AGRESIVITAS SUKU MEYBRAT DI PAPUA
AGRESIVITAS SUKU MEYBRAT DI PAPUA
Oleh: RIZKI RESMISARI (01810182)
Psychology
Dibuat: 2006-07-12 , dengan 3 file(s).
Keywords: Agresivitas, Suku Meybrat
Agersivitas adalah tingkah laku yang ditujukan untuk menyakiti atau mencelakakan individu lain,
obyek lain atau bahkan dirinya sendiri baik secara fisik maupun verbal. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bentuk-bentuk dan faktor penyebab terjadinya agresivitas pada suku Meybrat
serta penyelesaian permasalahan agresivitas pada suku meybrat.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan
bentuk-bentuk dan faktor penyebab terjadinya tindakan agresivitas pada suku Meybrat serta
penyelesaian permasalahan agresivitas pada suku Meybrat. Subjek dalam penelitian ini yaitu
suku Meybrat sedangkan informan penelitiannya adalah tokoh adat, aparat keamanan dan
anggota masyarakat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan
observasi. Keabsahan data menggunakan teknik triangulasi.
Kesimpulan pada penelitian ini yaitu bentuk-bentuk agresivitas yang terjadi pada suku Meybrat
yaitu menyerang secara fisik, mencaci maki dan mencela orang lain, membunuh dengan
menggunakan senjata tajam, meracuni, melempar atau merusak objek tertentu, mengancam ingin
menyakiti atau merusak objek tertentu, membunuh hewan atau merusak tanaman, bunuh diri,
memalang jalan dan menuntut. Faktor penyebab agresivitas yaitu kecemburuan sosial pada para
pendatang, sikap atau ucapan yang dapat menyinggung harga diri mereka, sikap atau ucapan
yang dapat mencemarkan nama baik, ketidakmampuan seseorang membayar mas kawin,
perselingkuhan, pencurian, adanya kekerasan fisik, mengkonsumsi minuman keras yang
berlebihan, adanya kematian dan pelanggaran batas hak ulayat. Dan penyelesaian permasalahan
agresivitas yang dilakukan adalah dengan cara menyelesaikan secara adat dan melaporkan pada
pihak keamanan. Perilaku agresif tersebut dipengaruhi oleh harga diri suku Meybrat yang sangat
tinggi dan dalam keseharian mereka sikap dan tingkah laku seorang individu atau masyarakat
diatur oleh norma-norma dan nilai-nilai adat yang berlaku dan apabila terdapat tingkah laku yang
menyimpang dari ketentuan adat biasanya mendapat sanksi adat.
Abstract
Agersivitas is behavior intended to hurt or harm another individual, other objects or even himself
both physically and verbally. This study aims to determine the forms and causes of the
aggressiveness of the tribe and the resolution of problems of aggressiveness Meybrat the tribe
meybrat.
This research is a qualitative descriptive study aimed to describe the forms and causes of the
aggressive action on interest Meybrat and problem solving Meybrat aggressiveness of the tribe.
Subjects in this study that the tribe Meybrat while her research informants are traditional leaders,
security forces and members of the public. Data collection methods used were interviews and
observation. Validity of data using triangulation techniques.
The conclusion of this research are forms of aggression that occur on tribal Meybrat is attacked
physically, berate and criticize other people, killed with sharp weapons, poison, throwing or
destroying certain objects, threatening to hurt or destroy certain objects, killing animals or
destroy plants, suicide, memalang road and demanding. Aggressiveness of the factors causing
social envy in arrivals, attitudes or remarks that may offend their pride, attitude, or utterance that
can pollute the good name, one's inability to pay dowry, adultery, theft, physical violence,
excessive alcohol consumption, presence death and violation of rights boundaries. And solving
problems of aggressiveness that is by way of completing the customs and report on the security
service. Aggressive behavior is influenced by self-interest Meybrat very high and in their daily
attitudes and behavior of an individual or a society governed by the norms and values prevailing
customary and if any other behavior that deviates from the customary provisions usually
sanctioned indigenous .
