Luas d2 kurangsamadg Luas d1
Pembelajaran
M a t e m a t i k a ....
“ Dia yang menjadikan matahari dan bulan bercahaya,
serta mengaturnya pada beberapa tempat, supaya kamu
mengetahui bilangan tahun dan perhitunganya…”
(QS Yunus:5 )
Pendahuluan Luas
Sifat :
- Luas daerah rata adalah bilangan riil tak negatif
- Lpersegipanjang=panjang x lebar (satuan sama)
- Daerah kongruen mempunyai luas yang sama
- Luas gabungan daerah yang hanya berimpit satu ruas garis
= Luas kedua daerah
- Jk daerah 1 ada di daerah 2 maka Luas daerah daerah =
Luas d2 kurang/samadg Luas d1
Beberapa jumlah khusus yang dibutuhkan
dalam penghitungan Luas
n
n(n 1)
i 1 2 3 n
2
i 1
n
n(n 1)( 2n 1)
i 1 2 3 n
6
i 1
2
2
2
2
2
n
n(n 1)
i 1 2 3 n
2
i 1
n
3
3
3
3
2
3
3
2
(
1
)(
6
9
n
n
n
n
n 1)
4
4
4
4
4
i 1 2 3 n
30
i 1
Pendahuluan
Pilar-pilar jembatan membentuk partisi-partisi yang akan dijadikan
pijakan dalam menghitung luas daerah dengan menggunakan integral.
Luas sebagai limit
Menentukan luas daerah dengan
Y
limit jumlah dapat diilustrasikan
oleh gambar di samping.
Langkah :
y sin x
X
1) Partisi
2) Aproksimasi,
3) Jumlahkan dan
4) Hitung limitnya.
y
Langkah menghitung luas daerah
y f(x)
dengan limit jumlah adalah:
1. Bagilah interval menjadi selang
yang sama panjang.
Li
2. Partisilah daerah tersebut.
3. Masing-masing partisi buatlah
persegi panjang.
4. Perhatikan persegi panjang pada
interval [xi-1 , xi].
f (x i )
x
0
xi a
x
y
y f(x)
5. Tentukan luas persegi
panjang ke-i (Li)
6. Jumlahkah luas semua
persegi panjang
Li
f (x i )
7. Hitung nilai limit jumlahnya
x
xi a
0
x
Luas sebuah persegi panjang: Li = f(xi) x
Jumlah luas persegi panjang :L f(xi) x
Limit jumlah : L = lim f(xi) x
(n∞)
Contoh 1.
Tentukan luas daerah yag dibatasi oleh kurva y = x2, sumbu X, dan garis x = 3
dengan menggunakan cara limit jumlah.
Jawab
Langkah penyelesaian:
1. Bagilah interval [0, 3] menjadi n buah
selang yang sama panjang; yaitu 3/n.
2. Partisi daerah tersebut menurut persegi
panjang luar.
3. Tentukan ukuran persegi panjang pada
interval [xi , xi+1] dan hitunglah luasnya.
x0 = 0
x1 = 3/n
x2 = (3/n) × 2 = 6/n
Jadi xi = 3i/n dan xi + 1 = 3(i +1)/n
Li
xi 12
n3
27
L i 3 i 12
n
3(i 1) 2
n
3
n
f(x) x 2
y
x i 12
Li
x
0
x1
x2
x3
xi
xi+1 3
3/n
4. Jumlahkan luas semua partisi
L
n 1
i 0
n
27
2
1
i
n3
27
L 3 12 2 2 ... n 2
n
2
k
L
27 1
n(n 1)(2n 1)
n3 6
L
9
(1 n1 )(2 n1 )
2
k 1
n ( n 1)( 2 n 1)
6
f (x) x 2
y
x i 12
5. Tentukan limitnya
Li
9
L lim (1 n1 )(2 n1 )
n 2
L
9
(1 0)(2 0) 9
2
Jadi luas daerah = 9 satuan
x
0
x1
x2
x3
xi
3/n
xi+1 3
Integral Tentu
Perhatikan gambar di
bawah
y
Misalkan selang [a, b] dibagi menjadi n bagian
(lebar tidak harus sama) dengan lebar selang
ke-i adalah xi = xi – xi-1. Pada selang [xi-1, xi]
diambil titik sampel xk maka jumlah Riemann
dituliskan sebagai :
f (x k ) Δx k
x
0
a
n
k 1
b
xi-1 xk xi
xi
Selanjutnya didefinisikan bahwa:
b
f (x) dx lim
a
b
Bentuk
f ( x) dx
a
disebut dengan integral tertentu (Integral Riemann)
n
f (x k ) Δx k
n k 1
Teorema Dasar Kalkulus
Misalkan f adalah fungsi yang kontinyu pada selang [a, b] dan misalkan F
adalah anti turunan dari f pada selang tersebut, maka berlaku :
b
f ( x) dx F(b) F(a)
a
Untuk meringkas
penulisan, F(b) – F(a) dinotasikan sebagai
Contoh 2.
