Pengembangan Sistem informasi berbasis web tentang suku-suku di Papua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB
TENTANG SUKU-SUKU DI PAPUA

INTISARI

Dalam skripsi ini, dikembangkan suatu sistem informasi tentang sukusuku di Papua berbasis web yang memungkinkan untuk diakses oleh pihak-pihak
yang membutuhkan informasi tersebut, kapan saja, di mana saja tanpa mengenal
batas waktu dan tempat.
Sistem informasi berbasis web tentang suku-suku di Papua ini dibangun
dengan mengunakan metode waterfall yang meliputi analisa, perancangan,
implementasi dan pengujian. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam sistem
ini adalah Active Server Pages (ASP) untuk penulisan script dan Microsoft Access
untuk mengelola databasenya.
Fasilitas yang ada dalam sistem ini adalah fasilitas pencarian (searching)
bagi pengunjung dan bagi administrator ada tiga fasilitas, yaitu penambahan data,
pengeditan data dan penghapusan data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI


WEB BASED DEVELOPMENT INFORMATION SYSTEM
ABOUT PAPUA’S TRIBES

ABSTRACT

The writer has developed a web based information system about Papua’s
tribes, which could be accessed by any users at any time and from any place
without any time and space limitation.
Web based information system about Papua’s tribes was built using
waterfall method which includes analysis, design, implementation and testing.
This system was developed using ASP to write the script and Microsoft Access to
manage the database.
This system provides search engine as the facility for its user and three
facilities for the administrator namely data adding, data editing and data deleting.
The web based information system about Papua’s tribes has been
successfully developed to provide relevant information for its user.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS

WEB TENTANG SUKU-SUKU DI PAPUA
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Sains (S.Si)
Program Studi Ilmu Komputer

Disusun oleh :
Elisabeth Imelda Rahawarin
NIM : 983124036
NIRM : 980051122811120035

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

SEKAPUR SIRIH

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya…
(Pengkhotbah 3 : 11)

Terkadang saya tidak mengerti, mengapa segala sesuatu berjalan serba salah. Dalam
hati, saya mulai bertanya, apakah benar Tuhan mendengarkan doa? Kekhawatiran dan
ketakutan mulai menghantui kehidupan saya. Saya bingung dan putus asa. Tidakkah Tuhan
tahu apa yang sedang terjadi dalam hidup saya?
Pada suatu hari saya masuk ke tempat kudus Allah untuk merenung. Saya sadari
bahwa segala sesuatu yang terjadi itu sebenarnya adalah untuk kebaikan saya sendiri.
”Betapa bodoh dan dungunya saya di hadapanMu, ya Allah. Walaupun demikian, Engkau
tetap mengasihi saya. Engkau memegang tangan kanan saya dan mempunyai rencana yang
indah bagi saya. Sepanjang hidup saya Engkau terus membimbing saya dengan nasehat
firmanMu. Engkau membuat semuanya indah pada waktunya, ya Tuhan”.


PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan sebagai ungkapan syukur dan terima kasih
kepada Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang atas rahmat kehidupan serta
anugerah keselamatan yang telah diberikan kepada saya dan siapa saja yang
bersandar dan berlindung padaNya.
Skripsi ini juga saya persembahkan secara khusus kepada my invisible
ancestors, almarhumah oma Ernestina Renyaan (I’m the winner, grandma…),
kedua orang tua saya (Mom and Dad, thanks to be my great parents…), abang
saya (Andres Juan, thanks to be my wise brother…) serta kedua adik saya (Riko
dan Nadine, thanks to be my little candle…), juga kepada semua saudara serta
teman yang melalui kehadiran, doa dan cintanya telah memberi arti yang sangat
besar bagi saya selama saya menyelesaikan kuliah termasuk penulisan skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA


Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini
tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan
dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, April 2007
Penulis

(Elisabeth Imelda Rahawarin)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB
TENTANG SUKU-SUKU DI PAPUA

INTISARI

Dalam skripsi ini, dikembangkan suatu sistem informasi tentang sukusuku di Papua berbasis web yang memungkinkan untuk diakses oleh pihak-pihak
yang membutuhkan informasi tersebut, kapan saja, di mana saja tanpa mengenal
batas waktu dan tempat.
Sistem informasi berbasis web tentang suku-suku di Papua ini dibangun

dengan mengunakan metode waterfall yang meliputi analisa, perancangan,
implementasi dan pengujian. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam sistem
ini adalah Active Server Pages (ASP) untuk penulisan script dan Microsoft Access
untuk mengelola databasenya.
Fasilitas yang ada dalam sistem ini adalah fasilitas pencarian (searching)
bagi pengunjung dan bagi administrator ada tiga fasilitas, yaitu penambahan data,
pengeditan data dan penghapusan data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

WEB BASED DEVELOPMENT INFORMATION SYSTEM
ABOUT PAPUA’S TRIBES

ABSTRACT

The writer has developed a web based information system about Papua’s
tribes, which could be accessed by any users at any time and from any place
without any time and space limitation.
Web based information system about Papua’s tribes was built using
waterfall method which includes analysis, design, implementation and testing.

This system was developed using ASP to write the script and Microsoft Access to
manage the database.
This system provides search engine as the facility for its user and three
facilities for the administrator namely data adding, data editing and data deleting.
The web based information system about Papua’s tribes has been
successfully developed to provide relevant information for its user.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas segala penyelenggaraan
keilahianNya sehingga penulisan skripsi dengan judul PENGEMBANGAN
SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB TENTANG SUKU-SUKU DI PAPUA,
dapat diselesaikan. Skripsi ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat akademis
guna memperoleh gelar Sarjana Sains program studi Ilmu Komputer, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sanata Dharma.
Dalam menyelesaikan skripsi ini, banyak sekali hambatan yang penulis
hadapi, maka penulis sadari bahwa tanpa bantuan dari pelbagai pihak, skripsi ini
tidak dapat terwujud. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Ibu P. H. Prima Rosa, S.Si, M.Si, selaku dosen pembimbing skripsi dan Ketua
Program Studi Ilmu Komputer, yang telah meluangkan waktu untuk
memberikan bimbingan dan pengarahan selama penyelesaian skripsi. Terima
kasih juga karena telah memberikan kesempatan dan fasilitas bagi penulis
untuk meyelesaikan studi.
2. Bapak Ir. Ign. Aris Dwiatmoko, M.Sc, selaku Dekan Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam, yang telah memberikan dukungan dan kesempatan
bagi saya untuk menyelesaikan studi.
3. Bapak J. Haris Sriwindono, M.Kom dan bapak Y. Joko Nugroho, S.Si, M.Si
selaku dosen penguji.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4. Mas Tukijo dan mbak Linda selaku staf sekretariat Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sanata Dharma.
5. Teman-teman program studi Ilmu Komputer angkatan 1998. Terima kasih atas
segala semangat dan inspirasi yang telah kalian berikan baik secara langsung
maupun tidak langsung.
6. Teman-teman baikku di kost putri ’Sari Ayu’ (periode 1998-2000), kost putri

