AKHLAK Kpd Rasulullah.ppt

  

AKHLAK

KEPADA RASULULLAH

  Desember 2015

  1. Lahir 12 Rabi’ul Awwal 571 M. Ibunya : Aminah bint

Wahab bin Zuhrah bin ‘Abdi Manaf. Ayah: Abdullah

bin Abdul Muthallib bin Hasyim bin ‘Abdi Manaf.

  2. Disusui oleh Halimah al-Sa’diyah dari bani Thaif

  3. Ayahnya meninggal ketika beliau masih dlm kandungan ibunya, Usia 6 thn ditinggal ibu, dan 8 th ditinggal kakek selanjutnya diasuh Abu Thalib

  4. Usia 25 thn menikah dng Khadijah bint Khuwailid

punya 2 putra (Qasim&Abdullah), 4 putri (Fatimah,

Ruqayyah, Zainab, Ummu Kaltsum), ditambah Ibrahim (dari Mariyah orang Qibthi)

  5. Pada usia 40 thn diangkat menjadi Rasul, dan pada

  

Mahabbah (Cinta Rasul)

  Ada tiga tingkatan cinta :

  1.al-Mahabbah al-ula: mencintai Allah dan

  Rasul

  2.al-Mahabbah wustha: mencintai segala hal

  yang dicintai Allah dan Rasul

  3.al-Mahabbah al-Adna: mencintai anak2, ibu-

  bapak, harta benda dsb melebihi cinta kepada Allah dan Rasul

Mencintai & MemuliakanRasulullah

  Rasulullah berjuang selama + 23 tahun untuk membawa umat manusia keluar dari kegelapan menuju kehidupan yg diridhoi Allah. Mencintai Rasulullah sbg buah dari keimanan. Oleh krn itu sudah sepantasnya manusia mencintai Rasulullah melebihi cinta terhadap apa pun setelah cinta kepada Allah.

  Rasulullah diutus Allah untuk seluruh umat manusia sampai akhir kiamat (QS.Saba/34:28)

  

Cinta Rasul

ِداَنِّزلا وُبَأَ اَنَثَّدَح َلاَق ٌبْيَع ُش اَنَرَبْخَأَ َلاَق ِناَمَيْلا وُبَأَ اَنَثَّدَح

يِبَأَ ْنَع ِجَرْعَ ْلْأَا ْنَع

  ُهْنَع ُهَّللا َيِضَر َةَرْيَرُه َمَّلَسَو ِهْيَلَع ُهَّللا ىَّلَص ِهَّللا َلوُسَر َّنَأَ

َّبَحَأَ َنوُكَأَ ىَّتَح ْمُكُدَحَأَ ُنِمْؤُْي َلَا ِهِدَيِب ي ِسْفَن يِذَّلاَوَف َلاَق

ِ هِدَلَوَو ِهِدِلاَو ْنِم ِهْيَلِإِ

  ) ئا سنلاو مل سمو ىراخبلا هاور زج ناميلإا باتك ىف ىراخبلل ظفللاو ) 370 3 ص

“Demi Dzat yang menguasai diriku, Tidak beriman salah

seorang diantara kalian sebelum aku lebih dicintai

daripada dirinya sendiri, orang tuanya, anak, dan semua manusia. (HR al-Bukhari, Muslim, al-Nasa’i) lanjutan

  Berdasarkan hadis di atas, cinta kepada Allah dan Rasulullah lebih didahulukan daripada cinta kepada orang tua, sanak saudara, dan yang lainnya.

  Maksud dari mencintai Rasulullah lebih didahulukan daripada yang lainnya, yaitu segala aktifiktas yang dilakukan sesuai dengan petunjuk Rasulullah yang sesuai dengan perintah Allah.

  Karena setiap orang yang taat kpd Allah di ajuga taat kepada Rasulullah.

  

lanjutan

Jika orang tua, anak2, saudara, keluarga, dan kekayaan lebih dicintai

daripada Rasulnya, maka Allah akan mengazabnya. QS. al-Taubah/9:24

  

ْمُكُتَريِشَعَو ْمُكُجاَوْزَأََو ْمُكُناَوْخِإَِو ْمُكُؤُاَنْبَأََو ْمُكُؤُاَبَآَ َناَك ْنِإِ ْلُق

اَهَنْوَضْرَت ُنِكا َسَمَو اَهَدا َسَك َنْو َشْخَت ٌةَراَجِتَو اَهوُمُتْفَرَتْقا ٌلاَوْمَأََو

ىَّتَح او ُصَّبَرَتَف ِهِليِب َس ي ِف ٍداَهِجَو ِهِلو ُسَرَو ِهَّللا َنِم ْمُكْيَلِإِ َّبَحَأَ

)

  24 َأَِب ُهَّللا َيِتْأََي ( َنيِقِساَفْلا َمْوَقْلا يِدْهَي َلَا ُهَّللاَو ِهِرْم

  

Katakanlah: "Jika bapa-bapa , anak-anak , saudara-saudara, isteri-isteri, kaum

keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu

khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu

cintai dari Allah dan RasulNya dan dari berjihad di jalan Nya, Maka tunggulah

sampai Allah mendatangkan keputusan NYA". dan Allah tidak memberi petunjuk

kepada orang-orang yang fasik.

