ANALISIS PENERAPAN SANKSI TERHADAP WANPRESTASI NASABAH PADA AKAD MURĀBAḤAH DI BMT AMANAH UMMAH Analisis Penerapan Sanksi Terhadap Wanprestasi Nasabah Pada Akad Murabahah di BMT Amanah Ummah Cabang Sukoharjo (Studi Atas Kesesuaian Fatwa Dewan Syariah Nasi

ANALISIS PENERAPAN SANKSI TERHADAP WANPRESTASI
NASABAH PADA AKAD MUR BA AH DI BMT AMANAH UMMAH
CABANG SUKOHARJO
(STUDI ATAS KESESUAIAN FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL)

SKRIPSI

Diajukan kepada Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Agama
Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S.H)

Oleh:
Muhammad Rasyid Ridoh
NIM: I000130025
NIRM: 13/X/02.1.2/0021

FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016

i

ii

iii

iv

MOTTO

ِ ‫اْحس‬
َ ِ
ِ ِ ِ
‫ان َوإِيتَ ِاء ِذي الْ ُقْرََ َويَْن َهى َع ِن الْ َف ْح َش ِاء‬
َ ْ ْ ‫إ َن اللهَ يَأْ ُمُر بالْ َع ْدل َو‬
‫َوالْ ُمْن َك ِر َوالْبَ ْغ ِي يَعِظُ ُك ْم لَ َعلَ ُك ْم تَ َذ َكُرو َن‬
Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebijakan,
memberi bantuan kepada kerabat, dan dia melarang (melakukan) perbuatan keji,
kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu
dapat mengambil pelajaran. (QS. An-Nahl : 90)1

1

Al-Quran Tajwid dan Terjemah (Bandung, Penerbit Jabal, 2009), hlm. 277.

v

PERSEMBAHAN

Dengan penuh rasa syukur atas segala nikmat Allah Swt, dan suri tauladan
Nabi Muhammad Saw. Penulis persembahkan karya sederhana ini untuk:
1. Ayahku H. Muhammad Rum Lataru, SH. M.Si., dan Ibuku Hj. Mas‟ani,
SPd, SD.
2. Kakakku Muthmainnahtul Djannaah, S.Farm., yang sedang menempuh
pendidikan S2nya di Yogyakarta, dan adik-adikku tercinta Abdul Chair S1
pendidikan Geografi, Rajiul Haq Pondok Pesantren Modern (PPM) AlIstiqamah Ngatabaru, dan Ummu Salamah MTS. Muhammadiyah kota
Palu.
3. Seluruh keluarga yang ada di Palu, Pengavu, tawaili dan Limboro.
4. Kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dan Pimpinan Wilayah
Muhammadiyah Sulawesi Tengah.
5. Kepada segenap dewan guru TMI di pondok Pesantren modern AlIstiqamah Ngatabaru periode 2006-2012.

6. Kepada rekan-rekan Angkatan Visioners Generation 2006 PPM AlIstiqamah Ngatabaru dan Thaifah Mansurah 2012 Pondok Hajah Nuriyah
Shabran.
7. Kepada rekan-rekan aktivis seperjuangan yang selama ini menyertai saya
dalam berproses sebagai mahasiswa.

vi

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 158/1987 dan 0543b/U/1987, tanggal
22 Januari 1988.
1. Konsonan Tunggal
Huruf
Arab

Nama

‫ا‬

Alif

‫ث‬
‫ج‬
‫ح‬
‫د‬
‫ر‬

‫ض‬
‫ط‬
‫ع‬
‫ف‬

‫ء‬

ba‟
ta‟
sa‟
Jim
ḥa‟
kha‟

Dal
Żal
ra‟
Zai
Sin
Syin
ṣād
ḍaḍ
ṭa‟
ẓa‟
„ain
Gain
fa‟
Qāf
Kāf
Lam
Mim
Nun
ha‟
Hamzah

ya‟

Huruf Latin
Tidak
dilambangkan
B
T
ṡ
J
ḥ
Kh
D
Ż
R
Z
S
Sy
ṣ
ḍ
ṭ

ẓ
„
G
F
Q
K
L
M
N
H
`
Y

Keterangan
Tidak dilambangkan
Be
Te
Es (dengan titik di atas)
Je
Ha (dengan titik di bawah)