’Crisant’, kost putri ’Tastiti’, teman-teman baikku selama masa KKN (kapan
lagi jadi anak pantai…?) serta teman-teman baikku di komunitas tari ’Genta
Rakyat’ (who lets Gentas out...?).
7. Teman-teman baikku di ’Keluarga 98’ (kapan reuni SMP / SMA lagi…?),
Andrew dan Meika (my life so colorfull…), Awyt, Pruwet, Juxe, Peni, Catur,
V-nèé, Ocha, Juleha’, Sisca, Angop, Eka, Novi, Maria, Wurie, Intan, Erna,
Yani, mbak Retno dan Susi_’Ncush (terima kasih untuk bawelnya galz…).
8. Sahabat-sahabatku, Tyas ’Cykha’, Timtam, Victor, Budi ’Agek’, mbak Pòénk,
Mury, Dhea dan Agus ’Ochay’ (thanks for your loyality… I adore you all…).
9. Sahabat sejatiku, Pierre ’Popeye’, Andrie ’Plenthonk’, Yana ’Kocil’ dan Dian
’Spidey’, terima kasih karena sudah mau berbagi semua kisah, baik itu canda
tawa keceriaan maupun air mata dalam duka (you raise me up to more than I
can be…).
10. Rimo, Igun, Vinto, Mochi, Lotus, Tuwik, Joe, Djay, Elvin, Motayu dan ERik,
terima kasih untuk kesetiaannya mengantarku ke mana saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu, yang secara langsung
maupun tidak langsung turut membantu dalam penulisan skripsi ini (if I have

inadvertently missed, I hope you can forgive...).
Kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan skripsi ini sangat
penulis harapkan dan akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi yang
membacanya. Terima kasih.

Yogyakarta, April 2007

Elisabeth Imelda Rahawarin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………….. i
HALAMAN PERSETUJUAN ………………………………………………….. ii
HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………………….. iii
SEKAPUR SIRIH ………………………………………………………………. iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………………………… v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ………………………………………... vi
INTISARI ……………………………………………………………………… vii

ABSTRACT ……………………...…………………………………………… viii
KATA PENGANTAR ………………………………………………………….. ix
DAFTAR ISI …………………………………………………………………… xii
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………... xv
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………... xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah …………………………………………………….. 1
1.2. Rumusan Masalah …………………………………………………………... 2
1.3. Batasan Masalah ……………...…………………………………………….. 3
1.4. Tujuan Penelitian …………………………………………………………… 3
1.5. Metodologi Penyelesaian Masalah ………………………………………….. 3
1.6. Sistematika Penulisan ……………...……………………………………….. 4
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Pengembangan Sistem Informasi …………………………………………… 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2.2. World Wide Web ……………………………………………………………. 6
2.3. Konsep Sistem Informasi Berbasis Web ……………………………………. 8
2.4. Pemrograman Web (Web Programming) …………………………………… 8
2.5. Teknologi Active Server Pages (ASP) ……………………………………… 9
2.5.1. Konsep Dasar Active Server Pages (ASP) ……………………………. 9
2.5.2. Visual Basic Script (VBScript) ……………………………………… 10
2.5.3. Obyek Active Server Pages ………………………………………….. 21
2.5.4. Basis Data pada Active Server Pages ………………………………... 27
2.5.5. ActiveX Data Objects (ADO) ………………….…………………….. 28
2.5.6. Cara Mengakses Basis Data …………………………………………. 30
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1. Analisa Masalah …………………………………………………………… 33
3.2. Analisa Kebutuhan ………………………………………………………… 35
3.3. Perancangan Sistem ……………………………………………………….. 35
3.4. Perancangan Proses ………………………………………………………... 36
3.5. Perancangan Basis Data …………………………………………………… 39
3.6. Kamus Data ………………………………………………………………... 39
3.7. Perancangan Antar Muka (User Interface) ………………………………... 40
3.8. Struktur Menu ……………………………………………………………... 43
BAB IV IMPLEMENTASI
4.1. Implementasi Basis Data …………………………………………………... 44
4.2. Implementasi Antar Muka ………………………………………………… 45
4.3. Implementasi Program …………………………………………………….. 47

