Kehidupan nyata adalah yang (1)

“Kehidupan

nyata adalah yang
didunia nyata, dan kehidupan yang
nyata bukan milik dan untuk diri
sendiri semata, tetapi juga untuk
orang lain”
(Ahmad Bachtiar)
“Teknologi adalah seni,ditangan
senimannya akan menjadi sesuatu
yang menakjubkan, maka jadilah
seniman teknologi”
(ahmad Bachtiar)

13

Daftar isi
BAB 1

............................................................................................4


1.1 Pendahuluan..........................................................................4
1.2 Latar Belakang Masalah........................................................5
1.3 Tujuan Penulisan...................................................................6
1.4 Perumusan Masalah...............................................................6
1.5 Landasan Teori......................................................................7
BAB 2

............................................................................................8

2.1 Awal Perkembangan Teknologi............................................8
2.2 Teknologi Dalam Dunia Edukasi.........................................11
2.3 Dampak Teknologi Dalam Dunia Edukasi .........................13
2.3.1 Dampak Positif........................................................13
2.3.2 Dampak Negatif.......................................................14
2.4 Cara Menanggapi.................................................................15
2.4.1 Sisi Positif................................................................16
2.4.2 Sisi Negatif..............................................................17
BAB 3

..........................................................................................18


3.1 Penutup................................................................................19
13

3.2 Kesimpulan..........................................................................20
3.3 Saran....................................................................................21

BAB I

B

1.1 PENDAHULUAN

ismillahirrahmanirrahim, segala puji bagi Allah subhanahu wata’ala yang telah memberikan
kemudahan kepada penulis terhadap penulisan makalah ini. Alhamdulillah
Terimakasih kepada orang orang yang telah membantu pembuatan karya ilmiah ini,
teman-teman serta guru terutama Bpk. Abdul Hakim selaku guru bahasa Indonesia yang telah
membantu ataupun mengajarkan saya dalam pembuatan karya ilmiah saya yang sederhana
ini.


Sekilas mengenai teknologi informasi dan komunikasi adalah yang terdiri dari 3 kata
yaitu “Teknologi” dan “Informasi” dan juga “Komunikasi”. “Teknologi” yang berarti
keseluruhan sarana untuk menyediakan segala bentuk kebutuhan yang diperlukan bagi
kelangsungan dan kenyamanan dalam kehidupan manusia, “Informasi” adalah segala macam
bentuk pemberitahuan ataupun pemberitaan yang dapat kita pelajari dan dapat kita bagi
kepada orang lain, sementara “komunikasi” secara umum adalah suatu proses pembentukan,
penyampaian, penerimaan dan pengolahan pesan. Jadi dapat disimpulkan bahwa “Teknologi
Informasi dan Komunikasi” adalah hasil rekayasa manusia yang menggabungkan seluruh
sarana yang dapat memberikan berita iformasi yang juga dapat digunakan untuk mengolah
pesan atau berinteraksi, berkomunikasi.

Teknologi juga bagian dan ciri hidup manusia masa kini, yang membuktikan
pentingnya kita mempelajari segalahal yang berkaitan dengan nya. Dalam karya ini saya
berusaha menghadirkan penelitian mengenai “pengaruh perkembangan teknologi informasi
dan komunikasi terhadap dunia edukasi” yang mana akan mencakup berbagai hasil penelitian
yang berkaitan dan berkesinambungan dalam makalah ini saya sebagai penulis akan
menyampaikan bentuk dan hasil survey terhadap tindak kriminalitas dalam dunia Cyber dan
peluang kriminalitas itu merambah ke dalam dunia edukasi.