Ka dan Ha
De
Zet (dengan titik di atas)
Er
Zet
Es
Es dan Ye
Es (dengan titik di bawah)
De (dengan titik di bawah)
Te (dengan titik di bawah)
Zet (dengan titik di bawah)
Koma terbalik ke atas
Ge
Ef
Qi
Ka
El
Em
En‟
Ha

Apostrof
Ye

2. Konsonan Rangkap karena Syaddah ditulis Rangkap
ّ‫ع‬

Ditulis

vii

„iddah

3. Ta‟ marbūtah
a. Bila dimatikan ditulis h
‫ه‬

Ditulis

hibah

‫ج ي‬

Ditulis

jizyah

(ketentuan ini tidak diberlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah
terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan
sebagainya, kecuali bila dikehendaki lafal aslinya). Bila diikuti dengan
kata sandang “al” serta bacaan kedua itu terpisah, maka ditulis dengan
“h”.
‫اآولي ء‬

‫ك ا‬

karāmah al-auliyā‟

Ditulis

b. Bila ta‟ marbūtah hidup atau dengan harakat fathah, kasrah, dan

dammah ditulis “t”
‫ك ال‬

zakātul fiṭri

Ditulis

4. Vokal Pendek
ِ

Kasrah

Ditulis

i

ِ

Fathah

Ditulis

a

ِ

Dammah

Ditulis

u

5. Vokal Panjang
Ditulis

ā → jāhiliyah

Ditulis

ā → yas„ā

kasrah + ya‟ mati → ‫ك ي‬

Ditulis

ī → karīm

ḍammah + wāwu mati → ‫ف وض‬

Ditulis

ū → furūḍ

fatḥah + alif → contoh: ‫ج ه ي‬
fatḥah + alif layyinah → contoh:

‫ي‬

viii

6. Vokal Rangkap
‫بي‬

Ditulis

ai → bainakum

fatḥah + wāwu mati → contoh: ‫قو‬

Ditulis

Au → qaulun

fatḥah + ya‟ mati → contoh:

7. Huruf Sandang “ ‫” ا‬
Kata sandang “ ‫ ” ا‬ditransliterasikan dengan “al” diikuti dengan tanda
penghubung “-“, baik ketika bertemu dengan huruf qamariyyah maupun
huruf syamsiyyah; contoh :
‫ال‬
‫ال‬

Ditulis

al-qalamu

Ditulis

al-syamsu

8. Huruf Kapital
Meskipun tulisan Arab tidak mengenal huruf kapital, tetapi dalam
transliterasi huruf kapital digunakan untuk awal kalimat, nama diri, dan
sebagainya seperti ketentuan EYD. Awal kata sandang pada nama diri
tidak ditulis dengan huruf kapital;
‫اا ر و‬