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan ………………………………………………………………... 61
5.2. Saran ………………………………………………………………………. 61
DAFTAR PUSTAKA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Diagram Konteks ……………………...………………………….. 36
Gambar 3.2 DFD level 1 sisi administrator ………...………………………….. 37
Gambar 3.3 DFD level 2 proses 2 sisi administrator …………………………... 38
Gambar 3.4 DFD level 1 sisi pengunjung (user) ………………………………. 39
Gambar 3.5 Rancangan tampilan login administrator ………………………….. 40
Gambar 3.6 Rancangan tampilan halaman administrator ……………………… 40
Gambar 3.7 Rancangan tampilan halaman depan ……………………………… 41
Gambar 3.8 Rancangan tampilan halaman suku ……………………………….. 42
Gambar 3.9 Struktur menu sisi administrator ………………………………….. 43
Gambar 3.10 Struktur menu sisi pengunjung (user) …………………………… 43
Gambar 4.1 Form login administrator ………………………………………….. 45
Gambar 4.2 Form tambah data …………………………………………………. 45
Gambar 4.3 Form hapus data …………………………………………………... 45
Gambar 4.5 Halaman utama …………………………………………………… 46
Gambar 4.6 Proses pencarian ………………………………………………….. 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Jenis-jenis operator aritmetika ………………………………………. 13
Tabel 2.2 Jenis-jenis operator pembandingan ………………………………….. 14
Tabel 2.3 Jenis-jenis operator logika ………………...………………………… 14
Tabel 2.4 Tabel Application Object ……………………………………………. 22
Tabel 2.5 Tabel Object Context ……………………...………………………… 23
Tabel 2.6 Tabel Session Object ………………………………………………… 23
Tabel 2.7 Tabel Response Object ………………………………………………. 24
Tabel 2.8 Tabel Request Object ………………………………………………... 25
Tabel 2.9 Tabel Server Object …………………………………………………. 26
Tabel 2.10 Tabel Connection String OLE DB …………………………………. 30
Tabel 2.11 Tabel Connection String ODBC …………………………………… 31
Tabel 4.1 Tabel administrator ………………………………………………….. 44
Tabel 4.2 Tabel suku …………………………………………………………… 44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah.
Provinsi Papua merupakan pulau yang sangat luas dengan jumlah
penduduk yang tidak terlalu padat. Di Papua hidup kelompok-kelompok
masyarakat dari ras Melanesia. Kelompok-kelompok atau suku-suku tersebut
menempati daerah pesisir pantai hingga ke daerah pegunungan. Tempat
tinggal yang berjauhan antara kelompok masyarakat atau suku yang satu
dengan suku yang lainnya menyebabkan di Papua tumbuh dan berkembang
beraneka kondisi sosio-kultural di antara suku-suku tersebut. Letak geografis
yang terisolir pun membuat tiap suku yang ada mempunyai pranata sosial,
karakteristik, agama, bahasa tradisional dan budaya masing-masing. Hal ini
yang selalu menarik minat “dunia luar” untuk mengetahuinya.
“Dunia luar” selalu mengidentikkan orang Papua dengan ciri yang
sama, yaitu orang Papua adalah orang yang selalu “telanjang” karena “hanya”
menggunakan koteka. Namun, orang Papua yang menggunakan koteka
sebagai busana mereka merupakan orang Papua yang berasal dari suku Dani.
Selain suku Dani, orang Papua juga ada yang berasal dari suku Ekari, suku
Amungme, suku Kamoro dan suku-suku lainnya yang kurang lebih berjumlah
duaratus limapuluh suku. Ketertarikan “dunia luar” untuk lebih jauh
mengenal tentang suku-suku yang ada di Papua, sering menimbulkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

masalah, seperti kurangnya informasi yang bisa diperoleh, terlalu besarnya
dana yang dibutuhkan untuk mencapai propinsi tersebut dan informasi yang
bisa diperoleh pun terasa kurang memuaskan.
Melihat pada kondisi masalah tersebut, maka penulis berpikir
untuk

mencoba

memberikan

informasi

yang

dibutuhkan

dengan

mengembangkan suatu sistem informasi berbasis web tentang suku-suku di
Papua. Informasi yang diperoleh pengguna sistem (user) dari sistem ini
adalah informasi tentang suku-suku di Papua yang meliputi karakteristik
suku, agama yang dianut oleh suku tersebut, bahasa tradisional yang
digunakan dan budaya asli yang dimiliki oleh suku tersebut. Adapun sasaran
dari pembuatan sistem ini adalah menjangkau user dari kalangan wisatawan
maupun pihak-pihak lain yang bisa memanfaatkan sistem ini sebagai alat
bantu dalam memperluas wawasan pengetahuannya.
1.2. Rumusan Masalah.
Rumusan masalah yang mendasar dalam penulisan skripsi ini
adalah bagaimana membangun suatu sistem informasi berbasis web yang
mampu memberikan informasi tentang suku-suku di Papua yang meliputi
karakteristik, agama, bahasa tradisional dan budaya.
1.3. Batasan Masalah.
Berdasarkan latar belakang masalah dan rumusan masalah yang
ada, maka penulisan skripsi ini akan dibatasi pada pembuatan sistem yang
meliputi perancangan sistem (design), penulisan program (coding) dan
pengujian sistem (testing).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Informasi yang bisa diberikan oleh sistem ini hanya akan meliputi
karakteristik, agama, bahasa tradisional dan budaya secara garis besar atau
gambaran secara umum yang terdapat pada suku-suku yang ada. Hal ini
disebabkan karena di Papua, satu suku yang mendiami salah satu wilayah,
terdiri atas beberapa desa atau kampung yang mana masing-masing desa
tersebut senantiasa menciptakan kebiasaan-kebiasaan sendiri. Namun
sesungguhnya, kebiasaan-kebiasaan itu tetap mengacu pada budaya yang
umum dari suku itu sendiri.
1.4. Tujuan Penelitian.
Penulisan skripsi bertujuan untuk mengembangkan suatu sistem
informasi berbasis web yang mampu memberikan informasi tentang sukusuku di Papua, sesuai dengan dasar teori yang ada.
1.5. Metodologi Penyelesaian Masalah.
Metodologi yang dipakai oleh penulis dalam mengembangkan
sistem informasi berbasis web ini adalah metodologi Waterfall (Classic Life
Cycle). Adapun tahap-tahap metodologi ini adalah sebagai berikut:
1.5.1. Perencanaan.
1.5.2. Analisis.
1.5.3. Perancangan.
1.5.4. Penulisan program.
1.5.5. Pengujian sistem.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1.6. Sistematika Penulisan.
Bab I skripsi ini menguraikan tentang latar belakang masalah yang
menjadi alasan pengangkatan judul skripsi. Selain itu, bab I juga menguraikan
tentang rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian dan metodologi
yang digunakan oleh penulis dalam menyelesaikan masalah.
Bab II skripsi ini menguraikan tentang dasar teori yang digunakan
penulis sebagai acuan dalam menyelesaikan masalah. Landasan teori meliputi
konsep pengembangan sistem informasi, uraian tentang World Wide Web,
konsep tentang sistem informasi berbasis web, pemrograman web (web
programming) dan uraian tentang teknologi Active Server Pages (ASP).
Bab III skripsi ini berisi tentang analisa dan perancangan sistem
informasi yang meliputi analisa masalah, perancangan proses, perancangan
basis data, perancangan antar muka dan struktur menu.
Bab IV skripsi ini berisi implementasi sistem ke dalam bentuk
pemrograman, sehingga bab ini akan meliputi implementasi basis data,
implementasi antar muka sistem (system interface) dan implementasi program.
Bab V merupakan bagian penutup dalam penulisan skripsi, yang
berisi kesimpulan dan saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. Pengembangan Sistem Informasi
Suatu

