Menipu Dengan Modus Bisa Gandakan Uang
Menipu Dengan Modus Bisa Gandakan
Uang, Toyo Ditangkap
Petugas Unit Reskrim Polsek Srandakan berhasil membekuk SJ
(44) alias Toyo, warga Dusun Puron Trimurti Srandakan, pada
Rabu (26/7/2017). SJ yang dike al de ga sebuta dokter ua g
itu ditangkap lantaran diduga telah melakukan penipuan dengan
modus penggandaan uang.
Kapolsek Srandakan Kompol Slamet mengatakan, pelaku
diamankan petugas berdasarkan laporan Sutrisno (36) warga
Dusun Bangongan Nomporejo Galur Kulonprogo yang menjadi
korbannya.
Awal ya, korba i i e geluh kepada reka ya, Tuki a ,
kalau dia tidak punya uang. Tukiman kemudian bercerita, kalau
di Srandakan ada seorang dokter uang yang bisa menggandakan
uang. Oleh Tukiman, korban kemudian disarankan untuk
e e ui si dokter ua g tersebut, jelas Ko pol “la et.
Tergiur dengan informasi itu, tanpa pikir panjang, korban langsung mendatangi dan menemui SJ.
Saat itu, SJ yang sehari-harinya berprofesi sebagai wiraswasta itu mengaku dapat menggandakan
uang Rp 10 juta menjadi Rp 1 milyar dalam waktu 2 bulan.
Kapolsek menambahkan, korban beberapa kali menyetorkan uang kepada pelaku berharap uang
yang ia setor akan berlipat ganda. Korban sebanyak tiga kali menyetorkan uang kepada pelaku
dengan jumlah nominal masing-masing Rp 10 juta, Rp 15 dan terahir Rp 10 juta, sehingga tota Rp 35
juta.
U tuk waktu pe yetora ya korba lupa hari atau bula ya. Tetapi terakhir dia e yetor juta
untuk mempercepat penggandaan. Setelah setoran terakhir itu, pelaku meminta korban untuk
mencari air dari makam Raja-‘aja di I ogiri u tuk e a bah persyarata agar le gkap, ta bah
Kapolsek.
Namun setelah menunggu begitu lama, pelaku tak kunjung memberikan uang hasil penggandaan
tersebut. Pelaku pun semakin sulit untuk dihubungi. Sadar telah menjadi korban penipuan, Sutrisno
selanjutnya melaporkan kejadian yang ia alami ke Polsek Srandakan.
Atas perbuata ya, pelaku aka kita jerat de ga pasal
KUHP te ta g pe ipua jo pasal
KUHP tentang penggelapan dengan anca a huku a tahu , pu gkas ya.
Uang, Toyo Ditangkap
Petugas Unit Reskrim Polsek Srandakan berhasil membekuk SJ
(44) alias Toyo, warga Dusun Puron Trimurti Srandakan, pada
Rabu (26/7/2017). SJ yang dike al de ga sebuta dokter ua g
itu ditangkap lantaran diduga telah melakukan penipuan dengan
modus penggandaan uang.
Kapolsek Srandakan Kompol Slamet mengatakan, pelaku
diamankan petugas berdasarkan laporan Sutrisno (36) warga
Dusun Bangongan Nomporejo Galur Kulonprogo yang menjadi
korbannya.
Awal ya, korba i i e geluh kepada reka ya, Tuki a ,
kalau dia tidak punya uang. Tukiman kemudian bercerita, kalau
di Srandakan ada seorang dokter uang yang bisa menggandakan
uang. Oleh Tukiman, korban kemudian disarankan untuk
e e ui si dokter ua g tersebut, jelas Ko pol “la et.
Tergiur dengan informasi itu, tanpa pikir panjang, korban langsung mendatangi dan menemui SJ.
Saat itu, SJ yang sehari-harinya berprofesi sebagai wiraswasta itu mengaku dapat menggandakan
uang Rp 10 juta menjadi Rp 1 milyar dalam waktu 2 bulan.
Kapolsek menambahkan, korban beberapa kali menyetorkan uang kepada pelaku berharap uang
yang ia setor akan berlipat ganda. Korban sebanyak tiga kali menyetorkan uang kepada pelaku
dengan jumlah nominal masing-masing Rp 10 juta, Rp 15 dan terahir Rp 10 juta, sehingga tota Rp 35
juta.
U tuk waktu pe yetora ya korba lupa hari atau bula ya. Tetapi terakhir dia e yetor juta
untuk mempercepat penggandaan. Setelah setoran terakhir itu, pelaku meminta korban untuk
mencari air dari makam Raja-‘aja di I ogiri u tuk e a bah persyarata agar le gkap, ta bah
Kapolsek.
Namun setelah menunggu begitu lama, pelaku tak kunjung memberikan uang hasil penggandaan
tersebut. Pelaku pun semakin sulit untuk dihubungi. Sadar telah menjadi korban penipuan, Sutrisno
selanjutnya melaporkan kejadian yang ia alami ke Polsek Srandakan.
Atas perbuata ya, pelaku aka kita jerat de ga pasal
KUHP te ta g pe ipua jo pasal
KUHP tentang penggelapan dengan anca a huku a tahu , pu gkas ya.