‫و‬

Ditulis

ix

Wa mā Muḥammadun illā rasūl

ABSTRAK
Transaksi Murābaḥah sesuai dengan sifat bisnis (tijārah) selain memiliki
beberapa manfaat, juga memiliki risiko yang harus diantisipasi, salah satu risiko
tersebut adalah terjadinya ingkar janji (wanprestasi) nasabah. Untuk
mengantisipasi kerugian yang dapat ditimbulkan akibat wanprestasi, maka
diterapkanlah sanksi kepada nasabah ingkar janji di lembaga keuangan Syariah
bahkan Konvensional di Indonesia. Disamping itu sanksi pun tidak dapat
dikenakan dengan sewenangnya tanpa memperhatikan unsur keadilan
sebagaimana yang ditegaskan dalam Al-Quran dan Sunnah serta Undang Undang
Republik Indonesia.
BMT Amanah Ummah Cabang sukoharjo dalam transaksi Murābaḥah
menjadi salah satu lembaga keuangan syariah yang menerapkan sanksi kepada
nasabah inkar janji, sebagai lembaga keuangan yang berasaskan Islam sudah tentu
fatwa yang diterbitkan oleh Dewan Syariah Nasional (DSN) menjadi salah satu
pedoman dalam setiap pelaksanaan kegiatannya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian penerapan
sanksi terhadap Wanprestasi Nasabah pada akad Murābaḥah di BMT Amanah
Ummah Cabang Sukoharjo berdasarkan fatwa Dewan Syariah Nasional.
Khususnya mengenai sanksi denda. Untuk mengetahui permasalahan tersebut,
peneliti menggunakan penelitian lapangan (field research). Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-kualitatif yaitu suatu
metode yang mendeskripsikan kejadian atau fakta-fakta yang ada di lapangan,
kmuidan melakukan penilaian atas penerapan sanksi di BMT amanah Ummah
Cabang Sukoharjo bardasarkan fatwa DSN yang didukung dari hasil wawancara,
serta dokumentasi.
Dari hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa berdasarkan
penyajian data serta pengungkapan transaksi Murābaḥah, penerapan sanksi yang
dilaksanakan oleh BMT Amanah Ummah cabang Sukoharjo sesuai dengan isi
fatwa DSN. Bahwa benar sanksi denda yang diterapkan oleh BMT Amanah
Ummah Cabang Sukoharjo merupakan jenis sanksi yang diperbolehkan dalam isi
fatwa DSN NO.17/DSN/IX/2000 dan hasil denda yang disalurkan BMT kepada
LAZIS UMS pun juga sudah sesuai dengan isi fatwa yang menghendaki hasilnya
disalurkan kembali untuk dana sosial. Adapun sanksi pelelangan jamian yang ada
di BMT juga sesuai dengan isi fatwa DSN NO. 47/DSN-MUI/II/2005 dimana
pihak BMT menjual obyek murabahah/jaminan nasabah, apabila ada kelebihan
dari hasil penjualan maka dikembalikan kepada nasabah, sedangkan apabila hasil
penjualan kurang atau tidak cukup untuk menutupi hutang nasabah, maka
kekurangan masih menjadi hutang nasabah.
Kata Kunci: Sanksi, Wanprestasi Nasabah, Mur ba ah, BMT Amanah
Ummah, Fatwa Dewan Syariah Nasional

x

KATA PENGANTAR

‫ه‬
Dengan mengucapkan puji syukur atas nikmat Allah Swt yang tiada tara,
kasih sayang tiada batas akhirnya penelitian dan penulisan skripsi dengan judul
“Analisis Penerapan Sanksi Terhadap Wanprestasi Nasabah Pada Akad
Murābaḥah di BMT Amanah Ummah Cabang Sukoharjo (Studi Atas Kesesuaian
Fatwa Dewan Syariah Nasional)” dapat terlaksana dengan baik.
Shalawat serta salam selalu mengiringi nabi Muhammad Saw beserta
keluarga, sahabat serta pengikutnya yang setia.
Pada kesempatan ini, dari lubuk hati yang terdalam penulis sampaikan
ucapan terima kasih dan penghargaan kepada:
1. Bapak Dr. M. A. Fattah Santoso, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Agama
Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Dr. Imron Rosyadi, M.Ag., selaku Ketua Program Studi Muamalat
(Syariah) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta
3. Bapak Dr. Muhammad Muhtarom, M.H., selaku pembimbing yang telah
menyediakan waktu dan memberi bimbingan serta pengarahan kepada
penulis, sehingga skripsi ini dapat selesai.
4. Faisal Abdul Haris, S.E., selaku manajer BMT Amanah Ummah yang
telah mengijinkan melakukan penelitian ini di tempat BMT yang beliau
pimpin dan yang telah menyediakan waktu untuk terselesainya skripsi ini.
5. Bapak Nurdin selaku kepala cabang BMT Amanah Ummah cabang
Sukoharjo.