13


Dan dengan ini saya harap dapat bermanfaat kepada anda semua para pembaca dan
diri saya sendiri sebagai penulis. Karya ilmiah saya yang sederhana ini semoga bermanfaat,
Salam Sejahtera untuk anda para pembaca. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

1.2 LATAR BELAKANG MASALAH

T

eknologi adalah ikon dari tanda perkembangan manusia pada masa kini yang
digunakan untuk membantu manusia dalam melakukan apapun dalam kegiatankegiata atau dala perkerjaan mereka. Saat ini adalah bagaimana agar teknologi
dapat membantu manusia untuk belajar, yang mana adalah menjadi inti
penelitian adalah teknologi informasi dan komunikasi yang akan, atau bahkan
sudah merambah kedalam dunia edukasi yang memungkinkan utnuk terjadi nya sebuah
gesekan antara tradisi teknik belajar yang sudah digunakan selama berabad-abad tanpa
teknologi atau alat pemudah dengan belajar menggunakan alat pemudah berupa teknologi dan
kemajuan-kemjuan lainnya.

Sekarang teknologi sudah mulai measuk kedalam dunia edukasi yang mana selain
menciptakan gesekan antara teknik beajar sederhana dan teknik belajar baru yan

menggunakan teknologi, perkembangan teknologi didalam dunia edukasi juga akan
menciptakan dengan sendirinya sebuah penilain positif dan negatif dari masyarakat dan para
ahli juga akan memunculkan dampak-dampak yang positif maupun negatif.

Dampak postif dari perkembangan teknologi yang mana harus terus dikembangkan
dan diberdayakan tidak boleh hilang dari inti perkembangan teknologi dalam dunia edukasi.
Dampak atau efek positif harus dilestarikan dan harus selalu disosialisasikan agar orangorang dan masyarakat sadar akan pengaruh teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia
edukasi mereka.

Sebaliknya yang harus dilakukan dari dampak positif yang mana harus dilestarikan,
dampak negatif harus dihilangkan dan diusahakan untuk diminimalisir dengan berbagai
macam cara pemusnahan atau peminimalisiran. Dalam makalah ini saya sebagai penulis juga

13

akan membahas cara penanggulangan dari dampak negatif yang ada dalam pengaruh
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia edukasi.

1.3 TUJUAN PENULISAN


D

alam menulis karya ilmiah ini saya sebagai penulis memiliki beberapa tujuan dari
ditulisnya karya ilmiah ini yang berjudul “Pengaruh Perkembangan Teknologi
Informasi dan Komunikasi Terhadap Dunia Edukasi”






Mengetahui apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi.
Meneliti pengaruh positif perkembangan teknologi terhadap dunia edukasi
Meneliti adanya dampak negatif.
Mencari cara untuk menghilangkan atau meminimalisir dampak negatif dari
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia edukasi.
Mencari cara untuk melestarikan atau menyebarkan dampak positif dari
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi terhadap dunia edukasi.

1.4 PERUMUSAN MASALAH


D

alam menulis karya ilmiah ini saya sebagai penulis memiliki beberapa perumusan
masalah dalam karya ilmiah ini yang berjudul “Pengaruh Perkembangan Teknologi
Informasi dan Komunikasi Terhadap Dunia Edukasi”





Apa saja cara yang akan dilakukan untuk membuat agar perkembangan
teknologi dapat membantu dunia edukasi?
Seperti apa media tersebut?
Bagaimana melestarikan atau menjaga kelangsungan berkembangnya
teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia edukasi?
Bagaimana cara menghilangkan atau meminimalisir dampak negatif
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia edukasi?

13


1.5 LANDASAN TEORI

S

aya sebagai penulis memiliki beberapa landasan teori yang melandasi tertulisnya
Karya ilmiah ini yang berjudul “Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dan
Komiunikasi Terhadap Dunia Edukasi”, landasa teroti yang telah mendasari tulisan
ini atau melandasi tulisan ini juga melandasi terjadi penelitian yang berkaitan
dengan judul ini adalah sebagai berikut.

