INDIKATOR PENENTU DAN FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA PERILAKU MENGHARGAI SISWA DI SMK NEGERI 2 BALIGE TA 2011/2012.

(1)

INDIKATOR PENENTU DAN FAKTOR YANG BERPENGARUH

PADA PERILAKU MENGHARGAI SISWA DI SMK

NEGERI 2 BALIGE TA 2011/2012

SKRIPSI

Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Psikologi Pendidiksn dan Bimbingan

OLEH :

SORTA TAMBUNAN

NIM. 108321021

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

INDIKATOR PENENTU DAN FAKTOR YANG BERPENGARUH

PADA PERILAKU MENGHARGAI SISWA DI SMK

NEGERI 2 BALIGE TA 2011/2012

SKRIPSI

OLEH :

SORTA TAMBUNAN

NIM. 108321021

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul “Indikator Penentu dan Faktor yang Berpengaruh Pada Perilaku Menghargai Siswa di SMK Negeri

2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012.”

Skripsi ini ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan di Fakultas Ilmu Pendidikan Unimed. Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan sepenuh hati penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs. Nasrun Nasution M.S, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Negeri Medan beserta staffnya.

3. Bapak Prof. Dr. Abdul Munir, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan dan Ibu Dra. Nurarjani, M.Pd, selaku Sekretaris Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan .

4. Ibu Dr. Rosmala Dewi, M.Pd. Kons. selaku dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bantuan, dukungan, motivasi, saran dan kritik, serta ketabahan dan kesabaran dalam membimbing penulis dari awal hingga selesainya penulisan skripsi ini..


(8)

5. Ibu Dra. Kemali Syarif, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Akademik yang banyak membimbing penulis dari segi akademik sejak penulis belajar di semester satu. Terima kasih atas segala pengorbanan ibu.

6. Ibu Prof. Dr. Sri Milfa Yetty, M.S. Kons. S.Psi, Ibu Dra. Rahmulyani, M.Pd. Kons. dan Ibu Dra. Zulhaini S. Selaku penguji yang telah banyak memberikan masukan dan saran-saran untuk skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan yang telah membekali penulis dengan segudang ilmu di bangku perkuliahan.

8. Seluruh staf dan pegawai Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan atas kerja sama dan bantuan yang diberikan kepada peneliti.

9. Bapak Jelarwin Dabutar M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Balige dan staff pegawai, serta para siswa khususnya kelas X PM yang telah membantu penulis selama melakukan penelitian.

10. Teristimewa kepada kedua orang tuaku, Ayahanda J. Tambunan dan Ibunda B. Br. Sunge yang telah memberikan kasih sayang tanpa henti bagi penulis, menguatkan penulis dalam doa-doanya, mengupayakan segala dana dalam perjalanan studi penulis, kalian motivatorku untuk terus melangkah meraih mimpi-mimpi akan masa depanku.

11. Untuk abang, kakak dan adikku, terimakasih atas doanya dan selalu memotivasi saya agar tetap semangat. Terkhusus untuk abang saya Efendi yang telah banyak memberikan dukungan serta bimbingan baik berupa material maupun spritual sehingga penulis dapat mengerjakan skripsi ini dengan baik.


(9)

12. Untuk Inangtuaku, terima kasih atas dukungannya dan juga doa-doa yang dipanjatkan. Semoga Tuhan memberkati dan memberikan kesehatan serta umur panjang kepada inangtua.

13. Untuk sepupuku: Nova dan Desy. Terima kasih atas bantuan dan dukungan yang diberikan selama proses penyelesaian skripsi ini.

14. Terkhusus untuk Samuel, terima kasih atas motivasi dan bantuannya selama ini. Dan juga kebersamaannya baik dalam suka maupun duka.

15. Untuk sahabat-sahabatku terkasih: Hareka, Dina, Ronida, Dewi, Debby, Hana, Juwita dan Sri. Terimakasih untuk kebersamaan kita selama ini, persahabatan yang indah yang kutemukan dalam kalian, menjadikan hari-hari ku penuh arti selama berjuang di bangku studi, serta dukungan dan bantuan teman-teman dalam menyelesaikan skripsi ini, aku mengasihi kalian.