sistem

merupakan

seperangkat

komponen

yang

terorganisasi, saling berinteraksi, saling bergantung satu sama lain dan terpadu
untuk mengerjakan suatu tugas.
Informasi merupakan sesuatu yang nyata atau setengah nyata yang
dapat mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan atau kejadian.
Sebagai contoh, terdapat informasi yang menyatakan bahwa cuaca besok akan
cerah, dengan demikian maka ketidakpastian terselenggaranya pertandingan
sepak bola dapat dikurangi.
Berdasarkan definisi di atas, maka sistem informasi dapat diartikan
sebagai sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan
memberikan

informasi

bagi

pengambil

keputusan

dan

atau

untuk

mengendalikan organisasi.
2.2. World Wide Web
Internet merupakan jaringan komputer yang sangat besar yang
terdiri dari jaringan-jaringan kecil yang saling terhubung satu dengan lainnya
di seluruh dunia. Internet sering digunakan sebagai media informasi dan
komunikasi. Perkembangan internet sangat cepat karena internet mampu
menutupi kelemahan-kelemahan media informasi lain yang sudah ada, seperti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

keterbatasan waktu dalam menyajikan informasi baik itu yang berupa
keterbatasan waktu terbit maupun keterbatasan waktu tayang media tersebut.
Manfaat lain yang bisa diperoleh dari internet adalah kita dapat mengirimkan
surat elektronik dan berkomunikasi dengan orang lain di seluruh pelosok
dunia.
World Wide Web (WWW) bukanlah internet dan begitu pula
sebaliknya. Namun demikian, World Wide Web (WWW) dan internet sangat
bergantung satu sama lain. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, internet
adalah suatu jaringan komputer global, sedangkan World Wide Web (WWW)
bukan sekedar jaringan tetapi di dalamnya terdapat suatu set aplikasi
komunikasi dan sistem perangkat lunak yang memiliki karakteristik sebagai
berikut:


Umumnya menggunakan protocol Transmission Control Protocol/Internet
Protocol (TCP/IP).



Mengerti hypertext markup language (HTML).



Mengikuti model client atau server untuk komunikasi data dua arah.



Memungkinkan client untuk mengakses server dengan berbagai protocol
seperti hypertext transfer protocol (HTTP) dan file transfer protocol.



Memungkinkan client untuk mengakses informasi dalam berbagai media,
seperti teks, audio dan video.



Menggunakan model alamat Uniform Resource Locators (URL).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2.3. Konsep Sistem Informasi Berbasis Web
Sistem informasi adalah serangkaian komponen yang terkait satu
sama lain dan bekerja bersama-sama untuk mengumpulkan, mengolah dan
menyimpan serta menyebarluaskan informasi guna mendukung pengambilan
keputusan, koordinasi, kontrol, analisis dan visualisasi dalam suatu organisasi.
Sistem informasi berbasis web adalah sistem informasi yang
sifatnya on-line, dimana informasi yang diberikan tidak hanya dapat dibaca
atau statis melainkan juga dapat memberikan atau menerima respon dari
pengguna sistem (user). Sistem informasi berbasis web ini merupakan
pengembangan dari sistem informasi yang bersifat konvensional.
2.4. Pemrograman Web (Web Programming)
Pemrograman web identik dengan pembuatan sebuah homepage.
Homepage adalah halaman yang kita lihat pertama kali ketika kita membuka
suatu situs tertentu, sehingga situs dapat diartikan sebagai kumpulan halamanhalaman web di internet yang berisi informasi.
Sekarang ini, tampilan situs-situs yang ada di internet lebih
dinamis. Ciri-ciri situs yang dinamis adalah bisa berinteraksi dengan
pengunjung situs, bisa menampilkan informasi-informasi dari database dan
halaman-halaman web bisa berubah secara otomatis. Berdasarkan tempat
dijalankannya, perintah-perintah program dalam halaman web, pemrograman
web dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu server-side programming dan
client-side programming.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Pada

server-side

programming,

perintah-perintah

program

dijalankan di web server, sedangkan client-side programming menjalankan
perintah-perintah program pada web browser. Aplikasi web berjalan pada
protokol HTTP dan semua protokol yang ada di internet selalu melibatkan
server dan client.
2.5. Teknologi Active Server Pages (ASP)
2.5.1. Konsep Dasar Active Server Pages (ASP)
Microsoft Active Server Pages (ASP) merupakan suatu skrip yang
bersifat server-side yang ditambahkan pada hypertext markup language
(HTML) untuk membuat sebuah web menjadi lebih menarik, dinamis dan
interaktif. Active Server Pages dikatakan bersifat server-side sebab proses
pengerjaan skrip berlangsung di server, bukan di browser atau client.
Akibatnya, apabila sebuah browser digunakan untuk memanggil sebuah
file ASP, maka browser tersebut mengirimkan permintaan ke web server,
kemudian server tersebut mengeksekusi setiap skrip yang ada dan hasilnya
dikirimkan kembali ke browser tersebut. Untuk dapat menjalankan file
ASP pada sebuah komputer (PC) biasa yang berbasis Windows, maka
komputer tersebut perlu disimulasikan menjadi sebuah web server dengan
cara menginstal Microsoft Personal Web Server (PWS) atau Microsoft
Internet Information Services (IIS).
Sebuah file ASP merupakan file text only yang di dalamnya berisi
teks, tag HTML dan skrip ASP, sehingga dapat dikatakan bahwa file ASP
sebenarnya merupakan file HTML biasa yang ke dalamnya ditambahkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

skrip ASP. Skrip ASP dapat diletakkan di mana saja seperti halnya dalam
meletakkan tag HTML. Delimiter dapat digunakan untuk membedakan
antara teks, tag HTML dan skrip ASP, yaitu suatu karakter yang
mengawali atau mengakhiri suatu tag atau skrip. Untuk tag HTML,
delimiter yang digunakan adalah karakter < dan >. Untuk skrip ASP,
delimiter yang digunakan adalah kumpulan karakter .
2.5.2. Visual Basic Script (VBScript)
Visual Basic Script (VBScript) merupakan salah satu anggota
keluarga bahasa pemrograman Visual Basic, bahkan merupakan inti dari
bahasa pemrograman Visual Basic itu sendiri. Perbedaan mendasar antara
Visual Basic dengan VBScript adalah bahwa Visual Basic memiliki
lingkungan desain kerja (design-time environment). Dalam Visual Basic,
form dapat diciptakan dan kode program dapat ditulis dengan
menggunakan shell yang interaktif. Sedangkan VBScript tidak memiliki
lingkungan tersendiri karena VBScript “menumpang” di dalam HTML.
Browser yang paling kompatibel dengan VBScript adalah Microsoft
Internet Explorer.
Beberapa kemampuan VBScript dalam menambah unjuk kerja
suatu halaman web antara lain adalah untuk validasi data, kalkulasi data,
penyimpanan data, animasi, umpan balik multimedia ataupun memberikan
tanggapan terhadap input yang diberikan oleh user. VBScript juga
mendukung penggunaan ActiveX Control dan OLE. Dengan adanya
teknologi internet yang lain seperti CGI, VBScript juga dapat digunakan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

