AKIDAH AKHLAK (1)

AKIDAH AKHLAK

  

Nama : Erlya Nandhita Sari

Kelas : X-UMIIPA 3

No. Absen : 14

Materi : Syirik

  

Pengertian Syirik

  • Syirik yaitu: Menyamakan selain

  Allah dengan Allah dalam hal-hal yang merupakan kekhususan Allah, seperti berdoa kepada selain Allah disamping berdo’a kepada Allah

Jenis-jenis syirik

  • a) Syirik Akbar (besar)
  • b) Syirik Ashghar (kecil)

Penjelasan Syirik Akbar

  • Sebagaimana penjelasan di atas, syirik akbar merupakan dosa yang terbesar yang tidak akan

    diampuni oleh Allah apabila tidak bertaubat. Allah

    Ta’ala bberfirman :
  • • “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa

    syirik dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” (QS. An Nisa’ : 48)[1]
  • • Juga pelaku Syirik Akbar tempat kembalinya adalah

  

Macam-Macam Syirik Akbar

  • 1) Syirik di dalam Al Uluhiyyah • 2) Syirik Di Dalam Ar Rububiyyah • 3) Syirik Di Dalam Al Asma’ wa Ash Shifat
  • Yaitu kalau seseorang menyakini bahwa ada tuhan selain Allah yang berhak untuk disembah (berhak mendapatkan sifat-sifat ubudiyyah). Yang mana Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam berbagai tempat dalam Kitab- Nya menyeru kepada hamba-Nya agar tidak menyembah atau beribadah kecuali hanya kepada-Nya saja.

  • Yaitu jika seseorang meyakini bahwa ada selain Allah yang bisa menciptakan, memberi rezeki, menghidupkan atau mematikan, dan yang lainnya dari sifat-sifat ar rububiyyah. Orang-orang seperti ini keadaannya lebih sesat dan lebih jelek daripada orang-orang kafir
  • Yaitu kalau seseorang mensifatkan sebagian makhluk Allah dengan sebagian sifat-sifat Allah yang khusus bagi-Nya. Contohnya, menyakini bahwa ada makhluk Allah yang mengetahui perkara-perkara ghaib.

  • – Yang tidak diampuni (apabila pelakunya mati dan belum bertaubat).
  • – Diharamkan baginya Surga.
  • – Kekal di dalam neraka.
  • – Membatalkan semua amalan- amalan yang lalu.
  • – Di bawah kehendak Allah. Kalau Allah ampuni pelakunya maka tidak diadzab dan kalau tidak diampuni, pelakunya masuk terlebih dahulu di neraka meskipun setelah itu dimasukkan ke dalam Surga.>
  • – Tidak kekal dalam neraka (kalau dia dimasukkan ke dalam neraka).
  • • – Tidak membatalkan semua amalan tetapi

    sebatas yang dilakukan.

  

Bahaya syirik banyak sekali, diantaranya adalah:

  • Pelakunya tidak akan diampuni apabila mati dalam keadaan belum bertaubat darinya (an- Nisaa': 48)
  • Pelakunya keluar dari Islam, menjadi halal darah dan hartanya (at-Taubah: 5)
  • >Amalan apa saja yang dilakukan tidak akan

    diterima oleh Allah, ia hanya akan menjadi sia-

    sia bagaikan debu yang beterbangan (al-Furqan: 23)

    Pelakunya haram masuk surga (al-Ma’idah: 72)

  • Mengikhlaskan ibadah hanya untuk Allah ‘azza wa jalla dengan senantiasa berupaya memurnikan tauhid.
  • Menuntut ilmu syar’i.
  • Mengenali dampak kesyirikan dan menyadari bahwasanya syirik itu akan menghantarkan pelakunya kekal di dalam Jahanam dan menghapuskan amal kebaikan.
  • Menyadari bahwasanya syirik akbar tidak akan diampuni oleh Allah.
  • Tidak berteman dengan orang-orang yang bodoh

  Dalil

  

Penutup

• Demikian yang bisa saya sampaikan.

  Kurang lebihnya saya mohon maaf • Wassalam...