16. Buat teman-teman PPL-T 2012 SMP Negeri 2 Pematangsiantar (Novita, Herlisna, Erlin, Iko, Adri, Arif dan teman-teman yang lain) terimakasih untuk semua kebersamaan dan kenangan kita yang tak kan terhapus oleh waktu. 17. Buat seluruh teman-teman Psikologi Pendidikan dan Bimbingan, terkhusus

kelas Ekstensi-A terimakasih buat semua kerjasama dan kebersamaan kita selama ini.

Semoga bantuan dan jasa baik yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca


(10)

demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita khususnya dalam khasanah ilmu pendidikan bidang bimbingan dan konseling. Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih, semoga skripsi ini berguna bagi kita semua khususnya para pembaca.

Medan, Agustus 2012 Penulis,

Sorta Tambunan NIM. 108321021


(11)

ABSTRAK

Sorta Tambunan. NIM. 108321021. Indikator Penentu dan Faktor yang Berpengaruh Pada Perilaku Menghargai Siswa di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan 2012. Masalah dalam penelitian ini adalah kurangnya perilaku menghargai pada siswa-siswi SMK Negeri 2 Balige. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) indikator penentu yang terdapat pada perilaku menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012, dan 2) faktor yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige.

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskrptif dengan pendekatan kuantitatif yang dilaksanakan di SMK Negeri 2 Balige. Subjek penelitian adalah siswa kelas X PM yang berjumlah 64 orang. Instrumen pengumpulan data dengan menggunakan angket.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal yang mencakup kesadaran dan sikap serta faktor eksternal yang mencakup lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat berpengaruh pada perilaku menghargai siswa. Berdasarkan analisis data bahwa lingkungan keluarga yang mencakup cara orang tua mendidik dan relasi antar anggota keluargalah yang paling berpengaruh pada perilaku menghargai siswa. Dimana rata-rata persentase jawaban untuk faktor lingkungan keluarga lebih tinggi (>50%) dibandingkan dengan faktor lainnya (<50%).


(12)

i

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Batasan Masalah ... 4

1.4 Rumusan Masalah ... 4

1.5 Tujuan Penelitian ... 5

1.6 Manfaat Penelitian ... 5

BAB II. KAJIAN PUSTAKA ... 6

2.1 Kerangka Teoritis ... 6

2.1.1 Perilaku Menghargai ... 6

2.1.2 Faktor yang Berpengaruh ... 11

2.1.2.1 Faktor Internal ... 11

2.1.2.2 Faktor Eksternal ... 16

2.2 Kerangka Berpikir ... 22

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ... 23

3.1 Jenis Penelitian ... 23

3.2 Populasi dan Sampel ... 23

3.2.1 Populasi ... 23

3.2.2 Sampel ... 24

3.3 Variabel Penelitian Defenisi Operasional ... 24

3.3.1 Variabel Penelitian ... 24


(13)

ii

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 25

3.4.1 Pengembangan Instrumen ... 25

3.4.2 Uji Coba Instrumen ... 27

3.5 Teknik Analisis Data ... 31

3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31

3.6.1 Lokasi penelitian ... 31

3.6.2 Waktu Penelitian ... 31

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 32

4.1 Gambaran Umum SMK Negeri 2 Balige ... 32

4.2 Pelaksanaan Penelitian ... 33

4.3 Deskripsi Hasil Penelitian ... 34

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 45

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 46

5.1 Kesimpulan ... 46

5.2 Saran ... 46

DAFTAR PUSTAKA ... 47


(14)

iii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Tabel Jumlah Penelitian ... 23

