LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) di SMK Muhammadiyah 1 Salam.

(1)

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM

Salam, Magelang, Jawa Tengah

Laporan ini Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Disusun oleh : Rifqon Hasan Hernanto

NIM 12601244041

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


(2)

(3)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, taufik, serta hidayah-Nya sehingga penulis berhasil menyelesaikan kegiatan Praktik Pengalaman Lapagan (PPL) sekaligus penyusunan laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini dengan lancar.

Penulisan laporan ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang telah penulis lakukan dari 10 Agustus sampai dengan 10 September 2015 di SMK Muhammadiyah 1 Salam dan merupakan salah satu persyaratan dari pengambilan mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan agar dapat menyelesaikan jenjang studi S1 di Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Universitas Negeri Yogyakarta.

Dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan ini penulis banyak mendapat bimbingan dan bantuan yang bermanfaat dari berbagai pihak. Maka dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Rochmat Wahab, selaku rektor Universitas Negeri Yogyakarta.

2. Ngatman Soewito, M.Pd, selaku koordiantor PPL Universitas Negeri yogyakarta.

3. Apri Nuryanto, M.T, selaku Dosen Pembimbing Lapangan Pamong.

4. Hedi Ardiyanto, M.Or, selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah membimbing selama PPL.

5. Drs. H. Suparno, selaku Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Salam yang telah memberikan ijin untuk melaksanakan PPL di SMK Muhammadiyah 1 Salam.

6. Drs. Heru Sunarya, selaku koordinator PPL di SMK Muhammadiyah 1 Salam.

7. Akbar Ridmasuda Mulyono, S.Pd, selaku guru pembimbing di SMK Muhammadiyah 1 Salam yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan.

8. Segenap jajaran guru, staf administrasi, karyawan, dan karyawati SMK Muhammadiyah 1 Salam yang telah memberikan dukugan. 9. Kedua orang tua yang selalu memberi dukungan dan motivasi


(4)

iv

10. Seluruh rekan-rekan mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan di SMK Muhammadiyah 1 Salam.

11. Rekan-rekan mahasiswa PPL prodi PJKR yang telah bersama-sama berjuang hingga selesai.

12. Siswa-siswi SMK Muhammadiyah 1 Salam, yang telah memberikan pengalaman baru dalam perjalanan hidup.

Semoga laporan ini bermanfaat untuk generasi selanjutnya. Tidak ada gading yang tak retak, begitu juga dengan laporan ini. Kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun atas segala kekurangan dalam laporan ini.

Magelang, 10 September 2015

Rifqon Hasan Hernanto NIM. 12601244041


(5)

v DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR LAMPIRAN ... vi

ABSTRAK ... vii

BAB I. PENDAHULUAN A. Analisis Situasi ... 1

B. Perumusan dan Perancangan Program Kegiatan PPL ... 6

BAB II. PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan PPL ... 8

B. PelaksanaanPPL ... 10

C. Analisis Hasil ... 11

BAB III. PENUTUP A. Kesimpulan ... 12

B. Saran ... 13

DAFTAR PUSTAKA ... 15


(6)

vii ABSTRAK

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) di SMK Muhammadiyah 1 Salam

oleh

Rifqon Hasan Hernanto NIM. 12601244041

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan langkah strategis untuk melengkapi kompetensi mahasiswa calon tenaga kependidikan. Tujuan utama dari kegiatan PPL adalah untuk melatih mahasiswa dalam menerapkan kemampuan, keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki dalam suatu proses pembelajaran sesuai dengan bidang studinya, sehingga mahasiswa memiliki pengalaman yang faktual dan dapat dipakai sebagai bekal untuk mengembangkan potensi yang ada dalam diri mahasiswa.

Kegiatan PPL UNY 2015 SMK Muhammadiyah 1 Salam diawali dari penerjunan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), kuliah Pembelajaran Mikro, observasi lingkungan pembelajaran, hingga praktik belajar mengajar yang sebenarnya di SMK Muhammadiyah 1 Salam Jurusan Pendidikan Jasmani dan Rekreasi. Kegiatan yang dilakukan selama PPL meliputi program mengajar dan program non mengajar. Adapun dalam program mengajar antara lain Mengumpulkan bahan-bhan materi ajar untuk menyusun RPP, Mengikuti KBM Guru Pembimbing di kelas, Diskusi dengan teman sejawat dalam membuat RPP, Bimbingan oleh DPL dalam membuat RPP atau bimbingan lainnya, Melaksanakan praktik mengajar terbimbing di kelas. Sedangkan program non mengajar antara lain Mengikuti upacara bendera dan upacara bendera hari besar nasional, Membimbing kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dan Mengikuti program kegiatan sekolah. Mahasiswa mempunyai kesempatan mengajar minimal 4 kali dalam kurun waktu satu bulan terhitung dari tanggal 10 Agustus 2015 sampai 10 September 2015.

