Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester

Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester
Nama Mata Kuliah
Kode MK/Bobot
Semester

: Pestisida dan Teknik Aplikasi
: FPT 312/ 3 SKS (2+1)
: Ganjil

Tujuan Pembelajaran
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa diharapkan:
a. mampu menjelaskan tentang pentingnya pengelolaan pestisida secara baik
dan benar
b. mampu menjelaskan penggolongan pestisida dan cara kerjanya
c. mampu menerapkan cara aplikasi yang benar, dan evaluasi serta pengaruh
samping penggunaan pestisida yang tidak bijaksana pada ekosistem
Outcome Pembelajaran
Setelah menyelesaikan proses pembelajaran mahasiswa diharapkan:
a. mampu mempelajari dan mengembangkan sendiri pengelolaan pestisida
yang tepat dan benar
b. mampu melakukan analisis terhadap persoalan nyata dan

merekomendasikan penyelesaian dengan tepat, khususnya yang
berhubungan dengan pengelolaan pestisida
c. memiliki kemampuan untuk bekerja secara tim, berdiskusi, dan
berkreativitas tinggi
Distribusi jumlah waktu untuk kegiatan pembelajaran dengan beban 3 sks
1. Kegiatan di dalam kelas (3 sks x 16 minggu) = 48 jam
a. Kuliah dan diskusi kelompok

= 30 jam (10 pertemuan)

b. Demo penggunaan pestisida yang tepat

=

c. Seminar dan presentasi kelompok

= 9 jam (3 pertemuan)

d. Ujian Tengah Semester


= 2 jam (1 pertemuan)

Total

6 jam (2 pertemuan)

= 48 jam (16 pertemuan)

2. Tugas terencana di luar kelas ( 3 sks x 16 minggu)=

48 jam

a.

Praktikum di laboratorium

=

30 jam


b.

Tugas kelompok

=

12 jam

c.

Tugas mandiri

=

6 jam

Total

=


48 jam

Jadwal Kegiatan Mingguan
Minggu
I
II
III
IV
V
VI
VII
VIII
IX
X
XI
XII
XIII
XIV
XV


Kegiatan di dalam kelas
Penjelasan mata kuliah dan kuliah
pendahuluan
Pembahasan Materi II & diskusi
Pembahasan Materi III - IV & diskusi
Pembahasan Materi V & diskusi &
pembahasan tugas kelompok
Pembahasan Materi VI-VII & diskusi
Pembahasan Materi VIII & diskusi
Pembahasan Materi IX & diskusi
Pembahasan Materi X & diskusi & presentasi
kelompok
Ujian Tengah Semester
Pembahasan Materi XI & diskusi
Pembahasan Materi XII & diskusi & demo
Pembahasan Materi XIII & diskusi
Pembahasan Materi XIV & diskusi
Pembahasan Materi XV & diskusi
Pembahasan Materi XVI & diskusi & demo


Kegiatan di luar kelas
Studi mandiri
Studi mandiri
Pembuatan rencana tugas
kelompok
Studi mandiri
Studi mandiri
Studi mandiri
Tugas kelompok
Tugas kelompok
Tugas kelompok
Tugas kelompok
Tugas kelompok
Tugas kelompok
Tugas kelompok

Materi Perkuliahan
Materi

Topik


I

Pentingnya Pengelolaan Pestisida

II

Penggolongan dan fisikobiokimia
pestisida

III

Insektisida Organoklorin

IV

Insektisida Organofosfat/Karbamat

V


Insektisida piretroid

VI

Insektisida Kelompok lain

Rincian Materi (Sub-sub topik)

1. Arti penting perlindungan tanaman
2. Pengertian pestisida dan posisi pestisida
dalam PHT
3. Kebijakan yang berkaitan dengan
pestisida
4. Sejarah perkembangan pestisida
1. Penggolongan pestisida dan arti nama
pestisida
2. Bentuk-bentuk formulasi pestisida
3. Konsentrasi dan dosis
4. Fisikobiokimia pestisida
Cara kerja, penggolongan, dan mekanisme

organoklorin
Cara kerja, penggolongan, dan mekanisme
organofosfat/ karbamat
Cara kerja, penggolongan, dan mekanisme
piretroid
1. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme IGR
2. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme pestisida nabati
3. Pestisida /hayati