  

lanjutan

  Maksud ayat tersebut apabila orang tua tidak mengajak beriman, maka tidak perlu mengikuti orang tua tersebut. Apabila famili dan sanak keluarga tidak juga mau beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, maka pilihan utama adalah memilih Allah dan Rasul. Jika, harta benda yang diusahakan itu tidak digunakan atau diperoleh tidak sesuai dengan perintah Allah dan Rasul, maka hakikatnya dia lebih cinta kepada harta tsb daripada kpd Allah dan Rasul-Nya

Wujud Cinta Kepada Rasulullah

  1. Mendahulukan Allah dan Rasul-Nya. QS. al- Hujurat/49:1

  2. Tidak berbicara keras di hadapan Rasulullah (masa sahabat. QS. al-Hujurat/49:2). Praktek di masa sekarang yaitu selalu menjaga

pembicaraan kita pada saat berada di dalam

majelis.

  3. Mengikuti (ittiba’ al-Rasul) dan melaksanakan ajarannya. QS. Ali Imran/03:31, al-Hasyr/59:7,

  Mengikuti dan Mentaati Rasul

  • QS. Ali Imran/3:31

  

ُهَّللا ُمُكْبِبْحُي يِنوُعِبَّتاَف َهَّللا َنوُّبِحُت ْمُتْنُك ْنِإِ ْلُق

) 31 ( ٌميِح َر ٌروُفَغ ُهَّللاَو ْمُكَبوُنُذ ْمُكَل ْرِفْغَيَو

  • QS. al-Nisa/04:64

  َأَ اَمَو ِهَّللا ِنْذِإِِب َعاَطُيِل َّلَّاِإِ ٍلوُس َر ْنِم اَنْلَس ْر

  • QS. al-Hasyr/59:7

  ……… ُهْنَع ْمُكاَهَن ا َمَو ُهوُذُخَف ُلو ُس َّرلا ُمُكاَتَآَ ا َمَو )

  7 ( ِباَقِعْلا ُديِد َش َهَّللا َّنِإِ َهَّللا اوُقَّتاَو اوُهَتْناَف dll

Warisan Rasulullah

  Sebagai bentuk kecintaan dan memuliakan Rasulullah adalah memegang teguh al-Qur’an dan Sunnah Rasul. Hal ini tercermin dlm sabda beliau: “Aku tinggalkan pada kalian dua hal yang kalian tidak akan tersesat selamanya apabila berpegang teguh kepada keduanya, yaitu al-Qur’an dan Sunnahku.” (HR Hakim)

  

$الله ىل$ص - $الله َلو$س$ر $َّنَأَ ، ُ$هَغَلَب : - $الله ه$مح$ر - س$نأَ ن$ب ك$لام

ا$مهب ْمُتْكَّ$سمَت ا$م اوُّل ِضَت ْ$نل ِ$نْيَرْمَأَ ْ$مُكيف ُ$تْكرَت« : لاق - مل$سو ه$يلع

Membohongi Rasul

  • • Tidak melaksanakan perintah Allah dan Rasul-Nya

    padahal mengaku beriman
  • Tidak menyayangi orang-orang fakir miskin dan anak yatim padahal mengaku cinta Rasul • Tidak menghormati orang tua padahal mengaku beriman kpd Allah dan Rasul • Pengakuan iman dan cinta kepada Rasulullah tidak sesuai dalam tindakan
  • • TDK Bershalawat kpd Rasul saat disebut namanya

  

Perintah Shalawat Rasul

اوُنَمآَ َنيِذَّلا اَهُّيَأَ اَي ِّيبَّنلا ىَلَع َنوُّلَصُي ُهَتَكِئَِلاَمَو َهللا َّنإِ {

.

