YURISDIKSI MAHKAMAH PIDANA INTERNASIONAL TERHADAP PENGGUNAAN SENJATA KIMIA DALAM SENGKETA BERSENJATA (STUDI KASUS SURIAH).
YURISDIKSI MAHKAMAH PIDANA INTERNASIONAL
TERHADAP PENGGUNAAN SENJATA KIMIA DALAM SENGKETA
BERSENJATA (STUDI KASUS SURIAH)
Jundi Jaadulhaq
110110070435
Abstrak
Riot control agents merupakan senjata kimia yang menyebabkan
iritasi atau kelumpuhan fisik sementara. Penggunaannya dalam perang
memicu pihak korban membalasnya dengan menggunakan senjata
kimia yang mematikan karena menganggap lawannya menyerang
dengan menggunakan senjata kimia yang mematikan. Nerve agent
sarin merupakan senjata kimia yang penggunaanya dalam perang
termasuk dalam yurisdiksi rationae materiae ICC. Penggunaanya dalam
perang terjadi dalam sengketa bersenjata non-internasional di Suriah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ruang lingkup yurisdiksi
rationae materiae ICC terhadap penggunaan riot control agents dalam
perang serta yurisdiksi ICC terhadap penggunaan nerve agent sarin
dalam sengketa bersenjata non-internasional di Suriah.
Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dan
bersifat deskriptif analitis dengan memberi analisis sistematis mengenai
yurisdiksi ICC terhadap penggunaan riot control agents dalam perang
dan penggunaan nerve agent sarin dalam sengketa bersenjata noninternasional di Suriah berdasarkan Statuta Roma.
Hasil dari penelitian ini adalah penggunaan riot control agents
dalam perang tidak termasuk dalam yurisdiksi rationae materiae ICC
dan pelaku penggunaan nerve agent sarin tersebut belum dapat diadili
di ICC.
iv
JURISDICTION OF INTERNATIONAL CRIMINAL COURT OVER USE
OF CHEMICAL WEAPONS IN ARMED CONFLICT (CASE STUDY
SYRIA)
JUNDI JAADULHAQ
110110070435
Abstract
Riot control agent is chemical weapon which cause temporary
irritation or disabling physical. Its use as method of warfare provoking
party who being attacked retaliate by using deadly chemical weapons
because they may think it is being attacked by deadly chemial
weapons. Nerve agent sarin is chemical weapon which its use in the
war, included the jurisdiction of rationae materiae of the ICC. Its use in
the war occurred in non-international armed conflict in Syria. The
purpose of this research is to know the scope of the jurisdiction of
rationae materiae of the ICC over the use of riot control agents as
method of warfare as well as the jurisdiction of the ICC over the use of
nerve agent sarin in a non-international armed conflict in Syria.
The method used for this research is normative and anaytical
description which give a systematic analysis of the jurisdiction of the
ICC over the use of riot control agents as method of warfare and the
use of nerve agent sarin in a non-international armed conflict in Syria is
based on the Rome Statute.
The results of this research is that the use of riot control agents
as method of warfare not included in the jurisdiction of rationae
materiae of the ICC and the perpetrators of the use of nerve agent sarin
not yet to be tried at the ICC.
v
TERHADAP PENGGUNAAN SENJATA KIMIA DALAM SENGKETA
BERSENJATA (STUDI KASUS SURIAH)
Jundi Jaadulhaq
110110070435
Abstrak
Riot control agents merupakan senjata kimia yang menyebabkan
iritasi atau kelumpuhan fisik sementara. Penggunaannya dalam perang
memicu pihak korban membalasnya dengan menggunakan senjata
kimia yang mematikan karena menganggap lawannya menyerang
dengan menggunakan senjata kimia yang mematikan. Nerve agent
sarin merupakan senjata kimia yang penggunaanya dalam perang
termasuk dalam yurisdiksi rationae materiae ICC. Penggunaanya dalam
perang terjadi dalam sengketa bersenjata non-internasional di Suriah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ruang lingkup yurisdiksi
rationae materiae ICC terhadap penggunaan riot control agents dalam
perang serta yurisdiksi ICC terhadap penggunaan nerve agent sarin
dalam sengketa bersenjata non-internasional di Suriah.
Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dan
bersifat deskriptif analitis dengan memberi analisis sistematis mengenai
yurisdiksi ICC terhadap penggunaan riot control agents dalam perang
dan penggunaan nerve agent sarin dalam sengketa bersenjata noninternasional di Suriah berdasarkan Statuta Roma.
Hasil dari penelitian ini adalah penggunaan riot control agents
dalam perang tidak termasuk dalam yurisdiksi rationae materiae ICC
dan pelaku penggunaan nerve agent sarin tersebut belum dapat diadili
di ICC.
iv
JURISDICTION OF INTERNATIONAL CRIMINAL COURT OVER USE
OF CHEMICAL WEAPONS IN ARMED CONFLICT (CASE STUDY
SYRIA)
JUNDI JAADULHAQ
110110070435
Abstract
Riot control agent is chemical weapon which cause temporary
irritation or disabling physical. Its use as method of warfare provoking
party who being attacked retaliate by using deadly chemical weapons
because they may think it is being attacked by deadly chemial
weapons. Nerve agent sarin is chemical weapon which its use in the
war, included the jurisdiction of rationae materiae of the ICC. Its use in
the war occurred in non-international armed conflict in Syria. The
purpose of this research is to know the scope of the jurisdiction of
rationae materiae of the ICC over the use of riot control agents as
method of warfare as well as the jurisdiction of the ICC over the use of
nerve agent sarin in a non-international armed conflict in Syria.
The method used for this research is normative and anaytical
description which give a systematic analysis of the jurisdiction of the
ICC over the use of riot control agents as method of warfare and the
use of nerve agent sarin in a non-international armed conflict in Syria is
based on the Rome Statute.
The results of this research is that the use of riot control agents
as method of warfare not included in the jurisdiction of rationae
materiae of the ICC and the perpetrators of the use of nerve agent sarin
not yet to be tried at the ICC.
v