3.2 Tabel Pemberian Skor Angket ... 25

3.3 Tabel Kisi-kisi Angket yang Berpengaruh ... 26

3.4 Tabel Uji Validitas Angket Faktor yang Berpengaruh ... 30

4.1 Tabel Deskriptor 1.1 ... 34

4.2 Tabel Deskriptor 1.2 ... 35

4.3 Tabel Deskriptor 1.3 ... 36

4.4 Tabel Deskriptor 2.1 ... 37

4.5 Tabel Deskriptor 3.1 ... 38

4.6 Tabel Deskriptor 3.2 ... 39

4.7 Tabel Deskriptor 4.1 ... 40

4.8 Tabel Deskriptor 4.2 ... 41

4.9 Tabel Deskriptor 4.3 ... 42

4.10 Tabel Deskriptor 5.1 ... 42

4.11 Tabel Deskriptor 5.2 ... 43


(15)

iv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1....Instru men Uji Coba Faktor yang Berpengaruh ... 47 2....Sebara

n Data Uji Coba Angket Faktor yang Berpengaruh ... 51 3....Perhitu

ngan Validitas Angket Faktor yang Berpengaruh ... 57 4....Perhitu

ngan Realibitas Angket Faktor yang Berpengaruh ... 60 5....Instru

men Faktor yang Berpengaruh ... 63 6....Tabula

si Jawaban Angket Faktor yang Berpengaruh ... 66 7....

Nilai-nilai r Product Moment ... 72 8....Gamba


(16)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manusia dikatakan sebagai makhluk sosial karena dalam menjalankan kehidupannya manusia tidak hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Dalam melakukan interaksi sosial manusia berperilaku untuk mencapai tujuan hidupnya. Perilaku merupakan tanggapan atau reaksi individu yang terwujud di gerakan, tidak saja badan atau ucapan.

Perilaku menghargai sebagai salah satu unsur kecerdasan moral adalah elemen yang penting ditanamkan pada anak sejak dini. Dengan perilaku menghargai anak bisa menjadi insan yang baik dan terpuji. Membangun kemampuan anak dalam berperilaku menghargai tidak dapat dilakukan secara instan ataupun dipelajari lewat nasihat semata. Anak-anak memerlukan contoh yang nyata. Penelitian menemukan bahwa anak sangat dipengaruhi oleh orang yang menurut mereka paling dekat dan paling mereka hargai. Anak cenderung meniru perilaku orang tersebut. Anak-anak akan terbiasa mengucapkan terima kasih kepada orang tua ketika mereka menyaksikan dan mengalami sendiri bagaimana orang tua mereka mengucapkan terima kasih kepada pasangannya, anak-anaknya, maupun orang lain ketika mereka menerima kebaikan atau pekerjaan dilakukan dan diselesaikan dengan sungguh-sungguh.

1 1111111111111


(17)

Selain keluarga, anak juga ada di tengah-tengah masyarakat. Dalam masyarakat, tentu banyak perbedaan-perbedaan yang dimiliki oleh tiap-tiap orang. Ada berbeda agama dan keyakinan, suku, bangsa, bahasa dan gaya hidup. Perilaku menghargai perbedaan yang ada dapat dilakukan di lingkungan tempat tinggal dan sekolah. Meski menyadari adanya perbedaan, namun mereka belum memahami apa arti perbedaan tersebut. Dari orang-orang dewasa di sekitarnya anak belajar tentang arti dan perilaku dalam menghadapi perbedaan.

Seharusnya siswa SMK harus memiliki perilaku menghargai baik di rumah, di sekolah, maupun di masyarakat seperti memperhatikan guru yang sedang menerangkan ketika proses belajar mengajar berlangsung, mendengar penuh perhatian teman yang sedang berbicara kepadanya, menghargai pendapat orang lain ketika diskusi, tidak menjelek-jelekkan suku, adat, atau agama orang lain, mau diajak kerja sama tanpa membedakan suku, adat, agama, dan sebagainya.

Namun kenyataan yang terjadi di lapangan sangat berbeda jauh dari apa yang seharusnya. Di peroleh data di SMK Negeri 2 Balige bahwa hampir 50 % siswa kelas X siswa tidak memperhatikan guru yang sedang menerangkan ketika proses belajar mengajar berlangsung, malahan mereka mengobrol dengan teman sebangkunya. Tidak menghargai pendapat orang lain ketika diskusi, berusaha keras mempertahankan pendapatnya sendiri. Bahkan ada yang menjelek-jelekkan suku, adat, atau agama temannya dan tidak mau kerja sama dengan teman yang mempunyai suku, adat dan agama yang berbeda, dan sebagainya.