  ]

  56 : بازحلْأَا [ } ًاميِلْسَت اوُمِّلَسَو ِهْيَلَع اوُّلَص ه للا ي ضر ، صاعلا ن ب ورمع ن ب ه للا د بع ن عو ) 1 (

  • ملسو هيلع هللا ىلص - هللا لوسر عمس هَّنأَ : امهنع اَهِب ِهْيَلَع ُهللا ىَّلَص ، ًةلاَص َّيَلَع ىَّلَص ْنَم (( : لوقي ، . ملسم هاور . )) ًار ْشَع 2 ( هللا لوسر َّنأَ : - هنع هللا يضر - دوعسم نبا نعو ) َأَ (( : َلاَق - ملسو هيلع هللا ىلص - َموَي يِب ِساَّنلا ىَلْو

  : لاقو ، يذمرتلا هاور . )) ًةَلاَص َّيَلَع ْمُهُرَثْكأَ ِةَماَيِقلا )) نسح ثيدح ((

  Petunjuk ttg diutusnya Rasulullah Nabi Muhammad saw. sbg Nabi terakhir, tidak ada Nabi sesudahnya. Dlm QS. al-Ahzab/33:40 Allah SWT berfirman:

  

ْنِكَلَو ْمُكِلاَجِر ْنِم ٍدَحَأَ اَبَأَ ٌدَّمَحُم َناَك ا َم

ُهَّللا َناَكَو َنيِّيِبَّنلا َمَتاَخَو ِهَّللا َلو ُس َر

)

  40 ( اًميِلَع ٍءْي َش ِّلُكِب “Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi Dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. dan adalah Allah Maha mengetahui

  

Nabi Muhammad diutus Allah kepada seluruh umat

manusia sbgmn firman Allah dlm surat Saba’/34:28

  َأَ اَمَو اًريِذَنَو اًريِشَب ِساَّنلِل ًةَّفاَك َّلَاِإِ َكاَنْل َسْر )

  28 َأَ َّنِكَلَو ( َنوُمَلْعَي َلَا ِساَّنلا َرَثْك

  Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan

  “

  kepada umat manusia seluruhnya sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui.” Lihat pula surat al-A’raf/07:158

  QS. al-A’raf/07: 158

  ِتا َواَمَّسلا ُكْلُم ُهَل يِذَّلا اًعيِم َج ْمُكْيَلِإِ ِالله ُلوُسَر يِّنِإِ ُساَّنلا اَهُّيَأَاَي ْلُق ِّيِبَّنلا ِهِلوُسَر َو ِللهاِب اوُنِماَئََف ُتيِمُي َو ِي ْحُي َوُه َّلاِإِ َهَلِإِ لآ ِض ْرَلأَْا َو

  } 158 { َنوُدَتْهَت ْمُكَّلَعَل ُهوُعِبَّتا َو ِهِتاَمِلَك َو ِللهاِب ُنِم ْؤُْي يِذَّلا ِّيِّمُلأَْا

  

158. Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah

utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat- kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya

  PEDOMAN AKHLAK RASULULLAH

  Hadis Nabi saw.

َمَّل َسَو ِهْيَلَع ُهَّللا ىَّلَص ِهَّللا َلو ُسَر َّنَأَ ُهَغَلَب ُهَّنَأَ كِلاَم ْنَع

َأَ ْمُكيِف ُتْكَرَت َلاَق َباَتِك اَمِهِب ْمُتْكَّسَمَت اَم اوُّلِضَت ْنَل ِنْيَرْم أَطوملا هجرخَأَ

  ِهِّيِبَن َةَّنُسَو ِهَّللا Perilaku Rasulullah mengacu pd al-Quran

  

َّمُأَ اَي ُتْلُقَف َة َشِئِاَع ُتْيَتَأَ َلاَق ٍرِماَع ِنْب ِما َشِه ِنْب ِدْعَس ْنَع

َأَ َنيِنِمْؤُْمْلا ِهْيَلَع ُهَّللا ىَّل َص ِهَّللا ِلو ُسَر ِقُلُخِب يِنيِرِبْخ ِهَّللا َلْوَق َنآَْرُقْلا ُأََرْقَت اَمَأَ َنآَْرُقْلا ُهُقُلُخ َناَك ْتَلاَق َمَّلَسَو ْنَأَ ُديِرُأَ يِّنِإَِف ُتْلُق } ٍميِظَع ٍقُلُخ ىَلَعَل َكَّنِإَِو { َّلَجَو َّزَع ِلوُسَر يِف ْمُكَل َناَك ْدَقَل { ُأََرْقَت اَمَأَ ْلَعْفَت َلَا ْتَلاَق َلَّتَبَتَأَ ُهَّللا ىَّل َص ِهَّللا ُلو ُسَر َجَّوَزَت ْدَقَف } ٌةَن َسَح ٌةَو ْسُأَ ِهَّللا

  

SIFAT TABI’AT RASULULLAH

} ْ$مُهَنْيَب ُ$ءاَمَحُر ِراَّفُكْلا ى$َلَع ُ$ءاَّدِشَأَ ُ$هَعَم َ$نيِذَّلا َو ِ$الله ُلوُ$سَر ٌدَّمَحُم

]

  29 : حتفلا [

  29. Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka

KESIMPULAN

  Mencintai Rasulullah diwujudkan dengan mengamalkan petunjuknya yang tertuang dalam al-Quran dan Sunnah.