Mata pelajaran yang diampu oleh mahasiswa PPL UNY 2015 adalah Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk kelas X, XI dan XII. Jadwal mengajar mahasiswa adalah setiap hari Senin sampai Jumat dimulai pukul 07.00 sampai 12.00 WIB.

Hasil yang diperoleh dari kegiatan PPL ini adalah pengalaman nyata dalam mengajar, pengalaman dalam menghadapi peserta didik yang mempunyai karakter yang berbeda-beda, belajar untuk membuat persiapan mengajar, belajar mengatasi hambatan-hambatan yang muncul selama proses pembelajaran, dan belajar menjadi seorang guru yang profesional yang mampu menjawab tantangan dunia pendidikan dimasa yang akan datang.


(7)

vi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Matriks Program Kerja PPL

2. Laporan Mingguan Pelaksanaan PPL 3. Daftar Hadir Siswa

4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 5. Foto Pembelajaran


(8)

1 BAB I

PENDAHULUAN .

Guru sebagai tenaga professional bertugas melaksanakan dan merencanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan bimbingan dan pelatihan, melakukan penelitian, membantu pengembangan dan pengelolaan program sekolah seta mengembangkan profesionalitasnya (Depdiknas, 2004:8). Maka dari itu, pesiapan tenaga guru merupakan hal yang harus diperhatikan sebelum memasuki proses belajar mengajar.

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta merupakan salah satu sarana yang digunakan sebagai latihan mengajar bagi mahasiswa calon guru setelah lulus nanti. Dalam praktik di lapangan, mahasiswa diharapkan menerapkan teori-teori pengajaran yang telah diberikan saat kuliah. Dan diharapkan keluaran dari PPL ini adalah mahasiswa sudah memiliki pengalaman mengajar dan siap untuk menjadi guru setelah lulus dari Universitas.

Lokasi PPL adalah sekolah atau lembaga pendidikan yang ada di wilayah Propinsi DIY dan Jawa Tengah. Sekolah meliputi SD, SLB, SMP, MTs, SMA, SMK, dan MAN. Lembaga pendidikan mencakup lembaga pengelola pendidikan seperti Dinas Pendidikan, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) milik kedinasan, klub cabang olah raga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta.

Sekolah atau lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL dipilih berdasarkan pertimbangan kesesuaian antara mata pelajaran atau materi kegiatan yang dipraktikkan di sekolah atau lembaga pendidikan dengan program studi mahasiswa.

Pada program PPL 2015 praktikan mendapatkan lokasi pelaksanaan program PPL di SMK Muhammadiyah 1 Salam yang beralamat di Jl. Lapangan Jumoyo, Salam, Magelang.

A. ANALISIS SITUASI

SMK Muhammadiyah 1 Salam berlokasi di Jumoyo, Salam, Magelang. Dengan banyaknya SMK yang ada di Magelang ini maka SMK Muhammadiyah 1 Salam melakukan berbagai pengembangan dan pembenahan sehingga memiliki kualitas dan dapat bersaing dengan SMK lain yang ada di wilayah Magelang. Usaha pembenahan yang dilakukan dengan berbagai cara, baik dengan pembenahan pada sarana dan prasarana maupun kualitas pembelajarannya.

Sekolah ini memiliki lahan seluas 8023 m2 yang terletak di desa Jumoyo Salam didukung oleh tenaga pengajar dan karyawan sejumlah kurang lebihnya 61


(9)

2 orang guru dan 16 tenaga administrasi, siswa yang terdapat di sekolah ini sebanyak ± 700 orang siswa. SMK Muhammadiyah 1 Salam memiliki tujuh program studi keahlian yang terbagi menjadi beberapa kompetensi keahlian:

 Teknik Permesinan  Teknik Kendaraan Ringan  Teknik Sepeda Motor  Teknik Komputer Jaringan  Teknik Geologi & Petambangan  Teknik Alat Berat

 Teknik Gambar Bangunan

Jumlah siswa yang cukup besar yang berasal dari berbagai daerah di Magelang dan sekitarnya, merupakan peluang sekaligus tantangan yang harus dihadapi oleh sekolah demi mewujudkan misi pendidikan yang dilakukan, yakni terciptanya manusia-manusia handal yang tangguh dan siap bersaing di dunia kerja serta siap mandiri tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur pendidikan yang telah dimiliki. Pendidikan, pengarahan, dan pembinaan dari pendidik yang profesional adalah hal yang sangat diperlukan agar siswa termotivasi untuk lebih kreatif dan optimal dalam pengembangan intelektualitasnya.