Perilaku siswa yang tidak menghargai tersebut muncul karena berbagai faktor yang berpengaruh khususnya dari faktor eksternal. Faktor eksternal terdiri


(18)

dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Kemungkinan besar anak tidak berperilaku menghargai karena orang tua tidak menanamkan perilaku tersebut sejak dini pada anak. Anak juga meniru perilaku yang kurang baik dari orang dewasa di sekitarnya, orang yang dekat dengan mereka.

Mereka tidak menghargai orang lain karena mereka juga tidak pernah dihargai orang lain. Anak juga tidak menerima perbedaan baik agama, suku, budaya dari teman-temannya karena mereka tidak pernah diajarkan untuk menerima perbedaan. Sehingga seringkali mereka menjelek-jelekkan agama, budaya atau suku yang berbeda dengannya. Jika perilaku anak yang kurang memiliki perilaku menghargai tersebut dibiarkan berkembang maka akan berdampak buruk bagi perkembangan moral anak di dalam kehidupannya sehari-hari.

Berdasarkan keseluruhan uraian di atas maka penulis merasa penting untuk melakukan penelitian dengan judul “Indikator Penentu dan Faktor yang Berpengaruh Pada Perilaku Menghargai Siswa di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012”.


(19)

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian adalah :

1. Ada beberapa faktor yang berpengaruh pada perilaku siswa antara lain: - Faktor internal (faktor dari dalam diri sendiri) yaitu kesadaran dan

sikap

- Faktor eksternal (faktor yang berasal dari luar diri) yaitu faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat.

2. Perilaku menghargai oleh siswa masih kurang di SMK Negeri 2 Balige.

1.3 Batasan Masalah

Pembatasan masalah diperlukan supaya penelitian ini lebih efektif, efisien dan terarah. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah mengenai indikator penentu dan faktor yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa-siswi di SMK Negri 2 Balige.

1.4 Rumusan Masalah

Sesuai dengan batasan masalah, maka masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:


(20)

1. I ndikator penentu apa saja yang terdapat pada perilaku menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012?

2. Faktor apa yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012.

1.5 Tujuan Penelitian

Dari rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini sebagi berikut: 1. Untuk mengetahui indikator penentu yang terdapat pada perilaku

menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012. 2. Untuk mengetahui faktor apa yang berpengaruh pada perilaku menghargai

siswa-siswi di SMK Negri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang diharapkan oleh peneliti adalah:

1. Sebagai bahan masukan bagi konselor dan guru dalam meningkatkan dan mengarahkan perilaku siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi siswa dalam membantu meningkatkan perilaku menghargai mereka.

3. Sebagai bahan masukan dan sumber refensi bagi peneliti lain dalam melakukan penelitian di bidang yang sama.


(21)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Balige, maka dapat disimpulkan bahwa:

Faktor yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa adalah faktor internal yang mencakup kesadaran dan sikap serta faktor eksternal yang mencakup lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

Namun masing-masing faktor dibuat indikatornya, antara lain: indikator dari kesadaran adalah kesadaran untuk menghargai pendapat orang lain, kesadaran untuk memperhatikan orang lain ketika berbicara, kesadaran untuk menerima orang lain apa adanya. Indikator dari sikap adalah sikap untuk merespon pendapat orang lain dalam bentuk positif.

Indikator dari lingkungan keluarga adalah cara orang tua mendidik dan relasi antar anggota keluarga. Indikator dari lingkungan sekolah adalah relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa dan bidang studi. Indikator dari lingkungan masyarakat adalah media massa, teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat.

Faktor yang paling berpengaruh pada perilaku menghargai siswa SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012 adalah lingkungan keluarga yang mencakup cara orang tua mendidik dan relasi anggota keluarga. Hal ini diketahui dari hasil analisis data menunjukkan rata-rata persentase jawaban untuk faktor


(22)

lingkungan keluarga lebih tinggi ( > 50%) dibandingkan dengan faktor lainnya (<50%).