Oleh: RIZKI RESMISARI (01810182)
Psychology
Dibuat: 2006-07-12 , dengan 3 file(s).
Keywords: Agresivitas, Suku Meybrat
Agersivitas adalah tingkah laku yang ditujukan untuk menyakiti atau mencelakakan individu lain,
obyek lain atau bahkan dirinya sendiri baik secara fisik maupun verbal. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bentuk-bentuk dan faktor penyebab terjadinya agresivitas pada suku Meybrat
serta penyelesaian permasalahan agresivitas pada suku meybrat.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan
bentuk-bentuk dan faktor penyebab terjadinya tindakan agresivitas pada suku Meybrat serta
penyelesaian permasalahan agresivitas pada suku Meybrat. Subjek dalam penelitian ini yaitu
suku Meybrat sedangkan informan penelitiannya adalah tokoh adat, aparat keamanan dan
anggota masyarakat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan
observasi. Keabsahan data menggunakan teknik triangulasi.
Kesimpulan pada penelitian ini yaitu bentuk-bentuk agresivitas yang terjadi pada suku Meybrat
yaitu menyerang secara fisik, mencaci maki dan mencela orang lain, membunuh dengan
menggunakan senjata tajam, meracuni, melempar atau merusak objek tertentu, mengancam ingin
menyakiti atau merusak objek tertentu, membunuh hewan atau merusak tanaman, bunuh diri,
memalang jalan dan menuntut. Faktor penyebab agresivitas yaitu kecemburuan sosial pada para
pendatang, sikap atau ucapan yang dapat menyinggung harga diri mereka, sikap atau ucapan
yang dapat mencemarkan nama baik, ketidakmampuan seseorang membayar mas kawin,
perselingkuhan, pencurian, adanya kekerasan fisik, mengkonsumsi minuman keras yang
berlebihan, adanya kematian dan pelanggaran batas hak ulayat. Dan penyelesaian permasalahan
agresivitas yang dilakukan adalah dengan cara menyelesaikan secara adat dan melaporkan pada
pihak keamanan. Perilaku agresif tersebut dipengaruhi oleh harga diri suku Meybrat yang sangat
tinggi dan dalam keseharian mereka sikap dan tingkah laku seorang individu atau masyarakat
diatur oleh norma-norma dan nilai-nilai adat yang berlaku dan apabila terdapat tingkah laku yang
menyimpang dari ketentuan adat biasanya mendapat sanksi adat.
Abstract
Agersivitas is behavior intended to hurt or harm another individual, other objects or even himself
both physically and verbally. This study aims to determine the forms and causes of the
aggressiveness of the tribe and the resolution of problems of aggressiveness Meybrat the tribe
meybrat.
This research is a qualitative descriptive study aimed to describe the forms and causes of the
aggressive action on interest Meybrat and problem solving Meybrat aggressiveness of the tribe.
Subjects in this study that the tribe Meybrat while her research informants are traditional leaders,
security forces and members of the public. Data collection methods used were interviews and
observation. Validity of data using triangulation techniques.
The conclusion of this research are forms of aggression that occur on tribal Meybrat is attacked
physically, berate and criticize other people, killed with sharp weapons, poison, throwing or
destroying certain objects, threatening to hurt or destroy certain objects, killing animals or
destroy plants, suicide, memalang road and demanding. Aggressiveness of the factors causing
social envy in arrivals, attitudes or remarks that may offend their pride, attitude, or utterance that
can pollute the good name, one's inability to pay dowry, adultery, theft, physical violence,
excessive alcohol consumption, presence death and violation of rights boundaries. And solving
problems of aggressiveness that is by way of completing the customs and report on the security
service. Aggressive behavior is influenced by self-interest Meybrat very high and in their daily
attitudes and behavior of an individual or a society governed by the norms and values prevailing
customary and if any other behavior that deviates from the customary provisions usually
sanctioned indigenous .