SMK Muhammadiyah 1 Salam berada di lokasi yang cukup strategis. SMK Muhammadiyah 1 Salam berada di samping jalan utama Jogja-Magelang sehingga mudah diakses. Di SMK Muhammadiyah 1 Salam memiliki cukup fasilitas untuk menunjang kegiatan belajar mengajar siswa di sekolah, rincian sarana dan prasarana yang ada di SMK Muhammadiyah 1 Salam adalah sebagai berikut:

1. Kondisi Fisik Sekolah

SMK Muhammadiyah 1 Salam beralamat lengkap di Jl. Lapangan Jumoyo, Salam, Magelang. SMK ini lebih dikenal dengan STM Jumoyo dan berdiri di lahan dengan luas kurang lebih ±8023 m2. Bangunannya terdiri dari ruang-ruang, yaitu:

a. Ruang kepala sekolah b. Ruang tata usaha

c. Ruang bursa kerja khusus d. Ruang bimbingan dan konseling e. Ruang laboratorium komputer f. Ruang olah raga

g. Ruang kelas teori


(10)

3 i. Ruang gambar dan perencanaan

j. Masjid

k. Ruang guru dan karyawan l. Perpustakaan

m.Ruang OSIS dan organisasi ekstrakurikuler n. Koperasi siswa

o. UKS

p. Tempat parkir

q. Kamar mandi dan WC r. Kantin

s. Pos SATPAM

t. Lapangan olah raga (sepakbola, voli, dll)

2. Kondisi Non Fisik Sekolah

a. Kondisi umum SMK Muhammadiyah 1 Salam

SMK Muhammadiyah 1 Salam memiliki image yang cukup baik di masyarakat. Selain memiliki fasilitas yang lengkap untuk menunjang pembelajaran siswa, SMK, Muhammadiyah 1 Salam memberikan pendalaman agama agar siswa terbentuk karakter yang islami.

b. Visi

Mewujudkan SMK Muhammadiyah 1 Salam sebagai pencetak tenaga kerja profesional muslim yang mampu menjawab tuntutan pasar bebas.

c. Misi

1. Membentuk tamatan yang terampil dan berkepribadian muslim yang mampu berkompetisi di dunia kerja.

2. Menyiapkan peserta didik sebagai aset pembangunan yang produktif.

3. Menghasilkan tenaga kerja yang profesional untuk memenuhi tuntutan industrialisasi.

4. Menyiapkan wirausahawan muslim yang mampu mengembangkan diri. 5. Menempatkan tamatan di dunia kerja sesuai dengan bidang keahliannya.

d. Kebijakan Mutu

SANTRI TELADAN 1. Skill 2. Attitude


(11)

4 3. Norm

4. Trust 5. Religious 6. Inovator 7. Transparent 8. Exist 9. Loyal 10.Accountable 11.Dynamic 12.Acceptable 13.Needed

e. Media dan Sarana Pembelajaran

SMK Muhammadiyah 1 Salam didukung oleh sarana dan prasarana yang cukup memadai yang sepenuhnya bertujuan untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran siswa. Beberapa poin yang dapat diamati antara lain :

1) Dengan jumlah ± 700 siswa, memiliki 77 tenaga pengajar, dan kurang lebih 16 tenaga staff dan karyawan yang diharapkan sepenuhnya dapat mendukung kegiatan belajar mengajar.

2) Sejak kelas satu, sudah dilakukan penjurusan sehingga siswa mendapatkan materi yang sesuai dengan standar kompetensi jurusan mereka.

3) Sekolah memiliki Bursa Kerja Khusus yang memfasilitasi lulusan SMK Muhammadiyah 1 Salam ataupun masyarakat umum untuk mencari pekerjaan.

f. Laboratorium dan Bengkel

SMK Muhammadiah 1 Salam telah memiliki beberapa laboratorium praktik, seperti: laboratorium bahasa, laboratorium komputer, laboratorium gambar dan perencanaan. lab. multimedia, bengkel pemesinan, bengkel las, bengkel otomotif, lab AutoCAD dan CNC yang sudah terintegrasi di sekolah SMK Muhammadiyah 1 Salam.

g. Lingkungan Sekolah

Secara umum, kondisi dan lokasi sekolah sudah baik dan strategis. Terletak kurang lebih sejauh 100 m dari jalan utama Jogja-Magelang, membuat sekolah ini dapat dijangkau dengan mudah oleh siswa yang tinggal di Magelang dan sekitarnya. Kondisi kelas tenang dan kondusif untuk kegiatan KBM. Luas bangunan sangat lebar dengan lingkungan yang bersih. Posisi dan kondisi sekolah sudah bagus.