misalnya untuk pemesanan suatu barang pada halaman web yang
menyediakan layanan belanja on-line.
2.5.2.1.Tipe Data
VBScript memiliki fleksibilitas dalam hal penggunaan tipe data.
VBScript dapat menerima tipe data apa saja yang dimasukkan ke dalam
variabel, tanpa harus diperkenalkan terlebih dahulu kepada komputer. Hal
ini disebabkan karena hanya ada satu tipe data yang dikenal oleh
VBScript, yaitu variant. Variant merupakan tipe data khusus yang dapat
menampung berbagai informasi. Mudahnya, variant dapat menampung
data berupa teks, numerik, tanggal, bahkan obyek. Sekalipun VBScript
hanya mengenal satu tipe data, yaitu variant, tetapi variant itu sendiri
memiliki beberapa subtipe, yaitu Empty, Null, Boolean, Byte, Integer,
Currency, Long, Single, Double, Date(Time), String, Object dan Error.
2.5.2.2.Deklarasi Variabel
Variabel adalah suatu tempat di memori yang dialokasikan sebagai
wadah untuk menyimpan informasi yang dibutuhkan program dan nilainya
dapat berubah-ubah sepanjang jalannya program. VBScript memiliki
beberapa pernyataan yang digunakan untuk pendeklarasian variabel, yaitu
Dim, Private dan Public. Contoh:
Dim var1, var2
Public nama, alamat,
Private suhu

Perbedaan pernyataan di atas terletak pada ruang lingkup variabel
yang digunakan. Jika menggunakan Dim atau Private, maka variabelnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

bersifat lokal, sedangkan jika menggunakan Public, maka variabelnya
bersifat global.
2.5.2.3.Operator
Operator merupakan suatu alat yang dipergunakan untuk mengolah
dan memanipulasi data. VBScript mengenal beberapa tipe operator, yaitu
operator penugasan, operator aritmetika, operator pembandingan dan
operator logika.
Operator penugasan berfungsi untuk memasukkan data ke dalam
suatu variabel. Operator ini dilambangkan dengan tanda sama dengan (=).
Contoh:

Nilai = 1
Akhir = Awal + Waktu
Nama = “Elizh”
Luas = Panjang * Lebar

Ada

beberapa

ketentuan

yang

harus

diperhatikan

dalam

penggunaan operator penugasan berkaitan dengan tipe data yang akan
dimasukkan ke dalam variabel, yaitu:


Untuk subtipe data string digunakan tanda kutip (“), misalnya
Nama = “Elizh”.



Untuk subtipe data berupa tanggal dan waktu, digunakan tanda
pagar (#), misalnya Tanggal = # Maret 19, 03#.
Operator aritmetika adalah operator yang digunakan untuk operasi

matematis. Jenis operator-operator aritmetika ini diperlihatkan pada tabel
berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Tabel 2.1 Jenis-jenis operator aritmetika.
Operator
^
*
/
\
Mod
+
&

Keterangan
Digunakan untuk pemangkatan.
Digunakan untuk perkalian.
Digunakan untuk pembagian.
Digunakan untuk pembagian, namun hasil yang diperoleh
adalah integernya saja.
Digunakan untuk pembagian, namun hasil yang diperoleh
adalah sisa dari pembagian tersebut.
Digunakan untuk penambahan.
Digunakan untuk pengurangan.
Digunakan untuk penggabungan string.

Jika ada beberapa operator sekaligus di dalam satu operasi
aritmetika, maka prioritas pengerjaannya menyesuaikan dengan konvensi
yang ada di dalam matematika. Misalnya pemangkatan dijalankan pertama
kali, kemudian diikuti oleh perkalian dan pembagian, lalu penambahan
dan pengurangan.
Contoh:

6 + 3 * 7 – 2 ^ 3 / 2

yang dikerjakan pertama adalah 2 ^ 3 = 8, kemudian 3 * 7 = 21 dan
8 / 2 = 4,

lalu 6 + 21 = 27 dan 27 – 4 = 23.

Operator pembandingan adalah operator yang membandingkan
antara suatu nilai atau operasi matematis dengan nilai atau operasi yang
lain, dan menghasilkan suatu nilai yang bersubtipe Boolean, yaitu True
atau False. Yang harus diingat adalah bahwa data yang diperbandingkan
harus mempunyai subtipe yang sama. Jenis operator pembandingan akan
diberikan pada tabel berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Tabel 2.2 Jenis-jenis operator pembandingan.
Operator







Deskripsi
Lebih kecil
Lebih besar
Lebih kecil atau sama dengan
Lebih besar atau sama dengan
Sama dengan
Tidak sama dengan

Operator logika merupakan operator yang digunakan untuk
membandingkan dua ekspresi perbandingan dan menghasilkan nilai yang
bersifat Boolean. Jenis operator logika akan diberikan pada tabel berikut:
Tabel 2.3 Jenis-jenis operator logika.
Operator
Deskripsi
And
Dan, digunakan untuk membandingkan dua ekspresi dan
menghasilkan nilai True jika kedua ekspresi bernilai True
Or
Atau, digunakan untuk membandingkan dua ekspresi dan
menghasilkan nilai True jika salah satu atau kedua ekspresi
bernilai True
Xor
Atau yang ekslusif, digunakan untuk membandingkan dua
ekspresi dan menghasilkan nilai True jika kedua ekspresi
mempunyai nilai yang berbeda.
Not
Tidak, digunakan untuk membalik nilai dari suatu ekpresi.
Eqv
Sebanding, digunakan untuk membandingkan dua ekspresi
dan menghasilkan nilai True jika kedua ekspresi memiliki
nilai yang sama.
Imp
Impliksai, digunakan untuk membandingkan dua ekspresi
dan akan menghasilkan nilai False jika nilai ekspresi di
sebelah kiri True dan di sebelah kanan False.
2.5.2.4. Alur Percabangan
Alur percabangan dapat dilakukan dengan melakukan pernyataan
kondisi.