2
Hitunglah nilai dari
1
Jawab
2
6x
1
2
6 x 2 4 x dx
2
4 x dx = 2x 3 2x 2 1
= 2(2)3 – 2(2)2 – [2(-1)3 – 2(-1)2]
= 16 – 8 + 2 - 2 = 8
F(x) ab
Secara geometri definisi integral Riemaan di atas dapat diartikan sebagai
luas daerah di bawah kurva y = f(x) pada interval [a, b].
y
Berubah
Menjadi
Jumlah Luas
Partisi
Integral
y
f (x)
f (x)
Tentukan limitnya
n
n
i 1
b
f ( x) dx
f (xi )xi
a
x
x
0
a
x
b
b
a
0
n
L f (x) dx lim f (xi ) xi
a
n i 1
b
Menghitung Luas dengan Integral
Kegiatan pokok dalam menghitung
y
xi
y f(x)
Li
f (xi )
luas daerah dengan integral tentu
adalah:
1. Gambar daerahnya.
2. Partisi daerahnya
3. Aproksimasi luas sebuah partisi
x
Li f(xi) xi
0
4. Jumlahkan luas partisi
L f(xi) xi
L
a
0
f (x) dx
5. Ambil limitnya L = lim f(xi) xi
6. Nyatakan dalam integral
xi
a
Menghitung Luas dengan Integral
Contoh 3.
Hitunglah luas daerah tertutup yang dibatasi kurva y = x2, sumbu x, dan garis x = 3
Jawab
Langkah penyelesaian :
1. Gambarlah daerahnya
f(x) x 2
y
xi
2. Partisi daerahnya
3. Aproksimasi luasnya Li xi2 xi
4. Jumlahkan luasnya L xi2 xi
5. Ambil limit jumlah luasnya
xi 2
L = lim xi2 xi
Li
6. Nyatakan dalam integral dan
hitung nilainya
x
0
3
L x 2 dx
0
3
x3
L 3
0
33
3
0 9
xi
3
Contoh 4.
Hitunglah luas daerah tertutup yang dibatasi kurva y = 4x - x2, sumbu x,
dan garis x = 5
Jawab
Langkah penyelesaian:
y
1. Gambar dan Partisi daerahnya
xi
2. Aproksimasi : Li (4xi - xi2)xi dan
Aj -(4xj - xj
2)x
j
Li
4. Jumlahkan : L (4xi - xi
A -(4xj - xj
4 xi xi 2
2)x
2)x
i
dan
0
j
xj
5. Ambil limitnya L = lim (4xi - xi2)xi
dan A = lim -(4xj - xj2)xj
4
5
xj
xi
0 (4 x x 2 )
Aj
6. Nyatakan dalam integral
4
L (4 x x ) dx
0
2
5
A (4 x x 2 ) dx
4
f(x) 4 x x 2
x
4
L (4 x x 2 ) dx
0
L 2x 2
1
3
x3
y
xi
4
0
L 2(4)2 31 (4)3 0 32
4 xi xi 2
64
3
Li
xj
5
A (4 x x 2 ) dx
4
A 2x 2
1
3
x3
0
4
64
A 50 125
32
3
3
61
3
18
Luas daerah 32 64
61
18
3
3
Luas daerah 13
5
xj
xi
5
A 2(5)2 31 (5)3 2(4)2 31 (4)3
A
4
0 (4 x x 2 )
Aj
f(x) 4 x x 2
x
LUAS DAERAH ANTARA DUA KURVA
Perhatikan kurva y = f(x) dan y = g(x) dengan f(x) > g(x) pada
selang [a, b] di bawah ini. Dengan menggunakan cara : partisi,
aproksimasi, jumlahkan, ambil limitnya, integralkan, maka dapat
ditentukan luas daerah antara dua kurva tersebut.
