Menguraikan semua kemungkinan jika Produ

TUGAS PRODUKTIVITAS PERAIRAN

Disusun oleh:
Nielam Vioni

230110130061
Perikanan B

PROGRAM STUDI PERIKANAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR
2015

PEMBAHASAN
Menguraikan semua kemungkinan jika Produktivitas Primer, Nitrogen, dan
Carbon dinaikan dan diturunkan. Bagaimana dampak terhadap alfa dan
gamma !
Produktivitas Primer ialah laju pembentukan senyawa-senyawa organik
yang kaya energi dari senyawa-senyawa anorganik. Jumlah seluruh bahan organik
(biomassa) yang terbentuk dalam proses produktivitas dinamakan produktivitas

primer kotor, atau produksi total. Jumlah seluruh bahan organik yang terbentuk
dalam proses produksivitas dinamakan produksi primer kotor, atau produksi total.
Karena sebagian dari produksi total ini digunakan tumbuhan untuk kelangsungan
proses-proses hidup, respirasi. Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Primer
antara lain suhu, cahaya, air, curah hujan dan kelembaban, nutrient, tanah,
herbivora. Produksi primer bersih adalah istilah yang digunakan bagi jumlah sisa
produksi primer kotor setelah sebagian digunakan untuk respirasi. Produksi
primer inilah yang tersedia bagi tingkatan-tingkatan trofik lain (Darmadi, 2010).
 Produktivitas Primer di naikkan
Yang terjadi ketika produktivitas primer di naik kan di suatu di perairan
maka kadar DO akan semakin tinggi. Terutama pada saat siang hari DO akan
semakin tinggi karena banyak cahaya matahari yang di terima, hal ini
menyebabkan

fitoplankton

yang

merupakan


produktivitas

primer

dapat

melakukan proses fotosintesis. Selain itu plankton juga dapat menyerap CO 2 dan
menghasilkan O2. Jadi pada siang hari ikan tidak akan kekurangan oksigen dan
ikan tersebut segar. Ikan termasuk organisme heterotrof, ini berarti ikan
merupakan produktivitas sekunder. Banyaknya produktivitas sekunder dari suatu
komunitas tergantung pada banyaknya produktivitas primer pada komunitas yang
bersangkutan. Artinya produktivitas sekunder tinggi jika produktivitas primer
tinggi.
Laju produktivitas primer akan tinggi bilamana faktor-faktor lingkungan
cocok atau optimal. Pemberian bantuan energi dari luar atau subsidi energi juga
dapat meningkatkan produktivitas. Subsidi energi juga dapat terjadi secara alami,

misalnya berupa ombak di lautan, pasang naik dan surut di pantai, hujan di
daratan, angin, dan lain lain. Menurut Jordan (1995) dalam Wiharto (2007),
tingginya kelembaban pada gilirannya akan meningkatkan produktivitas

mikroorganisme. Jika di suatu perairan populasi dan keanekaragamanya banyak
maka dapat di pastikan konidis perairan tersebut bagus. Semakin baik kondisi
lingkungannya, maka keragamanjenis dan jumlahnya semakin tinggi.
 Produktivitas Primer di turunkan
Kebalikan dari yang di atas, apabila pp di turunkan maka kadar DO akan
menurun. Misalnya pada malam hari, karena tidak ada cahaya matahari maka
fitoplankton tidak dapat menyerap cahaya matahari yang menyebabkan
fitoplankton tersebut tidak dapat melakukan proses fotosintesis sehingga
fitoplankton tidak bisa menghasilkan O 2. Akibatnya pakan untuk organisme
heterotrof tidak tersedia, sehingga bisa menyebabkan kematian. Terbatasnya
jumlah fitoplankton di suatu perairan bisa menyebabkan meningginya daya
persaingan mencari makan organisme heterotrof, bahkan bisa mengakibatkan
kanibalisme.
Menurut Barbour at al. (1987) dalam Wiharto (2007), sekitar 10 % dari
produktivitas vegetasi darat dunia dikonsumsi oleh herbivora biofag. Persentase
ini bervariasi menurut tipe ekosistem darat. Namun demikian, menurut
McNaughton dan Wolf (1998), bahwa akibat yang ditimbulkan oleh herbivore
pada produktivitas primer sangat sedikit sekali diketahui. Bahkan hubunga antar
herbivore dan produktivitas primer bersih kemungkinan bersifat kompleks, di
mana konsumsi sering menstimulasi produktivitas tumbuhan sehingga meningkat

mencapai tingkat tertentu yang kemudian dapat menurun jika intensitasnya
optimum.
 Dampak Terhadap α dan γ
Jika produktivitas primer di naikkan :
1. α1 akan turun. artinya laju mortalitas / kematian PP akan menurun. Hal ini
di sebabkan karena fitoplankton tersedia banyak di perairan, melebihi
banyaknya organisme di perairan tersebut, sehingga pakan untuk

organisme lain tersedia. Plankton yang banyak bisa menutupi pakan
organisme heterotrof.
2. α2 akan naik, artinya proses fotosintesis akan meningkat, hal ini juga di
karenakan ada nya fitoplankton, terutama pada siang hari yang dapat
memudahkan plankton untuk melakukan fotosintesis.
3. α3 akan menurun. α3 adalah laju pemangsaan pp oleh herbivore
4. α4 akan meningkat, artinya laju pemangsaan herbivore oleh carnivore akan
meningkat, dikarenakan meningkatnya organisme heterotrof sehingga
menyebabkan pemangsaan herbivore oleh carnivore.
5. α5 akan meningkat, artinya laju respirasi carnivore akan meningkat,
dikarenakan ketika carnivore mencari mangsa bergerak dan membutuhkan
energy maka sistem respirasinya akan meningkat.