Pernyataan

kondisi

digunakan

untuk

menentukan

alur

pemrograman apabila ada dua keadaan atau lebih yang harus dipilih
sebelum pemrograman dilanjutkan ke langkah berikutnya. Ada dua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

pernyataan kondisi yang dikenal oleh VBScript, yaitu If…Then…Else dan
Select…Case.
Pernyataan If…Then…Else digunakan untuk memilih salah satu
dari beberapa blok pernyataan, tergantung dari nilai ekspresi yang diuji.
Penggunaan pernyataan If…Then…Else adalah sebagai berikut:
If kondisi 1 Then
alternatif tindakan 1
[ElseIf kondisi 2 Then
alternatif tindakan 2]
[Else
alternatif tindakan 3]
End If

Contoh:

If skor  80 Then
Nilai = “A”
ElseIf skor  60 Then
Nilai = “B”
Else
Nilai = “C”
End If

Pernyataan Select…Case digunakan untuk mengeksekusi satu dari
beberapa blok pernyataan, tergantung dari nilai ekspresi yang diuji.
Pernyataan Select…Case dapat dikatakan sebagai penyederhanaan bentuk
dari If…Then…Else jika terdapat banyak alternatif kondisi. Penggunaan
pernyataan Select…Case adalah sebagai berikut:
Select Case tes ekspresi
Case ekspresi 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

tindakan 1
Case ekspresi 2
tindakan 2
.
.
.
Case ekspresi n
tindakan n
[Case Else
tindakan]
End Select

Contoh:

Select Case Status
Case “A”
Bonus = 0.1 * Gaji
Case “B”
Bonus = 0.15 * Gaji
Case “C”
Bonus = 0.2 * Gaji
End Select

2.5.2.5.Perulangan
Perulangan

digunakan

untuk

mengulang-ulang

suatu

blok

pernyataan selama kondisi masih terpenuhi. Ada empat pernyataan
perulangan (looping) yang dimilki oleh VBScript, yaitu Do…Loop,
While…Wend, For…Next dan For Each…Next.
Pernyataan Do…Loop digunakan untuk mengulang-ulang suatu
blok pernyataan selama kondisi masih terpenuhi atau sampai suatu kondisi
terpenuhi. Penggunaan pernyataan Do…Loop adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Do [{While  Until} kondisi]
[pernyataan]
[Exit Do]
[pernyataan]
Loop

atau
Do
[pernyataan]
[Exit Do]
[pernyataan]
Loop[{While  Until} kondisi]

Perbedaan dari kedua penggunaan pernyataan perulangan di atas adalah
sebagai berikut:


Untuk pernyataan While atau Until yang diletakkan pada bagian
awal, jika kondisi tidak terpenuhi, maka pernyataan di dalam
blok Do…Loop tidak akan dieksekusi.



Untuk pernyataan While atau Until yang diletakkan pada bagian
akhir, maka pernyataan di dalam blok Do…Loop akan dieksekusi
paling tidak satu kali, jika kondisi tidak terpenuhi, pengulangan
baru dihentikan.

Contoh:

Dim X (20)
A = 0
Do While A  10
X(A) = 10 * A
A = A + 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Loop

atau
Dim X(20)
A = 0
Do Until A = 10
X(A) = 10 * A
A = A + 1
Loop

Pernyataan While…Wend digunakan untuk mengulang-ulang suatu
blok

pernyataan

selama

kondisi

masih

terpenuhi.

Pernyataan

While…Wend memiliki kegunaan yang sama dengan Do While…Loop.
Penggunaan pernyataan While …Wend adalah sebagai berikut:
While kondisi
[pernyataan]
Wend

Contoh:

While A  10
X(A) = 10 * A
A = A + 1
Wend

Pernyataan For…Next digunakan untuk mengulang-ulang suatu
blok pernyataan jika jumlah pengulangan telah diketahui. Penggunaan
pernyataan For…Next adalah sebagai berikut:
For pencacah = awal To akhir [Step langkah]
[pernyataan]
[Exit For]
[pernyataan]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Next

Contoh:

For A = 1 To 10
B(A) = log(A)
Next

Pernyataan For Each…Next digunakan untuk mengulang-ulang
suatu blok pernyataan untuk setiap elemen array atau koleksi. Penggunaan
pernyataan For Each…Next adalah sebagai berikut:
For Each elemen In grup
[pernyataan]
[Exit For]
[pernyataan]
Next

2.5.2.6.Prosedur
Prosedur adalah sekelompok skrip yang mengerjakan tugas
tertentu. Untuk menggunakan sebuah prosedur, prosedur tersebut harus
dideklarasikan terlebih dahulu. Setelah dideklarasikan, prosedur tersebut
dapat dipanggil dimana saja di dalam skrip. Pendeklarasian sebuah
prosedur diletakkan pada bagian Header dokumen HTML, dengan
demikian seluruh skrip pada bagian Body akan mengenal prosedur
tersebut.
Ada dua macam prosedur dalam VBScript, yaitu prosedur Sub dan
prosedur Function. Perbedaan paling mendasar dari kedua macam
prosedur ini adalah bahwa prosedur Function menghasilkan nilai balik
(return value) sedangkan prosedur Sub tidak menghasilkan nilai balik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Prosedur Sub adalah prosedur yang tidak menghasilkan nilai balik.
Prosedur Sub dapat menerima data untuk diolah, tetapi hasil olahan
tersebut tidak dapat dikembalikan pada skrip yang memanggil prosedur
Sub. Sintaks deklarasi prosedur Sub adalah sebagai berikut:
Sub namaprosedur([argumen1, argumen2,…,argumenn])
…skrip
End Sub



Namaprosedur adalah nama dari prosedur Sub.