(12)

5 h. Fasilitas Olahraga

Fasilitas Olahraga di SMK Muhammadiyah 1 Salam sudah cukup lengkap dan memadai.Selain sudah dilengkapi lapangan dan peralatan olahraga, setiap siswa berprestasi dan memiliki minat dalam bidang keolahragaan juga difasilitasi dan didukung dengan kegiatan ekstrakukikuler keolahragaan yang disalurkan pada turnamen-turnamen atau kegiatan perlombaan antar sekolah baik di tingkat kabupaten, propinsi maupun nasional.

i. Ruang Kelas

Sebagian besar ruang kelas telah memenuhi standar dengan pengelolaan dan perawatan yang baik. Meja dan kursi tersedia cukup untuk siswa, dan sebagian kelas sudah menggunakan whiteboard sehingga penggunaan kapur yang membuat ruang kelas berdebu dapat dikurangi.

j. Tempat Ibadah

SMK Muhammadiyah 1 Salam memiliki Masjid yang cukup besar dengan keadaan lingkungan yang terawat dan bersih. Fasilitasnya juga cukup lengkap, seperti: tempat wudhu, kamar mandi, sound system, jam dinding, kotak amal, rak rukuh, tempat sampah, dll. Kegiatan di masjid pun dihidupkan dengan kegiatan solat dzuhur berjamaah, dan solat jumat berjamaah.

k. Kegiatan Kesiswaan (Ekstrakurikuler)

Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler bertujuan untuk meningkatkan prestasi siswa diluar keakademikan. Kegiatan yang dilakukan antara lain: PMR, pramuka, pecinta alam, bola voli, rohis, tapak suci, dll. Masing–masing bidang/jenis kegiatan ekstrakurikuler telah terorganisasi dengan baik.

l. Bimbingan Konseling

SMK Muhammadiyah 1 Salam sudah memiliki ruang BK (Bimbingan Konseling) sendiri yang cukup terawat dengan baik.Secara struktural dan prosedural juga sudah terorganisasi dengan baik untuk dapat mendukung ketertiban kegiatan pembelajaran.

m.Koperasi Siswa

Keberadaan Koperasi Siswa sangat mendukung dan memfasilitasi siswa dengan cukup lengkap. Hal ini dapat dilihat dengan tersedianya alat tulis, mesin


(13)

6 fotocopy dan beberapa alat penunjang kegiatan studi lain yang keberadaannya sangat dibutuhkan siswa..Dan terdapat mesin fotocopy yang dapat menunjang terselenggaranya kegiatan belajar di sekolah SMK Muhammadiyah 1 Salam.

Berdasarkan analisis situasi hasil observasi, maka kelompok PPL berusaha memberikan stimulus bagi pengembangan lebih lanjut di SMK Muhammadiyah 1 Salam. Dengan kesadaran bahwa kontribusi yang bisa diberikan hanya bersifat sementara, yakni 1 bulan saja, kami mengharapkan kerjasama yang saling mendukung serta terjalinnya komunikasi yang intensif antara kami dengan pihak sekolah. Selain itu kami berharap keberadaan kami di SMK Muhammadiyah 1 Salam yang hanya dalam waktu yang singkat ini akan memberikan pengalaman yang berharga dan bermanfaat bagi berbagai pihak yang terkait.

B. PERUMUSAN PROGRAM DAN RANCANGAN KEGIATAN PPL

Program PPL merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa UNY yang mengikuti program pendidikan S1. Banyak hal-hal baru yang didapatkan saat menjalankan program PPL, terutama dalam dunia pendidikan.

Kegiatan Praktik Pengajaran Lapangan (PPL) meliputi pra-PPL dan PPL. Pra-PPL adalah kegiatan sosialisasi Pra-PPL lebih awal kepada mahasiswa melalui mata kuliah Kurikulum Pembelajaran, Media Pengajaran, Metodologi Pendidikan serta Pengajaran Mikro yang didalamnya terdapat kegiatan observasi ke sekolah sebagai sarana sosialisasi mahasiswa agar dapat mengetahui sejak dini tentang situasi dan kondisi di lapangan. PPL adalah kegiatan mahasiswa di lapangan dalam megamati, mengenal dan mempraktikan semua kompetensi yang diperlukan bagi guru. Pengalaman yang diperoleh tersebut diharapkan dapat dipakai sebagai bekal untuk membentuk calon guru yang sadar akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai tenaga professional kependidikan.

Secara garis besar rencana kegiatan PPL meliputi : 1. Pra PPL

Mahasiswa PPL telah melaksanakan : a. Sosialisasi dan koordinasi

b. Observasi proses pembelajaran c. Observasi potensi sekolah d. Diskusi dengan guru


(14)

7 Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peserta PPL, maka untuk program yang direncanakan pada program PPL UNY di SMK Muhammadiyah 1 Salam adalah sebagai berikut:

a. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) b. Persiapan Materi Pembelajaran

c. Praktek Mengajar d. Evaluasi Pembelajaran

e. Melaksanakan praktik mengajar di kelas f. Menyusun laporan PPL


(15)

8 BAB II

PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

A.Persiapan Kegiatan PPL

Persiapan kegiatan PPL dilakukan dengan cara memastikan mata pelajaran yang akan jadi konsentrasi dalam proses belajar mengajar, setelah itu dilanjutkan dengan konsultasi bersama Guru pembimbing di sekolah yang telah ditentukan. Hal-hal yang berhubungan dengan PPL dikonsultasikan dengan guru pembimbing, antara lain fotokopi silabus, pembuatan RPP dan lain-lain.

