

• Nilai momen dan nilai reaksi perletakan yang dipakai dalam perhitungan adalah nilai momen dan beban yang menentukan dari hasil reaksi

perletakan yang berasal dari perhitungan program ETABS.

• Untuk pendimensian pondasi tiang strausz dan pondasi setempat beton

bertulang digunakan beban yang terbesar dari hasil reaksi perletakan.

• Koefisien harga satuan bahan dan upah kerja yang dipakai dalam

perhitungan sloof dan pondasi didasarkan pada Daftar Analisa Satuan Pekerjaan Tertinggi Dinas Pembangunan Kota Bandung, Agustus 2006.

• Penggalian dilakukan secara manual.

• Data sondir terlampir.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan pada penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB 1 : PENDAHULUAN

Pada bab ini menguraikan secara garis besar tentang latar belakang masalah, tujuan penulisan, pembatasan masalah, dan sistematika penulisan.

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan diuraikan teori-teori tentang pengertian, tahap perencanaan, material yang akan digunakan, perhitungan biaya dan waktu pelaksanaan sloof dan pondasi, serta penyelidikan tanah atau sondir.

BAB 3 : STUDI KASUS

Pada bab ini dicantumkan data-data proyek, misalnya data sondir, denah proyek, perencanaan proyek.

BAB 4 : ANALISIS MASALAH

Pada bab ini membahas tentang pendimensian, pembebanan, perhitungan biaya maupun volume pada pondasi tiang strausz dan pondasi setempat beton bertulang serta sloof.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini memberikan kesimpulan atas analisis dan rumusan diatas serta masukan atau saran dalam pelaksanaan proyek rumah tinggal dimasa yang akan datang.

Universitas Kristen Maranatha

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil perhitungan biaya dan waktu pelaksanaan pada bab analisis masalah dalam tugas akhir ini, dengan mengambil proyek pembangunan Rumah Tinggal di Komplek Muara Timur Bandung sebagai studi kasus dapat disimpulkan bahwa:

1. Biaya pelaksanaan pondasi tiang strausz Ø30 cm sampai sloof untuk

keseluruhan bangunan lebih murah 13,321 % dengan total biaya = Rp.95.563.909,262 dibanding dengan pondasi setempat beton bertulang

(1,5×1,5) m sampai sloof untuk keseluruhan bangunan dengan total biaya = Rp. 110.250.835,542.

2. Bila dibandingkan biaya 1 titik pondasi setempat beton bertulang lebih murah dengan total = Rp. 1.968.426,031 dibanding dengan biaya 1 titik pondasi tiang strausz tipe P3 (3 tiang strausz) dengan total = Rp. 3.621.944,590 dan tipe P2 (2 tiang strausz) dengan total = Rp. 2.123.482,679 dan lebih mahal dibandingkan dengan tipe P1 (1 tiang strausz) dengan total = Rp. 996.609,938.

3. Lama waktu pelaksanaan pondasi tiang strausz sampai sloof untuk

keseluruhan bangunan lebih cepat 34,482 % dengan total waktu = 38 hari dibandingkan dengan pondasi setempat beton bertulang sampai sloof untuk keseluruhan bangunan dengan total waktu = 58 hari.

5.2 Saran

Pada proyek pembangunan rumah tinggal di Komplek Muara Timur No.9c Bandung perlu dilakukan penelitian lebih lanjut agar lebih efisien, dengan menggunakan kombinasi antara pondasi tiang straus dan pondasi setempat beton bertulang.

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

1. Aslan, M. (1997), Rekayasa Pondasi 1, Konstruksi Penahan Tanah,

Gunadarma, Jakarta.

2. Bowles J.E (1988), Analisis Dan Desain Pondasi, Edisi Keempat.Jilid 1 dan 2, Penerbit Erlangga, Jakarta.

3. Departemen Pekerjaan Umum (2002), Tata Cara Perencanaan Struktur

Beton Untuk Bangunan Gedung, RSNI, Jakarta.

4 Departemen Pekerjaan Umum (2006), Analisa Harga Satuan Pekerjaan

Tertinggi Dinas Kota Bandung, Jawa Barat, Bandung.

5. Dipohusodo, Istimawan. (1996), Struktur Beton Bertulang, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

6. Ervianto, Wulfram I., (2002), Manajemen Proyek Konstruksi, Andi, Yogyakarta.

7. Hadipratomo, Winarni (2006), Diktat Kuliah Struktur Beton, Universitas

Kristen Maranatha, Bandung.

8. Rahardjo Paulus (2001), Diktat Kuliah Rekayasa Pondasi, Universitas

katholik Parahyangan, Bandung

9. Soeharto, Imam. (1995), Manajemen Proyek Konseptual Sampai

Operasional, Penerbit Erlangga, Jakarta.

10. Sosrodarsono, Suyono (1997), Mekanika Tanah Dan Teknik Pondasi, Pradnya Paramita.

11. Tanubrata, Maksum (2004), Diktat Kuliah Rekayasa Pelaksanaan

Konstruksi, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

12. Tanubrata, Maksum (2007), Diktat Kuliah Analisis Biaya Proyek, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Dalam pelaksanaan suatu konstruksi, contohnya bangunan rumah tinggal, memerlukan suatu ketelitian untuk mendesain struktur maupun pondasinya. Pada umumnya semua konstruksi yang bertumpu pada tanah harus didukung oleh pondasi. Demikian juga dengan sloof dan bagian - bagian struktur lainnya sangat berpengaruh pada suatu konstruksi bangunan.