Argumen atau parameter adalah deklarasi variabel yang akan
diolah di dalam prosedur Sub.
Prosedur Sub dapat langsung dipanggil dengan menuliskan nama

prosedurnya atau menggunakan pernyataan Call dan diikuti nama
prosedurnya. Sedangkan untuk keluar dari prosedur Sub dapat dilakukan
melalui dua cara berikut, yang pertama adalah apabila prosedur Sub
tersebut telah berakhir yang ditandai dengan pernyataan End Sub. Yang
kedua adalah dengan menggunakan pernyataan Exit. Penggunaan
pernyataan Exit di sini mirip dengan penggunaan pernyataan Exit pada
struktur pengulangan.
Prosedur Function adalah prosedur yang menghasilkan nilai balik
(return value). Nilai balik ini akan dikembalikan pada skrip yang
memanggil prosedur Function. Sintaks deklarasi prosedur Function adalah
sebagai berikut:
Function namaprosedur([argumen1, argumen2,…,argumenn])
…skrip

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

End Function



Namaprosedur adalah nama dari prosedur Function.



Argumen atau parameter adalah deklarasi variabel yang akan
diolah di dalam prosedur Function.
Pemanggilan

prosedur

Function

dapat

dilakukan

dengan

menggunakan sintaks:
Nbalik = namaprosedur([argumen1,argumen2,…,argumenn])



Nbalik adalah variabel yang menyimpan nilai balik dari prosedur
Function.
Untuk keluar dari prosedur Function, cara yang digunakan sama

dengan keluar dari prosedur Sub, yaitu dengan pernyataan Exit.
2.5.3. Obyek Active Server Pages
Obyek-obyek ASP merupakan obyek-obyek utama yang terdapat
di dalam pemrograman ASP. Obyek-obyek ini dipergunakan untuk
membuat

elemen-elemen

dinamis

dalam

halaman

ASP

yang

memungkinkan dilakukannya interaksi antara browser dan server seperti
mengirim permintaan browser, merespon permintaan ke browser dan
mengumpulkan informasi user. Obyek-obyek yang dimiliki ASP adalah
obyek Application (Application Object), obyek Request (Request Object),
obyek Response (Response Object), obyek Server (Server Object), obyek
Session (Session Object) dan obyek Object Context.
Masing-masing obyek memiliki collection (koleksi), method
(metode), properties (properti) dan event. Antara obyek dan nama koleksi,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

metode, properti dan event dipisahkan dengan tanda titik, variabel yang
dikirim pada method atau event diletakkan di dalam tanda kurung.
Koleksi adalah tempat untuk menyimpan string, bilangan, obyek
ataupun nilai-nilai lain yang dimiliki oleh obyek.
Metode adalah tugas-tugas tertentu yang dapat dikerjakan oleh
obyek yang bersangkutan.
Properti adalah sifat dari obyek yang bersangkutan.
Event merupakan suatu kumpulan skrip yang akan dijalankan bila
pengguna menjalankan pemicu event tersebut.


Application Object dapat digunakan untuk berbagi informasi pada
suatu aplikasi di antara pemakainya. Semua aplikasi ASP
didefinisikan sebagai file .asp pada virtual directory dan sub
directorynya. Koleksi, metode dan event yang dimiliki oleh obyek
Application dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 2.4 Tabel Application Object
Koleksi Contents

StaticObject

Metode Lock

Unlock

Merupakan isi dari obyek
Application yang dimasukkan
oleh skrip
Mengandung semua obyek yang
dibuat dengan tag HTML

Metode ini akan “mengunci”
nilai variabel yang terkandung
oleh obyek Application sehingga
tidak bisa diakses oleh pengguna
lain.
Untuk membuka “kunci” metode
lock.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Event

Application_OnStart Event yang akan dieksekusi bila
obyek Application dimulai.
Application_OnEnd



Event yang akan dieksekusi bila
obyek Application dimulai.

Object Context dapat digunakan untuk memulai atau membatalkan
sebuah transaksi yang dilakukan oleh Microsoft Transaction Server
(MTS). Metode dan event yang dimiliki obyek Object Context
dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 2.5 Tabel Object Context
Metode

SetComplete

Metode ini mendeklarasikan
bahwa skrip tidak akan
mengenal alasan apapun
untuk
tidak
melakukan
transaksi.

Metode ini mendeklarasikan
bahwa transaksi yang telah
dijalankan dibatalkan.
OnTransactionCommit Event ini terjadi bila ada
transaksi.

SetAbort

Event

OnTransactionAbort



Event ini terjadi bila transaksi
dibatalkan.

Session Object dimulai pada saat user membuka web dan berakhir
pada saat user menutup browser atau pada saat Session tersebut
mencapai waktu timeout. Koleksi, metode, properti dan event yang
dimiliki oleh obyek Session dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 2.6 Tabel Session Object
Koleksi

Contents

Berisi semua item yang didapat
penggunaan Session tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

StaticObject
Properti CodePage

Berisi semua obyek yang dibuat
dengan tag pada
Session tertentu.
Kode-kode yang digunakan untuk
mapping.

LCID

Merupakan
suatu
(identifier) lokasi.

SessionID

Merupakan identitas suatu Session.

penanda

TimeOut
Metode
Event

Merupakan waktu timeout untuk
waktu Session (dalam menit).
Abandon
Membuang semua informasi pada
suatu Session.
Session_OnStart Terjadi bila suatu Session dimulai.

Session_OnEnd


Terjadi bila suatu Session berhenti.

Response Object sangat penting dalam ASP. Response, sesuai
dengan namanya, akan mengirimkan data yang diinginkan ke
client. Koleksi, metode dan properti yang dimiliki oleh obyek
Response dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 2.7 Tabel Response Object
Koleksi Cookies
Properti Buffer

Menetapkan nilai dari cookie.
Menentukan apakah output ke
browser akan ditunda atau tidak.

CacheControl

Menetukan apakah proxy server
dapat menangani output dari
server ASP.

Charset

Menetukan tipe dari karakter set
pada bagian content-type header.

ContentType

Menentukan ContentType
sebuah HTTP.

Expires

Menentukan lamanya sebuah
halaman web akan tersimpan

dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

dalam memori browser (sering
dikenal dengan cache).
ExpiresAbsolute

Menentukan
tanggal
sebuah
halaman web akan terhapus dari
cache sebuah browser.

IsClientConnected Mencek apakah sebuah browser
terputus koneksinya dari server.

Metode



Pics

Menetapkan nilai dari PICS label
pada Response header.

Status

Menetapkan nilai dari status yang
dikembalikan oleh server.
Menetapkan nilai dari HTML
header.