1. Kegiatan Pra PPL a. Pengajaran Mikro

Dilakukan selama satu semester dan merupakan mata kuliah yang wajib lulus untuk dapat melaksanakan kegiatan PPL. Pengajaran mikro merupakan simulasi kecil suatu kelas sehingga dapat memberikan gambaran tentang suasana kelas. Pengajaran mikro merupakan tahapan yang harus dilakukan untuk menerapkan teori-teori yang telah didapatkan di bangku perkuliahan yaitu teori dasar kependidikan, teori dasar metodologi dan media pembelajaran.

b. Pembekalan

Pembekalan PPL diselenggarakan oleh LPPMP melalui Fakultas masing-masing program studi dalam hal ini Fakultas Ilmu Keolahragaan. Seluruh anggota PPL dikumpulkan bersama bertempat di Dekanat lantai 3 Fakultas Ilmu Keolahragaan dengan materi tentang mekanisme pelaksanaan PPL di sekolah, teknik pelaksanaan PPL dan teknik untuk menghadapi sekaligus mengatasi permasalahan yang mungkin akan terjadi selama pelaksanaan PPL, dan pengetahuan tentang evaluasi dari kegiatan PPL pada tahun sebelumnya.

c. Observasi

Observasi dilakukan dalam dua bentuk, yaitu observasi lingkungan sekolah dan observasi kelas.

1) Observasi lingkungan sekolah

a) Observasi fisik, yang menjadi sasaran adalah gedung sekolah, kelengkapan sekolah, dan lingkungan yang akan menjadi tempat praktik.


(16)

9 b) Observasi siswa, meliputi perilaku siswa ketika proses pembelajaran di kelas maupun ketika di luar kelas. Digunakan sebagai masukan untuk menyusun strategi pembelajaran.

2) Observasi kelas

Observasi proses pembelajaran, mahasiswa PPL melakukan pengamatan proses pembelajaran dalam kelas, meliputi metode yang digunakan, media yang digunakan, administrasi mengajar, dan sebagainya.

2. Kegiatan persiapan PPL

Mata pelajaran yang diampu mahasiswa PPL adalah mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Kesehatan. Mata pelajaran ini memiliki beberapa kompetensi yang harus dikuasai yaitu permainan bola besar, permainan bola kecil, atletik, beladiri, senam dan akuatik. Siswa yang diampu oleh mahasiswa adalah siswa kelas X, XI dan XII. Mata pelajaran ini selama 2 jam pelajaran atau 2 x 45 menit untuk setiap pertemuannya.

Sebelum mengajar mahasiswa PPL harus mempersiapkan administrasi dan persiapan materi, serta materi ajar yang akan digunakan untuk mengajar agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan rencana dan harapan. Persiapan-persiapan tersebut antara lain:

a. Penyusunan adminsitrasi guru yang diantaranya adalah sebagai berikut : 1) Perencanaan

Pada bagian perencanaan berisi permendikbud, struktur kurikulum, Pemetaan KD ke indikator, KI-KD, silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), kalender akademik, program tahunan, program semester, rencana penilaian.

2) Pelaksanaan

Pada bagian pelaksanaan berisi agenda guru, daftar hadir siswa, dan jadwal guru.

3) Penilaian

Pada bagian penilaian berisi kriteria ketuntasan minimal (KKM), nilai pendidikan karakter, analisis ketuntasan individu dan analisis butir soal.

b. Pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran yang berisi rencana pembelajaran untuk setiap kali pertemuan


(17)

10 c. Diskusi dengan sesama rekan mahasiswa PPL, yang dilakukan baik sebelum maupun sesudah mengajar untuk saling bertukar pengalaman dan juga untuk bertukar saran dan solusi.

d. Diskusi dan konsultasi dengan guru pembimbing, yang dilakukan sebelum dan sesudah mengajar setiap harinya.