Teori yang meladasi tertulis nya dan diteliti nya masalah yang berkaitan dengan judul
ini adalah sebagian besar dunia dan lapisan masyarakat pada abad ini ada berkembangnya
teknologi yang man ateknologi telah merambah di berbagai lapisan masyarajat dan berbagai
macam lapisan kegiatan masyarakat, mulai dari pekerjaan yang sangat sederhana seperti
membuat laporan kerja hingga yang sangat rumit seperti mambuat arsitektur kedung pencakar
langit menggunakan teknologiinformasi juga teknologi komunikasi. Dari teori ini dapat
disimpulkan bahwa, jika teknologi telah membantu banyak pekerjaan dan kegiatan yang
ringan hingga yang berat memiliki arti bahwa tidak menutup kemungkinan teknologi
informasi dan komunikasi juga akan atyau dapat membantu kegiatan edukasi seperti kegiatan

belajar,mengajar dan kegiatan-kegiatan edukasi lainnya.
Teori selanjutnya adalah teori yang telah mengatakan bahwa “Teknologi ada lah
sebuah poros tanda dapat terciptanya banyak program-program pembantu manusia”, nah
dalam teori ini yang telah mengatakan teknologi dapat menciptakan banyak program yang
mambantu manusia berarti teknologi juga dapat menciptakan program unutk membantu
masnusia dalam dunia edukasi. E-learning adalah sebagai contoh kecil dari program yang
dapat membantu kegiatan belajar mengajar dalam dunia edukasi tetapi, e-learning pasti
memiliki dampak yang positif ataupun dampak negatif. Hal itu mendorong saya sebagai
penulis untuk meneliti dampak positif dan dampak negatif tersebut dan juga untuk mencari
cara meminimalisir dan menghilangkan dampak negatif tersebut, dan saya sebagai penulis
juga akan mencari cara untuk melestarikan dan menyebarkan dampak posititf dari topik ini.

13

BAB II
PEMBAHASAN
2.1. AWAL PERKEMBANGAN
TEKNOLOGI

P


Erkembangan teknologi adalah sebuah hal yang tidak dapat dihindari lagi atau
dipungkiri lagi. Setiap perkembangan teknologi akan menjadi suatu kemajuan yang
akan menjajah segala ranah atau lapisan kegiatan maupun masyarakat. Tetapi apakah
perkembangan tersebut memiliki dampak atau timbal balik yang baik atau positif terhadap
segala kegiatan yang kita lakukan bersama teknologi tersebut? Maka dari itu kita perlu
mempelajari awal mula atau asal mula perkembangan teknologi seperti komputer, handphone
da segala dorogan terhadap kemajuan teknologi.
Setuju atau tidak setuju dan suka atau pun tidak suka, teknologi akan memaksa manusia
untuk menggunakan nya atau menggunakan nya maka dari itu sekarang saat nya bagi anda
sekalian para pembaca untuk mempelajari bagaimana awal perkembangan teknologi.

1. Masa Modern (1400 M s.d. 1940)
a. Tahun 1455

mesin cetak Gutenberg

Pada 1455, untuk pertama kalinya Johann Gutenberg
mengembangkan mesin cetak dengan menggunakan plat huruf
yang terbuat dari besi dan dapat diganti-ganti dalam bingkai

yang terbuat dari kayu.