xi

6. Kepada segenap bapak dan ibu Dosen Fakultas Agama Islam Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberi bekal pengetahuan,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
7. Seluruh

staf

Tata

Usaha

Fakultas

Agama

Islam

Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan pelayanan administrasi
dengan baik.
8. Seluruh staf Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang
telah memberikan pelayanan administrasi dengan baik.
9. Kepada segenap bapak dosen Pondok Hajjah Nuriyah Shabran, serta
kepada Bapak K.H. Drs. Jazuli Al-Demaky, M.Ag. (Direktur Pondok),
Dr. Mutohharun Jinan, M.Ag., Furqon Mawardi, M.PI., Dr. Imron
Rosyadi, M.Ag., Dr. Muinudinillah, MA., Dr. Ari Anshori, M.Ag., Dr.
Syamsul Hidayat, M.Ag., Dr. Abdul Khalik Hasan, M.Ed.,dan Drs.
Marpuji Ali, M.SI (dosen Kemuhammadiyahan) yang telah mengajarkan,
memotivasi kepada penulis selama menempuh studi di Surakarta ini.
10. Kepada Ayah dan Ibuku serta keluarga yang telah memberikan bantuan
moril maupun materiil, serta bimbingan dan do‟a restu kepada penulis.
11. Kepada segenap aktivis yang turut menyertai perjuangan penulis selama
ini, kepada rekan-rekan IMM Pondok Shabran, UKM Debat Bahasa Arab
NAMLAH, LPM Bahasa Arab Ar-Rosail, HMP Syariah, MUEC, dan
KOPMA UMS.

xii

xiii

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................................................

i

HALAMAN NOTA DINAS PEMBIMBING ............................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................................

iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ...............................................................

iv

HALAMAN MOTTO ................................................................................................

v

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................

vi

HALAMAN TRANSLITERASI ................................................................................

vii

HALAMAN ABSTRAK ............................................................................................

x

KATA PENGANTAR ................................................................................................

xi

DAFTAR ISI...............................................................................................................

xii

DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................................

xiii

BAB I

PENDAHULUAN
A.
B.
C.

BAB II

Latar Belakang Masalah ..............................................................
Rumusan Masalah .......................................................................
Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................... `

1
4
4

LANDASAN TEORI
A.
B.

Tinjauan Pustaka .........................................................................
Kerangka Teoritik ......................................................................
1. Pengertian Murābaḥah ...........................................................
a. Landasan Hukum Pembiayaan Murābaḥah ....................
b. Landasan Syariah .............................................................
c. Syarat-Syarat Murābaḥah ...............................................
d. Rukun Murābaḥah ...........................................................
e. Bentuk Pembiayaan Murābaḥah ......................................
1) Murābaḥah Tanpa Pesanan .....................................
2) Murābaḥah berdasarkan Pesanan .............................
f. Manfaat dan Risiko Murābaḥah ......................................
2. Pengertian Wanprestasi ........................................................
a. Macam Wanprestasi ........................................................
b. Akibat terjadinya Wanprestasi ........................................
c. Penyelesaian Wanprestasi ...............................................
3. Pengertian Sanksi .................................................................
a. Jenis-Jenis sanksi .............................................................
1) Sanski Pidana .............................................................
2) Sanksi Perdata ............................................................

xiv

6
7
7
8
8
10
11
12
12
12
13
14
15
15
16
17
18
18
19

3) Sanski Administratif ..................................................
4) Sanski Pidana Admisnistratif .....................................
4. Fatwa Dewan Syariah Nasional tentang Sanksi ....................
a. Fatwa DSN NO.17/DSN-MUI/IX/2000 tentang

sanksi atas nasabah mampu yang menunda-nunda
pembayaran ...................................................................
b. Fatwa DSN DSN NO.47/DSN-MUI/II/2000 tentang
penyelesaian piutang murabahah bagi nasabah
tidak mampu membayar ..............................................
BAB III

23

25

METODE PENELITIAN
A.
B.