Langkah penyelesaian:
y
x
y f(x)
1. Partisi daerahnya
2. Aproksimasi : Li [ f(x) – g(x) ] x
4. Jumlahkan : L [ f(x) – g(x) ] x
5. Ambil limitnya :
L = lim [ f(x) – g(x) ] x
6. Nyatakan dalam integral tertentu
L f(x) g(x)dx
b
a
f(x) g(x)
Li
0
a
x
b
x
y g(x)
Contoh 5.
Hitunglah luas daerah tertutup yang dibatasi kurva y = x2 dan garis y = 2 - x
Jawab
1. Gambar daerahnya
2. Tentukan titik potong kedua kurva
x2 = 2 – x x2 + x – 2 = 0 (x + 2)(x – 1) = 0
diperoleh x = -2 dan x = 1
y 2x
3. Partisi daerahnya
x
4. Aproksimasi luasnya
Li (2 - x - x2)x
4. Jumlahkan luasnya
(2 x) x 2
Li
2
L (2 - x - x )x
5. Tentukan limit jumlah luasnya
L = lim (2 - x - x2)x
-3
-2
-1
x
6. Nyatakan dalam integral tertentu
1
L (2 x x 2 ) dx
2
y
5
4
3
y x2
2
1
x
0
1
2
L
1
(2
2
x x 2 ) dx
L 2 x
L 2(1)
12
2
1
3
L 2
1
2
L 2
1
2
x3
3
x
2
13
3
1
2
1
2
4 2
42
4
4
2(2) (2)2 (2)3
2
3
3
(2 x) x 2
1
2
Li
y x2
2
1
8
3
x
-3
L 5
5
x
8
3
1
3
y
y 2x
-2
-1
x
0
1
2
Untuk kasus tertentu
y g(x)
y
y f(x)
pemartisian secara vertikal
x
menyebabkan ada dua bentuk
x
integral. Akibatnya diperlukan
Ai
waktu lebih lama untuk
0
Li
f(x) g(x)
x
a
b
2 f ( x)
menghitungnya.
a
b
0
a
Luas daerah = 2 f ( x)dx f (x) g(x)dx
Jika daerah tersebut dipartisi secara horisontal, maka akan
diperoleh satu bentuk integral yang menyatakan luas daerah
tersebut. Sehingga penyelesaiannya menjadi lebih sederhana dari
sebelumnya.
y g(x) x g(y)
y
y f ( x) x f ( y )
d
g(y) f(y)
Li
y
x
0
c
Luas daerah =
d
g(y ) f (y ) dy
c
Contoh 6.
Hitunglah luas daerah yang dibatasi kurva y2 = x, garis x + y = 6, dan sumbu x
Jawab
1. Gambar daerahnya
2. Tentukan titik potong kedua kurva
y2 = 6 – y y2 + y – 6 = 0 (y + 3)(y –
2) = 0
diperoleh y = - 3 dan y = 2
3. Partisi daerahnya
4. Aproksimasi luasnya
Li (6 - y - y2)y
4. Jumlahkan luasnya
L (6 - y - y2)y
5. Tentukan limitnya
L = lim (6 - y - y2)y
6. Nyatakan dalam integral tertentu
Luas daerah =
6 y y 2 dy
2
0
y
6
(6 y) y 2
x y2
2
Li
y
y
6
0
x
x 6y
2
6 y y dy
2
Luas daerah =
0
Luas daerah =
6 y
y
y3
2
3
0
Luas daerah =
6
(6 y) y 2
2 23 0
6
(
2
)
Luas daerah =
2
3
12
y
2
1 8
3
x y2
2
Li
y
6
0
25
Luas daerah =
3
y
x
x 6y
M a t e m a t i k a ....