B.Pelaksanaan Kegiatan PPL 1. Kegiatan praktik mengajar

a. Praktik mengajar terbimbing

Dalam latihan mengajar terbimbing, mahasiswa PPL didampingi oleh guru pimbimbing saat mengajar di kelas. Mahasiswa PPL memberikan materi di depan kelas, sedangkan guru pembimbing mengamati dari belakang. Dengan demikian guru pembimbing dapat mengetahui kekurangan-kekurangan mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan mahasiswa PPL, sehingga mahasiswa PPL mendapat masukan berupa kritik dan saran untuk dapat lebih baik lagi.

b. Praktik mengajar mandiri

Dalam pelaksanaan praktik kegiatan belajar mengajar (KBM), mahasiswa mahasiswa PPL secara langsung menggantikan guru pengampu mapel (mata pelajaran). Akan tetapi pada persiapan dan pelaksanaan praktik, mahasiswa mahasiswa PPL selalu didampingi oleh guru pembimbing.

Dalam kegiatan ini mahasiswa PPL mengajar di kelas X, XI dan XII pada mata pelajaran olahraga khususnya untuk kompetensi bola besar, bola kecil dan atletik. Pertemuan yang telah terlaksana hingga tanggal 10 september 2015 adalah sebanyak 7 RPP. Jadwal mengajar setiap harinya adalah hari Senin sampai Jumat mulai dari pukul 07.00-12.00 WIB. Kebijakan dari LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta mewajibkan minimal 4 kali tatap muka atau 4 RPP.

Tabel 1. Jadwal Mengajar yang Diampu Mahasiswa Mahasiswa PPL

Hari Jam Pelajaran Ke- Kelas

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Senin-Jumat

X, XI dan XII


(18)

11 C.Analisis Hasil Pelaksanaan

Dari rencana program PPL yang telah disusun dalam matriks programPPL, secara umum berjalan dengan baik dan lancar. Akan tetapi dalam pelaksanaannya tidak lepas dari hambatan-hambatan, baik hambatan yang datang dalam maupun dari luar.

1. Hambatan-hambatan dalam pelaksanaan PPL

a. Adanya beberapa siswa yang bersikap kurang sopan dan kurang memperhatikan pelajaran.

b. Adanya beberapa siswa yang kurang aktif dalam mengikuti KBM.

c. Tingkat kecepatan pemahaman siswa yang berbeda-beda dalam menguasai materi yang diberikan.

d. Terbatasnya alat praktik menyebabkan waktu pelaksanaan praktik menjadi lama.

2. Solusi untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam pelaksanaan PPL

a. Sikap siswa yang kurang mendukung pelaksanaan KBM terjadi pada siswa yang tidak memperhatikan saat diberi penjelasan.Untuk mengatasi hambatan tersebut, hal yang telah dilakukan adalah mengingatkan siswa tentang pentingnya memperhatikan.

b. Untuk menghadapi siswa yang kurang aktif mahasiswa PPL memberi pertanyaan kepada sisawa tersebut sebagai motivasi siswa. Untuk menghadapi siswa yang bicara sendiri mahasiswa PPL menegurnya, baik dengan cara memberi peringatan maupun langsung diberi pertanyaan sesuai materi yang disampaikan.

c. Tingkat pemahaman siswa dalam menerima materi, disebabkan karena siswa menganggap bisa tetapi kenyataan siswa juga ada yang belum mengerti atau belum memahami materi yang sedang diajarkan tetapi tidak ada yang bertanya. Hal yang telah dilakukan adalah berusaha semaksimal mungkin menyampaikan materi satu persatu kepada siswa dan memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila belum jelas.

d. Saat kondisi alat praktik yang terbatas dalam jumlah, mahasiswa mahasiswa PPL mensiasatinya dengan menggunakan alat yang ada.


(19)

12

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan

Pelaksanaan PPL di SMK Muhammadiyah 1 Salam memberikan wawasan tersendiri bagi individu yaitu mahasiswa. Berdasarkan uraian kegiatan PPL yang dilaksanakan mulai tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan 10 September 2015 di SMK Muhammadiyah 1 Salam, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

a. PPL memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi mahasiswa untuk mengetahui secara lebih dekat aktivitas, berbagai permasalahan yang timbul dalam lingkungan pendidikan dan permasalahan-permasalahan yang muncul selama proses pembelajaransehingga dapat meningkatkan kemampuan, keterampilan mahasiswa, serta mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai tenaga pendidik.

b. Melalui Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dapat memperdalam pengetahuan dan wawasan mahasiswa mengenai tugas tenaga pendidik, pelaksanaan pendidikan di sekolah atau lembaga, dan kegiatan lain yang menunjang kelancaran proses belajar mengajar di sekolah.

c. Mahasiswa dapat mengambil pengalaman yang berharga terutama yang berkaitan dengan interaksi antara praktikan dengan siswa yaitu praktikan dapat mengenal berbagai macam karakter dan kondisi psikologis siswa. d. Dalam pelaksanaan PPL mahasiswa praktikan menghadapi beberapa

hambatan yang sering muncul terutama dari siswa. Hambatan yang dihadapi yaitu: adanya siswa yang tidak memperhatikan selama proses belajar mengajar, adanya siswa yang kurang aktif, tingkat pemahaman siswa yang berbeda-beda, dan keterbatasan peralatan penunjang dalam kegiatan praktik.