13

b. Tahun 1830
Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama di dunia. Ia bekerja sama
denganCharles Babbage menggunakan mesin analytical yang didesain sehingga mampu
memasukkan data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu.
Mesin ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama, walaupun cara kerjanya
lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital.
c. Tahun 1837
Telegraf dan Penemunya (Samuel Morse)
Samuel Morse mengembangkan telegraf
dan bahasa kode morse bersama Sir William
Cook dan Sir Charles Wheatstone. Morse
menggunakan kode-kode sederhana untuk
mewakili pesan-pesan yang ingin dikirimkan
dengan menggunakan pulsa listrik melalui kabel
tunggal. Namun sinyal-sinyal yang dapat dikirim dengan baik hanya berada dalam jarak 32
km. Untuk jarak yang lebih jauh, sinyal-sinyal yang diterima menjadi terlalu lemah untuk
direkam. Kemudian, Morse membangun peralatan relai yang ditempatkan di setiap 32 km
dari stasiun sinyal. Relai tersebut berfungsi untuk mengulangi sinyal yang diterima dan
mengirimnya kembali ke 32 km berikutnya. Relai terdiri dari sakelar yang dioperasikan
secara elektromagnetik. Sistem telegraf kemudian segera digunakan untuk bisnis yang
membutuhkan pengiriman pesan secara cepat untuk jarak yang jauh, seperti surat kabar dan
pesan untuk perjalanan kereta api.
d. Tahun 1877
Pada 1877, Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan telepon yang
dipergunakan pertama kali secara umum. Pada 1879, sistem pemanggilan telepon mulai
menggunakan nomor yang menggantikan sistem pemanggilan nama. Hal ini untuk mencegah
operator yang tidak mengenal semua pelanggan. Sistem penomoran telepon menggunakan
huruf dan angka, dimana nomor telepon menggunakan sistem dua huruf dan lima digit angka.
e. Tahun 1889
Pada 1889, Herman Hollerith menerapkan
prinsip kartu perforasi untuk melakukan penghitungan.
Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih

13

cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus yang
dilakukan pada 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan perhitungan.
Dengan berkembangnya populasi, Biro Sensus tersebut memperkirakan bahwa dibutuhkan
waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.
Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang
kemudian diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80
variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus dapat diselesaikan dalam waktu
enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu tersebut berfungsi
sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan perhitungan juga dapat ditekan secara
drastis.
f. Tahun 1931
Pada 1931, Vannevar Bush membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan
differensial. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang
selama ini dianggap rumit oleh kalangan pelajar dan mahasiswa. Mesin tersebut sangat besar
dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan.

g. Tahun 1939
Pada 1939, Dr. John V. Atanasoff dan dibantu oleh Clifford Berry berhasil menciptakan
komputer elektronik digital pertama. Sejak saat ini, komputer terus mengalami perkembangan
sehingga menjadi semakin canggih. Mengenai sejarah perkembangan komputer ini akan
dijelaskan pada bagian berikutnya.

2. KOMPUTER GENERASI II(1940 S.d sekarang)
Komputer generasi II adala komputer yang menggunakan tekologi sirkuit berupa
transistor dan diode untuk menggantikan tabung vakum dan didalam artikel ini juga
mencantumkan beberapa jenis komputer milik IBM yang sudah menggunakan operasi bahasa
pemrograman tingkat tinggi seperti FORTRAN dan COBOL berikut adalah segala bentuk
penjabaran nya
IBM memproduksi IBM 605 dan IBM 701 pada taun 1953 yang berorientasi pada
aplikasi bisnis dan merupakan komputer paling populer samai tahun 1959. IBM 705
dikeluarka untuk menggantikan IBM 701 yang kemudia memantapkan IBM dalam industri
pengolahan data.
Berikut tadi adalah penjabaran yang sangat singkat mengenai awal perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi dan dari apa yang sudah dijelaskan diatas adalah bagian
kecil dari awal perkembangan komputer yang sangan singkat

13

PEMBAHASAN
2.2.Teknologi Dalam Dunia Edukasi

E

dukasi adalah “proses yang dilakukan manusia yang bersifat life-long atau seumur
hidup yang dimulai dari lahir hingga dia mati, yang membuat seseorang
bersemangat dalam menjalani kehidupan dan mewujudkan atau menjadi warga
negara yang ideal serta mengajarkannya bagaimana cara memimpin serta
mematuhi yang benar1.C.D Hardie menjelaskan2Edukasi seharusnya mendidik seseorang
dengan alami atau ntural, bahwa seorang guru harus bertindak sebagai tukang kebun yang
membina tumbuhan secara alami serta tidak melakukan hal-hal yang tidak alamiah.