“ Dia yang menjadikan matahari dan bulan bercahaya,
serta mengaturnya pada beberapa tempat, supaya kamu
mengetahui bilangan tahun dan perhitunganya…”
(QS Yunus:5 )
Pendahuluan Luas
Sifat :
- Luas daerah rata adalah bilangan riil tak negatif
- Lpersegipanjang=panjang x lebar (satuan sama)
- Daerah kongruen mempunyai luas yang sama
- Luas gabungan daerah yang hanya berimpit satu ruas garis
= Luas kedua daerah
- Jk daerah 1 ada di daerah 2 maka Luas daerah daerah =
Luas d2 kurang/samadg Luas d1
Beberapa jumlah khusus yang dibutuhkan
dalam penghitungan Luas
n
n(n 1)
i 1 2 3 n
2
i 1
n
n(n 1)( 2n 1)
i 1 2 3 n
6
i 1
2
2
2
2
2
n
n(n 1)
i 1 2 3 n
2
i 1
n
3
3
3
3
2
3
3
2
(
1
)(
6
9
n
n
n
n
n 1)
4
4
4
4
4
i 1 2 3 n
30
i 1
Pendahuluan
Pilar-pilar jembatan membentuk partisi-partisi yang akan dijadikan
pijakan dalam menghitung luas daerah dengan menggunakan integral.
Luas sebagai limit
Menentukan luas daerah dengan
Y
limit jumlah dapat diilustrasikan
oleh gambar di samping.
Langkah :
y sin x
X
1) Partisi
2) Aproksimasi,
3) Jumlahkan dan
4) Hitung limitnya.
y
Langkah menghitung luas daerah
y f(x)
dengan limit jumlah adalah:
1. Bagilah interval menjadi selang
yang sama panjang.
Li
2. Partisilah daerah tersebut.
3. Masing-masing partisi buatlah
persegi panjang.
4. Perhatikan persegi panjang pada
interval [xi-1 , xi].
f (x i )
x
0
xi a
x
y
y f(x)
5. Tentukan luas persegi
panjang ke-i (Li)
6. Jumlahkah luas semua
persegi panjang
Li
f (x i )
7. Hitung nilai limit jumlahnya
x
xi a
0
x
Luas sebuah persegi panjang: Li = f(xi) x
Jumlah luas persegi panjang :L f(xi) x
Limit jumlah : L = lim f(xi) x
(n∞)
Contoh 1.
Tentukan luas daerah yag dibatasi oleh kurva y = x2, sumbu X, dan garis x = 3
dengan menggunakan cara limit jumlah.
Jawab
Langkah penyelesaian:
1. Bagilah interval [0, 3] menjadi n buah
selang yang sama panjang; yaitu 3/n.
2. Partisi daerah tersebut menurut persegi
panjang luar.
3. Tentukan ukuran persegi panjang pada
interval [xi , xi+1] dan hitunglah luasnya.
x0 = 0
x1 = 3/n
x2 = (3/n) × 2 = 6/n
Jadi xi = 3i/n dan xi + 1 = 3(i +1)/n
Li
xi 12
n3
27
L i 3 i 12
n
3(i 1) 2
n
3
n
f(x) x 2
y
x i 12
Li
x
0
x1
x2
x3
xi
xi+1 3
3/n
4. Jumlahkan luas semua partisi
L
n 1
i 0
n
27
2
1
i
n3
27
L 3 12 2 2 ... n 2
n
2
k
L
27 1
n(n 1)(2n 1)
n3 6
L
9
(1 n1 )(2 n1 )
2
k 1
n ( n 1)( 2 n 1)
6
f (x) x 2
y
x i 12
5. Tentukan limitnya
Li
9
L lim (1 n1 )(2 n1 )
n 2
L
9
(1 0)(2 0) 9
2
Jadi luas daerah = 9 satuan
x
0
x1
x2
x3
xi
3/n
xi+1 3
Integral Tentu
Perhatikan gambar di
bawah
y
Misalkan selang [a, b] dibagi menjadi n bagian
(lebar tidak harus sama) dengan lebar selang
ke-i adalah xi = xi – xi-1. Pada selang [xi-1, xi]
diambil titik sampel xk maka jumlah Riemann
dituliskan sebagai :
f (x k ) Δx k
x
0
a
n
k 1
b
xi-1 xk xi
xi
Selanjutnya didefinisikan bahwa:
b
f (x) dx lim
a
b
Bentuk
f ( x) dx
a
disebut dengan integral tertentu (Integral Riemann)
n
f (x k ) Δx k
n k 1
Teorema Dasar Kalkulus
Misalkan f adalah fungsi yang kontinyu pada selang [a, b] dan misalkan F
adalah anti turunan dari f pada selang tersebut, maka berlaku :
b
f ( x) dx F(b) F(a)
a
Untuk meringkas
penulisan, F(b) – F(a) dinotasikan sebagai
Contoh 2.