(20)

13

B. Saran

Untuk meningkatkan keberhasilan kegiatan PPL pada tahun-tahun yang akan datang serta dalam rangka menjalin hubungan baik antara pihak sekolah dengan pihak Universitas Negeri Yogyakarta, berikut saran-saran untuk sekolah dan mahasiswa praktikan:

1. Untuk pihak sekolah

a. Agar lebih meningkatkan hubungan baik dengan pihak Universitas Negeri

Yogyakarta yang telah terjalin selama ini sehingga akan menimbulkan hubungan timbal balik yang saling menguntungkan.

b. Peningkatan dan penambahan sarana dan prasarana penunjang dalam hal ini media pembelajaran untuk memperlancar proses belajar mengajar. c. Penyatuan koordinasi antara guru pembimbing dengan mahasiswa agar

pelaksanaan PPL yang ditempuh dapat mengena sasaran terutama untuk mahasiswa praktikan.

2. Untuk Universitas Negeri Yogyakarta

a. Memastikan dengan seksama kuota yang ada dalam sebuah sekolah dengan banyaknya mata pelajaran yang bisa diampu.

b. Lebih memperhatikan mahasiswa PPL terutama saat dilapangan. Hal ini

dapat dilakukan dengan cara meningkatkan frekuensi kunjungan ke sekolah agar mahasiswa praktikan dapat dengan cepat dan tepat menyelesaikan permasalahan yang muncul pada pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan di sekolah.

c. Mempertahankan dan meningkatkan hubungan baik dengan sekolah agar mahasiswa yang melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di lokasi tersebut tidak mengalami kesulitan administrasi, teknis dan finansial.

3. Untuk mahasiswa PPL yang akan datang

a. Selalu menjaga nama baik diri, kelompok, sekolah dan universitas. b. Rasa kesetiakawanan, solidaritas, dan kekompakan dalam satu tim

hendaknya selalu dijaga sampai kegiatan PPL berakhir.

c. Praktikan harus bersikap disiplin dan taat terhadap peraturan yang berlaku di sekolah.


(21)

14

e. Agar pelaksanaan PPL berjalan lebih baik, maka mahasiswa dituntut untuk lebih meningkatkan kualitasnya dalam hal penguasaan materi, penguasaan kelas, pemilihan media pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa, serta mental dalam mengajar.

f. Untuk selalu berkonsultasi dengan guru pembimbing tentang masalah yang dihadapi di kelas.

g. Alat dan media pembelajaran harus dipersiapkan dengan baik agar pratikan mudah menyampaikan materi kepada siswa.

h. Hendaknya mahasiswa PPL memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman mengajar jawab.


(22)

15

DAFTAR PUSTAKA

PP PPL & PKL LPPMP. 2014.Panduan PPL.UNY : Yogyakarta

Anonim.2015. PROFIL SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.Diakses tanggal 15 September 2015 pukul 20.00 WIB dengan alamat website http://smkmuh1salam.sch.id


(23)

16


(1)

C.Analisis Hasil Pelaksanaan

Dari rencana program PPL yang telah disusun dalam matriks programPPL, secara umum berjalan dengan baik dan lancar. Akan tetapi dalam pelaksanaannya tidak lepas dari hambatan-hambatan, baik hambatan yang datang dalam maupun dari luar.

1. Hambatan-hambatan dalam pelaksanaan PPL

a. Adanya beberapa siswa yang bersikap kurang sopan dan kurang

memperhatikan pelajaran.

b. Adanya beberapa siswa yang kurang aktif dalam mengikuti KBM.

c. Tingkat kecepatan pemahaman siswa yang berbeda-beda dalam menguasai materi yang diberikan.

d. Terbatasnya alat praktik menyebabkan waktu pelaksanaan praktik menjadi lama.

2. Solusi untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam pelaksanaan PPL

a. Sikap siswa yang kurang mendukung pelaksanaan KBM terjadi pada siswa yang tidak memperhatikan saat diberi penjelasan.Untuk mengatasi hambatan tersebut, hal yang telah dilakukan adalah mengingatkan siswa tentang pentingnya memperhatikan.

b. Untuk menghadapi siswa yang kurang aktif mahasiswa PPL memberi

pertanyaan kepada sisawa tersebut sebagai motivasi siswa. Untuk menghadapi siswa yang bicara sendiri mahasiswa PPL menegurnya, baik dengan cara memberi peringatan maupun langsung diberi pertanyaan sesuai materi yang disampaikan.

c. Tingkat pemahaman siswa dalam menerima materi, disebabkan karena siswa

menganggap bisa tetapi kenyataan siswa juga ada yang belum mengerti atau belum memahami materi yang sedang diajarkan tetapi tidak ada yang bertanya. Hal yang telah dilakukan adalah berusaha semaksimal mungkin menyampaikan materi satu persatu kepada siswa dan memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila belum jelas.

d. Saat kondisi alat praktik yang terbatas dalam jumlah, mahasiswa mahasiswa PPL mensiasatinya dengan menggunakan alat yang ada.