5.2 Saran

Saran yang dapat dikemukakan dari penelitian yang telah dilakukan di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012 adalah:

1. Dalam keluarga, orang tua harus mendidik anak dengan baik serta bisa memberikan contoh yang baik serta mendorong anak agar berperilaku menghargai.

2. Dalam sekolah, guru-guru bisa memberikan contoh yang baik serta mendorong siswa agar berperilaku menghargai.

3. Kepada siswa, siswa hendaknya bisa mencontoh perilaku masyarakat sekitarnya yang positif bukan perilaku yang negatif.

4. Untuk penelitian lebih lanjut, bagi peneliti yang melakukan penelitian di bidang yang sama hendaknya menggunakan waktu yang lebih lama dan sumber yang lebih luas.


(23)

DAFTAR PUSTAKA

Bartens, K. 2004.Etika. Jakarta: Gramedia.

Dewi Rosmala. 2012.Penelitian Pendidikan. Medan: Pasca Sarjana UNIMED Farozin H. M dan Fathiyah N. K. 2004. Pemahaman Tingkah Laku. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Gea A. Antonius, dkk. 2002. Relasi Dengan Sesama. Jakarta: Alex Media Komputindo.

Gunadi, Paul. http://telaga.org/perilaku, diakses 22 Maret 2012.

Hurlock, B. Elizabeth. 1990. Perkembangan Anak. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.

Joesafira. http://delsajoefira.blogspot.com2010/05/pengertian-sikap-html, diakses 20 Maret 2012

Komalasari dan Lubis. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: CV Armico.

Margono, S. 2007.Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Mulyana, Wiana. 1989. Pendidikan Moral Pancasila. Bandung: Ganesca Exact

Bandung.

Riduwan. 2010.Belajar Mudah Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Setiadi dan Lisyanti, Retno. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT. Erlangga.

Rico, Herman. http://cermin hidup/menghargai, diakses 12 Mei 2012

Suwarno. http://delsuwarno.blogspot.com/2011/07/pengertian-menghargai-html, diakses 20 Maret 2012


(1)

dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Kemungkinan besar anak tidak berperilaku menghargai karena orang tua tidak menanamkan perilaku tersebut sejak dini pada anak. Anak juga meniru perilaku yang kurang baik dari orang dewasa di sekitarnya, orang yang dekat dengan mereka.

Mereka tidak menghargai orang lain karena mereka juga tidak pernah dihargai orang lain. Anak juga tidak menerima perbedaan baik agama, suku, budaya dari teman-temannya karena mereka tidak pernah diajarkan untuk menerima perbedaan. Sehingga seringkali mereka menjelek-jelekkan agama, budaya atau suku yang berbeda dengannya. Jika perilaku anak yang kurang memiliki perilaku menghargai tersebut dibiarkan berkembang maka akan berdampak buruk bagi perkembangan moral anak di dalam kehidupannya sehari-hari.

Berdasarkan keseluruhan uraian di atas maka penulis merasa penting untuk melakukan penelitian dengan judul “Indikator Penentu dan Faktor yang Berpengaruh Pada Perilaku Menghargai Siswa di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012”.


(2)

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian adalah :

1. Ada beberapa faktor yang berpengaruh pada perilaku siswa antara lain: - Faktor internal (faktor dari dalam diri sendiri) yaitu kesadaran dan

sikap

- Faktor eksternal (faktor yang berasal dari luar diri) yaitu faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat.

2. Perilaku menghargai oleh siswa masih kurang di SMK Negeri 2 Balige.

1.3 Batasan Masalah

Pembatasan masalah diperlukan supaya penelitian ini lebih efektif, efisien dan terarah. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah mengenai indikator penentu dan faktor yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa-siswi di SMK Negri 2 Balige.