2
Hitunglah nilai dari
1
Jawab
2
6x
1
2
6 x 2 4 x dx
2
4 x dx = 2x 3 2x 2 1
= 2(2)3 – 2(2)2 – [2(-1)3 – 2(-1)2]
= 16 – 8 + 2 - 2 = 8
F(x) ab
Secara geometri definisi integral Riemaan di atas dapat diartikan sebagai
luas daerah di bawah kurva y = f(x) pada interval [a, b].
y
Berubah
Menjadi
Jumlah Luas
Partisi
Integral
y
f (x)
f (x)
Tentukan limitnya
n
n
i 1
b
f ( x) dx
f (xi )xi
a
x
x
0
a
x
b
b
a
0
n
L f (x) dx lim f (xi ) xi
a
n i 1
b
Menghitung Luas dengan Integral
Kegiatan pokok dalam menghitung
y
xi
y f(x)
Li
f (xi )
luas daerah dengan integral tentu
adalah:
1. Gambar daerahnya.
2. Partisi daerahnya
3. Aproksimasi luas sebuah partisi
x
Li f(xi) xi
0
4. Jumlahkan luas partisi
L f(xi) xi
L
a
0
f (x) dx
5. Ambil limitnya L = lim f(xi) xi
6. Nyatakan dalam integral
xi
a
Menghitung Luas dengan Integral
Contoh 3.
Hitunglah luas daerah tertutup yang dibatasi kurva y = x2, sumbu x, dan garis x = 3
Jawab
Langkah penyelesaian :
1. Gambarlah daerahnya
f(x) x 2
y
xi
2. Partisi daerahnya
3. Aproksimasi luasnya Li xi2 xi
4. Jumlahkan luasnya L xi2 xi
5. Ambil limit jumlah luasnya
xi 2
L = lim xi2 xi
Li
6. Nyatakan dalam integral dan
hitung nilainya
x
0
3
L x 2 dx
0
3
x3
L 3
0
33
3
0 9
xi
3
Contoh 4.
Hitunglah luas daerah tertutup yang dibatasi kurva y = 4x - x2, sumbu x,
dan garis x = 5
Jawab
Langkah penyelesaian:
y
1. Gambar dan Partisi daerahnya
xi
2. Aproksimasi : Li (4xi - xi2)xi dan
Aj -(4xj - xj
2)x
j
Li
4. Jumlahkan : L (4xi - xi
A -(4xj - xj
4 xi xi 2
2)x
2)x
i
dan
0
j
xj
5. Ambil limitnya L = lim (4xi - xi2)xi
dan A = lim -(4xj - xj2)xj
4
5
xj
xi
0 (4 x x 2 )
Aj
6. Nyatakan dalam integral
4
L (4 x x ) dx
0
2
5
A (4 x x 2 ) dx
4
f(x) 4 x x 2
x
4
L (4 x x 2 ) dx
0
L 2x 2
1
3
x3
y
xi
4
0
L 2(4)2 31 (4)3 0 32
4 xi xi 2
64
3
Li
xj
5
A (4 x x 2 ) dx
4
A 2x 2
1
3
x3
0
4
64
A 50 125
32
3
3
61
3
18
Luas daerah 32 64
61
18
3
3
Luas daerah 13
5
xj
xi
5
A 2(5)2 31 (5)3 2(4)2 31 (4)3
A
4
0 (4 x x 2 )
Aj
f(x) 4 x x 2
x
LUAS DAERAH ANTARA DUA KURVA
Perhatikan kurva y = f(x) dan y = g(x) dengan f(x) > g(x) pada
selang [a, b] di bawah ini. Dengan menggunakan cara : partisi,
aproksimasi, jumlahkan, ambil limitnya, integralkan, maka dapat
ditentukan luas daerah antara dua kurva tersebut.