AddHeader

AppendToLong

Menambahkan suatu string ke
dalam server log.

BinaryWrite

Memberikan
output
tanpa
konversi ke karakter set apapun.

Clear

Menghilangkan data-data yang
tertunda oleh properti Buffer.

End

Menghentikan proses pengerjaan
file ASP.

Flush

Mengirimkan data-data yang
tertunda oleh properti Buffer.

Redirect

Mengirimkan pesan ke browser
yang mengarahkan browser untuk
menuju alamat URL tertentu.

Write

Menulis output sebagai sebuah
string.

Request Object merupakan kebalikan dari Response Object karena
Request Object akan melakukan pengambilan data dari client untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

diproses lebih lanjut. Koleksi, metode dan properti yang dimiliki
oleh obyek Request dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 2.8 Tabel Request Object
Koleksi

Metode

ClientCertificate

Mengambil niali dari field yang
tersimpan pada ClientCertificate
yang dikirimkan browser ke
server.

Cookies

Mengambil nilai dari Cookies
yang dikirimkan browser ke
server.

Form

Mengambil nilai dari elemen
Form yang dikirimkan browser ke
server.

QueryString

Mengambil nilai dari QueryString
yang dikirimkan browser ke
server .

ServerVariables

Mengambil
nilai
dari
ServerVariables yang dikirimkan
browser ke server.
Mengambil data yang dikirimkan
ke server sebagai bagian dari
POST Request.
Menghitung jumlah bit yang
dikirimkan oleh browser.

BinaryRead

Properti TotalBytes



Server Object dapat melakukan akses ke methods atau properties
yang ada di server. Metode dan properti yang dimiliki oleh obyek
Server dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel 2.9 Tabel Server Object
Metode

CreateObject

Membuat sebuah komponen server.

HTMLEncode

Menetapkan penyandian
terhadap sebuah string.

HTML

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

MapPath

Memetakan sebuah virtual path atau
relative path menjadi physical path.

URLEncode

Menetapkan
penyandian
terhadap sebuah string.
Lamanya sebuah skrip
dieksekusi.

Properti ScriptTimeout

URL
dapat

2.5.4. Basis Data Pada Active Server Pages
Basis data seringkali digunakan untuk berbagai keperluan dalam
aplikasi ASP, karena salah satu keistimewaan dari file .asp adalah
penanganan basis data. Structured Query Language (SQL) merupakan
bahasa standar yang digunakan dalam basis data. Bahasa ini mengandung
perintah-perintah yang dapat digunakan untuk memasukkan, mengubah,
menghapus maupun memilih data.
Sebuah ekspresi SQL dasar sebenarnya hanya terdiri atas tiga
klausa, yaitu select, from dan where. Klausa select digunakan untuk
menetapkan daftar atribut (field) yang diinginkan sebagai hasil query.
Klausa from digunakan untuk menetapkan tabel (atau gabungan tabel)
yang akan ditelusuri selama query data dilakukan. Klausa where, yang
sifatnya opsional, digunakan sebagai predikat (kriteria) yang harus
dipenuhi dalam memperoleh hasil query. Cara penulisan (sintaks) dari
ekspresi SQL dasar dengan tiga klausa di atas adalah:
select A1 [ , A2 , … , An]
from t1 [ , t2, … , tm]
[where P]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

dimana A1,A2,…,An merupakan daftar atribut, t1, t2,…,tm merupakan
daftar tabel, P merupakan predikat query, [ ] merupakan tanda opsional
(boleh digunakan, boleh tidak digunakan).
2.5.5. ActiveX Data Objects (ADO)
ActiveX Data Objects (ADO) merupakan komponen dalam ASP
yang tidak kalah penting karena ActiveX Data Objects berfungsi untuk
berinteraksi dengan berbagai sumber data. ActiveX Data Objects
mendukung akses penuh terhadap berbagai macam jenis basis data yang
mendukung format Open Data Base Connectifity (ODBC) seperti
Microsoft Access dBase, Oracle, Visual Foxpro atau SQL Server sehingga
ActiveX Data Objects memungkinkan aplikasi client untuk mengakses dan
memanipulasi data dari database server melalui provider OLE DB.
ActiveX Data Objects memiliki 9 obyek, yaitu Command, Connection,
Recordset, Record, Stream, Error, Field, Parameter dan Property.
Masing-masing obyek tersebut memiliki salah satu atau lebih properti,
metode dan event.


Obyek Command digunakan untuk menjalankan perintah-perintah
seperti menjalankan pernyataan SQL, query database maupun
prosedur tersimpan yang berguna untuk mengeksekusi sumber
data.



Obyek Connection digunakan untuk membuat koneksi yang
memungkinkan akses ke suatu sumber data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI



Obyek Recordset digunakan untuk menempatkan set data dari tabel
basis data atau hasil dari perintah yang dieksekusi. Obyek
Recordset hanya merujuk pada satu data di dalam set data sebagai
current record. Obyek Recordset ini juga dikenal dengan istilah
cursor.



Obyek Record merujuk pada sebuah baris dari Recordset atau
obyek yang tersimpan oleh data provider semistructur seperti file
atau direktori.



Obyek Stream digunakan untuk menunjukkan aliran dari data biner
atau teks. Obyek Stream dapat digunakan untuk memanipulasi field
atau record yang berisi aliran data. Obyek Stream dapat juga
digunakan untuk meletakkan data untuk berbagai keperluan
aplikasi.



Obyek Error digunakan untuk mendefinisikan secara detail
kesalahan yang terjadi. Setiap terjadi kesalahan, satu atau lebih
obyek Error akan tersimpan di dalam koleksi error pada obyek
Connection.



Obyek Field menunjukkan kepada sebuah kolom di dalam
Recordset. Obyek Field berada di dalam koleksi field pada obyek
Recordset.



Obyek Parameter digunakan untuk menunjukkan hubungan
parameter dengan query atau argumen dan prosedur tersimpan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI



Obyek Property terdiri atas dua tipe, yaitu Built In dan Dynamic.
Property Built In adalah properti yang terletak di dalam ActiveX
Data Object dan ada bersama dengan obyek baru. Property
Dynamic adalah properti yang didasarkan pada data provider dan
muncul di dalam koleksi properti.

2.5.6. Cara Mengakses Basis Data
Untuk membuat koneksi ke sumber data dapat dilakukan dengan
dua cara, ya