Analisis Pengaruh Free Cash Flow Dan Struktur Kepemilikan Saham Terhadap Kebijakan Utang Pada Perusahaan Manufaktur Di Indonesia
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh
Free Cash Flow (FCF), kepemilikan manajerial (MOWNS) dan kepemilikan
institusional (INST) terhadap Kebijakan utang (DER) pada perusahaanperusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013.
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 21 perusahaan yang dipilih dengan
tehnik purposive sampling. Jenis data pada penelitian ini adalah data sekunder
yang diperolah dari website BEI yaitu www.idx.co.id. Metode pengerjaan yang
digunakan adalah pengolahan model regresi data panel, tepatnya metode Random
Effect Model (REM), dengan menggunakan program eviews untuk mengolah
datanya.
Hasil Estimasi data panel menunjukkan bahwa, free cash flow dan
kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhadap kebijakan utang,
sedangkan kepemilikan manajerial mempunyai pengaruh yang positif dan tidak
signifikan terhadap kebijakan utang.
Kata Kunci:
free cash flow, kepemilikan manajerial, kepemilikan
institusional, kebijakan hutang, random effect model
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
The purpose of this study is to analyze the effect of free cash flow, insider
ownership and insider institutional to debt policy in the companies manufacture
registre in Bursa Efek Indonesia in 2013.
This research use 8 selected companies choosed by sampling purposive
method. The data type is secondary data which is collected from BEI’s
website, www.idx.co.id. This study use panel regression model, Random Effect
Model (REM) by eviews.
The panel data estimation result partially indicate that, free cash flow and
insider institutional are significantly have effect on debt policy, while insider
ownership has positive effect and significant have to debt policy.
Keywords : free cash flow, insider ownership,insider institutional, debt policy,
random effect model
Universitas Sumatera Utara
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh
Free Cash Flow (FCF), kepemilikan manajerial (MOWNS) dan kepemilikan
institusional (INST) terhadap Kebijakan utang (DER) pada perusahaanperusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013.
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 21 perusahaan yang dipilih dengan
tehnik purposive sampling. Jenis data pada penelitian ini adalah data sekunder
yang diperolah dari website BEI yaitu www.idx.co.id. Metode pengerjaan yang
digunakan adalah pengolahan model regresi data panel, tepatnya metode Random
Effect Model (REM), dengan menggunakan program eviews untuk mengolah
datanya.
Hasil Estimasi data panel menunjukkan bahwa, free cash flow dan
kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhadap kebijakan utang,
sedangkan kepemilikan manajerial mempunyai pengaruh yang positif dan tidak
signifikan terhadap kebijakan utang.
Kata Kunci:
free cash flow, kepemilikan manajerial, kepemilikan
institusional, kebijakan hutang, random effect model
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
The purpose of this study is to analyze the effect of free cash flow, insider
ownership and insider institutional to debt policy in the companies manufacture
registre in Bursa Efek Indonesia in 2013.
This research use 8 selected companies choosed by sampling purposive
method. The data type is secondary data which is collected from BEI’s
website, www.idx.co.id. This study use panel regression model, Random Effect
Model (REM) by eviews.
The panel data estimation result partially indicate that, free cash flow and
insider institutional are significantly have effect on debt policy, while insider
ownership has positive effect and significant have to debt policy.
Keywords : free cash flow, insider ownership,insider institutional, debt policy,
random effect model
Universitas Sumatera Utara