Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Bentuk Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian korelasional dengan analisis kuantitatif, yaitu metode penelitian yang
menjelaskan hubungan kausal antar variabel yang menggunakan rumus-rumus
statistik.
2.2 Lokasi Penelitian
Penulis melakukan penelitian di Kantor Dinas kearsipan Kabupaten Padang
Lawas di JL. Sisinga Mangaraja Sibuhuann No. 53 Padang Lawas.
2.3 Populasi Dan Sampel
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya, Metode Penelitian Kuantitatif
Kualitaf dan R&D Sugiyono 2005 : 90
Menurut Hidayat (2000 : 2) sampel adalah kelompok kecil yang kita amati
dan merupakan bagian dari populasi sehingga karakteristik populasi juga dimiliki
oleh sampel.
Dengan berpedoman kepada pendapat Suharsimi Arikunto Prosedur
Penelitian: suatu Pendekatan Praktek 2002 : 140 yang mengatakan bahwa “Jika
jumlah populasinya kurang dari 100 orang, maka jumlah sampelnya diambil

keseluruhan, tetapi jika populasinya lebih besar dari 100 orang, maka bisa diambil
10-15 % dari jumlah populasinya. “
27

Universitas Sumatera Utara

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai yang ada pada Kantor
Dinas kearsipan Daerah Kabupaten Padang Lawas
yang berjumlah 27 orang. Karena populasinya tidak lebih besar dari 100
orang, maka penulis mengambil sampel seluruh pegawai yang ada.
2.4. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penulisan ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan
dua cara yaitu :
1.

Data primer, yaitu data yang langsung diperoleh dari lapangan, yang diperoleh
melalui :
a) Observasi, yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap subjek
penelitian.
b) Kuesioner, yaitu dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dan data yang

relevan dari responden melalui pertanyaan tertutup yang diajukan dan
dilengkapi dengan beberapa alternatif jawaban yang sudah tersedia.

2.

Data sekunder, yaitu pengumpulan data yang dilakukan melalui studi pustaka
yang terdiri dari :
a) Penelitian kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh melalui
buku, dokumen, majalah, dan berbagai bahan yang berhubungan dengan
objek penelitian.
b) Studi dokumentasi, yaitu pengumpulan data yang diperoleh melalui
pengkajian dan penalaahan terhadap catatan tertulis maupun dokumendokumen yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.

28

Universitas Sumatera Utara

2.5 Teknik Pengukuran Skor
Untuk membantu dalam menganalisa data yang diperoleh dalam penelitian,
maka penelitian ini menggunakan teknik penentuan skor. Teknik pengukuran skor

yang akan digunakan adalah dengan skala ordinal untuk menilai jawaban kuesioner
responden. Adapaun skor yang ditentukan untuk setiap pertanyaan adalah :
1.

Untuk alternatif jawaban a diberi skor 5

2.

Untuk alternatif jawaban b diberi skor 4

3.

Untuk alternatif jawaban c diberi skor 3

4.

Untuk alternatif jawaban d diberi skor 2

5.


Untuk alternatif jawaban e diberi skor 1
Kemudian

untuk

menentukan

kategori

jawaban

responden

terhadap

masing – masing alternatif apakah tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah dan
sangat rendah, dengan terlebih dahulu skala ordinal dirubah menjadi skala interval,
dengan cara sebagai berikut :

Interval =


Skor tertinggi − Skor terendah
Banyaknya Bilangan

Maka diperoleh
5−1
= 0,8
5
Dengan demikian dapat diketahui jarak jawaban responden masing-masing
variabel yaitu :
1.

Skor untuk kategori sangat tinggi

= 4,21 – 5,00

29

Universitas Sumatera Utara


2.

Skor untuk kategori tinggi

= 3,41 – 4,20

3.

Skor untuk kategori sedang

= 2,61 – 3,40

4.

Skor untuk kategori rendah

= 1,81 – 2,60

5.


Skor untuk kategori sangat rendah

= 1,00 – 1,80

Ditentukan rata-ratanya dengan membagi jumlah pertanyaan. Dari hasil
pembagian tersebut akan dapat diketahui jawaban responden termasuk kategori mana.
2.6 Teknik Analisis Data
Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dengan
menggunakan analisa kuantitatif untuk menguji pengaruh antara variabel dan sejauh
mana hubungan antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) yaitu dengan
instrumen :
2.6.1 Koefesien Korelasi Product Moment
Cara ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya dan besar kecilnya
hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan mentransformasikan
skala ordinal terlebih dahulu menjadi skala interval. Adapun cara perhitungannya
dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
��� =
Keterangan :

N. ∑ xy − ∑ x(∑ y)


�{N. ∑x 2 − (∑ x)}�N. ∑y 2 − (∑ y)�

Rxy

= Koefisien korelasi antara gejala x dan gejala y

N

= Jumlah sampel uji coba

X

= Variabel bebas

30

Universitas Sumatera Utara

Y


= Variabel terikat

N

= Jumlah Sampel

∑x

= Jumlah Skor x

∑y

= jumlah Skor y

∑xy

= Jumlah hasil kali antara x dan y

Dari hasil perhitungan di atas, maka akan menunjukkan tiga kemungkinan,

sebagai berikut :
a) Koefisien Korelasi yang diperoleh sama dengan nol (r = 0) berarti hubungan
antara kedua variabel tidak ada.
b) Koefisien Korelasi yang diperoleh positif (r = +) berarti kenaikan nilai
variabel yang satu diikuti nilai variabel yang lain dan kedua variabel memiliki
hubungan positif.
c) Koefisien Korelasi yang diperoleh negatif (r = -) berarti kedua variabel negatif
dan menunjukkan meningkatnya variabel yang satu diikuti menurunya
variabel yang lain.
Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi atau rendah antara kedua
variabel berdasarkan nilai r (koefesien korelasi), digunakan penafsiran atau
interpretasi angka yang dikemukakan oleh Sugiyono (2005 : 149), yaitu :

31

Universitas Sumatera Utara

Tabel 2.1 Interpretasi Koefisien Korelasi Product Moment
Interval Koefesien


Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199

Sangat Rendah

0,20 – 0,399

Rendah

0,40 – 0,599

Sedang

0,60 – 0,799

Kuat

0,80 – 1,00

Sangat Kuat

Sumber: Sugiyono (2005 : 241)
Jika nilai r yang diperoleh lebih besar atau sama dengan r dalam tabel, maka
nilai r yang diperoleh itu signifikan. Dan sebaliknya, apabila nilai r yang diperoleh
lebih kecil dari nilai r dalam tabel, maka nilai r yang diperoleh itu tidak signifikan.
2.6.2 Koefisien Determinant
Teknik ini digunakan untuk mengetahui berapa besarnya pengaruh variabel
bebas

(X)

terhadap

variabel

terikat

(Y),

perhitungan

dilakukan

dengan

mengkuadratkan nilai koefesien korelasi product moment dan dikaitkan dengan 100
% maka dalam mengujinya menggunakan rumus sebagai berikut :
D = (���) 2 � 100%
Keterangan :

D = Koefesien determinan
R = Koefesien korelasi product moment antara X dan Y

32

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Daerah Kota Padangsidimpuan

23 158 104

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

0 7 116

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivtas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Daerah Kabupaten Deli Serdang

0 11 100

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

0 0 10

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

0 0 2

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

0 0 26

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

0 0 1

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumen Daerah Kabupaten Padang Lawas

0 0 7

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivtas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Daerah Kabupaten Deli Serdang

0 0 13

Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivtas Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Daerah Kabupaten Deli Serdang

0 0 1