C.

D.
BAB IV

20
22
23

Jenis dan Pendekatan Penelitian ..................................................
Sumber Data ................................................................................
1. Data Primer ............................................................................
2. Data Sekinder ........................................................................
Metode Pengumpulan Data .........................................................
1. Wawancara ............................................................................
2. Dokumentasi ..........................................................................
Metode Analisis Data ..................................................................

27
27
27
28
28
28
29
29

DESKRIPSI DATA GAMBARAN UMUM BMT AMANAH
UMMAH CABANG SUKOHARJO
A.
B.
C.
D.

Sejarah Berdiri dan Perkembangan BMT Amanah Ummah.... ....
Sejarah Berdiri dan Perkembangan BMT Amanah Ummah
cabang Sukoharjo ... .....................................................................
Struktur Organisasi BMT Amanah Ummah Cabang Sukoharjo .
Produk dan Jasa BMT Amanah Ummah Cabang Sukoharjo .......
1. Produk Jual Beli.....................................................................
a. Murābaḥah .......................................................................
b. Istiṣnā‘ .............................................................................
c. Salām ................................................................................
2. Produk Investasi atau Bagi Hasil ..........................................
a. Muḍārabah .......................................................................
b. Musyārakah ......................................................................
3. Produk Ijārah atau Sewa .......................................................
a. Ijārah ................................................................................
b. Ijārah Muntahiyah Bittamlīk ...........................................
4. Produk Simpanan atau Penghimpunan Dana Nasabah ..........
a. Investasi ............................................................................
1) Muḍārabah ..................................................................
2) Muḍārabah Berjangka .................................................
3) Takāful Tarbiyyah .......................................................
b. Simpanan ..........................................................................
1) Wadī‘ah ......................................................................
2) Dana Amanah Wisuda .................................................
3) Qurban .........................................................................
4) Multiguna Syariah Asy-Syāmil ....................................
xv

30
31
32
33
34
34
34
35
35
35
35
36
36
36
36
36
36
37
37
38
38
38
39
39

5) Haji Mabrur .................................................................
E. Mekanisme Murābaḥah di BMT Amanah Ummah Cabang
Sukoharjo .........................................................................................
1. Pengajuan Jual-Beli ...................................................................
2. Penyelesaian Wanprestasi dan Sengketa ...................................
F. Wanprestasi Nasabah di BMT Amanah Ummah Cabang
Sukoharjo .........................................................................................
G. Sanksi Nasabah di BMT Amanah Ummah Cabang Sukoharjo .......
H. Penerapan Sanksi di BMT Amanah Ummah Cabang Sukoharjo ....
BAB V

40
40
41
42
42
43

ANALISIS DATA
A. Analisis Fatwa DSN NO: 17/DSN-MUI/IX/2000 dan fatwa
DSN NO.47/DSN-MUI/II/2000 ..................................................
1. Fatwa DSN NO: 17/DSN-MUI/IX/2000 tentang sanksi
atas nasabah mampu yang menunda-nunda pembayaran ..
2. Fatwa DSN DSN NO.47/DSN-MUI/II/2000 tentang

BAB VI

40

46
47

penyelesaian piutang murabahah bagi nasabah tidak
mampu membayar ..................................................................

48

B. Analisis Kesesuaian Penerapan Sanksi di BMT Amanah Ummah
Cabang Sukoharjo berdasarkan Fatwa Dewan Syariah Nasional ....

50

PENUTUP

A.
Kesimpulan ..................................................................................
B.
Saran ............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xvi

54
55

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1

Permohonan menjadi pembimbing

Lampiran 2

Permohonan Izin Riset

Lampiran 3

Berita Acara Konsultasi Pembimbing

Lampiran 4

Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 5

Kontrak Murābaḥah BMT Amanah Ummah

xvii