(2)

12

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan

Pelaksanaan PPL di SMK Muhammadiyah 1 Salam memberikan

wawasan tersendiri bagi individu yaitu mahasiswa. Berdasarkan uraian kegiatan PPL yang dilaksanakan mulai tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan 10

September 2015 di SMK Muhammadiyah 1 Salam, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut :

a. PPL memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi mahasiswa untuk

mengetahui secara lebih dekat aktivitas, berbagai permasalahan yang timbul dalam lingkungan pendidikan dan permasalahan-permasalahan yang muncul selama proses pembelajaransehingga dapat meningkatkan kemampuan, keterampilan mahasiswa, serta mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai tenaga pendidik.

b. Melalui Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dapat memperdalam

pengetahuan dan wawasan mahasiswa mengenai tugas tenaga pendidik, pelaksanaan pendidikan di sekolah atau lembaga, dan kegiatan lain yang menunjang kelancaran proses belajar mengajar di sekolah.

c. Mahasiswa dapat mengambil pengalaman yang berharga terutama yang berkaitan dengan interaksi antara praktikan dengan siswa yaitu praktikan dapat mengenal berbagai macam karakter dan kondisi psikologis siswa.

d. Dalam pelaksanaan PPL mahasiswa praktikan menghadapi beberapa

hambatan yang sering muncul terutama dari siswa. Hambatan yang dihadapi yaitu: adanya siswa yang tidak memperhatikan selama proses belajar mengajar, adanya siswa yang kurang aktif, tingkat pemahaman siswa yang berbeda-beda, dan keterbatasan peralatan penunjang dalam kegiatan praktik.


(3)

B. Saran

Untuk meningkatkan keberhasilan kegiatan PPL pada tahun-tahun yang akan datang serta dalam rangka menjalin hubungan baik antara pihak sekolah dengan pihak Universitas Negeri Yogyakarta, berikut saran-saran untuk sekolah dan mahasiswa praktikan:

1. Untuk pihak sekolah

a. Agar lebih meningkatkan hubungan baik dengan pihak Universitas Negeri

Yogyakarta yang telah terjalin selama ini sehingga akan menimbulkan hubungan timbal balik yang saling menguntungkan.

b. Peningkatan dan penambahan sarana dan prasarana penunjang dalam hal

ini media pembelajaran untuk memperlancar proses belajar mengajar. c. Penyatuan koordinasi antara guru pembimbing dengan mahasiswa agar

pelaksanaan PPL yang ditempuh dapat mengena sasaran terutama untuk mahasiswa praktikan.

2. Untuk Universitas Negeri Yogyakarta

a. Memastikan dengan seksama kuota yang ada dalam sebuah sekolah

dengan banyaknya mata pelajaran yang bisa diampu.

b. Lebih memperhatikan mahasiswa PPL terutama saat dilapangan. Hal ini

dapat dilakukan dengan cara meningkatkan frekuensi kunjungan ke sekolah agar mahasiswa praktikan dapat dengan cepat dan tepat menyelesaikan permasalahan yang muncul pada pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan di sekolah.

c. Mempertahankan dan meningkatkan hubungan baik dengan sekolah agar

mahasiswa yang melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di lokasi tersebut tidak mengalami kesulitan administrasi, teknis dan finansial.

3. Untuk mahasiswa PPL yang akan datang

a. Selalu menjaga nama baik diri, kelompok, sekolah dan universitas.

b. Rasa kesetiakawanan, solidaritas, dan kekompakan dalam satu tim


(4)

14

e. Agar pelaksanaan PPL berjalan lebih baik, maka mahasiswa dituntut untuk lebih meningkatkan kualitasnya dalam hal penguasaan materi, penguasaan kelas, pemilihan media pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa, serta mental dalam mengajar.

f. Untuk selalu berkonsultasi dengan guru pembimbing tentang masalah yang dihadapi di kelas.

g. Alat dan media pembelajaran harus dipersiapkan dengan baik agar pratikan mudah menyampaikan materi kepada siswa.

h. Hendaknya mahasiswa PPL memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin


(5)

DAFTAR PUSTAKA

PP PPL & PKL LPPMP. 2014.Panduan PPL.UNY : Yogyakarta

Anonim.2015. PROFIL SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.Diakses tanggal 15

September 2015 pukul 20.00 WIB dengan alamat website


(6)

16