Pelaksanaan proyek konstruksi yang akan dilakukan selalu berpatokan pada kondisi ekonomi pemilik proyek, dimana faktor tersebut merupakan salah satu kendala dalam kelancaran proyek konstruksi. Akibat dari situasi ekonomi yang tidak menentu, hal ini mendorong perusahaan jasa konstruksi untuk melakukan efesiensi dan peningkatan efektifitas kerja, oleh karena itu dalam menjalankan suatu proyek perlu memperhatikan struktur dan pondasi dari segi biaya dan waktu pelaksanaannya.

Hal ini juga sangat dipengaruhi oleh faktor lainnya, seperti ketersediaan material, peralatan dan sumber daya manusia.

1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan Tugas Akhir ini untuk mengetahui perbedaan biaya konstruksi rumah tinggal dua lantai dengan menggunakan pondasi tiang strausz dan menggunakan pondasi setempat beton bertulang.

1.3 Pembatasan Masalah

Adapun item-item pekerjaan yang dibahas yaitu :

• Perhitungan biaya dan waktu pelaksanaan untuk pondasi dilakukan sampai dengan sloof.

• Menghitung dimensi serta penulangan pondasi tiang strausz dan pondasi setempat beton bertulang.

• Dimensi dan penulangan sloof untuk kedua pondasi diambil sama dari lapangan.

• Nilai momen dan nilai reaksi perletakan yang dipakai dalam perhitungan adalah nilai momen dan beban yang menentukan dari hasil reaksi

perletakan yang berasal dari perhitungan program ETABS.

• Untuk pendimensian pondasi tiang strausz dan pondasi setempat beton bertulang digunakan beban yang terbesar dari hasil reaksi perletakan.

• Koefisien harga satuan bahan dan upah kerja yang dipakai dalam perhitungan sloof dan pondasi didasarkan pada Daftar Analisa Satuan Pekerjaan Tertinggi Dinas Pembangunan Kota Bandung, Agustus 2006.

• Penggalian dilakukan secara manual.

• Data sondir terlampir.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan pada penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan diuraikan teori-teori tentang pengertian, tahap perencanaan, material yang akan digunakan, perhitungan biaya dan waktu pelaksanaan sloof dan pondasi, serta penyelidikan tanah atau sondir.

BAB 3 : STUDI KASUS

Pada bab ini dicantumkan data-data proyek, misalnya data sondir, denah proyek, perencanaan proyek.

BAB 4 : ANALISIS MASALAH

Pada bab ini membahas tentang pendimensian, pembebanan, perhitungan biaya maupun volume pada pondasi tiang strausz dan pondasi setempat beton bertulang serta sloof.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini memberikan kesimpulan atas analisis dan rumusan diatas serta masukan atau saran dalam pelaksanaan proyek rumah tinggal dimasa yang akan datang.

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

(1,5×1,5) m sampai sloof untuk keseluruhan bangunan dengan total biaya = Rp. 110.250.835,542.

2. Bila dibandingkan biaya 1 titik pondasi setempat beton bertulang lebih murah dengan total = Rp. 1.968.426,031 dibanding dengan biaya 1 titik pondasi tiang strausz tipe P3 (3 tiang strausz) dengan total = Rp. 3.621.944,590 dan tipe P2 (2 tiang strausz) dengan total = Rp. 2.123.482,679 dan lebih mahal dibandingkan dengan tipe P1 (1 tiang strausz) dengan total = Rp. 996.609,938. 3. Lama waktu pelaksanaan pondasi tiang strausz sampai sloof untuk

keseluruhan bangunan lebih cepat 34,482 % dengan total waktu = 38 hari dibandingkan dengan pondasi setempat beton bertulang sampai sloof untuk keseluruhan bangunan dengan total waktu = 58 hari.

5.2 Saran

Pada proyek pembangunan rumah tinggal di Komplek Muara Timur No.9c Bandung perlu dilakukan penelitian lebih lanjut agar lebih efisien, dengan menggunakan kombinasi antara pondasi tiang straus dan pondasi setempat beton bertulang.

DAFTAR PUSTAKA

1. Aslan, M. (1997), Rekayasa Pondasi 1, Konstruksi Penahan Tanah, Gunadarma, Jakarta.

2. Bowles J.E (1988), Analisis Dan Desain Pondasi, Edisi Keempat.Jilid 1 dan 2, Penerbit Erlangga, Jakarta.

3. Departemen Pekerjaan Umum (2002), Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung, RSNI, Jakarta.

4 Departemen Pekerjaan Umum (2006), Analisa Harga Satuan Pekerjaan Tertinggi Dinas Kota Bandung, Jawa Barat, Bandung.

5. Dipohusodo, Istimawan. (1996), Struktur Beton Bertulang, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

6. Ervianto, Wulfram I., (2002), Manajemen Proyek Konstruksi, Andi, Yogyakarta.

7. Hadipratomo, Winarni (2006), Diktat Kuliah Struktur Beton, Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

8. Rahardjo Paulus (2001), Diktat Kuliah Rekayasa Pondasi, Universitas katholik Parahyangan, Bandung

9. Soeharto, Imam. (1995), Manajemen Proyek Konseptual Sampai Operasional, Penerbit Erlangga, Jakarta.

10. Sosrodarsono, Suyono (1997), Mekanika Tanah Dan Teknik Pondasi, Pradnya Paramita.