Langkah penyelesaian:
y
x
y f(x)
1. Partisi daerahnya
2. Aproksimasi : Li [ f(x) – g(x) ] x
4. Jumlahkan : L [ f(x) – g(x) ] x
5. Ambil limitnya :
L = lim [ f(x) – g(x) ] x
6. Nyatakan dalam integral tertentu
L f(x) g(x)dx
b
a
f(x) g(x)
Li
0
a
x
b
x
y g(x)
Contoh 5.
Hitunglah luas daerah tertutup yang dibatasi kurva y = x2 dan garis y = 2 - x
Jawab
1. Gambar daerahnya
2. Tentukan titik potong kedua kurva
x2 = 2 – x x2 + x – 2 = 0 (x + 2)(x – 1) = 0
diperoleh x = -2 dan x = 1
y 2x
3. Partisi daerahnya
x
4. Aproksimasi luasnya
Li (2 - x - x2)x
4. Jumlahkan luasnya
(2 x) x 2
Li
2
L (2 - x - x )x
5. Tentukan limit jumlah luasnya
L = lim (2 - x - x2)x
-3
-2
-1
x
6. Nyatakan dalam integral tertentu
1
L (2 x x 2 ) dx
2
y
5
4
3
y x2
2
1
x
0
1
2
L
1
(2
2
x x 2 ) dx
L 2 x
L 2(1)
12
2
1
3
L 2
1
2
L 2
1
2
x3
3
x
2
13
3
1
2
1
2
4 2
42
4
4
2(2) (2)2 (2)3
2
3
3
(2 x) x 2
1
2
Li
y x2
2
1
8
3
x
-3
L 5
5
x
8
3
1
3
y
y 2x
-2
-1
x
0
1
2
Untuk kasus tertentu
y g(x)
y
y f(x)
pemartisian secara vertikal
x
menyebabkan ada dua bentuk
x
integral. Akibatnya diperlukan
Ai
waktu lebih lama untuk
0
Li
f(x) g(x)
x
a
b
2 f ( x)
menghitungnya.
a
b
0
a
Luas daerah = 2 f ( x)dx f (x) g(x)dx
Jika daerah tersebut dipartisi secara horisontal, maka akan
diperoleh satu bentuk integral yang menyatakan luas daerah
tersebut. Sehingga penyelesaiannya menjadi lebih sederhana dari
sebelumnya.
y g(x) x g(y)
y
y f ( x) x f ( y )
d
g(y) f(y)
Li
y
x
0
c
Luas daerah =
d
g(y ) f (y ) dy
c
Contoh 6.
Hitunglah luas daerah yang dibatasi kurva y2 = x, garis x + y = 6, dan sumbu x
Jawab
1. Gambar daerahnya
2. Tentukan titik potong kedua kurva
y2 = 6 – y y2 + y – 6 = 0 (y + 3)(y –
2) = 0
diperoleh y = - 3 dan y = 2
3. Partisi daerahnya
4. Aproksimasi luasnya
Li (6 - y - y2)y
4. Jumlahkan luasnya
L (6 - y - y2)y
5. Tentukan limitnya
L = lim (6 - y - y2)y
6. Nyatakan dalam integral tertentu
Luas daerah =
6 y y 2 dy
2
0
y
6
(6 y) y 2
x y2
2
Li
y
y
6
0
x
x 6y
2
6 y y dy
2
Luas daerah =
0
Luas daerah =
6 y
y
y3
2
3
0
Luas daerah =
6
(6 y) y 2
2 23 0
6
(
2
)
Luas daerah =
2
3
12
y
2
1 8
3
x y2
2
Li
y
6
0
25
Luas daerah =
3
y
x
x 6y