6. α6 akan menurun, artinya laju kematian / organisme akan menurun, di
karenakan tersedia banyak nya pakan untuk carnivore.
7. α7 akan meningkat, artinya laju kematian herbivore akan tinggi, di
karenakan herbivore merupakan pakan utama dari carnivore.
8. γ1 akan meningkat, artinya laju pertumbuhan metabolik PP akan
meningkat. Sesuai dengan ukuran tubuh organisme, semakin kecil ukuran
semakin tinggi tingkat metaboliknya. Karena plankton merupakan
organisme yang kecil maka semakin besar laju metaboliknya.
Jika Produktivitas primer di turunkan :
1. α1 akan naik, artinya laju mortalitas / kematian PP akan naik. PP
diturunkan

menyebabkan

jumlah

plankton

sedikit,


hal

ini

bisa

menyebabkan persaingan mencari makan organisme heterotrof menjadi
tinggi.
2. α2 akan turun, artinya proses fotosintesis akan menurun. Jika PP di
turunkan maka populasi plankton di suatu perairan terbatas, sehingga
plankton yang biasa berfungsi untuk melakukan fotosintesis terbatas.
3. α3 akan naik, artinya lanju pemangsaan PP oleh herbivore akan naik.
4. α4 akan turun, artinya laju pemangsaan herbivore oleh carnivore akan
turun, dikarenakan tidak tersedianya pakan carnivore.

5. α5 akan menurun, artinya laju respirasi carnivore akan menurun,
dikarenakan carnivore tidak melakukan aktivitas.
6. α6 akan meningkat, artinya laju kematian / organisme akan meningkat, di
karenakan tidak tersedianya pakan maka terjadi kanibalisme atau kematian
tiap individu.

7. α7 akan menurun, artinya laju kematian herbivore akan menurun, di
karenakan tidak tersedianya herbivore tersebut di perairan.
8. γ1 akan menurun, artinya laju pertumbuhan metabolik PP akan menurun.
Sesuai dengan ukuran tubuh organisme, semakin besar ukuran semakin
kecil tingkat metaboliknya. Karena pada umumnya ketika PP di turunkan
organisme yang ada berukuran lebih besar di banding ketika PP dinaikkan.

DAFTAR PUSTAKA
Darmadi. 2010. Produktivitas Primer Di Lingkungan Perairan. www. google.com.
Mahmudi, M. 2005. Produktivitas Peraiaran. Fakultas Perikanan Universitas Brawijaya. Malang
Mcnaughton, S.J., L. L. Wolf. 1998. Ekologi Umum (terjemahan), Edisi kedua.
Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Mcnaughton, S.J., L. L. Wolf. 1998. Ekologi Umum (terjemahan), Edisi kedua.
Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Wiharto, M. 2007. Produktivitas Vegetasi Hutan Hujan Tropis.

Dokumen yang terkait

Perintah menutup wadah, mengikat gereba, menutup pintu dan menyebut nama Allah ketika melakukan semua itu_1

0 5 1

Perintah menutup wadah, mengikat gereba, menutup pintu dan menyebut nama Allah ketika melakukan semua itu_2

0 6 1

Perintah menutup wadah, mengikat gereba, menutup pintu dan menyebut nama Allah ketika melakukan semua itu_3

0 7 1

Analisis yuridis perjanjian pemberian kredit Pegawai Negeri Sipil dengan jaminan Surat Putusan pengangkatan dan akibat hukumnya jika terjadi kredit macet di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) cabang Jember

0 5 78

Kedudukan anak angkat terhadap harta gono-gini orang tua angkat jika ada anak kandung dari istri yang lain ayah angkatnya menurut hukum adat waris Jawa-Madura

0 4 75

Pengaruh Debt.Default, Opini Audit tahun sebelumnya, keberadaan komite audit dan kepemilikan manajerial terhadap kemungkinan penerimaan opini going concern

0 7 95

Soal dan Jawaban Latihan Manajemen Produ

0 5 10

Cek semua bagian bagian Alat seperti Mix

0 7 3

Kehidupan memang sebuah kegelapan, kecuali jika ada dorongan dan semua dorongan buta belaka kecuali ada pengetahuan dan segala pengetahuan adalah hampa kecuali jika ada pekerjaan dan segenap pekerjaan adalah sia-sia belaka kecuali ada kecintaan (Khalil Gi

0 3 122

Sosok Ayah yang selalu ada untukku, berkat sayapmu aku dapat melukisakan Nenek, Kakek, Tante, Om, Inak, Apak, dan semua keluargaku atas dukungan Dosen pembimbingku Ibu Resti dan Pak Syamsir yang telah menyediakan Dosen Ilmu Perpustakaan, berkat ilmu dari

0 0 61