1.4 Rumusan Masalah

Sesuai dengan batasan masalah, maka masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:


(3)

1. I ndikator penentu apa saja yang terdapat pada perilaku menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012?

2. Faktor apa yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012.

1.5 Tujuan Penelitian

Dari rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini sebagi berikut: 1. Untuk mengetahui indikator penentu yang terdapat pada perilaku

menghargai siswa-siswi di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012. 2. Untuk mengetahui faktor apa yang berpengaruh pada perilaku menghargai

siswa-siswi di SMK Negri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang diharapkan oleh peneliti adalah:

1. Sebagai bahan masukan bagi konselor dan guru dalam meningkatkan dan mengarahkan perilaku siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi siswa dalam membantu meningkatkan perilaku menghargai mereka.

3. Sebagai bahan masukan dan sumber refensi bagi peneliti lain dalam melakukan penelitian di bidang yang sama.


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Balige, maka dapat disimpulkan bahwa:

Faktor yang berpengaruh pada perilaku menghargai siswa adalah faktor internal yang mencakup kesadaran dan sikap serta faktor eksternal yang mencakup lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

Namun masing-masing faktor dibuat indikatornya, antara lain: indikator dari kesadaran adalah kesadaran untuk menghargai pendapat orang lain, kesadaran untuk memperhatikan orang lain ketika berbicara, kesadaran untuk menerima orang lain apa adanya. Indikator dari sikap adalah sikap untuk merespon pendapat orang lain dalam bentuk positif.

Indikator dari lingkungan keluarga adalah cara orang tua mendidik dan relasi antar anggota keluarga. Indikator dari lingkungan sekolah adalah relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa dan bidang studi. Indikator dari lingkungan masyarakat adalah media massa, teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat.

Faktor yang paling berpengaruh pada perilaku menghargai siswa SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012 adalah lingkungan keluarga yang mencakup cara orang tua mendidik dan relasi anggota keluarga. Hal ini diketahui dari hasil analisis data menunjukkan rata-rata persentase jawaban untuk faktor


(5)

lingkungan keluarga lebih tinggi ( > 50%) dibandingkan dengan faktor lainnya (<50%).

5.2 Saran

Saran yang dapat dikemukakan dari penelitian yang telah dilakukan di SMK Negeri 2 Balige Tahun Ajaran 2011/2012 adalah:

1. Dalam keluarga, orang tua harus mendidik anak dengan baik serta bisa memberikan contoh yang baik serta mendorong anak agar berperilaku menghargai.

2. Dalam sekolah, guru-guru bisa memberikan contoh yang baik serta mendorong siswa agar berperilaku menghargai.

3. Kepada siswa, siswa hendaknya bisa mencontoh perilaku masyarakat sekitarnya yang positif bukan perilaku yang negatif.

4. Untuk penelitian lebih lanjut, bagi peneliti yang melakukan penelitian di bidang yang sama hendaknya menggunakan waktu yang lebih lama dan sumber yang lebih luas.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Bartens, K. 2004.Etika. Jakarta: Gramedia.

Dewi Rosmala. 2012.Penelitian Pendidikan. Medan: Pasca Sarjana UNIMED Farozin H. M dan Fathiyah N. K. 2004. Pemahaman Tingkah Laku. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Gea A. Antonius, dkk. 2002. Relasi Dengan Sesama. Jakarta: Alex Media Komputindo.

Gunadi, Paul. http://telaga.org/perilaku, diakses 22 Maret 2012.

Hurlock, B. Elizabeth. 1990. Perkembangan Anak. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.

Joesafira. http://delsajoefira.blogspot.com2010/05/pengertian-sikap-html, diakses 20 Maret 2012

Komalasari dan Lubis. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: CV Armico.

Margono, S. 2007.Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Mulyana, Wiana. 1989. Pendidikan Moral Pancasila. Bandung: Ganesca Exact

Bandung.

Riduwan. 2010.Belajar Mudah Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Setiadi dan Lisyanti, Retno. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT. Erlangga.

Rico, Herman. http://cermin hidup/menghargai, diakses 12 Mei 2012

Suwarno. http://delsuwarno.blogspot.com/2011/07/pengertian-menghargai-html, diakses 20 Maret 2012