VII

Beberapa jenis pestisida

1. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme rodentisida
2. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme akarisida
3. Cara kerja, penggolongan, dan

mekanisme moluskisida

VIII

Pestisida Alami/ Hayati

1. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme kerja pestisida hayati
2. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme kerja hormone
3. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme kerja antibiotik

IX

Fungisida

Cara kerja, penggolongan, dan mekanisme
kerja fungisida


X

Bakterisida

Cara kerja, penggolongan, dan mekanisme
kerja bakterisida

XI

Herbisida

XII

Alat dan teknik Aplikasi

Cara kerja, penggolongan, dan mekanisme
kerja herbisida
1. Tipe alat aplikasi
2. Cara aplikasi

XIII

Alat dan teknik Aplikasi

1. Keamanan dalam aplikasi
2. Evaluasi aplikasi secara fisik, kimia,
biologi

XIV

Pengaruh samping pestisida terhadap
organisme bukan sasaran

1.Resistensi serangga
2.Pengaruh pestisida terhadap ekosistem
3.Pengaruh samping pestisida terhadap
manusia
4.Pengaruh samping pestisida pada
organisme berguna

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER
Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
SKS
Semester
Deskripsi singkat

Kompetensi

Minggu
keI

II

IV

: PESTISIDA DAN TEKNIK APLIKASI
: FPT 312
: 3(2+1)
: V/VII
: Mata kuliah ini memberikan pengertian tentang peranan pestisida dalam pertanian secara umum yang dikaitkan dengan
perundang-undangan yang ada dan PHT, bentuk formulasi, sifat fisik, kimia dan biologi, penggolongan pestisida
berdasarkan senyawa, sasaran dan cara kerja, pengetahuan tentang pengaruh samping yang ditimbulkannya, macam alat
aplikasi, cara aplikasi dan kalibrasi.
: Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan tentang pentingnya pengelolaan pestisida, mampu
menjelaskan pengertian pestisida dan cara kerjanya, aspek toksikologi, cara aplikasi dan evaluasi serta pengaruh
samping penggunaan pestisida yang tidak bijaksana pada ekosistem.
Kompetensi

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan tentang arti penting
perlindungan tanaman
2. Dapat menjelaskan posisi pestisida
dalam PHT
3. Dapat menjelaskan sejarah
perkembangan pestisida
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan tentang
penggolongan pestisida dan arti nama
Pestisida
2. Dapat menjelaskan bentuk-bentuk
formulasi pestisida
3. Dapat menjelaskan pengertian dari
konsentrasi dan dosis
4. Dapat menjelaskan fisikobiokimia
Pestisida
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme

Pokok Bahasan
Pentingnya Pengelolaan
Pestisida

Sub-pokok Bahasan
1. Arti penting perlindungan tanaman

Waktu

Pustaka

100’

1,9

200’

1,8

100’

1,3

2. Pengertian pestisida dan posisi
pestisida dalam PHT
3. Sejarah perkembangan pestisida
Penggolongan dan
fisikobiokimia pestisida

1. Penggolongan pestisida dan arti
nama pestisida
2. Bentuk-bentuk formulasi pestisida
3. Konsentrasi dan dosis
4. fisikobiokimia pestisida

Insektisida Organoklorin

Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme organoklorin

Organoklorin
V

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
Dapat menjelaskan Dapat menjelaskan cara
kerja, penggolongan dan metabolisme
organofosfat dan /karbamat

Insektisida
Organofosfat/Karbamat

Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme organofosfat/ karbamat

100’

1,3

VI

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme piretroid
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan, dan metabolisme
insektisida tingkah laku
2. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme IGR
3. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme fumigan

Insektisida piretroid

Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme piretroid

100’

1,3

100’

1,3

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan, dan metabolisme
Rodentisida
2. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme
Akarisida
3. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme
Molusksida

Rodentisida, akarisida,
moluskisida

100’

1,3

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan, dan metabolisme
pestisida botani
2. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme
pestisida hayati

Pestisida Alami/ Hayati

200’

1,3

VII

VIII

IX

Insektisida Kelompok lain

1. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme insektisida tingkah laku
2. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme IGR
3. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme fumigan
1. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme rodentisida
2. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme akarisida
3. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme molusksida
1. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme pestisida botani

2. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme pestisida hayati

3. Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan dan metabolisme
Hormone

3. Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme hormone

XI

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan, dan metabolisme fungisida

Fungisida,

Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme fungisida

100’

2

XII

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan, dan metabolisme
bakterisida dan antibiotik

Bakterisida dan antibiotik

Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme bakterisida dan antibiotik

100’

1

XIII

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
Dapat menjelaskan cara kerja,
penggolongan, dan mekanisme herbisida

Herbisida

Cara kerja, penggolongan, dan
mekanisme herbisida

100’

1

IVX

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan tipe alat aplikasi
2. Dapat menjelaskan cara aplikasi
3. Dapat menjelaskan keamanan dalam
Aplikasi
4. Dapat menjelaskan evaluasi aplikasi
secara fisik, kimia, biologi

Alat dan teknik Aplikasi

100’

1

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa:
1. Dapat menjelaskan tentang resistensi
Serangga
2. Dapat menjelaskan pengaruh samping
pestisida terhadap ekosistem
3. Dapat menjelaskan pengaruh samping
pestisida terhadap manusia
4. Dapat menjelaskan pengaruh samping
pestisida terhadap organisme berguna

Pengaruh samping
pestisida terhadap
organisme bukan sasaran

200’

4,5,6,7

XV

1. Tipe alat aplikasi
2. Cara aplikasi
3. Keamanan dalam aplikasi
4. Evaluasi aplikasi secara fisik,
kimia, biologi
1. Resistensi serangga
2. Pengaruh pestisida terhadap
ekosistem
3. Pengaruh samping pestisida terhadap
manusia
4. Pengaruh samping pestisida pada
organisme berguna

DAFTAR PUSTAKA
1. Anonim. 1994. Agropesticides, Properties and Functions in Integrated Crop Protection. United Nations Economics and Commission for
Asia and the Pasific.
2. Direktorat Jendral Prasarana dan Sarana Pertanian.2011. Buku Pedoman Pembinaan Penggunaan Pestisida.
3. Hewit, HG. 1998. Fungicides in Crop Protection. CAB International, New York.
4. Matsumura, F 1985. Toxicology of Insecticides. McMillan Press, London
5. Ishaaya I. 2001. Biochemical sites of insecticide action and resistance. Springer Berlin
6. Denholm, I. And M.W. Rowland. 1992. Tactics for managing pesticide resistance in Arthropods: Theory and practice. Ann. Rev.
Entomol. 37:91-112.
7. Perry, A.S., I. Yamamoto, I. Ishaaya, and R.Y. Perry. 1998. Insecticides in Agriculture and Environment, Retrospect and Prospects.
Springer, New York.
8. Panut Djojosumarto, 2010. Teknik Aplikasi Pestisda Pertanian. Penerbit PT. Agro Media Pustaka
9. Krieger, R.I. (Ed.). 2001. Handbook of Pesticide Toxicology, vol. 1 and II. Academic Press, San Diego.
10. Casida, J.E. and G.B. Quistad. 1998. Golden age of insecticide research: Past, present or future? Ann. Rev. Entomol. 43:1-16.
11. Matsumura, F. 2004. Contemporary issues on pesticide safety. J. Pestic. Sci. 29(4):299-303.
12. Casida, J.E. and G.B. Qusitad. 2004. Why insecticides are more toxic to insects than people: The unique toxicology of insects. J. Pestic. Sci.
29:81-86.

PRAKTIKUM PESTISISIDA DAN TEKNIK APLIKASI
Materi Praktikum
Minggu I
Minggu II
Minggu III
Minggu IV
Minggu V
Minggu VI
Minggu VII
Minggu VIII
Minggu IX
Minggu X

Pendahuluan
Pengenalan Pestisida
Pengenalan alat teknik aplikasi Pestisida
Uji hayati Insektisida racun perut
Uji hayati Insektisida racun kontak
Uji hayati Insektisida mikroba
Uji hayati Insektisida botani
Uji Toksisitas fungisida
Presentasi hasil praktikum
Ujian Akhir Praktikum

PENILAIAN :
1.
2.
3.
4.

UTS
; 30%
UAS
; 30%
TUGAS
; 20%
PRAKTIKUM ; 20%