Dari pernyataan para Ahli diatas dapat disimpulkan bahwa edukasi dapat dilakukan
dalam bentuk dan dalam cara apapun yang mana murid atau objek edukasi tidak terjadi
perubahan yang tidak alamiah atau tidak natural yang mana dapat menyebabkan pergeseran
ideologi pembelajaran dan akan menimbulkan dampak yang buruk terhadap perkembangan
objek-objek edukasi yang berikutnya atau yang lainnya.
Berarti dari simpulan diatas dapat kita ambil artian bahwa penggunaan teknologi
informasi dan komunikasi dalam dunia edukasi tidak menyalahi aturan tersebut selama
dengan pengawasan orang ahli didalam bidang tersebut dan guru tentunya yang mana itu
untuk mencegah atau meminimalisir tumbuhnya bibit-bibit tak alami ada tanaman yang telah
ditanam atau pada objek edukasi.

Penggunaan teknologi informasi didalam dunia edukasi juga sudah banyak di
terapkanm dibnyak sekolah mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Di dekolah
dasar dapat anda sekalian para pembaca temukan banyak nya fasilitas bertaraf nasional dalam
pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi seperti lab komputer hingga ruang kelas
yang dilengkapi proyektor permanen pada langit-langit kelas. Pada sekolah-sekolah SMP
1

Plato Dictionary Reference

2

C.D Hardie Truth and Fallancy in Educational Theory 1941

13

juga dapat kita temukan mata peljaran khusus atau extrakurikuler yang mana sangat
dibutuhkannya fasilitas teknologi seberti lab bahasa atau writing club yang mana juga
membutuhkan komputer atau perangklat teknologi pemdorong.

Sekolah menengah atas atau SMA atau juga disebut sebgai senior high school juga
banyak memiliki fasilitas teknologi pendorong mulai dari yang swasta hingga yang memang
disediakan oeh pemerintah setempat atau mentri pendidikan republik indonesia yang mana
jelas hal; tersebut tentu unutk memajukan bangsa dan sumber daya manusia atau SDM negara
indonesia, tetapi tanpa dukungan juga oleh para ahli hal-hal seperti itu sangat lah mustahil
untuk ada ataupun dilakukan apalagi untuk diterapkan.
Keberadaan para ahli adalah sebuah hal yang harus ada didalam sebuah fasilitas
teknologi dilembaga apapaun. Seperti di universitas di indonesia, banyak yang sudah
menerapkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai sarana dan prasara belajar, bahkan
tidak sedikit pula universitas atau perguruan tinggi telah menggunakan fasilitas teknologi
informasi dan komunikasi dengan taraf internasional sebagai sarana pendorong belajar atau
sarana pendukung belajar atau bahkan sebagai objek yang dipelajari didalam mata kuliah
tertentu.

Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam bahan ajar ataupun alat ajar jg
termasuk kedalam bentuk penerapan edukasi kepada atau terhadap objek
edukasi(siswa/i,mahasiswa/i,dll). Berarti dapat diambil simpulan bahwa penggunaan
teknologi infomasi dan komunikasi didalam dunia edukas bukan suatu hal yang jarang atau
berarti sudah sebagai hal yang lumrah atau wajar, tetapi apakah ada dampak positif dan
negatif dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi didalam dunia edukasi?
Pertanyaan ini akan dijawab secara gamblang dan jelas oleh penulis dengan membawa
pernyataan para ahli yang akan menguatkan bahasan dan argumen penulis pada bab” bab
selanjutnya.

13

PEMBAHASAN
2.3.Dampak Teknologi Dalam Dunia Edukasi
Sebagaimana yang telah dijelaskan di sub-bab sebelumnya bahwa teknologi informasi dan
komunikasi telah digunakan secara mutlak didalam dunia edukasi untuk berbagai macam
tujuan yang mana inti dari banyak tujuan itu adalah untuk memajukan kualitas berbangsa,
berbudaya dan bernegara masyarakat atau objek edukasi

*FOOT NOTE : NAMA PENGARANG(TANPA DIBALIK),JUDUL BUKU, (JAKARTA :
ERLANGGA,1981),hlm.xx

13