Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kemantapan Pengambilan Keputusan Karir Siswa Kelas IX di SMP Negeri 9 Salatiga T1 132008047 BAB V

BAB V
PENUTUP

5.1

Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil analisis data pada penelitian ini disimpulkan

sebagai berikut, mengenai kemantapan pengambilan keputusan karir siswa
kelas IX SMP Negri 9 Salatiga menyatakan bahwa terdapat 16 siswa dengan
kelompok 7 laki-laki dan 9 perempuan terletak pada kategori tinggi (28,1%).
Sedangkan 40 siswa dengan kelompok 24 laki-laki dan 16 perempuan
tergolong pada kategori sedang (70,2%). Kemudian pada kategori rendah
(1,8%) terdapat pada 1 siswa dengan jenis kelamin laki-laki.

5.2

5.2.1

Saran-Saran

Bagi Pihak Sekolah
Guru BK di sekolah hendaknya lebih memperhatikan secara intensif

dan serius menangani persoalan/masalah siswa dan memberikan suatu
layanan dalam bentuk bimbingan karir khususnya untuk siswa yang masih
pada kategori rendah dalam kemantapan pengambilan keputusan karirnya.
Sedangkan bagi siswa yang terkategori sedang maupun tinggi dalam
kemantapan keputusan karirnya layaknya lebih dipertahankan dan tetap diberi
layanan bimbingan karir. Hal tersebut akan membantu siswa dalam
menentukan keputusan karir maupun studi lanjut yang akan dipilihnya setelah
lulus dari SMP.

46

5.2.2

1.

Bagi Siswa

Berdasarkan hasil temuan dalam penelitian ini, maka peneliti
menyarankan agar siswa lebih peka terhadap bakat dan minat yang
dimilikinya dan aktif dalam mencari informasi tentang karir dan studi
lanjut yang akan dipilih dikemudian hari, dan yakin dengan suatu
keputusan sendiri mengenai karir yang tepat pada pilihannya
berdasarkan bakat minat yang dimiliki.

2.

Siswa lebih tekun mengikuti layanan bimbingan karir yang telah
disediakan oleh guru bimbingan konseling BK. Hal ini akan
membantu siswa lebih terarah dalam menentukan karir atau studi
lanjut.

5.2.3

Bagi Penelitian Selanjutnya
Berdasarkan dari hasil temuan dalam penelitian ini, peneliti

menyarankan agar peneliti selanjutnya dapat meneliti lebih baik mengenai

kemantapan pengambilan keputusan karir siswa dengan bantuan layanan
bimbingan karir maupun memberi informasi tentang karir kepada siswa yang
sulit untuk menentukan karir dan studi lanjut yang akan dipilihnya.

47